Strategi Promos
4. Promosi Persalinan Aman
4.1 Tujuan
Sebagai upaya untuk membantu masyarakat untuk pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman sebagai gaya hidup yang sehat dan cerdas, maka promosi pemberian persalinan aman mempunyai tujuan pengubahan gaya hidup yang mendorong masyarakat khususnya ibu melahirkan dan keluarganya dalam membuat keputusan yang cerdas untuk
mencapai keseimbangan kesehatan isik, sosial,
spiritual dan intelektual. Pengubahan gaya hidup dapat difasilitasi melalui penggabungan dalam menciptakan lingkungan yang mendukung, mengubah perilaku dan meningkatkan kesadaran dalam pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman.
4.2 Ruang Lingkup
Ruang lingkup promosi persalinan aman adalah sebagai berikut:
1. Pendidikan (pengetahuan) tentang segala hal terkait pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman, penekanannya pada upaya untuk perubahan perilaku melalui
Lampiran A - Uraian Substansi
192
Tata Kelola Persalinan Aman www.kinerja.or.idpeningkatan kesadaran, kemauan dan kemampuan yang ada:
• Di lingkungan keluarga (suami, orang
tua, mertua)
• Di lingkungan sekolah • Di lingkungan tempat kerja • Di tempat-tempat/fasilitas umum • Di lingkungan penyedia layanan
kesehatan.
2. Pemasaran sosial, ditekankan pada pengenalan tentang manfaat pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman melalui kampanye.
3. Penyuluhan (komunikasi dan informasi) yang ditekankan pada penyebaran informasi tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman.
4. Peningkatan cakupan pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman,
penekanannya pada upaya pemeliharaan dan peningkatan KIA.
5. Advokasi pemeriksaan kehamilan dan persalinan amandengan upaya mempengaruhi lingkungan atau pihak lain agar mengembangkan kebijakan yang berwawasan KIA (melalui legislasi atau pembuatan peraturan, dukungan anggaran dan dukungan suasana di berbagai bidang/ sektor dalam penyiapan sarana dan prasarana untuk persalinan aman). 6. Upaya melalui pengorganisasian
masyarakat, pengembangan
masyarakat, penggerakan masyarakat, dan pemberdayaan masyarakat yang penekanannya adalah untuk edukasi dan meningkatan kemampuan advokasi.
4.3 Strategi Promosi
Untuk mewujudkan tujuan dan sasaran dari peningkatan derajat kesehatan ibu menyusui dan bayi baru lahir, maka diperlukan cara yang efektif
dan eisien.Beberapa strategi yang dapat dilakukan
untuk promosi pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman adalah:
a) Kebijakan berwawasan KIA
• Mengupayakan tersedianya kebijakan dan
peraturan perundang-undangan yang mengatur pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman
• Mengalokasikan anggaran pemerintah/daerah
untuk program peningkatan jumlah ibu yang melakukan pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman.
b) Advokasi
Perangkat kegiatan yang dilakukan dalam rangka mempengaruhi para pembuat keputusan agar dapat mempercayai dan meyakini bahwa pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman perlu mendapat dukungan melalui kebijakan (keputusan).
c) Dukungan sosial
• Kerjasama dengan berbagai pihak di lingkungan
penyedia layanan secara lintas program dan lintas sektoral yang memiliki kaitan dengan pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman
• Kerjasama dengan pihak eksternal seperti
Forum Peduli Kesehatan Ibu dan Anak
produsen makanan sebagai pihak yang
dapatmempengaruhi persoalanpersalinan aman.
d) Keterampilan individu
• Peningkatan keterampilan (informasi dan
edukasi) petugas kesehatan untuk mampu menjelaskan, mendampingi, dan konseling tentang pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman.
