• Tidak ada hasil yang ditemukan

EFEKTIVITAS MIND MAPPING TERHADAP PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA Semester Genap SMA N 8 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EFEKTIVITAS MIND MAPPING TERHADAP PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA Semester Genap SMA N 8 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

Weni Arisma

ii ABSTRAK

EFEKTIVITAS MIND MAPPING TERHADAP PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN

(Studi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA Semester Genap SMA N 8 Bandar Lampung Tahun Pelajaran

2011/2012)

Oleh WENI ARISMA

Penguasaan konsep yang tidak cukup optimal oleh siswa kelas IX IPA SMA N 8

Bandar Lampung dipengaruhi oleh strategi yang kurang tepat dalam proses

pembelajaran. Strategi yang dapat memfasilitasi keterampilan dan pencapaian

siswa salah satunya adalah mind mapping. Penggunaan mind mapping bertujuan mengetahui efektivitas pembelajaran terhadap penguasaan konsep oleh siswa.

Desain penelitian eksperimen ini berupa pretes-postestak equivalen dengan

melibatkan XI IPA1 sebagai kelas eksperimen dan IX IPA2 sebagai kelas kontrol

yang terpilih dengan teknik purposive sampling. Data penelitian berupa data kualitatif diperoleh dari aktivitas belajar siswa yang dianalisis menggunakan

indeks aktivitas siswa dan produk mind mapping yang diperoleh dari hasil diskusi setiap kelompok serta data kuantitatif diperoleh dari pretes-postes yang dianalisis

▸ Baca selengkapnya: rpp ipa kelas 8 semester 2 sistem pernapasan pada manusia

(2)

Weni Arisma

iii

Hasil penelitian pada kelas eksperimen menunjukkan peningkatan penguasaan

konsep siswa dengan rata-rata N-gain 64,73 lebih tinggi dari rata-rata N-gain pada kelas kontrol yaitu 47,52. Rata-rata peningkatan setiap indikator kognitif

penguasaan konsep oleh siswa pada kelas eksperimen juga lebih tinggi yaitu 41,27

sedangkan pada kelas kontrol yaitu 31,55. Sama halnya dengan aktivitas belajar

siswa, bahwa pada kelas eksperimen mencapai peningkatan aktivitas yang lebih

tinggi dari kelas kontrol. Aspek mengemukakan pendapat/ide dan berdiskusi

mengerjakan LKS merupakan aktivitas tertinggi yang diperoleh siswa.

Berdasarkan pencapaian yang telah diungkapkan, maka dapat disimpulkan bahwa

mind mapping efektif dalam meningkatkan penguasaan konsep oleh siswa.

(3)

iv

EFEKTIVITAS MIND MAPPING TERHADAP PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN

(Studi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA Semester Genap SMA N 8 Bandar Lampung Tahun Pelajaran

2011/2012)

Oleh WENI ARISMA

Skripsi

Sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar SARJANA PENDIDIKAN

Pada

Jurusan Pendidikan MIPA

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG

(4)

v

Judul Skripsi : EFEKTIVITAS MIND MAPPING TERHADAP PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA Semester Genap SMA N 8 Bandar Lampung T.P 2011/2012)

Nama : Weni Arisma

Nomor Pokok Mahasiswa : 0743024053

Program Studi : Pendidikan Biologi

Jurusan : Pendidikan MIPA

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

MENYETUJUI

1. Komisi Pembimbing

Drs. Arwin Achmad, M.Si Berti Yolida, S.Pd., M.Pd

NIP 19570803 198603 1 004 NIP 19831015 200604 2 001

2. Ketua Jurusan Pendidikan MIPA

Dr. Caswita, M.Si

(5)

vi

MENGESAHKAN

1. Tim Penguji

Ketua : Drs. Arwin Achmad, M.Si. _____________

Sekretaris : Berti Yolida, S.Pd., M.Pd. _____________

Penguji

Bukan Pembimbing : Dr. Tri Jalmo, M.Si. _____________

2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dr. H. Bujang Rahman, M.Si.

