SISTEM INFORMASI
PENDAFTARAN WISUDA
ONLINE
(Studi Kasus : UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)
Oleh :
Dwi Martha Jingga
20409300
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SYARIF HIDAYATULLAH
PENDAFTARAN WISUDA
ONLINE
(STUDI KASUS : UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Pada Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Oleh :
Dwi Martha Jingga
204093002606
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SYARIF HIDAYATULLAH
Skripsi yang berjudul ”Sistem Informasi Pendaftaran Wisuda Online
(Studi Kasus : UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)” yang ditulis oleh Dwi Martha Jingga, NIM 204093002606 telah diuji dan dinyatakan LULUS dalam sidang Munaqosyah Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta pada tanggal 12 Januari 2010. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S1) Program Studi Sistem Informasi.
Menyetujui,
Penguji I Penguji II
Mu hamm ad Qo maru l Hud a, M. Ko m
NIP. 150 326 908
Zai nu dd in Be y Fa na n ie, M .S c NIP. -
Pembimbing I Pembimbing II
Nu r A eni Hid aya h, MM S I
NIP. 150 368 820
A’ ang Su b iya kto , M. Ko m NIP. 150 411 252
Mengetahui,
Dekan
Fakultas Sains dan Teknologi
DR. S yo p ians yah J a ya Pu tra , M .Sis
NIP.19680117 200112 1 001
Ketua
Program Studi Sistem Informasi
PENDAFTARAN WISUDA
ONLINE
(STUDI KASUS : UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Pada Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Oleh :
Dwi Martha Jingga
204093002606
Pembimbing I
Nu r A eni Hid a ya h, M MS I NIP. 150 368 820
Menyetujui,
Pembimbing II
A’ ang S ub iya kto , M.Ko m NIP.150 411 252
Mengetahui,
Ketua Program Studi Sistem Informasi
A’ an g S ub iyakto , M.Ko m
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-
BENAR ASLI KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN
SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI
MANAPUN.
Jakarta, Desember 2009
Dwi Ma rt ha J ing ga
Assalamu’alaikum.Wr.Wb.
Puji dan syu kur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena hanya
dengan Ridha-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan ini yang berjudul ”
Sistem Informasi Pendaftaran Wisuda Online (Studi Kasus : UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta)”.
Penulis menyadari bahwa penelitian ini tidak dapat terselesaikan dengan
baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini, penulis ingin
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bimbingan dan arahan
yang diberikan kepada penulis selama menyusun penulisan ini. Oleh karena itu
izinkanlah penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak Dr. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis selaku Dekan Fakuktas Sains
dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
2. Bapak A’ang Subiyakto, M.Kom selaku Ketua Program Studi Sistem
Informasi.
3. Ibu Nur Aeni Hidayah, MMSi selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak
A’ang Subiyakto, M.Kom selaku Dosen Pembimbing II yang telah
membantu penulis menyelesaikan skripsi ini.
4. Bapak Muhammad Qomarul Huda, M.Kom selaku Dosen Penguji I dan
Bapak Zainuddin Bey Fananie, M.Sc selaku Dosen Penguji II yang telah
memberikan masukan dan kritik membangun bagi penulis skripsi ini.
5. Kepala Bagian Akademik Pusat Bapak H. Marzuki Mahmud, MA dan
Kepala Sub Bagian Registrasi Akademik Pusat Bapak MG Hasbullah,
S.Pd dan Ibu Rina, terima kasih atas bantuan dan kerja samanya.
6. Ibu dan Ayah tercinta yang telah memberikan kasih sayang sepanjang
masa dan dukungan secara moril (doa) dan materiil kepada penulis.
7. Kakakku Eka dan kedua adikku Kiki, Ryry dan seluruh keluarga besarku
yang selalu memberikan doa, nasehat dan dukungannya sehingga peneliti
dapat menyelesaikan penulisan ini. Serta Bob Mora Pinagaran Nasution
dengan kasih sayangnya selalu memberikan nasehat dan kritik yang
membangun bagi penulis, serta setia dan sabar mendampingi penulis
sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan ini. Dan tak lupa kepada
Andi Asmara yang telah membantu penulis dalam mempersiapkan seminar
skripsi peneliti serta memberikan masukkan yang membangun bagi
penulis.
8. Sidiq Permana, Muhammad Arif, Muhammad Edwin, dan Bintoro yang
telah membantu penulis dalam menyelesaikan program aplikasi penulisan
ini.
9. Sahabat-sahabatku Ayu, Isma, Neng Indah dan Mumu yang selalu
memberikan doa dan semangatnya kepada penulis.
10. Teman-teman seperjuangan di Progam Studi Sistem Informasi dan Teknik
Informatika angkatan 2004, 2005 dan 2003 Non Reguler serta Reguler,
khususnya teman-teman di SI-A (elvi, isti, echi, nuri, friska, kiki, bob,
SI-B, TI-A, TI-B, TI-C, dan teman-teman dekat serta pihak lain yang telah
mendukung, mendoakan dan membantu sehingga penulisan penelitian ini
dapat terselesaikan.
11. Tak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada Ario Pradipto dan
Rosa Rakhtyani, yang telah memberikan semangat dan memberikan segala
informasi dengan tulus kepada penulis.
Penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari sempurna, dengan segala
kerendahan hati, saran dan kritik akan sangat membantu untuk proses perbaikan
selanjutnya, semoga skripsi ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan bagi
pembaca umumnya.
Wassalamu’alikum Wr.Wb
Jakarta, Desember 2009
Dwi M ar tha J ing ga 204093003606
Halaman Judul ……...………... i
Halaman Persetujuan Pembimbing .……… ii
Halaman Pengesahan ……….……. iii
Halaman Pernyataan ……..……….. iv
Abstrak ... v
Kata Pengantar ... vi
Daftar Isi ..………... ix
Daftar Tabel ………. xiii
Daftar Gambar ………. xiv
Daftar Simbol ... xv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1. Latar Belakang ....………. 1
1.2. Perumusan Masalah ....………. 3
1.3. Pembatasan Masalah ……… 3
1.4. Tujuan Penelitian ... 4
1.5. Manfaat Penelitian ... 4
1.6. Metode Penelitian ………. 5
1.6.1. Metode Pengumpulan Data ... 5
1.6.2. Metode Pengembangan Sistem ... 6
1.7. Sistematika Penulisan ..……….. 8
BAB II LANDASAN TEORI ... 10
2.1. Definisi Data ...………... 10
2.2. Definisi Sistem ...….…………..………. 10
2.3. Definisi Informasi ..………... 10
2.4. Konsep Dasar Sistem Informasi ... 11
2.3.2. Definisi Sistem Informasi ....………...…… 11
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Teknologi semakin berkembang seiring dengan meningkatnya kebutuhan
kita. Dalam memasuki dunia globalisasi, kita mengenal teknologi semakin maju
untuk mempermudah melakukan berbagai kegiatan dalam kehidupan. Kemajuan
dibidang transportasi, komunikasi, kesehatan, pendidikan dan bidang lainnya
merupakan contoh-contoh bahwa kita semakin memerlukan teknologi dalam
kehidupan ini. Peran teknologi dalam kehidupan manusia tidak diragukan lagi.
(sumber : www.wiyoko.com)
Saat ini dunia telah mengenal teknologi yang bernama internet. Dengan
internet semua orang dapat berkomunikasi dengan orang lain yang berada
diberbagai belahan dunia. Melalui media ini mereka dpt memperoleh dan
menyampaikan berbagai informasi yang dibutuhkan kapan saja dan dimana saja.
