PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA DI MI
UNGGULAN AL MUTTAQIN BAGOREJO SRONO KABUPATEN BANYUWANGI
SKRIPSI
Diajukan kepada Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh
gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu keguruan
Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Oleh:
ADINDA FARACHITA MANDASARI NIM. T20184091
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI KIAI HAJI ACHMAD SIDDIQ JEMBER
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
FEBRUARI 2022
PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA
DI MI UNGGULAN AL MUTTAQIN BAGOREJO SRONO KABUPATEN BANYUWANGI
SKRIPSI
Diajukan kepada Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh
gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu keguruan
Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Oleh
:
Adinda Farachita Mandasari NIM: T20184091
Disetujui Pembimbing
Mohammad Kholil, S.Si., M.Pd.
NIP. 198606132015031005
ii
PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA
DI MI UNGGULAN AL MUTTAQIN BAGOREJO SRONO KABUPATEN BANYUWANGI
SKRIPSI
telah diuji dan diterima untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)
Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Hari : Tanggal :
Tim Penguji
Ketua Sekertaris
Dr. Hartono, M.Pd Erfan Efendi, M.Pd.I
NIP. 198609022015031001 NIP.
Anggota :
1. Prof. Dr. Hj. Mukni’ah, M.Pd. ( )
2. Mohammad Kholil, M.Pd. ( )
Menyetujui
Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
Prof. Dr. Hj. Mukni’ah, M.Pd.
NIP. 196405111999032001
iii
MOTTO
َةَعاَضَّرلا َّمِتُّي ْنَا َداَرَا ْنَمِل ِْيَْلِماَك ِْيَْلْوَح َّنُهَد َلَْوَا َنْعِضْرُ ي ُتٰدِلاَوْلاَو ۞
Artinya: “Dan ibu-ibu hendaklah menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh, bagi yang ingin menyusui secara sempurna.” (QS. Al-Baqarah:
233).1
1 Akhsan Sugik Muhammad dan Muhammad Subakri, Al-qur'anul karim, (Surabaya: CV.
Assalam, 2008),29.
iv
PERSEMBAHAN
Alhamdulillahirabbil ‘alamiin, bersamaan dengan selesainya skripsi ini secara khusus saya persembarkan kepada :
1. Ibunda Jemitun dan Ayahanda Mujiono (Almh.) sebagai bakti, hormat, dan rasa terima kasih yang tiada terhingga saya persembahkan karya kecil ini kepada kalian yang telah memberikan kasih sayang, segala dukungan, dan cinta kasih yang tiada mungkin dapat saya balas hanya dengan selembar kertas yang bertuliskan kata cinta dan persembahan. Semoga Allah selalu merahmati keluarga kita
2. Saudara-saudara yang saya cintai, Bilqis Syiva Aulia, Bude Dwi Wurhartati, Pak de Jemirin, Mbak Risnani Naovalia dan Mbak Reny Farach Fatati yang selalu memotivasi saya. Kalian adalah asset kebanggaan keluarga kita, berilah yang terbaik.
v
KATA PENGANTAR
Bersyukur kepada Allah SWT dengan mengucap Alhamdulillahirbbail ‘alamiin, atas segala nikmat dan hidayah-Nya yang telah diberikan kepada kita semua. Bershalawat kepada baginda Nabi Muhammad SAW dengan mengucap Allahumma Shalli ‘Ala Muhammad, semoga tetap tercurahkan kepada beliau yang telah merubah peradaban manusia menjadi lebih beradab dengan Agama Islam yang diajarkannya.
Dalam rangka memenuhi sebagian persyaratan untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) maka penulis telah menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran IPA Di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi”. Adapun selesainya tugas akhir skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan kerja sama dengan pihak lain. Berkenaan dengan hal tersebut, Penulis menyampaikan terima kasih kepada yang terhormat :
1. Prof. Dr. H. Babun Suharto, SE., MM selaku Rektor Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember yang telah memberikan segala fasilitas yang memadai selama peneliti menuntut ilmu di UIN KHAS jember.
2. Prof. Dr. Hj. Mukni’ah, M.Pd.I. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (UIN KHAS) Jember yang telah membimbing dan memfasilitasi kami selama proses perkuliahan.
3. Dr. Hartono, M.Pd. selaku Koordinator Program Studi Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (UIN KHAS) Jember, terima kasih telah membimbing serta mengayomi kami khususnya mahasiswa Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) dan juga telah banyak memberikan dukungan dan motivasinya dalam proses studi.
vi
4. Bapak Mohammad Kholil, S.Si., M.Pd. selaku dosen Pembimbing skripsi terima kasih atas bimbingan, kesabaran, ketelatenan serta dorongan semangat yang selama ini bapak berikan sehingga tugas akhir skripsi ini terselesaikan sesuai dengan harapan.
5. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan yang telah membekali kami Ilmu serta pengetahuan serta semua staf dan karyawan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan terima kasih atas pelayanan yang telah diberikan.
6. Seluruh responden yang telah bersedia membantu dalam pengumpulan data, terima kasih atas jasa-jasa kalian semua.
7. Teman-teman kelas Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) D3 tahun angkatan 2018 yang selalu memberikan bantuan, diskusi dan motivasinya.
8. Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan lancar.
Semoga segala amal baik semua pihak tercatat sebagai amal yang diridhoi oleh Allah SWT. Penulis menyadari bahwa banyak kekurangan dalam penyusunan skripsi ini, maka penulis haturkan maaf kepada semua, serta menjadi kebanggaan bagi penulis bilamana terdapat masukan dan nasihat guna memperbaiki skripsi ini.
Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis maupun para pembaca.
Jember, 16 Februari 2022
Penulis
vii
ABSTRAK
Adinda Farachita Mandasari, 2022: Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran IPA Di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi
Kata Kunci: perhatian orang tua, aktivitas belajar dan hasil belajar.
Pendidikan saat ini tidak bisa dikatakan seimbang. Kenyataan bahwa sistem pendidikan masih relatif lemah karena prestasi siswa merupakan masalah umum. Dalam penelitian ini hasil belajar di pengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya yaitu, perhatian orang tua dan aktivitas belajar. Fakta menarik terkait perhatian orang tua dan aktivitas belajar di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi, bahwa:
Sekolah memiliki program buku sambung untuk anak yang diberikan kepada orang tua.
Secara tidak langsung perhatian orang tua sudah dijalankan melalui program buku sambung. Dalam buku tersebut juga mengawasi aktivitas yang dilakukan anak di rumah.
Ketika anak sekolah buku sambung harus dibawa untuk dilihat oleh kepala sekolah.
Rumusan masalah yang diteliti dalam skripsi ini yaitu; 1) Apakah ada pengaruh antara perhatian orang tua terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi?; 2) Apakah ada pengaruh antara aktivitas belajar terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi?; 3) Apakah ada pengaruh antara perhatian orang tua dan aktivitas belajar terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi?.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian survey.
Populasi dalam Penelitian ini adalah seluruh siswa-siswi kelas IV sampai VI MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono kabupaten Banyuwangi. Sampel pada penelitian sebanyak 30 responden, yang diambil dengan teknik sampel jenuh. Metode Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan meliputi : uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, pengujian hipotesis melalui uji t dan uji f.
