• Tidak ada hasil yang ditemukan

No Standar Daftar Pertanyaan Audit 1. Standar 1. Kompetensi Lulusan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "No Standar Daftar Pertanyaan Audit 1. Standar 1. Kompetensi Lulusan"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

Hari/Tanggal : Rabu, 19 Desember 2019 Auditee : Yesi Gusteti, M.Si Jam : 08.30 – 10.00 Auditor : Fenisi Resty,M.M Fak/Prodi : Fakultas Ekonomi Dan Bisnis a. Ketua :

Lingkup Audit : Dekan b. Anggota : c. Anggota :

No Standar Daftar Pertanyaan Audit

1. Standar 1.

Kompetensi Lulusan

1. Apakah prodi memiliki rumusan kualifikasi lulusan yang mencakup aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan dan sudah dituangkan di capaian pembelajaran lulusan?

2. Apakah prodi memiliki pedoman/kebijakan perumusan capaian pembelajaran lulusan?

3. Apakah prodi telah mengacu pada deskripsi capaian pembelajaran lulusan KKNI dalam melaksanakan capaian pembelajaran lulusan?

4. Apakah prodi memiliki kesetaraan dengan jenjang kualifikasi pada KKNI dalam melaksanakan capaian pembelajaran lulusan?

5. Apakah prodi melakukan proses perumusan capaian pembelajaran telah melibatkan pihak eksternal, alumni dan pengguna lulusan?

6. Apakah prodi melaksanakan pemenuhan aspek pengetahuan sesuai dengan rumusan forum prodi sejenis atau nama lain yang setara?

7. Apakah prodi melaksanakan aspek penenuhan aspek pengetahuan dengan mengelola prodi dalam hal tidak memiliki forum prodi studi sejenis?

8. Apakah prodi memiliki dan melaksanakan pemenuhan aspek keterampilan umum sesuai jenjang pendidikan seperti yang dituangkan di lampiran PERMENRISTEKDIKTI No. 44 Tahun 2015?

9. Apakah prodi melaksanakan pemenuhan aspek keterampilan sesuai dengan rumusan forum prodi sejenis atau nama lain yang setara?

10. Apakah prodi melaksanakan aspek penenuhan aspek keterampilan dengan mengelola prodi dalam hal tidak memiliki forum prodi studi sejenis?

11. Apakah prodi memiliki mekanisme pemutakhiran capaian pembelajaran lulusan dengan memperhatikan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan perkembangan dunia kerja?

12. Berapa lama rata-rat masa studi lulusan?

13. Berapa persentase kelulusan tepat waktu (≥50%)? 14. Apakah alumni memiliki standar kompetensi lulusan

yang sesuai dengan dunia kerja?

(2)

lulusan?

16. Apakah prodi memiliki data tentang rata-rata IPK mahasisea selama 5 tahun terakhir?

17. Apakah prodi sudah mendata alumi prodi sudah bekerja atau belum?

18. Berapa persentase mahasiswa yang habis masa studi (drop out/DO) atau mengundurkan diri (≤6%)?

2. Standar 2. Isi Pembelajaran

1. Apakah prodi memiliki rumusan profil lulusan menurut prodi per jenjang pendidikan yang diselenggarakan? 2. Apakah prodi memiliki pedoman perancangan,

perumusan, penetapan, pelaksanaan dan pemutakhiran prodi lulusan?

3. Apakah prodi merancang, merumuskan dan pemutakhiran profil lulusan melibatkan pihak eksternal, yaitu alumni dan pengguna lulusan?

4. Apakah prodi memiliki rumusan kedalaman dan keluasan materi pembelajaran yang telah mengacu ke capaian pembelajaran lulusan dari KKNI sesuai dengan jenjang pendidikan program sarjana?

5. Apakah prodi menuangkan tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran dalam bahan kajian yang distrukturkan dalam bentuk mata kuliah?

6. Apakah isi pembelajaran sesuai dengan RPS?

7. Apakah RPS yang dibuat mengalami perubahan pada setiap semester atau sama dengan sebelumnya?

8. Apakah materi pembelajaran sudah sesuai dengan kemajuan teknologi atau zaman sekarang?

3. Standar 3.

Proses Pembelajaran

1. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan proses pembelajaran yang bersifat interaktif?

2. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan proses pembelajaran yang bersifat holistik?

3. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan proses pembelajaran yang bersifat integratif?

4. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan proses pembelajaran yang bersifat saintifik?

5. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan proses pembelajaran yang bersifat kontekstual?

6. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan proses pembelajaran yang bersifat tematik?

7. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan proses pembelajaran yang bersifat efektif?

8. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan proses pembelajaran yang bersifat kolaboratif?

9. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan proses pembelajaran yang bersifat berpusat pada mahasiswa? 10. Apakah prodi memiliki Rencana Pembelajaran

(3)

kuluiah yang disusun dan dikembangkan oleh dosen secara mandiri atau bersama dalam kelompok keahlian suatu bidang ilmu pengetahuan dan/atau teknologi dalam program studi?

11. Apakah RPS yang disusun telah memuat identitas matakuliah?

12. Apakah RPS yang disusun telah memuat capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah?

13. Apakah RPS yang disusun telah memuat kemampuan akhir yang direncanakan dan waktu yang disediakan pada tiap tahap pembelajaran?

14. Apakah RPS yang disusun telah memuat bahan kajian? 15. Apakah RPS yang disusun telah memuat metode

pembelajaran?

16. Apakah RPS yang disusun telah memuat pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas?

17. Apakah RPS yang disusun telah memuat metode penilaian?

18. Apakah RPS yang disusun telah memuat daftar referensi?

19. Apakah RPS telah didistibusikan kepada mahasiswa pada awal perkuliahan?

20. Apakah proses pembelajaran yang dilaksanakan pada setiap mata kuliah telah sesuai dengan RPS?

21. Apakah prodi memiliki pedoman peninjauan dan pemutakhiran RPS dengan memperhatikan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan perkembangan dunia kerja?

22. Apakah proses pembelajaran yang terkait penelitian mahasiswa dikembangkan dan dilaksanakan dengan mengacu Standar Nasional Penelitian?

23. Apakah proses pembelajaran yang terkait pengabdian kepada Masyarakat dikembangkan dan dilaksanakan dengan mengacu Standar pengabdian kepada Masyarakat?

24. Apakah proses pembelajaran melalui kegiatan kurikuler yang dilakukan secara sistematis dan terstruktur pada berbagai mata kuliah dengan beban belajar yang terukur dengan menggunakan metode pembelajaran yang efektif sesuai dengan karaktertistik mata kuliah seperti tercantum dalam RPS?

25. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan metode pembelajaran yang efektif sesuai dengan pemenuhan capaian pembelajaran lulusan, antara lain: diskusi kelompok, simulasi, studi kasus, pembelajaran kolaboratif, pembelajaran kooperatif, pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis masalah

(4)

ataupun metode lainnya?

26. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan bentuk pembelajaran sebagai wadah pelaksanaan metode pembelajaran, yang dapat berupa: kuliah, responsi dan tutorial, seminar, dan praktikum atau aktivitas sejenis? 27. Apakah prodi telah menambah bentuk pembelajarannya

berupa penelitian, perancangan atau pengembangan? 28. Apakah prodi telah menambah bentuk pembelajarannya

berupa pengabdian kepada Masyarakat?

29. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan masa dan beban belajar mahasiswa dalam besaran SKS dengan persyaratan yang telah ditentukan SN Dikti (masa belajar paling lama 7 tahun dan beban belajar paling sedikit 144 SKS)?

30. Apakah prodi menyusun, merancang dan melaksanakan proses pembelajarannya yang dilaksanakan dalam satuan waktu Semester efektif yang dilaksanakan paling sedikit 16 minggu, termasuk ujian tengah semster (UTS) dan ujian akhir semester (UAS)? 31. Apakah prodi yang melaksanakan semester antara

memastikan proses pembelajaran yang dilaksanakan paling sedikit 8 (delapan) minggu, dengan beban belajar mahasiswa paling banyak 9 (sembilan) SKS?

32. Apakah prodi menetapkan dan melaksanakan 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran yang berupa kuliah, responsi, tutorial:

- Kegiatan tatap muka 50 menit per minggu per semester;

- Kegiatan penugasan terstruktur 60 menit per minggu per semester;

- Kegiatan mandiri 60 menit per minggu per semester. 33. Apakah prodi menetapkan dan melaksanakan 1 (satu)

sks pada proses pembelajaran seminar atau bentuk lain yang sejenis, terdiri atas: kegiatan tatap muka 100 menit per minggu per semester dan kegiatan mandiri 70 menit per minggu per semester?

34. Apakah prodi telah menetapkan dan melaksanakan beban belajar mahasiswa yang berprestasi akademik tinggi DAPAT mengambil 24 SKS setelah 2 (dua) semester pada tahun akademik pertama?

35. Apakah teknik dan metode pembelajaran di kelas menggunakan alat bantu, seperti infokus dan wirelles? 36. Bagaimana feedback mahasiswa terhadap materi yang

diberikan oleh dosen?

