• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN TIN ( Ficus carica L.) TERHADAP TERBENTUKNYA PLAK ATEROSKLEROSIS PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Ratus novergicus strain wistar)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN TIN ( Ficus carica L.) TERHADAP TERBENTUKNYA PLAK ATEROSKLEROSIS PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Ratus novergicus strain wistar)"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

KARYA TULIS AKHIR

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN TIN ( Ficus carica L.) TERHADAP TERBENTUKNYA

PLAK ATEROSKLEROSIS PADA TIKUS PUTIH JANTAN

(Ratus novergicus strain wistar)

Oleh:

MIA PUTERI RAHAYU 201010330311136

FAKULTAS KEDOKTERAN

(2)

i

KARYA TULIS AKHIR

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN TIN ( Ficus carica L.) TERHADAP TERBENTUKNYA

PLAK ATEROSKLEROSIS PADA TIKUS PUTIH JANTAN

(Ratus novergicus strain wistar)

KARYA TULIS AKHIR

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Malang untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

dalam Menyelesaikan Program Sarjana Fakultas Kedokteran

Oleh :

MIA PUTERI RAHAYU

201010330311136

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS KEDOKTERAN

(3)
(4)
(5)

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya,

sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Akhir dengan judul “Pengaruh

Pemberian Ekstrak Daun Tin (Ficus carica L.) Terhadap Terbentuknya Plak

Aterosklerosis pada Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus Strain Wistar)”.

Penulisan penelitian ini dalam rangka memenuhi syarat untuk mencapai gelar

Sarjana Kedokteran Jurusan Pendidikan Dokter pada Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang.

Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari sempurna,

walaupun demikian penulis telah berusaha semaksimal mungkin mendapatkan

bantuan dan bimbingan dari dosen pembimbing dalam rangka penyusunan. Tanpa

bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, sangatlah tidak mudah menyelesaikan

penyusunan tugas akhir ini.

Akhir kata penulis berharap adanya kritik dan saran yang bersifat

membangun dan semoga penelitian ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat

bagi semua pihak.

Malang, 15 Agustus 2014

(6)

v

UCAPAN TERIMA KASIH

Dalam terwujudnya Karya Tulis Akhir ini penulis ingin mengucapkan terima

kasih terutama kepada :

1. Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya yang telah dilimpahkan sehingga

penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik.

2. dr. Irma Suswati, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas

Muhammadiyah Malang.

3. dr. Moch. Ma’roef, Sp.OG, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang.

4. dr. Rahayu, Sp.S, selaku Pembantu Dekan II Fakultas Kedokteran Universitas

Muhammadiyah Malang.

5. dr. Iwan Sis Indrawanto, Sp.KJ, selaku Pembantu Dekan III Fakultas

Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.

6. dr. Isbandiyah, Sp.PD selaku dosen pembimbing I dalam penulisan Karya

Tulis Akhir ini yang telah mencurahkan waktu dan ilmu serta kesabaran

dalam membimbing serta memberikan nasihat untuk penulis.

7. dr. Alfa Sylvestris, Sp.M selaku dosen pembimbing II dalam penulisan Karya

Tulis Akhir ini yang telah mencurahkan waktu dan ilmu serta kesabaran

untuk membimbing serta mengarahkan penulis.

8. dr. Moch. Ma’roef, Sp.OG, selaku dosen penguji dalam penulisan Karya

Tulis Akhir ini. Terima kasih telah memberikan banyak saran dan ilmu untuk

perbaikan penulisan ini.

9. Ayahku Muhamaddyah, Ibuku Alpiyah, dan Adikku Arief Faisal Rahman,

(7)

vi

10. Staff Laboran : mas Miftah, Pak Kus, Pak Joko, Mas Nyono, Mbak Fat, Mbak

Dilla, Mbak Emi. Terima kasih bantuan serta kebaikan yang tak ternilai

dalam terwujudnya penelitian.