Hasil penelitian yang didapatkan yaitu; 1) Perhatian orang tua terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi diperoleh hasil thitung 0,973 < ttabel 1,701 dengan tingkat signifikansi 0,339 > 0,05, maka Ha ditolak dan H0 diterima. Sehingga, variabel perhatian orang tua tidak berpengaruh secara (persial) individual dan signifikan terhadap hasil belajar IPA siswa MI Unggulan Al Muttaqin; 2) Aktivitas belajar terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi diperoleh hasil thitung 4,275 > ttabel 1,701 dengan tingkat signifikansi 0,000 > 0,05, maka Ha diterima dan H0 ditolak. Sehingga, variabel aktivitas belajar berpengaruh secara (persial) individual dan signifikan terhadap hasil belajar IPA siswa MI Unggulan Al Muttaqin; 3) Dan terdapat pengaruh positif antara perhatian orang tua dan aktivitas belajar terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi dengan hasil perhitungan Fhitung 9,649 > Ftabel 3,35 dengan tingkat signifikan 0,001 < 0,05 yang artinya Ha diterima dan H0 ditolak. Sehingga, variabel perhatian orang tua dan aktivitas belajar secara simultan atau bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap hasil belajar IPA MI Unggulan Al Muttaqin.
viii
DAFTAR ISI
HALAMAN COVER ... i
PERSETUJUAN PEMBIMBING... ii
PENGESAHAN ... iii
MOTTO ... iv
PERSEMBAHAN ... v
KATA PENGANTAR ... vi
ABSTRAK ... viii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR GAMBAR ... xiii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 8
C. Tujuan Penelitian ... 8
D. Manfaat Penelitian ... 9
E. Ruang Lingkup Penelitian ... 10
1. Variabel Penelitian ... 10
2. Indikator Variabel ... 11
F. Definisi Operasional ... 12
G. Asumsi Penelitian ... 14
H. Hipotesis ... 15
ix
I. Sistem Pembahasan ... 15
BAB II KAJIAN KEPUSTAKAAN ... 17
A. Penelitian Terdahulu ... 17
B. Kajian Teori ... 30
1. Perhatian Orang Tua ... 30
2. Aktivitas Belajar ... 39
3. Hasil Belajar ... 47
BAB III METODE PENELITIAN ... 64
A. Pendekatan dan Jenis Penelitian ... 64
B. Populasi dan Sampel ... 65
C. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ... 66
D. Analisis Data ... 68
1. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 68
2. Uji Asumsi Klasik ... 71
3. Analisis Regresi Berganda ... 76
4. Uji F (Uji Simultan) ... 77
5. Uji T (Uji Parsial) ... 78
BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS ... 80
A. Gambaran Umum Obyek Penelitian ... 80
B. Penyajian Data ... 82
1. Uji Validitas dan Reliabilitas Data ... 84
C. Analisis Dan Pengujian Hipotesis ... 88
1. Uji Asumsi Klasik ... 88
x
a. Uji Normalitas ... 88
b. Uji Homogenitas ... 89
c. Uji Heteroskedastisitas ... 91
d. Uji Multikolinieritas ... 93
2. Analisis Regresi Linier Berganda ... 94
3. Uji F (Simultan) ... 96
4. Uji T (Parsial) ... 98
D. PEMBAHASAN ... 100
1. Analisis Pengaruh Perhatian Orang Tua Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran IPA Di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi ... 100
2. Analisis Pengaruh Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran IPA Di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi ... 102
3. Analisis Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran IPA Di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi ... 103
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 107
A. Kesimpulan ... 107
B. Saran ... 107
DAFTAR PUSTAKA ... 109
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ... 26
Tabel 4.1 Daftar Nama Inisial, Skor Total Perhatian Orang Tua, Aktivitas Belajar dan Nilai Pengetehuan Rapot Hasil Belajar IPA Semester Ganjil Mata Pelajaran IPA Tahun Pelajaran 2021/2022 ... 83
Tabel 4.2 Uji Validitas X1 (Perhatian Orang Tua ) ... 85
Tabel 4.3 Uji Validitas X2 (Aktivitas Belajar) ... 86
Tabel 4.4 Uji Reliabilitas X1 (Perhatian Orang Tua )... 87
Tabel 4.5 Uji Reliabilitas X2 (Aktivitas Belajar) ... 88
Tabel 4.6 Uji Homogenitas X1 (Perhatian Orang Tua ) ... 90
Tabel 4.7 Uji Homogenitas X2 (Aktivitas Belajar) ... 91
Tabel 4.8 Hasil Uji Multikolinieritas ... 93
Tabel 4.9 Hasil Persamaan Regresi Linear Berganda ... 95
Tabel 4.10 Uji F (Simultan) ... 97
Tabel 4.11 Uji t (Uji Parsial) ... 99
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Kerangka Penelitian ... 14 Gambar 4.1 Hasil Uji Normalitas ... 89 Gambar 4.2 Hasil Uji Heteroskedastisitas ... 92
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Pernyataan Keaslian Lampiran 2 : Surat Izin Penelitian Lampiran 3 : Surat Selesai Penelitian Lampiran 4 : Matrik
Lampiran 5 : Tabel t Lampiran 6 : Tabel f
Lampiran 7 : Struktur Organisasi Madrasah Ibtidaiyah Unggulan Al Muttaqin Lampiran 8 : Kuesioner
Lampiran 9 : Data Hasil Kuesioner Lampiran 10 : Hasil Uji Validitas Lampiran 11 : Legger Kelas
Lampiran 12 : Jurnal Kegiatan Penelitian Lampiran 13 : Dokumentasi Hasil Penelitian Lampiran 14 : Biodata Mahasiswa
xiv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan saat ini tidak bisa dikatakan seimbang. Kenyataan bahwa sistem pendidikan masih relatif lemah karena prestasi siswa merupakan masalah umum. Dalam hal ini pendidikan mengorbankan keutuhan, kurang seimbang antara belajar kognitif dan afektif.2 Penyebab lain dari prestasi akademik yang buruk tidak lepas dari perhatian parang orang tua. Untuk menyatukan keseimbangan ini, peran orang tua dalam sistem pembelajaran ini tidak dapat dipungkiri. Orang tua memiliki peran penting dalam pendidikan anak-anaknya. Hal ini sesuai dengan Undang-undang Republik Indonesia No.
35 Tahun 2014 pasal 26 tentang orang tua berkewajiban dan bertanggung jawab untuk:3
“a. Mengasuh, memelihara, mendidik, dan melindungi Anak; b.
menumbuhkembangkan Anak sesuai dengan kemampuan, bakat, dan minatnya; c. mencegah terjadinya perkawinan pada usia Anak; dan d.
memberikan pendidikan karakter dan penanaman nilai budi pekerti pada anak.”
Berdasarka undang-undang tersebut orang tua memiliki kewajiaban berperan dalam pendidikan. Jika tidak maka komponen-komponen pendidikan
2https://www.kompasiana.com/sasika/54f98837a33311ac048b516a/masalah-mendasar- pendidikan-di-indonesia di akses Minggu,8 Agustus 2021.
3 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang pasal 26 tentang orang tua berkewajiban dan bertanggung jawab 11-12.
1
tidak lengkap. Akibatnya, tujuan pendidikan mencerdaskan anak bangsa menjadi hilang.
Tujuan pendidikan adalah seperangkat hasil pendidikan yang dicapai oleh peserta setelah diselenggarakan kegiatan pendidika. Seluruh kegiatan pendidikan, yakni bimbingan pengajaran atau latihan, diarahkan untuk mencapai tujuan pendidikan itu. Menurut Suardi, Dalam konteks ini tujuan pendidikan merupakan komponen dari sistem pendidikan yang menempati kedudukan dan fungsi sentral.4
Ahmadi dan Uhbiyati mengemukakan, pendidikan pada hakekatnya merupakan suatu kegiatan yang secara sadar dan disengaja, serta penuh tanggung jawab yang dilakukan oleh orang dewasa kepada anak sehingga timbul interaksi dari keduanya agar anak mencapai kedewasaan yang dicita- cita dan berlangsung terus menerus.5 Banyak orang tua yang mengharapkan anaknya melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Namun pada kenyataannya tanggung jawab orang tua dalam membesarkan dan mendidik anaknya terkadang masih belum memahami secara jelas bagaimana mendidik anaknya.
