BAB 2
Bilangan Riil
Himpunan bilangan riil adalah himpunan bilangan yang merupakan gabungan dari himpunan bilangan
rasional dan himpunan bilangan irasional
Himpunan bilangan rasional, Q = {x|x = , p dan
q Z, dengan q 0}
contoh :
Himpunan-himpunan berikut ada di dalam himpunan bilangan rasional :
* Himpunan bilangan asli, N = {1,2,3,….}
* Himpunan bilangan bulat, Z = {…-2,-1,0,1,2,……}
p q
1 4 57 , , 3 9 1
Himpunan bilangan irasional,
iR = {x|x tidak dapat dinyatakan dalam bentuk } contoh : , e, log 5,
Teorema :
“Jumlah bilangan rasional dan irrasional adalah irrasional”
Representasi desimal bilangan rasional adalah berakhir
atau berulang dengan pola yang sama :
contohnya : 3/8 = 0.375, atau 0.3750000000…. 13/11 =1.1818181818…
Setiap bilangan rasional dapat ditulis sebagai desimal
berulang dan sebaliknya contoh : x = 0.136136136…. y = 0.271271271…..
Buktikan x dan y merepresentasikan bilangan rasional
Representasi bilangan irrasional tidak berulang dan
sebaliknya, contoh : 0.101001000100001….
p q
Gambar
N : bilangan asli
Z : bilangan bulat Q : bilangan rasional
R : bilangan real
N :
1,2,3,…. Z :
…,-2,-1,0,1,2,..
0 ,
,
,
a b Z b b
a q
Q :
Irasional Q
R
, 3 , 2
Sifat-Sifat Bilangan Riil
Untuk sebarang R berlaku sifat-sifatnsebagai berikut:
1. Sifat komutatif
2. Sifat asosiatif
3. Sifat distibutif perkalian terhadap penjumlahan
7. Hukum Kanselasi
(i). Jika dan maka (ii). Jika maka
8. Sifat pembagi nol
Sifat-sifat urutan :
TrikotomiJika x dan y adalah suatu bilangan, maka pasti berlaku salah satu dari x < y atau x > y atau x = y
Ketransitifan
Jika x < y dan y < z → x < z
Penambahan
Jika x < y ↔ x + z < y + z
Perkalian
Misalkan z bilangan positif, x < y ↔ xz < yz, sedangkan bila z bilangan negatif, x < y ↔ xz > yz
Latihan 1
Ubahlah masing-masing desimal berulang menjadi hasil bagi dua bilangan bulat.
Selang (Interval)
Pertidaksamaan adalah salah satu bentuk
pernyataan matematika yang mengandung satu
peubah atau lebih yang dihubungkan oleh
tanda-tanda < , > , ≤ atau ≥.
Contoh Pertidaksamaan:
1. 2x
–
7 < 4x
–
2
2.
–5 ≤ 2x + 6 < 4
3. x
2–
x
–
6 < 0
4. 3x
2–
x
–
2 > 0
Pertidaksamaan
Bentuk umum pertidaksamaan :
dengan A(x), B(x), D(x), E(x) adalah suku
banyak (polinom) dan
B(x) ≠ 0, E(x) ≠ 0
E
x
x
D
x
B
x
A
Pertidaksamaan
Menyelesaikan suatu pertidaksamaan
adalah mencari semua himpunan
bilangan real yang membuat
pertidaksamaan berlaku. Himpunan
bilangan real ini disebut juga Himpunan
Penyelesaian (HP)
Cara menentukan HP :
1. Bentuk pertidaksamaan diubah menjadi :
, dengan cara :
0) (
) (
x Q
Pertidaksamaan
Ruas kiri atau ruas kanan dinolkan
Menyamakan penyebut dan menyederhanakan
bentuk pembilangnya
2.
Dicari titik-titik pemecah dari pembilang dan
penyebut dengan cara P(x) dan Q(x) diuraikan
menjadi faktor-faktor linier dan/ atau kuadrat
3.Gambarkan titik-titik pemecah tersebut pada
Contoh :
Tentukan Himpunan Penyelesaian
5
3
2
13
x
3
5
2
3
13
x
8
2
16
x
4
8
x
8
4
x
4
,
8
Hp =
4
8
8
,3 2 1
0
3
5
2
x
2
x
2
x
1
x
3
0
Titik Pemecah (TP) :
2
1
x
dan
x
3
3
++ -- ++
2 1
3.
Hp =
Contoh :
6
3
7
6
4
2
x
x
x
x
x
4
6
7
2
dan
6
7
x
3
x
6
4
6
7
2
x
x
dan
7
x
3
x
6
6
4.
10
9
x
dan
10
x
0
9
10
x
dan
10
x
0
9
10
x
dan
x
0
Contoh :
Hp =
0
,
9
10
,
0
9 10
Dari gambar tersebut dapat disimpulkan :
Hp =
9
10
,
1
3
1
0
x
Untuk pembilang
2
2
2
3
x
x
mempunyai nilai
Diskriminan (D) < 0, sehingga nilainya selalu
positif, Jadi TP : 2,-3
Pembilang tidak menghasilkan titik pemecah.
-3 2
-- ++ --
,
3
2
,
Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Nilai mutlak
x
(|
x
|) didefinisikan sebagai jarak
x
dari titik pusat pada garis bilangan, sehingga jarak
selalu bernilai positif.
Definisi nilai mutlak :
0
,
0
,
x
x
x
x
Pertidaksamaan nilai mutlak
Sifat-sifat nilai mutlak:
y
x
y
x
2
x
x
a
x
a
a
a
x
,
0
a
x
a
a
x
,
0
ataux
a
y
x
x
2
y
21. 2.
3.
4.
Contoh: Menentukan Himpunan Penyelesaian
4
1
x
Contoh :
3
5
2
x
Kita bisa menggunakan sifat ke-2.
3
5
2
3
x
5
3
2
3
5
x
8
2
2
x
Hp =
1
,
4
1 4
Contoh: Menentukan Himpunan Penyelesaian
Kita bisa juga menggunakan sifat ke-4,
karena ruas kiri maupun kanan keduanya positif.
5
4
3
2
x
x
3.
Kita bisa menggunakan sifat 4
2
2Contoh: Menentukan Himpunan Penyelesaian
Hp =
[
4
/
3
,
1
]
Jika digambar pada garis bilangan :
-1
3 4
++ --
Contoh: Menentukan Himpunan Penyelesaian
2 7
2
x
2 7
2
x 7 2
2
x
5
2
x
92
x
10
x
x
18
10
,
,
18
4.
atau
atau
atau
Hp =
Soal Latihan
3 7
2x
Cari himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut.
7 3
2
x
x
1.
2.
3.
2 4
7
2x x
4.
4 6 2
5
x
5.
2 5
3