11. Staff TU: Pak Yon, Bu Endang mas Didit, Mas Faisal, mbak Puput. Terima

Kasih atas segala bantuannya.

12. Sahabat-sahabat kesayangan: Fauziah Mona Atalina, Ken Astri Dwinanda

Djunaedi, Pranita Sari, Alya Batami Primasari, Hilmy Dzakkiyah Wildan,

Dina Hasanatul Fa’idah, Yusrin Aulia, Resha Dwi Arianti, Devita Ari

Pratiwi, serta sejawat angkatan 2010 tercinta yang selalu memotivasi dan

membantu penulis. Terima Kasih untuk selalu ada di sampingku.

13. Sahabat penelitian: Lee Jinki, Kim Woo Bin, Jung Joon Young, Chilbong,

Hanggara, Sigit, Yusufa, Imron, Frida, Nindya, Isha, Faisol, Zuhal, Noby,

Syabandrio, Dewi Manda, dan Teteh Putri Damayanti. Tanpa kalian

penelitian ini tidak dapat terwujud. Terima kasih atas segala bantuan,

motivasi, serta pengalaman dan kenangan indah.

14. Pak Handa Sugiharto,SE.,MM atas budidaya Tanaman Tin (Ficus carica L.).

Terima kasih atas dukungannya dalam penelitian ini.

Malang, 15 Agustus 2014

(8)

vii ABSTRAK

Rahayu, Mia Puteri. 2014. Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Tin (Ficus carica L.) Terhadap Terbentuknya Plak Aterosklerosis Tikus Putih Jantan (Rattus novergicus strain wistar). Tugas Akhir, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (1) Isbandiyah* (2) Alfa Sylvestris**.

Latar Belakang : Aterosklerosis merupakan penyebab tersering berkurangnya aliran darah ke jantung dan meningkatkan resiko terjadinya gangguan sistem sirkulasi seperti PJK. Ekstrak daun tin mengandung antioksidan utama berupa flavonoid yang mampu mencegah terbentuknya plak aterosklerosis.

Tujuan : Membuktikan pengaruh pemberian ekstrak daun tin dalam mencegah terbentuknya plak aterosklerosis pada tikus putih jantan strain wistar.

Metode & Sampel : Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan metode The Post Test Only Control Group Design. Sampel penelitian dibagi menjadi lima kelompok. Kelompok pertama kontrol negatif, kelompok dua kontrol positif dengan diet hiperkolesterol tanpa pemberian ekstrak daun tin, dan tiga kelompok lainnya diberikan diet hiperkolesterol dan ekstrak daun tin dengan dosis: 100-300-600 mg/KgBB tikus/hari.

Hasil & Pembahasan : Hasil uji One Way Anova menunjukkan perbedaan yang sangat bermakna antar kelompok dengan nilai sig = 0.000 ( P < 0.05). hasil uji Tukey 5% didapatkan notasi berbeda antar kelompok. Hasil uji korelasi didapatkan hubungan yang sangat kuat yaitu -0.836 (0.8-1). Pada uji regresi linier didapatkan R2= 0.699 (penurunan ketebalan plak aterosklerotik aorta 69,9% dipengaruhi oleh ekstrak daun tin dan 30,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti).

Kesimpulan: Pemberian ekstrak daun tin berpengaruh terhadap penurunan ketebalan plak aterosklerotik aorta pada tikus putih.

Kata kunci: Ekstrak daun tin, flavonoid, plak aterosklerosis

* : Staff pengajar Ilmu Penyakit Dalam FK UMM

(9)

viii ABSTRACT

Rahayu, Mia Puteri. 2014. The Effects of Giving Fig (Ficus carica L.) Leaf Extract against the formation of Atherosclerotic Plaques of White Rats Strain Wistar. Final Project, Medical Faculty of University of Muhammadiyah Malang. Advisor (1) Isbandiyah * (2) Alfa Sylvestris **.

