• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Penggunaan Jurnal Belajar Dalam Pembelajaran Class Wide Peer Tutoring Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah Di Kabupaten Malang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Penggunaan Jurnal Belajar Dalam Pembelajaran Class Wide Peer Tutoring Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah Di Kabupaten Malang"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PENGGUNAAN JURNAL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN CLASS WIDE PEER TUTORING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR

KRITIS MATERI FOTOSINTESIS PADA SISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH DI KABUPATEN MALANG

SKRIPSI

DISUSUN OLEH:

LAILATUL MUNAWAROH 201010070311007

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(2)

ii

PENGARUH PENGGUNAAN JURNAL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN CLASS WIDE PEER TUTORING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR

KRITIS MATERI FOTOSINTESIS PADA SISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH DI KABUPATEN MALANG

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi

Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi

Disusun Oleh:

LAILATUL MUNAWAROH 201010070311007

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(3)
(4)

iv

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan berkah, rahmat, taufik, hidayah, dan inayah-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan tugas akhir “SKRIPSI” sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang dengan Judul ”Pengaruh Penggunaan Jurnal Belajar dalam Pembelajaran Class Wide Peer Tutoring Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Materi Fotosintesis Pada Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah Di Kabupaten Malang”. Shalawat dan salam tak lupa tercurahkan kepada baginda Nabi Muhammad SAW.

Penulisan skripsi ini tidak akan dapat terselesaikan dengan baik tanpa adanya bantuan, bimbingan, informasi, motivasi dan do’a dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya kepada: 1. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang

2. Ibu Dr.Yuni Pantiwati, M.M.M.Pd. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Biologi dan selaku pembimbing I yang telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, motivasi, petunjuk dan saran yang sangat berharga dalam menyusun skripsi ini

3. Bapak Dr. Ainur Rofieq, M.Kes. selaku pembimbing II yang penuh kesabaran memberikan bimbingan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik

4. Ayahanda Samarwi dan Ibunda Munirah yang telah memberikan dukungan, motivasi, dan do’a yang tiada henti kepada saya

(5)

v

6. Ibu Dra. Siti Zaenab, M.Kes. selaku dosen wali yang selalu memberi smangat dan bimbingan

7. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan bekal ilmu dan pengetahuan selama kuliah

8. Keluarga Biologi A UMM “10 (CLAMBY) dan teman-teman kost 7c “Babussalam Exist” yang selama ini berjuang bersama baik suka-duka dalam menyelesaikan semua tanggung jawab kuliah, terimakasih untuk semua kenangan, semangat, dan dukungan kalian selama ini

9. Keluarga besar TEB (Team Expedisi Biokonservasi) yang selalu memberikan semangat, motivasi, dan dukungan dalam penyelesaian skripsi ini

10.Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, terimakasih atas do’a dandukungannya

Semoga Allah Swt, senantiasa memberikan balasan amal baik berlipat ganda atas kebaikan kalian, Amien. Tidak ada manusia sempurna, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermafaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca umumnya.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Malang, 18 Juli 2014 Penulis,

(6)

vi DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR LAMPIRAN ... ix

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 6

1.3 Tujuan Penelitian ... 6

1.4 Manfaat Penelitian ... 7

1.5 Definisi Konseptual ... 8

1.6 Batasan Penelitian ... 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Jurnal Belajar ... 10

2.1.1 Kelebihan Jurnal Belajar ... 12

2.1.2 Kelemahan Jurnal Belajar ... 13

2.2 Pembelajaran Class Wide Peer Tutoring ... 14

2.3 Berpikir Kritis ... 15

2.4 Penggunaan Jurnal Belajar dalam Pembelajaran Class Wide Peer Tutoring (CWPT) ... 18

(7)

vii

2.6 Materi Fotosintesis ... 21

2.7 Kerangka Konsep ... 22

2.8 Hipotesis ... 23

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Desain Penelitian ... 24

3.1.1 Jenis Penelitian ... 24

3.1.2 Desain Penelitian ... 24

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ... 25

3.3 Populasi dan Teknik Sampel ... 26

3.3.1 Populasi ... 26

3.3.2 Teknik Sampling ... 26

3.4 Jenis dan Definisi Operasional Variabel ... 27

3.4.1 Jenis Variabel ... 27

3.4.2 Definisi Operasional Variabel ... 28

3.5 Instrumen Pengumpulan Data ... 28

3.6 Metode Pengumpulan Data ... 31

3.7 Prosedur Penelitian ... 31

3.7.1 Tahap Persiapan Penelitian ... 31

3.7.2 Tahap Pelaksanaan Penelitian ... 32

3.8 Teknik Analisis Data ... 33

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 1.1Hasil Penelitian ... 35

(8)

