• Tidak ada hasil yang ditemukan

Upanya Housekeeping Depertement Dalam Menangani Lost And Found Guna Meningkatkan Citra Emerald Gardenia Internasional Hotel Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Upanya Housekeeping Depertement Dalam Menangani Lost And Found Guna Meningkatkan Citra Emerald Gardenia Internasional Hotel Medan"

Copied!
58
0
0

Teks penuh

(1)

UPANYA HOUSEKEEPING DEPERTEMENT DALAM

MENANGANI LOST AND FOUND GUNA

MENINGKATKAN CITRA EMERALD GARDENIA

INTERNASIONAL HOTEL MEDAN

KERTAS KARYA

DIKERJAKAN

O

L

E

H

ANWAR SADAT

062204058

UNIVERSITAS SUMATRA UTARA

FAKULTAS SASTRA

PROGRAM PENDIDIKAN NON GELAR

BIDANG KEAHLIAN PERHOTELAN

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT karena hanya berkat

rahmat, hidayah dan karunia-Nya yang senantiasa memberikan kesehatan dan

kemampuan kepada penulis untuk dapat menyelesaikan studi pada Program Studi

Diploma III Pariwisata,bidang keahlian Perhotelan Fakultas Sastra Universitas

Sumatera Utara.

Apa yang termuat dalam kertas karya ini pasti telah dikuasai dan dipahami

oleh banyak orang yang mungin saja sebahagian diantaranya berpendapat bahwa

apa yang dituliskan di sini bahkan tidaklah cukup untuk dapat disebut sebagai

sebuah karya ilmiah. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa kertas karya ini masih

jauh dari sempurna, di mana hal ini tidak terlepas dari keterbatasan ilmu dan

pengetahuan yang penulis miliki, karenanya penulis senantisa mengharapkan

kritik saran yang membangun demi kesempurnaan kertas karya ini.

Dalam menyelesaikan kertas karya ini masih banyak kendala dan

hambatan yang penulis temukan, baik dalam mengumpulkan data maupun

mengolahnya, disamping literature yang berkaitan dengan judul belum begitu

banyak ditemukan diperpustakaan dan took-toko buku, tetapi semuanya dapat

dotangulangi dengan adanya bantuan berbagai pihak

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih setulus-tulusnya

atas segala dukungan, bantuan, dan bimbingan dari beberapa pihak selama proses

studi dan juga selama proses penyusunan kertas karya ini. Penulis mengucapkan

(3)

1. Bapak Drs. Syaifuddin, MA, Ph. D. Selaku Dekan Fakultas Sastra

Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Drs. Ridwan Azhar .M. Hum, Selaku Ketua Jurusan Program Studi

Pariwisata Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Tengku Djohan Monel HE, Selaku Koordinator Praktek Program

Studi Pariwisata Bidang Keahlian Perhotelan .

4. Bapak Drs. Muktar majid, S. Sos. S. Par Amd, Selaku Sekertaris

Jurusan Program Studi Pariwisata Fakultas Sastra Universitas Sumatera

Utara.

5. Bapak pimpinan staf dan seluruh karyawa Hotel Emerald Gardenia Medan

yang telah membantu penulis selama praktek.

6. Ibu Dra. Nur Cahaya Bangun M.Si. Selaku dosen wali beserta Bapak

dan ibu Dosen lainnya atas curahan ilmu pengetahuan selama masa studi.

7. Ayah dan Ibu tercinta, kakaku Nur asiah ,Rahmawaty,Irma yuni dan

adikku Fahrul Azmi , terima kasih atas semua kasih sayang, dorongan, doa

dan support-nya.

8. Conie Amelia, yang telah memberikan perhatian, semangat dan tempat

bertukar pikiran bagi penulis. Semoga kertas karyanya sesuai target, dan

semangat selalu.

9. Anak-anak boxing camp USU,terima kasih atas dukungannya

(4)

10.Anak-anak PEMA USU ,terima kasih atas dukungannya dan suuportnya

sehingga terselesainya kertas karya ini.

11. Laboratarium Pariwisata, tempat dimana penulis memperoleh ilmu

pengetahuan selain akademis dan belajar dalam mengembangkan diri.

12.Sahabat-sahabat penulis : Rosidin ,kahar,ajai, irul, mikti, kohir,bartop,

garden,marco, atas dorongan dan kebersamaan yang tidak terlupakan.

13.Teman-teman di pariwisata : Budi, eko,fiki, faujar, jeksen ,roni,

ahmad,pitri, ila rini jojo iksan, frengki terima kasih atas kerjasamanya.

14.Semua Pihak yang telah membantu penulisan kertas karya ini, yang tidak

dapat penulis sebutkan namanya satu persatu, terima kasih.

Penulis menyadari bahwa kertas karya ini masih jauh dari sempurna. Oleh

sebab itu, saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan untuk perbaikan di

masa mendatang. Akhir kata, semoga kertas karya ini dapat bermanfaat dan

berguna bagi banyak pihak terutama untuk pengembangan ilmu pengetahuan.

Medan, juni 2009

Penulis,

Anwar sadat

(5)

ABSTRAK

Dewasa ini industri perhotelan sangat berkembang mengingat banyaknya tamu lokal maupun tamu mancanegara yang berdatangan ke Indonesia, khususnya medan. Oleh karena itu sudah tentu para tamu membutuhkan tempat menginap serta fasilitas-fasilitas lainnya. Hal ini menyebabkan tumbuh berkembangnya serta timbulnya persaingan yang semakin meningkat diantara perusahaan hotel. Munculnya hotel-hotel baru dengan kuantiutas dan kualitas yang berbeda-beda. Dalam hal ini perusahaan hotel berusaha untuk menunjukkan kepada wisatawan tentang kelebihan dan keistimewaan mereka masing-masing hotel.

Salah satu yang cukup menonjol dari sistem pelayanan yang diterapkan oleh pihak manajemen Emerald Gardenia Internasional Hotel adalah upaya housekeeping department dalam menangani lost and found guna meningkatkan citra hotel. Dalam hal ini yang paling berperan adalah Housekeeping Department.

Sebuah pelayanan yang baik akan memberikan kesan yang bagus terhadap tamu hotel, dalam upaya housekeeping department dalam menangani lost and found guna meningkatkan citra hotel akan meningkatkan jumlah tamu yang dating ke Emerald Gardenia Internasional Hotel, dan sekaligus meningkatkan jumlah tamu yang dating ke daerah Sumatera Utara.

Perlu diingat bahwa maju mundurnya Hotel tergantung pada banyak atau sedikitnya tamu yang menginap di hotel. Dengan kata lain hidup matinya suatu hotel tergantung dari kehadiran tamu yang menginap di hotel tersebut.

(6)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI... .…………ii

ABSTRAK ...………iv

BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang pemilihan judul ...1

1.2 Tujuan Penulisan ...4

1.3 Ruang lingkup Permasalahan ...5

1.4 Metode Penelitian ………..5

1.5 Sistematika Penulisan ...6

BAB 11: URAIAN TEORITIS 2.1 Pengertian dan fungsi house keeping department secara umum…….8

2.2 Ruang lingkup tugas dan tanggung jawab house keeping Department………12

2.2.1 Houseman Section……….13

(7)

2.2.3 Seksi taman ……….……….17

2.2.4 Seksi kolam renang…………..……….19

2.2.5 seksi seragam ………19

BAB III HUBUNGAN HOUSEKEEPING DENGAN DEPARTMENT

LAINNYA

2.3.1 Hubungan house keeping dengan Fort office………21

2.3.2 Hubungan house keeping dengan Enginnering………….….25

2.3.3 Hubungan house keeping dengan food and beverage………26

2.3.4 Hubungan house keeping dengan purchasing………….……26

2.3.5 Hubungan house keeping dengan security…….……..………27

2.3.6 Hubungan house keeping dengan Laundry….………21

2.3.7.Hubungan house keeping dengan bagian personalia .……….28

BAB IV TINJAUN UMUM MENGENAI HOTEL EMERALD GARDENIA

INTERNASIONAL MEDAN

3.1 Sejarah berdirinya Emerald Gardenia Internasional Hotel…….29

3.2 Klasifikasi Hotel………30

3.3 Fasilitas yang dimiliki………34

(8)

