Daily Info
21 January 2016GLOBAL MARKET
Market Close +/- Change
IHSG 4,427.99 -63.39 -1.41% Nikkei 16,416.19 -632.18 -3.71% Hangseng 18,886.30 -749.51 -3.82% FTSE 100 5,673.58 -203.22 -3.46% Dow Jones 15,450.56 -316.18 -2.01% Nasdaq 4,471.69 -5.26 -0.12% Xetra Dax 9,391.64 -272.57 -2.82% S & P 500 1,859.33 -22.00 -1.17% KEY DATA Description Last
Oil Price USD/barel (Brent) 27.88 -0.88 -3.1% Gold Price USD/Ounce 1,100.9 13.62 1.3% Nickel-LME (USD/ton) 8,518 -45.0 -0.5% Tin-LME (USD/ton) 13,515 214.0 1.6% CPO Malaysia (RM/ton) 2,417 -15.00 -0.6% Coal EUR (USD/ton) 37.5 -0.70 -1.8% Coal NWC (USD/ton) 49.8 0.05 0.1% Exchange Rate (IDR/USD) 13,964 112.00 0.8%
+/- Change
DUAL LISTING
Stocks Curr Close [+/-] % Chg IDR
44.67 0.05 0.11 3,094 3.41 3,090
SHAREHOLDERS MEETING
Stocks Date Agenda
CASH/STOCK DIVIDEND
Stocks Events IDR/Ratio Cum
STOCK SPLIT/REVERSE STOCK Stocks Ratio O : N Trading Date
JSX DATA
Volume (Million Share) 3.565 Support Resistance Value (IDR Billion) 4.411 4,395 4,465 Market Cap. (IDR Trillion) 4.701 4,370 4,490 Total Freq (x) 200.178 4,340 4,525 Foreign Net (IDR Billion) (276.5)
Market Review & Outlook
Bursa Asia Merosot, IHSG Terkoreksi Dalam Indeks Bergerak Cenderung Melemah (Range :
4,395—4,465).
Today’s Info
SSIA Kaji Bentuk Perusahaan Patungan BSDE Capai 90% Marketing Sales 2015
SIAP Berencana Bangun PLTU Senilai USD 250 Juta
BBRI Keluarkan Rp2,41 Triliun Untuk Buy-back
GOLL Serap Seluruh Dana IPO
ADHI Bidik Kontrak Baru Rp25,1 Triliun
Kode Rekom. Bottom Fishing Take Profit/ Stop Loss/Buy Back
AALI S o S 16,025 17,100 BJBR S o S 825-805 900 TLKM B o W 3,170 3,020 PGAS B o W 2,470 2,280 JPFA B o W 620 550
Trading Ideas
See our Trading Ideas pages, for further details
Reksadana NAV/Unit Return
30D (%) Return 1Y(%) Medali Dua 1,568.47 0 0 Medali Syariah 1,611.02 0 0 MA Mantap 1,240.23 1.49 4.99
MD Asset Mantap Plus 1,230.34 0 0
MD ORI Dua 1,498.35 0 0 MD Pendapatan Tetap 877.07 0 0 MD Rido Tiga 1,909.30 -2.49 2.42 ORI 1,639.01 0 0 4,000 4,200 4,400 4,600 4,800 5,000 5,200 5,400 5,600
20-Jan-15 20-Mar-15 20-May-15 20-Jul-15 20-Sep-15 20-Nov-15 20-Jan-16
Daily Info
21 January 2016Market Review & Outlook
Bursa Asia Merosot, IHSG Terkoreksi Dalam
Pada perdagangan kemarin (20/1), IHSG terkoreksi dalam sebesar 1,42% ke level 4.427,98. Seluruh sektor mengalami pelemahan dipimpin oleh sektor Property, Real Estate, dan Konstruksi yang mengalami pelemahan sebesar 2,31%. Total tran-saksi sebesar Rp 4,411 triliun dengan net sell asing mencapai Rp 289,47 miliar. Sa-ham-saham LQ45 yang masuk top losers antara lain SRIL (-6,34%), MNCN (-5,84%), dan ADRO (-5,21%). Sedangkan saham-saham LQ45 yang menjadi top gainers adalah CPIN (+1,4%), GGRM (+0,91%), dan (ICBP (0,87%).
