• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRIORITAS DAN PLAFON ANGGARAN SEMENTARA (PPAS) ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KOTA PEKALONGAN TAHUN ANGGARAN 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PRIORITAS DAN PLAFON ANGGARAN SEMENTARA (PPAS) ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KOTA PEKALONGAN TAHUN ANGGARAN 2017"

Copied!
235
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | NOTA KESEPAKATAN iii

PRIORITAS DAN PLAFON ANGGARAN

SEMENTARA (PPAS)

ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH

KOTA PEKALONGAN TAHUN ANGGARAN 2017

PEMERINTAH KOTA PEKALONGAN

2016

(4)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | DAFTAR ISI iv

NOTA KESEPAKATAN ______________________________________________ i

DAFTAR ISI ______________________________________________________ iv

DAFTAR TABEL ___________________________________________________ v

BAB I PENDAHULUAN _____________________________________________ 1

1.1. LATAR BELAKANG PENYUSUNAN PRIORITAS DAN PLAFON

ANGGARAN SEMENTARA (PPAS) __________________________________ 1

1.2. TUJUAN PENYUSUNAN __________________________________________ 3

1.3. DASAR PENYUSUNAN PPAS______________________________________ 3

BAB II RENCANA PENDAPATAN DAN PENERIMAAN PEMBIAYAAN

DAERAH _________________________________________________________ 9

2.1. RENCANA PENDAPATAN DAERAH _________________________________ 9

2.2. RENCANA PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH ____________________ 12

BAB III PRIORITAS BELANJA DAERAH ______________________________ 13

3.1. BELANJA TIDAK LANGSUNG ____________________________________ 13

3.2. BELANJA LANGSUNG __________________________________________ 13

BAB IV PLAFON ANGGARAN SEMENTARA BERDASARKAN

URUSAN PEMERINTAHAN DAN PROGRAM/KEGIATAN _________________ 27

4.1. PLAFON ANGGARAN SEMENTARA BELANJA LANGSUNG

BERDASARKAN URUSAN PEMERINTAHAN ________________________ 28

4.2. PLAFON ANGGARAN SEMENTARA BELANJA LANGSUNG

BERDASARKAN PROGRAM KEGIATAN ____________________________ 33

4.3. PLAFON ANGGARAN SEMENTARA BELANJA TIDAK LANGSUNG _____ 220

4.4. PLAFON ANGGARAN PROGRAM KEGIATAN PRIORITAS

TAMBAHAN __________________________________________________ 220

BAB V RENCANA PEMBIAYAAN DAERAH __________________________ 223

5.1. RENCANA PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH ___________________ 223

5.2. RENCANA PENGELUARAN PEMBIAYAAN DAERAH _________________ 223

BAB VI PENUTUP _______________________________________________ 225

LAMPIRAN _____________________________________________________ 227

RINGKASAN KUA-PPAS APBD TAHUN ANGGARAN 2017 _________________ 227

(5)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | DAFTAR TABEL v

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1

Target Pendapatan dan Penerimaan Pembiayaan Daerah ... 12

Tabel 3.1 Prioritas Pembangunan Daerah Kota Pekalongan Tahun 2017 ... 14

Tabel 4.1

Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Urusan ... 28

Tabel 4.2

Plafon Anggaran Sementara per Perangkat Daerah (PD) Tahun

anggaran 2017 ... 33

Tabel 4.3

Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Pendidikan Tahun anggaran 2017 ... 36

Tabel 4.4

Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Kesehatan Tahun anggaran 2017 ... 43

Tabel 4.5

Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada UPT RSUD Bendan Tahun anggaran 2017 ... 49

Tabel 4.6

Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang

Tahun anggaran 2017 ... 51

Tabel 4.7 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Perumahan Rakyat Dan Kawasan

Permukiman Tahun anggaran 2017 ... 55

Tabel 4.8

Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Satuan Polisi Pamong Praja Tahun anggaran 2017... 58

Tabel 4.9

Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tahun

anggaran 2017 ... 61

Tabel 4.10 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kantor Kesatuan Bangsa Dan Politik Tahun

anggaran 2017 ... 64

Tabel 4.11 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk Dan

Keluarga Berencana Tahun anggaran 2017 ... 67

Tabel 4.12 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Perindustrian Dan Tenaga Kerja Tahun

anggaran 2017 ... 71

Tabel 4.13 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan Dan

Perlindungan Anak Tahun anggaran 2017 ... 76

Tabel 4.14 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Pertanian Dan Pangan Tahun anggaran

2017 ... 79

Tabel 4.15 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Lingkungan Hidup Tahun anggaran 2017 ... 84

Tabel 4.16 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Tahun

(6)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | DAFTAR TABEL vi

Kegiatan pada Dinas Komunikasi Dan Informatika Tahun

anggaran 2017 ... 95

Tabel 4.19 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil Dan

Menengah Tahun anggaran 2017 ... 100

Tabel 4.20 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu

Satu Pintu Tahun anggaran 2017 ... 105

Tabel 4.21 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan Dan

Olahraga Tahun anggaran 2017 ... 108

Tabel 4.22 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Tahun

anggaran 2017 ... 112

Tabel 4.23 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Dinas Kelautan Dan Perikanan Tahun anggaran

2017 ... 115

Tabel 4.24 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian

Dan Pengembangan Daerah Tahun anggaran 2017 ... 118

Tabel 4.25 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Badan Keuangan Daerah Tahun anggaran 2017 ... 123

Tabel 4.26 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Badan Kepegawaian, Pendidikan Dan Pelatihan

Daerah Tahun anggaran 2017 ... 127

Tabel 4.27 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Sekretariat Daerah Bagian Tata Pemerintahan

Tahun anggaran 2017 ... 130

Tabel 4.28 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Sekretariat Daerah Bagian Hukum Tahun anggaran

2017 ... 132

Tabel 4.29 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Sekretariat Daerah Bagian Organisasi Tahun

anggaran 2017 ... 134

Tabel 4.30 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Sekretariat Daerah Bagian Perekonomian Tahun

anggaran 2017 ... 136

Tabel 4.31 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan

pada

Sekretariat

Daerah

Bagian

Administrasi

Pembangunan Tahun anggaran 2017 ... 138

Tabel 4.32 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Sekretariat Daerah Bagian Kesejahteraan Rakyat

Tahun anggaran 2017 ... 140

Tabel 4.33 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan Sekretariat Daerah Bagian Umum dan Keuangan Tahun

(7)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | DAFTAR TABEL vii

Tabel 4.34 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Sekretariat Daerah Bagian Rumah Tangga Dan

Perlengkapan Tahun anggaran 2017 ... 144

Tabel 4.35 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Sekretariat Daerah Bagian Humas Dan Protokol

Tahun anggaran 2017 ... 146

Tabel 4.36 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Sekretariat DPRD Tahun anggaran 2017 ... 148

Tabel 4.37 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Inspektorat Tahun anggaran 2017 ... 151

Tabel 4.38 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan Kecamatan Pekalongan Utara Tahun anggaran 2017 ... 154

Tabel 4.39 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Kandang Panjang Tahun anggaran 2017 ... 157