BAB IV :UPAYA HOUSEKEEPING DALAM MENANGANI LOST AND FOUND GUNA MENINGKATKAN CITRA EMERAL GARDENIA INTERNASIONAL HOTEL

4.1 Pengertian lost and found………..38

4.2 Prosedur penanganan lost and found……….41

4.3 Lama penyimpanan barang-barang lost and found………42

4.4 Penanganan pengembalian lost and found………....43

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN...45

(9)

ABSTRAK

Dewasa ini industri perhotelan sangat berkembang mengingat banyaknya tamu lokal maupun tamu mancanegara yang berdatangan ke Indonesia, khususnya medan. Oleh karena itu sudah tentu para tamu membutuhkan tempat menginap serta fasilitas-fasilitas lainnya. Hal ini menyebabkan tumbuh berkembangnya serta timbulnya persaingan yang semakin meningkat diantara perusahaan hotel. Munculnya hotel-hotel baru dengan kuantiutas dan kualitas yang berbeda-beda. Dalam hal ini perusahaan hotel berusaha untuk menunjukkan kepada wisatawan tentang kelebihan dan keistimewaan mereka masing-masing hotel.

Salah satu yang cukup menonjol dari sistem pelayanan yang diterapkan oleh pihak manajemen Emerald Gardenia Internasional Hotel adalah upaya housekeeping department dalam menangani lost and found guna meningkatkan citra hotel. Dalam hal ini yang paling berperan adalah Housekeeping Department.

Sebuah pelayanan yang baik akan memberikan kesan yang bagus terhadap tamu hotel, dalam upaya housekeeping department dalam menangani lost and found guna meningkatkan citra hotel akan meningkatkan jumlah tamu yang dating ke Emerald Gardenia Internasional Hotel, dan sekaligus meningkatkan jumlah tamu yang dating ke daerah Sumatera Utara.

Perlu diingat bahwa maju mundurnya Hotel tergantung pada banyak atau sedikitnya tamu yang menginap di hotel. Dengan kata lain hidup matinya suatu hotel tergantung dari kehadiran tamu yang menginap di hotel tersebut.

(10)

.

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Alasan pemilihan judul

Pariwisata sudah di kenal dengan sebutan “Bertamasya”. Kini

kepariwisataan telah mengalami perubahan – perubahan baik dalam isi maupu arti

batasan wisatawan yang tersusun oleh International Union of Official Travel

Organitation (IUOTO), diterima oleh United Nation Conference On International

Travel and Tourisme di Roma tahun 1963.

Indonesia sendiri melalui intruksi Presiden No. 9 Tahun 1969, memberi

arti pada istilah wisatawan yaitu : “Setiap orang bepergian dari tempat tinggalnya

ketempat lain dengan menikmati perjalanan tersebut”. Jadi dapat di simpulkan

pariwisata yaitu ; “Suatu proses berpergian seseorang untuk sementara waktu dari

suatu tempat ke tempat lain lebih dari 24 jam”.

Dengan adanya pariwisata ini dapat mengetahui kebudayaan politik,

agama, kesehatan dan kesejahteraan, juga bersifat memperluas pengetahuan

tentang tempat – tempat lain. Untuk melakukan perjalanan atau kunjungan ada 5

kebutuhan yaitu :

1. Daya Tarik (Atraction)

(11)

3. Jasa Kemudahan

4. Penginapan ((Acomodation)

5. Makanan dan Minuman (Restaurant)

Kebersihan pembangunan pariwisata oleh beberapa besar kesadaran

untuk berpartisipasi dan rasa bertanggung jawab bersama, betapa pentingnya

peran masyarakat untuk mewujudkan pembangunan pariwisata, Untuk itu

masyarakat di anjurkan untuk melaksanakan 7 K yaitu :

1. Keamanan

2. Ketertiban

3. Kenyamanan

4. Kesejukan

5. Keindahan

6. Keramah – tamahan

7. Kenangan

Dewasa ini hotel tumbuh dan berkembang seiring dengan

berkembangnya industri pariwisata ,baik itu hotel berbintang maupun tidak

berbintang.dengan demikian timbullah suatu persaingan antara hotel-hotel untuk

berlomba-lomba menarik perhatian tamu maupun para wisatawan baik wisatawan

dalam negeri maupun dalam negeri untuk menginap di hotelnya dengan fasilitas

(12)

Sesuai dengan definisi hotel menurut surat keputusan menteri

pariwisata,pos dan telekomunikasi NO. KM 94/HK-103/MPPT - 87,

menyatakan bahwa hotel adalah salah satu jenis akomodasi yang

mempergunakansebagian atau seluruh bangunannya untuk menyediakan jasa

pelayanan penginapan,makan dan minum beserta jasa lainnya bagi umum yang

dikelola secara komersil.

Berdasarkan hal tersebut dapat diketahuin bahwa salah satu produk

utama yang dijual hotel adalah kamar,disamping fasilitas penunjang lainnya

seperti restoran ,bar ,fitness center swmming pool,laundry dan sebagainya hal ini

disebabkan karena kamar merupakan sarana

akomodasi,maka dengan demikian kamar yang akan dijual kepada tamu

harus bersih ,rapi ,aman dan nyaman .tamu akan merasa puas dan menyenangkan

bila kamar yang ditempati maupun disewa sesuai dengan keinginannya

Sebagai penanggung jawab atas kamar inin adalah Roomboy/Maid yang

merupakan salah satu bagian dari housekeeping Department yang melaksanakan

kerja dan tugasnya untuk

membersihkan ,memelihara ,dan menjadikan kamar bersih ,rapi,aman dan

nyaman,serta melayani tamu untuk semua perlengkapan kamar yang

dibutuhkannya.

Seorang tamu yang baru saja meninggalkan kamar (C/O) bisa saja lupa

akan sesuatu barangnya karena terburu-buru ataupun dengan sengaja

(13)

attendant yang menemukan barang kepunyaan tamu yang tertinggal harus segera

melaporkannya kepada supervisor housekeeping untuk segera ditindaklanjutin.

Dengan melihat kejadian tersebut maka disina penulis akan mengulas

dan mengangkatnya dalam kertas karya ini dengan judul , “UPAYA

HOUSEKEEPING DEPARTMENT DALAM MENANGANI LOST AND FOUND GUNA MENINGKATKAN CITRA HOTEL EMERALD GARDENIA INTERNASIONAL MEDAN”.

1.2 Tujuan penulisan

Tujuan dari penulisan kertas karya ini adalah dimaksudkan untuk :

Memenuhi salah satu syarat untuk mengikutin ujian Diploma 111 pada program

studi pariiwisata Bidang keahlian perhotelan fakultas sastra universitas sumatera

utara.Untuk melengkapin pengetahuan yang diperoleh di bangku perkuliahan

sekaligusmembandingkan dengan pelaksanaan kerja di hotel Emerald Gardernia

internasional medan.Untuk mengungkapkan betapa pentingnya penanganan lost

and found guna meningkatkan citra hotel Emerald Gardenia Internasional

Medan yang dapat memberikan masukan yang positif bagi pengembangan usaha

hotel tersebut.

Sebagai suatu karangan ilmiah yang dapat memberikan sumbangan pemikiran

(14)

1.3 Batasan masalah

Sehubungan dengan latar belakang permasalahan tersebut di atas maka

kertas karya disusun berdasarkan ilmu teoritis yang diperoleh di bangku

perkuliahan serta pengalaman praktek kerja lapangan yang dijalanin.

Penulis menyadarin keterbatasan kemampuan dan pengalaman yang

dimiliki,oleh sebab itu penulis melakukan pembatasan topic yaitu hanya upaya

housekeeping department menangani lost and found guna meningkatkan citra

hotel.

