• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR KUNCI ฀ Pangsa pasar

Dalam dokumen kewirausahaan smk 11 xi (Halaman 56-61)

฀ Harga ฀ Mutu produk ฀ Kekuatan Keuangan ฀ Loyalitas pelanggan Langkah – 6 : Analisa Persaingan

Manajemen strategis lainnya adalah tetap waspada terhadap persaingan melalui program intelijen kompetitif, tujuan utama dari program intelijen kompetitif tersebut meliputi :

฀ Menghindari kejutan yang berasal dari strategi dan teknik baru dari pesaing.

฀ Mengidentifikasi pesaing baru yang potensial dan ancaman yang mungkin diakibatkannya.

฀ Memperbaiki waktu reaksi terhadap tindakan pesaing.

฀ Menyiasati para pesaing pada medan – medan strategis kunci dengan mengetahui apa yang akan mereka perbuat dan tetap satu langkah ke depan.

Pada umumnya usaha kecil gagal menyusun program intelijen kompetitif karena memiliki pemikiran keliru bahwa kegiatan tersebut dianggap “terlalu mahal, tidak etis, atau melanggar hukum”.

Analisa Pesaing, dengan memperkirakan tingkatan persaingan akan memberikan pandangan yang lebih realistis :

฀ Siapa pesaing utama Anda ?

฀ Kompetensi menonjol yang dikembangkan pesaing ? ฀ Bagaimana struktur biaya bila dibandingkan dengan kita ? ฀ Adakah pesaing baru yang akan masuk pasar ?

10

฀ Mengidentifikasi bidang – bidang strategis kunci pesaing utama Anda ? ฀ Apa kekuatan dan kelemahan pesaing ?

฀ Bagaimana pandangan pelanggan terhadap pemimpin pasar (leader market) meliputi cara menjalankan bisnis, pelayanan tambahan ?

฀ Apakah bisnis Anda mampu menyamakan atau melebihi tinggi kemampuan meraih laba yang dicapai kinerja pesaing ?

Untuk mendapatkan informasi tentang secara etis dan murah, dengan menggunakan cara – cara sebagai berikut :

฀ Baca publikasi niaga mengenai promosi / pengumuman yang dilakukan pesaing. ฀ Melakukan langsung terhadap pelanggan dan pemasok, apa saja yang dilakukan

pesaing.

฀ Melakukan pengumpulan informasi melalui karyawan, terutama pada bagian penjualan.

฀ Menghadiri pameran dagang.

฀ Membeli produk pesaing dan menganalisa kualitasnya dan kinerjanya. ฀ Gunakan sumberdaya informasi melalui “World Wide Web” (Internet) Contoh melakukan analisis pesaing :

FAKTOR KUNCI BERAPA NILAI PERUSAHAAN ANDA

฀ Pangsa pasar rendah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 tinggi ฀ Harga rendah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 tinggi ฀ Mutu produk rendah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 tinggi

฀ Kekuatan Keuangan rendah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 tinggi ฀ Loyalitas pelanggan rendah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 tinggi Kemudian susun pesaing dalam peringkat :

1 = sangat lemah 2 = lemah 3 = kuat

4 = Sangat kuat Langkah – 7 :

Menciptakan cita – cita dan tujuan perusahaan

Cita – cita (goals), tujuan (objectives) perusahaan yang mempunyai sasaran (target) sebagai dasar penilaian kinerja perusahaan. Dalam bisnis tanpa cita – cita dan tujuan pengelola dan pelaksana tidak akan mengetahui kemana bisnis akan dikembangkan sebagai kinerja perusahaan yang telah tercapai.

Tujuan yang baik harus memiliki sifat – sifat sebagai berikut :

฀ Spesifik, tujuan harus terukur dan tepat, setiap perubahan harga atau penawaran akan mempengaruhi permintaan pasar.

฀ Dapat diukur, hal ini manajemen harus memiliki ukuran mengenai kemajuan atau penurunan bisnis dengan melihat berbagai faktor sebagai penyebabnya.

฀ Dapat dicapai, setiap tujuan harus dapat dicapai dengan mempertimbangkan berbagai sumberdaya yang ada.

฀ Masuk akal dan menantangm tujuan garus berda dalam jangkauan organisasi dan menantang manajemen setiap karyawan untuk mencapainya.

11 Langkah – 8 :

Strategi Korporasi

Merumuskan opsi – opsi strategi dan memilih yang sesuai

Pada dasarnya banyak strategi yang dapat dipilih, namun Porter menjelaskan terdapat tiga pilihan strategi sebagai berikut :

(1) Kepemimpinan dan biaya (cost leadership) (2) Diferensiasi

(3) Fokus

Kepemimpinan dalam biaya, sebuah perusahaan yang menetapkan sebagai “cost leadership” akan berjuang untuk menjadi produsen dengan biaya paling rendah dibandingkan dengan pesaing – pesaingnya.

Diferensiasi (pembedaan), perusahaan yang menetapkan strategi pembeda akan berusaha membangun loyalitas pelanggan dengan menempatkan produk atau jasa dengan cara yang unik atau berbeda, sehingga perusahaan akan berjuang agar lebih baik dari pesaingnya dalam faktor tertentu yang dianggap bernilai bagi pelanggannya.

Kunci strategis diferensiasi, bila dibandingkan dengan pesaingnya adalah : ฀ Pelayanan pelanggan yang istimewa

฀ Memiliki keistimewaan produk yang berbeda ฀ Lini produk yang lengkap

฀ Ketersediaan suku cadang yang segera ฀ Keandalan produk tanpa kompromi ฀ Mutu produk prima

฀ Pengetahuan produk yang luas.