viii

1.2.1 Hasil Analisis Independent t-tes ... 37

1.3Pembahasan ... 38

1.3.1 Pengaruh Penggunaan Jurnal Belajar dalam Pembelajaran Class Wide Peer Tutoring Terhadap Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Materi Fotosintesis Pada Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang... 38

1.3.2 Penerapan Jurnal Belajar Dalam Pembelajaran Class Wide Peer Tutoring untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Materi Fotosintesis Pada Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang ... 43

1.3.3 Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Setelah Penggunaan Jurnal Belajar dalam Pembelajaran Class Wide Peer Tutoring Materi Fotosintesis Pada Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang ... 49

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 54

5.2 Saran ... 54

DAFTAR PUSTAKA ... 55

(9)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

Lampiran 1 : Tabel Kisi-kisi Soal (Berfikir Kritis) ... 59

Lampiran 2 : Tabel Kisi-kisi Intrumen Penulisan Jurnal Belajar ... 62

Lampiran 3 : Format Jurnal Belajar Siswa ... 63

Lampiran 4 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ... 64

Lampiran 5 : Soal Pretes/Postes ... 87

Lampiran 6 : Rubrik Jawaban dan Pemberian Skor Soal Tes... 89

Lampiran 7 : A. Data Skor Item Kelompok Eksperimen B. Data Skor Item Kelompok Kontrol ... 95

Lampiran 8 : Tabel Data Kemampuan Berpikir Kritis Berdasarkan Indikator /24 jumlah sampel ... 99

Lampiran 9 : Langkah-langkah SPSS versi 15 yang dilakukan untuk menganalisis data ... 100

Lampiran 10 : Tabel Pengolahan Data SPSS ... 103

Lampiran 11 : Uji Kenormalan Data ... 104

Lampiran 12 : Tabel Ringkasan Uji Independent t-test ... 105

Lampiran 13 : Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen ... 106

Lampiran 14 : Photo Hasil Penelitian ... 125

Lampiran 15 : Jurnal Belajar yang Dibuat Siswa ... 129

(10)

x

DAFTAR PUSTAKA

Afifah, Nur. 2011. Strategi Pembelajaran Tutor Sebaya Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Anak Berkesulitan Belajar Kelas IIIA SD Negeri Kepatihan Surakarta Tahun Pelajaran 2010/2011. Skripsi Sarjana Pendidikan. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, Surakarta

Balik, I Wayan. 2012. Pengaruh Implementasi Asesmen Autentik Terhadap Prestasi Belajar Matematika Dan Motivasi Berprestasi. Jurnal Visi Ilmu Pendidikan, Hal 294

Budiati. 2009. Penerapan Model Pembelajaran Peer Mediated Instruction and Intervention (PMII) Tipe- Class wide Peer (CWPT) Dan teknik evaluasi Index Card Match Untuk Meningkatkan Kualitas Proses Dan Hasil Pembelajaran Biologi Kelas VII SMP Negert 22 Surakarta Tahun Pelajaran 2008/2009. Seninar Lokakarya Nasional Pendidikan Biologi FKIP UNS 18 Juli 2009. Surakarta

Damayanti, Dyah Puspita. 2009. Penggunaan Jurnal Belajar dalam Pembelajaran Biologi Model Rancangan Alat Untuk Meningkatka Penguasaan Konsep Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri Kebakkramat. Skripsi Sarjana Pendidikan. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, Surakarta

Darmawan. 2010. Penggunaan Pembelajaran Berbasis Masalah dalam Meninkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Pembelajaran IPS di MI darussaadah pendeglang. Jurnal Penelitian Pendidikan, No. 2 Vol. 11 Oktober Hal.108

Dewi, Riska S. 2011. Pengaruh Pendekatan Proses Sains Terhadap Keterampilan Proses Sains Siswa Pada Konsep Suhu dan Kalor. Skripsi Sarjana Pendidikan. Program Studi Pendidikan Fisika Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta

Fadllia, Ana. 2012. Pengaruh Pembuatan Jurnal Belajar dalam Pendekatan Jelajah Alam Sekitar (JAS) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Ekosistem. Skripsi Sarjana Pendidikan. Jurusan Biologi Fakultas Matematik dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Semarang, Semarang

Fisher, Alec. 2008. Berpikir Kritis Sebuah Pengantar. Erlangga: Jakarta

(11)

xi

Hamzah, B. 2009. Perencanaan Pembelajaran. PT. Bumi Aksara: Jakarta

Hidayah, Evi Noor., Sajidan., & Bowo Sugiharto. 2012. Penerapan Model Pembelajaran Class-Wide Peer Tutoring (Cwpt) Disertai Media Cergam Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Biologi Siswa Kelas X 7 SMA Negeri 2 Sukoharjo Tahun Pelajaran 2011/2012. Jurnal Pendidikan Biologi, No.2 Vol. 4 Mei 2012 Hal. 101-102

Hidayah, Evi Noor. 2012. Penerapan Model Pembelajaran Class-Wide Peer Tutoring (Cwpt) Disertai Media Cergam Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Biologi Siswa Kelas X 7 Sma Negeri 2 Sukoharjo Tahun Pelajaran 2011/2012. Skripsi Sarjana Pendidikan. Program Studi Pendidikan Khusus Jurusan Ilmu Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta

Indrawati, Henny. 2012. Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Mahasiswa Melalui Implementasi Model Controversial Issues Pada Mata Kuliah Ekonomi Sumberdaya Manusia dan Alam. Jurnal Pekbis, No.1 Vol.4 Maret 2012 Hal 63,65

Jayadi, Yenny Anjar. 2008. Penggunaan Jurnal Belaja dengan Macromedia Flash dalam Pembelajaran Biologi Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Siswa Kelas X di SMA Negeri 2 Surakarta. Skripsi Sarjana Pendidikan. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, Surakarta

Jihad, Asep dan Haris, Abdul. 2009. Evaluasi Pembelajaran. Multi Press Indo: Jakarta

Junaedi, Edi. 2013. Penerapan Pembelajaran dengan Menggunakan Jurnal Belajar Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Bangun Ruang Pada Siswa SMP Negeri 10 Malang Kelas VIII-H, (Online), (http://jurnal-online.um.ac.id/data/artikel/artikel3DF65EF8EE8D5ED8E9F62A0B63744E C0.pdf, Diakses 13 November 2013)

Kartono & Imron, Ali. 2010. Penerapan Teknik Penilaian Learning Journal Pada Model Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Materi Pokok Segiempat, (Online), (http://journal.unnes.ac.id/nju/ind-ex.php/kreano/article/view/1246/1298 , Diakses 13 November 2013)

King, Kathy dan Fulk, Barbara M. 2010. Classwide Peer Tutoring at work. Jurnal Teaching Exceptional Children, No. 2 Vol. 34 Nov/Dec Hal 50

(12)

xii

Magetan, (Online),(http://lib.unnes.ac.id/18150408127.pdf, Diakses 26 Juni 2014)

Maya, Riezky & Harlita. 2010. Penggunaan Jurnal Belajar Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Embriologi Hewan Mahasiswa Prodi P.Biologi Fkip UNS. Seminar Nasional Pendidikan Biologi FKIP UNS 2010. Surakarta Novikasari, Ifada. 2009. Pengembangan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa

melalui Pembelajaran Matematika Open-ended di Sekolah Dasar. Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan. No.2 Vol 14 Mei-Agustus 2009 Hal 4

Riyadi, Slamet. 2011. Pemrosesan Informasi dalam Belajar Gerak. Jurnal Ilmiah spirit, ISSN; 1411-8319 No. 2 Vol. 11 Tahun 2011 Hal 5-6

Saefudin, Abdul Aziz dan Kusumaningrum, Maya. 2012. Mengoptimalkan Kemampuan Berpikir Matematika Melalui Pemecahan Masalah Matematika. Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika ISBN; 978-979.16353-8.7. Yogyakarta

Samodra, Juni Touvan Y. 2010. Model Pembelajran Direct Teaching dan Sport Education Model. Jurnal Ilara, No. 2 Vol. 1 Desember 2010 Hal 42

