• Tidak ada hasil yang ditemukan

Istilah Pengadresan dan Syarat-syaratnya

(Bentuk-bentuk saya) dan You/Vous (kamu) dalam Bahasa yang Berbeda

9. Istilah Pengadresan dan Syarat-syaratnya

Bagaimana anda menamai atau mengadres orang lain? Dengan title (T) dengan nama depan (first name = FN ), dengan nama akhir (last name = LN), dengan nama panggilan (nickname), dengan kombinasi semua ini, atau dengan tak satupun dari semuanya, sehingga dengan sengaja menghindari masalah. Factor-faktor apa yang menentukan pilihan yang anda buat? Adakah adres proses yang tidak simetris; sehingga ketika saya memanggil anda tuan Jones, anda memanggil saya John? Atau adakah proses adres simetris, sehingga tuan Jones menunjuk kepada tuan Smith, John kepada Fred? Semua jenis kombinasi tersebut mungkin dalam bahasa Inggris: Dr. Smith, John Smith, Smith John, Johnnie, Doc. Tuan, Mack, dan seterusnya. Dr. Smith sendiri boleh kecuali diadres Doctor oleh seorang pasien, diadres anaknya Dad, John oleh saudaranya, dear oleh isterinya, Sir dari seorang perwira polisi yang menyetopnya ketika ia melarikan mobilnya dengan kecepatan tinggi, dan sebagainya.

Dalam melihat pada beberapa isu yang berkaitan dengan penamaan dan pengadresan, biarlah diuji secara praktis antara sekelompok orang aneh (exotic) untuk agak menjauhkan diri kita sendiri dari bahasa Inggris. Suatu laporan singkat tentang suatu sistem yang berbeda yang mungkin memperbolehkan kita untuk menambah lebih banyak perspektif objektif pada apa yang kita lakukan dengan bahasa kita sendiri dan dalam budaya kita sendiri. Objektifitas tidak selalu berguna, hal itu penting bila kita menghindari konklusi yang tidak berubah dengan etnosentrisitas.

Orang Nuer, suatu kelompok masyarakat di Sudan memiliki praktek penamaan yang sangat berbeda dengan apa yang mungkin kita jadikan akrab (Evans-Pritchard, dalam Wardhaugh; 1998). Setiap orang Nuer mempunyai satu nama person atau nama lahir, yang merupakan nama yang diberikan kepada anak oleh orang tuanya, segera setelah ia lahir dan bertahan hidup. Sebuah nama person boleh diteruskan, khusus kepada anak lelaki, bagi anak lelaki boleh diadres agak sepadan dengan anak lelaki dari (nama personal). Nama-nama person di Nuer menarik dalam apa yang mereka namakan, misalnya; Reath ‘musim kemarau’ Nhial, hujan’ Pun ,beras hutan’, Cuol ,mengganti kerugian’, Mun ,bumi’, dan Met ,menipu’. Kadang-kadang nenek dari ibu memberikan kepada cucunya nama person kedua. Konsekwensinya adalah bahwa sanak keluarga ayah boleh memanggil anak tersebut dengan satu nama person, dan sanak keluarga ibu memanggil dengan nama yang lain, yang sebenarnya nama-nama tersebut memanggil dengan nama yang lain, yang sebenarnya nama-nama tersebut dikhususkan bagi anak kembar dan anak-anak yang lahir kembar. Lelaki diadres dengan nama-nama person mereka di desa-desa ayah mereka selama masih muda.

Di Nuer mempunyai sebuah nama marga, tetapi nama tersebut merupakan upacara besar, sehingga penggunaannya diurung pada peristiwa-peristiwa tertentu seperti, perkawinan atau peresmian.

Sebagai tambahan, selain nama-nama person yang diberikan, dan nama marga yang diwarisi, orang-orang di Nuer juga memiliki nama-nama lembu jantan yang diambil dari lembu jantan favorit. Setiap lelaki boleh memilih nama lembunya sendiri. Nama lembu ini digunakan pada pertandingan olahraga, berburu dan berperang. Sedangkan nama lembu bagi para wanita diambil dari sapi yang banyak menghasilkan susu, dan digunakan di antara para wanita.