NIP 19600315 198503 1 003

(6)

vii

PERNYATAAN SKRIPSI MAHASISWA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Weni Arisma Nomor Pokok Mahasiswa : 0743024053 Program Studi : Pendidikan Biologi Jurusan : Pendidikan MIPA

Dengan ini menyatakan bahwa penelitian ini adalah hasil pekerjaan saya sendiri, dan sepanjang pengetahuan saya tidak berisi materi yang telah dipublikasikan atau ditulis oleh orang lain atau telah dipergunakan dan diterima sebagai persyaratan penyelesaian studi pada universitas atau institut lain.

Bandar Lampung, Oktober 2012 Yang menyatakan

(7)

viii

RIWAYAT HIDUP

Penulis merupakan anak ke tiga dari tiga bersaudara

dari pasangan Bapak Lasman dan Ibu Arpiah yang lahir

pada tanggal 24 Mei 1989 di Bandar Lampung.

Mengawali pendidikannya di Taman Kanak-Kanak

Purwanida pada tahun 1994. Tahun 1995 diterima di

SD Negeri 2 Gulak-galik dan pindah ke SD Negeri 1

pengajaran Bandar Lampung di tahun 1998 yang diselesaikan pada tahun 2001.

Pada tahun 2001 penulis diterima di SMP Negeri 25 Bandar Lampung yang

diselesaikan pada tahun 2004. Kemudian penulis melanjutkan sekolahnya di SMA

Negeri 4 Bandar Lampung yang diselesaikan tahun 2007 dan pada tahun yang

sama penulis diterima di Universitas Lampung Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Jurusan Pendidikan MIPA Program Studi Pendidikan Biologi.

Selama menjadi mahasiswa penulis mengikuti Pengalaman Lapangan (PPL) di

SMA Negeri 8 Bandar Lampung dan pada tahun 2012 penulis melakukan

penelitian di SMA yang sama yaitu SMA N 8 Bandar Lampung untuk meraih

(8)

ix

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang

PERSEMBAHAN

Alhamdulillahi robbil ‘alamin, segala puji dan syukur kepada Allah SWT atas segala karunia yang Engkau berikan selama ini. Kupersembahkan sebuah

karya untuk orang-orang yang aku sayangi dan sangat berharga dalam hidupku:

Ayahanda dan ibunda

Kedua sosok sederhana yang telah memperjuangkan hidupnya demi menjadikan aku seperti sekarang ini. Orang tua yang selalu ada untuk mendoakan,

mendidik dan membimbing aku menuju jalan keberhasilan dan kebahagiaan dimata Allah SWT dan dunia.

Kalian segalanya untukku...

Kedua kakak terbaikku

Terimakasih atas segala doa, motivasi, arahan, bantuan dan semangat kalian untuk menjadikan aku lebih kuat dan terus maju menuju keberhasilan...

Keluarga besarku

Terimakasih atas doa, bantuan dan motivasinya...

Para pendidikku

Terimakasih atas kesabaran, arahan dan segala proses pembelajaran untuk aku menghadapi dunia dengan ilmu...

Sahabat-sahabatku

Yang mengajarkanku arti sebuah persahabatan, kebersamaan, menghilangkan kesedihanku, menyemangatiku, membuatku tertawa bahkan

ketika aku tidak ingin tersenyum sekalipun...

(9)

Weni Arisma Weni Arisma Weni Arisma Weni Arisma Weni Arisma

x

MOTTO

“... Allah tidak membebani seseorang melainkan

sesuai dengan kesanggupannya”

(Al Baqarah: 286)

“Perlakukan orang lain sebagaimana kita ingin diperlakukan”

(Rayi Putra)

“Tidak ada keberhasilan

tanpa ujian, dan sesulit apapun ujian itu

bukan untuk ditangisi, tetapi untuk diselesaikan”

(10)

xi

SANWACANA

Puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-Nya penulis

dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “EFEKTIVITAS MIND MAPPING

TERHADAP PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK

SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA Semester

Genap SMA N 8 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)” sebagai salah satu

syarat untuk memperoleh gelar sarjana Pendidikan Biologi di Universitas

Lampung.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari peranan

dan bantuan berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Dr. Bujang Rahman, M.Si., selaku Dekan FKIP Unila beserta para Pembantu

Dekan yang telah memberi izin penelitian.