37. Apakah dosen memberikan materi menggunakan modul, buku atau PPT?

4. Standar 4. 1. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan prinsip penilaian proses dan hasil pembelajaran menggunakan

(5)

Penilaian Pembelajaran

prinsip-prinsip: edukatif, otentik, objektif, akuntabel dan transparan?

2. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan teknik penilaian proses dan hasil pembelajaran menggunakan teknik penilaian antara lain: observasi, partisipasi, unjuk kerja, tes tertulis, tes lisan dan angket?

3. Apakah prodi merumuskan dan melaksanakan prosedur penilaian proses dan hasil pembelajaran mengikuti tahapan: perencanaan, pemberian tugas atau soal, observasi kinerja, pengembalian hasil observasi dan pemberian nilai akhir?

4. Apakah dosen menyusun dan melaksanakan mekanisme penilaian proses dan hasil pembelajaran dengan menggunakan: 1) rubrik sebagai instrumen penilain proses pembelajaran; 2) portofolio atau karya desain sebagai instrumen penilain hasil pembelajaran; 3) teknik observasi untuk penilaian penguasaan sikap mahasiswa?

5. Apakah dosen menyusun, menyampaikan, menyepakati, dan melaksanakan teknik penilaian, instrumen penilaian, kriteria penilaian, indikator penialian, dan bobot penilaian antara penilai dan yang dinilai sesuai dengan rencana pembelajaran?

6. Apakah dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mempertanyakan hasil penilaian pembelajaran?

7. Apakah dosen mendokumentasikan penilaian proses dan hasil belajar mahasiswa secara akuntabel dan transparan?

8. Apakah dosen melaksanakan penilaian proses dan hasil pembelajaran sesuai dengan rencana pembelajaran dan standar penilaian pembelajaran yang ditetapkan? 9. Apakah Prodi menetapkan dan melaksanakan bentuk

pelaporan penilaian yang merupakan kualifikasi keberhasilan mahasiswa yang dinyatakan dalam kisaran:

- A bernilai 4 dengan kategori sangat baik; - B bernilai 3 dengan kategori baik;

- C bernilai 2 dengan kategori cukup; - D bernilai 1 dengan kategori kurang;

- E bernilai 0 dengan kategori sangat kurang.

10. Apakah prodi merumuskan, menetapkan peraturan dan prosedur pengumuman hasil penilaian pembelajaran kepada mahasiswa setelah satu tahap pembelajaran sesuai dengan rencana pembelajaran?

11. Apakah prodi menetapkan dan melaksanakan rumusan mahasiswa dinyatakan lulus apabila telah menempuh seluruh beban belajar yang ditetapkan dan memiliki capaian pembelajaran lulusan yang ditargetkan dengan

(6)

indeks prestasi kumulatif (IPK) lebih besar atau sama dengan 2,00 (dua koma nol nol)?

12. Apakah bagi mahasiswa yang telah dinyatakan lulus, prodi wajib memberikan kepada mahasiswa yang dinyatakan lulus:

- Ijazah dan Transkrip akademik, bagi lulusan program sarjana,

- Gelar;

- Surat keterangan pendamping ijazah?

13. Bagaimana peninjauan kurikulum selama 1 (satu) tahun terakhir?

14. Apakah prodi melakukan pembaharuan yang disesuaikan dengan perkembangan IPTEKS dan kebutuhan?

15. Berapa rata-rata lama penyeselaian tugas akhir/tesis dalam 1 (satu) tahun terakhir?

5. Standar 5.

Dosen dan Tenaga Kependidikan

1. Apakah dosen memiliki minimal kualifikasi akademik magister atau magister terapan yang relevan dengan program studi yang dibuktikan dengan ijazah dari perguruan tinggi terakreditasi?

2. Apakah prodi menetapkan dan melaksanakan jumlah dosen tetap yang ditugaskan secara penuh waktu untuk melaksanakan proses pembelajaran pada Program studi telah memenuhi kriteria minimal yang ditetapkan SN-Dikti dengan rasio dosen-mahasiswa yang wajar? 3. Apakah dosen tetap pada perguruan tinggi paling sedikit

60% (enam puluh persen) dari jumlah seluruh dosen?

4. Apakah prodi merumuskan, menetapkan, dan melaksanakan penghitungan beban kerja dosen yang didasarkan beban kerja dosen 12-16 sks pada kegiatan:

- merencanakan, melaksanakan, dan mengendalikan proses pembelajaran, melaksanakan evaluasi hasil pembelajaran dan melaksanakan proses pembimbingan minimal 9 sks.

