HUBUNGAN LINGKUNGAN BELAJAR DAN MINAT BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR EKONOMI
SISWA KELAS X SMAN 1 KOTARIH T.P 2015/2016”
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh :
MISERI CORDIAS DOMINI SIMBOLON NIM: 7121141037
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ABSTRAK
Miseri Cordias Domini Simbolon,7121141037. Hubungan Lingkungan Belajar dan Minat Belajar dengan Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Kotarih T.P 2015/2016. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: hubungan 1) lingkungan belajar dengan prestasi belajar ekonomi siswa kelas X SMAN 1 Kotarih , 2) hubungan minat belajar dengan prestasi belajar ekonomi siswa kelas X SMAN 1 Kotarih, 3)hubungan lingkungan belajar dan minat belajar secara bersama-sama dengan prestasi belajar Ekonomi siswa kelas X SMAN 1 kotarih. Penelitian ini merupakan penelitian ex-post Facto dengan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan studi korelasi. Uji Coba Instrumen penelitian dilakukan terhadap 20 siswa kelas X SMA Negeri 1 Serbajadi. Responden penelitian menggunakan teknik Random Sampling berjumlah 60 siswa SMA Negeri 1 Kotarih SMA Negeri 1 Kotarih T.P 2015/2016. Pengumpulan data dilakukan melalui angket dan dokumentasi. Pengujian prasyarat analisis meliputi uji multikolinearitas dan uji heterokedastisitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji korelasi.
Berdasarkan hasil analisis data dan uji hipotesis serta pembahasan dapat disimpulkan: (1)”Ada hubungan yang positif lingkungan belajar dengan prestasi belajar Ekonomi kelas X SMAN 1 Kotarih” hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan yang dilakukan diperoleh rhitung > rtabel yaitu 0,824 > 0,444, (2)”Ada hubungan yang positif minat belajar dengan prestasi belajar Ekonomi kelas X SMAN 1 Kotarih” hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan dan diperoleh rhitung > rtabel yaitu 0,851 > 0,444, (3)” Ada hubungan yang positif lingkungan belajar dan minat belajar secara bersama-sama dengan prestasi belajar Ekonomi siswa kelas X SMAN 1 Kotarih”, hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan dan diperoleh fhitung > ftabel (132,308 > 3,15) dan nilai signifikan < α (0,000b < 0,005), yang berarti Ha diterima Ho ditolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan secara bersama-sama antara variabel lingkungan belajar ( X1), dan minat belajar ( X2) terhadap prestasi belajar ekonomi (Y).
Setelah data diperoleh maka pengolahan data menggunakan Korelasi melalui program aplikasi SPSS 20, diperoleh nilai koefisien Korelasi Lingkungan belajar sebesar 0,398, koefisien korelasi minat belajar sebesar 0,074 dan konstanta korelasi sebesar 41,381. Koefisien korelasi di atas menunjukan arah hubungan masing-masing variabel indevenden terhadap variabel dependen.
Kata Kunci : Lingkungan Belajar, Minat Belajar dan Prestasi Belajar
ABSTRACT
Miseri Cordias Domini Simbolon , 7121141037. Relationships and Interests Learning Environment Learning Achievement Learning Economy Class X SMAN 1 Kotarih T.P 2015/2016. Thesis Department of Economic Education, Department of Economics, Faculty of Economics, University of Medan, 2016.
This study aims to determine: the relationship 1) the learning environment and the learning achievement of economic class X SMAN 1 Kotarih, 2) the relationship of interest in learning and the learning achievement of economic class X SMAN 1 Kotarih, 3) the relationship of the learning environment and interest in learning together learning achievement Economy class X SMAN 1 kotarih. This research was ex-post facto by quantitative descriptive method with a correlation study approach. Testing Instrument research was conducted on 20 students of class X SMA Negeri 1 Serbajadi. Respondents using random sampling techniques were 60 students of SMA Negeri 1 Kotarih SMA Negeri 1 Kotarih T.P 2015/2016. Data collected through questionnaires and documentation. Testing requirements analysis includes multicollinearity test and test heterokedastisitas. Data analysis technique used is the correlation test.
