• Tidak ada hasil yang ditemukan

PILIH MA NA DAFTAR CPNS ATAU SM3T ?

Dalam dokumen KUMPULAN ESAY PENDIDIKAN BIOLOGI KELAS 1 (Halaman 126-131)

Membangun Motivasi Belajar Dengan Fun Learning Discussion

PILIH MA NA DAFTAR CPNS ATAU SM3T ?

Nama : Faura Dea Ayu Pinasti NIM: 201610070311097

Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Malang

Indonesia merupakan salah satu Negara berkembang yang berdiri pada

tanggal 17 agustus 1945 dan berada di wilayah asia tenggara. Dimana Indonesia juga termasuk dalam salah satu Negara dengan jumlah penduduk dan wilayah terbesar di dunia. Berikut adalah data jumlah wilayah dan penduduk Indonesia pada tahun 2015 :

JUMLAH WILAYAH INDONESIA JUMLAH PENDUDUK DI

INDONESIA PERAIRAN: 3,1 KUTA KILOMETER

DARATAN: 1,9 JUTA KILOMETER JUMLAH PULAU: 17.500 PULAU

LAKI-LAKI : 128,1 JUTA JIWA PEREMPUAN : 126,8 JUTA JIWA JUMLAH PENDUDUK : 254,9 JUTA JIWA

Dengan luasnya wilayah Indonesia dan besarnya penduduk Indonesia tentunya hal tersebut juga mempengaruhi semua kegiatan Negara Indonesia, baik dalam kegiatan pemerintahan, pendidikan, maupun perekonomian. Sehingga tidak tidak jarang terdapat perbedaan di seluruh wilayah Indonesia. Sebagai contoh adalah pendidikan, meskipun telah ditetapkan pendidikan 12 tahun oleh pemerintah faktanya tidak semua

anak usia sekolah di Indonesia melaksanakan program pendidikan 12 tahun. Hal tersebut dipengaruhi oleh kurangnya kesadaran masyarakat Indonesia akan

kepentingan pendidikan dan kurangnya perekonomian warga Indonesia. Sehingga hal tersebut memepengaruhi mutu dan nilai dari penerus bangsa Indonesia.

Selain ketidak terlaksanaan sepenuhnya program wajib belajar 12 tahun, permasalah di Indonesia juga terjadi pada tidak meratanya pendidikan antara di kota dan di desa. Baik dari segi media pembelajaran, jumlah jasa pengajar, maupun

kualitas pengajar. Berdasarkan data yang didapatkan pada tahun 2014 dapat diketahui bahwa :

Merah : Jumlah pengajar di desa Biru : Jumlah pengajar di kota

(http://beritasatu.com/pendidikan/123153-kesenjangan-guru-di-kota-dan-desa-masih- tinggi.html)

Jumlah pengajar yang terdapat dikota lebih banyak dibandingkan dengan jumlah pengajar yang ada di desa. Dengan adanya kesenjangan jumlah pengajar antara desa dan kota tentunya hal tersebut sangat mempengaruhi kegiatan belajar mengajar. Salah satu akibat dari kesenjangan jumlah pengajar tersebut adalah tidak samanya kualitas peserta didik dan ilmu pendidikan yang didapat.

Dengan adanya kesenjangan pengajar antara di kota dan desa yang mana dapat mempengaruhi kualitas peserta didik, maka pemberlakuan program pemerintah

SM3T sangatlah dibutuhkan. Karena dengan pemberlakuan program SM3T, maka jumlah pengajar Indonesia baik di kota maupun desa akan setara. Sehingga seluruh peserta didik dari tingkat Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, dan Sekolah Menengah Akhir, akan mendapatkan ilmu pengetahuan yang sama, akibatnya seluruh peserta didik di Indonesia akan memiliki kualitas yang baik.

Mengenai program SM3T, program ini merupakan progam pemerintah yang didirikan pada tahun 2011. Program ini didirikan dengan tujuan agar pengajar antara daerah 3T yaitu terdepan,terluar,dan tertinggal dapat memperoleh pendidikan dengan baik dan tidak kalah dengan kota. Meskipun program SM3T ini bukan merupakan program yang berikatan dinas dan langsung menjadi pegawai negeri setelah mengajar di daerah 3T. Nyatanya program ini memiliki banyak peminat setiap tahunnya bahkan dari tahun 2011,2012,2013,2014, dan 2015 jumlah peminat SM3T terus meningkat.

