• Tidak ada hasil yang ditemukan

PMN untuk mendukung Program Pembangunan Maritim

PMN kepada BUMN untuk mendukung program pembangunan maritim antara lain ditujukan untuk pengembangan kepelabuhan di Indonesia timur, penyediaan kapal penumpang dan kapal barang, perbaikan dan pengembangan terminal ferry, serta pembangunan, perbaikan, dan pemeliharaan kapal. Rincian PMN untuk mendukung program pembangunan maritim disajikan pada Graik 5.7.

No. I -II

-Sumber: Kementerian BUMN diolah

mempercepat proses pembangunan infrastuktur kelistrikan pada pulau-pulau terluar dan daerah perbatasan.

mengurangi kebutuhan pendanaan (Gap Funding) dari kreditor dalam rangka pembiayaan proyek pembangkit dan transmisi

memperbaiki neraca keuangan, serta meningkatkan kemampuan pendanaan bagi PLN untuk mendanai ekspansi infrastruktur kelistrikan.

TABEL 5.24

PENGGUNAAN DAN MANFAAT PMN

KEPADA PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (Persero)

Uraian Penggunaan

Manfaat:

memperkuat permodalan PT PLN dalam rangka mendukung pendanaan program Pemerintah guna pelaksanaan Proyek 35.000 MW sampai dengan tahun 2019 sesuai Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) tahun 2013-2022

1.000,0 500,0 350,0 200,0 900,0 200,0 2.000,0 GRAFIK 5.7 RINCIAN TAMBAHAN PMN

UNTUK PROGRAM PEMBANGUNAN MARITIM

(miliar rupiah)

PT ASDP PT Pelni PT Djakarta Lloyd PT Dok dan Perkapalan Surabaya

PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari

PT Industri Kapal Indonesia PT Pelindo IV Sumber : Kementerian Keuangan

PT Pelindo IV (Persero) adalah BUMN yang bergerak dalam jasa kepelabuhan yang didirikan dengan tujuan, antara lain untuk menjadi penggerak dan pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia tengah dan timur. Penggunaan dan manfaat PMN kepada PT Pelindo IV (Persero) disajikan pada Tabel 5.25.

PT Pelni (Persero) yang berdiri tanggal 28 April 1952 merupakan salah satu BUMN yang bergerak di bidang penyedia jasa angkutan laut penumpang dan barang dengan jaringan nasional terbesar, dengan jumlah pelabuhan singgah sebanyak 95 pelabuhan. PT Pelni (Persero) yang memiliki bisnis inti di bidang pelayaran saat ini mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang (21 kapal PSO dan 5 kapal non PSO) dan 3 kapal barang (tipe Caraka Jaya Niaga). Penggunaan dan manfaat PMN kepada PT Pelni (Persero) disajikan pada Tabel 5.26.

No. I -II

-Sumber: Kementerian BUMN diolah

penyediaan pelayanan non petikemas melalui pengadaan peralatan bongkar muat non petikemas, sehingga dapat mempercepat proses bongkar muat kapal di dermaga

TABEL 5.25

PENGGUNAAN DAN MANFAAT PMN KEPADA PT PELINDO IV (Persero)

Uraian Penggunaan:

Manfaat

penyediaan kapasitas fasilitas diatas kebutuhan (arus penumpang) yakni dengan

pembangunan terminal Penumpang baru di Nunukan, Fak-fak, Makassar dan peningkatan kenyamanan berupa pengadaan garbarata

penyediaan pelayanan Terminal Peti Kemas melalui Penyedian kapasitas fasilitas berupa pembangunan lapangan petikemas

pengadaan peralatan bongkar muat peti kemas, sehingga dapat mempercepat proses bongkar muat kapal di dermaga

melanjutkan pembangunan dermaga-dermaga APBN yang sampai saat ini belum selesai pengembangan/pembangunan infrastruktur kepelabuhanan di Indonesia Timur dalam rangka menekan disparitas harga barang dan menunjang kelancaran transportasi barang pada jalur poros maritim di Indonesia Timur