1.4 Metode penelitian

Untuk mendapatkan data yang akurat dalam penulisan kertas karya ini,

metode dan teknik yang digunakan penulis adalah :

 Penelitian lapangan

 Data yang diperoleh penulis secara langsung di lapangan dengan cara :

Praktek kerja lapangan ( PKL)

Memperhatikan kegiatan operasional pada house keeping department sehingga

penulis dapat mengetahuin dengan jelas bagaimana keadaan

pelaksanaan penanganan lost and found guna meningkatkan citra hotel

(15)

Wawancara ( interview)

Dalam hal ini penulis menanyakan hal-hal yang di anggap perlu guna dijadikan

sebagai bahan tulisan.

Penelitian perpustakaan

Yaitu penelitia yang dilakukan melalui buku-buku perpustakaan dan literature

lainnya yang berhubungan dengan pokok bahasan.

Adapun teknik pengumpulan yang penulis lakukan adalah :

1. Pengamatan (observasi)

Yaitu dengan mengadakan pengamatan langsung ke obje

penelitian.

2. Wawancara (interview)

Yaitu dengan mengadakan tanya jawab dengan pihak yang

bersangkutan yang ada kaitannya dengan karya tulis ini.

1.5 Sistematika penulisan

Adapun sistematika penulisan kertas karya ini secara singkat dan jelas

diuraikan dalam lima bab dan masing-masing bab dibagi lagi menjadi beberapa

(16)

berhubungan antara lain sebagai berikut :

 BAB 1 : Berisikan pendahuluan yang memuat alasan pemilihan

judul, tujuan ,batasan masalah,metode penelitian dan sistematika

penulisan.

 BAB 11 : berisskan uraian teoritis tentang housekeeping department

dengan department Lainnya.

 BAB 111 : Berisikan tujuan umum mengenai Emerald Gardenia

Internasional hotel Medan yang memuat sejarah singkat berdirinya hotel

Emerlald GardenInternasional medan,klasifikasi, fasilitas yang

dimiliki,dan struktur Organisasi.

 BAB 1V : Berisikan upaya housekeeping department dalam

menangani lost and foud guna meningkatkan citra hotel,pengertian lost

and found,penyimpanan barang dan prosedur lost and found,masa

penyimpanan barang dan prosedur pengembalian barang.

 BAB V : Berisikan keimpulan dari seluruh kertas karya ini dan

saran-saran kepada Pihak management hotel Emeral Garden internasional

(17)

BAB 11

URAIAN TEORITIS TENTANG HOUSEKEEPING

DEPARTMENT

2.1.pengertian dan fungsi bagian Housekeeping

Dalam bahasa Inggris housekeeping mempunyai arti; house berarti rumah /

bangunan / wisma / tempat menginap / hotel, sedangkan keeping adalah menjaga /

merawat / mengatur / memelihara. Housekeeping disebut juga tata graha, dimana

tata berarti menjaga / merawat / mengatur / memelihara, sedangkan graha adalah

bangunan / rumah / wisma / hotel.

Definisi tata graha (housekeeping) adalah bagian dari departemen yang

bertanggung jawab mengatur atau menata peralatan, menjaga kebersihan dan

kenyamanan, memperbaiki kerusakan dan memberi dekorasi dengan tujuan agar

rumah (hotel) tersebut tampak rapi, bersih, menarik dan menyenangkan bagi

penghuninya.

Fungsi housekeeping dalam operasional suatu hotel sangat penting.

Departemen housekeeping tidak hanya bertanggung jawab untuk mempersiapkan

dan membersihkan kamar (guestroom) pada saat kedatangan tamu, tapi

membersihkan, merawat dan memelihara secara keseluruhan bagian hotel area

sehingga terlihat rapi dan segar untuk memulai suatu bisnis.

Dalam operasional hotel, kegiatan pembersihan dilakukan dan dilaksanakan serta

(18)

oleh Housekeeping Manager atau Executive Housekeeper. Dalam hotel organisasi

departemen housekeeping biasanya mempunyai tanggung jawab area yang sangat

luas serta mempunyai jumlah staff yang

lebih banyak dari depertemen lainnya. Oleh sebab itu, untuk

melaksanakan pembersihan di seluruh area hotel, pelaksanaannya diatur menurut

seksi-seksi sebagai berikut :

Public Area, seksi yang mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk

menjaga kebersihan, kerapihan, keindahan dan kenyamanan seluruh area

hotel,baik yang ada diluar gedung maupun didalam gedung hotel, antara lain

Lobby area, restroom, restaurant,meeting room dan fasilitas untuk karyawan

hotel.Room, seksi yang mempunyai tanggung jawab untuk mempersiapkan dan

menjaga kebersihan, kerapihan dan kelengkapan kamar tamu.

Laundry, seksi yang mempunyai tanggung jawab untuk menyediakan

linen-linen yang bersih untuk keperluaan kamar, restauran dan meeting room,

menyediakan seragam bersih bagi karyawan dan membersihkan pakaian tamu

yang kotor.

Linen dan Uniform, seksi yang bertanggung jawab untuk mengelola

sirkulasi dan penyediaan seluruh linen dan uniform bagi karyawan.

Florist, seksi yang bertanggung jawab untuk menyediakan dan merangkai

bunga-bunga yang segar untuk memperindah dekorasi dalam hotel.

Gardener, Seksi yang bertanggung jawab untuk memelihara

(19)

Laundry

Laundry merupakan section yang ada di departemen housekeeping yang

bertugas dan bertanggung jawab mengerjakan berbagai macam proses pencucian

yang diperuntukan bagi tamu maupun karyawan hotel tersebut. Sekarang ini

dalam menjalankan operasionalnya, laundry juga melayani pencucian dari luar

hotel yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatannya.

Tugas utama laundry adalah membantu operasioanal hotel yang

berhubungan dengan proses pencucian linen untuk guest room, restaurant dan

meeting room serta uniform bagi karyawan.

Sekarang ini, penyediaan fasilitas laundry sangat wajib, selain fasilitas

bagi tamu juga untuk memenuhi keperluan linen-linen bersih yang dibutuhkan

bagi operasional hotel.

Operasional laundry di suatu hotel sangat bervariasi, secara umum hingga pukul

21:00 malam bahkan lebih awal, sebagai usaha untuk menekaan biaya

operasionalnya. Ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan untuk menentukan

jam operasional laundry di suatu hotel, antara lain:

Tingkat occupancy, makin tinggi occupancy maka linen dan guest laundry

semakin banyak sehingga memprosesnya semakin lama.

Total output kilogram mesin washing, semakin besar jumlah outputnya, semakin

banyak linen yang diproses.

Parstock linen suatu hotel, parstock yang kurang menyebabkan laundry harus

(20)

TROLLY CART

 Trolley bagi room attendant adalah instrumen penting untuk

mendukung pekerjaannya guna membawa semua perlengkapan

penting bagi pekerjaan mereka.

 Trolley set up biasanya dilakukan pada akhir setiap shift, untuk

mempermudah mereka bekerja ke-esokan harinya

 Trolley selalu diparkir dekat dinding/depan agar tidak menghalangi

tamu yang lewat.

 Trolley selalu terorganisir dan rapi, guest amenities disusun

berkelompok dan rapi,terutama barang-barang yang sering dipakai.

 Jangan set up trolley terlalu banyak, trolley akan berat didorong

sekaligus menekan biayadari kerusakan guest amenities.

 Dorong atau tariklah trolley secara hati-hati, karena dapat merusak

dinding dan sudut-sudutnnya.

Standard set up trolley mungkin berbeda-beda, hal yang menjadi

pertimbangan adalah target kamar yang harus dibersihkan dan jumlah set up setiap

menit sertiap kamar.

Jumlah persedian maksimum berkisar 50% dari total kamar dikali jumlah

(21)

Dari hal diatas dapat diambil suatu kesimpulan tentang pengertian

housekeeping yang merupakan salah satu bagian yang memegang peranan penting

dalam suatu hotel, sebab bagian ini yang bertanggung jawab kebersihan, kerapian,

dan kenyamanan semua ruangan di hotel termasuk juga halaman di luar hotel.