Sani, Abdullah R. 2013. Inovasi Pembelajaran. Bumi Aksara: Jakarta

Santrock, John W. 2009. Psikologi Pendidikan Edisi 3. Salemba Humanika: Jakarta

Sunarno, Widha., Sugiyarto., dan Afandi. 2012. Pembelajaran Biologi Menggunakan Pendekatan Metakognitif Melalui Model Reciprocal Learning dan Problem Based Learning Ditinjau dari Kemamdirian Belajar dan Kemampuan Berpikir Kritis Mahasiswa. Jurnal Inkuiri, ISSN; 2252-7893 No. 2 Vol. 1 Tahun 2012 Hal 90

Sumardi. 2009. Pembelajaran Menggunakan Model Cooperative Learning, (online),(staff.uny.ac.id/sites/default/files/pengabdian/drs...sumardi.../belaja r.pdf, Diakses 12 Desember 2013)

Sutrisno, Ari. 2010. Upaya Meningkatkan Keterampilan Menulis Deskripsi Melalui Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) Pada Siswa Kelas IV A SDN Dukuhan Kerten No. 58 Laweyan Surakarta. Skripsi Sarjana Pendidikan. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Uneiversitas Sebelas Maret, Surakarta.

(13)

xiii

Walid, M. 2010. Manusia dan Berpikir Kritis. Jurnal Falasifa. No. 2 Vol 1 September 2010 Hal 95

Waluyanti, Sri. 2010. Kooperatif Jigsaw dan Peer Teaching Sebagai Model Pembelajaran Mahasiswa Calon Guru. Seminar Nasional Hasil-hasil Penelitian Teknologi dan Pendidikan Vokasi. Yogyakarta

Warsono & Hariyanto. 2012. Pembelajaran Aktif Teori dan Asesmen. PT Remaja Rosdakarya Offset: Bandung

Widhiyanti, Tuszie. 2007. Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep dan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Pada Topik Sifat Koligatif Larutan, (Online), (http://file.upi.edu/ Direktori/ FPMIPA/JUR._PEND._KIMIA/198108192008012TUSZIE_WIDHIYANTI /Artikel_Penelitian_Hibah_Kimia.pdf , Diakses 11 November 2013)

Wulan. 2007. Penggunaan Asesmen Alternatif Pada Pembelajaran Biologi. Seminar Nasional Biologi: Perkembangan Biologi dan Pendidikan Biologi untuk Menunjang Profesionalisme Mei 2007 . Jakarta

(14)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Jurnal belajar adalah dokumen tertulis yang dibuat siswa dan berisi refleksi setelah mengalami proses belajar. Menurut Kartono (2010) jurnal belajar berpotensi meningkatkan pembelajaran dengan melalui proses menulis dan berpikir tentang pengalaman belajar, bersifat pribadi dan dapat digunakan untuk merefleksi diri. Menulis jurnal belajar dapat mengarahkan pada pembelajaran yang lebih baik karena merupakan sesuatu yang konstruktif dan melibatkan proses reflektif. Jurnal belajar membuat guru dapat menilai seberapa dalam pemahaman siswa terhadap materi yang baru dipelajari, sekaligus untuk mengoreksi kelemahan dan kesalahan siswa. Jurnal belajar juga dapat melatih cara berpikir siswa dalam meningkatkan prestasi belajarnya (Junaedi, 2013).

Jurnal belajar ini diharapkan tidak ada siswa yang hanya diam di kelas ketika pembelajaran. Adanya jurnal belajar dapat memantau apa yang dilakukan siswa ketika pembelajaran dan sebagai alat ukur untuk mengetahui tingkat keaktifan siswa dalam pembelajaran meskipun tidak mengawasi siswa satu-persatu siswa. Guru tidak hanya mengukur kemampuan siswa berdasarkan hasil ujian tetapi juga meliputi keaktifan siswa itu dalam kelas (Sutrisno, 2010).

(15)

2

dalam suatu penelitian. Hasil yang diperoleh menunjukkan adanya peningkatan kualitas pembelajaran Biologi menggunakan macromedia flash sebagai media dalam pembelajaran yang dilaksanakan. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan motivasi belajar dan partisipasi siswa yang berdampak pada peningkatan penguasaan konsep. Peningkatan motivasi belajar siswa yang awalnya 62,57% meningkat menjadi 81% dan partisipasi siswa didalam pembelajaran dari 62,7% meningkat menjadi 79,75% (Jayadi, 2008).