Bursa saham Asia jatuh ke level terdalam sejak tiga bulan terakhir menyusul bursa Jepang yang mengalami bearish. Penurunan harga minyak kian menimbulkan kek-hawatiran pelaku pasar terhadap prospek perekonomian global. Indeks MSCI Asia Pacific tenggelam 2,8 % menjadi 116,51, penurunan terbesar sejak September 2014.
Bursa Amerika juga ikut melemah pada penutupan perdagangan hari Rabu (20/1). DJIA ditutup -1,56%, S&P 500 -1,17%, dan NASDAQ -0,12%. S&P 500 mencapai titik terendahnya sejak April 2014. Sementara itu, harga minyak terus merosot dibawah level US$ 27/ barrel (U.S. crude). Data Core CPI (Consumer Price Index) yang telah dirilis turun 10 bps dari bulan lalu ke level 0,1%. Building permits turun dari 1,282 juta menjadi 1,232 juta. Data penting lain yang akan dirilis pekan ini adalah Phila-delphia Fed Manufacturing Index dan Crude Oil Inventories.
Bursa regional ditutup melemah tajam dengan SSE Comp. 1,03%, Nikkei 225 -3,71%, dan Jang Seng -3,82%.
Indeks Bergerak Cenderung Melemah (Range : 4,395—4,465). Indeks ditutup melemah pada perdagangan kemarin berada di level 4,427. Kegagalan indeks ber-tahan di (atas) support level 4,465 berpotensi membawa indeks kembali melanjut-kan pelemahannya menuju support level 4,395 hingga 4,370. RSI juga berada pada kecenderungan melemah. Akan tetapi jika indeks berbalik menguat maka berpe-luang menguji resistance level 4,465. Hari ini diperkirakan indeks bergerak pada kecenderungan melemah.
Daily Info
21 January 2016Today’s Info
SSIA Kaji Bentuk Perusahaan Patungan
PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) memilih alternatif menjalin ker-jasama perusahaan lain untuk mengatasi keterbatasan lahan tahun ini. SSIA sedang mengkaji untuk membentuk perusahaan patungan dengan
pemilik lahan untuk memperluas kawasan industri Suryacipta Karawang seluas 100 hektar.
Sementara di Subang perseroan baru berhasil membebaskan lahan seluas 360 ha.
Tahun ini, SSIA menargetkan bisa mengakuisisi lahan 300 ha lagi di kawasan tersebut dengan anggaran sekitar Rp 500 miliar.
Tahun ini SSIA menargetkan marketing sales atau pra penjualan lahan indus-tri seluas 30 ha. Secara keseluruhan, perseroan menyiapkan belanja modal Rp 1,3 triliun, Sekitar Rp 500 miliar akan digunakan untuk akuisisi lahan, Rp 350 miliar untuk pengembangan hotel dan perkantoran, sisanya untuk pengembangan properti dan pengembangan anak usaha. (Sumber:Kontan.co.id)
BSDE Capai 90% Marketing Sales 2015
Sepanjang tahun 2015, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) hanya berhasil mencatatkan marketing sales sebesar Rp 6,8 triliun atau 90% target market-ing sales yang ditargetkan tahun lalu yakni Rp 7,5 triliun.
Kendati tak mencapai target, marketing sales tumbuh sebesar 3,8% diband-ing dengan pencapaian pada tahun 2014 yakni Rp 6,5 triliun.
Pertumbuhan marketing sales terbesar tahun lalu diperoleh dari proyek apartemen dengan kenaikan mencapai 106% secara year on year (yoy) men-jadi Rp Rp 655 miliar. BSDE berhasil mencatatkan pra penjualan apartemen sebanyak 406 unit dan ini berkontribusi 10% terhadap total pencapaian marketing sales.