2. Dr. Caswita, M.Si., selaku Ketua Jurusan Pendidikan MIPA.

3. Pramudiyanti, S.Si., M.Si., selaku Ketua Program Studi Biologi.

4. Berti Yolida, S.Pd., M.Pd., selaku Pembimbing Akademik sekaligus

Pembimbing II yang telah membimbing, memberikan arahan dan motivasi.

5. Drs. Arwin Achmad, M.Si., selaku Pembimbing I yang telah meluangkan

waktunya untuk membimbing, memberikan motivasi, arahan, dan ilmu

bermanfaat yang mungkin tidak didapatkan dari orang lain.

6. Dr. Tri Jalmo, M.Si., selaku pembahas yang telah memberikan kritik, saran,

(11)

xii

7. Bapak dan Ibu dosen beserta staf tata usaha PMIPA.

8. Drs. Banjir Sihite, M.Pd., selaku kepala sekolah SMA Negeri 8 Bandar

Lampung, yang telah memberi izin atas kepentingan penelitian.

9. Eti Erliani, S.Pd., selaku guru mitra yang telah memberi masukan dan arahan

selama penelitian.

10. Siswa-siswi kelas XI. IPA1 dan XI. IPA2 serta dewan guru dan staf di SMA N

8 Bandar Lampung atas kerjasama saat penelitian berlangsung.

11. Orangtua dan kedua kakakku yang tidak pernah lelah membimbing,

mendoakan, memberikan motivasi dan semangatnya.

12. Sahabat-sahabat kecilku Dita Silviana, Fitri Maryani, dan Yunita Kurnia

Putri, atas persahabatan yang tidak pernah mungkin aku lupakan.

13. Sahabat-sahabatku Anggi Lianasari, S.Pd., Eka Marma Azizah, Fitria Sandi,

S.Pd., Theodora Agatha A.A, dan Tri Wahyuni, terimakasih kebersamaan

yang telah terjalin, semoga persahabatan kita tidak berhenti sampai disini.

14. Teman-teman seperjuanganku Yulisa Wulandari, Herlina, Deki Priasih

terimaksih atas motivasi dan kebersamaan yang terjalin.

15. Teman-teman Biologi 2007 NR terimakasih atas dukungan dan kebersamaan

kita selama ini.

16. Kakak dan adik tingkatku untuk motivasi dan semangatnya.

Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan berguna bagi kita semua. Amin.

Bandar Lampung, Oktober 2012 Penulis

(12)

xiii

E. Aktivitas Belajar Siswa ... 23

III. METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 26

B. Populasi dan Sampel ... 26

C. Rancangan Penelitian ... 26

D. Prosedur Penelitian ... 27

E. Jenis Data dan Teknik Pengambilan Data ... 31

F. Teknik Analisis Data ... 36

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ... 39

(13)

xiv V. SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan ... 53

B. Saran ... 53

DAFTAR PUSTAKA ... 55

LAMPIRAN 1. Perangkat Pembelajaran ... 58

2. Data Hasil Penelitian ... 151

3. Catatan Lapangan ... 173

4. Analisis data ……… .. 180

(14)

xvi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel

1. Perbedaan ringkasan biasa dan ringkasan mind mapping ... 17

2. Langkah-langkah menyelenggarakan diskusi ... ... 19

3. Keuntungan dan kelemahan metode diskusi ... 20

4. Langkah-langkah pembelajaran kelas eksperimen ... ... ... 29

5. Langkah-langkah pembelajaran kelas kontrol... 30

6. Kriteria N-gain yang diperoleh siswa ... 32

7. Kriteria peningkatan penguasaan konsep oleh siswa ... 32

8. Lembar observasi aktivitas siswa ... 34

9. Kriteria persentase aktivitas siswa ... 35

10. Kriteria penilaian produk mind mapping ... 36

11. Hasil uji normalitas dan homogenitas penguasaan konsep oleh siswa pada kelas eksperimen dan kontrol ... 39

12. Hasil uji u serta uji persamaan dan perbedaan dua rata-rata penguasaan konsep oleh siswa pada kelas eksperimen dan kontrol ... 40

13. Hasil rata-rata N-gain dan uji normalitas setiap indikator penguasaan konsep oleh siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol ... 41