Studi Brown dan Ford dalam Wardhaugh (1998) bahwa praktek penamaan dalam bahasa Inggris didasarkan pada suatu analisis terhadap lakon-lakon modern. Praktek penamaan diobservasi dalam bisnis di Boston

dan di Yordale di Inggris. Mereka melaporkan bahwa penggunaan tidak simetris atau title, nama belakang, dan nama depan (TLN.FN) yang diindikasikan tidak sama dalam kekuasaan. Penggunaan TLN saling pengertian diindikasikan tidak sama dan tidak akrab, dan FN saling mengerti diindikasikan sama dan akrab. Perubahan dari TLN ke FN biasanya diinisiasi oleh kekuatan para anggota yang berhubungan akrab. Terdapat juga option-option lain dalam saling mengadres. Titel sendiri: misalnya, Profesor atau Doktor; hanya nama belakang: Smith; atau penamaan campuran, misalnya variasi antara tuan Smith dan Fred. Perlu dicatat bahwa dalam klasifikasi tertentu, titel seperti Sir dan Madam digeneralisasi varian-varian: kategori titel (T), misalnya: titel umum, dan bentuk-bentuk seperti: Mack, Buddy, Jack dan Mate merupakan nama depan umum (FN), seperti dalam kalimat:

What’s up, Mate? Atau Hey, Mack, I wouldn’t do that if I were you.

Pengadresan hanya dengan titel (T) merupakan bentuk keakraban yang paling sedikit dalam pengadresan, misalnya: Kolonel. Doktor, dan sebagainya.

Kita dapat melihat beberapa dari bahaya-bahaya yang mungkin di dalam komunikasi antar budaya, bila hubungan yang berbeda diekspresikan melalui apa yang kelihatan, karena kedangkalan pengetahuan, sehingga menjadikan pengadresan sebagai system yang serupa di semua kelompok masyarakat. Bahaya-bahaya akan besar bila anda belajar istilah-istilah dalam suatu sistem pengadresan baru tetapi salah mengapresiasi bagaimana mereka dihubungkan dengan yang lainnya. (Ervin-Tripp dalam Wardhaugh, 1998) mengemukakan dalam contoh berikut ini:

Manakala pembicara dan bukan pendengar, adalah suatu sistem di mana terjadi keakraban, bukan hanya solidaritas, dibutuhkan bagi penggunaan nama pertama. Seseorang mau menggunakan TLN di AS pada teman-teman barunya dan dihormati/diperhatikan sebagai suatu formalitas yang jauh dan berkelebihan. Ia merasa bahwa pemakaian nama pertama teman-temannya adalah kurang ajar atau mengacau atau mengganggu. Dalam acara yang sama,

pertemuan-pertemuan lintas kelompok-kelompok sosial akan membawa kesalahpahaman di AS.

Suatu hipotesis menarik tentang istilah pengadresan (Robinson, dalam Wardhaugh, 1998) adalah bahwa dalam masyarakat di mana status seseorang diambil berdasarkan prestasinya, perbedaan-perbedaan kecil dalam pengadresan dibentuk. Dalam masyarakat tertentu, orang hanya boleh menggunakan satu bentuk dasar pengadresan; mereka mengandalkan makna-makna lain bagi penandaan variasi hubungan, yang dianggap masih eksis.

Dengan contoh-contoh dan penjelasan-penjelasan di atas disimpulkan bahwa pengadresan berkaitan dan dimulai dari kelahiran, kelompok sosial, prestasi, kelompok budaya, stuktur sosial (tingkatan masyarakat = stratified society), dan sebagainya, yang terjadi di berbagai belahan dunia, dengan persamaan dan perbedaan yang sangat mendasar.

10. Beberapa Bahasa Memiliki Sistem Kesopansantunan Yang