• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODUL AJAR BAB 4 MATEMATIKA SMA FASE E

N/A
N/A
Regina Dessy

Academic year: 2024

Membagikan "MODUL AJAR BAB 4 MATEMATIKA SMA FASE E"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

1 MODUL AJAR 4 MATEMATIKA SMA/MA FASE E

Informasi Umum A. Identitas Penulis Modul

Nama Penyusun : Regina Dessy Yusri, M.Pd.

Nama Sekolah : MAN 1 Pekanbaru Tahun Pelajaran : 2023/2024

Fase/Kelas/Semester : E/X/Ganjil Alokasi Waktu : 18 JP

Elemen/Topik : Aljabar dan Fungsi/Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear B. Kompetensi Awal

Peserta didik mampu memahami konsep dasar aljabar.

C. Profil Pelajar Pancasila

Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia, mandiri, kreatif, dan bernalar kritis.

D. Sarana dan Prasarana LCD, proyektor, papan tulis.

E. Target Peserta Didik Regular.

F. Model Pembelajaran Problem Based Learning

Komponen Inti

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah proses pembelajaran, peserta didik dapat:

1. Memodelkan masalah ke dalam sistem persamaan linear tiga variabel (spltv);

2. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear tiga variabel;

3. Memodelkan masalah ke dalam sistem pertidaksamaan linear.

B. Asesmen

Asesmen formatif : tes tertulis C. Pemahaman Bermakna

Peserta didik mampu menemukan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear.

D. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama Pertanyaan Pemantik

1. Apa yang kamu ketahui tentang sistem persamaan linear?

2. Bagaimana cara menyelesaikan sistem persamaan linear?

3. Dapatkan kalian menentukan titik potong dari

2 8

1 x y x y

 + =

 − =

Persiapan Pembelajaran

1. Guru melakukan asesmen diagnostik dalam bentuk kuis sebelum pembelajaran.

2. Guru menyiapkan bahan tayang PPT materi penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel.

(2)

2 Kegiatan Pembelajaran

1. Pendahuluan

a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.

b. Perwakilan peserta didik memimpin doa.

c. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.

d. Guru memberikan apersepsi tentang penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode substitusi).

e. Guru memberikan gambaran tentang penerapan SPLTV dalam kehidupan sehari- hari.

f. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam materi penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode substitusi).

2. Kegiatan Inti

Langkah 1. Orientasi Masalah

a. Guru meminta peserta didik untuk membaca permasalahan dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 146 terkait SPLTV.

b. Peserta didik diminta untuk mencari contoh kasus dalam kehidupan sehari-hari masalah yang berkaitan dengan SPLTV.

c. Peserta didik diminta untuk menarik kesimpulan tentang cara penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode substitusi).

d. Guru mendorong peserta didik untuk mempelajari dan mengumpulkan informasi lain dari berbagai sumber untuk memahami cara penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode substitusi).

Langkah 2. Mengorganisasi Peserta Didik

a. Peserta didik dibagi dalam kelompok yang beranggotakan 4-5 orang.

b. Peserta didik diminta:

● menyelesaikan Uji Pemahaman (Bagian A) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 149-150 untuk memahami konsep penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode substitusi).

Langkah 3. Membimbing Penyelidikan Kelompok

a. Guru berkeliling untuk melihat kegiatan yang dilakukan peserta didik.

b. Guru melihat sampel pekerjaan peserta didik/kelompok dan diskusi ringan tentang apa yang sudah dilakukan.

c. Guru memberikan bantuan terbatas, apabila ada peserta didik/kelompok yang mengalami kesulitan.

Langkah 4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya

(3)

3 a. Guru meminta dengan sukarela perwakilan kelompok untuk mempresentasikan jawaban dari pertanyaan yang berkaitan dengan konsep penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode substitusi).

b. Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan memberikan argumen tentang apa yang dipresentasikan.

Langkah 5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah

a. Guru meminta semua peserta didik untuk saling melakukan apresiasi terhadap peserta didik/kelompok yang telah sukarela mempresentasikan hasil diskusi dan peserta didik yang sudah terlibat aktif dalam pembelajaran.

b. Guru memberikan penguatan apabila ada jawaban peserta didik yang kurang sesuai.

c. Guru memberikan sampel soal dalam Contoh Soal dan Pembahasan dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 148-149 untuk mengecek pemahaman peserta didik dan memberikan umpan balik pembelajaran.