Orang tua bertanggung jawab penuh atas anak-anaknya. Berhasil tidaknya orang tua dalam mendidik dan mengasuh sejak kecil hingga dewasa tergantung pada apa yang diajarkan dan bagaimana membimbingnya agar
4 Rahmat Hidayat dan Abdillah , Ilmu Pendidikan (Konsep, Teori dan Aplikasinya), (Medan:
Lembaga Peduli Pengembangan Pendidikan Indonesi, 2019 ), 25.
5 Rahmat Hidayat dan Abdillah , Ilmu Pendidikan (Konsep, Teori dan Aplikasinya),... 24.
berhasil dalam proses pembelajaran. Peran orang tua dalam mendidik anaknya juga akan mempengaruhi pola pikir dan pendidikan anak.
Keberhasil anak tidak terlepas dari usaha dan peran orang tua. Salah satu keberhasilan tersebut merupakan memberikan perhatian, terutama perhatian pada aktivitas belajar. Keterlibatan orang tua memiliki pengaruh yang besar dan merupakan faktor penting dalam meningkatkan hasil belajar anak. Hal tersebut memaksa orang tua untuk berusaha tertarik pada belajar anaknya, sehingga perhatian tersebut akan mendorong anak untuk bersemangat dalam kegiatan belajar dan mencapai keberhasilan belajar.
Sampurna mengatakan, Aktifitas adalah kegiatan, keaktifan, dan kesibukan. Aktifitas merupakan komponen penting dalam belajar. Jika tidak ada kegiatan, siswa tidak dapat digolongkan sebagai pembelajar. Aktivitas di dalam kegiatan belajar dapat berupa membaca, mendengarkan penjelasan, melakukan kegiatan guna memperoleh kesimpulan tentang suatu konsep untuk mencapai tujuan yang diinginkan.6
Soemanot dan Syah M. menyebutkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas belajar meliputi faktor internal, faktor eksternal dan pendekatan belajar peserta didik. Faktor internal meliputi; keadaan jasmani, kecerdasan, sikap minat bakat dan motivasi. Sedangkan faktor eksternal meliputi lingkungan sosial, yang berupa: keluarga, pendidikan dan staf,
6 Arsy Mirdanda, Mengelola Aktivitas Pembelajaran Di Sekolah Dasar, (Pontianak: PGRI Provinsi Kalbar, 2019). 6-7.
masyarakat, teman dan juga lingkungan non sosial yang bisa berupa rumah, sekolah, peralatan dan alam.7
Hudoyo mengemukakan dalam Jurnal Guru Profesional bahwa Berhasil atau tidaknya belajar sangat tergantung pada kemampuan dan kemauan siswa untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar, serta sikap dan minat siswa terhadap suatu mata pelajaran.8
Berkenaan dengan perhatian orang tua, tidak cukup hanya menyediakan dan melengkapi fasilitas anak, karena belum tentu anak mau belajar dengan baik. Selain fasilitas orang tua perlu menyediakan pengaturan waktu, membantu mengatasi permasalah dan pengawasan belajar anak. Fasilitas yang disediakan belum tentu menjadi faktor penyebab hasil belajar memuaskan.
Hasil belajar merupakan gambaran tentang apa yang harus digali, dipahami, dan dikerjakan peserta didik. Hasil belajar mencerminkan keluasan, kedalaman, dan kompleksitas. Hasil belajar dapat digambarkan dengan jelas dan dapat dirinci dengan menggunakan teknik penilaian tertentu. Perbedaan antara kompetensi dan hasil belajar adalah bahwa batasan dan kriteria kinerja siswa dapat ditetapkan.9 Bloom mengatakan, Hasil belajar dapat dikelompokkan menjadi tiga domain, yaitu domain kognitif, domain afektif dan psikomotor.10
7Arsyi Mirdanda, Mengelola Ktivitas Pembelajaran di Sekolah Dasar,(Pontianak: PGRI Provinsi Kalbar, 2019), 11.
8 Suyatno, Jurnal Guru Profesional, ( Sumberrejo: Unit Pelaksanaan Teknis Dinas Pendidikan Wilayah VII, 2021), 7.
9 I Made Pars, Evaluasi Proses dan Hasil Belajar, ( Bandung: CV. Rasi Terbit, 2017), 33.
10 I Made Pars, Evaluasi Proses dan Hasil Belajar,... 25.
Menurut Thursan Hakim secara garis besar, faktor-faktor yang
mempengaruhi keberhasilan belajar dapat dibagi menjadi dua bagian utama yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal tediri dari faktor biologis dan psikologis. Yang mempengaruhi dalam terdiri dari faktor biologis dan faktor psikologis. Faktor eksternal meliputi faktor lingkungan keluarga, faktor lingkungan sekolah, faktor lingkungan masyarakat dan faktor waktu.11
Faktor lingkungan rumah atau keluarga ini merupakan lingkungan pertama dan utama dalam menentukan perkembangan pendidikan seseorang, dan tentunya merupakan faktor pertama dan utama yang menentukan keberhasilan akademik seseorang. Besarnya minat keluarga atau orang tua menentukan keberhasilan belajar bagi perkembangan proses belajar dan pendidikan anak.
Pencapaian hasil belajar yang sebaik-baiknya oleh peserta didik meupakan harapan semua pihak. Namun pada kenyataannya tidak semua siswa mencapai hasil yang diharapkan. Tingkat penguasaan belajar dalam mempelajari IPA dapat dilihat dari prestasi belajar yang umumnya dinyatakan dalam bentuk nilai. Penguasaan konsep IPA yang kurang, mengakibatkan nilai yang diperolehnya rendah.
Berdasarkan hasil penelitian terdahulu ditemukan fakta bahwa perhatian orang tua dan aktivitas belajar itu sangat berpengaruh. Menurut Munadi dalam Jurnal Hasil Belajar Mata Pelajaran IPA Kelas IV SD Negeri Keputran 06
11 Thursan Hakim, Belajar Secara Efektif, ( Jakarta: Puspa Swara, 2008), 11.
Pekalongan Kota Pekalongan (Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar) mengemukakan bahwa: “ Ada dua faktor yang mempengaruhi belajar yaitu faktor dari dalam diri (internal) dan faktor dari luar diri individu itu sendiri (eksternal)12. Faktor eksternal yang dimaksud adalah faktor keluarga, sekolah dan masyarakat. Orang tua termasuk dalam faktor keluarga.
Perhatian orang tua berpengaruh terhadap prestasi belajar, dengan perbedaan antara siswa yang mendapat perhatian orang tua dan yang tidak mendapat perhatian orang tua. Anak-anak yang didampingi atau diasuh oleh orang tuanya berprestasi lebih baik di sekolah dari pada mereka yang tidak.
Perhatian orang tua membantu anak merasa percaya diri dan dicintai.
Merasa baik dan diperhatikan adalah awal yang baik untuk belajar dan meningkatkan motivasi anak untuk belajar. Selama ini, anak-anak yang kurang perhatian dan bantuan orang tuanya akan mengalami kesulitan. Memang pada umumnya anak masih kesulitan memahami suatu topik dan membutuhkan tempat untuk bertanya. Untuk mengatasi kesulitan dan permasalahan yang dihadapi siswa, guru dapat menghubungi wali atau orang tua siswa, khusus menghubungi wali siswa atau langsung datang ke rumah siswa.
