• Tidak ada hasil yang ditemukan

FMEA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "FMEA"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

IDENTIFIKASI RESIKO DAN ANALISA RESIKO ( FMEA )

IDENTIFIKASI RESIKO DAN ANALISA RESIKO ( FMEA )

KEGIATAN KEGIATAN Failure Failure (Kegagalan/ (Kegagalan/ Kesalahan) Kesalahan) Penyebab Efek Penyebab Efek Frekuensi Frekuensi Terjadinya Terjadinya (OCC) (OCC) Kegawatan Kegawatan (SV) (SV) Kemudaha Kemudaha n n Terdeteksi Terdeteksi (DT) (DT) RPN RPN (OCC x (OCC x SV x SV x DT) DT) Solusi

Solusi Validasi Validasi SolusiSolusi

Ruang Ruang Pemeriksaan Pemeriksaan Gigi Gigi Petugas belum Petugas belum

Tidak sesuai sasaran

Tidak sesuai sasaran Ibu hamil tidak kooperatifIbu hamil tidak kooperatif dengan kegiatan kelas ibu dengan kegiatan kelas ibu hamil

hamil

Ibu hamil tidak Ibu hamil tidak mendapatkan informasi mendapatkan informasi lengkap tentang lengkap tentang kehamilan kehamilan 7

7 2 2 1 1 1414 Bekerja samaBekerja sama dengan kader dalam dengan kader dalam kegiatan kelas ibu kegiatan kelas ibu hamil

hamil

Memberikan Memberikan hadiah pada ibu hadiah pada ibu hamil yang bisa hamil yang bisa menjawab menjawab pertanyaan dari pertanyaan dari petugas petugas

Suami / keluarga tidak Suami / keluarga tidak ikut hadir dalam ikut hadir dalam kegiatan kelas ibu kegiatan kelas ibu hamil

hamil

Suami atau keluarga sibuk Suami atau keluarga sibuk bekerja

bekerja

Ibu hamil kurang Ibu hamil kurang mendapat dukungan mendapat dukungan emosional

emosional

10

10 2 2 1 1 20 20 Menganjurkan Menganjurkan ibuibu untuk mengajak untuk mengajak suami saat control suami saat control hamil agar suami hamil agar suami diberi motivasi dan diberi motivasi dan dukungan dukungan Member Member dukungan dukungan emosional pada emosional pada istri istri

(2)

Ibu hamil tidak Ibu hamil tidak mendengarkan materi mendengarkan materi yang disampaikan yang disampaikan Penyampaian materi / Penyampaian materi / media kurang menarik media kurang menarik

Ibu hamil kurang Ibu hamil kurang mendapatkan informasi mendapatkan informasi lengkap tentang lengkap tentang kehamilan kehamilan 10

10 2 2 2 2 4040 Materi dibuat lebihMateri dibuat lebih menarik menarik Membuat power Membuat power point (audio point (audio visual di visual di lengkapi) lengkapi) Kunjungan Kunjungan ibu hamil risti ibu hamil risti

Pasien tidak Pasien tidak kooperatif saat kooperatif saat dikunjungi petugas dikunjungi petugas Pasien menganggap Pasien menganggap remeh kunjungan petugas remeh kunjungan petugas

Penjelasan dari petugas Penjelasan dari petugas kurang ditanggap kurang ditanggap dengan baik dengan baik 2 2 7 7 2 2 2828 MelakukanMelakukan pendekatan dengan pendekatan dengan ibu hamil agar ibu hamil agar terjalin rasa saling terjalin rasa saling percaya dan mau percaya dan mau mendengarkan mendengarkan petugas petugas Membawa Membawa leaflet atau leaflet atau penjelasan penjelasan materi dengan materi dengan alat bantu yang alat bantu yang mudah mudah dimengerti dimengerti pasien pasien

Pasien menolak untuk Pasien menolak untuk dikunjungi

dikunjungi

Pasien tidak mengenal Pasien tidak mengenal petugas dari puskesmas petugas dari puskesmas