Tabel 4.40 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan Kelurahan Panjang Wetan Tahun anggaran 2017 ... 159

Tabel 4.41 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Degayu Tahun anggaran 2017 ... 161

Tabel 4.42 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Bandengan Tahun anggaran 2017 ... 163

Tabel 4.43 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan Kelurahan Panjang Baru Tahun anggaran 2017 ... 165

Tabel 4.44 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Krapyak Tahun anggaran 2017 ... 167

Tabel 4.45 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Padukuhan Kraton Tahun anggaran

2017 ... 169

Tabel 4.46 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kecamatan Pekalongan Selatan Tahun anggaran

2017 ... 171

Tabel 4.47 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Jenggot Tahun anggaran 2017 ... 174

Tabel 4.48 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Buaran Kradenan Tahun anggaran 2017 ... 176

Tabel 4.49 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Kuripan Kertoharjo Tahun anggaran

2017 ... 178

Tabel 4.50 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Kuripan Yosorejo Tahun anggaran 2017 ... 180

Tabel 4.51 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Soko Duwet Tahun anggaran 2017 ... 182

Tabel 4.52 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Banyurip Tahun anggaran 2017 ... 184

Tabel 4.53 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kecamatan Pekalongan Barat Tahun anggaran

2017 ... 186

Tabel 4.54 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

(8)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | DAFTAR TABEL viii

Kegiatan pada Kelurahan Tirto Tahun anggaran 2017 ... 193

Tabel 4.57 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Sapuro Kebulen Tahun anggaran 2017 ... 195

Tabel 4.58 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Bendan Kergon Tahun anggaran 2017 ... 197

Tabel 4.59 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Pasirkratonkramat Tahun anggaran

2017 ... 199

Tabel 4.60 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Pringrejo Tahun anggaran 2017 ... 201

Tabel 4.61 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kecamatan Pekalongan Timur Tahun anggaran

2017 ... 203

Tabel 4.62 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Kauman Tahun anggaran 2017 ... 206

Tabel 4.63 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Poncol Tahun anggaran 2017 ... 208

Tabel 4.64 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Klego Tahun anggaran 2017 ... 210

Tabel 4.65 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Gamer Tahun anggaran 2017 ... 212

Tabel 4.66 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Noyontaansari Tahun anggaran 2017 ... 214

Tabel 4.67 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Setono Tahun anggaran 2017 ... 216

Tabel 4.68 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan

Kegiatan pada Kelurahan Kali Baros Tahun anggaran 2017 ... 218

Tabel 4.69 Plafon Anggaran Sementara Untuk Belanja Pegawai, Bunga,

Subsidi, Hibah, Bantuan Sosial, Belanja Bagi Hasil, Bantuan

Keuangan, Belanja Tidak Terduga Tahun anggaran 2017 ... 220

Tabel 4.70 Plafon Anggaran Sementara Untuk Program Dan Kegiatan

Prioritas Tambahan ... 221

Tabel 5.1

PPAS untuk Belanja Pegawai, Bunga, Subsidi, Hibah Belanja Bagi

(9)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB I PENDAHULUAN 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG PENYUSUNAN PRIORITAS DAN PLAFON

ANGGARAN SEMENTARA (PPAS)

Mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah terakhir dengan

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah, Kepala Daerah menyusun Kebijakan Umum APBD (KUA) serta

Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) berdasarkan RKPD dan Pedoman

Penyusunan APBD yang ditetapkan Menteri Dalam Negeri setiap tahun.

Penyusunan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Kota Pekalongan

Tahun 2017 merupakan tindak lanjut dari Dokumen Perencanaan Rencana Kerja

Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Pekalongan Tahun 2017 dan Perencanaan Kebijakan

Umum APBD Kota Pekalongan Tahun 2017 yang telah disusun sebelumnya. Penyusunan

dokumen perencanaan tersebut salah satunya melalui sinkronisasi program kegiatan

yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah beserta target kinerjanya dengan

program kegiatan yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan Pemerintah

Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Pusat.

Substansi Kebijakan Umum APBD mencakup hal-hal yang sifatnya kebijakan umum

dan tidak menjelaskan hal-hal yang bersifat teknis. Hal-hal yang sifatnya kebijakan umum,

seperti (a) Gambaran kondisi ekonomi makro termasuk perkembangan indikator ekonomi

makro daerah; (b) Asumsi dasar penyusunan Rancangan APBD Tahun anggaran 2017

termasuk laju inflasi, pertumbuhan PDRB dan asumsi lainnya terkait dengan kondisi

ekonomi daerah; (c) Kebijakan pendapatan daerah yang menggambarkan prakiraan

rencana sumber dan besaran pendapatan daerah untuk tahun anggaran 2017 serta

strategi pencapaiannya; (d) Kebijakan belanja daerah yang mencerminkan program dan

langkah kebijakan dalam upaya peningkatan pembangunan daerah yang merupakan

manifestasi dari sinkronisasi kebijakan antara pemerintah daerah dan pemerintah serta

strategi pencapaiannya; (e) Kebijakan pembiayaan yang menggambarkan sisi defisit dan

surplus anggaran daerah sebagai antisipasi terhadap kondisi pembiayaan daerah dalam

rangka menyikapi tuntutan pembangunan daerah serta strategi pencapaiannya.

Sedangkan Substansi Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara lebih

mencerminkan prioritas pembangunan daerah yang dikaitkan dengan sasaran yang ingin

dicapai termasuk program prioritas dari PD terkait. PPAS juga menggambarkan pagu

anggaran sementara dimasing-masing PD berdasarkan program dan kegiatan prioritas

dalam RKPD. Pagu sementara tersebut akan menjadi pagu definitif setelah rancangan

peraturan daerah tentang APBD disetujui bersama antara kepala daerah dengan DPRD

(10)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB I PENDAHULUAN 2

Rancangan KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2017 pada saat sekarang ini sudah

diajukan oleh Pemerintah Kota Pekalongan kepada DPRD Kota Pekalongan melalui surat

Walikota Pekalongan nomor 050/02146 tanggal 30 Juni 2016 perihal Pengajuan

KUA-PPAS APBD Kota Pekalongan Tahun 2017. Namun, sebelum dilakukan pembahasan,

Pemerintah Pusat menerbitkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 061/2911/SJ

Tahun 2016 tentang Tindak Lanjut Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang

Perangkat Daerah. Dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri tersebut, terdapat 2 (dua) point

penting terkait Perencanaan dan Penganggaran, yaitu Diktum Kedua yang

mengamanatkan Pemerintah Daerah segera melakukan penyesuaian dokumen Rencana

Pembangunan Daerah sesuai Kelembagaan Perangkat Daerah yang dibentuk

berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;

dan Diktum Ketiga yang mengamanatkan agar Penyusunan KUA PPAS Tahun 2017

dilaksanakan secara paralel dengan Pembentukan Peraturan Daerah tentang Perangkat

Daerah dan dituangkan dalam Nota Kesepakatan antara Kepala Daerah dan Pimpinan

DPRD.

