Ruang Kolaborasi
KONSEP BELAJAR DAN TEORI BELAJAR
Kelompok 4:
 Nabilah Al Áina H
 Dynar Palupi Rahmaningrum
 Sidrotul Muntaha
Teori Behavioristik
Menerangkan bahwa
perubahan tingkah laku
peserta didik diakibatkan dari adanyainteraksi antara stimulus dan respon.
Behavioristik
Berikan penjelasan bagaimana penerapan teori behavioristik, teori sosial kognitif, dan teori konstruktivisme di dalam kelas!
Ivan Pavlov Edward Thornlike
Frederic Skinner ILMUAN TEORI BEHAVIORISTIK
Teori Behavioristik
Teori Ivan Pavlov
Teori Edward Tornlike
Teori belajar ini menyatakan adanya pembentuk tingkah laku melalui proses persyaratan. Proses belajar dengan rumus stimulus - respon bisa berjalan dengan syarat adanya unsur-unsur seperti dorongan, rangsangan, respon dan penguatan.
Teori belajar ini menyatakan bahwa apabila siswa berada dalam suatu situasi yang mengandung masalah, siswa tersebut akan mengeluarkan tingkah laku yang serentak dari kumpulan tingkah laku yang ada padanya untuk memecahkan masalah pada situasi tersebut. Teori ini sering juga disebut “Trial and error”.
Teori Skinner
• Belajar sebagai proses
perubahan perilaku yang dicapai sebagai hasil belajar melalui proses penguatan perilaku baru yang muncul, proses ini biasa disebut dengan operant
conditioning.
• Operant conditioning dipengaruhi oleh peristiwa yang mendahului perilaku dan peristiwa yang mengikuti perilaku
Misalnya terdapat kelas yang tidak suka pelajaran biologi dan tidak pernah
mengejakan tugas
Implementasi teori
Behavioristik Ivan Pavlov
guru memberikan hadiah berupa nilai tambahan dan apresiasi verbal dengan syarat peserta didik mau dan mampu menjawab pertanyaan guru
Stimulus
peserta didik menjadi bersemangat, menyukai mata pelajaran biologi, dan mau mengerjakan tugas yang diberikan guru
Respon
Teori Social Kognitif
Merupakan proses belajar dengan cara
meniru (modeling)
berdasarkan dari hasil mengamati (observational learning) di lingkungan sosial, sehingga karakter seseorang dapat berkembang dengan adanya faktor berupa cara berpikir(kognitif) dan lingkungan sosialnya
Sosial Kognitif
Berikan penjelasan bagaimana penerapan teori behavioristik, teori sosial kognitif, dan teori konstruktivisme di dalam kelas!
Albert Bandura
ILMUAN TEORI SOSIAL KOGNITIF
Teori Belajar Social-Contructivism
Teori Albert Bandura
• Merupakan proses belajar dengan cara meniru (modeling) berdasarkan dari hasil mengamati (observational learning) di lingkungan sosial, sehingga karakter seseorang dapat
berkembang dengan adanya faktor berupa cara berpikir (kognitif)
dan lingkungan sosialnya.
Teori Belajar Social – Contructivisme (Albert)
Contoh Penerapan
Diberi pertanyaan pematik berdasarkan gambar
Refleksi berdasarkan pengalaman yang serupa dengan gambar pematik
Diberi waktu untuk diskusi dengan bantaun LKS
untuk memecahkan permasalahan dan
memberikan solusi (idea)
Mempresentasikan ide.
Tiap peserta didik saling mengomentari
Guru memberi
penguatan ide dan refleksi pembelajaran
Teori Kontruktivisme
Teori belajar konstruktivisme dikenal sebagai
pembelajaran generative yaitu tindakan mencipta
serta membangun dari sesuatu yang telah dipelajari
berdasarkan pengalaman.
Kontruktivisme
Berikan penjelasan bagaimana penerapan teori behavioristik, teori sosial kognitif, dan teori konstruktivisme di dalam kelas!
Jean Piaget Vygotsky
ILMUAN TEORI KONTRUKTIVISME
Teori Kontruktivisme
Menekankan tahapan perkembangan
kognitif sebagai syarat untuk pemerolehan pengetahuandan keterampilan dalam
berpikir
Piaget
Belajar merupakan sebuah proses yang melibatkan dua elemen penting. Adanya interaksi sosial individu dengan lingkungannya
Vygotsky
Piaget
Vigotsky
Implementasi teori Kontruktivisme
penerapan penerapan penerapan penerapan
Guru mengajukan
pertanyaan terbuka dan memberikan kesempatan beberapa waktu kepada siswa untuk merespons.
Guru mengajak peserta didik untuk aktif
berdiskusi dan berdialog di kelas
Guru mengajak peserta didik untuk
mengamati dan menganalisis fenomena alam sekitar
Guru memberikan ruang bagi peserta didik untuk
mengkonstruksi pengetahuan sendiri
mealui pengalaman nyata seperti penyelidikan
Model pembelajaran kontruktivisme
Jigsaw
Model pembelajaran yang membagi peserta didik ke dalam
beberapa kelompok
lalu memecah kembali kelompok tersebut untukberdiskusi dengan anggota kelompok lain
. Setelah itukembali ke kelompok awal
dan menyampaikan hasildiskusinya dengan kelompok khusus.
Inkuiri
Menuntut peserta didik untuk melakukan
proses
dalam menemukan pengetahuannya secara mandiri lewat serangkaianinvestigasi, pencarian, eksplorasi
dan mengarahkan peserta didik untuk melakukanpercobaan atau penelitian untuk
memecahkan suatu masalah.
STAD
• Termasuk tipe pembelajaran kooperatif
• Strategi pembelajaran kolaboratif dimana peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok kecil untuk bekerja sama
mencapai tujuan pembelajaran.
TGT
 Termasuk tipe pembelajaran kooperatif yang melibatkan aktivitas seluruh peserta didik yang memiliki kemampuan, jenis kelamin, suku atau ras yang berbeda.
 Sistem turnamen akademik sehingga mendorong jiwa kompetitif peserta didik.
Model pembelajaran kontruktivisme
Model pembelajaran kontruktivisme
Numbered Head Together (NHT)
- Termasuk tipe pembelajaran
kooperatif learning
- Model pembelajaran kelompok yang
setiap anggotanya bertanggung jawab atas tugas kelompoknya
, sehingga tidak ada pemisahan siswa satu dengan lainnya dalam satu kelompok.Contextual Teaching Learning (CTL)
Model pembelajaran yang mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata sehingga mendorong peserta didik membuat hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dengan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Pemecahan Masalah Berdasarkan Kasus Belajar Peserta Didik
Guru menggunakan model pembelajaran yang memberikan tanggung jawab kepada Samuel menjadi ketua kelompok.
Mengubah mindset samuel
Hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan rasa percaya diri samuel.
Guru memberikan apresiasi jika dia berhasil
1. Mengidentifikasi karakter Tania
2. Memilih model
pembelajaran yang disesuaikan dengan minat dan karakter Tania untuk
meningkatkan motivasi belajar
3. Guru membantu untuk meningkatkan kemampuan