14. Peningkatan setiap indikator penguasaan konsep oleh siswa pada kelas eksperimen dan kontrol ... ... 42

15. Aktivitas belajar siswa pada kelas eksperimen dan kontrol ... ... 43

(15)

xvii

17. Data nilai rata-rata pretes, postes dan n-gain kelas kontrol ... 152

18. Data nilai LKS kelas eksperimen ... .. 153

19. Data nilai LKS kelas kontrol ... .. 154

20. Data aktivitas siswa pertemuan 1 pada kelas eksperimen ... .. 155

21. Data aktivitas siswa pertemuan 2 pada kelas eksperimen ... .. 156

22. Data aktivitas siswa pertemuan 3 pada kelas eksperimen ... .. 157

23. Data aktivitas siswa pertemuan 1 pada kelas kontrol ... .. 158

24. Data aktivitas siswa pertemuan 2 pada kelas kontrol ... .. 159

25. Data aktivitas siswa pertemuan 3 pada kelas kontrol ... .. 160

26. Daftar nilai pretes siswa perindikator pada kelas eksperimen ... .. 161

27. Daftar nilai postes siswa perindikator pada kelas eksperimen ... .. 163

28. Daftar nilai pretes siswa perindikator pada kelas kontrol ... 165

29. Daftar nilai postes siswa perindikator pada kelas kontrol ... 167

30. Daftar nilai pretes, postes, dan n-gain per indikator pada kelas Eksperimen ... 169

31. Daftar nilai pretes, postes, dan n-gain per indikator pada kelas kontrol ... 171

(16)

xviii

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar

1. Hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat ... 9

2. Contoh mind mapping ... 15

3. Desain pretes-postes tak ekuivalen ... 27

4. Contoh mind mapping berkriteria baik ... 50

5. Contoh mind mapping berkriteria cukup ... 50

(17)

1

I.

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan suatu aspek kehidupan yang sangat mendasar bagi

pembangunan bangsa suatu negara. Pendidikan di sekolah terselenggara

dengan melibatkan guru sebagai pendidik dan siswa sebagai peserta didik,

diwujudkan dengan adanya interaksi belajar mengajar atau proses

pembelajaran (Amri dan Ahmadi, 2010:88). Proses pembelajaran itu terjadi

sebagai upaya menciptakan kondisi dengan sengaja agar tujuan pembelajaran

dapat dipermudah (facilitated) pencapaiannya. Peserta didik yang mengalami

proses belajar diharapkan mendapatkan pengalaman yang diperlukan untuk

mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan yaitu adanya perubahan

tingkah laku (Prawiradilaga dan Siregar, 2008:4).

Pada setiap proses pembelajaran diharapkan siswa mampu membangun

sendiri pengetahuan dibenaknya, menentukan dan menerapkan ide yang

mereka miliki, sehingga siswa memperoleh pengalaman langsung dalam

menambahkan kekuatan untuk menerima, menyimpan, menguasai, dan

menerapkan konsep yang telah dipelajarinya (Trianto, 2010:74). Pada

dasarnya penguasaan konsep yang optimal oleh siswa itu sendiri akan

berimplikasi pada prestasi belajar yang dicapai (Ahmadi dan Prasetya,

(18)

2

Penguasaan konsep yang optimal tidak terlepas dari pemahaman siswa

terhadap materi pelajaran dan penyimpanan informasi ke dalam otak serta

menggunakan informasi tersebut pada waktu yang dibutuhkan. Pada

kenyataannya pelaksanaan pembelajaran yang terjadi, siswa masih kurang

mampu dalam memahami dan mengingat dengan mudah materi pelajaran

yang disampaikan oleh guru, dengan kata lain materi pelajaran tersebut tidak

tersimpan ke dalam memori jangka panjang siswa. Biasanya siswa mensiasati

hal tersebut dengan cara mencatat guna mempermudah dalam mengingat

pengetahuan yang diberikan. Mencatat merupakan salah satu usaha untuk

meningkatkan daya ingat, menyimpan informasi yang dilihat, didengar, dan

dirasakan ke dalam memori (Rostikawati 2009:2).