Sehubungan dengan hal tersebut, maka dilakukan penyusunan kembali Rancangan

KUA-PPAS RAPBD Tahun Anggaran 2017 setelah sebelumnya dilakukan penyusunan

kembali RKPD Kota Pekalongan tahun 2017 sesuai dengan Organisasi Pemerintah

Daerah yang baru sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor

5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Pekalongan.

Disamping itu, Pemerintah Kota Pekalongan pada saat ini telah menetapkan

Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 4 Tahun 2016 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Pekalongan Tahun 2016

2021. Oleh karena itu, RKPD dan Kebijakan Umum APBD Tahun 2017 ini, disusun

dengan memuat sinkronisasi perencanaan tahunan dengan memperhatikan pencapaian

target-target pembangunan yang ada dalam dokumen RPJMD. Kebijakan Umum APBD

Kota Pekalongan Tahun Anggaran 2017 ini memuat program-program yang akan

dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah untuk setiap urusan pemerintahan daerah yang

disertai dengan proyeksi pendapatan daerah, alokasi belanja daerah, sumber dan

penggunaan pembiayaan yang disertai dengan asumsi yang mendasarinya.

Sehubungan dengan ketersediaan anggaran yang terbatas maka dalam penentuan

program kegiatan dalam prioritas dan plafon anggaran sementara tahun anggaran 2017

agar tepat fungsi dan guna melalui beberapa tahapan sebagai berikut:

1.

Menentukan program kegiatan yang mendukung penyelesaian isu-isu strategis kota

sebagai program prioritas;

2.

Sinkronisasi program prioritas kota dengan program prioritas Pemerintah Provinsi

dan Pusat;

3.

Menentukan urusan wajib dan urusan pilihan yang menunjang program prioritas

Kota Pekalongan Tahun 2017;

(11)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB I PENDAHULUAN 3

4.

Menentukan Program Kegiatan yang menunjang pencapaian program prioritas Kota

Pekalongan Tahun 2017 berdasarkan renja atau usulan Program Kegiatan PD;

5.

Menyusun plafon anggaran sementara untuk masing-masing program kegiatan

berdasarkan capaian kinerja yang diraih dan sesuai dengan kemampuan keuangan

daerah;

6.

Mengindentifikasi program kegiatan yang memiliki utilitas yang tinggi dan memiliki

multiplayer effect yang terkait dengan pencapaian prioritas pembangunan;

7.

Mengindentifikasi program kegiatan dalam rangka penyediaan fasilitas umum dan

fasilitas sosial serta fasilitas yang mampu mendorong percepatan pertumbuhan

ekonomi Kota Pekalongan;

8.

Mengidentifikasi program kegiatan yang bersifat specific grant sehingga tidak

bertentangan dengan ketentuan peraturan yang berlaku.

Dengan tahapan sebagaimana diatas diharapkan penentuan prioritas dan plafon

anggaran sementara APBD Kota Pekalongan Tahun anggaran 2017 dapat memenuhi

beberapa kriteria dalam pengelolaan keuangan daerah seperti azas keadilan, kepatutan

dan manfaat untuk masyarakat. Dengan penetapan program kegiatan dalam PPAS Kota

Pekalongan Tahun 2017 maka Prioritas Pembangunan Kota Pekalongan yang dijabarkan

oleh Perangkat Daerah dapat terlaksana dan mencapai target yang diinginkan.

1.2. TUJUAN PENYUSUNAN

Tujuan dari penyusunan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) adalah

sebagai acuan bagi PD dalam menyusun RKA-PD, memberikan gambaran secara garis

besar Rencana Kerja dan Anggaran seluruh PD yang berpedoman pada RKPD tahun

2017.

Prioritas dan plafon anggaran sementara (PPAS) memuat rencana pendapatan dan

penerimaan pembiayaan daerah Tahun anggaran 2017, Prioritas belanja daerah, Plafon

Anggaran Sementara per urusan dan PD, Plafon Anggaran Sementara program dan

kegiatan, Plafon Anggaran Sementara belanja tidak langsung, dan rencana pengeluaran

pembiayaan daerah Tahun anggaran 2017.

1.3. DASAR PENYUSUNAN PPAS

Penyusunan PPAS Tahun anggaran 2017 ini berpedoman beberapa regulasi yang

berkaitan dan digunakan sebagai rujukan, yakni antara lain:

1.

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4286);

2.

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor

104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

3.

Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara

Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik

(12)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB I PENDAHULUAN 4

4.

Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat,

Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 123, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5043);

5.

Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 130, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5049);

6.

Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Undang-Undang

Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan (Lembaran Negara

Tahun 2013 Nomor 232);

7.

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir

dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5679);

8.

Undang

– undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 292, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5601);

9.

Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan

Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4416) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir

dengan Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2007 tentang Perubahan Ketiga

Atas Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler

dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 47, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4712);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 tentang Perubahan atas Peraturan

Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan

Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5340);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2011 tentang Pinjaman Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5219);

12. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 137, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4575);

(13)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB I PENDAHULUAN 5

13. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 138, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4576) sebagaimana telah diubah

dengan Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas

Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 110, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5155);

14. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

15. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah

Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor

82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);

16. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5887);

17. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 91, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4864);

18. Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2009 tentang Bantuan Keuangan kepada

Partai Politik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 18,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4972);

19. Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pemberian dan

Pemanfaatan Insentif Pemungutan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 119, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5161);

20. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi

Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 123,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5165);

21. Peraturan Pemerintah Nomor 91 Tahun 2010 tentang Jenis Pajak Daerah yang

Dipungut Berdasarkan Penetapan Kepala Daerah atau Dibayar Sendiri (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5179);

22. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2012 tentang Hibah Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5272);

23. Peraturan Presiden Nomor 45 Tahun 2016 tentang Rencana Kerja Pemerintah

Tahun 2017;

24. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir

dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan

(14)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB I PENDAHULUAN 6

25. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 43 Tahun 2015 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Kementerian Dalam Negeri (Berita Negara Republik Indonesia Tahun

2015 Nomor 564);

26. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pedoman

Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2017.

27. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 31 Tahun 2016 tentang Pedoman

Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2017.

28. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 061/2911/SJ Tahun 2016 tentang Tindak

Lanjut Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang

Perangkat Daerah;

29. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 3 Tahun 2008 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Jawa Tengah Tahun

2005–2025;

30. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2014 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018;

31. Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Tengah Nomor 14 Tahun 2016 tentang Rencana

Kerja Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017;

32. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 10 Tahun 2009 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kota Pekalongan Tahun 2009 Nomor 10);

33. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 11 Tahun 2009 tentang Pengelolaan

Barang Milik Daerah (Lembaran Daerah Kota Pekalongan Tahun 2009 Nomor 11);

34. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 7 Tahun 2010 tentang Pajak Air Tanah;

35. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 8 Tahun 2010 tentang Bea Perolehan

Hak atas Tanah dan Bangunan;

36. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 9 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan

dan Retribusi Terminal;

37. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 3 Tahun 2011 tentang Pajak Hotel;

38. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 2 Tahun 2013 tentang Perubahan atas

Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 4 Tahun 2011 tentang Pajak Restoran;

39. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 5 Tahun 2011 tentang Pajak

Penerangan Jalan;

40. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 7 Tahun 2011 tentang Penyertaan

Modal Pemerintah Daerah Kepada Pihak Ketiga;

41. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 3 Tahun 2013 tentang Perubahan atas

Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 8 Tahun 2011 tentang Pajak Bumi dan

Bangunan Perdesaan dan Perkotaan;

(15)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB I PENDAHULUAN 7

43. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 10 Tahun 2011 tentang Pajak Sarang

Burung Walet;

44. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 11 Tahun 2011 tentang Pajak Hiburan;

45. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pajak Reklame;

46. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 13 Tahun 2011 tentang Retribusi

Pemakaian Kekayaan Daerah;

47. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 14 Tahun 2011 tentang Retribusi

Penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil dan Retribusi

Penggantian Biaya Cetak Kartu Tanda Penduduk dan Akta Catatan Sipil;

48. Peraturan

Daerah

Kota

Pekalongan

Nomor

15

Tahun

2011

tentang

Penyelenggaraan dan Retribusi Ijin Gangguan;

49. Peraturan

Daerah

Kota

Pekalongan

Nomor

16

Tahun

2011

tentang

Penyelenggaraan dan Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi di Kota

Pekalongan;

50. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 21 Tahun 2011 tentang Retribusi

Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum;

51. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 22 Tahun 2011 tentang Retribusi

Tempat Khusus Parkir;

52. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 23 Tahun 2011 tentang Retribusi

Pengujian Kendaraan Bermotor;

53. Peraturan

Daerah

Kota

Pekalongan

Nomor

24

Tahun

2011

tentang

Penyelenggaraan dan Retribusi Izin Trayek;

54. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 25 Tahun 2011 tentang Retribusi

Tempat Rekreasi dan Olahraga;

55. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 14 Tahun 2014 tentang Perubahan atas

Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 26 Tahun 2011 tentang Retribusi

Pelayanan Kesehatan;

56. Peraturan

Daerah

Kota

Pekalongan

Nomor

27

Tahun

2011

tentang

Penyelenggaraan Tempat Pelelangan Ikan dan Retribusi Tempat Pelelangan Ikan;

57. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 28 Tahun 2011 tentang Rumah

Pemotongan Hewan dan Retribusi Rumah Pemotongan Hewan;

58. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 31 Tahun 2011 tentang Retribusi

Pelayanan Tera /Tera Ulang;

59. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 32 Tahun 2011 tentang Retribusi

Pelayanan Persampahan / Kebersihan;

60. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 33 Tahun 2011 tentang Retribusi

Pelayanan Pemakaman;

61. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 34 Tahun 2011 tentang Retribusi

Penyedotan Kakus;

(16)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB I PENDAHULUAN 8

63. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 36 Tahun 2011 tentang Retribusi Izin

Usaha Perikanan;

64. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 37 Tahun 2011 tentang Retribusi

Pemeriksaan Alat Pemadam Kebakaran;

65. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 38 Tahun 2011 tentang Retribusi

Pelayanan Pasar;

66. Peraturan Walikota Pekalongan Nomor 52 Tahun 2011 tentang Tata Cara

Pelimpahan Urusan Pemerintahan Kota Pada Lurah;

67. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 30 Tahun 2011 tentang Rencana Tata

Ruang Wilayah Kota Pekalongan Tahun 2009-2029;

68. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 2 Tahun 2013 tentang Perubahan atas

Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 4 Tahun 2011 tentang Pajak Restoran;

69. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 3 Tahun 2013 tentang Perubahan atas

Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 8 Tahun 2011 tentang Pajak Bumi dan

Bangunan Perdesaan dan Perkotaan;

70. Peraturan Daerah Nomor 17 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan

Daerah Nomor 1 Tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah

Kota Pekalongan;

71. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 19 Tahun 2013 tentang Perubahan

Peraturan Daerah Nomor 15 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Daerah (RPJP-D) Kota Pekalongan Tahun 2005-2025;

72. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 2 Tahun 2014 tentang Retribusi

Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing;

73. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan

Kedua atas Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 13 Tahun 2011 tentang

Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah;

74. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 4 Tahun 2016 tentang RPJMD Kota

Pekalongan Tahun 2016-2021;

75. Peraturan daerah Kota Pekalongan Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan

dan Susunan Perangkat Daerah Kota Pekalongan;

76. Peraturan Walikota Pekalongan Nomor 26 Tahun 2016 tentang Rencana Kerja

Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Pekalongan Tahun 2017;

77. Peraturan Walikota Pekalongan Nomor 37 Tahun 2016 tentang Perubahan atas

Peraturan Walikota Pekalongan Nomor 26 Tahun 2016 tentang Rencana Kerja

Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Pekalongan Tahun 2017.

(17)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB II RENCANA PENDAPATAN DAN PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH 9

BAB II

RENCANA PENDAPATAN DAN

PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH

2.1. RENCANA PENDAPATAN DAERAH

Dalam struktur APBD, Pendapatan Daerah merupakan komponen yang sangat

penting dan strategis mengingat peranannya sebagai sumber dari kapasitas fiskal

Pemerintah Daerah, menekan defisit anggaran, dan pembiayaan belanja daerah.

Pendapatan daerah adalah hak Pemerintah Daerah yang diakui sebagai penambah nilai

kekayaan bersih. Pendapatan daerah meliputi semua penerimaan uang melalui rekening

kas umum daerah, yang menambah ekuitas dana, merupakan hak daerah dalam satu

tahun anggaran dan tidak perlu dibayar kembali oleh daerah.

Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara,

pendapatan daerah terdiri atas pendapatan asli daerah, dana perimbangan, dan lain-lain

pendapatan yang sah. Dalam struktur APBD, Pendapatan Asli Daerah (PAD) terdiri dari

Hasil Pajak Daerah, Hasil Retribusi Daerah, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang

Dipisahkan, Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah. Dana Perimbangan terdiri dari

Dana Bagi Hasil Pajak/Dana Bagi Hasil Bukan Pajak, Dana Alokasi Umum (DAU), dan

Dana Alokasi Khusus (DAK). Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah terdiri dari

Pendapatan Hibah, Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi, Dana Penyesuaian dan Bantuan

Keuangan dari Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Provinsi Lainnya

Dalam menentukan besaran pendapatan daerah perlu perencanaan yang cermat

sehingga mampu mencukupi belanja daerah. Penerimaan pendapatan daerah hanya

dapat dipungut terhadap obyek-obyek pendapatan yang telah diatur dan ditetapkan

dengan peraturan yang diberlakukan bagi masing-masing obyek pendapatan daerah yang

bersangkutan dan tidak menjadikan beban berat bagi masyarakat, dan penerimaan

pendapatan daerah hendaknya didayagunakan secara proporsional, adil, efisien dan

efektif.

Berdasarkan kebijakan pendapatan daerah dalam Kebijakan Umum APBD Tahun

anggaran 2017 dan berdasarkan analisis potensi sumber-sumber pendapatan,

penerimaan total Pendapatan Daerah pada Tahun anggaran 2017 direncanakan

mencapai Rp. 937.090.089.000,- atau naik 3,89% dibanding target pada Perubahan

APBD Tahun 2016.