Based on the results of data analysis and hypothesis testing and the discussion can be concluded: (1) "There is a positive and significant learning environment and academic achievement Economy Class X SMAN 1 Kotarih" it was shown from the results of calculations performed acquired rhitung> rtabel namely 0.824> 0.444 , (2) "There is a positive and significant interest in learning and the learning achievement Economy class X SMAN 1 Kotarih" this is shown from the calculation and obtained rhitung> rtabel namely 0.851> 0.444, (3) "There is a positive and significant environmental learning and interest in learning together and the learning achievement Economy class X SMAN 1 Kotarih ", it is shown from the calculation and obtained Fhitung> Ftabel (132.308> 3.15) and a significant value <α (0,000b <0.005), which means Ha accepted H0 is rejected. It can be concluded that there is a positive and significant relationship jointly between the learning environment variables (X1), and interest in learning (X2) the learning achievement of the economy (Y).
Once the data is acquired, the data processing using correlation through SPSS application program 20, the value of correlation coefficient of 0.398 learning environment, learning interest correlation coefficient of 0.074 and the constant correlation of 41.381. The correlation coefficient above shows the relationship toward each independ- ent variable on the dependent variable.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah Yang Maha Esa atas berkat dan
kasih setiaNya yang selalu menyertai penulis sehingga dapat menyelesaikan
skripsi ini dengan baik. Adapun skripsi ini adalah berjudul “Hubungan Lingkungan Belajar dan Minat Belajar dengan Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Kotarih T.P 2015/2016”. Skripsi ini tidak terlepas
dari bantuan dari berbagai pihak, sehingga pada kesempatan ini penulis dengan
segala kerendahan hati dan penuh rasa hormat mengucapkan rasa terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si., P.hD, selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi, M.Si selaku Wakil Dekan I, Bapak Drs.
Jhonson, M.Si selaku Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan.
4. Bapak Dr.H. Arwansyah, M,Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi.
5. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi.
6. Bapak Drs. Cepat Barus M.Si selaku Pembimbing Skripsi saya yang telah
banyak membimbing, memberikan motivasi, saran perbaikan, serta
mengarahkan saya dalam pengerjaan skripsi saya sehingga saya dapat
menyelesaikan skripsi saya dengan baik.
7. Dosen penguji saya, Bapak Dr.M.Nasir M.Si, Ibu Dra. Effi Aswita Lubis
M.Pd, M.Si, dan Bapak Dr.H.Arwansyah,M.Si yang telah banyak memberikan
kritik dan saran yang sangat berguna dalam penyusunan skripsi ini.
8. Seluruh Dosen dan Pegawai yang ada di Fakultas Ekonomi, khususnya Dosen
Program Studi Pendidikan Ekonomi atas segala ilmu dan bantuan yang
diberikan kepada penulis selama menuntut ilmu di Universitas Negeri Medan.
9. Bapak Drs Sunarto, selaku bapak Kepala SMA Negeri 1 Kotarih, yang banyak
memberikan wawasan serta motivasi semasa PPLT dan memberikan
kesempatan kepada penulis melakukan penelitian di sekolah tersebut.
10.Terkhusus dan teristimewa ucapan terimakasih yang tak terhingga, rasa
hormat, sayang dan cinta kasih setulus-tulusnya Penulis ucapkan dan
hadiahkan kepada kedua orangtua tercinta Ayahanda Drs.Jonner Simbolon
M.Pd.K dan Ibunda T.Br Silalahi yang telah memberikan kasih sayang dan
cinta yang tulus dan tak terhingga kepada Penulis, terimakasih Penulisucapkan
atas segala pengorbanan, perjuangan, nasehat, semangat, materi dan doa yang
tulus sampai mengantarkan Penulis menjadi seorang sarjana.
