RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMP Negeri Giriyoso, Sumatera Selatan Mata Pelajaran : IPA
Kelas/semester : VII / Dua
Materi Pokok : Pencemaran Lingkungan Sub Materi : Daur Ulang Bahan Organik Alokasi Waktu : 1 Pertemuan (3 JP)
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, prosedural, dan metakognisi) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3 3.8 Menganalisis terjadinya
pencemaran lingkungan dan dampaknya bagi ekosistem
3.8.1 Mengidentifikasi bahan organik disekitar lingkungan yang berpotensi sebagai polutan yang dapat didaur ulang dan dapat dimanfaatkan.
3.8.2 Menemukan solusi terbaik terkait permasalahan sampah daun kering dilingkungan sekitar.
4 4.8 Membuat tulisan tentang gagasan penyelesaian masalah pencemaran di lingkungannya
berdasarkan hasil pengamatan
4.8.1 Mengemas hasil ide atau solusi masalah dalam bentuk poster atau produk nyata.
4.8.2 Menyajikan hasil ide atau solusi permasalah sampah daun kering dilingkungan sekitar.
2 C. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui observasi peserta didik dapat mengidentifikasi bahan organik disekitar lingkungan yang berpotensi sebagai polutan yang dapat didaur ulang dan dapat dimanfaatkan dengan cermat.
2. Melalui kegiatan literasi, peserta didik dapat menemukan solusi terbaik terkait permasalahan sampah daun kering dilingkungan sekitar dengan tepat guna.
3. Melalui kertas plano, peserta didik dapat mengemas hasil ide atau solusi dalam bentuk poster atau produk nyata dengan kreativitasnya sendiri.
4. Melalui kegiatan presentasi peserta didik dapat menyajikan hasil ide atau solusi permasalah sampah daun kering dilingkungan sekitar dengan runtut dan jelas.
D. Materi Pembelajaran
DAUR ULANG SAMPAH ORGANIK
Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah yang sebenarnya dapat menjadi sesuatu yang berguna, mengurangi penggunaan bahan baku yang baru. Daur ulang juga bisa diartikan sebagai penggunaan kembali material atau barang yang sudah tidak digunakan dalam bentuk lain.
Sampah adalah sisa buangan dari suatu produk atau barang yang sudah tidak digunakan lagi, tetapi masih dapat di daur ulang menjadi barang yang bernilai.
Sampah organik adalah sampah yang berasal dari sisa mahkluk hidup yang mudah terurai secara alami tanpa proses campur tangan manusia untuk dapat terurai. Seperti sisa sayur, kulit pisang, buah yang busuk, kulit bawang, kayu, ranting pohon, kayu dan daun – daun kering. Kebanyakan sampah organik sulit diolah kembali jadi lebih sering dibakar untuk memusnahkannya.
Sampah anorganik adalah sampah yang sudah tidak dipakai lagi dan sulit terurai.
Sampah anorganik yang tertimbun di tanah dapat menyebabkan pencemaran tanah karena sampah anorganik tergolong zat yang sulit terurai dan sampah itu akan tertimbun dalam tanah dalam waktu lama, ini menyebabkan rusaknya lapisan tanah.
Seperti plastik, botol / kaleng minuman, kresek, ban bekas, besi, kaca, kabel, barang elektronik, bohlam lampu dan plastik.
E. Model dan Metode Pembelajaran 1. Model Pembelajaran:
Problem Based Learning (PBL) 2. Metode Pembelajaran:
Observasi, penyelidikan, dan presentasi F. Sumber Belajar
1. Kemdikbud. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam. SMP Kelas VII Semester 2. Jakarta:
Kemdikbud.
2. Media online:
a. https://dlh.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/pengertian-dan- pengelolaan-sampah-organik-dan-anorganik-13
b. http://etheses.iainkediri.ac.id/
3. Lingkungan sekitar (sampah organik).
4. Internet
G. Media Pembelajaran
- Proyektor, Laptop, LKPD, PPT, Phonsel - Kertas plano
H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Sintaks
PBL Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Waktu Pendahuluan - Guru mengucap salam, menyapa
peserta didik dan memimpin doa.
- Peserta didik berdoa.
- Guru mengecek kehadiran, kesiapan belajar peserta didik dan memberikan ice breaking.
- Guru menyampaikan Apersepsi dan Motivasi
Apersepsi:
- Guru menghubungkan dengan materi sebelumnya yakni tentang pencemaran lingkungan dan polutan.
- Guru memberika pertanyaan:
Apa yang kalian ketahui tentang pencemaran dan polutan?
Motivasi:
- Guru menghadirkan macam- macam bahan organik dan anorganik.
- Guru memberikan pertanyaan, menurut kalian manakah yang termasuk bahan organik dan anorganik?