3. Kegiatan Penutup

a. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi mengenai pembelajaran yang telah dilakukan, yaitu penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode substitusi).

b. Guru memberikan tugas rumah untuk mengerjakan Uji Pemahaman (Bagian B) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 150.

c. Guru mengkonfirmasi materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya yaitu penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode eliminasi).

Pertemuan Kedua Pertanyaan Pemantik

1. Apa yang kamu ketahui dengan metode eliminasi dalam menentukan penyelesaian sistem persamaan linear?

2. Dapatkah kamu menentukan titik potong dari

2 8

1 x y x y

 + =

 − =

 dengan metode eliminasi?

Persiapan Pembelajaran

1. Guru melakukan asesmen diagnostik dalam bentuk kuis sebelum pembelajaran.

2. Guru menyiapkan bahan tayang PPT materi penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode eliminasi).

Kegiatan Pembelajaran 1. Pendahuluan

a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.

(4)

4 b. Perwakilan peserta didik memimpin doa.

c. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.

d. Guru memberikan apersepsi tentang penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode eliminasi).

e. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam materi cara penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode eliminasi).

2. Kegiatan Inti

Langkah 1. Orientasi Masalah

a. Setelah peserta didik mempelajari cara penyelesaian SPLTV dengan metode substitusi. Guru bertanya, dapatkah mereka menentukan solusi dari

2 2 3 23

3 3 15

5 2 2

x y z

x y z

x y z

+ + =

 − + =

 + − = −

 dengan metode eliminasi?

b. Peserta didik diminta untuk menarik kesimpulan dari masalah pada poin (a).

c. Guru mendorong peserta didik untuk mempelajari dan mengumpulkan informasi lain dari berbagai sumber untuk memahami cara penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode eliminasi).

Langkah 2. Mengorganisasi Peserta Didik

a. Guru meminta peserta didik untuk bekerja dalam kelompok seperti pada pertemuan pertama.

b. Peserta didik diminta:

● menyelesaikan Uji Pemahaman (Bagian A) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 151-152 untuk memahami konsep penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode eliminasi).

Langkah 3. Membimbing Penyelidikan Kelompok

a. Guru berkeliling untuk melihat kegiatan yang dilakukan peserta didik.

b. Guru melihat sampel pekerjaan peserta didik/kelompok dan diskusi ringan tentang apa yang sudah dilakukan.

c. Guru memberikan bantuan terbatas, apabila ada peserta didik/kelompok yang mengalami kesulitan.

Langkah 4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya

a. Guru meminta dengan sukarela perwakilan kelompok untuk mempresentasikan jawaban dari pertanyaan yang berkaitan dengan konsep penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode eliminasi).

b. Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan memberikan argumen tentang apa yang dipresentasikan.

(5)

5 Langkah 5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah

a. Guru meminta semua peserta didik untuk saling melakukan apresiasi terhadap peserta didik/kelompok yang telah sukarela mempresentasikan hasil diskusi dan peserta didik yang sudah terlibat aktif dalam pembelajaran.

b. Guru memberikan penguatan apabila ada jawaban peserta didik yang kurang sesuai.

c. Guru memberikan sampel soal dalam Contoh Soal dan Pembahasan dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 150-151 untuk mengecek pemahaman peserta didik dan memberikan umpan balik pembelajaran.

3. Kegiatan Penutup

a. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi mengenai pembelajaran yang telah dilakukan, yaitu penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel (metode eliminasi).

b. Guru mengkonfirmasi materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya yaitu masalah kontekstual yang melibatkan SPLTV.

Pertemuan Ketiga Pertanyaan Pemantik

Bisakah kalian mengubah masalah berikut menjadi model / persamaaan matematika:

a. Susan membeli 3 buku, 2 pulpen dan 1 pensil seharga Rp43.000,00 b. Rina membeli 2 buku, 1 pulpen dan 3 pensil seharga Rp34.000,00 c. Echi membeli 1 buku, 3 pulpen dan 2 pensil seharga Rp31.000,00 Persiapan Pembelajaran

1. Guru melakukan asesmen diagnostik dalam bentuk kuis sebelum pembelajaran.

2. Guru menyiapkan bahan tayang PPT materi masalah kontekstual yang melibatkan SPLTV.

Kegiatan Pembelajaran 1. Pendahuluan

a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.

b. Perwakilan peserta didik memimpin doa.

c. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.

d. Guru memberikan apersepsi tentang masalah kontekstual yang melibatkan SPLTV.

e. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam materi masalah kontekstual yang melibatkan SPLTV.