11.Terimakasih penulis ucapkan kepada seluruh Keluarga Besar Op.Esra
Simbolon dan Op.Lungguk Silalahi yang memberikan doa dalam penyusunan
skripsi, tidak lupa kepada kakak Esra Simbolon S.PdK, adik Hizkia Simbolon,
Adven Simbolon, Haserepon Simbolon, Tia Hutagaol dan yang terkece bg Een
Tampu yang selalu membantu dan selalu mengerti dengan keadaan.
12.Terimakasih penulis ucapkan kepada sahabat penulis “THE ELOK” Robeth
Sriminti Wahyuni atas kebersamaan dan persahabatan yang telah kita jalin
dari semester 3 sampai kita menjadi sarjana, terima kasih banyak atas
bantuan dan kebersamaan kita.
13.Termakasih penulis ucapkan kepada kelompok kecilku “Margaret Situmorang,
Maylenni Damanik, Widya Simajuntak, Horas Purba, Riny Tamba dan kakak
tercantik yang selalu membimbing dan mengarahkan kami kk Evi Banurea S.E
14.Terimakasih penulis ucapkan kepada sahabat penulis Tim PPLT SMP dan
SMA Negeri 1 Kotarih 2015, Appara Lilis Banurea yang selalu menemani
dalam menyelesaikan skripsi, Lae Sindy Sinaga selaku teman Penelitian,
15.Terimakasih Kepada Ibu Anggraini Sitorus S.Pd selaku Guru Pamong Penulis
semasa PPLT di SMA Negeri 1 Kotarih, yang memberikan banyak masukan
dan tetap sabar dalam membimbing.
16.Dan seluruh pihak yang telah membantu penyelesaian skripsi ini yang tidak
bisa saya sebutkan satu persatu saya ucapkan terimakasih.
Akhirnya, penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang
telah membantu kelancaran dalam penusunan skripsi ini. Semoga skripsi ini
memberi manfaat untuk semua orang yang membacanya.
Medan, Agustus 2016 Penulis
DAFTAR ISI
Lembar Persetujuan Pembimbing ... i
Lembar Persetujuan dan Pengesahan ... ii
Kata Pengantar ... iii
Abstrak ... iv
Daftar Isi... v
Daftar Tabel ... vi
Daftar Lampiran ... vii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ...1
1.2 Identifikasi Masalah ...5
1.3 Pembatasan Masalah ...5
1.4 Rumusan Masalah ...6
1.5 Tujuan Penelitian ...6
1.6 Manfaat Penelitian ...7
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8
2.1 Kerangka Teoritis ... 8
2.1.1 Lingkungan Belajar ...8
2.1.1.1 Macam-macam Lingkungan Belajar ...9
2.1.2 Minat Belajar ...15
2.1.2.1 Indikator Minat ...19
2.1.2.2 Faktor yang mempengaruhi minat belajar ...20
2.1.3 Prestasi Belajar Ekonomi...22
2.1.3.1 Indikator Prestasi Belajar...24
2.1.3.2 Faktor yang mempengaruhi prestasi belajar ...24
2.2 Penelitian Yang Relevan ...33
2.3 Kerangka Berfikir...36
2.4 Hipotesis ...37
BAB III METODE PENELITIAN ...39
3.1 Lokasi Penelitian ...39
3.2 Waktu Penelitian ...39
3.3 Populasi dan Sampel ...39
3.3.1 Populasi Penelitian ...39
3.3.2 Sampel Penelitian ...39
3.4 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ...40
3.4.1 Variabel Penelitian ...40
3.4.2 Defenisi Operasional ...40
3.5 Desain Penelitian ...41
3.6 Teknik Pengumpulan Data ...41
3.6 Uji Instrument ...43
3.6.1 Uji Validitas ...43
3.6.2 Uji Reliabilitas ...44
3.7 Uji Asumsi Klasik ...45
3.7.1 Uji Multikolinearitas ...45
3.7.2 Uji Heterokedastisitas ...45
3.8.1 Uji Koefisien Korelasi ...46
3.9 Uji Hipotesis ...47
3.9.1 Uji Parsial (Uji T) ...47
3.9.2 Uji Simultan (Uji F) ...48
3.9.3 Koefisien Determinasi (R2) ...49
BAB IV PEMBAHASAN ...51
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ...51
4.1.1 Uji Validitas dan Reliabilitas ...51
4.1.2 Deskripsi Variabel Penelitian ...53