Fungsi tatagraha dalam hotel sangat penting .kelancaran persiapan dan

pemeliharaan kebersihan kamar ditentukan kamar ditentukan oleh

tatagraha.karena pendapatan hotel paling besar berasal dari penyewaan kamar

maka tatagraha harus diperhatikan dengan baik agar para tamu betah tinggal di

hotel.

2.2.Ruang lingkup tugas dan tanggung jawab

Bagian housekeeping harus bertanggung jawab atas ,kerapian

,keteraturan,kelengkapan kebersihan ,serta kenyamanan seluruh ruangan-ruangan

yang ada di dalam ataupun area hotel:

Tanggung jawab bagian housekeeping meliputi area :

 Ruang tamu (guest room)

 Gang (corridor)

 Restoran dan banquet

 Ruang kantor

(22)

 Toilet karyawan

 Locker karyawan

 Taman di dalam dan di luar ruangan

 Kolam renang

 Halaman parkir

Tugas Housekeeping Deparment adalah sebagai berikut :

 Menciptakan suasana hotel yang bersih ,menarik,nyaman ,dan aman.

 Memberikan pelayanan di kamar dengan sebaik-baiknya kepada tamu

,supaya tamu merasa puas saat berkunjung maupun menginap di hotel.

 Penyiapan ,penataan,dan pemeliharaan kamar-kamar.

 Bertanggung jawab atas pemeliharaan kebersihan seluruh outlet dan

ruangan umum di hotel.

Melaporkan dan membawa lost and found pada supervisor

 Mengenakan seragam hotel,sepatu dan kaus kaki yang ditentukan.

(23)

Houseman section adalah seksi yang bertanggung jawab atas kebersihan dan

perawatan keseluruhan lingkungan hotel.

Adapun pembagian tugas dari pada seksi ini adalah sebagai berikut :

1.Kelompok kerja pagi (morning shift)

Pekerjaan pembersihan paling banyak dilakukan pada pagi sampai siang

hari.jumlah houseman yang melakukan pembersihan pada pagi sampai siang hari

lebih banyak dilakukan disbanding malam hari.

2.kelompok kerja sore (evening shift)

Pemeliharaan kebersihan setiap hari dilaksanakan terus menerus dengan

tujuan agar dapat menciptakan suasana bersih,rapi,dan hygiennes.pemeliharaan

kebersihan pada sore hari dilaksanakan pada kelompok kerja evening shift.

Tugas dari evening shift adalah sebagai berikut:

a. menjaga dan melanjutkan tugas rutin pada kelompok pagi.

b. Membersihkan dan merapikan seluruh kantor manajemen setelah usai jam

kerja.

c. Mengontrol kebersihan lobi,asbak,dan tempat sampah.

3.Kelonpok kerja malam (night shift)

Kelompok kerja ini selain membersihkan tempat-tempat tertentu juga

(24)

cleaning dilaksanakan pada malam hari supaya tidak menggangu hotel lainnya

dan tidak menggangu kenyaman tamu.

Kegiatan ini meliputi hal-hal berikut :

a. Pelaksanaan pencucian karpet lobi, restoran dan bar.

b. Pembersihan tangga ,gang dan dinding lobi.

c. Pembersihan ruang rapat,banquet setelah pesta atau acara selesai.

d. Pembersihan ruang locker karyawan.

2.2.2. Room Section

Seksi ini bertanggung jawab terhadap pemeliharaan kamar tamu

hotel,yang meliputin kebersihan ,kerapian ,keindahan dan kenyamanan tamu di

hotel.selain unsur-unsur penting itu pihak tatagraha khususnya seksi kamar di

tuntut untuk memberikan pelayanan sebaik-baiknya sehingga tamu merasa puas

selama tinggal di hotel dan menjadi pelanggan yang tetap (repeat guest),

Untuk melaksanakan tugas dengan baik seorang room boy harus

mengetahui peraturan atau ketentuan-ketentuan yang berlaku di room section.

adapun ketentuan-ketentuan antara lain:

1. Mengenakan seragam hotel ,sepatu dan kaus kaki yang ditentukan

2. Selalu tepat waktu dan bila ada halangan diharap memberitahu

(25)

3. Segera melaporkan kepada supervisor atau kantor tata graham jika

menjumpain tamu yang sakit dan hal-hal yang mencurigakan misalnya

pencuri atau skipper.

4. Harus ramah dan member salam pada tamu serta melayani tamu dengan

senang hati.

5. Melaporkan pekerjaan yang belum selesai pada shift berikutnya.

6. Melaporkan dan membawa lost and found kepada supervior.

7. Dilarang meninggalkan roomboy station atau tempat tugas tanpa izin

supervisor.

8. Dilarang mengobrol dengan sesama karyawan ataupun tamu.

9. Dilarang merokok dan berbicara keras-keras ditempat tugas sehingga

mengganggu kenyaman tamu.

10.Dilarang menghidupkan radio atau nonton tv di kamar.

11.Dilarang mengajak teman berkunjung kedalam hotel.

12.Dilarang membawa barang atau apapun tanpa izin.

13.Dilarang mengunakan lift tamu.

14.Dilarang menyimpan barang yang bukan milik pribadi.

15.Dilarang meninggalkan hotel dengan seragam dan membawa kunci kamar

(26)

2.2.3 Seksi Taman (Gardening Section)

Seksi ini bertanggung jawab atas keseluruhan taman baik yang ada di

dalam maupun di

Luar hotel. Ruang terbuka dengan taman yang indah di sebuah hotel sangat

diperlukan . adapun gunanya adalah untuk member kesan yang baik

kepada tamu. Disekitar pintu masuk hotel (main entrance) biasanya dibuat taman

yang di tata sedemikian rupa agar kelihatan menarik.

Petugas taman (gardener) perlu mengetahui fungsi dan nilai

estetika.Gardener dapat berusaha sedemikian rupa agar taman kelihatan indah,

menarik dan mempunyai nilai seni.Tugas dan tanggung jawab semua ini ada di

tangan chief gardener dan pelaksaan tugas dilakukan oleh para gardener. Tugas

pokok poara gardener adalah sebagai berikut:

1.Merawat tanaman dan meliputi

1. Mengelola tanah

2. Memupuk tanaman

3. Menyiram tanaman

4. Memangkas tanaman

(27)

1. Menukar tanaman yang ada didalam untuk dibawah ke green house dan di

rawat

2. Menempatkan tanaman baru dari green house kedalam pot, boks tanaman

atau ke taman

3. mengembangkan tanaman, tugas ini meliputin

1. Menstek

2. Mencangkok

3. Menaman bibit

4. Membeli tanaman baru

5. Memelihara tanaman yang ada di green house.

2.2.4 Seksi Kolam Renang (swimmingpool section)

Seksi kolam renang adalah seksi yang bertanggung jawab akan

kebersihan,kerapian dan kenyaman di kolam berenang. Seski ini di pimpin oleh

chief swimmingpool yang bertanggung jawab pada pada Exc. Housekeeper.tugas

dan tanggung jawab seksi ini meliputi kebersihan areal kolam renang,kebersihan

dan kelancaran air kolam renang, tersedianya handuk untuk tamu di kolam renang

dan terjaminnya keamanan tamu di kolam renang

(28)

Pakaian seragam karyawan sangat penting bagi suatu perusahan

terutamama pengawai hotel.dpada umumnya seragam karnyawan dirancang

sesuan dengan anggaran peerusahaan dan bagian kerja masing masing dengan

maksud agar menarik,nyaman dan praktis. Warna seragam disesuaikan dengan

lingkingan kerja. Dilihat dari bahannya seragam dapat di bedakan menjadi

polester,wool,katun dan sutra.