- merencanakan, melaksanakan, dan melaporkan penelitian yang sesuai dengan bidang keahliannya minimal 3 sks.

- merencanakan, melaksanakan, dan melaporkan pengabdian kepada masyarakat dan kegiatan penunjang sesuai dengan bidang keahlian minimal 3 sks?

5. Apakah dosen sebagai sebagai pembimbing utama dalam penelitian terstuktur dalam rangka penyusunan skripsi/tugas akhir, tesis, disertasi, atau karya desain/seni/bentuk lain yang setara paling banyak 10 (sepuluh) mahasiswa?

(7)

akhir terstruktur dan terjadwal minimal 8 (delapan) kali pertemuan?

7. Apakah Perguruan tinggi wajib:

- memiliki pedoman penerimaan/seleksi, penempatan, dan pengembangan dosen.

- memastikan penerimaan dosen adil, akuntabel, dan transparan.

- menempatkan/mengalokasikan dosen sesuai dengan bidang keahlian dan kebutuhan program studi.

- mengembangkan kualifikasi akademik dosen dengan studi lanjut dan kompetensi dosen dengan pelatihan/seminar?

8. Apakah Perguruan tinggi wajib memastikan Tenaga kependidikan memiliki kualifikasi akademik paling rendah lulusan program diploma 3 (tiga) yang dinyatakan dengan ijazah sesuai dengan kualifikasi tugas pokok dan fungsinya?

9. Apakah Perguruan tinggi wajib memastikan Tenaga administrasi memiliki kualifikasi akademik paling rendah SMA atau sederajat?

10. Apakah Perguruan tinggi wajib memastikan Tenaga kependidikan yang memerlukan keahlian khusus wajib memiliki sertifikat kompetensi sesuai dengan bidang tugas dan keahliannya?

11. Apakah ada pelaksanaan monitoring dan evaluasi kinerja dosen di bidang Tridharmas?

12. Berapa orang dosen yang memiliki sertifikat pendidik profesional (≥60%)?

13. Berapa rata-rata beban dosen per semester atau rata- rata FTE (fulltime teaching equivalent)?

14. Berapa persentase dosen tidak tetap terhadap jumlah seluruh dosen?

15. Berapa jumlah maksimal mahasiswa yang dibimbing oleh seorang dosen pembimbing per tahun?

6. Standar 6. Sarana dan Prasarana Pembelajaran

1. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan PERABOT dengan jumlah dan kondisi disesuaikan dengan kebutuhan program studi?

2. Apakah Perguruan tinggi memastikan KETERSEDIAAN PERALATAN PENDIDIKAN dengan jumlah, kondisi, dan ragamnya disesuaikan dengan kebutuhan program studi?

3. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan MEDIA PENDIDIKAN dengan jumlah, kondisi, dan ragamnya disesuaikan dengan kebutuhan program studi?

4. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan BUKU, BUKU ELEKTRONIK, DAN REPOSITORY

(8)

dengan jumlah dan jenisnya disesuaikan dengan program studi?

5. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan

SARANA TEKNOLOGI INFORMASI DAN

KOMUNIKASI?

6. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan SARANA OLAHRAGA dengan jenis dan jumlahnya disesuaikan dengan bentuk Perguruan tinggi dan pola pembinaan kemahasiswaan?

7. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan SARANA BERKESENIAN dengan kelengkapan peralatannya disesuiakan dengan tujuan dan maksud pengembangan bakat, minat, dan seni mahasiswa? 8. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan

SARANA FASILITAS UMUM dengan ragam dan jumlahnya memenuhi kebutuhan?

9. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan BAHAN HABIS PAKAI dengan jumlah dan keragamannya sesuai dengan kebutuhan program studi?

10. Apakah Perguruan tinggi Memastikan ketersediaan SARANA PEMELIHARAAN, KESELAMATAN, DAN KEAMANAN?

11. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan LAHAN dengan luas dan kondisi lahan disesuaikan dengan bentuk perguruan tinggi?

12. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan RUANG KELAS dengan jumlah dan luas disesuaikan dengan jumlah mahasiswa per kelas?

13. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan PERPUSTAKAAN dengan luas, kondisi, dan kelengkapannya disesuaikan dengan bentuk perguruan tinggi?

14. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan LABORATORIUM/STUDIO/BENGKEL KERJA/UNIT PRODUKSI kelengkapan peralatan disesuaikan dengan program studi?

15. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan TEMPAT BEROLAHRAGA yang disesuaikan dengan pola pembinaan kemahasiswaan?

16. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan RUANG UNTUK BERKESENIAN yang disesuaikan dengan luas dan kelngkapan sesuai dengan maksud dan tujuan penggunaannya?

17. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan RUANG UNIT KEGIATAN MAHASISWA dengan jumlah, luas, dan kebutuhan perlengkapan ruangnya disesuaikan dengan pola pembinaan kemahasiswaan? 18. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan

(9)

RUANG PIMPINAN PERGURUAN TINGGI?

19. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan RUANG DOSEN dengan luas, kondisi, dan kelengkapan memastikan optimalisasi pemenuhan kewajiban dosen?

20. Apakah Perguruan tinggi memastikan ketersediaan RUANG TATA USAHA?

21. Apakah Perguruan tinggi yang menerima mahasiswa berkebutuhan khusus WAJIB memastikan ketersediaan:

- pelabelan dengan tulisan Braille dan informasi dalam bentuksuara;

- lerengan (ramp) untuk pengguna kursi roda;

- jalur pemandu (guiding block) di jalan atau koridor di lingkungan kampus;

- peta/denah kampus atau gedung dalam bentuk peta/denah timbul;

- toilet atau kamar mandi untuk pengguna kursi roda?

1. Standar 7. Pengelolaan Pembelajaran

1. Apakah unit pengelola program studi wajib melakukan penyusunan kurikulum dan rencana pembelajaran dalam setiap mata kuliah?

2. Apakah unit Pengelola program studi wajib menyelenggarakan program pembelajaran sesuai standar isi, standar proses, standar penilaian yang telah ditetapkan dalam rangka mencapai capaian pembelajaran lulusan?

3. Apakah unit Pengelola program studi wajib melakukan kegiatan sistemik yang menciptakan suasana akademik dan budaya mutu yang baik?

4. Apakah unit Pengelola program studi wajib melakukan kegiatan pemantauan dan evaluasi secara periodik dalam rangka menjaga dan meningkatkan mutu proses pembelajaran?

5. Apakah unit Pengelola program studi wajib melaporkan hasil program pembelajaran secara periodik sebagai sumber data dan informasi dalam pengambilan keputusan perbaikan dan pengembangan mutu pembelajaran?

6. Apakah Perguruan tinggi wajib menyusun kebijakan, rencana strategis, dan operasional terkait dengan pembelajaran yang dapat diakses oleh sivitas akademika dan pemangku kepentingan, serta dapat dijadikan pedoman bagi Program studi dalam melaksanakan program pembelajaran?

7. Apakah Perguruan tinggi wajib menyelenggarakan pembelajaran sesuai dengan jenis dan Program

pendidikan yang selaras dengan capaian pembelajaran lulusan?

(10)

8. Apakah Perguruan tinggi wajib menjaga dan meningkatkan mutu pengelolaan program studi dalam melaksanakan program pembelajaran secara berkelanjutan dengan sasaran yang sesuai dengan visi dan misi perguruan tinggi?

9. Apakah Perguruan tinggi wajib melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap kegiatanprogram studi dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran?

10. Apakah Perguruan tinggi wajib memiliki panduan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, pengawasan, penjaminan mutu, dan pengembangan kegiatan pembelajaran dan dosen?

11. Apakah Perguruan tinggi wajib menyampaikan laporan kinerja program studi dalam menyelenggarakan program pembelajaran paling sedikit melalui pangkalan data pendidikan tinggi?

12. Apakah ada evaluasi dari ketua prodi terhadap dosen pada akhir pekan atau akhir semester?

13. Apakah selama proses belajar mengajar pada satu semester memenuhi kewajiban sebagaimana mestinya (16 pertemuan)?

14. Jika ada salah satu dosen yang melalaikan kewajiban mengajar apakah ada teguran ataupun sanksi yang diberikan?

2. Standar 8. Pembiayaan Pembelajaran

1. Apakah Perguruan tinggi menetapkan biaya investasi pendidikan tinggi yang digunakan untuk membiayai:

- pengadaan sarana dan prasarana,

- pengembangan dosen dan tenaga kependidikan? 2. Apakah Perguruan tinggi menetapkan biaya

operasional pendidikan tinggi yang ditetapkan per mahasiswa per tahun yang disebut dengan standar satuan biaya operasional pendidikan tinggi yang ditujukan untuk:

- biaya dosen,

- biaya tenaga kependidikan,

- biaya bahan operasional pembelajaran, dan

- biaya operasional tidak langsung? 3. Apakah Perguruan Tinggi wajib:

- mempunyai sistem pencatatan biaya dan melaksanakan pencatatan biaya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan sampai pada satuan program studi.

- melakukan analisis biaya operasional pendidikan tinggi sebagai bagian dari penyusunan rencana kerja dan anggaran tahunan perguruan tinggi.