Dengan jaringan global internet dapat diakses 24 jam sehari 7 seminggu. Begitu
memerlukan informasi tertentu, kita hanya perlu mengakses internet dan dalam
sekejap kita dapat memperoleh berbagai informasi yang kita butuhkan. Dapat
dibayangkan besarnya peranan internet dalam kehidupan kita. (sumber :
www.wiyoko.com)
Menurut Teguh Wayono (2004 : 12) : ”Sistem adalah suatu kesatuan utuh
yang terdiri dari beberapa bagian yang saling berhubungan dan berintekraksi
untuk mencapai tujuan tertentu ”, sedangkan Informasi adalah hasil dari
pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimannya
yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai
alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan.
UIN Syarif Hidayatullah merupakan salah satu universitas yang berada di
Jakarta, yang mempunyai visi menjadikan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
sebagai lembaga pendidikan tinggi terkemuka dalam mengintegrasikan aspek
keilmuan, keislaman dan keindonesiaan. Sejak 2007 UIN Syarif Hidayatullah
menetapkan motto Knowledge, Piety, Integrity. Motto ini pertama kali
disampaikan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Dr. Komaruddin
Hidayat, dalam pidato Wisuda Sarjana ke-67 tahun akademik 2006-2007. Salah
satu kegiatan yang wajib dilakukan oleh seorang mahasiswa dalam mengesahkan
gelar sarjananya adalah dengan melakukan wisuda. Wisuda biasanya dilakukan
dua kali dalam satu tahun. Sebelum melakukan wisuda biasanya mahasiwa harus
melakukan pendaftaran terlebih dahulu. Pendaftaran wisuda di UIN Syarif
Hidayatullah masih dilakukan secara manual. Hal ini menyebabkan kurang
efisiennya kegiatan tersebut. Oleh karena itu, peneliti akan membuat sebuah
sistem pendaftaran wisuda yang lebih efisien dengan membuat sebuah sistem
pendaftaran wisuda online sehingga dapat diakses oleh mahasiswa yang ingin
mendaftar dimana saja dan kapan saja.
Berkaitan dengan hal diatas, peneliti mahasiswa program non-reguler
Fakultas Sains dan Teknologi jurusan Sistem Informasi Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah Jakarta, mengambil studi kasus pada UIN Syarif Hidayatullah
skripsi. Dengan melakukan keterlibatan secara langsung dalam kegiatan yang
berhubungan dengan studi kasus yang penulis hadapi dan juga melakukan
pengumpulan data dan informasi dengan cara membaca buku-buku atau artikel,
referensi yang dapat dijadikan sebagai acuan pembahasan masalah ini.
Sehubungan dengan itu maka peneliti memilih judul : “SISTEM INFORMASI
PENDAFTARAN WISUDA ONLINE (STUDI KASUS : UIN SYARIF
HIDAYATULLAH JAKARTA)“.
1.2. Perumusan masalah
Perumusan masalah penelitian adalah bagaimana membuat sistem
pendaftaran wisuda secara online pada kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
1.3. Batasan masalah
Sesuai dengan inti dari penelitian, maka peneliti akan membatasi ruang
lingkup pada proses bisnis pembuatan Sistem Informasi Pendaftaran Wisuda
Online, antara lain :
1. Peneliti membuat proses bisnis hanya pada lingkup pendaftaran, bukan
sebuah sistem pendaftaran wisuda yang dapat mencakup proses bisnis e-
banking.
2. Untuk user interface peneliti menggunakan HT ML dan untuk database
sistem peneliti menggunakan MySQL. Serta PHP untuk menyambungkan
3. Peneliti hanya menggunakan 4 tahapan SDLC yang terdiri dari : Analisis,
Desain, Coding, dan Testing.
1.4. Tujuan penelitian
Merancang dan membuat aplikasi Sistem Informasi Pendaftaran Wisuda
Online Pada UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
1.5. Manfaat Penelitian
Penulis mengharapkan penelitian ini dapat berguna bagi seluruh pihak
yang terkait, diantaranya :
1. Bagi peneliti kegunaan dari penelitian ini adalah untuk memenuhi salah
satu persyaratan untuk mencapai gelar Pendidiksan S1 (Sarjana) Fakultas
Sains dan Teknologi Jurusan Sistem Informasi Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah Jakarta. Menambah pengetahuan penulis tentang
teknologi informasi, khususnya yang berkaitan dengan Sistem Informasi
Pendaftaran Wisuda Online.
2. Bagi Instansi mengubah proses pendaftaran wisuda dari proses manual
menjadi proses yang terkomputerisasi, mempersingkat dan mempermudah
pencatatan data calon wisuda dan meningkatkan pelayanan kepada
mahasiswa karena universitas dapat memberikan informasi-informasi yang
berkaitan dengan pendaftaran wisuda.
3. Bagi pembaca kegunaan dari penelitian ini adalah semoga penelitian ini
pembaca yang mempunyai minat di bidang Sistem Informasi Pendaftaran
Wisuda Online.
1.6. Metodologi Penelitian
Metode yang digunakan peneliti dalam pengumpulan data untuk
menyelesaikan laporan tugas akhir ini, diantaranya :
1.6.1. Metode Pengumpulan Data
1. Studi Pustaka
Dilakukan dengan cara membaca buku-buku,
mengumpulkan data dari situs internet, serta artikel dan
penelitian yang berhubungan dengan topik yang akan dibahas
dalam penyusunan skripsi ini.
2. Studi Lapangan
a. Observasi
Melakukan pengamatan dan terlibat langsung
didalam kegiatan lapangan yang berhubungan dengan studi
kasus yang dihadapi.
b. Wawancara
Wawancaran dilakukan melalui pengumpulan data
dengan melakukan tanya jawab secara langsung kepada
pihak-pihak terkait, dalam hal ini pihak yang terkait adalah
c. Kuesioner
Kuesioner dilakukan melalui pengumpulan data
dengan membuat daftar pertanyaan yang berkaita dengan
sistem yang sedang berjalan saat ini dan sistem yang akan
diusulkan oleh peneliti yang diberikan kepada mahasiswa
yang belum, sedang bahkan telah melakukan pendaftaran
wisuda.
d. Literatur Sejenis
Melakukan perbandingan dengan hasil penelitian
yang sejenis dari berbagai sumber dengan penelitian yang
peneliti akan buat dapat berupa skripsi orang lain, jurnal,
ataupun aplikasi.
1.6.1. Metode Pengembangan Sistem
Metode yang digunakan dalam pengembangan sistem ini adalah
Software Development Life Cycle (SDLC) atau yang juga dengan metode
air terjun (Waterfall Model) Menurut Roger S. Pressman, 2001:29, yaitu :
1. System Requirement Analysis
Mengumpulkan kebutuhan secara lengkap kemudian dianalisis dan
didefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh program yang akan
dibangun. Fase ini harus dikerjakan secara lengkap untuk bisa
yang diperlukan yaitu membuat studi kelayakan, alokasi waktu, dan
cakupan.
2. Design
Pada tahap ini dilakukan perancangan terhadap piranti lunak yang
akan dibangun. Hasil analisis kebutuhan piranti lunak dijadikan bahan
pertimbangan dalam melakukan perancangan. Peneliti akan melakukan
prosesnya melalui beberapa tahapan, yaitu: pemodelan proses (Process
Modelling), pemodelan data (Data Modelling), Desain antarmuka
(Interface Design).
3. Code Generation
Pada tahap ini hasil perancangan diterjemahkan menjadi bentuk
yang dapat dibaca atau dimengerti oleh komputer, berupa bahasa
pemrograman.
4. Testing
Tahap ini dilakukan pengujian internal (white-box) pada suatu
piranti lunak yang menggambarkan bahwa semua statement sudah
dilakukan pengujian. Disamping itu, pengujian pada fungsi eksternal
(black-box) juga perlu dilakukan, yaitu untuk menemukan kesalahan serta
memastikan output yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan pada
5. Support atau Maintanance
Kegiatan untuk mendukung beroperasinya dan terpeliharanya
sistem informasi yang telah dibuat. Pemeliharaaan sistem akan dilakukan
oleh administrator yang akan meng-update data agar selalu up to date.