Lalu, penjualan ruko tumbuh 68% menjadi Rp 1,1 triliun atau berkontribusi 16% terhadap total pra penjualan. Marketing sales proyek rumah naik 39% yoy menjadi Rp 4,4 triliun atau sekitar 2.287 unit dan masih tetap menyum-bang porsi mayoritas yakni 64%.
Sedangkan penjualan lahan petak berkontribusi sebesar Rp 260 miliar. Adapun dari sisi lokasi, proyek BSD city masing menjadi penyumbang terbe-sar terhadap marketing sales perseroan sepanjang tahun lalu yakni dengan porsi 70,1%. (Sumber:Kontan.co.id)
SIAP Berencana Bangun PLTU Senilai USD 250 Juta
PT Sekawan Intipratama Tbk (SIAP) akan fokus ke bisnis pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) pada tahun ini. SIAP berencana membangun PLTU 2x100 Mega Watt (MW) senilai US$ 250 juta.
Daily Info
21 January 2016Today’s Info
BBRI Keluarkan Rp2,41 Triliun Untuk Buyback
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) telah merealisasikan program pembelian kembali (buyback) saham perseroan sebanyak 221,71 juta unit. BRI menghabis-kan dana sebesar Rp 2,41 triliun.
Harga rata-rata buyback saham perseroan sebesar Rp10.910 atau masih di bawah harga rata-rata penutupan saham perseroan selama periode buyback yang sebesar Rp10.991.
Sebelumnya, BRI mengumumkan bahwa perseroan menyiapkan dana sebesar Rp 2,5 triliun untuk buyback saham. Periode buyback selama tiga bulan, sejak 12 Oktober 2015 hingga 12 Januari 2016. Sumber: Investor Daily
GOLL Serap Seluruh Dana IPO
PT Golden Plantation Tbk (GOLL). telah menyerap seluruh dana hasil penawaran umum perdana perseroan per 31 Desember 2015.
Penawaran umum perdana (IPO) perusahaan 23 Desember 2014, perseroan mendapatkan dana senilai Rp230,4 miliar. Pada akhir tahun lalu, tambahnya, perusahaan telah menyerap seluruh dana tersebut.
Rinciannya, senilai Rp25,5 miliar dipakai untuk mengakuisisi PT Bailangu Capital Investment (BCI). Kemudian, senilai Rp84,01 miliar digunakan untuk mengambil alih PT Persada Alam Hijau (PAH). Sementara sisanya yakni Rp117,33 miliar digunakan untuk capex dan working capital perusahaan.
GOLL merupakan anak usaha dari PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. (AISA). AISA masuk ke bisnis perkebunan kelapa sawit melalui akuisisi PT Bumiraya Invest-indo (BRI) pada 2008. Lalu, pada 2010, Bumiraya InvestInvest-indo mengakuisisi 5 pe-rusahaan perkebunan kelapa sawit. Sumber: Bisnis.com
ADHI Bidik Kontrak Baru Rp25,1 Triliun
Percepatan proyek infrastruktur oleh pemerintah membuat kontaktor pelat merah PT Adhi Karya (Persero) Tbk. membidik perolehan kontrak baru tahun ini senilai Rp25,1 triliun.
Target perolehan kontrak baru tahun ini meningkat 56,87% dari tahun sebelum-nya Rp16 triliun.
Lini bisnis konstruksi ditargetkan memberikan kontribusi sebesar 75,1%, EPC 6,9%, properti 8,6%, dan manufaktur precast 9,4%.
Pendapatan usaha pada tahun ini diproyeksikan dapat mencapai Rp20 truiliun. Lini bisnis konstruksi masih menjadi penopang dengan kontribusi 57,5%, engi-neering procurement construction (EPC) sebesar 5,8%, properti 8,4%, precast 6,7%, dan kontribusi proyek light rapid transit (LRT) sebesar 21,6%.