Tidak terdeteksi adanya Tidak terdeteksi adanya resiko tinggi pada resiko tinggi pada pasien

pasien

1

1 10 10 2 2 20 20 Bersikap Bersikap ramah ramah dandan sopan saat sopan saat berkunjung ke rumah berkunjung ke rumah pasien pasien Memakai Memakai seragam dinas seragam dinas saat kunjungan saat kunjungan dan dilakukan dan dilakukan saat jam dinas saat jam dinas

Kader salah Kader salah memberikan alamat memberikan alamat

Kader salah saat Kader salah saat pendataan pendataan Petugas salah Petugas salah mengunjungi rumah mengunjungi rumah pasien pasien 1

1 5 5 1 1 5 5 Kader Kader mencocokanmencocokan hevalidasi alamat ke hevalidasi alamat ke pasien langsung pasien langsung Kunjungan di Kunjungan di lakukan dengan lakukan dengan kader kader

(3)

Kunjungan neo risti

Sasaran kunjungan rumah neo / bayi risti kurang

Pasien tidak menerima petugas yang mengunjungi

Neonates / bayi risti tidak dapat terpantau  jika resiko tinggi

5 5 1 25 Kepatuhan SOP

kunjungan neo / bayi risti Menjalin hubungan baik dengan masyarakat kader Sasaran rujukan neonates / bayi risti kurang

Pasien tidak mau dirujuk Neonates / bayi risti tidak mendapatkan pelayanan secara tepat

3 5 1 15 Kepatuhan sop rujukan Memotivasi pasien dengan member penyuluhan tentang neonates / bayi risti

Data yang diterima kurang lengkap

Orang tua pasien kurang kooperatif saat dikunjungi oleh petugas

Tidak dapat member pelayanan dengan maksimal

3 5 2 30 Melakukan

pendekatan dengan orang tua bayi agar terjalin rasa percaya dan mau mendengarkan petugas Membawa media dengan alat periksa agar lebih menarik pasien yang dikunjungi

(4)

Kunjungan nifas risti

Sasaran kunjungan rumah ibu nifas kurang

Pasien tidak menerima petugas yang mengunjungi

Ibu nifas tidak dapat terpantau jika resiko tinggi

5 5 1 25 Kepatuhan SOP

kunjungan nifas risti

Menjalin hubungan bak dengan masyarakat dan kader

Sasaran rujukan nifas risti kurang

Pasien tidak mau dirujuk Ibu nifas yang memiliki resti tidak dapat tertangani oleh petugas kesehatan 3 10 2 60 Kepatuhan SOP rujukan Memotivasi pasien dan member penyuluhan tentang risti ibu nifas

Data yang diterima kurang lengkap

Pasien kurang kooperatif saat dikunjungi petugas

Tidak dapat member pelayanan dengan maksimal

3 5 2 30 Melakukan

pendekatan dengan ibu nifas agar terjalin rasa percaya dan mau mendengarkan petugas

Membawa media dan alat periksa agar lebih menarik pasien yang dikunjungi. Kunjungan nifas risti Sasaran kunjungan rumah ibu nifas kurang

Pasien tidak menerima petugas yang mengunjungi

Ibu nifas tidak dapt terpantau jika resiko tinggi

5 5 1 25 Kepatuhan SOP

kunjungan nifas risti

Menjalin hubungan baik dengan

(5)

masyarakat dan kader

Sasaran rujukan nifas risti kurang

Pasien tidak mau di rujuk Ibu nifas yang memiliki risti tidak dapat tertangani oleh petugas kesehatan 3 10 2 60 Kepatuhan SOP rujukan Memotivasi pasien dengan member penyuluhan tentang risti ibu nifas