Background : Atherosclerosis is a common cause of reduced blood flow to the heart and increase the risk of circulatory system disorders such as CHD. Fig leaf extract contains antioxidant flavonoids, which capable of preventing the formation of atherosclerotic plaque.

Purpose : Proving influence of Fig leaf extract in preventing the formation of atherosclerotic plaques in white male rats of strain wistar.

Method & Sample : This study was an experimental study with the method of the Post Test Only Control Group Design. The samples were divided into five groups. The 1st group was negative control, 2nd group was positive control group with dietary hypercholesterolemia without Fig leaf extract, and the other three groups given dietary hypercholesterolemia and Fig leaf extract at a dose: 100-300-600 mg/kgweight/day

Result and Discussion : One Way Anova test results showed a highly significant difference between groups with sig = 0.000 (P < 0.05) and tukey test 5% showed different notations between group. The test results obtained correlation was very strong relationship -0836 (0.8-1). ) In the linear regression obtained R2 = 0.699 (a decrease in aortic atherosclerotic plaque thickness 69.9% influenced by Fig leaf extract and 30.1% influenced by uninvestigated other variables).

Conclusion : Giving Fig leaf extracts influenced in reducing atherosclerotic aorta plaque density of white rats strain wistar.

Keywords: Fig leaf Extracts, Flavonoid, Atherosclerotic plaque

* : Lecturer Staff of Internal Medicine, Medical Faculty of UMM

(10)

ix DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

LEMBAR PENGUJIAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR SINGKATAN ... xiii

BAB 1 PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Tujuan Penelitian ... 3

1.3.1 Tujuan Umum ... 3

1.3.2 Tujuan Khusus ... 3

1.4 Manfaat Penelitian ... 3

1.4.1 Manfaat Akademik ... 3

1.4.2 Manfaat Klinis ... 4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1 Tanaman Tin ... 5

2.1.1 Taksonomi ... 5

2.1.2 Morfologi Tanaman Tin ... 5

2.1.3 Kandungan Daun Tin ... 7

2.2 Aterosklerosis ... 7

2.2.1 Definisi Aterosklerosis ... 7

2.2.2 Etiologi Aterosklerosis ... 8

2.2.3 Faktor Resiko Aterosklerosis ... 9

2.2.4 Hipotesis Aterosklerosis ... 12

2.2.5 Klasifikasi Aterosklerosis ... 12

2.2.6 Sel-sel yang Terlibat dalam Aterosklerosis ... 15

2.2.7 Patofisiologi Aterosklerosis ... 18

2.2.8 Proses Inflamasi Aterosklerosis karena peningkatan LDL 22 2.2.9 Aktivasi Sel T dalam Aterogenesis ... 23

2.2.10 Histologi Pembuluh Darah dengan Aterosklerosis ... 24

2.3 Metabolisme Lemak ... 26

2.3.1 Transpor Lipid ... 26

2.3.2 Kolesterol ... 27

2.3.3 Pembentukan dan Fungsi Lipoprotein ... 29

2.3.4 Diet Hiperkolesterol ... 30

2.4 Daun Tin sebagai Antioksidan ... 31

2.5 Mekanisme Daun Tin sebagai Antioksidan ... 32

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS ... 34

3.1 Kerangka Konsep ... 34

3.2 Hipotesis ... 36

(11)