1.7. Sistematika penulisan
Penulisan dan penyusunan penelitian ini disusun berdasarkan
penulisan sistematika sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini akan diterangkan tentang latar belakang
masalah, perumusan masalah, batasan masalah,
tujuan dan manfaat penelitian serta metodologi
penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II : LANDASAN TEORI
Bab ini berisi tentang teori-teori yang digunakan
dalam penyusunan skripsi ini, dari teori yang
bersifat umum, khusus sampai teori perangkat lunak
yang mendukung perancangan aplikasi ini.
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini akan dibahas mengenai metodologi
penelitian yang digunakan dalam mengembangkan
aplikasi ini berdasarkan metodologi pengembangan
BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini membahas mengenai hasil dari analisa,
perancangan, implementasi sesuai dengan
metodologi yang dilakukan pada sistem yang
dibuat.
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi simpulan dari hasil penelitian yang
dilakukan, dan juga berisi saran-saran perbaikan
yang berhubungan dengan masalah yang dibahas.
2.3.4. Komponen Sistem Informasi ..………... 12
2.5. Sistem Informasi Akademik Perguruan Tinggi ... 12
2.6. Pendaftaran ……….……… 13
2.7. Wisuda ... 13
2.8. Website ... 14
2.8.1. Sejarah Website ... 16
2.8.2. Aplikasi Website ... 17
2.9. Basis Data (Database) ... 17
2.9.1. Konsep DBMS (Database Management System) ... 18
2.10. Rekayasa Piranti Lunak ... 19
2.10.1. Pengertian Perangkat Lunak ... 19
2.10.2. Pengertian Rekayasa Peranti Lunak ... 20
2.10.3. Model Rekayasa Piranti Lunak ... 20
2.11. Model Perancangan Sistem ... 22
2.11.1. Flowchart ... 22
2.11.2. DFD (Data Flow Diagram) ... 23
2.11.3. ERD (Entity Relationship Diagram) ... 24
2.11.4. Normalisasi ... 24
2.12. HTML ... 25
2.13. PHP ... 27
2.13.1. Sejarah ... 27
2.13.2. Tipe Data ... 27
2.13.3. Variabel ... 28
2.13.4. Operator ... 29
2.13.5. Struktur Kendali ... 29
2.13.6. Fungsi ... 32
2.14. MySQL (My Structure Query Languange) ... 33
2.15. Macromedia Dreamweaver 8.0 ... 34
2.16. Adobe Photoshope CS 2.0 ... 35
2.18. Observasi (Observation) ... 37
2.19. Wawancara (Interview) ... 37
2.20. Literatur Sejenis ... 38
BAB III METODOLOGI PENGEMBANGAN ... 40
3.1. Metode Pengumpulan Data ………..……… 40
3.2. Metode Pengembangan Sistem ……… 42
3.2.1. Analisia (System Recruitment Analysis) ... 43
3.2.2. Perancangan (Design) ... 45
3.2.3. Pengkodean (Coding) ... 46
3.2.4. Pengujian (Testing) ... 46
BAB IV ANALISIS DAN IMPLEMENTASI ... 47
4.1. Gambaran Umum Instansi ..…………...………. 47
4.1.1. Visi, Misi dan Tujuan UIN Syarif Hidayatullah .……….……… 47
4.1.2. Fakultas-Fakultas Pada UIN Syarif Hidayatullah ……..………… 48
4.2. Struktur Organisasi Bagian Akademik Pada Biro AAK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ... 50
4.3. Pengembangan Sistem Informasi Pendaftaran Wisuda Online …..…………..………...………... 51
4.3.1. Analisia (System Recruitment Analysis) .... 51
4.3.1.1.Study Kelayakan ……….. 51
4.3.1.2.Alokasi Waktu ... 51
4.3.1.3.Cakupan Sistem ... 52
4.3.1.4.Uraian Sistem yang Berjalan ... 52
4.3.1.5.Kelebihan dan Kelemahan Sistem Yang Berjalan ... 56
4.3.1.6.Analisan Pemecahan Masalah ... 57
4.3.1.7.Usulan Rancangan SI pendaftaran
Wisuda Online ... 58
4.3.2. Perancangan (Design) ... 62
4.3.2.1.DFD (Data Flow Diagram) ... 62
4.3.2.1 Kamus Data ……… 66
4.3.2.2. Process spesification (PSPEC) ... 73
4.3.2.3.ERD (Entity Relationship Diagram) ... 77
4.3.2.4.Normalisasi ... 78
4.3.2.6.Struktur Basis Data ... 82
4.3.2.7.Rancangan Antarmuka ... 86
4.3.3. Pengkodean (Coding) ... 96
4.3.4. Pengujian (Testing) ... 96
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan ……….… 98
5.2. Saran ……….….. 99
Daftar Pustaka ……… 100
Lampiran 1 Tampilan Antarmuka SISPENDA ………. 102
Lampiran 2 Wawancara ………. 109
Lampiran 3 Kuesioner ……… 111
Lampiran 4 Analisa Kuesioner ... 115
Lampiran 5 Perkiraan Biaya ... 123
Lampiarn 6 Alokasi Waktu ... 124
Lampiarn 7 Source Code ... 125
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Literatur Sejenis ... 38 Tabel 4.1 Process Spesification (PSPEC) ... 73 Tabel 4.2. Tabel Administrasi ... 82 Tabel 4.3. Tabel Bank ... 82 Tabel 4.4. Tabel Fakultas ... 82 Tabel 4.5. Tabel Jenis Kelamin ... 83 Tabel 4.6. Tabel Calon Wisuda ... 83 Tabel 4.7. Tabel Jurusan ... 83 Tabel 4.8. Tabel Kursi ... 84 Tabel 4.9. Tabel Pendidikan... 84 Tabel 4.10. Tabel Periode ... 84 Tabel 4.11. Tabel Status... 84 Tabel 4.12. Tabel Status Berkas ... 85 Tabel 4.13. Tabel Typeuser... 85 Tabel 4.14. Tabel User ... 85 Tabel 4.15 Hasil Pengujian SISPENDA ... 97
DAFTAR TABEL
LANDASAN TEORI
2.1. Definisi Data
Data adalah bahan baku informasi, didefinisikan sebagai kelompok teratur
simbol-simbol yang mewakili kwantitas, tindakan, benda, dan sebagainya yang
disusun untuk diolah dalam bentuk stuktur data, struktur file dan basis data.
(Wahono, 2004:2).
2.2. Definisi Sistem
Sistem adalah suatu kesatuan utuh yang terdiri dari beberapa bagian yang
saling berhubungan dan berintekraksi untuk mencapai tujuan tertentu. . (Wahono,
2004:12).
2.3. Definisi Informasi
Informasi adalah hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih
berguna bagi yang menerimannya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian
nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan.
(Wahono, 2004:3).
2.4. Konsep Dasar Sistem Informasi
2.4.1. Definisi Sistem Informasi
Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai berikut :
(Ladjamudin, 2005:13-14)
1. Suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari
komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu
tujuan yaitu menyajikan informasi.
2. Sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan
memberikan informasi bagi pengambilan keputusan dan atau
mengendalikan organisasi.
3. Suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengolahan transaksi, mendukung operasi, bersifat
manajerial, dan kegiatan strategi diluar tertentu dengan laporan-
laporan yang diperlukan.
2.4.2. Manfaat Sitem Informasi
Ada tiga manfaat sistem informasi : (Ladjamudin, 2005:14)
1. Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengelola
transaksi-transaksi, mengurangi biaya, dan menghasilkan
pendapatan sebagai salah satu produk atau pelayanan
mereka.
2. Bank menggunakan sistem informasi untuk mengelola
nasabah dan membuat berbagai laporan rekening koran dan
3. Perusahaan menggunakan sistem informasi
mempertahankan persediaan pada tingkat paling rendah
agar konsisten dengan jenis barang yang tersedia.