Selanjutnya dalam observasi awal penulis menemukan fakta bahwa masih banyak orang tua tidak mengetahui jadwal pelajaran anak dan jarang mendampingi ataupun memperhatikan kegiatan belajar mereka di rumah.
Sedangkan kegiatan yang dilakukan untuk mendukung proses belajar anak,
12 Dhimas Oeka Aji Wicaksana, Singgih Adhi Prasetyo & Ferina Agustini, Jurnal Hasil Belajar Mata Pelajaran IPA Kelas IV SD Negeri Keputran 06 Pekalongan Kota Pekalongan (Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar), Universitas PGRI Semarang, 184.
orang tua tidak menyadarinya. Orang tua lebih sibuk dengan pekerjaan, sehingga baik hasil belajar anaknya tinggi atau tidak, orang tua tidak memberikan reward. Orang tua mempercayakan pendidikan anaknya sepenuhnya kepada guru di sekolah.
Berdasarkan penjelasan di atas dapat diketahui bahwa kurangnya perhatian orang tua disebabkan anggapan bahwa pendidikan merupakan tugas guru di sekolah sehingga sudah cukup menyekolahkan saja, maka tanggung jawab atas pendidikan anaknya telah terpenuhi. Mereka merasa tidak perlu lagi mempedulikan belajar dan aktivitas anaknya di rumah karena sudah cukup belajar di sekolah. Apalagi pemahaman orang tua akan pentingnya pendidikan bagi anak masih rendah dan mereka juga kurang menyadari akan pentingnya perhatian orang tua terhadap aktivitas dan hasil belajar anak. Oleh karena itu, dapat dikatakan kurangnya perhatian dan aktivitas belajar orang tua, karena dapat mempengaruhi aktivitas dan hasil belajar siswa. Bagaimanapun kesibukan orang tua seharusanya bisa meluangkan waktu untuk memberikan perhatian lebih kepada anak-anaknya dalam belajar.
Berdasarkan hasil observasi awal penulis menemukan fakta menarik terkait perhatian orang tua dan aktivitas belajar di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi, bahwa: Sekolah memiliki program buku sambung untuk anak yang diberikan kepada orang tua. Secara tidak langsung perhatian orang tua sudah dijalankan melalui program buku sambung.
Dalam buku tersebut juga mengawasi aktivitas yang dilakukan anak di rumah.
Ketika anak sekolah buku sambung harus dibawa untuk dilihat oleh kepala sekolah.
Oleh karena latar belakang di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian mendalam yang dituangkan dalam bentuk skripsi dengan judul:
Pengaruh Perhatian Orang Tua dan aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas maka permasalahan dalam penelitian ini adalah:
1. Apakah ada pengaruh antara perhatian orang tua terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi?
2. Apakah ada pengaruh antara aktivitas belajar terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi?
3. Apakah ada pengaruh antara perhatian orang tua dan aktivitas belajar terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi?
C. Tujuan penelitian
Berdasarkan perumusan masalah tersebut, maka tujuan penelitian ini adalah:
1. Mengetahui pengaruh antara variabel perhatian orang tua terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi.
2. Mengetahui pengaruh antara aktivitas belajar terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi.
3. Mengetahui pengaruh antara perhatian orang tua dan aktivitas belajar terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi?
D. Manfaat Penelitian 1. Manfaat Teoritis
Secara teoritis, penelitian ini memberikan beberapa manfaat, antara lain sebagai berikut.
a. Dapat memberikan gambaran tentang Pengaruh Perhatian Orang Tua dan aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi.
b. Dapat dijadikan sumber bacaan dan bahan kajian lebih lanjut bagi peneliti selanjutnya, khususnya di bidang IPA.
2. Manfaat Praktis
Secara praktis, penelitian ini memberikan manfaat bagi siswa, guru, orang tua, sekolah, dan peneliti. Manfaat tersebut antara lain sebagai berikut.
a. Bagi Siswa
Dapat memberikan informasi kepada siswa bahwa untuk meraih hasil belajar IPA yang baik mereka membutuhkan perhatian orang tua.
b. Bagi Guru
Dapat dijadikan rujukan dalam memberikan pengertian kepada orang tua yang kurang memberikan perhatian kepada anaknya.
c. Bagi Orang Tua
Dapat memberikan informasi bagi orang tua betapa pentingnya perhatian orang tua dalam meningkatkan hasil belajar IPA siswa.
Bagi Sekolah
Dapat memberikan informasi kepada sekolah betapa pentingnya melibatkan orang tua dalam usaha meningkatkan hasil belajar IPA siswa serta dapat dijadikan pertimbangan untuk menyusun program-program sekolah.
d. Bagi Peneliti
Dapat memberikan pengetahuan, pengalaman, dan arahan bagi peneliti untuk mempersiapkan diri menjadi guru profesional.
E. Ruang Lingkup Penelitian 1. Variabel Penelitian
Dalam penelitian ini terdapt variabel terikat yang meliputi : a) Variabel independen ( variabel bebas)
1) Perhatian orang tua (X1)
2) Aktivitas belajar (X2)
b) Variabel dependen ( variabel terikat) Hasil belajar kognitif (Y)
2. Indikator Variabel
a. Indikator dari variabel independen ( variabel bebas) 1) Indikator dari variabel (X1) perhatian orang tua yaitu :
e) Menjawab pertanyaan yang diberikan guru f) Aktif bertanya
g) Aktif berdiskusi bersama teman kelompok
h) Aktif menyimpulkan materi pelajaran yang telah dipelajari i) Keberanian menyampaikan pendapat
j) Kesungguhan dalam mengikuti kegiatan pembelajaran
k) Senang dan gembira dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.
a) Pemberian bimbingan dan nasihat b) Pengawasan terhadap belajar c) Pemenuhan kebutuhan belajar
d) Penciptaan susana belajar yang nyaman e) Pemberian penghargaan dan hukuman 2) Indikator dari variabel (X2) aktivitas belajar
a) Menyimak penjelasan guru b) Mengamati penjelasan guru c) Membaca materi pelajaran d) Mencatat materi pelajaran
b. Indikator dari variabel dependen (variabel terikat)
Hasil belajar IPA yaitu menggunakan ranah kognitif nilai pengetahuan rapot semester ganjil mata pelajaran IPA tahun pelajaran 2021/2022.
F. Definisi Operasional
Definisi Operasional merupakan penentuan konstrak atau sifat yang akan dipelajari sehingga menjadi variabel yang dapat diukur.13
1. Perhatian orang tua
Perhatian orang tua merupakan suatu pemusatan aktivitas ayah atau ibu terhadap anaknya berupa tenaga maupun pikiran. Perhatian orang tua diukur dengan menggunakan beberapa pernyataan yang diberikan kepada siswa untuk mendapatkan data yang konkrit dengan menggunakan skala Likert. Ada beberapa askpek yang perlu diperhatiakan orang tua yaitu berupa pemberian bimbingan dan nasihat, Pengawasan terhadap belajar, pemenuhan kebutuhan belajar, penciptaan suasana belajar yang nyaman, pemberian penghargaan dan hukuman.
2. Aktivitas belajar
Aktivitas belajar adalah segala kegiatan yang dilaksanakan baik secara jasmani atau rohani selama proses pembelajaran yang menunjang keberhasilan dalam belajar. Aktivitas belajar diukur dengan menggunakan beberapa pernyataan yang diberikan kepada siswa untuk mendapatkan data dengan menggunakan skala Likert. Adapun indikator dari aktivtias
13 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, kualitatif dan R&D, ( Bandung: Alfabet, 2016), 31.
belajar yang dimaksud adalah aktivitas yang mengarah pada proses belajar seperti menyimak penjelasan guru, mengamati penjelasan guru, membaca materi pelajaran mencatat materi pelajaran, menjawab pertanyaan yang diberikan guru, aktif bertanya, aktif berdiskusi bersama teman kelompok, aktif menyimpulkan materi pelajaran yang telah dipelajari, keberanian menyampaikan pendapat kesungguhan dalam mengikuti kegiatan pembelajaran, senang dan gembira dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.