x

4.1 Rancangan Penelitian ... 37

4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ... 37

4.3 Populasi dan Sampel... 37

4.3.1 Populasi ... 37

4.3.2 Sampel ... 37

4.3.3 Estimasi Besar Sampel ... 37

4.3.4 Karakteristik Sampel Penelitian ... 38

4.3.5 Variabel Penelitian ... 38

4.3.6 Definisi Operasional ... 39

4.4 Bahan dan Alat Penelitian ... 39

4.4.1 Alat Pemeliharaan Tikus ... 39

4.4.2 Alat Bedah Tikus ... 40

4.4.3 Alat dan Bahan Pembuatan Ekstrak Daun Tin ... 40

4.4.4 Alat Lain ... 41

4.5 Prosedur Penelitian ... 41

4.5.1 Dasar Penentuan Dosis Ekstrak Daun Tin ... 41

4.5.2 Pembagian Kelompok Tikus ... 41

4.5.3 Adaptasi ... 42

4.5.4 Pemberian Diet Hiperkolesterol ... 42

4.5.5 Cara Pembuatan Ekstrak Daun Tin ... 42

4.5.6 Pemberian Ekstrak Daun Tin... 44

4.5.7 Perlakuan Secara Per Oral ... 44

4.5.8 Proses Anastesi dan Pembedahan Hewan Coba ... 45

4.5.9 Pembuatan Sediaan Histologi ... 46

4.6 Alur Penelitian ... 48

4.7 Analisis Data ... 49

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA ... 50

5.1 Hasil Penelitian ... 50

5.1.1 Gambaran Mikroskopis Dinding Aorta ... 51

5.2 Analisis Data ... 52

BAB 6 PEMBAHASAN ... 54

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN ... 59

(12)

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Kandungan Ekstrak Daun Tin ... 7

Tabel 2.2 Klasifikasi Plak Aterosklerosis ... 25

Tabel 2.3 Perbandingan Kandungan Total Polifenaol dan Flavonoid

pada Daun dan Buah Tin ... 32

(13)

xii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Ficus carica L. ... 6

Gambar 2.2 Plak Aterosklerosis Arteri Koroner dengan Gambaran Sel Busa ... 13

Gambar 2.3 Patologi Anatomi Fibrous Plaque Arteri Koronaria ... 15

Gambar 2.4 Fagositosis Lipid oleh Makrofag ... 20

Gambar 2.5 Hipotesis Respon Cedera Endotel terhadap Aterogenesis ... 21

Gambar 2.6 Struktur Kolesterol ... 28

Gambar 2.7 Struktur Flavonoid ... 33

Gambar 3.1 Skema Kerangka Konseptual ... 35

Gambar 4.6 Alur Penelitian ... 49

Gambar 5.1 Gambaran Mikroskopis Histologi Aorta ... 51

(14)

xiii

DAFTAR SINGKATAN CAD = Coronary Atherosclerotic Disease

CCl4 = Carbon Tetrachloride4

CD = Cluster of Differentiation

CNP = C-Type Natriuretic Peptide

CPPT = The Coronary Primary Prevention Trial

DNA = Deoxy Ribonucleic Acid

ET-1 = Endothelin-1

HDL = High Density Lipoprotein

HMG KoA = Hidroksimetilglutaril KoA

ICAM-1 = Intra Celluler Adhesion Molecule-1

IDL = Intermediate Density Lipoprotein

IFN γ = Interferon γ

IL = Interleukin

LDL = Low Density Lipoprotein

LOX-1 = Lectin-like Ox-LDL reseptor-1

MRSA = Methicillin-resistant Staphylococcus Aureus

MTFR = Metilentetrahidrofolate Reduktase

NF-kB = Nuclear Factor Kappa B

NO = Nitrit Oxide

Ox-LDL = Oksidasi LDL

PAI-1 = Plasminogen-activator-inhibitor-1

PDGF = Platele-Derived Growth Factor

(15)

xiv PGG2 = Prostaglandin G2

PGH2 = Prostaglandin H2

PJK = Penyakit Jantung Koroner

ROS = Reactive Oxygen Species

TGF-B = Tumor Growth Factor-B

Th 1 = T helper 1

Th 2 = T helper 2

TNF α = Tumor Necrosis Factor-α

TXA2 = Tromboxan A2

VCAM-1 = Vascular Celluler Adhesion Molecule-1

VLDL = Very Low Density Lipoprotein

(16)

xv

DAFTAR PUSTAKA

Abdi, 2010, Flavonoid: Struktur, Sifat Antioksidatif Dan Peranannya Dalam Sistem Biologis, Jurnal Berlian, Vol. 9, pp.196-202.