4.1.3 Data Prestasi Ekonomi ...60
4.1.4 Uji Asumsi ...61
4.1.5 Uji Korelasi ...63
4.1.6 Uji Hipotesis Penelitian...65
4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ...68
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...71
5.1 Kesimpulan ...71
5.2 Saran ...72
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Persentasi Ketuntasan Siswa ... 4
Tabel 3.1 Populasi Penelitian... 39
Tabel 3.2 Sampel Penelitian ... 40
Tabel 3.3 Bobot Skor Angket...42
Tabel 3.4 Lay Out Angket ...42
Tabel 3.5 Tabel Interpretasi Koefisien Korelasi ...47
Tabel 4.1 Hasil Perhitungan Uji Validitas Angkel Lingkungan Belajar (X1) ....50
Tabel 4.2 Hasil Perhitungan Uji Reliabilitas Angket Lingkungan Belajar (X1) 51 Tabel 4.3 Hasil Perhitungan Uji Validitas Angket Minat Belajar (X2) ...52
Tabel 4.4 Hasil Perhitungan Uji Reliabilitas Angket Minat Belajar (X2) ...52
Tabel 4.5 Kriteria Skala Penilaian ...53
Tabel 4.6 Distribusi Jawaban Angket Lingkungan Belajar ...54
Tabel 4.8 Distribusi Jawaban Angket Minat Belajar ...57
Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi Data Variabel Prestasi Belajar Ekonomi ...61
Tabel 4.10 Uji Heterokedastisitas ...62
Tabel 4.11 Uji Multikolinearitas ...63
Tabel 4.12 Korelasi Variabel Lingkungan Belajar dan Minat Belajar dengan Prestasi Belajar ...64
Tabel 4.13 Korelasi Berganda Variabel Lingkungan Belajar dan Minat Belajar dengan Prestasi belajar ...65
Tabel 4.14 Hasil Perhitungan Uji T ...66
Tabel 4.15 Hasil Perhitungan Uji F ...67
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Angket Lingkungan Belajar (X1)
Lampiran 2 Daftar Angket Minat Belajar (X2)
Lampiran 3 Tabulasi Data Uji Coba Angket Lingkungan Belajar (X1)
Lampiran 4 Validitas Angket X1
Lampiran 5 Reliabilitas Angket X1
Lampiran 6 Tabulasi Data Uji Coba Angket Minat Belajar (X2)
Lampiran 7 Validitas Angket X2
Lampiran 8 Reliabilitas Angket X2
Lampiran 9 Tabulasi Angket Lingkungan Belajar (X1)
Lampiran 10 Tabulasi Angket Minat Belajar (X2)
Lampiran 11 Daftar Nilai Siswa (Y)
Lampiran 12 Distribusi Jawaban Angket Lingkungan Belajar (X1)
Lampiran 13 Distribusi Jawaban Angket Minat Belajar (X2)
Lampiran 14 Perhitungan Interval Nilai Siswa
Lampiran 15 Perhitungan Tingkat Kecendrungan Variabel Terikat
Lampiran 16 Hasil Korelasi Parsial Lingkungan Belajar (X1), Minat Belajar
(X2) dengan Prestasi Belajar (Y)
Lampiran 17 Hasil Korelasi Berganda Lingkungan Belajar (X1), Minat Blajar
(X2) dengan Prestasi Belajar (Y)
Lampiran 19 Tabel t Statistic
Lampiran 20 Tabel Distribusi Nilai F
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
Dalam pelaksanaan proses belajar mengajar sangat dibutuhkan perhatian
yang seriusdari para siswa, perhatian tersebut berdampak positif sehingga materi
ajar dapat diterima oleh siswa dengan baik. Dengan perhatian yang baik
diharapkan pelajaran akan lebih mudah dipahami. Agar perhatian siswa dapat
tertuju sepenuhnya kepada pelajaran, siswa dituntut aktif, baik secara fisik,
maupun kejiwaan. Artinya siswa harus benar-benar disiapkan untuk aktif
menerima pelajaran. Mewujudkan konsentrasi-konsentrasi dalam belajar tidaklah
mudah, banyak faktor-faktor yang mempengaruhinya. Diantaranya ialah minat,
oleh sebab itu peserta didik mengikuti proses belajar, ia harus lebih memiliki
minat terhadap mata pelajaran yang akan digelutinya melalui dunia pendidikan.