3. Hasil belajar
Hasil belajar adalah kemampuan yang didapat oleh peserta didik setelah melakukan aktivitas dan atau setelah ia menerima pengalaman belajarnya. Hasil belajar diukur menggunakan nilai rapot siswa menggunakan ranah kognitif nilai pengetahuan rapot semester ganjil mata pelajaran IPA tahun pelajaran 2021/2022.
Berdasarakan pengertian tersebut, penelitian di dalam penulisan tugas akhir ini yang berjudul “Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Aktivitas Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran IPA Di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi”. Mengangkat dua variabel independen dan satu variabel dependen, adapun dua variabel independen yaitu Perhatian Orang Tua dan Aktivitas Belajar (X). Sedangkan variabel dependen dalam penelitian ini yaitu Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran IPA (Y).
Hasil Belajar IPA X1,X2.Y
G. Asumsi Penelitian
Asumsi Penelitian digunakan untuk menunjukkan arah penyusunan penelitian dan mempermudah menganalisa permasalahan yang dihadapi.
Penelitian ini berdasarkan pada Hasil Belajar Kognitif Siswa terhadap mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi yang dipengaruhi oleh Perhatian Orang Tua dan Aktivitas Belajar.
Asumsi penelitian dapat digambarkan sembagai berikut : Gambar 1.1
Kerangka Penelitian
H. Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan. Dikatakan sementara, karena jawaban yang diberikan baru didasarkan pada toeri yang relevan, belum didasarkan pada fakta-fakta empiris yang diperoleh melalui pengumpulan data. Jadi hipotesis juga dapat dinyatakan sebagai jawaban teoritis terhadap rumusan masalah penelitian, belum jawaban yang empirik.14 Berikut adalah hipotesis dalam penelitian ini:
14 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Bandung : Alfabeta, 2019), 99- 100.
Perhatian Orang Tua (X1)
Aktivitas Belajar (X2)
1. Ha : Ada pengaruh antara variabel perhatian orang tua terhadap hasil belajar kognitif siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al MuttaqinBagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi.
H0: Tidak Ada pengaruh antara variabel perhatian orang tua terhadap hasil belajar kognitif siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi.
2. Ha : Ada pengaruh antara variabel Aktivitas belajar terhadap hasil belajar kognitif siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi.
H0 : Tidak ada pengaruh antara variabel Aktivitas belajar terhadap hasil belajar kognitif siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi.
3. Ha : Ada pengaruh antara perhatian orang tua dan aktivitas belajar terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi.
H0 : Tidak ada pengaruh antara perhatian orang tua dan aktivitas belajar terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPA di MI Unggulan Al Muttaqin Bagorejo Srono Kabupaten Banyuwangi.
I. Sistematika Pembahasan
Adapun sistematika dalam pembahasan ini, peulis membagi pembahasan menjadi empat bab, dalam tiap-tiap bab tersebut terdiri dari beberapa sub bagian sistematika pembahasan dalam penelitian ini adalah:
BAB I PENDAHULUAN, bab ini berisi tentang uraian latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian, definisi operasional, asumsi penelitian, hipotesis, dan sistematika pembahasan.
BAB II KAJIAN KEPUSTAKAAN, bab ini berisikan tentang penelitian terdahulu dan kajian teori.
BAB II METODE PENELITIAN, bab ini berisikan tentang pendekatan, jenis penelitian, pupulasi, sampel, teknik dan instrumen pengumpulan data dan analisis data.
BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA, bab ini berisikan gambaran obyek penelitian, penyajian data, analisis dan pengujian hipotesis, dan pembahasan.
BAB V PENUTUP ATAU KESIMPULANDAN SARAN, bab ini merupakan bab terakhir yang terdiri dari kesimpulan dan saran-saran. Dalam bab terakhir ini ditarik kesimpulan yang ada setelah proses di bab-bab sebelumnya yang kemudian menjadi sebuah hasil atau analisis dari permasalahan yang diteliti. Kemudian dilanjutkan dengan sarana-sarana untuk pihak-pihak yang terkait didalam penelitian ini secara khusus ataupun pihak-pihak yang membutuhkan secara umumnya.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Penelitian Terdahulu 1. Penelitian Terdahulu
a. Eka Sulistyo Rini, “Pengaruh Perhatian Orang Tua Dan Kedisiplinan Siswa Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran IPS”, Jurnal penelitian dan pendidikan IPS (JPPI) Universitas Kanjuruhan Malang, 2015.15
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh perhatian orang tua dan kedisiplinan siswa terhadap prestasi belajar mata pelajaran IPS Siswa SD Negeri Selogudig Wetan I Kecamatan Pajarakan Kabupaten Probolinggo baik secara parsial maupun bersama-sama. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey dengan teknik korelasional.
Variabel penelitian meliputi dua variabel bebas perhatian orang tua (X1), dan kedisiplinan siswa (X2), sedang variabel terikat adalah prestasi belajar siswa (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SDN Selogudig Wetan I Kecamatan Pajjaran Kabupaten Probolinggo yang berjumlah 130 siswa. sampling menggunakan teknik Accindetal Sampling sehingga diperoleh sebanyak 57 orang. Metode analisis menggunakan Analisis regresi
15 Eka Sulistyo Rini, “Pengaruh Perhatian Orang Tua Dan Kedisiplinan Siswa Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ips”, (Jurnal : Penelitian dan Pendidikan IPS (JPPI) Volume 9 No 2, 2015)
17
linier bergand, Uji F dan Uji t. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengaruh kedisiplinan siswa terhadap prestasi belajar mata pelajaran IPS siswa SD Negeri Selogudig Wetan I Kecamatan Pajarakan Kabupaten Probolinggo adalah signifikan.
Persamaan dalam penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti Persamaan dalam penelitian ini antara lain terdapat variabel bebas yang sama, yaitu variabel perhatian orang tua teknik pengumpulan data dan Metode penelitian yang digunakan sama. Sedangkan perbedaan dari penelitian ini dengan penelitian yang akan dilakukan adalah penambahan variabel bebas, yakni aktivitas belajar dan variabel terikat yakni variabel hasil belajar IPA dan lokasi dilakukaknnya penelitian. Penelitian yang akan dilaksanakan terdapat penambahan variabel bebas, yakni variabel aktivitas belajar dan variabel terikat menggunaka hasil belajar. Serta objek penelitian dan teknik pengambilan sampel berbeda.
b. Agustin Nurochmah Hayati, “Pengaruh Kebiasaan Belajar Dan Perhatian Orang Tua Terhadap Hasil Belajar Kognitif Matematika”, Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Negeri Yogyakarta, 2016.16
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh kebiasaan belajar dan perhatian orang tua terhadap hasil belajar kognitif matematika. Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif jenis
16 Agustin Nurochmah Hayati, “Pengaruh Kebiasaan Belajar Dan Perhatian Orang Tua Terhadap Hasil Belajar Kognitif Matematika”, Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Negeri Yogyakarta, 2016.
ex post facto. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri se-Kecamatan Imogiri tahun ajaran 2015/2016 yang berjumlah 661 siswa dan terbagi di 21 Sekolah Dasar. Teknik pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling yaitu sebanyak 249 responden. Metode analisis menggunakan Analisis regresi linier bergand, uji normalitas, uji linieritas, uji multikolinieritas, Uji t dan uji F. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh positif dan signifikan secara parsial maupun simultan. Dibuktikan menggunakan Uji t dan didapatkan hasil bahwa pada variabel kebiasaan belajar terhadap hasil belajar kognitif siswa didapat nilai signifikansi 0,000 jauh lebih kecil dari 0,05. Pada variabel perhatian orang tua terhadap hasil belajar kognitif juga didapatkan hasil yang sama, nilai signifikansi 0,000 < 0,05 .