Kenyataan yang ada di beberapa sekolah yang ada di Kabupaten Malang selama ini, proses refleksi belum dilakukan melalui jurnal belajar, refleksi hanya dilakukan setelah penyampaian materi selesai. Sebagaimana pernyataan salah satu guru Biologi SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang mengungkapkan bahwa selama ini belum pernah menggunakan jurnal belajar sebagai alat refleksi. Hal ini belum sesuia standar asesmen pembelajaran sains dewasa ini yang telah mengalami pergeseran penekanan dari “yang mudah dinilai” menjadi “yang

penting untuk dinilai” (National Research Council/NRC, 1996 dalam Wulan).

Asesmen hendaknya ditekankan pada penilaian kemampuan siswa dalam real life situation. Oleh sebab itu dibutuhkan tindakan untuk mengurangi masalah ini. Hal

ini sebagaimana hasil penelitian oleh Morgan, (2004) dalam Wulan, (2007) dari The University of Texas menemukan bahwa lebih dari 70% guru tidak

menggunakan rubrik dan portofolio dalam menilai pembelajaran.

(16)

3

salah satu pancaran dari karakterisitik siswa tersebut. Karakteristik merupakan satu variabel dari kondisi pengajaran, variabel ini didefinisikan sebagai aspek atau kualitas perseorangan. Aspek-aspek ini bisa berupa bakat, minat, sikap, motivasi belajar, gaya belajar, kemampuan berpikir, dan kemampuan awal dimiliki. Uraian tersebut mengungkapkan bahwa kemampuan berpikir siswa adalah salah satu variabel karakterisitik siswa dalam pengajaran termasuk pola berpikir kritis (Hamzah, B. 2009).

Kemampuan berpikir kritis setiap individu memiliki perbedaan dipengaruhi oleh pembinaann pendidikan maupun pembelajaran serta latar belakang individu. Hal ini memicu guru untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa yang tidak semua siswa mampu melakukan dengan baik. Berdasarkan masalah ini peneliti bermaksud untuk menggunakan jurnal belajar untuk melihat pengaruhnya terhadap berpikir kritis siswa. Indikator berpikir kritis mengacu pada lima kelompok indikator Ennis (2009) yaitu: (1) memberikan penjelasan sederhana (elementary clarification); (2) membangun keterampilan dasar (basic support); (3) membuat inferensi (infering); (4) membuat penjelasan lebih lanjut

(advanced clarification); (5) mengatur strategi dan taktik (strategies and tactic)

(Indrawati, 2012).

(17)

4

kesimpulan, mengumpulkan berbagai kemungkinan, dan membuat keputusan ketika menggunakan semua keterampilan tersebut secara efektif dalam konteks dan tipe yang tepat (Indrawati, 2012). Oleh sebab itu, penulisan jurnal belajar sangat erat hubungannya dengan kemampuan berpikir kritis siswa karena apa yang akan ditulis siswa adalah hasil refleksi kegiatan belajarnya dan secara langsung dia tulis melalui proses berpikirnya.

Penulisan jurnal belajar diterapkan dalam pembelajaran Class Wide Peer Tutoring (CWPT) sebagaimana prosedur dasar yang terapkan oleh Greenwood

(1997). Adapun prosedur dasar CWPT yaitu: 1). meriview dan memperkenalkan materi yang akan dipelajari siswa, 2). memilih bahan yang akan dipelajari, 3). bagaimana kembali menetapkan mitra baru dalam setiap minggu, 4). bagaimana memilih strategi mitra pasangan, 5). bagaimana melaksanakan peran timbal balik pada setiap sesi, 6). bagaimana tim bersaing untuk titik tinggi tim, 7). bagaiman siswa mendapatkan poin individu, 8). Bagaimana tutor mengoreksi secara langsung, 9). cara mengirim nilai individu dan tim, dan 10). bagaimana menggunakan penghargaan sosial bagi tim pemenang.

(18)

5

kegiatan pembelajaran. Penggunaan refleksi pembelajaran yang mewajibkan siswa untuk membuat jurnal belajar disetiap akhir pembelajaran secara tidak langsung akan memotivasi siswa lebih bertanggung jawab terhadap pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan pemahaman terhadap materi. Hal ini dapat berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Oleh sebab itu pembuatan jurnal belajar perlu dilakukan dalam pembelajaran CWPT.