Data yang diterima kurang lengkap

Pasien kurang kooperatif saat dikunjungi oleh petugas

Tidak dapat member pelayanan dengan maksimal

3 5 2 30 Melakukan

pendekatan dengan ibu nifas agar terjalin rasa percaya dan mau mendengar petugas

Membawa media dan alat periksa agar lebih menarik pasien yang dikunjungi

SDIDTK Hasil pemeriksaan kurang akurat

Petugas tidak teliti Diagnose tidak tepat 3 7 1 21 Kepatuhan SOP Lebih

Konsentrasi lagi

Balita menangis Takut terhadap petugas Hasil pemeriksaan tidak akurat

2 8 1 16 Bersikap ramah Memotivasi

(6)

Balita lari - lari Tidak tertarik dengan cara pemeriksaan

Hasil pemeriksaan tidak akurat

2 8 1 16 Bersikap ramah Melihat gambar

yang banyak warna pada saat pemeriksaan Supervisi Fasilitatif

BPM tutup Kerja / Pergi TIdak bisa disupervisi 1 7 2 14 Koordinasi dengan

BPM yang akan dikunjungi Mmebuat undangan tertulis untuk kunjungan ke BPM

Hasil supervise tidak akurat

Kurangnya konsentrasi Hasil analisa yang salah 1 8 2 16 Kepatuhan SOP Lebih

konsntrasi

Data yang diberikan tidak lengkap

Pihak BPM menutupi kekurangannya

Data supervise tidak lengkap 2 9 1 18 Bersikap ramah terhadap BPM Memotivasi bidan untuk melengkapi data –data yang disupervisi

Kelas Catin Peserta kelas catin sedikit

Susah mencari pasangan yang akan menikah

 Alih informasi dari petugas ke sasaran tidak merata 2 5 2 20 Kepatuhan terhadap SOP Pendataan sasaran dibantu kader

(7)

Banyak yang tidak hadir

Sasaran masih bekerja saat dilakukan kelas catin

Pelaksanaan kelas catin tidak terlaksana sesuai sasaran

1 7 2 14 Memberikan

undangan tertulis untuk sasaran yang diundang

Pelaksanaan kegiatan kelas catin

dilaksanakan pada saat bkan  jam kerja

Sasaran tidak memahami pelaksanaan kelas catin

Kelas catin adalah program baru

Sasaran tidak berminat 2 8 2 32 Sosialisasi kegiatan kelas catin Kerjasama dengan linprog atau linsek terkait untuk kegiatan kelas catin Pelackan kematian Pelacakan kematian tidak terpantau

 Alamat yang diberikan tidak lengkap

Kurangnya data kematian di wilayah kerja puskesmas

2 5 1 10 Memberikan alamat

yang jelas dan kepatuhan pada SOP Menjalin hubungan baik dengan kader agar mendapat info lebih jelas

Keluarga kurang kooperatif dalam menjawab pertanyaan

Pihak keluarga menutupi penyebab kematian ibu / balita

Kurangnya data kematian di wilayah kerja puskesmas

1 5 1 5 Menjalin rasa saling

percaya dan dukungan emosional kepada keluarga Menjalin hubungan baik dengan kader dan tokoh

(8)

masyarakat agar mendapat info Menolak untuk dilakukan pelacakan kematian

Pihak keluarga menutupi penyebab kematian

Kurangnya data kematian di wilayah kerja puskesmas

1 5 1 5 Menjalin rasa saling

percaya dan dukungan emosional kepada keluarga Menjalin hubungan baik dengan kader tokoh masyarakat agar mendapat info

UKM UKK

Upaya Kesehatan Kerja

Para pekerja yang datang ke pos UKK sedikit

- Kader kurang kooperatif

- Kurangnya kesadaran para pekerja akan kesehatan

- Kurangnya kesadaran akan pembinaan. - Pembinaan home

industry / perusahaan

Sedikitnya para pekerja mengetahui adanya pos UKK

3 3 2 18 Pembinaan kader

penyuluhan

Penyuluhan ke pekerja

(9)

UKM PROMKES

akan kesehatan karyawan.