Pencatatan yang dilakukan siswa biasanya berupa suatu tulisan-tulisan yang

panjang, tanpa menggunakan gambar ataupun simbol lainnya dan dengan

penempatan kalimat yang tidak teratur, sehingga sangat membosankan otak,

kurang dapat dipahami karena tidak terdapatnya gambar yang mendukung

tulisan tersebut dan dalam mengingat informasi yang ada pada catatan

membutuhkan waktu yang lama. Proses pembelajaranpun menjadi kurang

efektif, indikasi kurang efektifnya dalam proses pembelajaran tersebut

dipertegas dengan guru yang belum menggunakan strategi yang membuat

siswa memahami dan mengingat pengetahuan dengan baik. Kegiatan belajar

mengajar cenderung membosankan bahkan membuat siswa menjadi tertekan.

Suasana dalam proses pembelajaran menjadi tidak kondusif sehingga

berdampak pada penguasaan konsep siswa terhadap materi pelajaran menjadi

(19)

3

Hasil wawancara dengan guru mata pelajaran biologi kelas XI IPA di SMAN

8 Bandar Lampung, diketahui bahwa kegiatan pembelajaran pada materi

pokok Sistem Pernapasan semester genap tahun pelajaran 2010/2011 belum

menggunakan strategi yang membuat siswa mengingat informasi dan

memahami materi yang diberikan dengan baik. Aktivitas siswa dalam proses

pembelajaran dirasakan belum efektif, siswa cenderung mengingat informasi

yang diberikan dengan cara mencatat tanpa menggunakan gambar ataupun

simbol yang mendukung informasi dalam catatan tersebut, sehingga

berdampak pada tidak efektifnya pembelajaran dan penguasaan konsep oleh

siswa pada materi pokok sistem pernapasan. Rata-rata hasil belajar siswa pada

materi pokok sistem pernapasan adalah 52, sedangkan persentase rata-rata

ketuntasan belajarnya adalah 57%. Nilai rata-rata ini belum mencapai Kriteria

Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan di sekolah tersebut yaitu 65.

Upaya peningkatan penguasaan konsep yang optimal dalam pembelajaran

membutuhkan proses menyimpan informasi, memahami materi, menganalisa

maupun memecahkan masalah dengan cara yang menyenangkan. Salah satu

strategi yang digunakan untuk dapat meningkatkan pemahaman, daya ingat

dan menjadikan siswa lebih kreatif serta membuat belajar sebagai suatu proses

yang menyenangkan adalah mind mapping (Amri dan Ahmadi, 2010:141).

Mind mapping memperkenalkan suatu teknik meringkas bahan yang akan

dipelajari dan memproyeksikan masalah yang dihadapi ke dalam bentuk peta

sehingga lebih mudah untuk dipahami (Sugiarto, I. 2004:75).Cara meringkas

(20)

4

yang banyak membutuhkan pemahaman, analisis dan daya ingat siswa,

sehingga dapat membantu siswa mengolah dan menyimpan informasi ke

dalam otak dalam jangka waktu yang lama dan menggunakannya dalam waktu

yang dibutuhkan, mengembangkan proses berpikir siswa, dan dapat

menjadikan siswa lebih kreatif.

Mind mapping dilakukan dengan cara belajar kelompok yang memungkinkan

siswa bertukar pikiran antara satu siswa dengan siswa yang lain sehingga

akan menghasilkan sebuah ringkasan materi pelajaran yang lebih bermakna.

Buzan (2010:184) menyatakan bahwa mind mapping membantu otak

membuat asosiasi dan lompatan besar dalam pemahaman, hal ini didasarkan

dengan sebuah pola, gambar, dan simbol sehingga akan membantu otak

mengingat dan memahami dengan lebih baik. Mind mapping juga membantu

dalam menganalisis esei yang terstruktur baik dan terfokus dengan melihat

gambar keseluruhan argumen dan menilai objektif argumen itu secara utuh.

Penggunaan mind mapping pada penelitian Putri (2011:44) menunjukkan

bahwa terdapat peningkatan penguasaan materi pada materi pokok klasifikasi

makhluk hidup. Selain itu, penelitian Theresia (2009:47) menggunakan mind

mapping juga diketahui dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi

pokok ikatan kimia. Hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa

penggunaan mind mapping dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan

aktivitas dan hasil belajar siswa. Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik

untuk menguji efektivitas pembelajaran mind mappingterhadap penguasaan

(21)

5

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas, maka

rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut:

1. Bagaimanakah efektivitas pembelajaran mind mapping terhadap

penguasaan konsep oleh siswa kelas XI IPA SMA N 8 Bandar Lampung

pada materi pokok Sistem Pernapasan?