Pendidikan adalah usaha sadar untuk menumbuh kembangkan potensi
sumber daya manusia. Upaya peningkatan mutu pendidikan menjadi bagian
terpenting dari upaya peningkatan kualitas manusia, baik dalam aspek
kemampuan, kepribadian, maupun tanggung jawab sebagai warga masyarakat.
Salah satu upaya membangun dan membina sumber daya manusia yang tangguh
dan dapat diandalkan diantaranya melalui pendidikan, baik pendidikan yang
diberikan secara formal maupun non formal.
Sebagai salah satu lembaga yang menyelenggarakan pendidikan formal
setelah memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkan tujuan
pendidikan nasional melalui proses belajar mengajar. Pendidikan mempunyai
2
fungsi yang harus diperhatikan seperti pada UU No. 20 tahun 2003 pasal 3 tentang
Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa :
“Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, beraklak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab”.
Dari pernyataan di atas, tujuan dari fungsi pendidikan adalah untuk
memberikan bekal yang diperlukan oleh peserta didik dalam kehidupan
sehari-hari. Melalui pendidikan, seseorang diharapkan mampu membangun sikap dan
tingkah laku serta pengetahuan dan keterampilan yang perlu dan berguna bagi
kelangsungan dan kemajuan diri dalam masyarakat, bangsa dan negara.
Tercapainya tujuan pendidikan nasional dapat dilihat dari sebagian prestasi
belajar yang diperoleh peserta didik. Keberhasilan itu pada umumnya dikaitkan
dengan tinggi rendahnya nilai yang dicapai oleh siswa, daya serap siswa, serta
prsetasi siswa yang berupa nilai hasil rapot.
Keberhasilan dalam proses belajar mengajar dan dalam upaya
peningkatan prestasi belajar juga dapat dipengaruhi oleh lingkungan belajar.
Terutama sekolah yang merupakan lingkungan pendidikan formal yang
mempunyai peran penting dalam mencerdaskan dan membimbing moral perilaku
anak. Guru merupakan tangan pertama yang langsung berhubungan dengan siswa,
sehingga dalam belajar guru harus menggunakan metode pembelajaran yang
berbeda agar anak tidak jenuh. Selain itu keberhasilan belajar dipengaruhi
3
Lingkungan belajar merupakan kondisi dan segala fasilitas yang
digunakan untuk kegiatan belajar sehari-hari. Lingkungan belajar yang baik dapat
memberikan rangsangan kepada anak dalam melakukan kegiatan belajar untuk
mencapai prestasi yang baik. Lingkungan dalam hal ini adalah lingkungan
sekolah. Sekolah yang baik adalah sekolah yang memprioritaskan kenyamanan,
dan kelengkapan sarana yang dapat menunjang proses pembelajaran. Dari sekolah
yang nyaman tersebut muncullah minat-minat siswa untuk belajar yang juga akan
mempengaruhi prestasi belajar siswa.
Selain faktor lingkungan belajar, faktor lain yang berasal dari dalam diri
siswa yaitu minat belajar juga sangat menentukan prestasi belajar siswa itu
sendiri. Dalam proses belajar mengajar pendidikan berarti semua yang
menyangkut kegiatan belajar dan semua faktor yang mempengaruhinya.
Selain itu minat belajar perlu mendapat perhatian khusus dari orang tua dan guru
untuk memudahkan dalam membimbing dan mengarahkan anak dalam belajar.