- melakukan evaluasi tingkat ketercapaian standar satuan biaya pendidikan tinggi pada setiap akhir tahun anggaran?

(11)

4. Apakah Badan penyelenggara atau perguruan tinggi telah mengupayakan pendanaan pendidikan tinggi dari berbagai sumber di luar pendidikan yang diperoleh dari mahasiswa melalui:

- dana hibah

- jasa profesi dan / atau keahlian;

- dana lestari dari alumni; dan

- kerja sama kelembagaan pemerintah dan swasta? 5. Apakah Perguruan tinggi menyusun dan menetapkan

kebijakan, mekanisme, dan prosedur dalam menggalang sumber dana lain secara akuntabel dan transparan dalam peningkatan kualitas pendidikan? 6. Apakah bahan ajar yang diberikan oleh dosen yang

bersangkutan kepada mahasiswa biayanya ditanggung oleh prodi atau biaya pribadi mahasiswa?

7. Apakah mahasiswa tepat waktu membayar kewajiban kepada kampus?

8. Berapa persentase mahasiswa mendapatkan beasiswa dari kampus maupun DIKTI?

Dharmasraya , 11 Desember 2020 Auditor

(12)

1

08.30

09.30 Opening Meeting (LPMI)

Ketua LPMI & Tim Auditor

Komitmen

Kebijakan Mutu

09.30

12.00

Rektorat

1.

Dr. Gunawan Ali, M. Kom

2.

Wulan Andang Purnomo, S. Pd,

M. Kom

3.

Dr. Amar Salahuddin, M. Pd

4.

Moh. Rosyid Mahmudi, M. Si

1.

Dr, Estuhono, M. Pd

2.

Yusran, M. Kom

3.

Lido Sabda Lesmana, M. Kom

SOP Undhari

Renstra

Renop

09.30

12.00

Lembaga Penelitian dan

Pengabdian Masyarakat

1.

Dr. Wahyu Prima, M. Kom

1.

Lido Sabda Lesmana, M. Kom

Renstra dan Renop

Penelitian

09.30

12.00

Pusat Operasinal

Perkuliahan

1.

Alex Ferdinal, SE

1.

Yusran, M. Kom

Sistem Perkuliahan

09.30

12.00

Fakultas Ilmu Kesehatan

1.

Ita Dwiaini, M. Sc, Apt.

2.

Siti khotimah, M.Keb

3.

Ns. Astuti Ardi Putri, M.Kep

4.

Ns. Reni Ftria, M.Kep

1.

Fenisi Resty, MM

2.

Reza Mulia Sari, MM

3.

Gisha Dilova, SH, M. H

SOP Undhari

Buku Kebijakan

SPMI

Buku Manual SPMI

Buku Standar SPMI

(13)

2

Buku Frmulir SPMI

Hari Kedua : Rabu , 11 Desember 2019

08.30

12.00 Fakultas Pendidikan

1.

Dr. Rahmatul Hayati, M. Pd

2.

Muhammad Subhan, M. Pd

3.

Riyadi Saputra, M. Pd

4.

Fitria Sari, M. Pd

5.

Faradilla Intan Sari, M.Pd

6.

Zuhar Ricky, M.Pd

7.

Suci Rahma Putri, M. Pd

1.

Heri Sudibyo, M. Kom

2.

Andiyanto, M. Pd

3.

Yulia Darniyanti, M. Pd

4.

Yusran, M. Kom

5.

Lika Apreasta, M. Pd

6.

Lido Sabda Lesmana, M. Kom

SOP Undhari

Buku Kebijakan

SPMI

Buku Manual SPMI

Buku Standar SPMI

Buku Frmulir SPMI

08.30

10.00

Fakultas Hukum Ekonomi

dan Bisnis

1.

2.

Yesi Gusteti, M. Si

Kelik Purwanto, M.M

3.

Ratih Agustin Wulandari, M.H

1.

Ana Novitasari, M. Pd

2.

Wiwik Okta Susilawati, M. Pd

3.

Ratnawati, M. P

SOP Undhari

Buku Kebijakan

SPMI

Buku Manual SPMI

Buku Standar SPMI

Buku Frmulir SPMI

12.00

13.00

Lunch Break

(14)

3

3.