2.1.1 Pendapatan Asli Daerah (PAD)

Proyeksi target penerimaaan Pendapatan Asli Daerah Tahun Anggaran 2017

didasarkan pada target pada Perubahan APBD Tahun Anggaran 2016, realisasi

pendapatan Tahun Anggaran 2015 dan didukung dengan perkembangan potensi

(18)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB II RENCANA PENDAPATAN DAN PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH 10

Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp. 155,55 Milyar, sedangkan target pada Perubahan

APBD Tahun Anggaran 2016 mencapai Rp. 177,98 Milyar atau meningkat 17,06% dari

realisasi tahun anggaran 2015. Asumsi perhitungan pada tahun anggaran 2017, PAD

ditargetkan dapat mencapai Rp. 178.512.210.000 atau naik sekitar 0,3% dibanding target

Perubahan APBD Tahun Anggaran 2016. Namun demikian, asumsi pendapatan tahun

2017 juga naik apabila dibandingkan dengan APBD Tahun Anggaran 2016 sebesar

11,19% atau diatas asumsi pendapatan tahun 2017 yang ditetapkan dalam RPJMD Kota

Pekalongan Tahun 2016-2021 yaitu 9,7% atau sebesar Rp. 176,1 Milyar

a. Pajak Daerah

Pendapatan Pajak Daerah pada tahun 2017 direncanakan sebesar Rp.

51.413.800.000,- atau meningkat Rp. 3.773.800.000,- (7,92%) dibanding target pada

Perubahan APBD Tahun 2016. Kenaikan ini diestimasikan berdasarkan estimasi

potensi dan realisasi capaian penerimaan sampai dengan bulan Agustus 2016.

b. Retribusi Daerah

Hasil Retribusi Daerah tahun 2017 diproyeksikan sebesar Rp. 15.750.556.000,-

mengalami penurunan sebesar Rp. 498.886.000,- (3,07%) dari target Perubahan

APBD Tahun 2016. Penurunan tersebut diantaranya karena pada Retribusi Terminal

berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 bahwa terminal tipe A menjadi

kewenangan Pusat sehingga target penerimaan retribusi terminal juga beralih ke

pusat.

c. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan

Hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan yang terdiri dari bagian

laba atas penyertaan modal pada perusahaan milik daerah/BUMD, diproyeksikan

sebesar Rp. 4.962.754.000,- turun sebesar 50,26% dibanding target pendapatan

dalam Perubahan APBD Tahun 2016. Penurunan tersebut dikarenakan tidak

dianggarkannya penarikan kredit macet AMU Bank Jateng dan cadangan umum yang

belum ditentukan penggunaannya.

d. Lain-Lain PAD Yang Sah

Hasil Lain-lain PAD yang sah diestimasikan sebesar Rp. 106.385.100.000,-

mengalami kenaikan sebesar 2,18% dibanding target Perubahan APBD Tahun 2016.

Kenaikan tersebut pada pendapatan BLUD dan tidak dianggarkannya pendapatan

dari pengembalian kelebihan belanja tahun sebelumnya serta pelepasan hak atas

tanah.

2.1.2 Dana Perimbangan

Dana Perimbangan terdiri atas Dana Bagi Hasil ( Pajak dan bukan pajak), Dana

Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang penerimaannya sangat

tergantung pada penerimaan APBN atas penerimaan dalam negeri maupun penerimaan

pajak dan bukan pajak.

(19)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB II RENCANA PENDAPATAN DAN PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH 11

Secara umum penggunaannya dialokasikan pada Belanja Tidak Langsung yaitu

belanja pegawai khususnya gaji pokok dan tunjangan serta dialokasikan pada Belanja

Langsung dalam rangka penyelenggaraan operasional pemerintahan yang menjadi

kewenangan daerah guna meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat.

Estimasi penerimaan Dana Perimbangan Kota Pekalongan tahun 2017 sebesar Rp.

596.294.028.000,- atau turun 6,87% dibanding target Perubahan APBD Tahun 2016,

yang terdiri Dana Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak Rp 34.382.909.000,-; Dana

Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp. 457.085.256.000,-; dan Dana Alokasi Khusus (DAK)

sebesar Rp 104.825.863.000,- Proyeksi pendapatan dari dana perimbangan ini sesuai

dengan asumsi-asumsi yang tertuang pada Kebijakan Umum APBD Tahun 2017:

a) Dana Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak diasumsikan naik sebesar 9,55% atau

Rp. 2.997.690.000 dibandingkan target Perubahan APBD Tahun 2016 berdasarkan

pagu definitif Dana Bagi Hasil Pajak Tahun 2017.

b) Dana Alokasi Umum (DAU) diasumsikan sama berdasarkan pagu definitif DAU 2017.

c) Dana Alokasi Khusus (DAK) turun sebesar -30,95% atau Rp. 46.977.820.000,- dari

alokasi DAK 2016 berdasarkan pagu definitif DAK Tahun 2017.

2.1.3 Lain-Lain Pendapatan Daerah Yang Sah

Komponen Lain-Lain Pendapatan Daerah Yang Sah, Tahun 2017 diestimasikan

sebesar Rp. 162.283.851.000,- naik 93,79% atau sebesar Rp. 78.542.977.000,- dari

target pada Perubahan APBD Tahun 2016, yang terdiri dari:

a) Dana hibah sebesar Rp. 3.000.000.000,- yang berasal dari hibah APBN murni

kepada PDAM

b) Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah lainnya sebesar Rp.

60.418.411.000,- diestimasikan naik 6,41% atau sebesar Rp. 3.639.721.000,- dari

pendapatan Perubahan APBD Tahun 2016, yang berasal dari estimasi kenaikan

Pajak Kendaraan Bermotor, BBNKB dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor.

c) Tahun 2017 Kota Pekalongan memperoleh Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus

sebesar Rp. 50.613.219.000,- yang berasal dari Dana Insentif Daerah (DID),

merupakan penghargaan (reward) kepada Daerah yang mempunyai kinerja baik,

dengan Kriteria Utama : Opini BPK terhadap LKD Wajar Tanpa Pengecualian,

penetapan Perda APBD tepat waktu dan Kriteria Kinerja : Kesehatan fiskal dan

pengelolaan keuangan daerah, pelayanan dasar publik, ekonomi dan kesejahteraan.

d) Bantuan Keuangan dari Provinsi, sebesar Rp. 48.252.221.000,- mengalami kenaikan

sebesar Rp. 24.290.037.000,- atau 101,37% dibanding pada Perubahan APBD

Tahun 2016, dimana dalam pengalokasiannya mempertimbangkan usulan

berdasarkan prioritas daerah. Tetapi dalam pelaksanaannya tetap akan mengacu

pada pagu definitif dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

(20)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB II RENCANA PENDAPATAN DAN PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH 12

anggaran pada pembiayaan daerah dan ditargetkan terdapat surplus anggaran

pembiayaan yang mampu menutup defisit anggaran pada saat anggaran pendapatan

daerah dihadapkan dengan rencana kebutuhan anggaran belanja daerah. Kebijakan

penerimaan pembiayaan diproyeksikan dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun

sebelumnya (SiLPA) yaitu sisa anggaran yang tidak dipergunakan pada tahun anggaran

2016 sebesar Rp. 35.309.460.000,- yang dimanfaatkan untuk menutup defisit anggaran

belanja daerah. Estimasi tersebut diasumsikan berasal dari pelampauan penerimaan

pendapatan daerah dan sisa penghematan belanja tahun 2016. Rencana pendapatan

daerah dan penerimaan pembiayaan daerah secara matrik tertuang dalam Tabel 2.1.