- Manakah bahan organik yang yang bisa didaur ulang dan dimanfaatkan?.
- Guru menyampaikan model pembelajaran yang akan digunakan dalam pembelajaran yakni Problem Based Learning (PBL) beserta penilaian yang digunakan.
5. Guru menyampaikan tujuan
10 Menit
4 Kegiatan Sintaks
PBL Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Waktu pembelajaran hari ini (ditulis dalam
PPT).
Kegiatan Inti Tahap 1 :
Orientasi peserta didik pada masalah
1. Guru mengajak peserta didik untuk mengamati kondisi lingkungan sekolah peserta didik yang luas dan banyak ditumbuhi pohon-pohon yang tinggi dan rindang. Setiap pagi banyak sekali daun-daun kering yang berjatuhan. Selama ini perlakuan kita terhadap sampah daun kering tersebut hanyalah dengan membakarnya setiap hari, hal tersebut malah akan menimbulkan masalah baru yaitu pencemaran lingkungan.
2. Melalui pengamatan, guru meminta peserta didik untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah.
Rumusan masalah utama yang akan di pecahkan:
“Bagaimana solusi untuk mengatasi permasalahan daun kering yang begitu banyak dilingkungan sekolah?”
100 Menit
Tahap 2 :
Mengorganisasik an peserta didik untuk belajar
1. Guru mengorganisir peserta didik menjadi 6 kelompok yang terdiri dari 5-6 peserta didik yang heterogen.
2. Guru membagikan LKPD kepada masing-masing kelompok.
3. Peserta didik berbagi tugas atau kolaborasi melengkapi LKPD.
4. Guru Mengajak peserta didik secara berkelompok untuk melakukan observasi identifikasi bahan organik yang ditemukan disekitar lingkungan sekolah dan menuangkanya didalam LKPD.
Tahap 3:
Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok
5. Guru membimbing peserta didik untuk merancang kegiatan penyelidikan untuk menyelidiki solusi-solusi alternatif dalam mengatasi daun kering disekitar sekolah.
Kegiatan Sintaks
PBL Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Waktu 6. Guru meminta peserta didik
melakukan penyelidikan sesuai dengan rancangan kegiatan.
7. Peserta didik melakukan penyelidikan solusi-solusi alternatif masalah yang tertuang dalam LKPD.
8. Guru memantau dan mendampingi penyelidikan peserta didik pada masing-masing kelompok
Tahap 4 :
Mengembang kan dan
menyajikan hasil karya
9. Anggota kelompok dari masing- masing kelompok menyatukan hasil penyelidikannya berupa solusi-solusi alternatif kedalam tabel di LKPD 10. Masing-masing kelompok
mengembangkan solusi-solusi alternatif menjadi satu solusi terbaik untuk mengatasi sampah daun kering yang ada dilingkungan sekolah dengan mempertimbangkan kebermanfaatan solusi tersebut untuk masyarakat sekitar.
11. Guru memantau dan mendampingi perkembangan penyelidikan peserta didik di masing- masing kelompok 12. Guru meminta masing-masing
kelompok untuk mengemas dan mempresentasikan hasil penyelidikan baik dalam bentuk poster mengatasi permasalahan sampah daun kering dilingkungan sekolah maupun hasil produk berupa pupuk organik.
13. Kelompok yang satu memberikan feedback kepada kelompok yang lain.
Tahap 5 :
Menganalisis dan
mengevaluasi proses
pemecahan masalah
14. Peserta didik dengan didampingi guru menarik suatu kesimpulan berupa solusi terhadap masalah sampah daun kering dilingkungan sekolah.
15. Guru meminta masing-masing kelompok untuk melakukan refleksi kegiatan penyelidikan yang telah dilakukan.
6 Kegiatan Sintaks
PBL Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Waktu
Penutup 1. Guru melakukan refleksi
pembelajaran dan melakukan penguatan.
2. Guru memberikan kuis dalam bentuk pertanyaan melalui Quizziz:
3. Guru menyampaikan sekilas materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya (jenis-jenis pencemaran).
4. Peserta didik memastikan kelas dalam keadaan rapi dan bersih seperti semula.
5. Guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam.
10 Menit
I. Penilaian
1. Penilaian Sikap
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk instrumen : Lembar observasi c. Fromat Penilaian : terlampir
d. Rubrik : terlampir 2. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik penilaian : Tes tertulis b. Bentuk Instrumen : Kuis Online c. Kisi-kisi penilaian : Terlampir 3. Penilaian Keterampilan
a. Teknik penilaian : Penilaian Kinerja dan produk b. Bentuk instrumen : Lembar penilaian Kinerja c. Format penilaian : Terlampir
d. Rubrik : Terlampir 4. Pengayaan Dan Remidial
a. Remidial
Peserta didik yang perlu bimbingan lanjut atau belum mencapai target, akan dijelaskan kembali oleh guru. Guru melakukan penilaian kembali dengan soal yang sejenis. Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan.
b. Pengayaan
Peserta didik yang sudah mahir atau mencapai target, akan diminta untuk mengerjakan soal-soal pengayaan berupa pertanyaan-pertanyaan yang memiliki tingkat kesukaran lebih tinggi.