Aghel Nasrin, Kalantari H, Rezazadeh S, 2011, Hepatoprotective effect of ficus carica leaf extract on mice intoxicated with carbon tetrachloride, Iranian Journal of Pharmaceutical Research, Vol.10, pp. 63-68.

Ahmad and Khan, 2013, Evaluation of antioxidant and antimicrobial activity of ficus carica leaves : an in vitro approach, Plant Pathology and Microbiology, Vol. 4, India, pp. 157-161.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes), 2013, The global

burden disease study, www.depkes.go.id/index.php?vw=2&id=2292, [diakses

26 september 2013]

Baratawidjaja dan Rengganis, 2009, Inflamasi, In : Imunologi Dasar, edisi ke-8, Balai penerbitan FK UI, Jakarta, pp. 257-285.

Davide G, Giovambattista, dan Claudio, 2010, Flavonoids : Antioxidants Against Atherosclerosis, Nutrients, Vol. 2, pp. 889-902.

Eberlein M, Scheibner K, Black K, et al. 2008, Antioxidant inhibition of hyluronan fragment-induced inflammatory gene expression, Journal Inflammation, Vol. 5, p.20.

El-Shobaki, El-Bahay, Esmail, et al. 2010, Effect of Figs Fruit (Ficus carica linn)and its leaves on Hyperglycemia in Alloxan Diabetic Rats, IDOSI publications, Egypt.

Falk E, 2006, Pathogenesis of atherosclerosis, Journal of American College of Cardiology, Vol. 47, pp. 7-12.

Frederick C, 2009, Documentary Encyclopedia, www.corbisimages.com/stock-

photo/rights-managed/42-2636646/atheroslerotic-coronary-artery-wall-plaque-with-cholesterol, [diakses 8 Pebruari 2014]

Guyton Arthur, C & Hall, E 2008, Metabolisme lipid, In : Buku ajar fisiologi kedokteran, Edisi ke-11, EGC, Jakarta, pp. 882-894.

Hall A & Bassiouny S, 2012, pathophysiology of carotic atherosclerosis, Ultrasound and Carotic Bifurcation Aherosclerosis Universitas of Chicago, pp. 27-38.

Hansson G.K & Libby P, 2006, The immune response in atherosclerosis : double edge sword, Nature. Vol. 6, pp. 508-519

Hardiningsih R dan Nurhidayat, 2006, Pengaruh pemberian pakan hiperkolesterolemia terhadap bobot badan tikus putih strain wistar yang diberi bakteri asam laktat, Biodiversitas, Vol.7, pp 127-130.

(17)

xvi

International Atherosclerosis Society (IAS), 2013, Global Recommendations for the Management of Dyslipidemia, An International Atherosclerosis Society Position Paper, pp. 1-66.

Joseph & Raj, 2011, Pharmacognostic and phytochemical properties of ficus carica linn, International Journal of Pharm Tech Research, Vol 3, No.1, pp.08-12.

Junqueira L.C & Carneiro J, 2007, Sistem sirkulasi, Histologi Dasar : Teks dan Atlas, Edisi ke-10, EGC, Jakarta, pp. 203-219.

Konyahoglu Sibel, Saglam Husniye, Kivcak Bijen, 2005, α-Tocopherol, Flavonoid, and Phenol Contents and Antioxidant Activity of Ficus carica leaves, Ege University, Turkey, pp. 143-152.

Libby Peter, 2013, Inflammation in atherosclerosis, National Institutes of Health Public Access Atherosclerosis Thromb. Vasc. Biol. Vol. 32, pp.2045-2051. Manual prosedur pengambilan darah, perlakuan, dan injeksi pada hewan coba,

2012, Laboratorium Biosains Universitas Brawijaya Malang.

