Nama : Felby Nugraha Nim : 042177049 Tugas 3 Manajemen
1. Setiap organisasi harus mampu beradaptasi dengan perubahan lingkungan yang akan berdampak pada kelangsungan hidup nya baik secara langsung atau tidak. Perubahan tersebut bisa berasal dari eksternal atau internal.
Berikan contoh kedua perubahan lingkungan tersebut!
Setiap organisasi harus mampu beradaptasi terhadap perubahan-perubahan dalam lingkungannya. Organisasi yang tidak mampu beradaptasi terhadap lingkungannya tidak akan bertahan hidup. Oleh karena itu, organisasi harus selalu berubah mengikuti perkembangan lingkungannya. Perubahan dalam organisasi dapat didefinisikan sebagai perubahan yang cukup substantial terhadap suatu bagian atau keseluruhan organisasi.
Faktor eksternal dan internal yang mengaharuskan organisasi melakukan perubahan:
1) Eksternal
Lingkungan organisasi selalu berubah. Perubahan tersebut mencakup perubahan yang mengancam kelangsungan hidup suatu organisasi dan perubahan yang menyediakan kesempatan bagi organisasi. Contohnya, Ketika krisis minyak melanda dunia, konsumen menjadi lebih suka mobil kecil yang lebih menghemat bahan bakar. Industri mobil Amerika Serikat tidak tanggap terhadap perubahan tersebut. Mereka tetap saja memproduksi mobil besar. Akan tetapi, mobil Jepang memanfaatkan perubahan tersebut, mereka membuat mobil kecil yang hemat bahan bakar, industri mobil Jepang dalam hal ini memanfaatkan kesempatan dengan terjadinya perubahan prefensi konsumen mobil.
2) Internal
Faktor internal juga mendorong perlunya perubahan dalam organisasi. Contohnya, Semakin besar organisasi, maka organisasi mempunyai kecenderungan menjadi semakin birokratis, semakin lambat dalam bereaksi (tidak responsif). Hal itu dialami oleh IBM pada pertengahan 1980-an. Organisasi IBM menjadi semakin besar dengan struktur organisasi yang tingi. IBM menjadi semakin tidak responsif. Perubahan- perubahan dilakukan, termasuk memotong lapisan manajemen menjadi lebih flat, yang diharapkan, struktur tersebut membuat IBM menjadi lebih responsif.
2. Ada kalanya perubahan sulit atau tidak berhasil dilakukan organisasi. Jelaskan bagaimana proses perubahan yang terjadi di organisasi?
Pada umumnya, perubahan tidak berhasil karena dua hal. Pertama, orang tidak dapat mengubah atau tidak mau mengubah perilaku dan sikap yang sudah tertanam cukup lama. Kedua, pada waktu orang berubah, sering kali perilaku yang baru hanya terjadi pada masa-masa awal perubahan. Sesudah itu, ada kecenderungan orang kembali lagi ke perilaku yang lama. Kurt lewin mengajukan proses perubahan yang mencakup tiga tahap:
1) Unfrezzing
Tahap ini, karyawan akan terkena perubahan dijelaskan mengenai pentingnya perubahan sehingga karyawan tersebut menjadi sadar akan pentingnya perubahan.
2) Change (Implementasi)
Setelah karyawan siap terhadap perubahan, kemudian dilakukanlah perubahan tersebut. Perubahan dapat melibatkan agen perusahaan yang membantu proses perubahan melalui identifikasi dan internalisasi. Dalam tahap ini, sikap dan perilaku yang baru diajarkan kepada karyawan.
3) Refreezing
Tahap ini bertujuan membuat nilai, sikap, dan perilaku yang baru menjadi norma yang baru. Tahap ini dapat dilakukan dengan memberi dukungan atau memaksa perilaku yang baru tersebut.
Sumber
BMP EKMA4116/ Modul 6