• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

Windy Sri Wahyuni, SH., MH

NEGARA

(2)

Pengertian Negara

Secara Etimologi

Belanda/ Jerman : Staat

Inggris : State

Perancis : Etat

Latin : Status/Statum

(3)

Pengertian Negara Menurut Tokoh

1. George Jellinek :

Negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang telah berkediaman di wilayah tertentu.

2. Friedrich Hegel :

Negara merupakan organisasi kesusilaan yang muncul sebagai sintesa dari kemerdekaan individual dan kemerdekaan

universal.

3. R. Djokosoentono :

Negara adalah organisasi manusia atau kumpulan manusia yang berada di bawah pemerintahan yang sama

(4)

ARTI NEGARA

Suatu organisasi masyarakat yang meliputi satu kelompok atau golongan orang-orang yang

mendiami suatu daerah tertentu secara tetap dan bersatu di bawah suatu pemerintahan,

serta memiliki kekuasaan tertinggi, bebas dari kekuasaan suatu negara lain.

(5)

Fungsi Dan Tujuan Negara

Fungsi negara pada dasarnya hanya dua, yaitu sebagai berikut:

a. Melaksanakan ketertiban (law and order)

Untuk mencapai tujuan bersama dan mencegah bentrokan-bentrokan dalam masyarakat, negara harus melaksanakan ketertiban. Negara bertindak sebagai stabilisator.

b. Menghendaki kesejahteraan dan kemakmuran rakyat.

Fungsi negara dianggap penting. Setiap negara mencoba meningkatkan dan memperluas taraf kehidupan ekonomi masyarakat .

(6)

Tujuan Negara

Beberapa teori tujuan negara:

Teori Individualisme

Teori individualisme berpendapat bahwa negara tidak boleh campur tangan dalam urusan pribadi, ekonomi, dan agama bagi warga

negaranya. Tujuan dibentuknya negara hanyalah berfungsi untuk

menjaga keamanan dan ketertiban individu serta menjamin kebebasan seluas-luasnya dalam memperjuangkan kehidupannya.

Teori fasisme

Menurut paham fasis, negara bukan ciptaan rakyat melainkan ciptaan orang kuat, bila orang kuat sudah membentuk organisasi maka negara wajib

menggembleng dan mengisi jiwa rakyat secara totaliter, dan nasionalisme.

(7)

Teori Sosialisme

Teori Integralistik

Teori sosialisme berpendapat bahwa negara mempunyai hak campur tangan dalam berbagai bidang kehidupan masyarakat. Hal ini

dilakukan agar tujuan negara dapat tercapai. Tujuan negara sosialis adalah memberikan kebahagiaan yang sebesar-besarnya dan merata bagi setiap anggota masyarakat.

Teori integralistik berpendapat bahwa tujuan negara itu merupakan

gabungan dan paham individualisme dan sosialisme. Paham integralistik ingin menggabungkan kemauan rakyat dengan penguasa (negara).

Paham integralistik beranggapan bahwa negara didirikan bukan hanya untuk kepentingan perorangan atau golongan tertentu saja, tetapi juga untuk kepentingan seluruh masyarakat negara yang bersangkutan.

(8)

…..memajukan kesejahteraan umum,

mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang

berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, ....

Tujuan Negara Republik Indonesia

Tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke 4

(9)

Unsur Terbentuknya

Negara

Unsur konstiutif

Unsur deklaratif

Rakyat

Wilayah daratan

Lautan Udara

Batas wilayah negara Tertorial & ekstra terito Pemerintah yg

berdaulat Pemerintah arti luas Pemerintah arti sempit

Pengakuan Negara lain

Scr defacto Scr dejure

Oppenheimer Lauterpacht Penduduk,bukan penduduk,

warga negara& bukan warganegara

Bangsa

(10)

UNSUR-UNSUR TERBENTUKNYA NEGARA

(MENURUT KONVENSI MONTEVIDEO URUGUAY 1933 )

1. Rakyat

2. Wilayah

3. Pemerintah yang berdaulat

4. Pengakuan dari negara lain

NB:

1-3 : Unsur Konstitutif/Hukum (yang keberadaan unsurnya mutlak harus ada, tanpanya maka mustahillah suatu negara ada)