• Pemberian ketrampilan kepada masyarakat
terutama ibu hamil dan keluarga inti, serta orang tua terkait pengetahuan tentang manfaat pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman.
e) Pemberdayaan masyarakat
Dilakukan dengan pendekatan edukatif yang ditekankan pada proses dan upaya melalui:
• Sosialisasi kepada para stakeholder untuk
promosi pemeriksaan kehamilan dan persalinan amanterkait bahwa dengan pemeriksaan kehamilan minimal empat kali dapat tenaga kesehatan dan ibu tahu dengan cepat kalau ada resiko kepada ibu maupun bayinya
• Penyuluhan kepada masyarakat tentang
pentingnya persalinan aman (persalinan dengan tenaga kesehatan terlatih dan di fasilitas
kesehatan) terhadap keselamatan ibu maupun bayinya
4.4 Langkah-langkah promosi
pemeriksaan kehamilan dan
persalinan aman
Tahapan promosi pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman meliputi:
a) Menentukan tujuan promosi:
1. Apa yang akan dicapai dalam periode waktu tertentu berkaitan dengan tujuan program, misalnya yang terkait dengan peningkatan cakupan pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman.
2. Apa yang akan dicapai untuk mengatasi
masalah rendahnya pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman (tujuan pendidikan). Berkaitan dengan peningkatan pengetahuan, sikap, dan prilaku masyarakat pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman.
3. Pembelajaran apa yang harus dicapai yang berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap (tujuan perilaku). Berkaitan dengan peningkatan perilaku masyarakat terhadap pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman.
b) Menentukan sasaran promosi
Menyangkut kelompok yang menjadi sasaran promosi seperti individu atau kelompok atau kombinasi keduanya.
Lampiran A - Uraian Substansi
194
Tata Kelola Persalinan Aman www.kinerja.or.idc) Menentukan isi atau materi promosi
Materi promosi harus dibuat sesederhana mungkin, bisa dalam bentuk cerita, permainan, drama, gambar atau dengan bahasa setempat sehingga sasaran promosi mudah memahami dan mau melaksanakan isi pesan tersebut .
d) Menentukan metode promosi
• Untuk tujuan pengetahuan: menggunakan
penyuluhan langsung, pemasangan poster,
spanduk, penyebaran lealet
• Untuk tujuan perilaku: memberikan contoh
konkrit yang dapat menggugah emosi, perasaan dan sikap sasaran promosi (berupa foto, slide atau video)
• Untuk tujuan meningkatkan ketrampilan:
melakukan praktek seperti deteksi resiko dan persoalan dalam kehamilan.
Metode perlu mempertimbangkan sumber daya seperti anggaran dan manusia.
e) Menetapkan media promosi
• Media yang digunakan dapat mempermudah
pembelajaran
• Media yang dipilih harus bergantung pada jenis
sasaran, tingkat pendidikan, tujuan yang ingin dicapai, metode yang digunakan serta sumber daya yang tersedia.
f) Menyusun rencana evaluasi pelaksanaan promosi
Sebagai upaya untuk melihat berhasil tidaknya pelaksanaan promosi pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman, dengan menjabarkan kapan, di mana dan siapa yang akan melakukan evaluasi serta sasaran mana yang akan dievaluasi.
g) Menyusun jadwal pelaksanaan
Penjabaran tentang waktu, tempat dan pelaksanaan promosi pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman.
4.5 Sasaran promosi pemeriksaan
kehamilan dan persalinan aman
Pentahapan upaya promosi pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman meliputi tiga kelompok sasaran yang harus dicakup yaitu:
1. Sasaran primer/umum, adalah masyarakat yang terdiri dari remaja, ibu hamil, ibu menyusui, dan para suami.
2. Sasaran sekunder, adalah tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat serta orang relevan dalam kegiatan promosi pemeriksaan kehamilan dan persalinan aman. Harapannya para tokoh ini dapat menyampaikan kembali tentang pengetahuan dan keterampilannya kepada masyarakat di lingkungan sekitarnya.
3. Sasaran tersier, adalah para pembuat keputusan atau penentu kebijakan, dengan harapan keputusan atau kebijakan yang dikeluarkan akan
memiliki pengaruh dan dampak bagi upaya yang dilakukan pada kelompok sasaran sekunder dan primer.
Ketiga sasaran ini dipersyaratkan untuk dilakukan karena kan terkait satu dengan yang lainnya dalam sebuah promosi kesehatan.