LAPORAN AKHIR MAHASISWA
PROGRAM KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 7 TAHUN 2024
Disusun Oleh:
Khoirunnisa NIM. 2101028
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI
STKIP MAJENANG 2023
ISI LAPORAN A. Hasil Analisis Kebutuhan Sekolah
SMP Ma’arif NU 2 Majenang merupakan sekolah Ma’arif yang mempunyai 140 orang siswa, mempunyai 4 ruang kelas (terdiri dari kelas VII,VIII A,VIII B,IX), mempunyai 1 kamar mandi, mempunyai 1 perpustakaan dan 1 ruang guru. Sekolah ini terletak di pemukiman warga. Perjalanan untuk menuju ke sekolah biasanya mereka diantar dan jemput oleh orang tua mereka, ada beberapa dari mereka yang tinggal diasrama.
Kurikulum yang digunakan di SMP Ma’arif NU 2 Majenang menggunakan 2 kurikulum yaitu kurikulum merdeka dan kurikulum 13 karena tidak terlalu fokus dengan kurikulum merdeka. Akses jaringan internet di sekolah stabil dan wifi sudah disediakan. Fasilitas seperti laptop tersedia di sekolah ini tetapi jumlahnya terbatas sehingga pembelajaran berbasis teknologi jarang digunakan karena minimnya alat teknologi. Para siswa juga dibiasakan dengan pakaian yang sopan dan sesuai dengan tata tertib sekolah. Pada hari Senin dan Kamis siswa menggunakan seragam osis, hari Selasa dan hari Rabu menggunakan seragam batik kemudian di hari Jumat menggunakan seragam Pramuka dan hari Sabtu menggunakan kaos olahraga. Mereka berangkat ke sekolah pukul 07.00 kemudian sholat dhuha lalu asmaul husna setelah itu mereka masuk ke kelas untuk memulai pelajaran pukul 07.40 dan selesai pembelajaran pada pukul 12.00 WIB, Setelah itu dilanjutkan dengan sholat berjamaah.
Kegiatan pembelajaran dilakukan pada hari Senin sampai dengan hari Sabtu.
Setiap hari selalu dilaksanakan sholat dhuha dan pembacaan Asmaul Husna,setiap hari selasa dilaksanakan semakan al-qur’an setelah sholat dhuha di masjid bersama.
Selanjutnya, pada hari Sabtu melakukan senam bersama atau jalan santai bersama pihak sekolah. Maka, pembelajaran efektif dilakukan pada hari Senin-Jumat. Bisa dilihat dari hasil kebutuhan yang ada di sekolah seperti rendahnya literasi dan semangat belajar pada siswa, kurangnya adaptasi teknologi, kurang lengkapnya administrasi sekolah, dan perlunya program inovasi yang mengaktifkan sekolah tersebut.
B. Perancangan Program
Melalui Program Kampus Mengajar Angkatan 7 ini, mahasiswa memiliki kegiatan yang menjadi tanggung jawab dalam membantu kegiatan belajar, membantu adaptasi teknologi, dan membantu administrasi. Adapun penjelasan dari masing-masing kegiatan tersebut, adalah sebagai berikut:
1. Program Literasi
a. Literasi Spiritual: Asmaul Husna b. Pohon Literasi
c. TTS (Teka-Teki Silang) d. Word Wall
e. Binsik (Bincang Asik) f. Pojok Baca
2. Program Numerasi a. Puzzle Matematika b. Math Spinner c. Estafet Matematika
3. Program Transformasi Digital Untuk Pembelajaran/Adaptasi Teknologi a. Pengenalan Canva.
b. Watch2 Gether
c. Pengenalan Microsoft Word
4. Program Pengelolaan Dan Pemanfaatan Buku Bacaan Bermutu Dalam Perpustakaan
a. Administrasi Perpustakaan b. Revitalisasi Perpustakaan
5. Program Festival Literasi Dan Numerasi a. RAMGI (Ramadhan Bagi-bagi)
b. BUKBER (Buka Bersama)
c. MERAPI (Merajut Ramadhan Penuh Arti: Berprestasi di Bulan Suci) d. Gebyar Budaya
6. Program Pengembangan Karakter Siswa a. Sosialisasi 3 Dosa Besar Pendidikan b. Open Recruitment OSIS
c. Mading
7. Program Pelestarian Lingkungan Atau Mitigasi Perubahan Iklim
a. Kebersihan dan Kreatifitas Kelas
b. Pemanfaatan Barang Bekas (Pembuatan Pot dari Galon Bekas) c. Green School Day
C. Mitra yang Terlibat dalam Penugasan Program Kampus Mengajar
1. Dinas Pendidikan Cilacap: Mengizinkan dan merekomendasikan SMP Ma’arif NU 2 Majenang sebagai sekolah sasaran KM 7 serta memberi peluang kesempatan untuk memberi kemajuan di sekolah tersebut.
2. Koordinator PT: Mengkoordinasi tentang surat menyurat, informasi pencairan dana dan laporan.
3. Kepala Sekolah: Sebagai supervisor untuk membantu kami dalam membimbing para guru agar memahami tujuan dari setiap program kerja kampus mengajar.
4. Guru Pamong: Mendampingi dosen dalam membimbing mahasiswa pada setiap program yang di jalankan.
5. Dosen Pembimbing Lapangan: Memberikan bimbingan pada mahasiswa terkait laporan awal, mingguan dan persetujuan laporan akhir serta melakukan komunikasi dengan Dinas Pendidikan dan sekolah yang dituju.
D. Pelaksanaan AKM Kelas dan Asesmen Murid
Pelaksanaan AKM Kelas diikuti oleh kelas VIII yang berjumlah 30 siswa.
Kegiatan berlangsung 1 hari, di mana ada 2 sesi karena laptop sekolah terbatas sehingga perlu ditambah laptop pribadi. Sebelum melaksanakan AKM Kelas siswa diberi kartu ujian yang berisi identitas peserta didik seperti, password dan username supaya mereka bisa login ke dalam aplikasi AKM Kelas.
Pelaksanaan AKM Kelas dilakukan 2 kali yaitu yang pertama Pre Test dan yang kedua Post Test. Pada pelaksanaan Pre Test Literasi hasilnya standar sedangkan untuk Numerasi sendiri hasilnya kurang dari standar karena kurangnya keseriusan siswa dalam mengerjakan soal Pre Test. Pada saat Pre Test literasi, porsentase siswa 54%, dan Numerasi porsentase siswa 26%. Melihat porsentase tersebut membuat kami harus memiliki strategi yang lebih efektif supaya AKM Kelas mengalami peningkatan. Strategi yang kami buat untuk membantu meningkatkan minat siswa dengan memberi pelatihan-pelatihan soal cerita dan soal numerasi terkait kehidupan sehari-hari.
Pelaksanaan AKM Kelas yang kedua yakni Post Test untuk siswa kelas VIII mengalami peningkatan untuk Literasi dan Numerasi. Post Test Literasi memiliki porsentase siswa 80%, sedangkan Numerasi porsentase siswa 72% di mana keduanya mengalami peningkatan yang cukup signifikan sesuai dengan harapan kami dan sekolah. Pada pengerjaan kali ini siswa lebih fokus dan memahami soal-soal pada ujian Post Test sehingga hasilnya memuaskan.
E. Implementasi Program
Sekolah : SMP Ma’arif NU 2 Majenang
Pelaksanaan program kerja dilaksanakan setelah mahasiswa dan pihak sekolah melaksanakan Forum Komunikasi dan Koordinasi Sekolah (FKKS). Berikut uraian program kerja tentang literasi numerasi, adaptasi teknologi serta program lainnya.
Beserta keterangan setiap program kerja.
