Eksistensi Larangan Kepemilikan Tanah Secara Latifundia Dan Absentee (Guntai): Studi Di Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang
Teks penuh
Gambar
![Tabel 1: Kriteria Kepadatan Penduduk dan Golongan Daerah.](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/404187.39908/76.612.121.504.247.408/tabel-kriteria-kepadatan-penduduk-golongan-daerah.webp)
![Tabel 2 : Kepadatan Penduduk dan Luas Maksimum Pemilikan](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/404187.39908/77.612.112.523.372.677/tabel-kepadatan-penduduk-luas-maksimum-pemilikan.webp)
![Tabel 3 : Batas-batas dan luas wilayah per-kecamatan](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/404187.39908/113.612.119.521.332.632/tabel-batas-batas-luas-wilayah-kecamatan.webp)
Garis besar
Dokumen terkait
Bahwa dalam keadaan tertentu sebagaimana yang ditentukan oleh Menteri, Kepala Kantor Pertanahan dapat mendaftarkan pemindahan hak atas bidang tanah hak milik, yang
Pengecualian larangan kepemilikan tanah pertanian absentee diberikan kepada pegawai negeri, pejabat militer, mereka yang menjalankan tugas Negara, mereka yang sedang
“Sejak mulai berlakunya Peraturan Pemerintah ini, pengecualian dari ketentuan - ketentuan mengenai larangan untuk memiliki tanah pertanian secara guntai (absentee) yang
Larangan pemilikan tanah pertanian secara absentee walaupun sudah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 224 Tahun 1961 yang dirubah dengan Peraturan Pemerintah
1) Prosedur Pengukuran Ulang tanah Sebagai Penyelesaian Sengketa Batas kepemilikan tanah Di Kantor Pertanahan Kabupaten Blora dapat digunakan untuk mengatasi sengketa
Dengan mengucap puji dan syukur kehadirat Allah SWT,penulis akhirnya dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Peran Kantor Pertanahan Kabupaten Malang Dalam Mengawasi
Deli Serdang sebagai salah satu kabupaten terluas wilayahnya di Propinsi Sumatera Utara merupakan wilayah yang sering terjadi sengketa dibidang pertanahan yang
Kemudian penulis menggunakan penelitian yuridis sosiologis (dengan cara wawancara,dokumentasi,studi pustaka) dan beberapa teori (Reforma Agraria, Landreform, Larangan