Hal hal yamg harus diperhatikan dalam merancang seragam karyawan antara lain

sebangai berikut:

 warna dan corak sesuai dengan lingkungan kerja

 Bahan harus tahan lama

 Rancangan dibuat sedemikian rupa agar cocok,menarik,dan nyaman ketika

dipakai Karyawan.

Sasaran Housekeeping department meliputin hal-hal sebagai berikut:

1.Bersih

Kebersihan di suatu ruangan dan kamar tamu di hotel sangaat menentukan,

bila kebersihan terjaga maka tamu menjadi tenang karena sanitasi dan hyginie

terjamin. Inilah langkah pertama tamu dalam menilai suatu hotel.

(29)

Dengan dasar kebersihan pada suatu ruangan di tunjang dengan perlengkapan

serta dekorasi yang serasi maka ruangan akan menarik.

3.Nyaman

Lingkungan dan ruangan suatu hotel yang bersih .menarik. dan tenang dengan

pelayanan yang memuaskan maka akan membuat pengunjung merasa nyaman dan

betah tinggal atau kembali berkunjung ke hotel.

2.3 Hubungan Housekeeping Department dengan Department lainnya

Keberhasilan suatu hotel merupakan kerja sama yang baik antar semua

departemen yang saling mendukung untuk memberikan pelayanan yang

memuaskan, cepat dan tepat yang dilakukan secara efektif dan efesien.

Dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari, housekeeping departemen

melakukan kerja sama yang erat dengan departemen lainnya.

Guna mencapai target yang ditentukan, pihak Housekeeping tidak dapat

bekerja sendiri .dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, Housekeeping harus bekerja

(30)

2.3.1 Hubungan Housekeeping Denpartment Dengan Front Office Department

1.ROOM DIVISION

Dalam Room Division, hubungan housekeeping paling utama ialah

berkumunikasi dengan departemen front office. Kedua departemen ini ibarat dua

sisi mata uang yang berbeda, Housekeeping yang membersihkan kemudian

frontoffice sebagai penjualnya.

Hubungan housekeeping dengan front office secara umum adalah:

2.Laporan status kamar

Laporan room status terintegrasi dengan system secara online melalui computer,

sehingga status kamar dengan mudah dapat diketahui oleh front office.

Housekeeping bertanggung jawab meng-update status kamar tersebut secepat

mungkin setelah diperiksa oleh housekeeping supervisor.

Laporan room status termasuk Vacant Clean (VC), Vacant Clean Inspection

(VCI), Vacant Dirty (VD), Sleep out (SO), Occupaid No Lugagge (ONL), Out of

Service (OS), Out of order (OO), Do not disturb (DND).

Laporan.Discrepancy

Housekeeping memeriksa secara langsung status dari tiap-tiap kamar

berdasarkan status yang ada di computer. Perbedaan status di computer dengan

sebenarnya disebut Room Discrepancy. Laporan ini biasanya dilakukan minimum

2 kali sehari yaitu antara pukul 10 pagi dan 5 sore.

(31)

Setelah check out, kamar diperiksa oleh housekeeping dan memastikan

bahwa kelengkapan barang-barang milik hotel tidak ada yang hilang. Jika ada

yang hilang, housekeeping melapor ke front office untuk memproses

pengembalian atau pembayarannya. Housekeeping juga melaporkan setiap

penemuan barang yang tertinggal, kemudian disimpan di housekeeping sebagai

barang Lost and Found.

Laporan lainnya

Laporan ini termasuk Extra bed, baby cot, Loan items, baby sister, dan

laporan kerusakan oleh tamu.

Hubungan Front Office dengan Housekeeping

Antara lain:

 Room Blocking

 Front office melaporkan perubahan status tiap-tiap kamar yaitu kamar

VIP, Expected Arrival, Expected Departure, Group, Check out, show room

dan change room.

(32)

Front office memberitahukan kebutuhan tambahan yang diperlukan oleh

tamu, misalnya extra bed, baby cot, baby sister, kursi dan juga setiap

masalah/complain dari tamu yang berhubungan dengan pelayanan housekeeping

.Hubungan housekeeping dengan kantor depan dibagi menjadi dua hal,yaitu dari

pihak tatagraha dan pihak kantor depan. Tatagraha melakukan hal-hal berikut :

1. Laporan status kamar (room report)

2. housekeeping melaporkan kepada kantor depan mengenai status kamar

sesuai dengan Keadaan yang sebenarnya. Hal ini penting karena kantor

depan akan tahu mengenai Kamar-kamar yang akan di sewa oleh

tamu,kamar yang bersih, dan kamar yang sedang general cleaning.

3. Laporan dikirim oleh housekeeping pada pukul 08.00 dan 15.00. ke kantor

depan.

4. Laporan mengenai kehilangan barang-barang milik hotel yang dibawa

tamu (room Articles missing report)

5. Laporan mengenai kehilangan barang-barang milik tamu yang tertinggal di

kamar sesudah tamu berangkat /check out.

Dari pihak Front Office meliputi hal-hal berikut :

1. Front Office memberi informasi kepada tatagraha bahwa ada tamu segera

masuk / check-in sehingga tatagraha dapat menyiapkan kamar untuk

(33)

2. mengirimkan daftar penghuni kamar setiap pagi.

3. mengirimkan daftar kamar-kamar yang akan ditempati oleh tamu,meliputi

tamu perorangan Tamu rombongan,atau tamu penting (VIP).

4. memberitahukan kepada Housekeeping mengenai kamar-kamar yang

tamunya sudah check out sehingga kamarnya dapat di bersihkan.

5. memberikan guest slip agar tatagraha tahu tamu yang baru check in.

6. .memberitahu perpindahan tamu dari kamar yang satu ke kamar yang lain.

7. jika terjadi laporan perbedaan penghuni kamar,antara Housekeeping

dengan Front Office . maka room discrepancy report dan diadakan

pengecekan langsung.

2.3.2 Hubungan Housekeeping Department dengan Engineering Department

Hubungan kerja antara tatagraha dengan bagian engineering meliputin hal-hal

sebagai Berikut :

1. Perbaikan dan pemeliharaan alat-alat terutama menyangkut operasional

tatagraha,perbaikan telepon,ac,air dan listrik.

2. Perbaikan perlengkapan Housekeeping yang ada di kamar tamu.

(34)

Memberitahukan housekeeping dan front office tentang perbaikan yang

lama, sehingga status kamar dibuat menjadi Out of order.Memberitahukan

housekeeping tentang perbaikan kamar yang sudah selesai, agar diperiksa dan

melakukan general cleaning untuk dapat dijual kembali.Melakukan program

perawatan dan perbaikan secara berkala untuk menjaga kondisi furniture, painting

dan peralatan di hotel berfungsi dengan baik.

Dengan demikian dapat dilihat bahwa antara bagian tatagraha dengan

bagian engineering sangatlah erat. Jika peralatan operasional Housekeeping rusak

,berarti pekerjaan Tatagraha terganggu. Bagian tatagraha memerlukan bagian

engineering untuk segera memperbaiki peralatan-peralatan yang rusak.

2.3.3 Hubungan housekeeping Department Dengan Food and Beverage Departement.

 Hubungan kerja tatagraha dengan food and beverage meliputi hal-hal

sebagai Berikut; Membantu mengeluarkan peralatan room service dari

dalam kamar.

 Menyediakan room kebutuhan linen yang diperlukan di restaurant dan

meeting room.

 Berpartisipasi dan mendukung setiap acara yang dilakukan oleh food and

(35)

 Menjaga kebersihan FB outlets dan meeting room

 .Pelayanan room service kepada tamu.

pengiriman karangan buah (fruitstand) untuk tamu penting di executive

room

Dengan pelayanan baik oleh tatagrahan dan food and beverage maka

tamuakan merasa puas dengan pelayanan pihak hotel.

2.3.4 Hubungan Housekeeping Department dengan Purchasing Department

Bagian housekeeping meminta barang-barang kepada bagia purchasing

(pembelian) dengan mengisi “purchase requitition”, seperti permintaan peralatan

kebersihan, chemical (bahan-bahan kimia),perlengkapan kamar,linen-linen dan

barang-barang lainnya yang dapat menunjang kegiatan operasional housekeeping.