Tabel 2.1 Target Pendapatan dan Penerimaan Pembiayaan Daerah

KODE

URAIAN PENDAPATAN / SKPD PELAKSANA

TARGET 2017

1

2

3

4

PENDAPATAN

41

PENDAPATAN ASLI DAERAH

178.512.210.000

411

Pendapatan Pajak Daerah

51.413.800.000

412

Hasil Retribusi Daerah

15.750.556.000

413

Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan

4.962.754.000

414

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah

106.385.100.000

42

DANA PERIMBANGAN

596.294.028.000

421

Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak

34.382.909.000

422

Dana Alokasi Umum

457.085.256.000

423

Dana Alokasi Khusus

104.825.863.000

43

LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH

162.283.851.000

431

Pendapatan Hibah

3.000.000.000

433

Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah

Lainnya

60.418.411.000

434

Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus

50.613.219.000

435

Bantuan Keuangan dari Provinsi atau Pemerintah Daerah

Lainnya

48.252.221.000

JUMLAH PENDAPATAN DAERAH

937.090.089.000

6

PEMBIAYAAN DAERAH

61

PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH

35.309.460.000

611

Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran Sebelumnya

35.309.460.000

JUMLAH PENERIMAAN PEMBIAYAAN

35.309.460.000

JUMLAH DANA TERSEDIA

972.399.549.000

(21)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB III PRIORITAS BELANJA DAERAH 13

BAB III

PRIORITAS BELANJA DAERAH

Penentuan prioritas belanja daerah berdasarkan prioritas rencana kebutuhan

seluruh PD dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi organisasi dalam

penyelenggaraan urusan pemerintahan baik urusan wajib maupun sebagai upaya

pencapaian tujuan dan sasaran prioritas pembangunan Kota Pekalongan pada tahun

2017. Didalam menentukan prioritas pendanaan mengacu pada ketersediaan urusan

pilihan yang menjadi kewenangannya. Hal tersebut dimaksud anggaran daerah baik yang

bersumber dari pendapatan daerah maupun dari Pemerintah Provinsi dan Pusat.

Secara sistematika belanja daerah dikelompokkan ke dalam Belanja Tidak

Langsung dan Belanja Lanagsung.

3.1. BELANJA TIDAK LANGSUNG

Belanja Tidak Langsung pada Tahun anggaran 2017 diproyeksikan membutuhkan

anggaran sebesar Rp. 405.451.869.000,- yang akan digunakan untuk mencukupi

kebutuhan Belanja Pegawai, Belanja Hibah, Belanja Bantuan Sosial, Belanja Bantuan

Keuangan dan untuk Belanja Tidak Terduga dalam upaya mengantisipasi kejadian luar

biasa yang bersifat force majeur dan atau kegiatan mendesak lainnya yang telah

ditetapkan dalam peraturan perundangan terkait.

3.2. BELANJA LANGSUNG

Kelompok Belanja Langsung merupakan belanja yang dianggarkan terkait secara

langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan, dimana terdapat kelompok

Program dan Kegiatan yang dapat dianggarkan pada Setiap PD serta kelompok Program

dan Kegiatan Urusan Wajib, Pilihan dan Penunjang Urusan Pemerintahan yang hanya

dapat dianggarkan oleh PD sesuai pendekatan tugas pokok dan fungsi organisasi.

Belanja Langsung pada Tahun anggaran 2017 diproyeksikan memerlukan anggaran

sebesar Rp 557.147.680.000,- yang akan digunakan untuk mencukupi prioritas belanja

daerah baik yang berupa Program dan Kegiatan pada setiap PD yang bersifat rutin

operasional dan untuk mencukupi prioritas belanja daerah dalam rangka pelaksanaan

Program Kegiatan Urusan Wajib, Pilihan dan Penunjang Urusan Pemerintahan dalam

mendukung pencapaian Prioritas Pembangunan Daerah.

Selanjutnya dengan berpedoman pada Kebijakan Umum APBD Tahun anggaran

2017 serta dengan memperhatikan koridor pencapaian target yang tercantum dalam

RKPD tahun 2017 berikut diuraikan sasaran pokok dan prioritas utama pembangunan,

serta PD yang akan melaksanakan pada masing-masing Prioritas Pembangunan Daerah

Tahun 2017 sebagaimana tersebut dalam Tabel 3.1

(22)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB III PRIORITAS BELANJA DAERAH 14

NO PRIORITAS PEMBANGUNAN SASARAN SKPD PELAKSANA NAMA PROGRAM

1 2 3 4 5

1 Pemenuhan kebut dasar di bid pendidikan, kesehatan, lingk layak huni & kebutuhan lainnya berupa ketercukupan pangan & energi serta kebutuhan sarpras dasar permukiman

1 Peningk ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, kesetaraan dan kepastian dalam penyelenggaraan pendidikan BAG.KESRA, KEL.PANJANG.BARU, DINDIK, BKP2D

1101.15 Program Pendidikan Anak Usia Dini

1101.16 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun 1101.18 Program Pendidikan Non Formal

1101.20 Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan 1101.22 Program Manajemen Pelayanan Pendidikan

1101.23 Program Fasilitasi Peningkatan Kapasitas Kelembagaan dan Pendidikan Keagamaan

1101.25 Program Pengembangan Budaya Inovasi

3003.18 Program Pelatihan bagi Pendidik untuk memenuhi standar kompetensi

2 Peningk akses serta mutu pelayanan kesehatan dasar & rujukan melalui peningk sarpras pelayanan kesehatan

BAG.KESRA, RSUD BENDAN, DINKES

1102.15 Program Obat dan Perbekalan Kesehatan 1102.16 Program Upaya Kesehatan Masyarakat 1102.17 Program Pengawasan Obat dan Makanan 1102.18 Program Pengembangan Obat Asli Indonesia

1102.19 Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 1102.20 Program Perbaikan Gizi Masyarakat

1102.21 Program Pengembangan Lingkungan Sehat

1102.22 Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular 1102.23 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan

1102.24 Program pelayanan kesehatan penduduk miskin

1102.25 Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/ puskemas pembantu dan jaringannya 1102.26 Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah

sakit/ rumah sakit jiwa/ rumah sakit paru-paru/ rumah sakit mata 1102.29 Program peningkatan pelayanan kesehatan anak balita 1102.30 Program peningkatan pelayanan kesehatan lansia

1102.32 Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak 1102.33 Program Peningkatan Pelayanan BLUD

1102.34 Program Pembangunan dan Pengembangan sistem informasi/data base kesehatan

(23)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB III PRIORITAS BELANJA DAERAH 15

NO PRIORITAS PEMBANGUNAN SASARAN SKPD PELAKSANA NAMA PROGRAM

1 2 3 4 5

3 Akses kesehatan melalui

Jamkesda/pembiayaan kesehatan masyarakat miskin non kuota APBN, dg sharing pembiayaan Pemprov dan Pemkot Pekalongan