Penggunaan APD yang tidak sesuai dengan resiko kerja

- Perusahaan kurang memfasilitasi keperluan APD - Para pekerja terpapar

residu saat di tempat kerja

- Karyawan sering sakit - Terkena penyakit

yang diakibatkan oleh bahan kimia 3 4 2 24 Penyuluhan dan pendekatan ke pimpinan home industri Kunjungan ke home industri Kelsi (Kelurahan Siaga) Petugas tidak membawa alat bantu penyuluhan

Penyampaian kurang dan materi kurang menarik

 Audience tidak mendengarkan 10 2 2 40 Kepatuhan SOP penyuluhan Membawa alat bantu penyuluhan Pengisian form PHBS kurang lengkap

KK tidak kooperatif saat pengkajian

Hasil atau data kurang lengkap 5 5 1 25 Kepatuhan SOP pengkajian PHBS Refresh pengisian PHBS

(10)

UKM BATTRA

Jam buka tidak teratur Teratur dengan jadwal penyuluhan Pelayanan tidak maksimal 10 2 1 20 Kepatuhan jadwal buka Koordinasi petugas gizi untuk PMT penyuluhan Petugas melakukan pembinaan UKBM tidak sesuai jadwal

Terbentur dengan pelayanan klinis

Kegiatan UKBM tidak terpantau dengan baik

10 1 1 10 Kepatuhan SOP pembinaan UKBM Evaluasi jadwal pembinaan UKBM Bina Kesehatan Tradisional

Pelaku battra tidak kooperatif dengan

petugas

Kurangnya komunikasi yang baik antara petugas

dan pelaku battra

Program bina kesehatan tradisional tidak terlaksanan Perlunya bekerjasana dengan tokoh wilayah di Bina Kesehatan Tradisional

(11)

tempat pelaku battra tersebut

Pemantauan klinik kesehatan tradisional

tidak terlaksana

Luasnya wilayah dan banyaknya klinik kestrad di

wilayah

Tidak terdata dan terpantaunya kestrad di wilayah Perlunya bekerjasama dengan kader di wilayah masing - masing Demo Toga dan Penyuluhan TOGA Perserta tidak memperhatikan Demo

Toga yang sedang berlangsung

Demo toga kurang menarik

Tidak adanya Feed back dari audience atau

peserta

Perlunya inovatif agar demo toga

lebih menarik

Melakukan sesuai SOP

Tempat yang digunakan saat demo

tidak kondusif

Banyaknya peserta ada di saat adanya pelayanan

Peserta sibuk dengan kegiatan lainnya

Meminta izin agar diberikan waktu untuk melaksanakan kegiatan demo Melakukan sesuai SOP Petugas mengalami kesusahan saat melakukan pendokumentasian kegiatan

Tidak adanya tim saat melakukan kegiatan Kegiatan tidak terdokumentasi dengan baik Perlunya pembentukan Tim Demo Toga Melakukan sesuai SOP

(12)

Pembinaan kader TOGA

Tidak kooperatif antara petugas dan

kader

Kader memiliki kesibukan lain sehingga tidak dapat

hadir saat kegiatan

Kader yang mengikuti kegiatan sedikit

Perlunya komunikasi antara petugas dan

kader agar acara terlaksana dengan

baik

Melakukan sesuai SOP

Banyaknya masyarakat yang tidak

mengatahui tentang kader toga

Kurangnya sosialisasi dan minimnya kegiatan kader

TOGA sehingga masyarakat yang mengetahui Sedikit

Sedikitnya kader toga Perlunya sosialisasi

kader TOGA dan penambahan

kegiatan

Melakukan sesuai SOP

SURVEILANCE

surveilance Salah diagnosa Kurangnya pengetahuan petugas

Salah obat 4 5 5 100 Kepatuhan petugas

(13)