Penelitian dilakukan di SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang materi fotosintesis kelas VIII dengan standar kompetensi 2. memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan dan kompetensi dasar 2.2 mendeskripsikan proses perolehan

nutrisi dan transformasi energi pada tumbuhan hijau. Alasan memilih materi fotosintesis supaya siswa lebih peka terhadap lingkungan alam sekitarnya. Siswa dapat mempelajari peristiwa-peristiwa alam sekitarnya khususnya tumbuhan yang mampu melakukan proses fotosintesis, sehingga siswa dapat mengetahui makhluk hidup yang dapat membuat makanan sendiri.

(19)

6

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Apakah penggunaan jurnal belajar dalam pembelajaran Class Wide Peer

Tutoring mempengaruhi peningkatan kemampuan berpikir kritis materi fotosintesis pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang?

2. Bila berpengaruh, Bagaimana penerapan jurnal belajar dalam pembelajaran Class Wide Peer Tutoring untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis materi fotosintesis pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang?

3. Bagaimana peningkatan kemampuan berpikir kritis setelah perlakuan penggunaan jurnal belajar dalam pembelajaran Class Wide Peer Tutoring materi fotosintesis pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang?

1.3Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah :

1. Untuk menganalisis pengaruh penggunaan jurnal belajar dalam pembelajaran Class Wide Peer Tutoring untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis

siswa materi fotosintesis pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang

(20)

7

materi fotosintesis pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang

3. Untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan berpikir kritis setelah perlakuan penggunaan jurnal belajar dalam pembelajaran Class Wide Peer Tutoring materi fotosintesis pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang

1.4Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Bagi guru

a. Menyajikan pembelajaran baru menggunakan Class Wide Peer Tutoring dan jurnal belajar sebagai refleksi di akhir pembelajaran

b. Memperkaya refrensi guru dalam membuat alat ukur penilaian berupa refleksi siswa menggunakan jurnal belajar untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa

2. Bagi sekolah

a. Memberikan sumbangan pemikiran bagi sekolah dalam rangka memperbaiki tipe penilaian terhadap siswa menggunakan jurnal belajar b. Menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan penilaian siswa dalam

proses pembelajaran pada tahap berikutnya 3. Bagi peneliti

(21)

8

b. Mengetahui pengaruh penggunaan jurnal belajar terhadap kemampuan berpikir kritis siswa

1.5 Definisi Konseptual

Untuk menghindari timbulnya pengertian ganda maka penulis perlu memberikan definisi konseptual sebagai berikut :

1. Jurnal belajar adalah kumpulan catatan, pengamatan, pemikiran, dan materi-materi yang relevan disusun oleh siswa dalam periode tertentu dengan tujuan meningkatkan pembelajaran melalui proses menulis dan berpikir tentang pengalaman belajar, bersifat pribadi sebagai refleksi diri (Kartono,2010) 2. Berpikir kritis adalah aktivitas terampil yang bisa dilakukan dengan lebih

baik atau sebaliknya, dan pemikiran kritis yang baik akan memenuhi beragam standar intelektual seperti kejelasan, relevansi, kecukupan, koherensi serta menuntut interpretasi dan evaluasi terhadap observasi, komunikasi, dan sumber-sumber informasi lainnya (Fisher,2008)

3. Pembelajaran Class Wide Peer Tutoring merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif yang melibatkan dua orang siswa untuk saling menyampaikan materi (Hidayah, 2012)

(22)

9

1.6 Batasan Penelitian

Sesuai dengan tujuan penelitian, agar penelitian ini terpusat atau terarah pada pokok permasalahan maka peneliti membatasi pokok permasalahannya. Pada penelitian ini batasan penelitiannya yaitu:

1. Penelitian dilakukan pada siswa kelas VIII di SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang

2. Pembuatan jurnal belajar siswa setelah melakukan pembelajaran dengan Class Wide Peer Tutoring (CWPT) materi fotosintesis kelas VIII SMP Muhammadiyah di Kabupaten Malang yang menekankan pada berpikir kritis siswa

Referensi

Dokumen terkait

The type of material been used in the transfer moulding process is EPDM rubber. The extrusion process of run channel, EPDM rubber available in black and beige colour. EPDM rubber