Persamaan dalam penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah variabel penelitian yang digunakan yakni perhatian orang tua serta teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, uji normalitas, uji multikolinieritas, uji t dan uji f. Sedangkan perbedaan dari penelitian ini dengan penelitian yang akan dilakukan penambahan variabel bebas yakni aktivitas belajar dan variabel terikat yakni variabel hasil belajar IPA dan lokasi dilakukaknnya penelitian. Serta teknik pengambilan sampling, peneliti menggunakan tekni Simple Random
Sampling akan tetapi penelitian yang akan digunakan yaitu Sampel Jenuh.
c. Erlina Pujiningrum, Joko Siswanto, dan Sukamto, “Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Minat Belajar Siswa Pada Pembelajaran Daring Terhadap Hasil Belajar Matematika Kelas V SD Negeri Mangunrekso 01”, Jurnal Inovasi Pembelajaran di Sekolah, Universitas PGRI Semarang, 2021.17
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perhatian orang tua dan minat belajar siswa pada pembelajaran daring terhadap hasil belajar matematika kelas V SD Negeri Mangunrekso 01.
Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif jenis ex post facto. Populasi dan Sampel penelitian mengambil kelas V yaitu berjumlah 29 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Metode analisis yang digunakan Uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, uji t, uji F dan uji koefisien determinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perhatian orang tua pada pembelajaran daring tidak berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar matematika sebab nilai signifikan 0,234 > 0,05, bila perhatian orang tua naik satu satuan maka hasil belajar matematika akan naik sebesar 9,4%. Terdapat pengaruh minat belajar siswa pada pembelajaran daring secara signifikan terhadap hasil
17 Erlina Pujiningrum, Joko Siswanto, dan Sukamto, “Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Minat Belajar Siswa Pada Pembelajaran Daring Terhadap Hasil Belajar Matematika Kelas V SD Negeri Mangunrekso 01”, Jurnal Inovasi Pembelajaran di Sekolah, Universitas PGRI Semarang, 2021.
belajar matematika. Hal ini dibuktikan dengan nilai signifikan 0,026
< 0,05. Kemudian terdapat pengaruh perhatian orang tua dan minat belajar siswa pada pembelajaran daring secara bersama-sama terhadap hasil belajar matematika kelas V SD Negeri Mangunrekso 01 dengan nilai signifikansi 0,006 < 0,05 dan pengaruhnya sebesar 32,5%.
Persamaan dalam penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah variabel penelitian yang digunakan yakni perhatian orang tua serta metode pengumpulan data menggunakan angket, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji asumsi klasik, analisisi regresi berganda, uji-t,dan uji-f. Sedangkan perbedaan dari penelitian ini dengan penelitian yang akan dilakukan adalah lokasi dilakukaknnya penelitian. Serta teknik pengambilan sampling, peneliti menggunakan teknik purposive sampling akan tetapi penelitian yang akan digunakan yaitu Sampel Jenuh.
d. Rita Ningsih dan Arfatin Nurrahmah, “Pengaruh Kemandirian Belajar dan Perhatian Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Matematika”, Jurnal Formatif, Universitas Indraprasta PGRI, 2016.18
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh kemandirian belajar dan perhatian orang tua terhadap prestasi belajar
18 Rita Ningsih dan Arfatin Nurrahmah, “Pengaruh Kemandirian Belajar dan Perhatian Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Matematika”, Jurnal Formatif, Universitas Indraprasta PGRI, 2016.
matematika. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan analisis korelasional. Siswa kelas VIII SMP Ar-Rahman Jakarta dan SMP Trisula Jakarta. Sedangkan sampelnya diambil sebanyak 90 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling . Metode analisis menggunakan uji normalitas, uji linieritas, uji multikolinieritas dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian didapatkan bahwa: (1) Terdapat pengaruh positif yang signifikan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar matematika;(2) Terdapat pengaruh positif yang signifikan perhatian orang tuaterhadap prestasi belajar matematika;
dan (3)Terdapat pengaruh positif yang signifikan antara kemandirian belajar dan perhatian orang tua terhadap prestasi belajar matematika.
Persamaaan dalam penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah variabel penelitian yang digunakan yakni perhatian orang tua. Serta metode analisis menggunakan uji normalitas, uji multikolinieritas dan analisis regresi linier berganda.
Sedangkan perbedaan dari penelitian ini dengan penelitian yang akan dilakukan adalah penambahan variabel bebas yakni aktivitas belajar dan variabel terikat yakni variabel hasil belajar IPA dan lokasi dilakukaknnya penelitian. Serta teknik pengambilan sampling, peneliti menggunakan teknik sample random sampling akan tetapi penelitian yang akan digunakan yaitu Sampel Jenuh.
e. Siska Eko Mawarsij, “Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMA Megeri Jumapolo”, JUPE UNS, Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2013.19
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui pengaruh yang signifikan perhatian orang tua terhadap prestasi belajar siswa SMA Negeri Jumapolo, (2) Mengetahui pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa SMA Negeri Jumapolo, dan (3) Mengetahui pengaruh perhatian orang tua dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa SMA Negeri Jumapolo. Penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian seluruh siswa yang berjumlah 913 siswa . Teknik pengambilan sampel menggunakan proportionate stratified random sampling diperoleh sampel sebanyak 139 siswa. Metode analisis menggunakan analisis regresi linier berganda, uji t, uji F. Hasil penelitian terdapat pengaruh yang signifikan perhatian orang tua terhadap prestasi belajar siswa SMA Negeri Jumapolo, demikian juga terdapat pengaruh yang signifikan motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa SMA Negeri Jumapolo.
Persamaan dalam penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah variabel penelitian yang digunakan yakni perhatian orang tua. Serta Teknik pengumpulan data
19Siska Eko Mawarsij, “Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMA Megeri Jumapolo”, JUPE UNS, Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2013.
menggunakan angket. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi berganda, uji t dan uji F. Sedangkan perbedaan dari penelitian ini dengan penelitian yang akan dilakukan adalah penambahan variabel bebas yakni aktivitas belajar dan variabel terikat yakni variabel hasil belajar IPA dan lokasi dilakukaknnya penelitian.
Teknik pengambilan sampling, peneliti menggunakan menggunakan proportionate stratified random sampling tetapi penelitian yang akan digunakan yaitu Sampel Jenuh.
f. Desy Ayu Nurmala, dkk. “ Pengaruh Motivasi Belajar dan Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Akuntansi”, Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, 2014.20
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Pengaruh motivasi belajar terhadap aktivitas belajar, (2) pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar, (3) pengaruh aktivitas belajar terhadap hasil belajar, (4) pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar melalui aktivitas belajar Akuntansi. Penelitian yang digunakan adalah penelitian ex post facto. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X Akutansi yang berjumlah 160 siswa. Sampel yang digunakan berjumlah 114 orang dengan teknik pengambilan sampel adalah teknik proportionate stratified random sampling. Metode analisis menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian motivasi belajar
20 Desy Ayu Nurmala, Lulup Endah Tripalupi, dan Naswan Suharsono, Pengaruh Motivasi Belajar dan Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Akuntansi, Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Vol: 4 No: 1, 2014.
berpengaruh terhadap aktivitas belajar siswa kelas X Akuntansi di SMK Negeri 1 Singaraja tahun ajaran 2013/2014. Motivasi belajar berpengaruh terhadap hasil belajar Akuntansi siswa Kelas X Akuntansi di SMK Negeri 1 Singaraja tahun ajaran 2013/2014.