Data kurang lengkap Petugas kurang teliti dalam anamnesa

Informasi yang didapat kurang akurat

6 3 4 72 Kepatuhan

petugasterhadap SOP

Pemberian obat profilaksis tidak sesuai

Persediaan obat tidak mencukupi

Penderita tidak mendapat obat sesuai dosis 5 6 7 210 Permintaan ke DKK Pengambilan specimen campak Penderita kurang kooperatif Pengambilan darah harus diulang Pengambilan specimen difteri

Petugas kurang terampil dalam pengambilan spicemen Pengambilan specimen harus diulang Penyelidikan epidemologi terganggu

Keluarga penderita tidak ditempat

Petugas harus mengulang keesokan harinya

Tatalaksana pasien campak tidak sesuai protap

Persediaan vitamin A kosong

Penderita Suspect campak tidak mendapat vitamin A

Resiko penularan terhadap petugas

 APD tidak lengkap atau habis

(14)

Laporan mingguan terlambat dikirim

Jaringan internet kurang bagus

Laporan terlambat dikirim ke dinas

(15)

Kesling Petugas ditolak atau dibatasi pada saat melakukan kegiatan inspeksi TTU

- Adanya rasa takut, curiga dari pihak pengelola - Petugas tidak bertemu pengelola - Dapat mengurangi penilaian pada komponen pengamatan - Kegiatan tidak berjalan sesuai  jadwal 3 2 2 2 1 1 6 4 - Petugas membawa surat tugas, tanda pengenal - Sosialisasi  jadwal kegiatan kepada pengelola

Etiket / stiker sampel makanan, minuman cepat rusak / sobek sebelum menuju labolatorium (BBLK)

Jumlah sampel yang berada di dalam tas terlalu banyak

Etiket / stiker sampel tidak terbaca atau tertukar 4 5 4 80 - Sampel makanan di bungkus rangkap 2 - Stiker / etiket sampel dilapisi selotip anti air

Pengecekan kondisi sampel sebelum dikirim ke Labolatorium

Botol sampel atau reagen pecah pada saat kegiatan pengambilan sampel makanan dan minuman

Tangan petugas kurang kering / berkeringat, berminyak

Kegiatan harus diulang / tidak bisa berjalan sesuai jadwal 1 8 3 24 Petugas harus mengkondisikan tangan dalam keadaan kering / tidak berkeringat / berminyak Petugas harus menyiapkan tisu kering / lap kering sebelum pelaksanaan kegiatan

(16)

Hasil lab uji

mikrobiologi kegiatan pemeriksaan sampel makanan, minuman, air bersih dinyatakan positif (tidak memenuhi syarat)

Kurang steril Dilakukan uji lab 2 7 3 42 Kepatuhan terhadap SOP

Petugas tidak bisa memetakan kondisi lingkungan pemukiman secara menyeluruh

 Alokasi dana dan pengadaan blangko rumah sehat yang terbatas

Petugas tidak 3 3 3 27 Penggadaan blangko rumah sehat

Petugas tidak bisa melakukan kegiatan pengendalian lalat

 Alat rusak Tingginya angka kepadatan lalat di TPS 4 4 2 32 Perawatan rutin pada alat Perawatan rutin sebelum dan sesudah penggunaan Pendistribusian abate yang tidak merata

 Alokasi dana yang terbatas

 Abate tidak bisa berkerja maksimal (kurang dari dosis)

7 3 2 42 Pembagian abate selektif

(17)

Tertundanya kegiatan foging focus

- Alat rusak

- Petugas sulit menemui pengrus kampung Semakin meluasnya penularan DBD 3 8 2 48 - Berkoordinasi dengan DKK untuk pengadaan / service alat - Melakukan koordinasi untuk peminjaman alat

(18)