No. I -II

-Sumber: Kementerian BUMN diolah

mengurangi gejolak yang timbul dalam masyarakat akibat kecemburuan sosial karena langka dan tingginya disparitas harga barang di daerah khususnya Indonesia Tengah dan Timur yang terjadi selama ini

TABEL 5.26

PENGGUNAAN DAN MANFAAT PMN KEPADA PT PELNI (Persero) Uraian

Penggunaan

mempercepat pertumbuhan ekonomi di daerah Indonesia tengah dan timur pembelian 6 unit kapal diantaranya 2 (dua) unit kapal kontainer kapasitas 700 TEUs dan 4 (empat) unit kapal kontainer kapasitas 350 TEUs

Manfaat

meningkatkan setoran pajak/ kewajiban kepada Negara

membantu program Pemerintah dalam hal pemerataan pembangunan mengurangi disparitas harga yang terlalu tajam antara Indonesia Barat, Indonesia Tengah dan Indonesia Timur

menjalankan program Pemerintah dalam sistem logistik nasional (Sislognas)/ Tol Laut

Nota Keuangan dan APBNP 2015

5-24

PT Djakarta Lloyd (Persero) adalah perusahaan niaga pertama yang didirikan pada tahun 1950 yang bisnis utamanya saat ini adalah melakukan sinergi dengan BUMN lain dalam bidang pengangkutan barang, baik melalui kontainer maupun muatan curah, terutama batubara dari PT PLN (Persero) dan PT Antam (Persero) serta cargo BUMN lainnya. Selain itu, PT Jakarta Lloyd juga mempunyai usaha keagenan, yaitu menjadi agen kapal-kapal asing yang singgah di pelabuhan Indonesia, serta kegiatan usaha terminal, pergudangan, ekspedisi dan jasa reparasi dan perbaikan kapal yang ditangani oleh 2 anak perusahaan. Penggunaan dan manfaat PMN kepada PT Djakarta Lloyd (Persero) disajikan pada Tabel 5.27.

PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (PT ASDP) (Persero) merupakan BUMN yang bergerak dalam usaha di bidang penyelenggaraan jasa pelabuhan, jasa angkutan sungai dan danau, jasa penyeberangan dan angkutan laut, serta optimalisasi sumber daya yang dimiliki perusahaan. Penggunaan dan manfaat PMN kepada PT ASDP (Persero) disajikan pada

Tabel 5.28. No. I -II

-Sumber: Kementerian BUMN diolah

Manfaat

mendukung program Pemerintah dalam program pemanfataan laut sebagai jalur utama transportasi angkutan penumpang dan barang penyerapan tenaga kerja, melalui peningkatan aktifitas bongkar muat di pelabuhan, serta peningkatan jumlah kapal yang beroperasi

menurunkan biaya transportasi secara nasional

meningkatkan penerimaan negara berupa pajak dan dividen

pembelian 1 kapal baru Handymax

TABEL 5.27

PENGGUNAAN DAN MANFAAT PMN

KEPADA PT DJAKARTA LLOYD (Persero)

Uraian Penggunaan:

melakukan revitalisasi beberapa kapal yang sudah dalam keadaan rusak

No. I -II

-Sumber: Kementerian BUMN diolah

meningkatkan penerimaan Negara berupa pajak dan dividen Manfaat

mendukung program pemerintah mendayagunakan laut sebagai jalur transportasi dan kapal untuk meningkatkan arus pengangkutan kendaraan, barang, dan penumpang

meningkatkan perekonomian masyarakat secara merata

meningkatkan daya saing dan memperkuat industri galangan Indonesia penyerapan tenaga kerja

menurunkan biaya transportasi secara nasional

penambahan armada guna memperlancar arus barang, penumpang, dan kendaraan dari Jawa ke Sumatera atau sebaliknya

TABEL 5.28

PENGGUNAAN DAN MANFAAT PMN

KEPADA PT ANGKUTAN SUNGAI DANAU DAN PENYEBERANGAN (Persero) Uraian

Penggunaan:

pengembangan kawasan pelabuhan Merak dan Bakauheni dalam bentuk pembangunan sarana dan prasarana pelabuhan Merak dan Bakauheni

PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (PT DKB) (Persero) merupakan BUMN yang bergerak dalam industri perkapalan khususnya di bidang perencanaan, pembangunan, perbaikan, pemeliharaan kapal, alat apung dan konstruksi bangunan lepas pantai serta pekerjaan jasa penunjang. Bidang Utama perusahaan adalah industri perkapalan dan sarana lepas pantai, yang meliputi: (1) marine engineering dan manufacturing, yaitu kegiatan pembangunan kapal baru, kegiatan pemeliharaan dan perbaikan kapal, dan kegiatan fabrikasi dan perbaikan peralatan pendukung maritim; dan (2) marine services, yaitu kegiatan pemeliharaan dan perbaikan kapal di saat operasi dan kegiatan jasa-jasa pemeliharaan dan perbaikan kapal dan sarana lepas pantai. Penggunaan dan manfaat PMN kepada PT DKB (Persero) disajikan pada

Tabel 5.29.

PT Dok dan Perkapalan Surabaya (PT DPS) (Persero) didirikan pada tanggal 22 September 1910, merupakan BUMN yang bergerak dalam bidang pembuatan dan reparasi kapal yang mempunyai bidang usaha: (1) kegiatan pembangunan kapal baru (ship building) dengan kemampuan membangum kapal s.d. 12.500 DWT; (2) kegiatan pemeliharaan dan perbaikan kapal (ship repair dan docking) untuk kapal s.d. 8.500 DWT; (3) kegiatan fabrikasi dan perbaikan peralatan pendukung industri maritim (steel structures); dan (4) kegiatan pemeliharaan dan perbaikan kapal pada saat operasi (sailing dan running repear). Penggunaan dan manfaat PMN kepada PT Dok dan Perkapalan Surabaya (PT DPS) (Persero) disajikan pada

Tabel 5.30.

PT Industri Kapal Indonesia (PT IKI) (Persero) merupakan BUMN yang bergerak dalam bidang pembuatan kapal, reparasi kapal, alat apung dan sejenisnya serta produk jasa lainnya yang berkaitan dengan kapal. Dalam kurun waktu 1996-2014, PT IKI (Persero) telah berpengalaman dalam melakukan pekerjaan membangun dan mereparasi berbagai jenis kapal, seperti kapal barang, kapal tanker, kapal ikan, kapal penumpang, kapal ferry, kapal tunda, dan kapal tongkang. Untuk mendukung pembangunan dan reparasi kapal tersebut, PT IKI (Persero)

No. I -II

-Sumber: Kementerian BUMN diolah

meningkatkan penyerapan tenaga kerja memacu pertumbuhan industri pendukung Manfaat

menaikkan kapasitas produksi sehingga meningkatkan pendapatan dan kinerja meningkatkan efisiensi produksi

meningkatkan daya saing dan memperkuat industri galangan Indonesia mendukung program poros maritim

meningkatkan nilai investasi Pemerintah

penambahan dok dengan kapasitas 50.000 DWT agar dapat melakukan pemeliharaan dan perbaikan untuk kapal berukuran di atas 25.000 DWT

TABEL 5.29

PENGGUNAAN DAN MANFAAT PMN

KEPADA PT DOK DAN PERKAPALAN KODJA BAHARI (Persero)

Uraian Penggunaan:

penyelesaian galangan Batam dengan membangun graving dock sebesar

70mx240m secara bertahap sehingga kapasitas galangan dapat meningkat 6,8x lipat sehingga dapat membangun kapal dengan ukuran 80.000 DWT

Nota Keuangan dan APBNP 2015

5-26

mempunyai fasilitas produksi seperti graving dock, slipway, skip lifting, buliding berth dan

tower crane. Penggunaan dan manfaat PMN kepada PT Industri Kapal Indonesia (PT IKI)

(Persero) disajikan pada Tabel 5.31.