Moshe, 2008, The fig : Botany, Horticulture, and Breeding, Horticultural review, Vol. 34, pp. 113-194.

Murray Robert K, 2009, Pengangkutan dan penyimpanan lipid, In Biokimia Harper, Edisi ke-27, EGC, Jakarta, pp. 254-269.

Nugroho, Adimas Okto, 2005, Pengaruh Pemberian Suplemen Melatonin terhadap Jumlah Sel Busa dan Ketebalan Dinding Aorta Abdominalis Tikus Wistar yang Diinduksi Aterosklerosis, S1, Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.

Patil Vikas & Patil Vijay, 2011, Evaluation of anti inflammatory activity of Ficus carica leaves, Indian Journal of Natural Products and Resources, Vol. 2, pp. 151-155.

Price Sylvia, A & Wilson Lorraine, 2006, Penyakit aterosklerotik koroner, In : Patofisiologi konsep klinis proses-proses penyakit, Edisi ke-6, EGC, Jakarta, pp.576-612.

Redoyan R, 2012, Potensi ekstrak daun tin (Ficus carica L.) sebagai antioksidan dan aktivitas hambatannya terhadap proliferasi sel kanker hela, S1, Institut Pertanian Bogor.

Resha, 2013, Pengaruh pemberian ekstrak the hitam (Camelia sinensis) sebagai pencegahan aterosklerosis pada tikus putih jantan (Rattus novergicus strain wistar) dislipidemia, S1, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.

Retty, 2009, Pengaruh ekstrak polifenol buah tin (Ficus carica L.) terhadap ketebalan dinding pembuluh darah aorta tikus galur wistar yang diberi diet aterogenik, S1, Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya.

(18)

xvii

Sigit Agus, 2012, The daun tin turunkan resiko jantung : kedaulatan rakyat online,

www.krjogja.com/read/152816/page/tentang_kami, [diakses 23 desember

2013]

Silbernagl & Lang, 2007, Jantung dan sirkulasi, Teks dan Atlas Berwarna Patofisiologi, EGC, Jakarta, pp. 236-239.

Simionescu N, Mora R, Vasile E, Lupu F, Filip DA, Simionescu M, 2007, Prelesional modifications of the vessel wall in hyperlipidemic atherogenesis : Extracellular accumulation of modified and reassembledlipoproteins. Ann N Y Acad Sci. Vol.598, pp. 1–16.

Stallin C, Dinestikumar, Nithiyananthan K, 2012, Evaluation of antidiabetic activity of methanloic leaf extract of ficus carica in aloxxan-induced diabetic rats, Asian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research, Vol.5, pp.85-87.

Starr Forest, Starr Kim, Loope Lloyd, 2003, Ficus carica, United States Geological Survey-Biological Resource s Division Haleakala Field Station, Hawai.

Supranto J, 2007, Tehnik sampling untuk survey dan eksperimen, Jakarta : Rineka Cipta.

Viral, 2013, Study of Coronary Atherosclerosis by Modified American Heart Association Classification of Atherosclerosis-An Autopsy Study, Journal of Clinical and Diagnostic Research, pp. 2494-2497.

Virmani R, Burke Allen, Ladich, et al. 2007, Pathology of carotid artery atherosclerotic disease, Cambridge University Press.

WHO (World Health Organization), 2011, Burden: mortality, morbidity and risk factors, Global and Status Report on NonCommunicable Disease 2010, pp. 9-32.

(19)

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Penyakit sistem sirkulasi merupakan penyebab kematian umum nomor satu

di Indonesia. Badan Penelitian dan Pengembangan kesehatan (Balitbangkes)

Kemenkes RI dalam kesempatan membahas The Global Burden of Disease

Study 2013 menyatakan bahwa di Indonesia dan negara berkembang lainnya,

dalam dua dasawarsa terakhir, telah terjadi transisi kesehatan, yakni semakin

meningkatnya penyakit sistem sirkulasi dibanding penyakit menular. Salah satu

penyakit sirkulasi adalah Penyakit Jantung Koroner (PJK). WHO mencatat

lebih dari 17 juta orang meninggal akibat PJK di seluruh dunia pada tahun

2008. PJK menyumbang 48% angka kematian dari NCDs (NonCommunicable

Diseases) yang angka kematiannya diperkirakan akan terus meningkat hingga

tahun 2030 (WHO, 2011).