2.4.3. Komponen Sistem Informasi
Kita dapat menggambarkan lima komponen dalam sistem
informasi seperti pada gambar di bawah ini :
Hardware
(Perangkat Keras)
Software
(Perangkat Lunak)
Procedures (Prosecur)
People (Manusia)
DATA
Gambar 2.1 Lima komponen Sistem Informasi
(Sumber : Ladjamudin, 2005:15)
2.5. Sistem Informasi Akademik Perguruan Tinggi
Akademik identik dengan penyelenggaraan pendidikan. Akademik lebih
diartikan sebagai prosesi pendidikan mencakup semua aspek yang terkait dengan
masalaj pendidikan suatu lembaga edukasi.
Sistem informasi akademik perguruan tinggi biasanya lebih kompleks dari
pada pendidikan menegah dan atas, hal ini disebabkan karena perbedaan yang
mendasar antara sistem siswa dan mahasiswa dalam penyelenggaraan pendidikan
juga sangat banyaknya jurusan yang ditawarkan perguruan tinggi dengan masing-
pendaftaran mahasiswa baru, pengisian KRS, pengurusan nilai, jadwal kuliah,
jadwal mengajar, pendaftaran wisuda, skripsi/thesis yang kesemuanya itu
ditangani oleh masing-masing fakultas yang terintegrasi dengan sistem akademik
perguruan tinggi dan lain-lain sedangkan pada pendidikan menengah dan atas
semua sudah terpaket dan dikendalikan sepenuhnya oleh bagian Tata Usaha (TU)
sekolah (Andrianto, 2006 : 8-9).
2.6. Pendaftaran
Pendaftaran yang dalam bahasa Indonesia merupakan kata dasar dari kata
daftar yang berarti catatan sejumlah nama atau hal yg disusun berderet dr atas ke
bawah. Namun arti dari kata pendaftaran itu sendiri berbeda dengan kata
dasarnya. Pendaftaran merupakan proses atau cara dari perbuatan mendaftar
misalnya pencatatan nama, alamat, dsb.
(http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/index.php/diakses paa hari: Minggu, 6
Desember 2009).
2.7. Wisuda
Wisuda adalah suatu proses pelantikan kelulusan mahasiswa yang telah
menempuh masa belajar pada suatu universitas. Biasanya prosesi wisuda diawali
dengan prosesi masuknya rektor dan para pembantu rektor dengan dekan-
dekannya guna mewisuda para calon wisudawan. Biasanya setelah acara selesai
dilakukan acara foto-foto bersama dengan orang tua, teman-teman serta
setiap akhir semester dalam kalender akademik baik semester genap maupun
semester gasal (ganjil).Pada wisuda biasanya memakai pakaian yang ditentukan,
pakaian pria menggunakan hem putih dan celana hitam bersepatu hitam, pakaian
wanita menggunakan kebaya tradisional tipis dengan kain jarik, tapi secara umum
menggunakan baju toga.
Maka dari itu peneliti dapat menyimpulkan bahwa definisi dari Sistem
Informasi Pendaftaran Wisuda Online adalah sebuah media online yang bertujuan
untuk mempermudah para mahasiswa untuk melakukan pendaftaran wisuda tanpa
perlu datang ke kampus karena media ini merupakan media tanpa batas waktu dan
tempat. Media ini juga dapat membantu para mahasiswa untuk memperoleh
jadwal wisuda yang akan diselenggarakan. (http://id-wikipedia.org/wisuda/diakses
pada hari: Rabu, 13 Januari 2009).
2.8. Website
Website merupakan fasilitas hiperteks untuk menampilkan data berupa
teks, gambar, suara, animasi, dan data multimedia lainnya. Penggolongan website
berdasarkan isinya (website contents) terdiri dari dua jenis yaitu (Wahana
Komputer, 2006:2) :
1. Web Statis
Web statis adalah web yang berisi / menampilkan informasi-informasi
yang sifatnya statis (tetap). Disebut statis karena pengguna tidak dapat
berinteraksi dengan web tersebut. Singkatnya, untuk mengetahui suatu web
Pada web statis, pengguna hanya dapat melihat isi dokumen pada halaman
web dan apabila diklik akan berpindah ke halaman web yang lain. Interaksi
pengguna hanya terbatas dapat melihat informasi yang ditampilkan, tetapi
tidak dapat mengolah informasi yang dihasilkan. Web statis biasanya berupa
HyperText Markup Language (HTML) yang ditulis pada editor teks dan
disimpan dalam bentuk .html atau .htm. Pengertian HTML adalah bahasa yang
menggunakan perintah sederhana dalam standar dokumen untuk menyediakan
suatu tampilan visual yang terintegrasi. HTML terdiri atas perintah-perintah
sederhana yang menjelaskan bagaimana struktur dokumen, tetapi tidak
memformatnya. Browser yang menampilkan HTML akan memformat dan
menyesuaikan tampilan HTML sehingga sesuai dengan layar computer
pengunjung. (Wahana Komputer, 2006 : 79).
2. Web Dinamis
Web dinamis adalah web yang menampilkan informasi serta dapat
berinteraksi dengan pengguna. Web yang dinamis memungkinkan pengguna
untuk berinteraksi menggunakan form sehingga dapat mengolah informasi
yang ditampilkan. Web dinamis bersifat interaktif, tidak kaku, dan terlihat
lebih indah. Web dinamis biasanya berupa Page Hypertext Preprocessor
(PHP) yang membuat halaman web HTML menjadi dinamis. HTML yang
digabung dengan script PHP akan menghasilkan tampilan web yang dinamis,
2.8.1. Sejarah Website
Penemu website adalah Sir Timothy John ¨Tim¨ Berners-Lee,
sedangkan website yang tersambung dengan jaringan, pertamakali muncul
pada tahun 1991. Maksud dari Tim ketika membuat website adalah untuk
mempermudah tukar menukar dan memperbarui informasi kepada sesama
peneliti di tempat dia bekerja. Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat
dimana Tim bekerja) menginformasikan bahwa WWW dapat digunakan
secara gratis oleh semua orang.
Sebuah website bisa berupa hasil kerja dari perorangan atau
individu, atau menunjukkan kepemilikan dari sebuah organisasi,
perusahaan, dan biasanya website itu menujukkan beberapa topik khusus,
atau kepentingan tertentu. Sebuah website bisa berisi hyperlink yang
menghubungkan ke website lain, jadi, kadangkala perbedaan antara
website yang dibuat oleh individu perseorangan dengan website yang
dibuat oleh organisasi bisnis bisa saja tidak kentara.
Website ditulis, atau secara dinamik di konversi menjadi HTML
dan diakses melalui sebuah program software yang biasa disebut dengan
web browser, yang dikenal juga dengan HTTP Client. Halaman web dapat
dilihat atau diakses melalui jaringan komputer dan internet, perangkatnya
bisa saja berupa Personal Computer, Laptop Computer, PDA ataupun
Cellphone.
Sebuah website dibuat didalam sebuah sistem komputer yang
juga bisa menunjuk pada software yang dipakai untuk menjalankan sistem
ini, yang kemudian menerima lalu mengirimkan halaman-halaman yang
diperlukan untuk merespon permintaan dari pengguna. Apache adalah
piranti lunak yang biasa digunakan dalam sebuah webserver, kemudian
setelah itu adalah Microsoft Internet information server (IIS).
(http://id.wikipedia.org/wiki/Situs_web#Sejarah)
2.8.2. Aplikasi Website
Web telah menjadi sistem informasi tersebar berbasis hypertext.
Tidak hanya penggunaan dan fungsi solusi berbasis web perusahaan
yang meluas tapi juga aplikasi web menjadi semakin kompleks, memberi
interaktif pemakai akhir, integrasi aplikasi lain, dan pengaksesan
basisdata dan sumber data. Website memerlukan fungsionalitas yang
semakin canggih seperti pelacakan, pembaruan, dan agresi basisdata,
meminta tanggapan, keamanan dan manajemen isi.
