• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Kemitraan terhadap Penerapan Teknologi dan Pendapatan Petani Padi Sehat di Kecamatan Kebon Pedes, Kabupaten Sukabumi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Kemitraan terhadap Penerapan Teknologi dan Pendapatan Petani Padi Sehat di Kecamatan Kebon Pedes, Kabupaten Sukabumi"

Copied!
348
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1. Jumlah Penduduk Indonesia yang Berusia 15 Tahun Keatas Berdasarkan
Gambar 2. Pola Kemitraan Subkontrak
Gambar 6. Pengaruh Teknologi Baru terhadap Produksi
Gambar 7. Bagan Kerangka Pemikiran Operasional
+7

Referensi

Dokumen terkait

Saran yang dapat diajukan adalah melalui program kemitraan, petani mendapatkan bantuan teknis serta posisi pasar yang baik dari pihak mitra jika dibandingkan

Skripsi berjudul “ Hubungan Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu (SLPHT) Padi Terhadap Tingkat Penerapan Teknologi Usahatani dan Perbedaan Pendapatan Petani Padi di

Hal ini menunjukkan bahwa kualitas benih varietas IR64 (varietas benih yang sebagian besar digunakan oleh petani padi sehat berukuran usahatani luas) lebih baik

Pada skripsi ini penulis mengkaji terkait pola kemitraan yang dilakukan oleh KNOC dengan petani padi organik mitra, karakteristik petani yang mengikuti kemitraan, motivasi petani

Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) perbandingan faktor-faktor usahatani pada penerapan teknologi sistim legowo 2:1 dengan

Faktor yang mempengaruhi keuntungan petani non mitra adalah upah pekerja, harga benih, harga pupuk dan pajak lahan sedangkan alat pertanian merupakan faktor yang tidak

Adanya kecenderungan seperti ini menunjukkan adanya hubungan antara tingkat partisipasi dengan tingkat kekosmopolitan, dimana petani yang memiliki tingkat

penerapan teknologi usahatani padi sawah adalah umur petani, tingkat pendidikan, status pengusaan lahan, luas lahan garapan, pendapatan dan keikutsertaan petani