PERKESMAS

PERKESMAS Rumah pasien yang akan dikunjungi tidak ditemukan

 Alamat tidak ditulis dengan lengkap

Kunjungan rumah klien tidak dapat

dilaksanakan

4 3 2 24 Pengumpulan data

yang lebih valid

Monitoring SOP

Klien yang akan dikunjungi tidak ketemu karena sudah pindah

Pasien telah pindah alamat

Kunjungan rumah tidak dapat dilaksanakan

3 3 2 18 Validasi data

identitas dan alamat kepada klien Monitoring SOP  Asuhan keperawatan kelompok belum terlaksana dengan baik Kurang pengetahuan petugas  Asuhan keperawatan tidak terlaksana 2 2 3 12 Sosialisasi format asuhan keperawatan kelompok Evaluasi setelah kegiatan

(19)

UKS

UKS Surat pemberitahuan kegiatan UKS tidak diterima oleh guru UKS langsung Jadwal UKS yang telah disusun bersamaan dengan  jadwal kegiatan

sekolah

Jumlah petugas UKS kurang

Siswa banyak yang pulang saat kegiatan UKS

Form pemeriksaan UKS belum tersedia

(20)

 Alat pemeriksaan kesehatan saat kegiatan UKS tidak memadai

Penularan penyakit Pengkajian tidak dilakukan secara maksimal Guru UKS tidak mengisi form isian di lembar pengkajian kesehatan Siswa yang mengalami ganguan kesehatan tidak dirujuk ke fasilitas kesehatan Siswa yang tidak masuk saat pemeriksaan

(21)

kesehatan tidak kembali ke puskesmas Materi yang disampaikan saat penyuluhan tidak dimengerti siswa Siswa tertib saat pelksanaan UKS

(22)

HASIL KAJIAN TERHADAP MASALAH SPESIFIK DALAM PENYELENGGARAAN DAN PELAYANAN DI PUSKESMAS

No

Program/Unit

Masalah

Penyebab

Efek

Rencana Tindak Lanjut

1.

Laboratorium

Terpapar dan menghirup peracikan /

deoplet sample TBC

Tidak ada tempat khusus untuk pembuatan sediaan TB

Tertular Penyakit TBC Dibuatkan ruangan khusus di luar laboratorium yang terpapar matahari langsung Pasien TB pada waktu mengambil hasil

lab tidak memakai masker

Pasien TB waktu mengambil hasil malas memakai masker

Petugas tertular penyakit TBC

Disediakan masker untuk pasien TBC dan memberi edukasi tentang pentingnya memakai

masker. Kegagalan alat Hematologi dalam

mengeluarkan hasil trombosit

 Alat belum dikalibrasi Kesalahan diagnose hasil DBB pada pasien Lab

Secara intens 1 tahun 2 x teknisi datang mengkalibrasi alat DL analizer

2.

Apotik

Debu obat akibat pembuatan puyer. Debu obat yang terhirup oleh

petugas

- Alergi - Sesak nafas

Memakai masker untuk petugas yang membuat puyer

Kesalahan pengambilan obat yang dapat menimbulkan resiko

- Kesalahan mengambil obat

- Alergi - Keracunan - Efek Samping obat - Kematian

- Mencocokan kembali obat yang diambil dengan resep pada saat diberikan pada pasien

- Membaca ulang resep dari dokter jika kurang jelas dan Tanya dokternya

(23)

- Kesalahan membaca obat dan dosis yang diberikan.

3.

Gudang Obat

Obat berubah menjadi toxic Kesalahan saat penyimpanan atau obat

expired

- Obat tidak stabil - Obat rusak

Penyimpanan sesuai SOP

4.

Upaya

Kesehatan

Jiwa

Pasien tidak kooperatif Petugas kurang terampil dalam pendekatan pada

pasien

Pasien tidak mau mendengarkan penjelasan petugas

Petugas harus lebih terapil dan sering berkomunikasi dengan pasien

Pasien tidak control rutin ke RS Motivasi pasien untuk sembuh rendah

Gejala makin parah dan tidak sembuh

Memberikan motivasi pada pasien dan keluarga pasien

5.

Upaya

Kesehatan

Olahraga

Mengetahui,

...