2.9. Basis Data (Database)
Basis data (database) adalah koleksi terpadu dari data-data yang saling
berkaitan dari suatu enterprise (perusahaan, instansi pemerintah atau swasta).
(Ladjamudin 2005:130).
Basis data (database) terdiri dari data yang akan digunakan atau
diperuntukkan terhadap banyak ”user”, dimana masing-masing “user” akan
dapat juga menggunakan data tersebut dalam waktu yang bersamaan.
(Ladjamudin 2005:129). Berikut adalah beberapa keuntungan dari basis data
terhadap sistem pemrosesan berkas menurut Ladjamudin (2005:129) :
1. Kemubaziran data terkurangi.
2. Penggunaan data lebih mudah.
3. Sekuriti data lebih mudah dilakukan.
4. Berbagi data dapat selalu dilakukan oleh setiap ”user”.
2.9.1. Konsep DBMS (Database Management System)
Kumpulan atau gabungan database dengan perangkat lunak
dinamakan Database Management System atau disingkat menjadi DBMS.
DBMS merupakan koleksi terpadu dari database dan program-program
komputer yang digunakan untuk mengakses dan memelihara database.
Program-program tersebut menyediakan berbagai fasiltas operasi untuk
memasukkan, melacak, dan memodifikasi data kedalam database,
mendefinisikan data baru, serta mengolah data menjadi informasi yang
dibutuhkan. (Ladjamudin 2005:130).
Tujuan utama dari DBMS adalah untuk menyediakan suatu
lingkungan yang mudah dan efisien untuk penggunaan, penarikkan, dan
penyimpanan data dan informasi. (Ladjamudin 2005:131).
Menurut Lajamudin (2005:131), dibandingkan dengan sistem
tradisional yang berbasis kertas, DBMS memiliki empat keunggulan
1. Kepraktisan, sistem yang berbasis kertas akan menggunakan kertas
yang sangat banyak untuk menyimpan informasi, sedangkan
DBMS menggunakan media penyimpanan sekunder yang
berukuran kesil tetapi pada informasi.
2. Kecepatan, mesin dapat mengambil atau mengubah data jauh lebih
cepat dari pada manusia.
3. Mengurangi kejemuan, orang cenderung menjadi bosan kalau
melakukan tindakan-tindakan yang berulang yang menggunakan
tangan (misalnya harus mengganti suati informasi).
4. Kekinian, informasi yang tersedia pada DBMS akan bersifat
mutakhir dan akurat setiap saat.
2.10. Rekayasa Piranti Lunak
Saat ini rekayasa piranti lunak telah berkembang dengan cepat seiring
dengan komunitas pengembang piranti lunak yang ada, secara berkelanjutan terus
berusaha mengembangkan teknologi yang dapat membuat piranti lunak tersebut
bergerak lebih cepat, mudah dan murah untuk dibangun dengan perawatan
program komputer.
2.10.1. Pengertian Piranti Lunak
Menurut Roger S. Pressman (2001:6) piranti lunak merupakan
instruksi instruksi atau program komputer yang pada saat dijalankan
2.10.2. Pengertian Rekayasa Piranti Lunak
Pengertian rekayasa piranti lunak adalah pembentukan dan
penggunaan prinsip-prinsip rekayasa dengan tujuan untuk memperoleh
piranti lunak ekonomis yang dapat diandalkan dan berjalan secara efisien
pada suatu mesin atau komputer yang dikemukakan oleh Fritz Bauer
(Roger S. Pressman, 2001: 20).
2.10.3. Model Rekayasa Piranti Lunak
Menurut Roger S. Pressman (2001:28-30), ada beberapa pilihan
model rekayasa piranti lunak, salah satunya yaitu waterfall model.
Pemberian nama waterfall dikarenakan adanya tahapan demi tahapan yang
harus dilalui, dimana tahapan selanjutnya baru bisa dilakukan apabila
tahapan sebelumnya sudah selesai dan tiap-tiap tahapan ini harus berjalan
secara berurutan.
Model ini memberikan pendekatan-pendekatan sistematis dan
berurutan bagi pengembangan piranti lunak yang dimulai dari level sistem
dan proses kemajuan melalui analysis, design, coding, testing, dan
support. Berikut adalah gambar pengembangan sistem perangkat lunak
dengan proses System Development Life Cycle (SDLC) dengan model
Gambar 2.2. Pengembangan Piranti Lunak SDLC Model Waterfall
(Roger S. Pressman, 2001:29)
Penjelasan tahapan-tahapan SDLC model waterfall ini sebagai berikut:
1. System Requirement Analysis
Mengumpulkan kebutuhan secara lengkap kemudian dianalisis dan
didefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh program yang akan
dibangun. Fase ini harus dikerjakan secara lengkap untuk bisa
menghasilkan desain yang lengkap. Penulis akan melakukan beberapa hal
yang diperlukan yaitu membuat studi kelayakan, alokasi waktu, dan
cakupan.
2. Design
Pada tahap ini dilakukan perancangan terhadap piranti lunak yang
akan dibangun. Hasil analisis kebutuhan piranti lunak dijadikan bahan
pertimbangan dalam melakukan perancangan. Penulis akan melakukan
prosesnya melalui beberapa tahapan, yaitu: flowchart, DFD, ERD,
[image:35.612.118.508.118.544.2]3. Code Generation
Pada tahap ini hasil perancangan diterjemahkan menjadi bentuk
yang dapat dibaca atau dimengerti oleh komputer, berupa bahasa
pemrograman.
4. Testing
Tahap ini dilakukan pengujian internal (white-box) pada suatu
piranti lunak yang menggambarkan bahwa semua statement sudah
dilakukan pengujian. Disamping itu, pengujian pada fungsi eksternal
(black-box) juga perlu dilakukan, yaitu untuk menemukan kesalahan serta
memastikan output yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan pada
tahap perancangan piranti lunak.
5. Support atau Maintanance
Kegiatan untuk mendukung beroperasinya dan terpeliharanya
sistem informasi yang telah dibuat. Pemeliharaaan sistem akan dilakukan
oleh administrator yang akan meng-update data agar selalu up to date.
2.11. Model Perancangan Sistem
2.11.1. Flowchart
Flowchart adalah bagan-bagan yang mempunyai arus
menggambarkan langkah-langkah suatu masalah. Flowchart merupakan
cara penyajian dari suatu algoritma. (Ladjamudin, 2005:263)
Menurut (Ladjamudin, 2005:14) ada dua macam Flowchart yang
1. System Flowchart
Bagan yang memperlihatkan urutan proses dalam sistem dengan
menunjukkan alat media input, output, serta jenis media penyimpanan
dalam proses pengolahan data.
2. Program Flowchart
Bagan yang memperlihatkan instruksi yang digambarkan dengan
simbol tertentu untuk memecahkan masalah dalam suatu program.
2.11.2. Data Flow diagram (DFD)
Diagram alir data merupakan model dari sistem untuk
menggambarkna pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Salah satu
keuntungan menggunakan diagram alir data adalah memudahkan pemakai
atau user yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem
yang akan dikerjakan. (Ladjamudin, 2005:64). Tiga urutan DFD meliputi :
1. Diagram Konteks
Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu
proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram
konteks merupakan level tertinggi dari DFD yang menggambarkan
seluruh input ke sistem ataupun output ke sistem. Ia akan memberi
gambaran tentang keseluruhan sistem. Sistem dibatais oleh
boundary (dapat digambarkan dengan garis putus). Dalam diagram
konteks harus ada satu proses, tidak boleh ada store dalam diagram
2. Diagram Nol (Overview Diagram)
Diagram nol adalah yang menggambarkan proses dan data
flow diagram. Diagram nol memberikan pandangan secara
menyeluruh mengenai sistem yang ditangani, mengenai tentang
fungsi-fungsi utama atau proses yang ada, aliran data, dan
eksternal entity. (Ladjamudin, 2005:64).