(6)

6 2. Kegiatan Inti

Langkah 1. Orientasi Masalah

a. Guru bertanya tentang masalah nyata yang ada di lingkungan peserta didik berkaitan dengan SPLTV, kemudian memintanya membuat menjadi model matematika dan menentukan solusinya.

b. Peserta didik diminta untuk menarik kesimpulan tentang masalah kontekstual yang melibatkan SPLTV.

c. Guru mendorong peserta didik untuk mempelajari dan mengumpulkan informasi lain dari berbagai sumber untuk memahami masalah kontekstual yang melibatkan SPLTV.

Langkah 2. Mengorganisasi Peserta Didik

a. Guru meminta peserta didik untuk bekerja dalam kelompok seperti pada pertemuan pertama dan kedua.

b. Peserta didik diminta:

● menyelesaikan Uji Pemahaman (Bagian A) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 158-160 untuk memahami masalah kontekstual yang melibatkan SPLTV.

Langkah 3. Membimbing Penyelidikan Kelompok

a. Guru berkeliling untuk melihat kegiatan yang dilakukan peserta didik.

b. Guru melihat sampel pekerjaan peserta didik/kelompok dan diskusi ringan tentang apa yang sudah dilakukan.

c. Guru memberikan bantuan terbatas, apabila ada peserta didik/kelompok yang mengalami kesulitan.

Langkah 4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya

a. Guru meminta dengan sukarela perwakilan kelompok untuk mempresentasikan jawaban dari pertanyaan yang berkaitan dengan masalah kontekstual yang melibatkan SPLTV.

b. Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan memberikan argumen tentang apa yang dipresentasikan.

Langkah 5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah

a. Guru meminta semua peserta didik untuk saling melakukan apresiasi terhadap peserta didik/kelompok yang telah sukarela mempresentasikan hasil diskusi dan peserta didik yang sudah terlibat aktif dalam pembelajaran.

b. Guru memberikan penguatan apabila ada jawaban peserta didik yang kurang sesuai.

c. Guru memberikan sampel soal dalam Contoh Soal dan Pembahasan dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 153-158

(7)

7 untuk mengecek pemahaman peserta didik dan memberikan umpan balik pembelajaran.

3. Kegiatan Penutup

a. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi mengenai pembelajaran yang telah dilakukan, yaitu masalah kontekstual yang melibatkan SPLTV.

b. Guru memberikan tugas rumah untuk mengerjakan Uji Pemahaman (Bagian B) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 160-161.

c. Guru mengkonfirmasi materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya yaitu sistem pertidaksamaan linear.

Pertemuan Keempat Pertanyaan Pemantik

1. Apa yang kamu ketahui dengan simbol berikut ini < , > , , ? 2. Apa yang kamu ketahui dengan sistem pertidaksamaan linear?

Persiapan Pembelajaran

1. Guru melakukan asesmen diagnostik dalam bentuk kuis sebelum pembelajaran.

2. Guru menyiapkan bahan tayang PPT materi sistem pertidaksamaan linear.

Kegiatan Pembelajaran 1. Pendahuluan

a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.

b. Perwakilan peserta didik memimpin doa.

c. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.

d. Guru memberikan apersepsi tentang sistem pertidaksamaan linear.

e. Guru memberikan gambaran tentang penerapan sistem pertidaksamaan linear dalam kehidupan sehari-hari.

f. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam materi sistem pertidaksamaan linear.

2. Kegiatan Inti

Langkah 1. Orientasi Masalah

a. Guru bertanya tentang solusi dari pertidaksamaan berikut:

(i) 2x+100 (ii) 12 −3x

b. Peserta didik diminta untuk menarik kesimpulan tentang sistem pertidaksamaan linear.

c. Guru mendorong peserta didik untuk mempelajari dan mengumpulkan informasi lain dari berbagai sumber untuk memahami sistem pertidaksamaan linear.

(8)

8 Langkah 2. Mengorganisasi Peserta Didik

a. Guru meminta peserta didik untuk bekerja dalam kelompok seperti pada pertemuan sebelumnya.

b. Peserta didik diminta menyelesaikan Uji Pemahaman (Bagian A) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 166-167 nomor 1-7 untuk memahami konsep sistem pertidaksamaan linear.

Langkah 3. Membimbing Penyelidikan Kelompok

a. Guru berkeliling untuk melihat kegiatan yang dilakukan peserta didik.

b. Guru melihat sampel pekerjaan peserta didik/kelompok dan diskusi ringan tentang apa yang sudah dilakukan.

c. Guru memberikan bantuan terbatas, apabila ada peserta didik/kelompok yang mengalami kesulitan.

Langkah 4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya

a. Guru meminta dengan sukarela perwakilan kelompok untuk mempresentasikan jawaban dari pertanyaan yang berkaitan dengan konsep sistem pertidaksamaan linear.

b. Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan memberikan argumen tentang apa yang dipresentasikan.