Membantu housekeeping dalam pembelian dan penyediaan barang dan peralatan

yang dibutuhkan.Membantu persediaan barang-barang kebutuhan housekeeping

sesuai dengan jumlah yang ditetapkan.

2.3.5 Hubungan housekeeping Departement dengan Security Departement

Bagian housekeeping melaporkan hal-hal yang mencurigakan disekitar

area pekerjaa sedangkan bagian security mengadakan pengawasan terhadap area

kerja houseeping dan berusaha untuk dapat mengantisipasai hal-hal yang dapat

mengganggu kegiatan kerja, baik gangguan dari dalam maupun dari luar

(36)

menginap.Membantu mengawasi barang-barang milik hotel tidak dibawa keluar

hotel oleh karyawan.

2.3.6 Hubungan Housekeeping Departement dengan Laundry Departement.

Bagian housekeeping menghubungi bagian laundry jika ada cucian pakaian

kotor tamu yang sudah dimasukan kedalam laundry bag beserta laundry

listnya,sedangkan bagian laundry melaksanakan pencucian terhadap seragam

karyawan dan pencucian linen kotor yang akan dipakai oleh bagian housekeeping.

1. Menjaga kebutuhan persediaan harian linen dan seragam yang dibutuhkan.

2.Menjaga kuaMenlitas pencucian laundry tamu.

3.Memisahkan linen-linen yang bernoda sehingga kualitas linen yang dipakai

selalu yang terbaik.

2.3.7 Hubungan Housekeeping Departement dengan Bagian Personalia Departement

Hubungan kedua bagian ini meliputi :

1.Pengadaan tenaga kerja

2.Pengangkatan pegawai

3.Pelatihan pegawai

(37)

5.Cuti karyawan

6.Surat peringatan untuk pegawai

7.Pembayaran gaji dan lembur pegawai

8.Membantu dan menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan kepegawaian.

9.Melakukan pelatihan, orentasi dan perencanaan karir karyawan.

Dengan demikian bagian personalia mengatur segala sesuatu mengenai

(38)

BAB III

TINJAUAN UMUM EMERALD GARDENIA INTERNASIONAL HOTEL MEDAN

III. 1 Sejarah Berdirinya

Hotel Emerald Gardenia Internasional Medan berada pada lokasi yang

strategis tepatnya di Jl.Yos Sudarso No.1Medan dekat dengan pusat perbelanjaan,

Airport Polonia, pelabuhan Belawan dan stasiun kereta api.

Melihat perkembangan pariwisata khususnya di bidang jasa akomodasi di

Indonesia makin berkembang, maka Bapak Arsyad Lis mempunyai gagasan yang

mantap untuk mendirikan sebuah hotel yang internasional yang menampung arus

wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

Adapun lokasi tempat berdirinya Hotel Emerald Gardenia Internasional ini

adalah Eks.PTP IX seluas 1,8Ha. Hotel ini termasuk salah satu grup Mujur

Timber yang sudah berdiri sebelumnya dan merupakan induk dari berbagai bidang

usaha.Pelaksanaan pembangunan Hotel Emerald Gardenia Internasional adalah

tahun 1994, resmi dibuka untuk umum pada tangal 15 Desember 1996 dengan

(39)

Internasion Medan mulai beroperasi dengan 163 kamar. Outlet pendukung yang

sudah ada antara lain:

Restaurant, dibagi menjadi 2 jenis yaitu :

Meranti Coffee House

Ho Phin Court Restaurant

Ebony Bar

Swimming pool

Fitness Centre

Karaoke

Business Centre

III.2 Klasifikasi

Industri perhotelan kalau dipandang dari beberapa aspek dapat dibagi

dalam beberapa klasifikasi dan harus dilihat dari pengklasifikasian tersebut

diantaranya ditinjau dari jenis falisitas yang dimiliki hotel tersebut, jenis tamu

yang menginap, lamanya tamu yang tinggal, lokasi hotel, bintang dan penetapan

(40)

International Hotel Medan dapat ditinjau dari berbagai aspek klasifikasi ilmu

perhotelan antara lain:

1) Ditinjau menurut Plant (penetapan harga kamar hotel). Kontinental plant,

dimana harga kamar sudah termasuk makan pagi dengan menu

kontinental breakfast dan cocktail (untuk kamar executive room fan suite room). Secara rinci jenis-jenis kamar yang dimiliki Emerald

Gardenia internasional Hotel Medan dapat diuraikan sebagai berikut

No. Tipe Kamar Jumlah Kamar Harga Kamar

1. Penthaouse 2 U$$ 350

2. Executive Suite 11 U$$ 210

3. Executive Deluxe King 11 U$$ 135

4 . Executive Deluxe Twin 10 U$$ 135

5. Superior King 64 U$$ 95

6. Superior Twin 60 U$$ 95

7. Extra Bed 60 U$$ 15

Harga kamar belum termasuk 10% pajak, 11% service, dan satu jenis

ruangan yang khusus dipakai untuk kepentingan operasional hotel sebanyak 6

ruangan.

(41)

a. Meranti Coffee House

Restaurant dibuka 24 jam dan menyajikan berbagai jenis makanan Eropa.

Coffee House menghadap swimming pool dengan kapasitas 120-140 kursi.

b Ho Phin Court Chinese Restaurant

Restaurant ini khususnya menyediakan makanan Cina seperti Dim Sum

dan makanan jenis lainnya yang diiringi dengan chinese tea sebagai

minuman mayoritas. Makanan yang ditawarkan adalah fresh seafood.

Tamu dapat langsung memilih ikan yang ada di aquarium untuk dimasak

sesuai dengan selera tamu. Tatanan ruangannya menggambarkan suasana

khas Chinese, demikian juga dengan peralatan dan perlengkapan makanan

dan minumannya. Untuk lebih

menampilkan nuansa Cina, maka bagi para pramusaji wanita

menggunakan baju model Shanghai Chinese. Restaurant ini berkapasitas

dimana 7 ruang VIP.

c. Lobby Lounge

Merupakan tempat rileks bagi tamu dapat memesan minuman beralkohol

maupun non alkohol sambil menikmati suguhan musik yang mengalun

lembut. Lobby lounge ini berkapasitas 40-45 kursi dan dibuka setiap hari.

(42)

Beroperasi selama 24 jam,melayani pesanan makanan dan minuman dari

tamu yang menginap di hotel.

e. Banquet Service

Grand Ballroom berkapasitas 800-1000 kursi. Tempat ini dipergunakan

untuk keperluan pesta perkawinan, acara ulang tahun, seminar dan

lain-lain.

B. Fasilitas Sporting and Recreasion

a. Swimming Pool

Berhadapan dengan Meranti Coffee House dan disampingnya terdapat

open stage yang biasanya dipergunakan untuk acara-acara tertentu

misalnya konser musik yang dimeriahkan dengan penyanyi yang terkenal.

b.Fitness Centre and Gymnasium

Untuk kebutuhan tamu berkaitan dengan olah raga dan kesehatan makan,

hotel menyediakan fasilitas seperti tennis court, fitness centre dengan

instruktur berpengalaman.

1) Ditinjau Menurut Ukuran/ jumlah kamar

Menerapkan large hotel dilihat jumlah kamar yang dimiliki Emerald

Gardenia Internasional Hotel Medan sejumlah 158 kamar yang semula 163

kamar.

(43)

Business Hotel ditinjau dari jenis tamu yang menginap mayoritas adalah

pengusaha.

3) Ditinjau Menurut Lamanya Tamu yang Menginap (Length of Guest Stay)

Semi Residential Hotel, dimana tamu tinggal tidak terlalu lama dan tidak terlalu

cepat.

4) Ditinjau Menurut Lokasi

City Hotel, Emerald Gardenia Internasional Hotel Medan karena berlokasi

di kota Medan.