4 : Unsur Deklaratif/Pernyataan (tergantung kepentingan negara bersangkutan, tetapi pada dasarnya unsur ini penting bagi eksistensi suatu negara agar mendapat pengakuan dari negara lain atas keberadaannya)

(11)

RAKYAT

A.Penduduk :

Warga negara

Bukan warga negara

B. Bukan Penduduk

(12)

WILAYAH

A. Wilayah darat

(13)

Wilayah Laut

Menurut Konferensi Hukum Laut Internasional III Di Jamaika , 10 Des 1982

1. Laut Teritorial

2. Zona Bersebelahan

3. ZEE

4. Landas Kontinen

(14)

DUA KONSEP TTG WILAYAH LAUT

1. Res Nullius

John Sheldon dari Inggris

Laut dapat dimiliki dan diambil setiap negara.

2.Rescomunis

Hugo de Groot dari Belanda

Laut adalah milik dunia sehingga tidak dapat diambil atau dimiliki oleh setiap negara

(15)

Wilayah Udara

Menurut Konvensi Paris 1919 Dan Konvensi Chicago 1944

Batas kedaulatan wilayah dirgantara : 35. 761 m

Konvensi Cicago 1944/ konvensi paris 1919/ UU No. 20 tahun 1982.

(16)

DUA TEORI TENTANG KONSEPSI WILAYAH UDARA

1. Teori Udara Bebas

(

Air Freedom Theory

)

a.

Aliran kebebasan ruang udara tanpa batas.

b. Aliran kebebasan udara terbatas 2. Teori Negara berdaulat di udara (

The Air

Souverinignty

) a. Teori Keamanan ( unt menjaga keamanan) b. Teori Pengawasan Cooper ( mengawasi

secara fisik dan ilmiah)

c. Teori Udara Schacter ( balon dan pesawat )

(17)

Wilayah Ekstra Teritorial

Wilayah suatu negara yang berada di luar wilayah negara itu

Contohnya adalah Kantor Kedubes suatu

negara di negara lain atau kapal asing yang berlayar di laut bebas dengan berbendera suatu negara

(18)

PEMERINTAH YANG BERDAULAT

Adanya suatu pemerintahan yang berkuasa atas seluruh wilayah dan rakyatnya

(19)

PENGAKUAN DARI NEGARA LAIN

Unsur yang menerangkan bahwa suatu negara telah berdiri sehingga negara tersebut dikenal oleh negara lain

1. Pengakuan De Facto ;pengakuan berdasarkan kenyataan atau fakta yg sungguh-sungguh nyata ttg berdirinya suatu negara

2. pengakuan De Jure ; Pengakuan berdasarkan pernyataan resmi menurut hukum internasional

(20)

Pengakuan Atas Keberadaan Negara Lain Didasarkan Pada Alasan-alasan Sbb:

Kebutuhan untuk melindungi kepentingan negaranya sendiri

Perlunya pemeliharan hubungan baik

dengan pemerintah baru yang cenderung stabil dan permanen dlm waktu lama

Kecenderungan yg tidak terelakkan dalam hubungan internasional

Suatu negara ingin memberi status yang baik dalam hukum internasional dan

hukum nasional pada negara lain

(21)

ASAL MULA TERJADINYA NEGARA

1. Secara Factual:

Cara mengetahui asal mula terjadinya negara

berdasarkan fakta nyata yg dpt diketahui melalui sejarah lahirnya negara tersebut.

A. Occupatie ( pendudukan)

Suatu daerah yg tdk bertuan dan belum dikuasai

diduduki dan dikuasai oleh suku atau kelompok tertentu.

Contoh;

Liberia diduduki oleh budak-budak negro dan dimerdekakan tahun 1947

(22)
(23)

B. CESSIE(PENYERAHAN)

Terjadi ketika suatu wilayah diserahkan kepada negara lain berdasarkan suatu perjanjian tertentu.

Contoh  Wilayah Sleeswijk diserahkan oleh

Austria kepada Prusia (Jerman), karena kalah dalam PD I

(24)

C. ACCESIE(PENAIKAN)

Terjadi karena terbentuknya suatu wilayah akibat penaikan lumpur sungai atau dari dasar laut (delta).