Mengetahui Giriyoso, September 2022 Kepala SMP Negeri Giriyoso Guru Mata Pelajaran
Sugiyono, S. Pd Achmad Hadi, S. Pd
NIP. 196911111998021001 NIP. 1994021720222121005
8 LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. LAMPIRAN PENILAIAN PENGETAHUAN a. Kisi-kisi Penilaian Pengetahuan
No KD IPK Materi Indikator Soal Level
Kognitif
Bentuk soal
No.
Soal 1 4.8 Menganalisis terjadinya
pencemaran lingkungan dan dampaknya bagi ekosistem
4.8.1 Mengidentifikasi limbah sampah disekitar
lingkungan yang tidak dimanfaatkan dan dapat didaur ulang.
Pencemaran Lingkungan
Peserta didik dapat menemukan solusi-solusi alternatif terkait masalah sampah daun kering yang melimpah di sekolah mereka.
C6 Essay 1
4.8.2 Menemukan solusi terbaik terkait permasalahan
limbah sampah daun kering dilingkungan
sekitar.
Pencemaran
Lingkungan Peserta didik dapat membuat alasan yang tepat dalam memilih solusi terbaik.
C5 Essay 2
Pencemaran Lingkungan
Peserta didik dapat menemukan sumber informasi yang tepat dalam memecahkan masalah.
C4 Essay 3
b. Soal Tes
Jawablah pertanyaan ini dengan tepat dan benar!
1. Solusi-solusi alternatif apa saja yang bisa digunakan untuk menyelesaikan permasalahan sampah daun kering yang melimpah
disekolahmu? (skor 5)
2. Apa alasan kamu memilih satu solusi terbaik yang kalian pilih? (skor 10)
3. Upaya apa saja yang kamu lakukan untuk mencari informasi terkait solusi dalam menyelesaikan masalah sampah daun kering
disekolahmu? (skor 5)
Nilai Pengetahuan = 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒙 𝟏𝟎𝟎
10 2. LAMPIRAN PENILAIAN KETERAMPILAN
a. Format Penilaian Kinerja
Nama Kelompok : ………..
Kelas : ………..
Petunjuk!
Berilah tanda ( √ ) pada kolom skor untuk setiap indikator sesuai hasil yang ditunjukkan oleh peserta didik!
No Indikator Skor Jumlah
skor
4 3 2 1
1. Bekerjasama dalam kelompok 2. Mengumpulkan informasi 3. Mempresentasikan hasil solusi
Total skor b. Rubrik Penilaian Kinerja
No Indikator Skor
4 3 2 1
1.
Bekerjasama dalam
kelompok
Bekerjasama dengan bagus dan kompak antar semua anggota
kelompok
Bekerjasama dengan bagus dan kompak sepertiga anggota kelompok
Bekerjasama dengan bagus dan kompak hanya sebagian anggota kelompok
Bekerjasama tidak bagus dan
kurang kompak antar sesama anggota kelompok
2. Mengumpulkan informasi
Informasi yang dikumpulkan sudah tepat dan sesuai dengan
permasalahan
Informasi yang dikumpulkan sudah tepat tapi belum sesuai dengan permasalahan
Informasi yang
dikumpulkan belum tepat tapi sudah sesuai dengan permasalahan
Informasi yang dikumpulkan belum tepat dan belum sesuai dengan permasalahan
3. Mempresentasi kan hasil solusi
Presentasi solusi masalah lancar dan mudah
dipahami
Presentasi solusi masalah lancar tapi kurang mudah dipahami
Presentasi solusi masalah kurang lancar tapi mudah dipahami
Presentasi solusi masalah kurang lancar dan kurang mudah
dipahami
Nilai Kegiatan Kinerja = 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒙 𝟏𝟎𝟎
c. Format Penilaian Produk Poster
Nama Kelompok : ………..
Kelas : ………..
Petunjuk!
Berilah tanda ( √ ) pada kolom skor untuk setiap indikator sesuai hasil yang ditunjukkan oleh peserta didik!