Aterosklerosis adalah suatu penyakit arteri berukuran besar dan sedang

akibat terbentuknya lesi lemak yang disebut plak ateromatosa pada permukaan

dalam dinding arteri. Aterosklerosis merupakan penyebab tersering

berkurangnya aliran darah ke jantung hingga meningkatkan resiko terjadinya

gangguan sistem sirkulasi seperti pada Penyakit Jantung Koroner (PJK). Faktor

resiko terbentuknya aterosklerosis antara lain kurangnya aktivitas fisik dan

obesitas, diabetes melitus, hipertensi, hiperkolesterol, dan merokok (Guyton,

2008).

Hiperkolesterol ditandai dengan peningkatan kolesterol dan/ atau

(20)

2

trigliserida, fosfolipid, dan asam lemak bebas, berasal dari makanan (eksogen)

dan dari sintesis lemak (endogen). Salah satu faktor pemicu aterosklerosis

adalah hiperkolesterol. Hiperkolesterolemia sendiri diyakini mengganggu

fungsi endotel dengan meningkatkan produksi radikal bebas oksigen. Radikal

ini menonaktifkan Nitrite Oxide (NO), yaitu faktor endothelial-relaxing utama.

Apabila terjadi hiperlipidemia kronis, lipoprotein tertimbun dalam lapisan

intima di tempat meningkatnya permeabilitas endotel. Pemajanan terhadap

radikal bebas dalam sel endotel dinding arteri menyebabkan terjadinya oksidasi

LDL, yang berperan dan mempercepat timbulnya ateromatosa.

Hiperkolesterolemia memicu adhesi monosit, migrasi sel otot polos subendotel,

dan penimbunan lipid dalam makrofag dan sel-sel otot polos. Apabila terpajan

dengan LDL yang teroksidasi, makrofag menjadi sel busa, yang beragregasi ke

dalam lapisan intima, yang terlihat secara makroskopis sebagai bercak lemak

(fatty streak). Akhirnya, deposisi lipid dan jaringan ikat mengubah bercak

lemak ini menjadi ateroma lemak fibrosa matur. (Price, 2006).

Tanaman tin mulai dibudidayakan di Indonesia sejak 10 tahun yang lalu

dan berkembang cukup pesat (Sigit, 2012). Tanaman tin dikenal cukup baik

namun pemanfaatannya masih kurang di Indonesia. Buah tin adalah Buah yang

dilafadzkan dalam Al-Qur’an (QS. At-Tin 1-2), yang berbunyi “Demi (buah)

tin dan (buah) zaitun, dan demi Bukit Sinai”. Demikianlah Allah SWT

menciptakan manusia dengan segala kesempurnaan dan atas apa yang telah

diciptakanNya tidak akan sia-sia karena semuanya bermanfaat bagi manusia itu

sendiri. Buah tin merupakan sumber penting komponen bioaktif seperti fenol,

(21)

3

antioksidan dan telah menunjukan efek hambat in vitro terhadap proliferasi

berbagai sel kanker (Joseph & Raj 2011). Sedangkan Daun tin mengandung

flavonoid, α-Tocopherol, dan phenol (Konyahglu, 2005). Kandungan flavonoid

dalam daun tin dilaporkan lebih tinggi dibanding buahnya sehingga lebih

potensial sebagai antioksidan (El-Shobaki, et al, 2010). Antioksidan yang

terkandung dalam flavonoid dilaporkan memperbaiki bioaktivitas Nitrit Oxide

(NO) yang diproduksi oleh sel endotel (Davide, 2010). Salah satu fungsi

endotel yang penting adalah mensekresi Nitrit Oxide (NO). NO ini mempunyai

fungsi sebagai vasorelaksasi endotel sehingga mempunyai peran penting dalam

proses aterosklerosis (Baratawidjaja & Rengganis, 2009).