Adapun, laba bersih tahun ini ditargetkan dapat mencapai Rp750 miliar. Kon-tributor terbesar yang masih diandalkan adalah PT Adhi Persada Properti 35,8%, menyusul PT Adhi Persada Gedung 12,4%, dan PT Adhi Persada Beton sebesar 10,9%.
ADHI tersebut menganggarkan belanja modal (capital expenditure/Capex) Rp1,1 triliun. Capex akan digunakan untuk investasi aset tetap Rp404,5 miliar dan pen-yertaan proyek investasi Rp750 miliar. Sumber: Bisnis.com
Daily Info
21 January 2016INSTITUTIONAL SALES RESEARCH
Fixed Income Sales & Trading
Tel. +62 21 7995 795, 7917 5559
-62 Fax. +62 21 7917 5965
Investment Banking
Tel. +62 21 7917 5599
Fax. +62 21 7919 3900
Hendry Kuswari Head of Sales, Trading & Dealing hendry@megaci.com +62 21 7917 5599 62037 Gunawan Sudrajat Institutional Sales gunawan@megaci.com +62 21 7917 5599 62046 Ratna Wijayanti Institutional Sales ratna.wijayanti@megaci.com +62 21 7917 5599 62178
Suparman Institutional Sales suparman@megaci.com +62 21 7917 5599 62058
Rachmadian Iskandar Z Institutional Sales rachmadian@megaci.com +62 21 7917 5599 62402 Ety Sulistyowati Institutional Sales ety.sulistyowati@megaci.com +62 21 7917 5599 62408 Dewi Suryani Institutional Sales dewi.suryani@megaci.com +62 21 7917 5599 62441 Widianita Institutional Client Care widianita@megaci.com +62 21 7917 5599 62439 Rinny Oktaviany Institutional Client Care rinny@megaci.com +62 21 7917 5599 62411 Renita Anggraeni Administrasi Equity HO renita@megaci.com +62 21 7917 5599 62037 Rahayu Kusumaningsih Administrasi Equity HO ayu.kusuma@megaci.com +62 21 7917 5599 62037 Danny Eugene
Head of Research, Economic, Infrastructure, Construction, Banking, Cement
danny.eugene@megaci.com +62 21 7917 5599 62431 Helen Vincentia Consumer Goods, Retail helen.vincentia@megaci.com +62 21 7917 5599 62035 Dimas Satria Hardianto Plantation, Media, Textile dimas.satria@megaci.com +62 21 7917 5599 62035
Dida Fathdira Property dida@megaci.com +62 21 7917 5599 62035
Genio Bian Mining, Telco, Transportation genio@megaci.com +62 21 7917 5599 62425 Fadlillah Qudsi Technical Analyst fadlillah.qudsi@megaci.com +62 21 7917 5599 62425
Head Office Bandung
Menara Bank Mega Lt.2 Menara Bank Mega Lt.3
Jl.Kapten P.Tendean. Kav 12-14A, Jakarta 12790 Jl.Gatot Subroto No.283 Bandung 40273 021-7917 5599 , 021-7919 3900 022-8734 0972 , 022-8734 0985
Jakarta - Pondok Indah Surabaya
Plaza 5 Pondok Indah, Blok D No.15 Lt.2 Ruko Embong Kemiri Square No.2G-2H Jl. Margaguna Raya Radio Dalam (Ruko Asuransi PT.Asuransi Umum Mega) Pondok Indah, Jakarta Selatan 12420 Jl.Raya Embong Kemiri, Embong Kaliasin
021-723 4437 , 021-7279 8140 Genteng, Surabaya 60271
031 547 1200 , 031-547 2492
Jakarta - Roxy Makasar
Ruko Gading Bukit Indah Lt.2 Menara Bank Mega Lt.2
Jl. Raya Bukit Gading Raya Blok A, No.26 Kawasan Trans Studio Kelapa Gading, Jakarta Utara 14240 Jl.Metro Tanjung Bunga, Makasar 90134
021-4587 4243 , 021-4587 4246 0411-811 8800 , 0411-811 8802