Aktivitas belajar berpengaruh terhadap hasil belajar Akuntansi siswa Kelas X Akuntansi di SMK Negeri 1 Singaraja tahun ajaran 2013/2014. Motivasi belajar berpengaruh terhadap hasil belajar secara tidak langsung melalui aktivitas belajar akuntansi siswa kelas X Akuntansi SMK Negeri 1 Singaraja Tahun 2013/2014.
Persamaaan dalam penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah variabel penelitian yang digunakan yakni aktivitas belajar. Serta Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Sedangkan perbedaan dari penelitian ini dengan penelitian yang akan dilakukan adalah penambahan variabel bebas yakni perhatian orang tua dan lokasi dilakukaknnya penelitian.
Metode analisis yang digunakan adalah analisis jalur Serta teknik pengambilan sampling, peneliti menggunakan proportionate stratified random sampling tetapi penelitian yang akan digunakan yaitu Sampel Jenuh.
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
1 2 3 4 5 6 7
No Peneliti Judul Metode Variabel Persamaan Perbedaan
1. Eka Sulistyo Rini, 2015.
Pengaruh Perhatian Orang Tua dan
Kedisiplina n Siswa Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran IPS
Menggunaka n pendekatan kuantitatif dengan metode survey dan pengambilan sampel dengan teknik accindetal sampling.
Metode analisis :
Analisis regresi linier bergand
Uji f
Uji t
Variabel bebas:
Perhatian orang tua
Kedisiplina n siswa Variabel terikat:
Prestasi belajar siswa
Persamaan dalam penelitian ini antara lain :
Terdapat variabel bebas yang sama, yaitu variabel perhatian orang tua
Teknik pengumpula n data
Metode penelitian yang digunakan sama
Perbedaan dalam
penelitian ini antara lain :
Terdapat penambahan variabel bebas,yakni variabel aktivitas belajar dan variabel terikat menggunaka hasil belajar IPA
Objek penelitian
Teknik pengambilan sampel 2. Agustin
Nurochm ah
Hayati, 2016.
Pengaruh Kebiasaan Belajar dan Perhatian Orang Tua Terhadap Hasil Belajar Kognitif Matematika
Metode penelitian menggunaka n metode kuantitatif jenis ex post facto dan pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling Metode analisis :
Analisis regresi linier bergand
Variabel bebas:
Kebiasaan belajar
Perhatian orang tua Variabel terikat:
Hasil belajar kognitif matemati ka
Persamaan dalam penelitian ini antara lain :
Terdapat variabel bebas yang sama, yaitu variabel perhatian orang tua
Teknik pengumpula n data
Metode penelitian yang digunakan ada beberapa
Perbedaan dalam
penelitian ini antara lain :
Terdapat penambahan variabel bebas,yakni variabel aktivitas belajar dan variabel terikat, yakni hasil belajar IPA
Objek penelitian
Teknik sampel
1 2 3 4 5 6 7
Uji normalita s
Uji linieritas
Uji multikoli nieritas.
Uji t
Uji f
yang sama menggunaka n sampel jenuh
3. Erlina Pujiningr um, Joko Siswanto , dan Sukamto 2021.
Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Minat Belajar Siswa Pada Pembelajara n Daring Terhadap Hasil Belajar Matematika Kelas V SD Negeri Mangunreks o 01
Metode penelitian menggunaka n metode kuantitatif jenis ex post facto dan pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling Metode analisis :
Uji asumsi klasik
Analisis regresi linier berganda
Uji t
Uji f
Uji koefisien determina si
Variabel bebas:
Perhatian orang tua
Minat belajar Variabel terikat:
Hasil belajar matemati ka
Persamaan dalam penelitian ini antara lain :
Terdapat variabel bebas yang sama, yaitu variabel perhatian orang tua
Teknik pengumpula n data
Metode penelitian yang digunakan sama yaitu : analisis regresi linier berganda, uji t dan uji f.
Perbedaan dalam
penelitian ini antara lain :
Terdapat penambahan variabel bebas,yakni variabel aktivitas belajar dan variabel terikat, yakni variabel hasil belajar IPA
Objek penelitian
Teknik sampel menggunaka n sampel jenuh
4. Rita Ningsih dan Arfatin Nurrahm
Pengaruh Kemandiria n Belajar dan
Perhatian
Metode penelitian menggunaka n metode kuantitatif
Variabel bebas:
Kemandi rian
Perhatian
Persamaan dalam penelitian ini antara lain :
Terdapat variabel
Perbedaan dalam
penelitian ini antara lain :
Terdapat
1 2 3 4 5 6 7 ah, 2016. Orang Tua
Terhadap Prestasi Belajar Matematika
jenis survei dan
pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling metode analisis :
Uji normalita s
Uji linieritas
Uji multikoli nieritas
Analisis regresi linier berganda
orang tua Variabel terikat:
Prestasi belajar matemati ka
bebas yang sama, yaitu variabel perhatian orang tua
Teknik pengumpula
n data
menggunak an angket.
Metode penelitian yang digunakan sama yaitu : uji
normalitas, uji
multikolinio ritas dan analisis regresi linier berganda.
penambahan variabel bebas,yakni variabel aktivitas belajar dan variabel terikat, yakni variabel hasil belajar IPA
Objek penelitian
Teknik sampel menggunaka n sampel jenuh
5. Siska Eko Mawarsij , 2013.
Pengaruh Perhatian Orang Tua dan
Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMA Megeri Jumapolo
Metode penelitian menggunaka n metode kuantitatif deskriptif dan pengambilan sampel dengan teknik
proportionate stratified random sampling metode analisis :
Analisis regresi linier berganda
Variabel bebas:
Perhatian orang tua
Motivasi belajar Variabel terikat:
Prestasi belajar
Persamaan dalam penelitian ini antara lain :
Terdapat variabel bebas yang sama, yaitu variabel perhatian orang tua
Teknik pengumpula
n data
menggunak an
Metode penelitian yang digunakan sama.
Perbedaan dalam
penelitian ini antara lain :
Terdapat penambahan variabel bebas,yakni variabel aktivitas belajar dan variabel terikat hasil belajar IPA
Objek penelitian
Teknik sampel menggunaka n sampel
1 2 3 4 5 6 7
Uji t
Uji f
jenuh 6. Desy
Ayu Nurmala, dkk, 2014.
Pengaruh Motivasi Belajar dan Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Akuntansi
Metode penelitian menggunaka n analisis jalur jenis ex post facto dan
pengambilan sampel dengan teknik
proportionate stratified random samplin.
Variabel bebas:
Motivasi belajar
Aktivitas belajar Variabel terikat:
Hasil belajar akutansi
Persamaan dalam penelitian ini antara lain :
Terdapat variabel bebas yang sama, yaitu variabel aktivitas belajar
Teknik pengumpula n data
Perbedaan dalam
penelitian ini antara lain :
Terdapat penambahan variabel bebas,yakni variabel perhatian orang tua dan variabel terikat, yakni variabel hasil belajar IPA
Objek penelitian
Teknik sampel menggunaka n sampel jenuh
Berdasarkan tabel di atas menyatakan bahwa penelitian ini mendukung beberapa penelitian terdahulu yang membahasa tentang hasil belajar. Namun, terdapat perbedaan antara variabel, jenis penelitian, teknik pengambilan sampel dan analisis data. Penelitian ini melanjutkan penelitian yang sudah ada dengan menggunakan skor hasil belajar dengan bentuk nilai.