1. Program Literasi
a. Literasi Spiritual: Asmaul Husna. Status: Terlaksana. Melafalkan Asmaul Husna dan Ayat Kursi menjadi budaya siswa SMP MA’ARIF NU 2 MAJENANG. Siswa setiap harinya rutin melafalkan Asmaul Husna dan Ayat Kursi selama 15 menit sebelum mengawali pembelajaran, sebagai proses awal kondisi untuk memulai hal yang baik.
b. Pohon Literasi. Status: Terlaksana. Program Pohon Literasi merupakan sebuah inisiatif untuk meningkatkan minat baca dan literasi peserta didik.
Pohon literasi sendiri merupakan pohon buatan yang berupa tempelan-tempelan kertas yang disengaja berbentuk pohon.
c. TTS (Teka-Teki Silang). Status: Terlaksana. Permainan teka-teki silang untuk SMP adalah permainan di mana pemain harus mengisi kotak-kotak kosong dalam sebuah grid dengan huruf-huruf untuk membentuk kata-kata yang sesuai dengan petunjuk yang diberikan.
d. Word Wall. Status: Terlaksana. Kegiatan ini dibuat untuk mengisi pembelajaran siswa-siswi kelas 8. Para siswa mencari kata-kata yang disusun dari beberapa huruf-huruf acak didalamnya.
e. Binsik (Bincang Asik). Status: Terlaksana. BINSIK (Bincang Asik) merupakan sebuah kegiatan berdiskusi bersama, dengan membahas suatu tema yang dirangkum dalam sebuah materi lalu dibaca bersama-sama dengan siswa,
kemudian dilakukan diskusi bersama dan diakhiri dengan kesimpulan dari siswa.
f. Pojok Baca. Status: Terlaksana. Program ini dilakukan di seluruh kelas karena masih perlu untuk dibenahi terutama dalam mendesain dengan tampilan yang menarik sehingga siswa-siswi lebih berminat untuk membaca buku.
Pengerjaan program ini dilakukan bersama seluruh siswa SMP Ma’arif NU 2 Majenang.
2. Program Numerasi
a. Puzzle Matematika. Status: Terlaksana. Puzzle matematika merupakan permainan atau teka-teki yang didesain untuk menguji dan mengasah kemampuan pemecahan masalah matematika. Terdiri dari serangkaian tantangan matematika yang harus di pecahkan dengan menggunakan pemikiran logis, kreatifitas, dan pemahaman konsep matematika.
b. Math Spinner. Status: Terlaksana. Math Spinner adalah alat pembelajaran interaktif yang menyenangkan untuk siswa dalam mempelajari matematika.
Alat ini biasanya berbentuk roda putar yang dibagi menjadi beberapa bagian, masing-masing bagian memiliki nomor atau jenis soal matematika yang berbeda.
c. Estafet Matematika. Status: Terlaksana. Estafet matematika adalah sebuah permainan yang melibatkan kerjasama tim, dimana diperlukan kerja sama tim yang baik agar dapat menyelesaikan tugas dengan cepat dan tepat.
3. Program Transformasi Digital Untuk Pembelajaran/Adaptasi Teknologi a. Pengenalan Canva. Status: Terlaksana. Program ini mengenalkan beberapa
fitur-fitur atau kegunaannya untuk pendidikan, yaitu sebagai media pembelajaran yang kreatif, inovatif, interaktif, dan kolaboratif sehingga membuat pembelajaran menjadi mudah dan menyenangkan.
b. Watch2 Gether. Status: Terlaksana. Program ini dilakukan dengan menampilkan film edukasi mengenai sosialisasi 3 dosa besar pendidikan kepada peserta didik melalui proyektor.
c. Pengenalan Microsoft Word. Status: Terlaksana. Kegiatan pengenalan fitur Microsoft Word dapat mencakup tutorial singkat tentang tata letak antarmuka, fungsi dasar seperti membuat, menyimpan, dan mengedit dokumen,
penggunaan alat pemformatan teks seperti huruf, paragraf, dan alinea, serta memperkenalkan fitur-fitur lanjutan seperti mail merge, tabel, dan gambar.