(http://www.ristekdikti.go.id/wp-content/uploads/2016/07/ANNUAL-REPORT- 2015-VERSI-LOW-RESS.pdf)

Berdasarkan pada data tersebut maka telah jelas bahwa meskipun program SM3T ini dilaksanakan pada daerah 3T namun program ini tidak memberatkan para sarjana untuk bisa membagi dan mengajarkan ilmu pada seluruh peserta didik yang kurang dalam mendapatkan ilmu pengetahuan. Karena dalam program pemerintah ini tidak hanya memiliki kekurangan melainkan kelebihan pula, sehingga hal tersebut

mendorong para sarjana untuk ikut serta dalam melaksanakan progam SM3T. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan program SM3T :

NO. KELEBIHAN SM3T TANTANGAN SM3T

1 Mendapatkan uang saku selama satu tahun Tidak dapat memilik tempat

ke ujung negeri Indonesia tercinta kuliah kembali sehingga membutuhkan tenaga dan waktu yang lebih

3 Akan mendapatkan beasiswa untuk mengikuti PPG yang nantinya akan menjadi seritifikant pendidik

Setelah lulus tidak

langsung diangkat sebagai PNS

4 Setelah lulus PPG peserta dapat memilik untuk mengikuti CPNS khusus SM3T atau mengikuti program mengajar di Malaysia dan Filipina

Sedikit peluang untuk bisa mengikuti program

mengajar di Malaysia dan Filipina karena kuotanya hanya 100 orang

Namun untuk dapat mengatasi masalah pendidikan di Indonesia tidak cukup hanya dengan menerapkan program SM3T. Karena tidak semua pengajar di Indonesia memiliki kualitas baik sesuai dengan standart pendidikan. Didapati bahwa dari 2,92 juta pengajar di Indonesia sebanyak 51% merupakan sarjana lulusan S1 sedangkan selebihnya belum berpendidikan S1. Begitu pula dengan persyarakatan sertifikasi, hanya 70,5 % pengajar yang dinyatakan memenuhi syarat sertifikasi sedangkan 29,5% lainnya belum memenuhi syarat sertifikasi. Oleh karena itu untuk menyetarakan kualitas pengajar di seluruh Indonesia maka penyeleksian CPNS sangatlah penting. Dengan adanya penyeleksian CPNS maka tidak semua pengajar bisa menjadi Pegawai Negeri Sipil,sehingga hanya pengajar yang berkualitas dan memiliki ilmu pengetahuan yang baiklah yang nantinya bisa menjadi Pegawai Negeri Sipil dan tenaga pengajar yang baik. Akibatnya semua peserta didik di Indonesia nantinya akan memperoleh ilmu pengetahuan dengan baik dan akan menjadi lulusan peserta didik yang nantinya bisa menyalurkan ilmu dengan baik kepada peserta didik lainnya.

Sedangkan CPNS merupakan program pemerintah yang ditujukan kepada calon Pegawai Negeri Sipil dengan cara tes. Program CPNS ini bukanlah program yang mudah, karena tidak sedikit peserta CPNS yang tidak lolos setiap tahunnya. Namun hal tersebut tidak mempengaruhi jumlah pendaftar CPNS. Bahkan selalu meningkat setiap tahunnya, seperti data pendaftar pada tahun 2004 sampai 2011 sebagai berikut :

Faktor yang mempengaruhi para sarjana untuk mengikuti pendaftaran CPNS adalah :

1. Bebas memilih tempat tes, sehingga tidak berada pada daerah yang susah mendapatkan sinyal.

2. Proses sangat cepat, hanya menunggu pengumuman kelulusan. 3. Lngsung menjadi Pegawai Negeri Sipil setelah dinyatakan lulus. Dibalik kelebihan CPNS yang mendorong para sarjana berbondong-bondong mengikuti tes, terdapat pula kekurangan pada program CPNS:

1. Kesempatan lolos hanya sedikit.

2. Banyak para pendaftar CPNS yang melakukan cara kotor.

Berdasarkan pentingnya pendidikan Indonesia maka proses pemerataan pendidikan di seluruh wilayah Indonesia sangatlah penting. Sehingga peningkatan baik dari media belajar, kualitas pengajar, akan berkembang tidak hanya pada kota saja. Sedangkan untuk meningkatkan mutu pendidikan, kualitas guru, dan kualitas peserta didik dapat dilakukan dengan melaksanakan program pemerintah SM3T dan CPNS. Dengan program SM3T maka seluruh wilayah Indonesia baik yang di kota maupun di pelosik akan mendapatkan tenaga pembimbing lulusan sarjana yang berkualitas. Sementara program CPNS akan meningkatkan kulaits pengajar, yang mana dengan program CPNS seluruh tenaga pengajar akan diketahui kualitasnya melalui tes CPNS. Dengan itu maka tidak sembarang guru dapat menjadi Pegawai Negeri Sipil.

Pada dasarnya kedua program tersebut baik CPNS ataupun SM3T merupakan program pemerintah yang sama-sama memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan bangsa Indonesia. Jadi keduanya merupakan program yang sama

baiknya, hanya saja keputusan lebih bergantung kepada para sarjana mengenai apakah mereka lebih memilih program CPNS atau SM3T.

Daftar Pustaka

http://www.ristekdikti.go.id/wp-content/uploads/2016/07/ANNUAL-REPORT-2015- VERSI-LOW-RESS.pdf

http://beritasatu.com/pendidikan/123153-kesenjangan-guru-di-kota-dan-desa-masih- tinggi.html

Vito,B.,Krisnani,H.,dan Resnawaty,R. 2014.KESENJANGAN PENDIDIKAN DESA DAN KOTA.PROSIDING KS:RISET&PKM.Vol2(2):147-300

Dalam dokumen KUMPULAN ESAY PENDIDIKAN BIOLOGI KELAS 1 (Halaman 126-131)