2. Apakah pembelajaran menggunakan mind mapping dapat meningkatkan

aktivitas belajar siswa kelas XI IPA SMA N 8 Bandar Lampung pada

materi pokok Sistem Pernapasan?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penggunaan mind mapping dalam penelitian ini yaitu:

1. Mengetahui efektivitas pembelajaran mind mapping terhadap penguasaan

konsep oleh siswa kelas XI IPA SMA N 8 Bandar Lampung pada materi

pokok Sistem Pernapasan.

2. Mengetahui aktivitas belajar siswa kelas XI IPA SMA N 8 Bandar

Lampung menggunakan mind mapping pada materi pokok Sistem

Pernapasan.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini sebagai berikut:

1. Bagi siswa

Memberikan salah satu pengalaman belajar dengan teknik meringkas

(22)

6

dengan baik materi yang dipelajari sehingga dapat meningkatkan

penguasaan konsep terhadap materi pelajaran.

2. Bagi guru

Memberikan alternatif strategi pembelajaran dengan cara meringkas materi

pelajaran ke dalam bentuk sebuah peta dalam upaya meningkatkan

penguasaan konsep siswa terhadap materi pelajaran.

3. Bagi Peneliti

Memberikan pengalaman mengajar yang berbeda dengan menekankan

suatu teknik meringkas materi pelajaran ke dalam bentuk peta pemikiran

dan memperoleh pengetahuan yang baru dalam suatu strategi mengajar.

4. Bagi sekolah

Memberikan suatu pertimbangan dalam memilih strategi pembelajaran

yang berperan dalam meningkatkan keterampilan dan pencapaian siswa

terhadap hasil belajar.

E. Ruang Lingkup Penelitian

Untuk menghindari terjadinya salah penafsiran terhadap masalah yang akan

dibahas maka diberikan batasan masalah sebagai berikut:

1. Subjek penelitian yaitu siswa kelas XI IPA1 dan XI IPA2 SMA Negeri 8

Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012.

2. Pembelajaran mind mapping, yaitu suatu teknik meringkas bahan yang

akan dipelajari dan memproyeksikan masalah yang dihadapi ke dalam

bentuk peta atau teknik grafik sehingga lebih mudah untuk dipahami.

3. Materi pokok pelajaran dalam penelitian ini yaitu Sistem Pernapasan.

(23)

7

dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem

pernapasan pada manusia dan hewan (misalnya burung).

4. Efektivitas pembelajaran dalam penelitian ini diperoleh setelah akhir

pembelajaran dengan menilai penguasaan konsep siswa dari hasil

pretes-postes, lembar observasi aktivitas belajar siswa dan lembar produk mind

mapping pada materi pokok sistem pernapasan.

F. Kerangka Pikir

Sistem pernapasan merupakan salah satu materi pokok dalam mata pelajaran

Biologi yang dalam proses pembelajarannya membutuhkan suatu pemahaman

dan analisis yang baik. Proses pembelajaran pada materi pokok sistem

pernapasan ini siswa dituntut untuk menguasai konsep yang terdapat di

dalamnya. Penguasaan konsep yang optimal tidak terlepas dari pemahaman

siswa terhadap materi pelajaran, menganalisa serta mampu mengingat dengan

baik materi pelajaran pada waktu yang dibutuhkan.

Kegiatan pembelajaran yang terjadi saat ini siswa masih kurang mampu

menganalisa maupun mengingat materi pelajaran dengan baik, sehingga

menghasilkan penguasaan konsep yang dinilai masih cukup rendah. Strategi

pembelajaran yang tidak tepat dalam proses pembelajaran merupakan salah

satu permasalahan yang berdampak pada tidak efektifnya pembelajaran dan

penguasaan konsep oleh siswa. Pada dasarnya penguasaan konsep yang

(24)

8

Guna tercapainya penguasaan konsep yang optimal dalam suatu pembelajaran

dibutuhkan proses menyimpan informasi, memahami materi, menganalisa

maupun memecahkan masalah dengan cara yang menyenangkan. Salah satu

strategi pembelajaran yang dapat meningkatkan pemahaman, analisis, daya

ingat dan menjadikan siswa lebih kreatif serta membuat belajar sebagai suatu

proses yang menyenangkan adalah mind mapping.