4. Program Pengelolaan Dan Pemanfaatan Buku Bacaan Bermutu Dalam Perpustakaan
a. Administrasi Perpustakaan. Status: Terlaksana. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang melibatkan manejemen dan pengelolaan berbagai kegiatan dan sumber daya perpustakaan yang terkait dengan lingkungan pendidikan tingkat menengah pertama.
b. Revitalisasi Perpustakaan. Status: Terlaksana. Program ini dapat mencakup berbagai aspek, seperti renovasi fisik bangunan perpustakaan, peningkatan koleksi buku dan materi bacaan, pengenalan teknologi informasi untuk akses informasi digital, pelatihan dan pengembangan tenaga perpustakaan, serta program-program edukasi dan promosi agar masyarakat lebih aktif menggunakan perpustakaan.
5. Program Festival Literasi Dan Numerasi
a. RAMGI (Ramadhan Bagi-bagi). Status: Terlaksana. Kegiatan bagi-bagi takjil yang dilakukan oleh siswa merupakan suatu kegiatan sosial untuk membantu sesama, terutama mereka yang sedang berpuasa. Para siswa berkumpul untuk menyiapkan takjil lalu membagikannya kepada masyarakat yang berpuasa di sekitar lingkungan mereka.
b. BUKBER (Buka Bersama). Status: Terlaksana. Bukber merupakan kegiatan buka bersama yang dilakukan saat bulan Ramadhan, yang akan diisi materi mengenai religi. Setelah penyampaian materi dilanjutkan sesi tanya jawab dan akan dibagikan door prize untuk siswa yang aktif berpartisipasi dalam kegiatan.
Sesi penutup diakhiri dengan pembacaan doa dan foto Bersama.
c. MERAPI (Merajut Ramadhan Penuh Arti: Berprestasi di Bulan Suci). Status:
Terlaksana. Kegiatan lomba ini diadakan sebagai Event Bulan Ramadhan.
Kegiatan ini terdiri dari lomba pidato.
d. Gebyar Budaya. Status: Terlaksana. Program kegiatan Gebyar budaya adalah acara yang mempersembahkan kekayaan budaya dari berbagai daerah.
Kegiatan menari berkelompok dalam gebyar budaya akan melibatkan penampilan grup tari dari berbagai daerah dengan kostum dan gerakan yang
khas. Peserta akan menampilkan tarian tradisional yang mencerminkan identitas budaya masing-masing daerah, menciptakan suasana yang memukau dan memperkaya pengalaman penonton tentang keberagaman budaya Indonesia.
6. Program Pengembangan Karakter Siswa
a. Sosialisasi 3 Dosa Besar Pendidikan. Status: Terlaksana. Kegiatan sosialisasi ini dapat membantu peserta didik memahami pemahaman mereka tentang tiga dosa besar dan dampak negatifnya.
b. Open Recruitment OSIS. Status: Terlaksana. Open Recruitment OSIS adalah proses di mana siswa-siswa di SMP diundang untuk mendaftar dan mengikuti serangkaian seleksi untuk menjadi anggota OSIS. Seleksi ini biasanya mencakup tahap-tahap seperti pendaftaran, seleksi administrasi, wawancara, tes keterampilan, dan pemilihan final oleh panitia yang ditunjuk.
c. Mading. Status: Terlaksana. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh pengurus OSIS untuk memperbarui Mading agar madding dapat terlihat lebih menarik untuk dibaca oleh siswa sehingga literasi siswa lebih meningkat.