3. Diagram Rinci (Level diagram)
Diagram rinci adalah diagram yang menguraikan proses
apa yang ada dalam diagram nol atau diagram level diatasnya. .
(Ladjamudin, 2005:64).
2.11.3. Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD adalah suatu model jaringan yang menggunakan susunan data
yang disimpan dalam sistem secara abstrak. ERD berbeda dengan DFD
yan merupakan suatu model jaringan fungsi yang akan dilaksanakan oleh
sistem, sednagkan ERD merupakan model jaringan data yang menekanka n
pada struktur-struktur dan relationalship data. (Ladjamudin, 2005:142).
2.11.4. Normalisasi
Normalisasi adalah suatu proses yang digunakan untuk
menentukan pengelompokkan atribut-atribut dalam sebuah relasi sehingga
sedikit mungkin dan memungkinkan baris-baris dalam relasi disisipkan,
dimodifikasi, dan dihapus tanpa menimbulkan kesalahan atau
ketidakkonsistenan. (Kadir, 2009:116).
Bentuk normal dalam normalisasi dapat berupa :
1. Bentuk Normal pertama (1NF / First Normal Form)
Yang disebut bentuk normal pertama (1NF) adalah suatu keadaan
yang membuat setiap perpotongan baris dan kolom dalam relasi hanya
berisi satu nilai.
2. Bentuk Normal kedua (2NF / Second Normal Form)
Yang disebut bentuk normal kedua (2NF) adalah suatu bentuk
yang menyaratkan bahwa relasi sudah dalam bentuk normal pertama
dan tidak mengandung depedensi spasial.
3. Bentuk Normal ketiga (3NF / Thrid Normal Form)
Yang disebut bentuk normal ketiga (3NF) adalah suatu bentuk
yang menyaratkan bahwa relasi harus sudah berada dalam bentuk
normal kedua dan tidak mengandung dependensi trasitif.
2.12. HTML
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang
digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai
informasi di dalam sebuah browser Internet. Bermula dari sebuah bahasa yang
sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut
standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat
ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan
penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C).
(http://id.wikipedia.org/wiki/Html).
1. Dasar-dasar HTML
Struktur dasar HTML adalah sebagai berikut :
<html>
<head>
<title>Judul Dokumen HTML</title>
</head>
<body>
penulisan Informasi Web
</body>
</html>
Dari struktur dasar HTML di atas dapat dijelaskan sebagai berikut:
a. Tag
b. Element
c. Attribute
d. Element HTML
e. Element HEAD
f. Element TITLE
g. Element BODY
2.13. PHP
PHP atau singkatan dari Hypertext Preprocessor merupakan bentuk skrip
yang ditempatkan dalam server dan diproses di server dan hasilnya yang aka n
dikirimkan ke klien, tempat pemakai menggunakan browser. (Kadir, 2002-
2003:1)
2.13.1. Sejarah
Kelahiran PHP bermula saat Rasmus Ledorf membuat sejumlah skrip Perl
yang dapat mengamati siapa saja yang melihat-lihat daftar riwayat hidupnya yakni
pada tahun 1994. Skrip-skrip ini yang selanjutnya dikemas menjadi tool yang
disebut ”Personal Home Page”. Paket inilah yang menjadi cikal bakal PHP. Pada
tahun 1995, Rasmus menciptakan PHP/FI versi 2. Pada versi inilah pemograman
dapat menempelkan kode terstruktur di dalam tag HTML. Yang menarknya, kode
PHP juga bisa berkomunikasi dengan database dan melakukan perhitungan-
perhitungan yang kompleks sambil jalan.
Pada saat ini, PHP cukup populer sebagai peranti pemograman Web,
terutama di lingkungan Linux. Walaupun demikian PHP sebenarnya juga dapat
berfungsi pada server-server berbasis UNIX, Windows NT, dan mancintosh.
Bahkan versi unuk Windows 95/98 pun tersedia.
2.13.2. Tipe Data
Tipe data PHP ada tiga macam, yaitu : integer, double dan string.
1. Integer : menyatakan tipe data bilangan bulat.
2. Double : menyatakan bilangan real yaitu bilangan yang
3. String : menyatakan tope data teks.
2.13.3. Variable
Variable adalah tempat menyimpan data
(http://ictdeli.net/belajar-php-part1.html). Data yang disimpan
suatu waktu dapat dipanggil ataupun diubah. Variable biasanya
ditandai dengan dollars($) kemudain diikuti dengan nama
variablenya, contohnya:
$bulan=“April”
$hari=“senin”
Nama variable bersifat case-sensitive, jadi $bulan berbeda
dengan $Bulan. Contoh script variable:
<html> <head>
<title>Variables</title> </head>
<body> <?php
$NAMA=”Nova” $Nama=”Indah” $nama=”Putri”
echo“$NAMA,<br>$Nama,<br>$nama” ?>
</body> </html>
2.13.4. Operator
Menurut (Firdaus, 2007:36) operator digunakan untuk
memanipulasi suatu variabel untuk mendapatkan sebuah nilai baru.
Beberapa jenis operator dalam PHP, yaitu :
1. Operator Perhitungan, merupakan operator dasar yang melakukan
proses perhitungan matematika.
2. Operator Perbandingan, merupakan operator yang akan meng-
evaluasi suatu ungkapan berdasarkan nilai boolean True atau False
dari ungkapan tersebut.
3. Operator Logika, berfungsi untuk membandingkan dua buah
ekspresi atau lebih.
4. Operator Penugasan, berfungsi untuk mengambil dari variabel
utama dan melakukan proses pada nila variabel kedua.
2.13.5. Struktur Kendali
1. IF
Konstruksi IF digunakan untuk melakukan eksekusi suatu
statement secara bersyarat. Contoh penulisan :
<?php $a=4 $b=9 if ($a>$b) {
echo(“a lebih besar dari pada b”) }
elseif ($a<$b) {
}
else {
echo(“a sama dengan b”) }
?>
2. WHILE
Bentuk dasar dari statement While adalah sebagai berikut:
while (syarat) {
statement }
Arti dari statemant While adalah memberikan perintah untuk
menjalankan statement dibawahnya secara berulang-ulang, selama
syaratnya terpenuhi. Contoh penulisan :
<?php $a=1 while ($a<10) { } ?>
3. FOR
echo($a) $a++
Cara penulisan statement FOR adalah sebagai berikut:
<?php
for ($a=0 $a<10 $a++)
{
echo(“Nilai A = ”) echo(“$a”)
echo(“<br>”) }
?>
4. SWITCH
Statement SWITCH digunakan untuk membandingkan suatu
variable dengan beberapa nilai serta menjalankan statement
tertentu jika nilai variable sama dengan nilai yang dibandingkan.