Mind mapping merupakan suatu teknik meringkas materi dengan cara yang

mudah untuk dipahami. Cara meringkas yang dapat memperjelas topik utama

materi pelajaran terutama materi berupa bacaan yang banyak membutuhkan

pemahaman, analisis dan daya ingat siswa seperti Sistem Pernapasan,

sehingga mampu membantu siswa mengolah dan menyimpan informasi ke

dalam otak dalam jangka waktu yang lama dan menggunakannya dalam waktu

yang dibutuhkan, mengembangkan cara berpikir siswa, dan dapat menjadikan

siswa lebih kreatif.

Mind mapping dilakukan dengan cara belajar kelompok yang memungkinkan

siswa bertukar pikiran antara satu siswa dengan siswa yang lain, sehingga

akan menghasilkan sebuah ringkasan materi pelajaran yang lebih bermakna.

Penggunaan warna, gambar dan simbol yang beragam serta inti bacaan

membuat siswa lebih mudah mengingat materi pelajaran yang diberikan,

selain itu dapat menggambarkan tentang suatu materi secara terstruktur dari

tengah kertas sebagai pusatnya dan dihubungkan oleh cabang-cabang sehingga

(25)

9

Penggunaan mind mapping dalam proses pembelajaran merupakan salah satu

alternatif dalam meningkatkan daya ingat siswa, pemahaman dan analisis

terhadap materi, membuat siswa lebih kreatif dan mampu menciptakan

suasana pembelajaran yang aktif, menyenangkan serta tidak membosankan,

sehingga konsep yang ada pada materi pelajaran dapat dikuasai dengan baik.

Terdapat dua variabel dalam penelitian ini yaitu variabel bebas dan terikat

dimana variabel bebasnya adalah pembelajaran menggunakan mind mapping

sedangkan variabel terikatnya adalah penguasaan konsep.

Hubungan antara variabel tersebut digambarkan dalam diagram berikut:

Gambar 1. Hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat

G. Hipotesis Penelitian

Hipotesis dalam penelitian ini adalah:

1. H0 = Efektivitas pembelajaran menggunakan mind mapping sama

efektifnya dengan pembelajaran tanpa perlakuan mind mapping

terhadap penguasaan konsep oleh siswa kelas XI IPA SMA N 8 Bandar Lampung pada materi pokok sistem pernapasan.

H1 = Efektivitas pembelajaran menggunakan mind mapping lebih efektif

dari pembelajaran tanpa perlakuan mind mapping terhadap penguasaan konsep oleh siswa kelas XI IPA SMA N 8 Bandar Lampung pada materi pokok sistem pernapasan.

X Y

Keterangan: X: Variabel bebas menggunakan mind mapping

(26)

53

V. SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian dan pembahasan, maka

dapat disimpulkan bahwa:

1. Pembelajaran menggunakan mind mapping efektif dalam meningkatkan

penguasaan konsep oleh siswa kelas XI SMA N 8 Bandar Lampung pada

materi pokok sistem pernapasan.

2. Pembelajaran menggunakan mind mapping dapat meningkatkan aktivitas

belajar siswa kelas XI SMA N 8 Bandar Lampung pada materi pokok

sistem pernapasan.

B. Saran

Untuk kepentingan penelitian, selanjutnya maka penulis menyarankan sebagai

berikut:

1. Mind mapping salah satu strategi pembelajaran yang dapat meringkas

materi pelajaran guna memudahkan dalam menganalisa dan mengingat

materi yang diberikan, oleh karena itu mind mapping dapat dijadikan

sebagai salah satu alternatif dalam memilih strategi pembelajaran yang

(27)

54

2. Pendidik yang ingin menggunakan pembelajaran mind mapping,

sebaiknya menekankan siswa untuk memahami terlebih dahulu materi

yang akan dipelajari, agar mind mapping yang dibuat sesuai dengan

konsep materi pelajaran dan pada akhirnya mampu membantu siswa dalam

menguasai konsep tersebut dan menyimpan informasi yang dibutuhkan

kedalam memori jangka panjangnya.