Resiko yang akan dihadapi dari strategi ini adalah, yang melakukan pembedaan tetapi tidak meningkatkan kinerja atau tidak menurunkan harga bagi pembeli, atau pembeda yang berlebihan (overdeferensiate), sehingga timbul biaya tinggi yang akan mengakibatkan tersingkir dari pasar.

Strategi Fokus, perusahaan menyadari bahwa tidak semua pasar homogen, pada kenyataannya banyak segmen pelanggan yang berbeda, yang masing – masing “mempunyai kebutuhan, keinginan, dan ciri – ciri yang berbeda”.

Gagasan strategi ini didasarkan pada strategi pembedaan yang mengambil salah satu atau lebih dari perbedaan segmen dan mengidentifikasi kebutuhan, keinginan, minat pada pelanggannya.

Agar berhasil dalam persaingan, bisnis kecil harus dapat memanfaatkan semua keunggulan kompotetitif dari skala usahanya yang kecil, sebagai berikut :

฀ Memberi tanggapan yang cepat terhadap kebutuhan pelanggan ฀ Tetap luwes / fleksibel dan bersedia berubah

฀ Terus – menerus mencari segmen – segmen pasar yang baru dan sedang tumbuh ฀ Membangun dan mempertahankan peluang / ceruk pasar.

฀ Mengembangkan “biaya peralihan” terhadap peralihan biaya produk atau jasa pesaing.

฀ Terus – menerus melakukan pembaharuan Langkah – 9 :

Menjabarkan perencanaan strategi ke dalam rencana tindakan

Tidak ada rencana strategi yang dapat selesai tanpa tindakan, manajer bisnis harus mengubah rencana – rencana strategis ke dalam rencana operasional, yang menjadi bagian bisnis aktif yang nyata.

12 Untuk menjadikan rencana strategis itu dapat dilakukan, seorang pengelola usaha harus membaginya ke dalam proyek – proyek atau sasaran kerja yang dengan seksama mendefinisikan masing – masing pekerjaan / proyek menurut kriteria sebagai berikut :

Implementasi strategi • Tujuan, apa yang ingin dicapai ?

• Lingkup, bidang mana perusahaan ambil bagian ?

• Kontribusi, dengan membandingkan antar proyek yang akan diambil ?

• Kebutuhan sumber daya, berapa kebutuhan sumber daya manusia dan dana untuk menyelesaikan proyek yang berhasil ?

• Waktu, jadwal dan waktu yang bagaimana untuk memastikan penyelesakan proyek ? Langkah – 10 :

Menetapkan Pengendalian yang tepat

Pengendalian menjadi suatu kunci dari seluruh proses manajemen, dengan sasaran untuk mencapai hasil yang optimal sesuai sasaran tujuan dan cita – cita yang telah ditetapkan perusahaan.

Latihan

1. Wawasan yang menjadi sumber arah bagi perusahaan dan digunakan untuk memandu perumusan misi perusahaan adalah ...

A. tujuan perusahaan B. program perusahaan C. sasaran perusahaan D. misi perusahaan E. visi perusahaan

2. Setelah merenungkan hal-hal yang menjadi tujuan hidup, seorang siswa kemudian melakukan ...

A. menyusun jadwal kegiatan belajar B. membiasakan diri belajar

C. melatih kedisiplinan diri D. membuat perencanaan belajar

E. merumuskan tujuan secara operasional

3. Menyalurkan gagasan dan langkah kerja dalam bekerja agar efektif dan efisien dalam mencapai sasaran usaha merupakan …

A. Organisasi usaha B. Badan usaha C. Tujuan usaha D. Sasaran usaha E. Bentuk badan usaha

4. Untuk merealisasikan ide bisnis,seorang wirausaha perlu merumuskan tujuan dan … A. Organisasi usaha

B. Badan usaha C. Tujuan usaha D. Sasaran usaha

13 E. Manfaat usaha

5. Setelah terkena PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) Baskoro belum memiliki pekerjaan lagi. Baskoro memutuskan untuk berwirausaha mengingat sulitnya mencari pekerjaan lagi, tetapi ia terbentur masalah modal, karena uang pesangon telah dipergunakan untuk biaya berobat dan membayar angsuran pertama DP rumah.

Solusi yang tepat yang dapat diambil Baskoro adalah ; A.Mengajukan kredit ke bank

B.Menjual rumah dengan harga murah C.Meminjam uang kepada rentenir D.Membatalkan pembelian rumah

E.Melakukan konsinyasi barang dengan agen

6. Mampu menawarkan produk yang bervariasi dengan harga yang bersaing dan memenuhi selera konsumen, adalah merupakan …

A. Visi Perusahaaan D. Perencanaan usaha B. Tujuan perusahaan E. Sasaran perusahaan C. Misi perusahaan

7. Ridwan adalah seorang kepala bagian suatu perusahaan. Ridwan merasa kacau karena anaknya di rumah sedang sakit. Sementara di kantor, Ridwan dihadapkan pada masalah keuangan yang cukup rumit. Sebaiknya tindakan Ridwan adalah ...

A. masa bodoh

B. menyerahkan urusan kepada pimpinan C. menyalahkan bawahan

D. menyerahkan persoalan kepada bawahan

1

Dalam dokumen kewirausahaan smk 11 xi (Halaman 56-61)