Contoh  Wilayah Mesir yang terbentuk karena delta sungai NIL

(25)

D. FUSI ( PELEBURAN)

Beberapa negara mengadakan peleburan (fusi) dan membentuk negara baru.

Contoh  Bersatunya Jerman Barat dan

Jerman Timur tahun 1990

(26)

E. PROKLAMASI

Terjadi ketika penduduk pribumi yg diduduki bangsa lain mengadakan

perjuangan sehingga berhasil merebut wilayahnya kembali dan menyatakan kemerdekaan.

Contoh  Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus 1945 dari pendudukan Jepang dinyatakan dengan proklamasi

(27)

F. INNOVATION

(PEMBENTUKAN BARU)

Munculnya suatu negara baru di atas wilayah suatu negara yang pecah dan lenyap karena suatu hal.

Contoh  Pecahnya Uni Soviet muncul negara baru Checnya, Rusia dan Uzbekistan

(28)

G. ANEXATIE (PENCAPLOKAN)

Suatu negara berdiri di suatu wilayah yang dikuasai oleh bangsa lain tanpa reaksi berarti.

Contoh  Israel terbentuk dengan mencaplok daerah Palestina, Suriah, Yordania, dan Mesir

(29)

2. SECARA TEORITIS

Cara untuk mengetahui asal mula terjadinya suatu negara berdasarkan kajian teoritis.

Kita mengenal ada beberapa teori

terbentuknya negara sebagai berikut ;

(30)

A. TEORI KETUHANAN

Teori yang didasarkan pada kepercayaan bahwa segala sesuatu terjadi karena

kehendak Tuhan. Negara terjadi juga karena kehendak Tuhan.

Tokohnya

Agustinus, Kranenberg, dan Thomas Aquinas

(31)

B. TEORI KEKUASAAN

Negara terbentuk atas dasar kekuasaan, dan kekuasaan adalah ciptaan orang yang paling kuat dan berkuasa.

Tokoh:

Leon Duguit, Harold j. Laski, dan Karl Marx

(32)

C. TEORI PERJANJIAN

MASYARAKAT (KONTRAK SOSIAL)

Negara terjadi karena adanya perjanjian masyarakat. Semua wn mengikat diri dlm suatu perjanjian bersama untuk mendirikan suatu organisasi yg bisa melindungi dan

menjamin kelangsungan hidup bersama.

Tokoh:

John Locke, Rousseau dan Montesqiu

(33)

D. TEORI HUKUM ALAM

Hukum alam bukan buatan negara melainkan kekuasaan alam yang berlaku di setiap waktu dan tempat, serta bersifat universal dan

tidak berubah.

(34)

SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Wassalamu’alaikum Wr Wb

Referensi

Dokumen terkait

Keywords yang dipilih : Hukum Tata Negara, Negara, Unsur Negara, Penduduk, Wilayah, Pemerintah yang berdaulat, Pengakuan Negara lain, De facto, De

Sesuai dengan tempat keberadaan Pancasila yaitu pada Pembukaan UUD NRI Tahun 1945, maka fungsi pokok Pancasila sebagai dasar negara pada hakikatnya adalah sumber

- Negara menurut Mac Iver dalam buku Demokrasi, HAM, dan Masyarakat Madani (2000) adalah suatu negara harus memenuhi tiga unsur pokok, yaitu pemerintah, komunitas atau rakyat,

Syarat mutlak suatu negara adalah adanya persatuan yang terwujudkan sebagai rakyat (merupakan unsur pokok negara), sehingga secara filosofis negara berpersatuan

Bila ketentuan antara hukum negara yang satu dengan yang lain tidak bertentangan maka tidak ada masalah, namun bagaimana bila ada pertentangan antara hukum negara yang satu

Berdasarkan analisis sebagaimana demikian, maka aturan hukum positif negara yang dalam hal ini kurang memberikan akomodasi dan pengakuan atas keberadaan masyarakat

Sebagai warga negara yang baik, kamu harus mematuhi segala peraturan dan tata tertib yang berlaku baik di sekolah, rumah, maupun di lingkungan masyarakat dan negara.. Kamu juga

PANCASILA SEBAGAI DASAR FILSAFAT NEGARA Merupakan sumber hukum dasar UUD 1945 merupakan suatu pandangan hidup, kesadaran, cita2 hukum,serta cita2 moral yg luhur yg meliputi suasana