PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C DAN E TERHADAP
GAMBARAN HISTOLOGIS HEPAR MENCIT
(
Mus musculus
L.
)
YANG DIPAJANKAN MONOSODIUM GLUTAMAT (MSG)
SKRIPSI
OLEH :
AHRI MAULIDA
080805038
DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C DAN E TERHADAP
GAMBARAN HISTOLOGIS HEPAR MENCIT
(
Mus musculus
L.
)
YANG DIPAJANKAN MONOSODIUM GLUTAMAT (MSG)
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sains
OLEH :
AHRI MAULIDA
080805038
DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERSETUJUAN
Judul : PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C DAN E
TERHADAP GAMBARAN HISTOLOGIS HEPAR MENCIT (Mus musculus L.) YANG DIPAJANKAN MONOSODIUM GLUTAMAT (MSG)
Kategori : SKRIPSI
Nama : AHRI MAULIDA
Nomor Induk Mahasiswa : 080805038
Program studi : SARJANA (S1) BIOLOGI
Departemen : BIOLOGI
Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (MIPA) UNIVERSITAS SUMATERA
UTARA
Diluluskan di Medan, Februari 2013
Komisi Pembimbing :
Pembimbing II Pembimbing I
Dr. Salomo Hutahaean, M. Si.
NIP. 19651011 199501 1 001 NIP. 19660209 199203 1 003
Prof.Dr. Syafruddin Ilyas, M.Biomed.
Diketahui/ Disetujui Oleh
Departemen Biologi FMIPA USU Ketua,
PERNYATAAN
PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C DAN E TERHADAP
GAMBARAN HISTOLOGIS HEPAR MENCIT (
Mus musculus
L.)
YANG DIPAJANKAN MONOSODIUM GLUTAMAT (MSG)
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Januari 2013
080805038
PENGHARGAAN
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kesehatan dan kesempatan
kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penelitian yang berjudul “Pengaruh
Pemberian Vitamin C dan E Terhadap Gambaran Histologis Hepar Mencit (Mus
musculus L.) Yang Dipajankan Monosodium Glutamat (MSG)”. Shalawat serta
salam semoga tetap tercurah kepada junjungan kita Rasulullah Muhammad SAW. Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Prof. Dr. Syafruddin Ilyas, M. Biomed selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak Dr. Salomo Hutahaean, M.Si selaku Dosen Pembimbing II yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan serta motivasi hingga selesainya skripsi ini. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada Ibu Dra. Emita Sabri, M.Si selaku Dosen Penguji I dan Ibu Dra. Isnaini Nurwahyuni, M.Sc selaku Dosen Penguji II yang memberikan banyak masukan, bimbingan serta waktu demi kesempurnaan penulisan skripsi ini.
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Bapak Drs. Kiki Nurjahja, M.Sc selaku Dosen Penasehat Akademik dan Sekretaris Departemen Biologi FMIPA USU serta kepada Ibu Dr. Nursahara Pasaribu, M.Sc selaku Ketua Departemen Biologi FMIPA USU serta Bapak dan Ibu Dosen pengajar Deparetemen Biologi. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Nurhasni Muluk selaku laboran dan analis di Laboratorium dan Ibu Roslina Ginting serta Bapak Endra Raswin selaku Pegawai Administrasi Departemen Biologi FMIPA USU.
Pada kesempatan ini, teristimewa penulis ucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kedua orang tua tercinta, Ayahanda Ilyas Mahwansyah dan Ibunda Zainah yang telah mencurahkan segala bentuk kasih dan sayangnya baik dalam bentuk doa, harapan, perhatian, moril, materi serta dukungan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik, semoga Allah SWT senantiasa memuliakan, memberikan kebahagiaan serta keselamatan dunia dan akhirat. Kepada abangda Syahri Maulizar dan adinda Meutia Khairani serta seluruh keluarga yang telah memberikan perhatian, doa, motivasi, dan kebersamaan dalam persaudaraan penulis ucapkan terima kasih.
satu persatu, penulis mengucapkan terima kasih atas ilmu, motivasi serta doa sehingga skripsi ini selesai.
Dengan segala kerendahan hati, penulis menyadari penyusunan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu segala kritik dan saran yang sangat membangun sangat diharapkan. Akhir kata, demikianlah yang dapat penulis sampaikan. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi ilmu pengetahuan. Amin Ya Robbal ‘Alamin.