Thamrin Nasution: Kebijaksanaan Perumahan Untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah di Indonesia, 1995.. USU Repository

Pada t it ik y ang lebih ekst rim , urbanisasi di negara berkem bang berlangsung t anpa indust rialisasi at au secara m udah disebut sebagai gej ala overurbanisasi dan t

fossil fuel consumption and the global warming as well.. a) To produce briquette from water hyacinth. b) To identify the effect of temperature on the calorific value of briquette. c)

Multimedia adalah kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996) atau multimedia secara umum merupakan kombinasi tiga elemen yaitu suara, gambar dan teks (McCormick, 1996)

ورﺎﺑ تﺎﻌﻟﺎﻄﻣ ﺞﻳﺎﺘﻧ ﻖﻴﻘﺤﺗ ﻦﻳا ﻲﺑﺮﺠﺗ ﺞﻳﺎﺘﻧ ﻪﻛ ﺖﺳا ﺮﻛذ نﺎﻳﺎﺷ 1977 و 1980 ﻲﻤﻧ ﺪﻴﻳﺄﺗ ار ناﺮﻳا درﻮﻣ رد ﻦﻴﻜـﺸﻴﻣ رﺎـﻛ ﺞﻳﺎﺘﻧ ﺎﺑ ﺎﻣا ﺪﻨﻛ 1982 ﻲـﻣ نﺎـﺸﻧ ﻪـﻛ ، ﺪـﻫد ﺖﺳﺎﻴﺳ ﺶﻴﭘ ﻲﻟﻮﭘ يﺎﻫ

ﻦﻳﺪﺑ ﻲﻣ لﺎﺒﻧد ار ﺮﻳز فﺪﻫ ﻪﺳ ﺮﺿﺎﺣ ﺔﻟﺎﻘﻣ ﺐﻴﺗﺮﺗ ﺪﻨﻛ : ﻒﻟا ﻲﺳرﺮﺑ ﺖﻴﻟﺎﻌﻓ ﺮﺑ ﺖﻔﻧ ﺖﻤﻴﻗ ﻢﻴﻘﺘﺴﻣ ﺮﺛا ﺎﻫ ي يﺎﻫرﻮﺸـﻛ يدﺎﺼـﺘﻗا OECD دراو ؛ﺖﻔﻧ ةﺪﻨﻨﻛ ب ﺪﺷر ﺮﺑ ﺖﻔﻧ ﺖﻤﻴﻗ ﺶﻫﺎﻛ و ﺶﻳاﺰﻓا

6 - نﺎﻜﻣ ﻲﺑﺎﻳ دوﺪﺤﻣ رد رﺎﺑ هﺮﺗ و هﻮﻴﻣ ﻦﻳدﺎﻴﻣ ة ﻘﻄﻨﻣ يرادﺮﻬﺷ ﺔ 5 ناﺮﻬﺗ ﻢﺘﻳرﻮﮕﻟا زا هدﺎﻔﺘﺳا ﺎﺑ لوا مﺎﮔ رد ﺖﻤﺴﻗ ﻦﻳا رد نﺎﻜﻣ ﻲﺑﺎﻳ و ﺮﺑو ﻪﺑ ﺎﻛ مﺮﻧ يﺮﻴﮔر راﺰﻓا Linear Programming

سانسا رنب نبرنک انب هدنش تخانس یاناگورتکلا تفری ماجنا تاقیقحت لیورعا بوخراتفر اا رگ کمن اگز ع تظلغ اب بآ زا 066 ات 0666 م لی نانعرج انب رتیل رگ مری 5 / 1 نانشن گونخ زارنپمآ

Tadjimalela Sari Jadi (SMPN 2 Cimahi) Perguruan Silat Pusaka Kencana Fathoni Nur Zam - Zam Riski Maulani Jaelani Perisai Diri Al - Mukarramah Tadjimalela B.6.C. Azka Rofiqunnaja

Rata-rata tingkat return yang diperoleh dari investor saham di pasar modal 20% dan tigkat return bebas risiko 13%.. Investor tersebut dibiayai dengan utang 50% dan

dalam hal demikian, apa yang dilakukan Cakra Wijaya terhadap.. keluarga Eyang Kanjeng Widhartana yang berlanjut sampai Romo Wilamarta dan Dimas Panji, bisa dibilang sudah