Struktur Switch adalah sebagai berikut:
<?php $a=2 switch($a) {
case 1:
echo(“Nilai variable a adalah satu”) break
case 2:
echo(“Nilai variable a adalah dua”) break
case 3:
echo(“Nilai variable a adalah tiga”) break
} ?>
5. REQUIRE
Statement require digunakan untuk membaca nilai variable dan
fungsi-fungsi dari sebuah file lain. Cara penulisan statement
require adalah:
require(namafile)
Statement require ini tidak dapat dimasukkan diadalam suatu
struktur looping misalnya while atau for. Karena hanya
memperbolehkan pemangggilan file yang sama tersebut hanya
sekali saja. Contoh penulisan :
<?php
function tulistebal($teks) {
echo(“<b>$teks</b>”) }
?>
Contoh 2 :
<?php
require(“contoh9.php”)
tulistebal(“Ini adalah tulisan tebal”) echo(“<br>”)
echo($a) ?>
6. INCLUDE
Statement Include akan menyertakan isi suatu file tertentu. Include
dapat diletakkan didalam suatu looping misalkan dalam statement
for atau while. Contoh penulisan :
<?php
echo(“---<br>”) echo(“PHP adalah bahasa scripting<br>”) echo(“---<br>”) echo(“<br>”)
?>
Contoh 2 :
<?php
for ($b=1 $b<5 $b++)
{
include(“contoh11.php”) }
?>
2.13.6. Fungsi
Istilah fungsi menyatakan blok kode yang diberi nama. Selain
menyediakan sejumlah fungsi bawaan, PHP juga memperkenankan
pemograman mendefinisikan sendiri suatu fungsi. Bentuk
pendefinisiannya sebagai berikut :
function nama (daftar parameter){
pernyataan_1
...
peryataan_n
}
Pernyataan return dipakai untuk memberikan nilai balik fungsi.
Perlu diketahui bahwa pernyataan return akan membuat fungsi berakhir
dan menghasilkan nilai yang sesuai dengan isi variabel.
2.14. MySQL (My Structure Query Language)
MySQL adalah database yang menghubungkan script PHP menggunakan
perintah query dan escape character yang sama dengan PHP. MySQL
mempunyai tampilan client yang mempermudah user dalam meng-akses database
dengan kata sandi (password) untuk mengijinkan proses yang sedang user
lakukan. Kelebihan dari MySQL adalah dapat melakukan transaksi dengan mudah
dan efisien serta mampu menangani jutaan user dalam waktu yang bersamaan.
MySQL dapat digunakan di Command Line atau phpmyadmin. (Firdaus,
2007:56).
MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management
System). Pada MySQL sebuah basis data terdiri atas tabel-tabel dan sebuah tabel
terdiri atas baris dan kolom. (Kadir, 2002-2003:350).
Menurut Firdaus (2007:63-65), MySQL memiliki banyak tipe data
1. Tipe Data Numeric
2. Tipe Data Date and Time
3. Tipe Data String
2.15. Macromedia Dreamweaver 8.0
Macromedia Dreamweaver adalah sebuah software web design yang
menawarkan cara mendesain website dengan dua langkah sekaligus dalam satu
waktu, yaitu mendesain dan memprogram. (M. Su yanto, 2003 : 238). Sedangkan
menurut Mei Lenawati (2007:1) Macromedia Dreamweaver 8.0 didukung dengan
penggunaan CSS, XML, RSS, dan kemudahan-kemudahan lain yang diperlukan.
Berikut ini lingkungan kerja macromedia dreamweaver 8.0 :
Insert Bar
Document Bar
Property Inspector Panel Groups Document Window Gambar 2.3. Lingkungan Kerja Macromedia Dreamweaver 8.0
(Sumber : Mei Lenawati, 2007:2)
[image:48.612.113.500.103.592.2]2.16. Adobe Photoshop CS 2.0
Adobe Photoshop CS adalah program yang diorientasikan untuk mengedit,
memodifikasi, maupun memanipulasi bitmap atau foto. Aplikasi Adobe
Photoshop CS selain tangguh dalam mengedit, memodifikasi, maupun
memanipulasi bitmap atau foto, juga banyak lagi menyediakan fasilitas-fasilitas
lain yang menarik. Untuk memenuhi setiap kebutuhan yang menarik, seperti:
pengaturan warna yang semakin akurat, penggunaan fasilitas efek dan filter yang
semakin canggih, dan fasilitas pemodifikasian tipografi teks yang semakin unik
dan fantastik. (Khaeruddin, 2005 : 13). Berikut ini lingkungan kerja adobe
photoshop CS 2.0 :
Toolbar Panel Groups
[image:49.612.117.498.293.583.2]Document Window
Gambar 2.4. Lingkungan Kerja Adobe Photoshop CS 2.0
2.17. UIN Syarif Hidayatullah
Pada 1 Juni 2007 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta merayakan "golden
anniversary". Selama setengah abad, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta telah
menjalankan mandatnya sebagai institusi pembelajaran dan transmisi ilmu
pengetahuan, institusi riset yang mendukung proses pembangunan bangsa, dan
sebagai institusi pengabdian masyarakat yang menyumbangkan program-program
peningkatan kesejahteraan sosial. Selama setengah abad itu pula, UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta telah melewati beberapa periode sejarah sehingga sekarang
ini telah menjadi salah satu universitas Islam terkemuka di Indonesia. Secara
singkat sejarah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dapat dibagi ke dalam beberapa
periode, yaitu periode perintisan, periode fakultas IAIN al-Jami’ah, periode IAIN
Syarif Hidayatullah, dan periode UIN Syarif Hidayatullah.
Sebagai bentuk re-integrasi ilmu, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sejak
tahun akademik 2002/2003 menetapkan nama-nama fakultas sebagai berikut:
1. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
2. Fakultas Adab dan Humaniora
3. Fakultas Ushuluddin dan Filsafat
4. Fakultas Syari’ah dan Hukum
5. Fakultas Dakwah dan Komunikasi
6. Fakultas Dirasat Islamiyah
7. Fakultas Psikologi
8. Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial
10. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
11. Sekolah Pascasarjana
Hingga tahun 2008 wisuda ke-72 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta telah
menghasilkan alumni sebanyak 36.099 orang, terdiri atas 19.174 Sarjana Strata
Satu (S1), 1.273 Sarjana Magister (S2), dan 426 Sarjana Doktor (S3). UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta terus berupaya menyiapkan peserta didiknya menjadi
anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan profesional yang
dapat menerapkan, mengembangkan dan atau menciptakan ilmu pengetahuan
keagamaan dan ilmu ilmu terkait lainnya dalam arti yang seluas-luasnya (Tim
Penyusun, 2007-2008 : 3).
2.18. Observasi (Observation)
Observasi (Observation) merupakan teknik atau pendekatan untuk
mendapatkan data primer dengan cara mengamati langsung objek datanya.
Pendekatan observasi dapat diklasifikasikan ke dalam observasi prilaku
(behavioral abservation) dan observasi non-perilaku (nonbehavioral abservation).
(Jogiyanto, 2008:89).
2.19. Wawancara (Interview)
Wawancara (interview) adalah komuniksai dua arah untuk mendapatkan
data dari responden. Wawancara (interview) dapat berupa wawancara personal
(personal Interview), wawancara intersep (intercept Interview) dan wawancara
2.20. Literatur Sejenis
Tabel 2.1. Literatur Sejenis
(Sumber : Data diolah Penulis)
No. Universitas Alamat Website Tools Kelebihan Kekurangan
http://alumni.ui.ac.
id/wisudaOnline/
ww/index.php
1. Universitas
Indonesia w •
PHP dan MySQL
• Sudah bisa
melakukan e- banking
dengan sistem
host to host. • Terdapat
button ubah
data yang berfungsi bagi calon wisudawan yang sudah mendaftar jika ingin mengubah datanya.
• Desain yang
ditampilkan didominasi dengan warna kuning sesuai dengan logo univeristas.
• Halaman
admin dan halaman staff digabung menjadi satu halaman.
• Untuk
[image:52.612.99.563.149.633.2]http://www.unsri.ac .id//?act=registrasi_ wisuda
2. Universitas
Sriwijaya •
HTML dan
PHP •
Tidak
membingungka n calon
wisudawan atau
user dalam
mencari button
pendaftaran wisuda, karena disajikan di halaman utama website universitas.
• Cara mendaftar
sangat mudah karena user
hanya tinggal mengklik button pendaftaran wisuda dan langsung mengisi data.
• Keamanan
data sangat kurang semua orang bisa mendaftark an diri.