Medan, Februari 2013
PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C DAN E TERHADAP GAMBARAN
HISTOLOGIS HEPAR MENCIT (Mus musculus L.) YANG DIPAJANKAN
MONOSODIUM GLUTAMAT (MSG)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian vitamin C dan E terhadap gambaran histologis hepar mencit setelah dipajankan monosodium glutamat (MSG) selama 30 hari. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 6 perlakuan dan 5 pengulangan. Mencit diberi perlakuan setiap harinya per oral dengan bantuan gavage yaitu P1 (MSG 4 mg), P2 (MSG 4 mg + vitamin 0,26 mg), P3 (MSG 4 mg + vitamin E 0,026 mg), dan P4 (MSG 4 mg + vitamin C 0,26 mg + vitamin E 0,026 mg). Setiap dosis diberikan dalam mg/g berat badan. Kelompok kontrol K- dan K+ masing-masing diberi air dan minyak jarak. Setelah 30 hari perlakuan mencit dikorbankan dengan cara dislokasi leher, kemudian organ hepar dibuat preparat dengan metode blok parafin dan pewarnaan Hematoksilin-Eosin (HE). Hasil pengamatan histologis hepar menunjukkan bahwa pemajanan MSG menyebabkan kerusakan hepatosit berupa degenerasi dan nekrosis. Vitamin C dan E mampu memberikan pengaruh efektif pada kerusakan histologis hepar yang disebabkan pemajanan MSG. Pemulihan terbesar ditemukan pada P3 dan perlakuan kombinasi (P4) yang memberikan pengaruh yaitu masing-masing mencapai 64% dan 80%.
EFFECTS OF VITAMIN C AND E ON LIVER MICROSRTRUCTURE OF MOUSE EXPOSED TO MONOSODIUM GLUTAMATE (MSG)
ABSTRACT
Experiment aimed to determine the effects of vitamin C and E on liver microstructure of mouse exposed to monosodium glutamate for 30 days. The experiment used complete randomized design which consists of 6 treatments and 5 replications. Mice were treated daily by oral gavage with 4 mg MSG (P1), 4 mg MSG + 0.26 mg vitamin C (P2), 4 mg MSG + 0.026 vitamin E (P3), and 4 mg MSG + 0.26 mg vitamin C + 0.026 mg vitamin E (P4). All dosages were in mg/g body weight. Two control groups K- and K+ received water and castrol oil respectively. Mice liver tissue slide were prepared by paraffin method and stained with haematoxylin-eosin (HE). The result showed that MSG caused cell degeneration and necrosis in liver tissue. Vitamin C and E was able to recover liver cell damage induced by MSG. High result was found in P3 and combination treatment (P4) where recovery effect reach 64% and 80% respectively.
DAFTAR ISI DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 1.2 Perumusan Masalah 1.3 Tujuan Penelitian 1.4 Hipotesis
1.5 Manfaat
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Monosodium glutamat (MSG) 2.1.1 Metabolisme MSG 2.2 Radikal Bebas dan Antioksidan
2.2.1 Radikal Bebas 2.2.2 Antioksidan
2.2.3 Metabolisme Antioksidan dalam Hepar 2.3 Asam Askorbat (Vitamin C)
2.4 Tokoferol (Vitamin E) 2.5 Hepar
2.5.1 Struktur Hepar
2.5.1.1 Lobulus Hepar 2.5.1.2 Hepatosit 2.5.2 Fungsi Hepar
2.5.3 Kelainan Hepar karena Obat dan Bahan Toksik 2.5.4 Jenis-Jenis Kerusakan Hepar
2.5.5 Regenerasi Hepar
BAB 3 BAHAN DAN METODE
3.1 Waktu dan Tempat 3.2 Alat dan Bahan 3.3 Prosedur Penelitian
3.3.1 Hewan Percobaan 3.3.2 Rancangan Percobaan
3.3.3 Pembuatan Bahan Uji 3.3.4 Pemberian Perlakuan 3.3.5 Kelompok Perlakuan
3.3.6 Pembuatan Preparat Histologis Hepar Mencit Jantan dengan Metode Parafin
3.3.7 Parameter Pengamatan
3.3.7.1 Pengamatan Kuantitatif 3.3.7.2 Pengamatan Kualitatif 3.4 Analisi Statistik
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Morfologi Hepar Mencit 4.2 Berat Hepar
4.3 Struktur Histologis Hepar Mencit
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan 5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
Tabel 3.3.5 Tabel 3.3.7.1
Tabel 4.1 Tabel 4.3
Pemberian Perlakuan Terhadap Hewan Uji
Kriteria Penilaian Derajat Histopatologi Sel Hepar Model Scoring Histopathology Manja Roenigk
Data Morfologi Hepar Mencit
Rataan Skor Kerusakan Histologis Hepar Mencit (Mus musculus L.) dengan Pemberian Vitamin C dan E setelah Pemajanan Monosodium Glutamat (MSG) (X±SD)
Halaman 18 20
DAFTAR GAMBAR
Struktur Kimia MSG Struktur Vitamin C Struktur Vitamin E Histologis Lobus Hepar
Morfologi Hepar Mencit (Warna dan Permukaan) dengan Pemberian Vitamin C dan E setelah Pemajanan Monosodium Glutamat (MSG)
Rata-rata Berat Hepar (g) dari Setiap Kelompok
Skor Kerusakan Hepatosit (degenerasi parenkimatosa, degenerasi hidropik dan nekrosis) dari Setiap Kelompok Histologis Hepar Mencit (Mus musculus L.) dengan Pewarnaan HE dan Perbesaran 400X
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran A. Lampiran B.
Lampiran C. Lampiran D.
Data dan Analisis Statistik Berat Hepar Mencit
Data dan Analisis Statistik Kerusakan Histologis Hepar Mencit
Prosedur Pembuatan Bahan Uji
Rekomendasi Persetujuan Etik Penelitian Kesehatan
Halaman 37 40