Lingkungan belajar yang baik dan minat belajar yang tinggi diharapkan
meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi, sehingga
mendorong siswa menerapkan konsep nilai-nilai ekonomi dalam kehidupan
sehari-hari.
Berdasarkan observasi dan pengamatan pendahuluan penulis dengan guru
terdapat kurangnya minat belajar siswa khusus nya pada mata pelajaran Ekonomi
di SMA Negeri 1 Kotarih. Hal ini terlihat dari kurangnya kesiapan siswa
mengikuti proses belajar mengajar dan lingkungan belajar yang tidak kondusif.
4
sekolah dan lingkungan rumah dari siswa berada dekat, dan tidak adanya
penjagaan terhadap lingkungan sekolah. Bebas masuknya masyarakat ke area
lingkungan sekolah membuat siswa tidak fokus dalam mengikuti kegiatan belajar
mengajar. Lingkungan sekolah juga dikelilingi oleh perkebunan kelapa sawit yang
memungkinkan siswa akan bolos dan bersembunyi kearah perkebunan karena
pihak sekolah tidak memberikan pembatas ataupun penghambat agar siswa tidak
secara bebas keluar masuk areal lingkungan sekolah. Dari sisi minat belajar siswa
bisa dikatakan sangat rendah karena lingkungan yang kurang baik, dan pernyataan
dari beberapa siswa bahwa mereka tidak ingin mencapai prestasi yang tinggi
dengan alasan sudah memiliki lahan yang luas, sehingga mampu mencukupi
kehidupan. Beberapa siswa berpendapat bahwa sekolah hanyalah sekedar
mendapatkan ijazah, karena paksaan dari pihak orang tua. Sehingga dapat dilihat
dari daftar nilai kumulatif siswa kelas X, masih banyaknya siswa yang
memperoleh nilai dibawah dari KKM, khususnya pada mata pelajaran Ekonomi.
Hal inilah yang menyebabkan tingkat prestasi belajar siswa rendah, sehingga
mengalami kesulitan dalam mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.
Tabel 1.1
5
Berdasarkan uraian masalah diatas, maka penulis terdorong untuk
mengangkat permasalahan ini dalam bentuk penelitian dengan judul “Hubungan Lingkungan Belajar Dan Minat Belajar Siswa Dengan Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMAN 1 Kotarih T.P 2015/2016”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka masalah-masalah yang
muncul dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimanakah hubungan lingkungan belajar dengan prestasi mata
pelajaran ekonomi pada siswa kelas X SMA N 1 Kotarih T.P 2015/2016?
2. Bagaimanakah hubungan minat belajar dengan prestasi mata pelajaran
ekonomi pada siswa kelas X SMA N 1 Kotarih T.P 2015/2016?
3. Bagaimanakah hubungan lingkungan belajar dan minat belajar dengan
prestasi mata pelajaran ekonomi pada siswa kelas X SMA N 1 Kotarih T.P
2015/2016?
1.3 Pembatasan Masalah
Untuk menghindari meluasnya penafsiran masalah dalam penelitian ini,
maka penulis membatasi masalah pada :
1. Lingkungan belajar yang akan diteliti yaitu lingkungan belajar SMA N
1 Kotarih T.P 2015/2016.
2. Minat belajar yang akan diteliti adalah minat siswa pada mata
6
3. Prestasi belajar yang akan diteliti adalah prestasi belajar ekonomi kelas
X SMA N 1 Kotarih T.P 2015/2016.
1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah diatas, penulis merumuskan masalah
dalam penelitian ini adalah :
1. Apakah ada hubungan lingkungan belajar dengan prestasi belajar
ekonomi siswa kelas X di SMA N 1 Kotarih T.P 2015/2016?
2. Apakah ada hubungan minat belajar dengan prestasi belajar pada siswa
kelas X di SMA N 1 Kotarih T.P 2015/2016?
3. Apakah ada hubungan lingkungan belajar dan minat belajar dengan
prestasi belajar pada siswa kelas X di SMA N 1 Kotarih T.P
2015/2016?