BAG.KESRA, RSUD BENDAN, DINKES

1102.15 Program Obat dan Perbekalan Kesehatan 1102.16 Program Upaya Kesehatan Masyarakat 1102.17 Program Pengawasan Obat dan Makanan 1102.18 Program Pengembangan Obat Asli Indonesia

1102.19 Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 1102.20 Program Perbaikan Gizi Masyarakat

1102.21 Program Pengembangan Lingkungan Sehat

1102.22 Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular 1102.23 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan

1102.24 Program pelayanan kesehatan penduduk miskin

1102.25 Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/ puskemas pembantu dan jaringannya 1102.26 Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah

sakit/ rumah sakit jiwa/ rumah sakit paru-paru/ rumah sakit mata 1102.29 Program peningkatan pelayanan kesehatan anak balita 1102.30 Program peningkatan pelayanan kesehatan lansia

1102.32 Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak 1102.33 Program Peningkatan Pelayanan BLUD

1102.34 Program Pembangunan dan Pengembangan sistem informasi/data base kesehatan

4 Akses infrastruktur pada perbaikan RTLH, dg pola sharing

penanganan Pemerintah Pusat, Pemprov, & Kota Pekalongan

SATPOLPP, DPUPR, DPRKP 1103.15 Program pembangunan jalan dan jembatan 1103.17 Program pembangunan turap/talud/bronjong

1103.18 Program rehabilitasi/pemeliharaan jalan dan jembatan 1103.23 Program peningkatan sarana dan prasarana kebinamargaan 1103.24 Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa

dan Jaringan Pengairan lainnya 1103.28 Program Pengendalian Banjir

1103.29 Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh 1103.31 Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Reservoir Pengendali Banjir 1104.15 Program Pengembangan Perumahan

1105.23 Program peningkatan kesiagaan dan pencegahan bahaya kebakaran

(24)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB III PRIORITAS BELANJA DAERAH 16

kebutuhan dasar Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) melalui pelibatan peran serta aktif masyarakat KEL.DUKUH.KRATON, KEL.KRAPYAK, KEL.PANJANG.BARU, KEL.BANDENGAN, KEL.DEGAYU, KEL.PANJANG.WTN, KEL.KANDANG.PJG, KEL.KALI.BAROS, KEL.SETONO, KEL.NOYONTAANSARI, KEL.GAMER, KEL.KLEGO, KEL.PONCOL, KEC.TMR, KEL.KAUMAN, KEL.BANYUURIP, KEL.DUWET, KEL.YOSOREJO, KEL.KERTOHARJO, KEL.BUARAN.KRADENAN, KEC.SLT, KEL.JENGGOT, KEC.BRT, KEL.PRINGREJO, KEL.PASIRTONKRAMAT, KEL.KERGON, KEL.KEBULEN, KEL.TIRTO, KEL.PODOSUGIH, KEL.MEDONO, DPMP2A, DINSOSP2KB

(KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya

1106.16 Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial 1106.19 Program pembinaan panti asuhan /panti jompo

1106.20 Program pembinaan eks penyandang penyakit sosial (eks narapidana, PSK, narkoba dan penyakit sosial lainnya) 1106.21 Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial 1106.22 Program Pembinaan Lingkungan Sosial

1207.15 Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan 1207.17 Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun

desa

1207.18 Program peningkatan kapasitas aparatur pemerintah desa 1207.20 Program Pemberdayaan Masyarakat

6 Peningk produksi dan produktivitas pertanian dalam arti luas

DPP, DKP 2001.15 Program pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir 2001.20 Program pengembangan budidaya perikanan 2001.21 Program pengembangan perikanan tangkap

2001.22 Program pengembangan sistem penyuluhan perikanan 2001.23 Program Optimalisasi pengelolaan dan pemasaran produksi

perikanan

2001.28 Program Pengembangan Agribisnis Perikanan 2001.39 Program Peningkatan SDM dan Kelembagaan

2001.40 Program Konservasi Sumber Daya Pesisir dan Kelautan 2001.41 Program Pengembangan Kawasan Pesisir

2003.15 Program Peningkatan Kesejahteraan Petani 2003.16 Program peningkatan pemasaran hasil produksi

pertanian/perkebunan

2003.17 Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan 2003.18 Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan

(25)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB III PRIORITAS BELANJA DAERAH 17

NO PRIORITAS PEMBANGUNAN SASARAN SKPD PELAKSANA NAMA PROGRAM

1 2 3 4 5

2003.20 Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak 2003.21 Program peningkatan produksi hasil peternakan

2003.22 Program peningkatan pemasaran hasil produksi peternakan 2003.24 Program Peningkatan Prasarana Produksi Peternakan 7 Peningk daya saing

produk pangan lokal melalui pengembangan serta penyediaan pangan yg Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA)

BAG.KESRA, DPP, RSUD BENDAN, DINKES

1102.15 Program Obat dan Perbekalan Kesehatan 1102.16 Program Upaya Kesehatan Masyarakat 1102.17 Program Pengawasan Obat dan Makanan 1102.18 Program Pengembangan Obat Asli Indonesia

1102.19 Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 1102.20 Program Perbaikan Gizi Masyarakat

1102.21 Program Pengembangan Lingkungan Sehat

1102.22 Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular 1102.23 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan

1102.24 Program pelayanan kesehatan penduduk miskin

1102.25 Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/ puskemas pembantu dan jaringannya 1102.26 Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah

sakit/ rumah sakit jiwa/ rumah sakit paru-paru/ rumah sakit mata 1102.29 Program peningkatan pelayanan kesehatan anak balita 1102.30 Program peningkatan pelayanan kesehatan lansia

1102.32 Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak 1102.33 Program Peningkatan Pelayanan BLUD

1102.34 Program Pembangunan dan Pengembangan sistem informasi/data base kesehatan

1203.15 Program Peningkatan Ketahanan Pangan (pertanian/perkebunan) 8 Peningk diversifikasi,

distribusi & aksesibilitas pangan

DPP 1203.15 Program Peningkatan Ketahanan Pangan (pertanian/perkebunan) 9 Peningk kapasitas

petani melalui pelatihan, akses teknologi, sumber-sumber pembiayaan, informasi harga & akses pasar

SEKWAN, BAG.UMUM, BAG.TAPEM, SATPOLPP, KEUDA, KESBANGPOL, KEC.UTR, KEC.TMR, KEC.SLT, KEC.BRT, INSPEKTORAT, DPUPR, DPRKP, DPP, DPMP2ST, DPMP2A, DPK2O, DLH, DKP, DISPERINNAKER,

1101.07 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat (PPPM) 2003.15 Program Peningkatan Kesejahteraan Petani

2003.16 Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan

2003.17 Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan 2003.18 Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan

(26)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB III PRIORITAS BELANJA DAERAH 18