5) Penggolongan hotel yang ditinjau menurut peraturan pemerintah setempat

disahkan dan yang telah disesuaikan dengan persyaratan yang dibuat maka

beberapa negara menganut penggolongan kelas hotel, berdasarkan “Grade

System” (sistem kelas atau tingkat dan sistem menurut bintang).

Khususnya untuk hotel di Indonesia ditetapkan dengan ketentuan bintang

satu sampai lima (1 s/d 5).

6) Ditinjau menurut Under The Government Regulation (pembagian sesuai

dengan peraturan pemerintah), maka Emerald Gardenia Internasional

Hotel Indonesia didukung dengan beroperasi aktif sepanjang tahun (year

round hotel). Ditinjau dari Grade System sesuai dengan pemerintah yang

(44)

III.3 Fasilitas Yang Dimiliki

Untuk menarik perhatian para tamu dan memenuhi kebutuhan dan

keinginan mereka yang menginap di hotel, maka Emerald Gardenia Internasional

Hotel Medan sebagai hotel yang menyandang predikat bintang empat

bertaraf internasional berupaya untuk memberikan kepuasan dan pelayanan yang

sebaik-baiknya kepada para tamu melalui penyediaan fasilitas yang sesuai dengan

standard yang sudah dimiliki.

Adapun fasilitas yang dimiliki Emerald Gardenia Internasiona. Hotel Medan

sebagai hotel adalah:

1. Rooms

Saat ini Emerald Gardenia Internasional Hotel Medan memilikin 158 kamar

berlantai karpet dengan fasilitas kamar antara lain:

Kamar mandi dengan shower dan bath tub

Air Conditioner

Telephone

TV

Mini Bar

Dan fasilitas lainnya

(45)

Untuk kebutuhan rapat, pertemuan dan kegiatan lain, hotel ini mempunyai

ruangan yang khusus dapat disewakan kepada tamu yaitu Merbau Room, dengan

kapasitas 250-300 kursi, dilengkapi dengan audio visual dan support

equipment yang lengkap untuk memberikan

kemudahan kepada tamu. Bentuk ruangan ini dapat ditata sesuai dengan jenis

kegiatan dan disesuaikan dengan permintaan tamu.

3. Store dan Rental

Penyewaan ruangan-ruangan hotel untuk salon, travel agent, dan lain-lain.

4. Fasilitas lain

Drug store

Save Deposit Box

Loundry and dry cleaning

Business Centre

Souvenir show

Telephone, telex, faximile

dan lain-lain

(46)

Struktur Organisasi Emerald Gardenia Internasional Hotel Medan disusun

berdasar kepada kebutuhan hotel agar tercipta mekanisme kegiatan yang efisien

dan efektif. Untuk itu disusunlah struktur organisasi berdasarkan penekanan

kepada posisi atau jabatan. Pada tanggal 1 Januari 1997 Direktur mengeluarkan

organisasi chart yang baru.

1. Front Office Department

Front Office Department dapat di katakan sebagai pusat atau jantung dari sebuah

hotel karena front office ini merupakan department utama dari sebuah kegiatan

operasional sehingga department ini di jadikan wakil dari semua bagian atau

department pendukung,

2. Housekeeping Department

Housekeeping Department bertanggung jawab atas kebersihan, keindahan,

kenyamanan dan keamanan area sebuah hotel seperti : public area, kamar dan

tempat lainnya baik yang di dalam hotel maupun yang di luar hotel.

Berlokasi di pusat bisnis medan, Hotel Emerald Gardenia Internasional

adalah sebuah hotel berbintang empat dengan konsep hotel bisnis Internasional.

Terletak di lokasi yang sangat strategis karena berada sangat dekat dengan pusat

perbelanjaan terkemuka seperti : deli Plaza, Carrefour, Sogo, medan plaza, hotel

ini merupakan kombinasi dinamis antara pelayanan berkualitas dan harga yang

kompetitif.

Bukan hanya dekat dengan pusat perbelamjaan yang prastisius, Hotel

(47)

Stock Exchange, Citibank Tower, Golf Driving. Lokasi hotel ini sangat

sempurna bagi para pelaku bisnis Nasional dan Internasional yang ingin

mendapatkan kenyamanan serta beragam kemudahan akses yang di tawarkan oleh

(48)

BAB IV

UPAYA HOUSEKEEPING DEPARTMENT DALAM MENANGANI

LOST AND FOUND GUNA MENINGKATKAN CITRA

EMERALD GARDENIA INTERNASIONAL HOTEL MEDAN

4.1 Pengertian Lost and Found

Lost and found adalah merupakan kelompok kata bahasa inggris yang

digunakan pada industry perhotelan .Lost artinya hilang (kehilangan) sedangkan

found artinya penemuan atau (ditemukan). Jadi secara harpiah kelompok kata lost

and found bila diartikan ke dalam bahasa Indonesia adalah hilang dan ditemukan.

Sesuatu hotel yang berusaha memberikan kepuasan kepada tamu sekaligus

meningkatkan citra hotel, tentunya memiliki sesuatu ketentuan yang khusus

terhadap barang-barang yang hilang dan ditemukan atau lost and found disimpan

lebih dahulu dan dijaga agar suatu saat, bila tamu dating dan menanyakan dan

mengambilnya dapat di kembalikan dalam keadaan baik seperti saat ditemukan.

Dari uraian diatas dapatlah dibuat suatu defenisi bahwa lost and found

adalah, prosedur penanganan atas barang-barang tamu yang tertinggal / hilang di

(49)

dilaporkan ke bagian housekeeping untuk kemudian ditindaklanjuti sesuai

prosedur yang berlaku di hotel tersebut.

Seringkali bahwa tamu ketinggalan barang-barngnya baik di kamar hotel

maupun di ruangan umum yang disebabka oleh beberapa hal antara lain karena

kelalaian para tamu yang

menginap di hotel pada saat meninggalkan hotel atau check-out mendadak

,sehingga terburu-buru ataupun sengaja ditinggalkan oleh tamu untuk menguji

kejujuran karyawan.

Prosedur penanganan lost and found ini dimaksudkan agar tamu yang

kehilangan barangnya tersebut dan kemudian menemukannya kembali merasa

puas, menganggap hotel sangat nyaman dan akhirnya memilih untuk tetap

menginap di hotel tersebut pada kunjungan

berikutnya. Dengan kata lain penanganan lost and found ini di harapkan dapat

meningkatkan citra baik hotel di mata para tamu dan juga para calon konsumen.

Dilihat dari segi pemasaran hal ini merupakan suatu promosi yang sangat efektif

dilihat dari segi biaya.

Dalam operasional hotel, menangani barang tamu yang tertinggal dapat

meningkatkan kepercayaan terhadap pelayanan dan keamanan hotel tersebut. Oleh

sebab itu, setiap barang yang ditemukan di hotel baik di kamar, public area,

restauran maupun area luar sekeliling hotel harus diserahkan ke departemen

(50)

barang tersebut, hingga diklaim oleh tamu atau batas waktu yang ditentukan.

Lama penyimpanan barang-barang tersebut adalah sebagai berikut :

Barang-barang segar(Freshable items) seperti buah, bunga, makanan, akan

disimpan selama 48 jam.Barang-barang tidak berharga(Non-valuable items)

seperti pakaian, majalah, buku, sepatu, dll akan disimpan selama 3

bulan.Barang-barang berharga(Valuable items) seperti uang, perhiasan, handphone, kamera, dll

akan disimpan selama 1 tahun.Apabila barang tersebut tidak di klaim oleh

pemiliknya hingga batas waktu yang ditentukan, maka barang-barang tersebut

akan diberikan kepada karyawan yang menemukannya. Jika ada klaim dari tamu,

maka barang tersebut akan diberikan setelah dilengkapi oleh dokumen pedukung.