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan mengadakan penelitian ini adalah untuk memperoleh data dan
informasi guna untuk menjawab segala permasalahan dalam penelitian ini.
Adapun tujuan yang dicapai dalam penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui hubungan lingkungan belajar dengan prestasi belajar
pada siswa kelas X di SMA N 1 Kotarih T.P 2015/2016.
2. Untuk mengetahui hubungan minat belajar dengan prestasi belajar pada
siswa kelas X di SMA N 1 Kotarih T.P 2015/2016.
3. Untuk mengetahui hubungan lingkungan belajar dan minat belajar dengan
7
1.6 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat :
1. Sebagai bahan masukan dan menambah wawasan penulis bagaimana
hubungan lingkungan belajar dan minat belajar dengan prestasi belajar
pada bidang studi ekonomi.
2. Sebagai bahan masukan dan informasi bagi pihak guru dan sekolah,
bahwa lingkungan belajar dan minat belajar siswa mempunyai hubungan
dengan prestasi belajar siswa.
3. Sebagai bahan referensi bagi peneliti-peneliti selanjutnya dalam
melakukan penelitian dibidang yang sama.
4. Sebagai bahan referensi bagi mahasiswa Unimed terkhusus pada Jurusan
Kependidikan supaya mengetahui bagaimana menciptakan lingkungan
yang baik agar menambah minat siswa dalam belajar dan memberikan
64 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN 1.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan masalah yang telah diuraikan,
maka dapat disimpulkan :
1. Ada hubungan yang positif dan signifikan antar lingkungan belajar
dengan prestasi belajar ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 1 Kotarih
T.P 2015/2016, dimana rhitung > rtabel adalah 0,824 > 0,444, pada taraf
signifikan 95% atau alpha 5%.
2. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara minat belajar dengan
prestasi belajar ekonomi kelas X SMA Negeri 1 Kotarih T.P 2015/2016,
dimana nilai (rhitung > rtabel ) adalah 0,851 > 0,444 pada taraf signifikan
95% atau alpha 5%.
3. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara lingkungan belajar dan
minat belajar secara bersam-sama dengan prestasi belajar ekonomi kelas
X SMA Negeri 1 Kotarih T.P 2015/2016, dimana diperoleh nilai fhitung >
ftabel (132,308 > 3,15) dan nilai signifikan < α (0,000b < 0,005).
5.2. Saran
Berdasarkan hasil pembahasan dan kesimpulan penelitian ini, beberapa
saran yang diberikan adalah sebagai berikut:
1. Bagi Siswa :
a. Siswa dengan lingkungan belajar kurang kondusif, baik di sekolah
maupun dirumah disarankan untuk berusaha memilih suasana dan
kondisi yang mendukung untuk belajar.
b. Siswa dengan minat belajar yang kurang tinggi disarankan untuk
berupaya untuk menumbuhkan rasa suka, tertarik, dan memberikan
perhatian yang besar dalam belajar. Selain itu, siswa juga disarankan
untuk belajar tanpa disuruh dan berpartisipasi aktif dalam
pembelajaran.
c. Siswa dengan prestasi yang kurang maksimal disarankan agar lebih
giat belajar aktif mencari refrensi terkait dengan materi yang dipelajari.
2. Bagi Guru:
a. Guru disarankan untuk berupaya menciptakan lingkungan belajar yang
kondusif di dalm kelas selama proses belajar berlangsung. Guru
punishment berupa tugas khusus bagi siswa yang membuat susasana
kelas menjadi gaduh.
b. Guru disarankan agar menyampaikan materi pelajaran Ekonomi
dengan baik dan menarik agar memacu siswa lebih giat belajar dan
meningkatkan prestasi belajar Ekonomi pada setiap siswa.
3. Bagi Orang Tua:
Orang tua siswa disarankan untuk berupaya untuk menciptakan suasana
nyaman dan kondusif di rumah, sehingga siswa dapat belajar dengan tenang.