7. Program Pelestarian Lingkungan Atau Mitigasi Perubahan Iklim
a. Kebersihan dan Kreatifitas Kelas. Status: Terlaksana. Kegiatan ini merupakan kegiatan dimana siswa berkompetisi dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah dengan menunjukkan kreativitas mereka. Peserta akan melakukan berbagai aktivitas, seperti membersihkan area kelas, menghias atau membuat ruang kelas lebih menarik dan mengembangkan proyek lingkungan yang inovatif.
b. Pemanfaatan Barang Bekas (Pembuatan Pot dari Galon Bekas). Status:
Terlaksana. Pemanfaatan barang bekas, seperti pembuatan pot dari galon bekas, dapat menjadi bagian dari upaya mitigasi perubahan iklim di tingkat sekolah menengah pertama (SMP). Proses ini melibatkan penggunaan kembali bahan-bahan yang sudah tidak terpakai untuk mengurangi jejak karbon dan limbah plastik.
c. Green School Day. Status: Terlaksana. Green School Day adalah hari di mana sekolah mengadakan berbagai kegiatan dan acara yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengertian siswa, guru, dan staf sekolah tentang
isu-isu lingkungan serta praktik-praktik ramah lingkungan. Kegiatan tersebut dapat meliputi seminar, lokakarya, pameran, penanaman pohon, pengumpulan sampah, dan berbagai aktivitas lain yang menyoroti pentingnya menjaga lingkungan hidup.
F. Refleksi dan Evaluasi Implementasi Program
Kampus mengajar 7 ini memberikan dampak baik bagi mahasiswa yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan mengembangkan aktivitas di luar perkuliahan. Serta memberikan kontribusi nyata dalam pelaksanaan pembelajaran di SMP Ma’arif NU 2 Majenang. Dampak dari kampus mengajar 7 ini tidak hanya berdampak pada mahasiswa tetapi juga para guru dan siswa. Peserta program kampus mengajar bisa menginspirasi mereka untuk belajar hingga ke jenjang lebih tinggi sehingga dapat di harapkan terjadinya peningkatan literasi, numerasi dan adaptasi teknologi.
Tantangan yang di hadapi ketika melakukan penugasan di SMP Ma’arif NU 2 Majenang yaitu rendahnya literasi dan numerasi pada sekolah oleh karena itu kami bersama rekan-rekan tim kampus mengajar perlu membantu memberikan hal yang dapat memotivasikan para murid untuk memiliki minat dalam pembelajaran literasi dan numerasi. Tim kami memberikan games edukasi dalam pembelajaran supaya murid bisa meningkatkan konsetrasinya. Minimnya penggunaan teknologi, oleh karena itu kami perlu memberikan pendampingan dan memfasilitasi para siswa yang memerlukan adaptasi teknologi dengan kehidupan sekarang.
G. Deskripsi Kegiatan Mahasiswa dan Dosen Pembimbing Lapangan dalam Penugasan Program Kampus Mengajar
Mahasiswa dan dosen pembimbing lapangan melakukan beberapa kegiatan bersama ketika berada di sekolah penugasan, Ketika awal penugasan, DPL menyerahkan mahasiswa ke sekolah penugasan. Pada akhir penugasan, DPL menghadiri acara penarikan di SMP Ma’arif NU 2 Majenang. Acara tersebut berlangsung pada hari Jum’at, 14 Juni 2024. Penarikan tersebut berlangsung secara sederhana dengan dihadiri oleh kepala sekolah dan guru pamong. Di acara tersebut, kami menyampaikan program kerja yang telah dilaksanakan serta menyampaikan refleksi selama penugasan di SMP Ma’arif NU 2 Majenang.
H. Kesimpulan dan Saran 1. Kesimpulan
Kampus Mengajar 7 memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang diperoleh di dunia perkuliahan untuk diterapkan di dunia luar. Selain itu, program kampus mengajar menjadi wadah bagi mahasiswa untuk belajar tentang dunia luar terutama dunia pendidikan sebelum lulus dari jenjang perkuliahan. Program ini menekankan pada pengembangan program literasi numerasi, adaptasi teknologi, dan administrasi sekolah.