• Bisa
mendaftark an diri dengan mengguna kan data palsu. • Website tidak berdiri tetapi masih dalam bagian website universitas. http://siakad.brawij aya.ac.id/wisuda/
3. Universitas
Brawijaya •
PHP dan
MySQL •
Tidak
membingungka n calon
wisudawan atau
user dalam
mencari button
pendaftaran wisuda, karena disajikan di halaman utama website universitas. • Website tidak berdiri tetapi masih dalam bagian website universitas.
• Calon
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Pada bab ini akan diuraikan metodologi penelitian yang digunakan pada
penelitian tugas akhir.
3.1. Metode Pengumpulan Data
Pada tahapan ini dilakukan penelitian melalui studi kasus yang dilakukan
pada Sistem Informasi Pendaftaran Wisuda Online dengan cara melakukan
wawancara dan memberikan kuisioner kepada pihak-pihak dan melalui studi
pustaka. Metode pengumpulan data-data yang diperlukan adalah sebagai berikut :
1. Studi Observasi
Peneliti mengamati secara langsung kegiatan yang ada di Bagia n
Administrasi dan Kemahasiswaan (BAAK) Akademik Pusat UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta. Peneliti melakukan pengamatan dari bulan Januari –
Februari 2009. Data-data yang peneliti dapatkan berupa jadwal wisuda,
persayaratan wisuda dan alur dari proses pendaftaran wisuda yang sedang
berjalan saat ini.
2. Studi Wawancara
Peneliti melakukan Tanya jawab langsung kepada dua orang
karyawan yang mempunyai peranan penting di BAAK akademik pusat
dapatkan guna menunjang penelitian yang peneliti lakukan adalah
berupa mengenai permasalahan yang ada pada proses pendaftaran yang
sedang berjalan saat ini selain itu peneliti juga mendapatkan data
tentang siapa saja para pelaku yang bertanggung jawab terhadap sistem
yang sedang berjalan saat ini.
Hasil wawancara yang penulis lakukan dapat dilihat pada
lampiran 2.
3. Studi Kuesioner
Selain melakukan dua studi di atas peneliti juga menggunakan
studi kuesuioner guna untuk memperkuat hasil data yang dibutuhkan pada
penelitian yang peneliti buat. Pada kuesioner tersebut, peneliti membuat
13 daftar pertanyaan yang berkaitan dengan sistem yang sedang berjalan
dan sistem usulan yang akan peneliti buat. Peneliti menyebarkan kuesioner
ini pada bulan April 2009 pada saat dilakukannya acara wisuda pada saat
penyerahan dari fakultas ke universitas. Kuesioner yang peneliti buat
peneliti ajukan untuk para mahasiswa baik yang telah melakukan proses
pendaftaran wisuda maupun mahasiswa yang belum melakukan proses
tersebut. Hasil dari kuesioner tersebut berupa data grafik yang peneliti
olah menggunakan MS. Excel 2003.
Daftar pertanyaan dari setiap kuisioner yang peneliti lakukan dapat
dilihat pada lampiran lampiran 3 serta analisa dari kuesioner tersebut
4. Studi Kepustakaan
Peneliti melakukan metode kepustakaan dengan teknik
pengumpulan data-data dan informasi dengan mempelajari buku yang
terdapat pada perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta maupun
perpustakaan universitas lain seperti Universitas Budi Luhur Jakarta serta
peneliti juga melakukan pencarian di internet ataupun hasil penelitian yang
berkaitan dengan Sistem Informasi Pendaftaran Wisuda Online. Adapun
beberapa buku yang peneliti gunakan pada penilitian ini sebagai berikut :
a. Software Engineering: A Practitioner’s Approach, Fith
(Pressman).
b. Pedoman Akademik UIN S yarif Hidyatullah Jakarta Tahun 2006-
2008 (Tim Penyusun).
c. Analisis dan Desain Sistem Informasi (Al Bahra Ladjamuddin).
d. Metodologi Penelitian Sistem Informasi (Jogiyanto HM).
e. Dasar Pemograman Web Dinamis Menggunakan PHP (Abdul
Kadir).
3.2. Metode Pengembangan Sistem
Dalam mengembangkan Sistem Pendaftarn Wisuda Online Pada
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, peneliti menggunakan metode System
Development Life Cycle (SDLC) dengan model waterfall. Berikut ini
3.2.1. Analisa (System Requirement Analysis)
Tahapan analisis ini dilakukan setelah melakukan tahapan
perencanaan yang terdapat pada metode pengumpulan data. Kemudian
setelah data-data terkumpul secara lengkap lalu dianalisis dan
didefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi untuk pengembangan sistem
aplikasi ini. Peneliti akan melakukan beberapa hal yang diperlukan yaitu
membuat studi kelayakan, alokasi waktu dan cakupan, berikut adalah
rincian tahapnya :
1. Studi Kelayakan (Feasibility Study)
Adapun dalam penelitian ini peneliti mempertimbangkan dua Studi
Kelayakan (Feasibility Study), yaitu :
a. Mempertimbangkan Feasibility Teknis
Peneliti melakukan observasi langsung dengan cara ikut
mempraktekkan langsung prosedur atau cara melakukan pendaftaran
wisuda yang sedang berjalan pada saat ini. Penulis juga melakukan
wawancara kepada pihak terkait untuk mendapatkan informasi tentang
prosedur pendaftaran wisuda yang ada pada saat ini serta peneliti
membuat kuesioner penelitian yang berguna untuk mendapatkan
gambaran sistem yang ada pada saat ini dan gambaran sistem seperti
b. Mempertimbangkan Feasibility Finansial
Penelitian sistem aplikasi yang peneliti kembangkan, evaluasi
feasibilitas finansialnya mencakup pertimbangan pada setiap
kebutuhan hardware, software, penyewaan jasa hosting dan
penggunaan jasa SDM (Sumber Daya Manusia) rinciannya dapat
dilihat pada lampiran 5.
2. Alokasi Waktu
Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran Wisuda Online (Studi
Kasus : UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) yang peniliti kerjakan
membutuhkan kurang lebih waktu 1 tahun, terhitung dari Januari –
Desember 2009. rinciannya dapat dilihat pada lampiran 6.
3. Cakupan
Peniliti hanya merancang sebuah Sistem Pendaftaran Wisuda Online
pada UIN S yarif Hidayatullah Jakarta. Dengan hanya merancang
sistem pendaftaran wisuda online, tidak mencakup proses e-
banking.
4. Identifikasi masalah dari pendaftaran wisuda online yang sedang
berjalan pada saat ini.
5. Usulan pemecahan masalah atas permasalahan yang telah
3.2.2. Perancangan (Design)
Tahapan selanjutnya dalam SDLC setelah menganalisis masalah
pada sistem yang berjalan, dan memberikan usulan penyelesaian masalah
adalah tahap perancangan sistem yang bertujuan untuk mengatasi
permasalahan-permasalahan yang ada. Pada tahap ini penulis akan
melakukan beberapa hal yang diperlukan dalam design melalui pemodelan
proses (Process Modelling), pemodelan data (Data Modelling), Desain
antarmuka (Interface Design). Berikut penjelasannya :
a. Pemodelan Proses (Process Modelling)
Menggambarkan bagaimana aplikasi beroperasi dan
mengilustrasikan aktifitas-aktifitas yang dilakukan dan bagaimana
data berpindah diantara aktivitas-aktifitas itu. Cara yang digunakan
dengan menggunakan Data Flow diagramI (DFD).
b. pemodelan data (Data Modelling)
Pada tahap ini, akan menggambarkan data yang digunakan
dan diciptakan dalam suatu aplikasi. Cara yang dengan
menggunakan Entity Relationalship Diagram (ERD).
c. Desain antarmuka (Interface Design)
Pada tahapan ini merupakan rancang bangun percakapan
antara pemakai sistem (user) dengan komputer yang terdiri dari
proses memasukkan data ke sistem, menampilkan input-output
informasi kepada user dan sebaliknya. Pada tahap ini peneliti
online. Pen