No Indikator Skor Jumlah
skor
4 3 2 1
1. Isi / teks 2. Desain 3. Gambar
4. Tujuan Penyampaian Pesan Total skor
d. Rubrik Penilaian Poster :
Indikator 4 3 2 1
Isi/teks Isi teks singkat, padat akan
informasi, jelas terbaca
Dua kriteria isi/teks baik yang
terpenuhi
Salah satu dari kriteria isi/teks baik yang
terpenuhi
Seluruh kriteria
isi/teks yang baik tidak terpenuhi Desain Warna
menarik, ukuran proporsional, pesan yang disampaikan menjadi pusat perhatian.
Dua kriteria desain baik yang
terpenuhi
Salah satu kriteria
desain baik yang
terpenuhi
Seluruh kriteria
desain yang baik tidak terpenuhi
Gambar Gambar menarik, bermakna sebagai penyampai pesan, orisinil
Dua kriteria gambar baik yang
terpenuhi
Salah satu kriteria
gambar baik yang
terpenuhi
Seluruh kriteria
gambar yang baik tidak terpenuhi Tujuan
penyampaian pesan
Pesan sangat mudah
ditangkap pembaca
Pesan cukup mudah ditangkap pembaca
Pesan sulit ditangkap pembaca
Pesan tidak dapat
ditangkap pembaca
12
Pedoman Penskoran : 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚𝑥100 e. Format Penilaian Presentasi
Nama : Kelompok : Kelas :
No. Indikator
Skor
4 3 2 1
1 Kerja sama dalam kelompok 2 Mengumpulkan informasi 3 Menyajikan presentasi
f. Rubrik penilaian presentasi : No Indikator
Skor
4 3 2 1
1.
Kerjasama dalam kelompok
Bekerjasama dengan baik dan kompak antar semua anggota kelompok
Bekerjasama dengan baik dan kompak dengan lebih dari
setengah anggota kelompok
Bekerjasama dengan baik dan kompak hanya
sebagian anggota kelompok
Bekerjasama tidak baik dan kurang
kompak antar sesama anggota kelompok
2.
Mengump ulkan informasi
Informasi yang
dikumpulkan sudah tepat dan sesuai dengan
permasalaha n
Informasi yang dikumpulkan sudah tepat tapi belum sesuai dengan permasalahan
Informasi yang
dikumpulkan belum tepat tapi sudah sesuai dengan permasalahan
Informasi yang
dikumpulkan belum tepat dan belum sesuai dengan permasalahan
3.
Memprese ntasikan hasil solusi
Presentasi lancar dan mudah
dipahami
Presentasi lancar tapi kurang mudah dipahami
Presentasi kurang lancar tapi mudah dipahami
Presentasi kurang lancar dan kurang mudah
dipahami Pedoman Penskoran : 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚𝑥100
g. Penilaian Hasil Wawancara
Nama Kelompok : ………..
Kelas : ………..
Petunjuk!
Berilah tanda ( √ ) pada kolom skor untuk setiap indikator sesuai hasil yang ditunjukkan oleh peserta didik!
No Indikator Skor Jumlah
skor 3 2 1
1. Ketepatan konten pertanyaan 2. Ketepatan sasaran
3. Kelengkapan informasi
4. Ulasan / rangkuman hasil wawancara Total skor
Skala Penilaian
1 2 3
Tidak Relevan Relevan Sangat Relevan
3. LAMPIRAN PENILAIAN SIKAP a. Format Penilaian Sikap
1) Nama Kelompok : ………..
2) Kelas : ………..
No Nama
Aspek Sikap
Jumlah Skor Jujur Disiplin Percaya
diri
14
No Nama
Aspek Sikap
Jumlah Skor Jujur Disiplin Percaya
diri
Total Skor
Isilah kolom aspek sikap dengan = 4 (sangat baik), 3 (baik), 2 (cukup), 1 (kurang)
3) Rubrik Penilaian Sikap
Indikator Skor
4 3 2 1
Jujur
Selalu bertindak sesuai dengan ucapan
Kadang- kadang bertindak sesuai dengan ucapan
Kurang sesuai antara
tindakan dengan ucapan
Tidak sesuai antara
tindakan dengan ucapan
Disiplin
Peserta didik mengerjakan tugas dengan sungguh-
sungguh dan tepat waktu
Peserta didik mengerjakan tugas kurang sungguh- sungguh tapi tepat waktu
Peserta didik mengerjakan tugas dengan sungguh- sungguh tapi tidak tepat waktu
Peserta didik mengerjakan tugas kurang sungguh- sungguh dan tidak tepat waktu
Percaya diri
Peserta didik sangat percaya diri ketika tampil didepan kelas
Peserta didik percaya diri ketika tampil didepan kelas
Peserta didik kurang
percaya diri ketika tampil didepan kelas
Peserta didik tidak percaya diri ketika tampil
didepan kelas
Nilai Sikap = 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒙 𝟏𝟎𝟎