ASUHAN
KEPERAWATA
N KOMUNITAS
Proses Askep Komunitas
1. Pengkajian
2. Diagnosa Keperawatan 3. Perencanaan
4. Pelaksanaan
5. Evaluasi
REVIEW PENGKAJIAN
Definisi
Asuhan keperawatan yang ditujukan langsung kepada masyarakat dengan menekankan pada kelompok risiko
atau rentan dalam upaya pencapaian
derajat kesehatan yang optimal
Asuhan Keperawatan Komunitas
Pengkajian
Tahap awal melakukan askep komunitas
Mengidentifikasi faktor yang
mempengaruhi status kesehatan masyarakat
Berbagai macam model: Community as Partner (Anderson&Mc. Farlane):
terdiri dari: core ; 8 subsistem;
persepsi
Data Pengkajian Core (data inti):
Sejarah wilayah: terjadinya&perkembangan
Demografi: penduduk, usia, jenis kelamin, status perkawinan, dst..
Angka statistic penting: angka kelahiran, angka kematian, kejadan wabah penyakit
Etnik dan budaya
Data Pengkajian 8 subsistem:
1. Lingkungan fisik : cuaca, perumahan, bangunan, lingkungan terbuka, batas wilayah, tempat
berkumpul, situasi jalan
2. Pelayanan kesehatan dan sosial: jenis, bayaran, jam kunjungan, sumber daya, statistik jumlah
kunjungan; jenis pelayanan social yang tersedia
(Posyandu, Posbindu, Panti Wreda, dst..)
Data Pengkajian
3. Ekonomi: karakteristik finansial, karakteristik pekerja 4. Keamanan dan Transportasi: Dinas Damkar, polisi,
sanitasi (limbah, sampah, dst), jenis tranportasi
5. Politik dan pemerintahan: jenis partai politik dan peran serta dalam pelayanan kesehatan; kebijakan dalam
pelayanan kesehatan
Data Pengkajian
6. Komunikasi: Formal dan informal
7. Rekreasi: Macam, lokasi, bayaran, pengguna 8. Pendidikan: ketersediaan, jenis, fasilitas
Pengkajian Persepsi: Persepsi masyarakat
Persepsi perawat
Metode Pengkajian
Data Langsung:
Wawancara; observasi; winshield survey; angket Data Tidak Langsung/Laporan:
Analisis data sekunder (dokumen publik, hasil survey
kesehatan;, data statistic/kunjungan); survey
Analisis Data
Klasifikasi data (mengelompokkan data secara keseluruhan sehingga dapat memberikan informasi yang bermanfaat)
Penghitungan prosentase data dan tabulasi data
Intrepretasi data
Analisis data hasil pengkajian
DIAGNOSA KEPERAWATAN
ANALISIS DATA
DATA ETIOLOGI MASALAH
Data Subjektif
• Masyarakat mengatakan terdapat berbagai masalah Kesehatan pasca bencana seperti ; diare dan ispa pada balita
• Masyarakat mengatakan kurangnya pasokan makanan/logistik khususnya untuk balita
• Masyarakat mengakatan pasokan air bersih dan kurangnya layaknya
sanitasi terutama MCK di tempat pengusian
• Masyarakat mengatakan saat pasca bencana ini petugas kesehatan yang datang ke daerah pengungsian
semakin berkurang
Keterbatasan
sumber daya Defisit kesahatan komunitas (D.0110)
ANISIS DATA
DATA ETIOLOGI MASALAH
Data Objektif
• 11,8 % balita menunjukkan tanda gejala diare
• 27,4 % balita menunjukkan tanda gejala ISPA
• 13 % masyarakat mengatakan memberi makan balita sama seperti makanan orang dewasa
• 30% masyarakat pengungsi masih memilki kebiasaan merokok
• MCK tampak kotor
PRIORITAS MASALAH
Dilakukan setelah analisis data dan
diagnosis keperawatan komunitas ditegakkan.
Dilakukan bersama
dengan masyarakat
melalui MMD
Skoring Masalah
Skoring Masalah
Skoring Masalah
PERENCANAAN
TAUTAN 3S KEPERAWATAN KOMUNITAS
TAUTAN 3S KEPERAWATAN KOMUNITAS
Jenis Rencana Tindakan Keperawatan
1. Tindakan Observasi
Adalah rencana tindakan untuk mengkaji atau mengobservasi terhadap kemajuan kesehatan komunitas
2. Tindakan Terapeutik
Menunjukkan tindakan keperawatan yang bertujuan mengurangi, memperbaiki, mencegah perluasan masalah. Berupa intervensi mandiri perawat yang bersumber pada ilmu, kiat dan seni
keperawatan.
Jenis Rencana Tindakan Keperawatan
3. Tindakan Edukasi
Adalah rencana tindakan yang ditetapkan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam meningkatkan perilaku untuk menyelesaikan masalah
4. Tindakan kolaborasi
Tindakan yang membutuhkan Kerjasama baik dengan perawat
lainnya maupun dengan profesi Kesehatan lainnya
IMPELEMENTASI
Implementasi Keperawatan
Strategi Intervensi Komunitas:
Pendidikan kesehatan
Proses kelompok
Pemberdayaan masyarakat
Kemitraan
Mendemontrasikan ketrampilan dasar (direct care)
EVALUASI
Evaluasi
TUJUAN EVALUASI
Membandingkan hasil tindakan dengan tujuan
Menilai efektifitas proses keperawatan
Digunakan sebagai bahan perencanaan
Menyusun rencana tindak lanjut
JENIS EVALUASI
Formatif dan sumatif
Struktur, proses, hasil
Evaluasi
Struktur
01
difokuskan pada kelengkapan tata cara yang secara langsung atau
tidak langsung mempengaruhi dalam pemberian pelayanan
Proses
02
penampilan kerja perawat dalam
menjalankan tugasnya dalam memberikan
askep
Hasil
03
Respon perilaku komunitas merupakan pengaruh dari intervensi
keperawatan