B. Kajian Teori
1. Perhatian Orang Tua a. Perhatian
Perhatian adalah suatu aktivitas manusia dalam berinteraksi yang melibatkan pengindraan manusia, dimana yang dalam prosesnya sering disebut dengan kata memeperhatikan baik secara spontan maupun dengan kehendak pribadi. Dalam proses memperhatikan suatu objek, perhatian akan dikatakan berhasil jika proses tersebut tidak dilakukan secara sungguh-sugguh. Dalam kegiatan sehari-hari, manusia pasti membutuhkan perhatian untuk berinteraksi dengan orang lain atau individu.21
Menurut Sumadi Suryabrata dalam buku psikologi Pendidikan mengemukakan bahwa perhatian ada dua macam yang diambil intinya, yaitu :
1) Perhatian adalah Konsentrasi energi psikis terfokus pada suatu objek.
2) Perhatian adalah menggunakan kesadaran untuk terlibat dalam suatu aktivitas.22
Berdasarkan pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa perhatian adalah kegiatan manusia dalam interaksi yang melibatkan
21Lia Rosa Sinaga, Pendidikan kesehatan dan ilmu perilaku (Medan: Yayasan Kita Menulis, 2021) 38.
22 Sumadi Suryabrata, Psikologi Pendidikan, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2002), 14.
persepsi manusia dan dalam aktivitas sehari-hari yang membutuhkan individu lain.
Orang tua adalah bagian dari keluarga yang terdiri dari ayah dan ibu, dan sebagai akibat dari ikatan perkawinan yang sah dapat membentuk sebuah keluarga. Orang tua memiliki tanggung jawab untuk mendidik, mengasuh dan membimbing anak-anaknya sehingga mereka mencapai tonggak perkembangan tertentu yang membuat mereka siap untuk kehidupan sosial. Sedangkan Pengertian orang tua di atas tidak dapat dilepaskan dari konsep keluarga, karena orang tua merupakan bagian dari keluarga besar yang sebagian besar telah digantikan oleh keluarga inti yang terdiri dari ayah, ibu dan anak.
Di masyarakat, pengertian orang tua itu merupakan orang yang melahirkan kita yaitu ibu dan bapak. Selain itu, ibu dan bapak juga yang merawat dan mendidik anaknya menjadi teladan yang bersinar dalam kehidupan sehari-hari. Orang tua juga telah memperkenalkan anaknya kedalam hal-hal yang terdapat di dunia ini dan menanggapi dengan cara positif yang jelas untuk sesuatu yang anak tidak mengerti.
Jadi pengetahuan pertama yang diperoleh seorang anak berasal dari orang tuanya. Karena orang tua adalah pusat kehidupan rohani anak dan penyebab pemahaman mereka tentang dunia luar, reaksi dan pemikiran setiap anak di kemudian hari dipengaruhi oleh sikap anak terhadap ayahnya, ibunya ketika dia masih muda. Dengan demikian,
orang tua atau ayah, ibu memegang peranan penting dan sangat berpengaruh terhadap pendidikan anak.23
Jadi dapat disimpulkan bahwa perhatian orang tua adalah kegiatan kegiatan yang pemusatan tenaga psikis oleh ayah dan ibu pada anak-anaknya.
Berkaitan dengan perhatian orang tua dapat diartikan sebagai perhatian yang diberikan dari seorang ayah dan ibu. Saat menyelesaikan tugas pendidikan, orang tua juga bisa membimbing anaknya. Anak adalah manusia yang perkembangannya belum sempurna, sehingga orang tua harus mampu mempengaruhi dan membimbing anak untuk menjadi dewasa. Dalam arti keseluruhan yaitu dewasa secara biologis dan dewasa secara rohani.24
Dengan demikian, pendidikan anak juga menjadi tanggung jawab orang tua, sebagaimana firman Allah SWT dalam QS. Al- Thaahrim ayat 6.
ُة َراَج ِحْلا َو ُساَّنلا اَهُد ْىُق َّو ا ًراَن ْمُكْيِلْهَا َو ْمُكَسُفْنَا ا ْٰٓىُق ا ْىُنَمٰا َنْيِذَّلا اَهُّيَآٰٰي اَهْيَلَع
َن ْو ُزَم ْؤُي اَم َن ْىُلَعْفَي َو ْمُه َزَمَا ٰٓاَم َ هاللّٰ َن ْىُصْعَي َّلَّ ٌداَدِش ٌظ َلَِغ ٌةَكِٕى ٰٰۤلَم
۶
Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada Allah terhadap apa
23 Darmanto Nur Basuki, Integrasi Guru ( Implementasi Pilar-pilar Pendidikan), (Malang: Media Nusa Creative, 2019), 92.
24 Binti Ma’unah, Ilmu Pendidikan, ( Yogyakarta: Teras, 2009), 97.
yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.25
Dari ayat diatas secara tersurat menjelaskan bahwa kewajiaban dan tanggung jawab sebagai orangtua adalah menjamin masa depan anaknya baik didunia maupun di akhirat. jadi dapat disimpulkan bahwa perhatian orang tua suatu bentuk kewajiban dan kepedulian orang tua terhadap anak khususnya dalam kegiatan belajar anak. Perhatian dan kewajiban ini dapat ditunjukkan dalam bentuk pemberian bimbingan pada anak, memperhatikan dan memenuhi semua kebutuhan alat-alat penunjang pembelajaran, memberikan pengawasan khusus, memberikan penghargaan dan hukuman atau tindakan bila anak melanggar atu melakukan kesalahan, dan lain sebagainya supaya siswa mencapai pestasi belajar yang memuaskan.
b. Macam-Macam perhatian
Untuk menyederhanakan masalah, ketika menyajikan perhatian seseorang dapat melakukannya dengan mengklasifikasikan perhatian dengan cara tertentu. Adapun golongan-gologan atau macam-macam perhatian itu adalah sebagai berikut:26
1) Atas dasar intensitasnya, yaitu kurang lebih kesadaran yang menyertai suatu kegiatan atau pengalaman mental, yang kemudian dibagi menjadi:
25Departemen Agama RI, Al-Qur’an, Terjemah dan Tafsir untuk Wanita, (Bandung: JABAL, 2010), 560.
26 Lia Rosa Sinaga Dkk, Pendidikan kesehatan dan ilmu perilaku, ...39.
a) Perhatian intensif, yaitu perhatian yang biasanya dicapai dengan berbagai rangsangan (stimulus) atau kondisi yang menyertai kegiatan tertentu.
b) Perhatian tidak intensif, yaitu perhatian yang kurang diperkuat oleh rangsangan atau beberapa keadaan yang menyertai suatu aktivita tertentu.27
Semakin besar kesadaran yang menyertai aktivitas atau pengalaman mental yang signifikan, semakin intens perhatiannya. Berkaitan dengan hal tersebut, banyak penelitian yang dilakukan oleh para ahli yang hasilnya menyimpulkan bahwa tidak mungkin melakukan dua kegiatan yang keduanya sama-sama mendapat perhatian. Selain itu, juga menunjukkan bahwa semakin banyak perhatian yang datang dengan suatu kegiatan, semakin sukses kegiatan tersebut.
2) Atas dasar cara timbulnya, perhatian dibedakan menjadi:
a) Perhatian spontan (perhatian tak-sekehendak, perhatian tidak disengaja) yaitu, perhatian secara tidak sengaja atau tidak tergantung dari kemauan subjek.
b) Perhatian sekehendak (perhatian disengaja, perhatian refleksif), yaitu perhatain yang disengaja atau tergantung dari kemauan subjek.28