Langkah 5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah

a. Guru meminta semua peserta didik untuk saling melakukan apresiasi terhadap peserta didik/kelompok yang telah sukarela mempresentasikan hasil diskusi dan peserta didik yang sudah terlibat aktif dalam pembelajaran.

b. Guru memberikan penguatan apabila ada jawaban peserta didik yang kurang sesuai.

c. Guru memberikan sampel soal dalam Contoh Soal dan Pembahasan dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 163-164 (nomor 1-2) untuk mengecek pemahaman peserta didik dan memberikan umpan balik pembelajaran.

3. Kegiatan Penutup

a. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi mengenai pembelajaran yang telah dilakukan, yaitu sistem pertidaksamaan linear.

b. Guru memberikan tugas rumah untuk mengerjakan Uji Pemahaman (Bagian B) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 168-169 nomor 1-2.

c. Guru mengkonfirmasi materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya yaitu menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear.

(9)

9

Pertemuan Kelima Pertanyaan Pemantik

Bisakah kalian mengubah masalah berikut menjadi model / pertidaksamaan matematika:

a. Ibnu ingin membeli permen yang jumlahnya tidak kurang dari 6 dan tidak lebih dari 20

b. Tinggi badan Aji lebih dari 159 cm tapi kurang dari 165 cm Persiapan Pembelajaran

1. Guru melakukan asesmen diagnostik dalam bentuk kuis sebelum pembelajaran.

2. Guru menyiapkan bahan tayang PPT materi menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan cara menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear.

Kegiatan Pembelajaran 1. Pendahuluan

a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.

b. Perwakilan peserta didik memimpin doa.

c. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.

d. Guru memberikan apersepsi tentang menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear.

e. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear.

2. Kegiatan Inti

Langkah 1. Orientasi Masalah

a. Guru bertanya tentang masalah nyata yang ada di lingkungan peserta didik berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear, kemudian memintanya membuat menjadi model matematika dan menentukan solusinya.

b. Peserta didik diminta untuk menarik kesimpulan tentang menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear.

c. Guru mendorong peserta didik untuk mempelajari dan mengumpulkan informasi lain dari berbagai sumber untuk memahami cara menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear.

Langkah 2. Mengorganisasi Peserta Didik

a. Guru meminta peserta didik untuk bekerja dalam kelompok seperti pada pertemuan sebelumnya.

b. Peserta didik diminta menyelesaikan Uji Pemahaman (Bagian A) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 168 nomor 8-

(10)

10 10 untuk memahami cara menyelesaikan menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear.

Langkah 3. Membimbing Penyelidikan Kelompok

a. Guru berkeliling untuk melihat kegiatan yang dilakukan peserta didik.

b. Guru melihat sampel pekerjaan peserta didik/kelompok dan diskusi ringan tentang apa yang sudah dilakukan.

c. Guru memberikan bantuan terbatas, apabila ada peserta didik/kelompok yang mengalami kesulitan.

Langkah 4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya

a. Guru meminta dengan sukarela perwakilan kelompok untuk mempresentasikan jawaban dari pertanyaan yang berkaitan dengan menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear.

b. Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan memberikan argumen tentang apa yang dipresentasikan.

Langkah 5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah

a. Guru meminta semua peserta didik untuk saling melakukan apresiasi terhadap peserta didik/kelompok yang telah sukarela mempresentasikan hasil diskusi dan peserta didik yang sudah terlibat aktif dalam pembelajaran.

b. Guru memberikan penguatan apabila ada jawaban peserta didik yang kurang sesuai.

c. Guru memberikan sampel soal dalam Contoh Soal dan Pembahasan dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 118 untuk mengecek pemahaman peserta didik dan memberikan umpan balik pembelajaran.

3. Kegiatan Penutup

a. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi mengenai pembelajaran yang telah dilakukan, yaitu cara menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear.

b. Guru memberikan tugas rumah untuk mengerjakan Latihan Soal Akhir Bab dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 170- 174.

c. Guru menginfokan peserta didik untuk menyiapkan diri menghadapi penilaian pada Bab Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear.

Rencana Asesmen

Peserta didik mengerjakan tugas terstruktur, yaitu:

Uji Pemahaman (Bagian B) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 150.

Uji Pemahaman (Bagian B) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 52-153.

(11)

11

Uji Pemahaman (Bagian B) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 160-161.

Uji Pemahaman (Bagian B) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 68-169.

Latihan Soal Akhir Bab dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 170-174.