Konsumsi rutin antioksidan saat ini menjadi prioritas dalam mencegah

proses aterosklerosis. Kandungan flavonoid dalam daun tin dinyatakan cukup

tinggi (El-Shobaki et al, 2010), namun masih kurang dimanfaatkan di

Indonesia. Berdasarkan pemikiran tersebut dan seiring dengan meningkatnya

angka kejadian penyakit sirkulasi, khususnya PJK yang disebabkan

aterosklerosis, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian ini. Dengan

pembudidayaan tanaman tin yang sudah berkembang pesat (Sigit, 2012),

diharapkan hasil penelitian ini nantinya menambah pemanfaatan tanaman tin,

khususnya pada daun sebagai bagian dari tanaman herbal.

1.2 Rumusan Masalah

Adakah pengaruh pemberian ekstrak daun tin (Ficus carica L.) sebagai

antioksidan terhadap terbentuknya plak aterosklerosis pada tikus putih jantan

(Rattus norvegicus strain wistar)?

(22)

4

1.3.1 Tujuan Umum

Mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun tin (Ficus carica L.)

dalam mencegah terbentuknya plak aterosklerosis pada tikus putih jantan

(Rattus norvegicus strain wistar).

1.3.2 Tujuan Khusus

Membuktikan efektifitas daun tin (Ficus carica L.) dalam berbagai

dosis untuk mencegah penebalan dinding aorta tikus putih jantan (Rattus

novergicus strain wistar).

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat Akademik

1. Menambah wawasan dan khasanah ilmu pengetahuan kedokteran.

2. Sebagai dasar untuk melakukan penelitian selanjutnya yang berkaitan

dengan tanaman tin (Ficus carica L.)

1.4.2 Manfaat Klinis

1. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan alternatif khususnya

Referensi

Dokumen terkait

Demikian surat tugas ini dibuat agar menjadi maklum dan dapat dilaksanakan dengan penuh rasa tanggungjawab.. Cikelet, 09 April 2018 Kepala

20 City Kermanshah Province Kermanshah Postal code 6719987945 Phone +98 83 3827 8666 Email Miladgholami1991@gmail.com Person responsible for updating data Contact Name of

City Kermanshah Province Kermanshah Postal code 6719851351 Approval date 2020-07-13, 1399/04/23 Ethics committee reference number IR.KUMS.REC.1399.375 Health conditions studied 1

Category Other Recruitment centers 1 Recruitment center Name of recruitment center Razi Hospital of Ahvaz; Blood Transfusion Organization of Khuzestan, Ahvaz Full name of

City Tabriz Postal code Approval date 2014-03-01, 1392/12/10 Ethics committee reference number 92214 Health conditions studied 1 Description of health condition studied Fatty liver

Komoditas perikanan yang akan dikembangkan di kawasan Minapolitan sesuai potensi perikanan Kabupaten Pinrang, yakni udang, ikan Bandeng, rumput laut dan

capabilities while using milling machine in JTKP Machining Technology Laboratory.. Observation has been conducted on three males and three females students group

operated time of Quadcopter is six minutes using 4500mAh Lipo battery and operate. time can be increased by using largest

During machining, the cutting forces cause deflection of the thin-wall. section, leading to dimensional form errors that cause the finished part to be out

(Soyoung Hwang and Donghui Yu, 2012) , this project is very diverse which uses Zigbee. Zigbee has been one technology that can be used for the home network. This is because the

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI... PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN

Therefore, by applying the DFMA method on design process will help to improve the product design and the most important is they can reduce the cost affect in product