Dengan adanya program kampus mengajar 7, mahasiswa dapat ikut serta secara langsung di dunia Pendidikan. Selain itu, program ini dapat mengembangkan inovasi mahasiswa untuk menciptakan program kerja yang menyenangkan dalam meningkatkan kegiatan literasi numerasi, adaptasi teknologi, dan administrasi sekolah. Oleh karena itu, kami membuat program kerja yang dapat mendukung tujuan program kampus mengajar 7 antara lain:
Program Literasi ( Literasi Spiritual: Asmaul Husna, Pohon Literasi, TTS (Teka-Teki Silang), Word Wall, Binsik (Bincang Asik), dan Pojok Baca )
Program Numerasi ( Puzzle Matematika, Math Spinner, dan Estafet Matematika )
Program Transformasi Digital Untuk Pembelajaran/Adaptasi Teknologi ( Pengenalan Canva, Watch2 Gether, dan Pengenalan Microsoft Word )
Program Pengelolaan Dan Pemanfaatan Buku Bacaan Bermutu Dalam Perpustakaan ( Administrasi Perpustakaan dan Revitalisasi Perpustakaan )
Program Festival Literasi Dan Numerasi ( RAMGI (Ramadhan Bagi-bagi), BUKBER (Buka Bersama), MERAPI (Merajut Ramadhan Penuh Arti:
Berprestasi di Bulan Suci), dan Gebyar Budaya )
Program Pengembangan Karakter Siswa ( Sosialisasi 3 Dosa Besar Pendidikan, Open Recruitment OSIS, dan Mading )
Program Pelestarian Lingkungan Atau Mitigasi Perubahan Iklim
( Kebersihan dan Kreatifitas Kelas, Pemanfaatan Barang Bekas (Pembuatan Pot dari Galon Bekas), dan Green School Day )
2. Saran
Mahasiswa Kampus Mengajar 7 SMP Ma’arif NU 2 Majenang menyadari ketika melaksanakan program kerja terdapat banyak kekurangan. Selain itu, hasil dari program kerja kami sudah memberikan dampak yang signifikan. Ada beberapa program kerja kami yang berbenturan dengan kegiatan yang ada di sekolah. Sehingga kami harus menyesuaikan kembali jadwal yang sudah dibuat untuk bisa terlaksana dengan maksimal. Kami berharap, kampus mengajar angkatan selanjutnya bisa berdampak untuk sekolah penempatan dan sekolah penempatan juga menyesuaikan domisili. Kami juga berharap untuk setiap provinsi terdapat helpdesk yang responsif. Terutama ketika terjadi masalah selama penugasan.
Penulis menyadari dalam penulisan laporan ini masih banyak kekurangan.
Namun, penulis berharap laporan ini dapat menjadi penanggung jawaban selama penugasan, rujukan, dan evaluasi supaya pelaksanaan program kampus mengajar selanjutnya dapat terlaksana lebih baik.
Lampiran 1. Dokumentasi implementasi program kerja
Literasi Spiritual: Asmaul Husna
Pohon Literasi
TTS (Teka-Teki Silang)
Word Wall
BINSIK (Bincang Asik)
Pojok Baca
Puzzle Matematika
Math Spinner
Estafet Matematika
Pengenalan Canva
Watch2Gether
Pengenalan Microsoft Word
Administrasi Perpustakaan
Revitalisasi Perpustakaan
RAMGI (Ramadhan Bagi- bagi)
BUKBER (Buka Bersama)
MERAPI (Merajut Ramadhan Penuh Arti:
Berprestasi di Bulan Suci)
Gebyar Budaya
Sosialisasi 3 Dosa Besar Pendidikan
Open Recruitment OSIS
Mading
Kebersihan dan Kreatifitas Kelas
Pemanfaatan Barang Bekas (Pembuatan Pot dari Galon
Bekas)
Green School Day
2. Dokumentasi kegiatan mahasiswa bersama DPL dan para pemangku kepentingan terkait (dinas pendidikan, kepala sekolah, guru/guru pamong)
Pelepasan mahasiswa dari DPL ke Sekolah
Pelepasan mahasiswa dari Dinas Pendidikan
Monev dari direktorat kementrian pendidikan dan dinas pendidikan
Monev dari Perguruan Tinggi
FKKS III & Pengembalian Mahasiswa dari Sekolah ke DPL