Sri Andar Puji Astuti, M. Keb

14.00

16.00 Rapat Tinjauan Managemen

Close Meeting ( Ruangan

Seminar )

Rektor, WR, Kepala Lembaga, Dekan dan Ketua Prodi, Sekretaris Prodi,

Kepala UPT, Auditor dan Peserta

Diskusi

Sementara Auditor

Temuan

Rapat

Tinjauan

Manajemen

Padang, 09 Desember 2019

Kepala LPMI Universitas

Dharmas Indonesia,

Estuhono, S.Pd., M.Pd

(15)

pada tanggal 10 - 12 Desember 2019, maka dengan ini Rektor Universitas Dharmas Indonesia

menugaskan kepada:

Wakil I Bidang Pendidikan & Pengajaran

: Yusran, M.

Kom Wakil II Bidang Penelitian &

Pengabdian

Kepada Masyarakat

: Lido Sabda Lesmana, S. Pd, M. Kom

Sekretaris

: Anggy Qurnia Ra’afi Hasibuan, A. Md

Kepala Pusat Operasional Perkuliahan

: Alex Ferdinal, SE

Anggota Pusat Operasional Perkuliahan

: Rio Rendra Norestio, S. Kep

Kepala Gugus Penjaminan Mutu Internal

Fakultas Ilmu Kesehatan

: Agus Saputra, M. Pd

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi D III Kebidanan

: Husna, SKM, M.K.M

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Keperawatan

: Ns. Sri Fawziyah, M. Kep

Kepala Gugus Penjaminan Mutu Internal

Fakultas Ilmu Komputer

: Heri Sudibyo,

M.Kom Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Sistem Informasi

: Jujuk Juan Colin, ME

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Teknik Informatika

:

Fauzi Tri Yuniko, M.

Kom Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

D III Teknik Komputer

: Ruzi Rinaldi, M. Kom

Kepala Gugus Penjaminan Mutu Internal

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

: M. Anggraini, M.Pd

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 PGSD

: Lika Apreasta, S.Pd,

M. Pd Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Bahasa Inggris

: Dodi Widia Nanda, M.

TESOL Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 PGPAUD

: Yulia Darniyanti, M. Pd

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Bahasa Indonesia

: Wiwik Okta Susilawati,

M. Pd Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Penjaskesrek

: Andyanto, S. Pd,

M. Pd Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Matematika

: Ratnawati, M. Pd

Kepala Gugus Penjaminan Mutu Internal

Fakultas Hukum Ekonomi dan Bisnis

: Ihwal, MH

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Manajemen

: Reza Mulia Sari,

MM Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Hukum

: Fenisi Resty, MM

Untuk menjadi tim Auditor Mutu Internal Universitas Dharmas Indonesia. Demikianlah surat

tugas ini dibuat untuk dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.

Dharmasraya, 09 Desember 2019

Rektor,

Dr. Gunawan Ali, M.Kom

(16)

6. Ketua-ketua Prodi 7. Sekretaris Prodi

Agenda ;

1. Temuan / Hasil Audit Mutu Internal 2. Status Pelaksanaan Tindakan Koreksi

3. Penanganan Feedback Pelanggan Termasuk Keluhan Pelanggan 4. Pencapaian Sasaran Mutu

5. Tindak Lanjut atas hasil rapat sebelumnya

6. Perubahan yang berakibat pada system Manajemen Mutu 7. Rekomendasi untuk peningkatan

Hasil Rapat Tinjauan Manajemen :

Dari hasil temuan tinjauan yang dilakukan tim audit kepada audite ditemukan beberapa temuan yaitu 1. Buku pelajaran belum lengkap sehingga saran yang dapat kami berikan yakni disarankan untuk

melengkapi buku pelajarannya

2. Diharapakan membuat Rps disetiap mata kuliah agar bisa di bicarakan dengan mahasiswa mengenai mata kuliah yg ibu ampung

3. Diharapkan buk Dekan memperbanyak melakukan pengabdian masyarakat agr tiidak hanya focus pada universitas tapi juga aktif di masyarakat

Catatan; Dibuat Oleh :

Estuhono, S.Pd., M.Pd

Kepala LPMI Universitas Dharmas Indonesia

Disetujui oleh:

Dr. Gunawan Ali, S.Kom., M.Kom

(17)

Program Studi S1 Manajemen

Universitas Dharmas Indonesia

Lembaga Penjaminan Mutu Internal

Universitas Dharmas Indonesia

Oktober 2019

(18)

Untuk mencari ruang-ruang peningkatan serta mengetahui sejauh mana capaian untuk

masing-masing standar pendidikan tinggi yang sudah ditetapkan di Universitas

Dharmas Indonesia

C.

Ruang Lingkup Audit

-

Tri Dharma Pendidikan Tinggi (Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat)

D.