(24)

HASIL KAJIAN TERHADAP MASALAH POTENSIAL DALAM PENYELENGGARAAN DAN PELAYANAN DI PUSKESMAS

No

Program/Unit

Masalah

Penyebab

Efek

Rencana Tindak Lanjut

1. Labolatorium

Kesalahan memberikan lembar hasil oleh petugas laborat kepada pasien

Nama pasien yang sama Salah diagnosa Melengkapi rekam medis pada saat pemanggilan

Kesalahan dalam pelabelan nomor dan kesalahan jenis pemeriksaan

Kurangnnya komunikasi antar petugas laborat

Kesalahan sampel pasien dan kesalahan jenis

pemeriksaan

Komunikasi antar petugas lab di tingkatkan

2. Apotik Kesalahan pemberian obat di akibatkan karena nama dan alamat yang sama, penerima obat bukan pasien / k eluarga

pasien sebenarnya, obat yang diberikan tidak sesuai dengan penyakit

yang diderita

- Nama alamat sama - Nama alamat tidak

 jelas

- Alergi - Keracunan - Efek samping obat

- Memanggil dengan nama dan alamat - Tanyakan kembali saat pasien ambil obat - Tanyakan keluhan yang diderita, tensi dan

(25)

- Identifikasi pasien yang tidak jelas

- Tidak tepat keluhan - Kematian

- Tanyakan poli yang memberikan resep.

3. Gudang Obat

Terjadinya perubahan mutu obat (Fisik dan kimiawi )

Obat kadaluwarasa atau  jelek saat datang dari

supplier

- Keracunan - Efek samping

Penyimpanan sesuai sop

4. Upaya Kesehatan Jiwa

Petugas terkena amukan pasien / pasien marah – marah hingga petugas terkena pukulan

Pasien datang saat keadaan kambuh (kondisi tidak stabil).

Petugas cedera Direndam emosinya dengan berkomunikasi konsulkan dengan psikologi

5. Upaya Kesehatan

Olahraga

Mengetahui,

(26)

DAFTAR RESIKO

PUSKESMAS TANAH KALIKEDINDING ...

No

Program/ Unit /

Kegiatan

(27)

Referensi

Dokumen terkait

d) Siswa melakukan 2 Kurang.. percobaan gerak tari sigeh penguten sesuai dengan video, akan tetapi terdapat lebih 7 siswa yang tidak melakukan percobaan

Sangat Baik (4) 1 Melakukan apersepsi Tidak melakukan Melakukan tapi kurang sesuai Melakukan, sudah sesuai, tapi kurang menarik Melakukan, sudah sesuai, dan menarik

kadaluarsa obat Tidak membersih kan wadah peracikan obat Obat rusak sehingga tidak efektif Petugas lalai 8 4 2 64 5 Menyerah kan obat Salah memberika n obat : salah

5 2 2 20 Sosialisasi pada petugas BP Gigi tentang pentingnya mendapat umpan balik surat rujukan intern sebagai bukti sah dan semua pasien dikembalikan ke unit asal

5 2 2 20 - Sosialisasi pada semua petugas KIA tentang pentingnya mendapat umpan balik surat rujukan intern sebagai bukti sah dan semua pasien dikembalikan ke unit asal

Penjaringan kasus masih kurang maksimal Kurangnya  pengetahuan  petugas tentang definisi dan  pemeriksaan  penglihatan Petugas kurang aktif dalam melakukan  penjaringan kesehatan

PENGORGANISASIAN PENGORGANISASIAN Petugas I Petugas I Petugas 2 Petugas 2 Petugas 3 Petugas 3 Petugas 4 Petugas 4 Petugas 5 Petugas 5 Melakukan Melakukan wawancara wawancara

NO ASPEK YANG DIAMATI SKOR PENILAIAN KURANG CUKUP BAIK SANGAT BAIK 1 2 3 4 1 Pendahuluan Melakukan do’a sebelum belajar Mencermati penjelasan guru berkaitan dengan materi yang