3. Sebelum pelaksanaan pembelajaran menggunakan mind mapping,

pendidik harus mengingatkan kepada siswa untuk menyiapkan alat dan

bahan yang akan digunakan waktu pembelajaran sehingga saat pembejaran

dimulai sudah tidak ada lagi siswa yang sibuk menyiapkan alat dan bahan

yang akan digunakan, oleh karena itu tidak ada waktu yang terbuang.

4. Sebelum diskusi dimulai sebaiknya guru mengajarkan terlebih dahulu

materi yang akan dipelajari sehingga tujuan pembelajaran dapat optimal

(28)

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, A. dan J. T. Prasetya. 2007. Strategi Belajar Mengajar. Pustaka Setia. Bandung.

Amri, S. dan I. K. Ahmadi. 2010. Konstruksi Pengembangan Pembelajaran. PT. Prestasi Pustakaraya. Jakarta.

Anderson, L., David, K., Peter, P., Kathleen, C., Ricard, M., Paul, P., James, R., dan W. Merlin. 2000. A Taxonomy for Learning, Teaching, ans Assesing (A Revision of Bloom’s Taxonomy of Educational Objectives, Abridged

Edition). Longman. New York.

Anonim. 2009. Pendukung Proses Pembelajaran. http://repository.upi.edu/

operator/upload/s_bio_033016_chapter1.pdf. (25 Februari 2012): 11.37

WIB.

Arikunto, S. 2009. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi Aksara. Jakarta. Artika, S. M. 2007. Efektivitas pembelajaran materi pokok perhitungan kimia

melalui penerapan metode eksperimen berwawasan lingkungan pada

siswa kelas X.4 SMA Swadipa Natar. Skripsi. Bandar Lampung.

Buzan, T. 2010. Buku Pintar Mind Mapping. PT. Gramedia. Jakarta.

Carolina, H.S. 2010. Pengaruh penerapan Model Pembelajaran Inkuiri terpimpin Pada Materi Pokok Ekosistem Terhadap Keterampilan Berfikir Kritis Siswa (Studi Eksperimen Pada Siswa X SMA N 1 Kalirejo Lampung

tengah T.A 2009/2010). Universitas lampung. Bandar Lampung.

Eggen, P dan D. Kauchak. 2012. Strategi dan Model Pembelajaran. PT. Indeks. Jakarta.

Eric, I dan K. Makowitz. 2002. Otak Sejuta Gygabite: Buku Pintar Membangun

Ingatan Super. Kaifa. Bandung. http://www.scribd.com/doc/79086877/

Hakikat -Mind-Map-Peta-Pikiran.(27 Januari 2012): 12.37.

Hake, R. R. 1999. Analyzing Changed/Gain Scores. Indiana University USA. (Online)

http://www.physics.indiana.edu/~sdi/AnalyzingChange-Gain.pdf. (15 Desember 2011): 14.21 WIB.

Referensi

Dokumen terkait

Puji dan syukur Penulis panjatkan ke hadirat Allah subhanahu wa ta’ala , atas rahmat dan karunia-Nya Penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi yang berjudul:

Abdurrahman bin Auf memiliki watak yang dinamis, dan ini dampak menonjol ketika kaum muslimin hijrah ke Madinah. Telah menjadi kebiasaan Rasulullah pada waktu itu

(2003), bahwa produk amplifikasi dari sampel PL dan yuwana udang windu ( P. monodon ) yang terinfeksi WSSV berukuran 294 bp. Hasil ini mengindikasikan bahwa sumber penularan penyakit

This study aimed to describe motherhood main character happens to the novel Divergent (2011) by Veronica Roth by using the theory of feminism.. Divergent Novel

memadai tentang sejarah pada masa ini, dari data tersebut penulis akan memilah. sumber dan riwayat yang ada tentang sejarah pada masa al- Khulafā ar

(XRD) Hidroksiapatit dari Bulk Gipsum Alam Cikalong dengan Bejana Tekan..

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

Simpulan penelitian ini adalah pendekatan ketepatan dan pendekatan kecepatan dapat meningkatkan hasil belajar keterampilan pukulan bulutangkis pada mahasiswa putra