Team Auditor

Wakil I Bidang Pendidikan & Pengajaran

: Yusran, M. Kom

Wakil II Bidang Penelitian & Pengabdian

Kepada Masyarakat

: Lido Sabda Lesmana, S. Pd, M. Kom

Sekretaris

: Anggy Qurnia Ra’afi Hasibuan, A. Md

Kepala Pusat Operasional Perkuliahan

: Alex Ferdinal, SE

Anggota Pusat Operasional Perkuliahan

: Rio Rendra Norestio, S. Kep

Kepala Gugus Penjaminan Mutu Internal

Fakultas Ilmu Kesehatan

: Agus Saputra, M. Pd

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi D III Kebidanan

: Husna, SKM, M.K.M

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Keperawatan

: Ns. Sri Fawziyah, M. Kep

Kepala Gugus Penjaminan Mutu Internal

Fakultas Ilmu Komputer

:Heri Sudibyo, M.Kom

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Sistem Informasi

: Jujuk Juan Colin, ME

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Teknik Informatika

:

Fauzi Tri Yuniko,

M. Kom Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

D III Teknik Komputer

: Ruzi Rinaldi, M. Kom

Kepala Gugus Penjaminan Mutu Internal

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

: M. Anggraini, M.Pd

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 PGSD

: Lika Apreasta, S.Pd, M. Pd

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

(19)

Program Studi S1 Matematika

: Ratnawati, M. Pd

Kepala Gugus Penjaminan Mutu Internal

Fakultas Hukum Ekonomi dan Bisnis

: Ihwal, MH

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Manajemen

: Reza Mulia Sari, MM

Kepala Unit Penjaminan Mutu Internal

Program Studi S1 Hukum

: Fenisi Resty, MM

E.

Waktu Audit

Hari / Tanggal

: Rabu, 11Desember 2019

Jam

: 08.30

12.00 WIB

F.

Area Audit

(1)

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

G.

Identifikasi Dokumen Referensi

Dokumen referensi yang dipakai dalam proses audit ini adalah:

a.

Dokumen Kebijakan Mutu SPMI

b.

Dokumen Standar Mutu SPMI

c.

Dokumen Manual Mutu SPMI

H.

RINGKASAN TEMUAN AUDIT

Ringkasan temuan audit ditampilkan pada Lampiran 1

I.

REKOMENDASI TINDAK LANJUT

Rekomendasi Tindak Lanjut yang merupakan Permintaan Tindakan Koreksi (PTK)

kepada pihak manajemen yang berkaitan dijabarkan pada Lampiran 2.

Catatan Khusus selama audit dan rekomendasi Tindak Lanjutnya juga ditampilkan

pada Lampiran 3

(20)
(21)

2

Rps Belum Lengkap

Segera lengkapi Rps nya agr perkulihan terlaksana dengan baik

3

Pengabdian masyarakat Masih Sedikit

Diharapkan melakukan pengabdian masyarakat lebih banyak setidaknya 4 x

dalam setahun agar terlaksana tridharma pergunuan tinggi

4

5

6

(22)

2

3

Referensi

Dokumen terkait

2. Direktur, Wakil Direktur I dan Ketua Unit Satuan Penjaminan Mutu Internal memastikan Ketua Program Studi memiliki rumusan kualifikasi lulusan yang mencakup aspek

TUJUAN PROGRAM KEAHLIAN Tujuan Program Keahlian Budidaya Ternak Ruminansia secara umum mengacu pada isi Undang Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU SPN) pasal 3 mengenai

2) Kurikulum tingkat satuan pendidikan untuk setiap program studi di perguruan tinggi dikembangkan dan ditetapkan oleh tiap-tiap perguruan tinggi dengan mengacu Standar

TUJUAN PROGRAM KEAHLIAN Tujuan Program Keahlian Teknik Gambar Mesin secara umum mengacu pada isi Undang Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU SPN) pasal 3 mengenai Tujuan

TUJUAN PROGRAM KEAHLIAN Tujuan Program Keahlian Teknologi Pemintalan Serat Buatan secara umum mengacu pada isi Undang Undang Sistem Pendidikan Nasional pasal 3 mengenai

STANDAR KOMPETENSI KEAHLIAN Standar kompetensi yang digunakan sebagai acuan pengembangan kurikulum Program Keahlian Teknik Konstruksi Kayu adalah Standar Kompetensi Kerja Nasional

internal tingkat program studi yang dilakukan pengelola Pro- gram Studi (Ketua dan Sekretaris) dan Gugus Penjaminan Mutu Program Studi (GPMPS) terhadap standar mutu

Rasionale Pada penyusunan kurikulum baru atau revitalisasi kurikulum yang sudah ada, setelah profil lulusan dan standar capaian pembelajaran pada tingkat program studi