Beberapa upaya yang dapat dilakukan orang tua untuk menciptakan lingkungan
belajar yang kondusif di rumah adalah dengan tidak menyalakan televisi ketika
jam belajar, mendampingi anak ketika belajar, dan sebagainya.
4. Bagi Peneliti Selanjutnya:
Penelitian ini memberikan informasi bahwa ada hubungan antara
lingkungan belaja dan minat belajar dengan prestasi belajar Ekonomi siswa kelas
X SMA Negeri 1 Kotarih T.P 2015/2016. Terdapat banyak faktor yang
berhubungan dengan pencapaian prestasi belajar siswa selain lingkungan belajar
dan minat belajar. Oleh karena itu, disarankan bagi peneliti selanjutnya untuk
melakukan penelitian lanjut dengan faktor-faktor lain yang mempengaruhi
prestasi belajar ekonomi selain lingkungan belajar dan minat belajar.
76
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Abu, 1991. Sosiologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta
Arikunto,Suharsimi.2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Chulasoh, 2013. Pengaruh Minat dan Lingkungan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMA Negeri 2 Purworejo. Skripsi
Dalyono, M.2003. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta
Damayanti. 2014. Pengaruh Minat belajar, Kebiasaan Belajar, Disiplin Belajar, Lingkungan Belajar dan Perhatian Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas X Kompetensi Keahlian Akuntansi SMK Yapemda 1 Slamen tahun ajaran 2013/2014. Skripsi
Daulay. 2013. Hubungan Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa Di SMK Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi : Universitas Negeri Medan
Djaali. 2007. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara
Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2006. Rahasia Sukses Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Gunawan, Ari, 2004. Sosiologi Pendidikan. Jakarta:Rineka Cipta
Hamalik, Oemar, 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara
Hamid,Hamdani.2013. Pengembangan Sistem Pendidikan di Indonesia. Bandung: Pustaka Setia
Ihsan, Fuad 2011. Dasar-Dasar Kependidikan. Jakarta : Rineka Cipta
Iskandar,Harun, 2010. Tumbuhkan Minat Kembangkan Bakat. ST.BOOK
Kartono, Kartini. 2005. Bimbingan Belajar. Semarang: Rineka Cipta
Siswa Pada Mata Pelajaran TIK Kelas X SMAN 1 Kota Mungkid, Magelang). Skripsi
Makmun, Khairani.2014. Psikologi Belajar, Yogyakarta: Aswaja Pressindo
Mariana Rita, dkk. 2010. Pengelolaan Lingkungan Belajar. Jakarta: Kencana
Mulyantikasari, Santi.2013. Pengaruh Lingkungan Belajar dan Minat Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Stenografi di SMKN Pasundan 3 Bandung. .
Munib, Achmad, 2004. Pengantar Ilmu Pendidikan. Semarang. UPT UNNES Press.
Nasution, 2004. Sosiologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta
Purwanto, M. Ngalim.2006. Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis. Bandung: Remaja Rosdakarya
Sudjana, 2005. Metode Statistika. Bandung: Tarsito.
Sugiyono. 2008. Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Suryabrata. 2011. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Syah, Muhibbin. 2003. Psikologi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
_____________.2011. Psikologi Belajar, Jakarta: Rajawali Pers.
Tu’u, Tulus, 2004. Peran Disiplin Pada Perilaku dan Prestasi Siswa. Jakarta:Rineka Cipta
Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 tentang SINDIKNAS (Sistem Pendidikan Nasional).2005.Surabaya:Media Centre.
Yusuf, Syamsu, 2007. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Widya, Hariku. 2013. Apa Yang Menjadikan Belajar Aktif. Http//Hariku-Widya.Blogspot.com/2013/26/Apa-Yang-Menjadikan-Belajar-Aktif.html 26 maret 2013
Wulandari. 2015. Hubungan Antara Lingkungan Belajar dan Minat Belajar Dengan Prestasi Belajar Pengantar Administrasi Perkantoran Siswa Kelas X Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Bantul. Skripsi
75