DISKOMINFO, DISHUB, DISDUKCAPIL, DINSOSP2KB, RSUD BENDAN, DINKES, DINDIK, BPBD, BKP2D, BAPPEDA, ARSIP-PERPUS

2003.21 Program peningkatan produksi hasil peternakan

2003.22 Program peningkatan pemasaran hasil produksi peternakan 2003.24 Program Peningkatan Prasarana Produksi Peternakan 3001.07 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat (PPPM) 10 Peningk dan

pemanfaatan EBT (Energi Baru Terbarukan)

2 Peningk peran fasilitasi kpd semua pihak utk dpt terlibat dlm pemb kota di bid poleksos dan bud melalui penyediaan layanan, informasi, infrastruktur & penguatan kapasitas

1 Penyelenggaraan pasar murah menjelang lebaran

DPP 1203.15 Program Peningkatan Ketahanan Pangan (pertanian/perkebunan) 1203.15 Program Peningkatan Ketahanan Pangan (pertanian/perkebunan) 2 Pengurangan beban

pengeluaran & peningk pendapatan masy miskin melalui optimalisasi prog jamsos, pemberdayaan ekonomi keluarga produktif & pengemb kewirausahaan BAG.KESRA, BAG.PEREKONOMIAN, DISPERINNAKER, DISPERINDAGKUKM, DINSOSP2KB

1106.15 Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya

1106.16 Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial 1106.19 Program pembinaan panti asuhan /panti jompo

1106.20 Program pembinaan eks penyandang penyakit sosial (eks narapidana, PSK, narkoba dan penyakit sosial lainnya) 1106.21 Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial 1106.22 Program Pembinaan Lingkungan Sosial

1211.16 Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah

2007.20 Program Peningkatan SDM Pelatihan Teknologi Industri 3005.17 Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha

Mikro Kecil Menengah 3 Peningk kemampuan

berusaha dgn

pemberdayaan ekonomi masy berbasis potensi sumber daya lokal

BAG.PEREKONOMIAN, KEC.UTR, KEL.DUKUH.KRATON, KEL.KRAPYAK, KEL.PANJANG.BARU, KEL.BANDENGAN, KEL.DEGAYU, KEL.PANJANG.WTN, KEL.KANDANG.PJG, KEL.KALI.BAROS, KEL.SETONO, KEL.NOYONTAANSARI, KEL.GAMER, KEL.KLEGO, KEL.PONCOL, KEC.TMR,

1207.15 Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan 1207.17 Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun

desa

1207.18 Program peningkatan kapasitas aparatur pemerintah desa 1207.20 Program Pemberdayaan Masyarakat

1211.15 Program penciptaan iklim usaha Usaha Kecil Menengah yang konduksif

1211.16 Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah

1211.18 Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi dan UMKM 2006.15 Program perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan

(27)

Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Pekalongan 2017 | BAB III PRIORITAS BELANJA DAERAH 19

NO PRIORITAS PEMBANGUNAN SASARAN SKPD PELAKSANA NAMA PROGRAM

1 2 3 4 5 KEL.KAUMAN, KEL.BANYUURIP, KEL.DUWET, KEL.YOSOREJO, KEL.KERTOHARJO, KEL.BUARAN.KRADENAN, KEC.SLT, KEL.JENGGOT, KEC.BRT, KEL.PRINGREJO, KEL.PASIRTONKRAMAT, KEL.KERGON, KEL.KEBULEN, KEL.

2006.17 Program peningkatan dan pengembangan ekspor 2006.18 Program peningkatan efisiensi perdagangan dalam negeri 2006.19 Program pembinaan pedagang kakilima dan asongan 2007.16 Program pengembangan industri kecil dan menengah 2007.19 Program pengembangan sentra industri dan Kluster Industri 2007.20 Program Peningkatan SDM Pelatihan Teknologi Industri 3005.17 Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha

Mikro Kecil Menengah 4 Membangun sinergitas

dgn dunia usaha, masy & para pemangku kepentingan utk berpartisipasi aktif dlm penanganan kemiskinan KEC.UTR, KEL.DUKUH.KRATON, KEL.KRAPYAK, KEL.PANJANG.BARU, KEL.BANDENGAN, KEL.DEGAYU, KEL.PANJANG.WTN, KEL.KANDANG.PJG, KEL.KALI.BAROS, KEL.SETONO, KEL.NOYONTAANSARI, KEL.GAMER, KEL.KLEGO, KEL.PONCOL, KEC.TMR, KEL.KAUMAN, KEL.BANYUURIP, KEL.DUWET, KEL.YOSOREJO, KEL.KERTOHARJO, KEL.BUARAN.KRADENAN, KEC.SLT, KEL.JENGGOT, KEC.BRT, KEL.PRINGREJO, KEL.PASIRTONKRAMAT, KEL.KERGON, KEL.KEBULEN, KEL.TIRTO, KEL.PODOSUGIH, KEL.MEDONO, DPMP2A

1207.15 Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan 1207.17 Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun

desa

1207.18 Program peningkatan kapasitas aparatur pemerintah desa 1207.20 Program Pemberdayaan Masyarakat

5 Pengembangan wirausaha baru berbasis Usaha Mikro Kecil Menengah

BAG.PEREKONOMIAN, DISPERINNAKER, DISPERINDAGKUKM

1211.15 Program penciptaan iklim usaha Usaha Kecil Menengah yang konduksif

1211.16 Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah

1211.18 Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi dan UMKM 2007.16 Program pengembangan industri kecil dan menengah

2007.19 Program pengembangan sentra industri dan Kluster Industri 2007.20 Program Peningkatan SDM Pelatihan Teknologi Industri 3005.17 Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha

Gambar

Tabel 2.1 Target Pendapatan dan Penerimaan Pembiayaan Daerah
Tabel 4.1 Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Urusan
Tabel 4.2 Plafon Anggaran Sementara per Perangkat Daerah (PD)  Tahun anggaran 2017
Tabel 4.4 Prioritas Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Program dan Kegiatan pada Dinas Kesehatan   Tahun anggaran 2017
+7

Referensi

Dokumen terkait

Hasil pasien yang diobati di Pondok Pesantren Jam’iyah Dzikir Asmaul Husna Wa Tahfidzul Qur’an Sawah Besar Gayamsari Semarang sembuh total, dengan waktu singkat, dan

Sedangkan sistematika Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Batam Tahun Anggaran 2020 disusun berdasarkan Peraturan

Sedangkan sistematika Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara - Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Batam Tahun Anggaran 2019 disusun berdasarkan Peraturan

Empat nomor halaman teletext pilihan Anda dapat diberi kode warna dan dapat dipilih dengan mudah dengan menekan tombol warna yang sesuai pada remote kontrol. 1 Tekan

Mataram terhadap keberadaan peraturan daerah tersebut, lalu upaya apa saja yang telah dilakukan serta apa yang menyebabkan Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 4 Tahun

dan keluarga yang mempunyai remaja di kampung KB. Paradigma yang digunakan dalam penelitian ini ialah paradigma. kontruktivisme. Paradigma kontruktivisme ialah paradigma

Sebagai sebuah materi dalam pembelajaran sejarah, materi PDRI menjadi bagian dari pembelajaran bagi siswa, Beragam jenis-jenis buku yang diterbitkan oleh para penulis

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi manajemen perusahaan untuk mengetahui bagaimana peran partisipasi penyusunan anggaran, keadilan prosedural dan goal