• Tidak ada hasil yang ditemukan

101 Panduan R ela w an A ksi - KPPBM Aksi KPPBM

Panduan Relawan / Modul 6 Pencegahan Penyakit dan Promosi Kesehatan

MODUL 6

Aksi KPPBM / Flu Burung (opsional)

Panduan Relawan / Modul 6 Pencegahan Penyakit dan Promosi Kesehatan

- TIDAK memegang unggas yang mati atau sakit - TIDAK tidur dekat unggas

- TIDAK memelihara burung sebagai binatang peliharaan

- mencuci kedua belah tangan dengan sabun dan air setelah bersentuhan dengan unggas

- memakai sarung tangan dapur atau menggunakan kantong plastik sebagai suatu pemisah ketika memegang daging mentah dan telur

- membersihkan permukaan dan perkakas masak setelah mengolah daging mentah dan telur

- menghindari sentuhan dengan burung mati, bulu, tinja dan kotorannya 6. Apabila unggas terlihat sakit, laporkan segera ke pihak otoritas kesehatan.

P enc egahan P en yak it dan P romosi Keseha tan

MODUL 6

Avian influenza (yang umum disebut flu burung) adalah suatu infeksi yang terutama mempengaruhi unggas termasuk ayam, bebek, angsa, kalkun, burung puyuh, burung piaraan dan burung liar. Flu burung menyebar cepat di antara kumpulan burung, khususnya unggas. Dalam kasus yang jarang terjadi hal ini dapat ditularkan ke manusia yang menyebabkan penyakit yang parah dan dapat menyebabkan kematian.

Burung yang terinfeksi membawa virus influeza di lendir, sekresi pernapasan dan tinjanya. Flu burung menyebar ke manusia melalui sentuhan langsung dengan burung yang terinfeksi atau mati atau cairannya, atau dengan memakan/memegang produk unggas yang tidak dimasak secara sempurna seperti telur dan daging. Flu burung dapat ditularkan dari permukaan atau objek yang terkontaminasi oleh tinja burung.

Penyebaran flu burung dari satu orang sakit ke orang lain jarang dilaporkan. Manusia berisiko terinfeksi oleh burung sakit selama:

• penyembelihan • pelepasan bulu • pemotongan

• pengolahan untuk makanan

• sentuhan atau bermain dengan burung Tanda-tanda flu burung pada unggas

• kematian burung yang tiba-tiba dalam jumlah banyak

• burung tidak seimbang, berjalan secara tidak teratur atau duduk dengan kepala menunduk • kurang tenaga dan nafsu makan • bulu burung kuyu • berkurangnya produksi telur • pembengkakan pada kepala, kelopak mata dan jengger • batuk atau bersin Unggas sakit harus dilaporkan ke pihak otoritas kesehatan sesegera mungkin. Rangkuman topik

103 Panduan R ela w an A ksi - KPPBM Aksi KPPBM

Panduan Relawan / Modul 6 Pencegahan Penyakit dan Promosi Kesehatan

MODUL 6

Aksi KPPBM / Flu Burung (opsional)

Panduan Relawan / Modul 6 Pencegahan Penyakit dan Promosi Kesehatan

Tanda-tanda flu burung pada manusia

Flu burung mempunyai tanda-tanda sama seperti infeksi flu dan pernapasan. Hal ini dapat mencakup: • batuk • sakit tenggorokan • napas pendek • demam • sakit otot

Apabila seseorang dengan tanda-tanda flu burung telah bersentuhan dengan burung yang sakit atau mati di dalam dua minggu terakhir atau bersentuhan langsung dengan orang dengan indikasi atau diketahui menderita flu burung, maka mereka harus dibawa segera ke rumah sakit atau pusat kesehatan.

Mencegah flu burung

• Cuci kedua belah tangan dengan sabun dan air setelah bersentuhan dengan unggas.

• Hindari bersentuhan dengan burung, bulu burung, tinja atau kotoran burung lainnya.

• Makan hanya daging dan telur unggas yang dimasak secara sempurna.

• Cuci kedua belah tangan dengan sabun setelah menyentuh/mengolah makanan yang berasal dari unggas dan sebelum makan.

• Laporkan ke otoritas publik dan kesehatan setempat sesegera mungkin bila ada unggas yang sakit.

• JANGAN makan daging unggas yang berasal dari unggas yang sakit atau mati. • JANGAN memegang unggas yang mati atau sakit.

• JANGAN memegang daging unggas mentah tanpa alat pelindung di area yang terpapar flu burung.

• JANGAN menyembelih unggas yang sakit.

• JANGAN biarkan anak-anak bermain atau tidur di sekitar unggas • JANGAN membolehkan unggas masuk rumah.

P enc egahan P en yak it dan P romosi Keseha tan

MODUL 6

Kegiatan relawan di masyarakat

Para relawan dapat berpartisipasi di dalam kegiatan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran tentang pencegahan flu burung di masyarakat dengan:

• mengetahui tanda-tanda flu burung pada unggas dan manusia • memakan hanya daging dan telur yang dimasak secara sempurna

• memasyarakatkan cuci tangan dengan sabun dan air setelah menyentuh/memasak unggas dan sebelum makan

• melaporkan unggas atau burung liar yang sakit dan mati ke pihak otoritas kesehatan

• berpartisipasi di dalam kampanye pendidikan masyarakat mengenai flu burung dan prosedur penanganan unggas yang tepat

• melaporkan orang-orang yang bekerja dengan unggas dan memiliki gejala seperti influenza ke pihak otoritas kesehatan

• merujuk secepatnya orang dengan gejala seperti influenza ke rumah sakit atau pusat kesehatan

• hindari sentuhan dengan burung yang sakit atau mati Pesan-pesan penting:

• Makan hanya daging dan telur unggas yang dimasak secara sempurna.

• Cuci kedua belah tangan dengan sabun dan air setelah menyentuh unggas dan sebelum makan.

• Laporkan ke otoritas masyarakat dan kesehatan tentang unggas sakit sesegera mungkin. • JANGAN memegang unggas sakit atau yang baru mati. • JANGAN menyembelih unggas sakit. • JANGAN makan unggas sakit. • Jangan menggunakan kotoran ayam untuk pupuk. • JANGAN menyembelih unggas sakit. • JANGAN makan unggas sakit. • Jangan menggunakan kotoran ayam untuk pupuk.

105 Panduan R ela w an A ksi - KPPBM Aksi KPPBM

Panduan Relawan / Modul 6 Pencegahan Penyakit dan Promosi Kesehatan

MODUL 6

Aksi KPPBM / Flu Burung (opsional)

Panduan Relawan / Modul 6 Pencegahan Penyakit dan Promosi Kesehatan

1. Sebutkan tiga tanda flu burung pada burung:

2. Bagaimana flu burung dapat menyebar dari burung ke manusia?

3. Sebutkan empat cara untuk mencegah penyebaran flu burung ke manusia:

4. Apakah yang Anda harus lakukan apabila Anda melihat unggas yang terlihat sakit?