Informasi barang-barang yang ditemukan akan dicatat sebagai berikut :

 Tanggal

 Lokasi

 Jenis Barang

 Ditemukan Oleh

 Diterima Oleh

 Nama Tamu

Secara umum, penyimpanan barang-barang segar dan tidak berharga

dilakukan oleh housekeping order taker, sedangkan barang berharga diserahkan ke

(51)

4.2 Prosedur Penanganan Lost and Found

Adapun prosedur penanganan lost and found yang dilaksanakan di

Emerald Gardenia Internasional adalah sebagai berikut :

Apabila Room Attendant menemukan barang-barang tamu yang tertinggal di hotel

maka Room Attendant dengan segera melaporkan ke housekeeping office ataupun

floor supervisor.

Setelah barang tersebut diterima di housekeeping office maka dicatat dalam

formulir

Lost and found yang berisikan hal-hal berikut :

Tanggal ditemukan barang

Nama dan jenis barang

Nomor kamar atau tempat ditemukannya barang

Nama petugas yang menemukan barang

 Setiap barang yang lost and found harus disimpan dalam almari yang

khusus sesuai denga kelompoknya.

Data-data itu dimasukan kedalam buku lost and found sehingga nantinya bisa

mempermudah pihak hotel dan pemilik barang tersebut jika suatu saat pemilik

(52)

Barang-barang lost and found berupa uang,perhiasan atau surat berharga, segera

dilaporkan kepada executive housekeeper.

Khusus untuk barang temuan berupa makanan tidak termasuk dalam ketentuan

4.3 lama penyimpanan barang-barang Lost and Found

Jangka waktu penyimpanan barang-barang lost and found biasanya

sebagai berikut:

 Untuk jenis barang-barang yang bernilai sampai dengan Rp.50.000,00

maka disimpan selama tiga bulan.

 Untuk barang-barang yang bernilai di atas Rp.50.000,00 – Rp. 250.000,00

disimpan selama enam bulan.

 Untuk barang-barang bernilai di atas Rp.250.000,00 – Rp.500.000,00

disimpan selama satu tahun.

 Untuk barang-barang bernilai di atas Rp.500.000,00 – Rp.1000.000,00

disimpan selama tiga tahun.

Pada Emerald Gardenia Internasional hotel keseluruhan barang- barang lost

and found disimpan dalam jangka waktu satu tahun dalam arti tanpa

memperhatikan jenis dan nilai barang

Selanjutnya sesudah masa penyimpanan barang lost and found melampaui

(53)

lagi oleh pemiliknya maka barang tersebut diberikan kepada karyawan.

Untuk barang-barang lost and foud yang ditemukan oleh room attendant, maka

pembagiannya akan dilakukan secara merata kepada seluruh room attendant

dengan catatan bahwa untuk karyawan yang dianggap berprestasi oleh

management diberikan kesempatan memilih barang yang disukain.untuk

barang-barang yang ditemukan oleh karyawan yang bukan room attendant maka

ketentuannya adalah bahwa barang tersebut di berikan langsung kepada si

penemu.

4.4 Penanganan pengembalian lost and found

Tamu yang menanyakan barang lost and found dapat melalui telephone,

telegram ,

Telex, surat, fax maupun lewat orang lain tapi harus ada surat kuasa dari si

pemilik barang itu sendiri.

Apabila pemilik barang lost and found mewakilkan kepada orang lain

untuk mengambilnya harus menunjukkan surat kuasa serta identitas yang lengkap

sekaligus menandatangani buku lost and found.

Petugas housekeeping yang menyerahkan barang-barang lost and found

juga harus menandatangani buku lost and found pada kolom yang tersedia sebagai

tanda telah menyerahkan barang terseb

Pengembalian barang-barang berupa uang, perhiasan dan surat-surat

(54)

Tamu yang meminta untuk dikembalikan barang-barangnya dengan cara

pengiriman maka pengiriman barang-barang tersebut harus melalui persetujuan

manajemen kantor depan (front office).

Di Emerald Gardenia Internasional hotel,khususnya untuk tamu-tamu

langganan, pihak hotel berusaha untuk menghubungi serta mengembalikan

(55)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dengan menganalisa keseluruhan uraian diatas maka sebagai penutup dari

kertas karya ini , penulis akan menarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :

5.1.1. Housekeeping department dikenal dengan istilah sebagai rumah tangga

hotel karena departemen ini bertanggung jawab atas kebersihan,

kerapian, kelengkapan,kenyamanan serta keteraturan kamar maupun

ruangan umum lainnya yang ada di dalam hotel.

5.1.2. Salah satu tanggung jawab jawab housekeeping adalah penanganan

atas barang-barang tamu yang tertinggal atau dan ditemukan untuk

selanjutnya dikembalikan kepada pemiliknya.

5.1.3. Penanganan lost and found yang dilakukan oleh housekeeping

department telah mampu memberikan kepuasan serta rasa aman bagi

tamu yang menginap yang pada gilirannya mampu meningkatkan citra

hotel di mata para konsumen.

5.1.4. Dengan demikian, penanganan lost and found yang memuaskan dapat

(56)

5.2 Saran- saran

Berdasarkan pengamatan dan pengalaman penulis selama masa on the job

training, maka berikut ini penulis ingin memberikan sumbangan pemikiran berupa

saran- saran yang diharapkan dapat berguna bagi management Emerald Gardenia

Internasional Hotel Medan.

5.1.1 Hendaknya masa penyimpanan terhadap barang- barang lost and found

sebaiknya disesuaikan dengan teori yang telah penulis uraikan.

5.1.2 Kebijaksanaan management housekeeping dalam pembagian barang-

barang lost and found sebaiknya didasarkan kepada siapa yang

menemukan.

5.1.3 Hendaknya kejujuran karyawan Emerald Gardenia Internasional Hotel

Medan terutama Roomboy/Maid dapat dipertahankan dan lebih

ditingkatkan.

5.1.4 Sebaiknya bagi para Roomboy/Maid lebih meningkatkan ketelitian

(57)

DAFTAR PUSTAKA

Darsono , Agusinus.1995. Tata Graha Hotel. Jakarta : PT. Grasido

Monel, T. Djohan.1995. Daftar Uraian Tugas Bidang Tata Graha

(Diktat). Medan : USU Pres Fakultas Sastra

Naimuddin . D.P 1995. Pengantar Pengelolaan Hotel. Medan :

Fakultas Sastra USU.

Sri. P. Yayuk. 1995. Teori Petunjuk House Keepimg. Jakarta :

(58)

EXECUTIVE

EXECUTIVE

EXECUTIVE

EXECUTIVE

EXECUTIVE

EXECUTIVE EXECUTIVE

EXECUTIVE EXECUTIVE

Referensi

Dokumen terkait

Bahkan para tamu tersebut akan menjadi marketer (alat promosi yang efektif), karena akan menceritakan kesan yang menyenangkan selama tinggal di hotel kepada orang lain

atau sistem sewaktu melayani tamu yaitu:.. Susma Wiryawinata : Strategi Pelayanan Banquet Department Dalam Meningkatkan Pendapatan Pada Hotel Danau Toba Internasional Medan, 2010.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara strategi Public Relations dalam menciptakan citra positif terhadap tamu menginap di Hotel

“ Apakah terdapat hubungan antara strategi Public Relations dalam menciptakan citra positif terhadap tamu menginap di Hotel

(STUDI KORELASIONAL STRATEGI PUBLIC RELATIONS DALAM MENCIPTAKAN CITRA POSITIF TERHADAP TAMU MENGINAP DI HOTEL GRANDHIKA

Faktor kebersihan merupakan hal yang penting bagi hotel dalam menjual kamarnya. Dalam pelaksanaan pembersihan saat ini juga mencakup masalah hygiene dan sanitasinya.

Karyawan Garuda Citra Hotel Medan selalu bersikap ramah dalam memberikan pelayanan kepada tamu Ketanggapan (Responsiveness).. Karyawan Garuda Citra Hotel Medan selalu

Dalam pelaksanaan banquet di Hotel Internasional memiliki aturan - aturan atau sistem sewaktu melayani tamu yaitu:.. Susma Wiryawinata : Strategi Pelayanan Banquet Department