Soal Model AKM dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 174-176.

Pengayaan

● Peserta didik mengerjakan Soal Pendalaman dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 150.

● Peserta didik mengerjakan Soal Pengayaan dan Remedial (dengan memindai barcode) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 178.

Refleksi Peserta Didik dan Guru Refleksi Peserta Didik

⮚ Ada berapa persamaan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan sistem persamaan linear dengan tiga variabel?

⮚ Ada berapa metode yang digunakan dalam menyelesaikan sistem persamaan linear tiga variabel?

⮚ Ada berapa pertidaksamaan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan sistem pertidaksamaan linear dua variabel?

⮚ Apa yang terjadi jika banyak pertidaksamaan kurang dari dua? Apa yang terjadi jika banyak pertidaksamaan lebih dari dua?

Refleksi Guru

⮚ Apakah pembelajaran dapat berlangsung sesuai rencana?

⮚ Apakah peserta didik yang mengalami hambatan, dapat teridentifikasi dan terfasilitasi dengan baik?

Lampiran

Aktivitas Proyek

Silakan kerjakan Praproyek dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 176-178.

Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik

Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 145-186.

Glosarium

Metode eliminasi adalah metode dalam menyelesaikan sistem persamaan dengan cara menghapus salah satu variable sehingga diperoleh penyelesaian untuk variabel sehingga diperoleh penyelesaian untuk variabel yang tidak dihapus

(12)

12 Metode substitusi adalah metode dalam menyelesaikan sistem persamaan dengan cara menyatakan satu variabel dalam variabel yang lain, kemudian mensubstitusikan ke dalam salah satu persamaan sehingga diperoleh penyelesaian untuk variabel tersebut Persamaan adalah kalimat terbuka yang menggunakan relasi sama dengan

Pertidaksamaan adalah kalimat terbuka yang menggunakan relasi tidak sama dengan Sistem persamaan adalah sejumlah persamaan yang penyelesaian bersamanya akan dicari Sistem persamaan linear adalah sistem persamaan yang terdiri atas persamaan-persamaan

linear Daftar Pustaka

B. K. Noormandiri. 2022. Matemtaika SMA/MA Kelas X. Jakarta: PT Penerbit Erlangga Kasmina dan Toali. (2016). Matematika untuk SMK/MAK Kelas X. Jakarta: Erlangga.

Sembiring, S., & Marsito. (2016). Matematika untuk Siswa SMA-MA/SMK-MAK Kelas X. Bandung: Yrama Widya

Sinaga, B., Sinambela, P. N. J. M., Sitanggang, A. K., Hutapea, T. A., Manulang, S., Sinaga, L. P., & Simanjorang, M. (2017). Matematika SMA/MA/SMK/MAK Kelas X. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.

Susanto, D., Kurniawan, T., Sihombing, S. K., Salim, E., Radjawane, M. M., Salmah, U.,

& Wadani, A. K. (2021). Matematika SMA/SMK Kelas X. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Mengetahui,

Kota Pekanbaru, 29 September 2023

Kepala Madrasah Guru Matematika

Norerlinda, M.Pd.

NIP. 197010211998032002

Regina Dessy Yusri, M.Pd

Referensi

Dokumen terkait

Peserta didik diminta mengerjakan Praproyek sesuai panduan dengan membuat pohon rukun iman pada buku PAI&BP SD Kelas 1 Erlangga halaman 30-31 Refleksi Peserta Didik dan Guru Refleksi

Peserta didik diminta mengerjakan Praproyek sesuai dengan panduan buku dengan menggambar kaligrafi basmalah dan hamdalah pada buku PAI & BP SD Kelas 1 Erlangga halaman 45 Refleksi

Rencana Asesmen Peserta didik mengerjakan tugas terstruktur, yaitu Uji Pemahaman dari Buku Informatika SMP/MTs Kelas VIII Jilid 3 dari PT Penerbit Erlangga halaman 113 Pengayaan dan

ATP (Alur Tujuan Pembelajaran) Matematika Kelas 10 SMA/SMK/MA Fase E Kurikulum

Modul Ajar Kelas 10 SMA/SMK/MA PJOK (Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan) Fase E Kurikulum

Modul Ajar PJOK (Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan) Kelas 12 SMA/SMK/MA Fase F Kurikulum

Modul Ajar PJOK (Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan) Kelas 11 SMA/SMK/MA Fase F Kurikulum

Peserta didik melakukan diskusikan bahan pembelajaran dari Buku IPA SMP/MTs Kelas VIII dari PT Penerbit Erlangga halaman 129 -137 tentang proses pengeluaran zat sisa pada sistem