RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 44/PHPU.D-VI/2008

(1)

MAHKAMAH KONSTITUSI

REPUBLIK INDONESIA

---

RISALAH SIDANG

PERKARA NOMOR 44/PHPU.D-VI/2008

PERIHAL

PERMOHONAN PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN

UMUM KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA

DAERAH KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN

ACARA

MENDENGAR KETERANGAN SAKSI DARI

PEMOHON DAN PEMBUKTIAN

(III)

J A K A R T A

(2)

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

--- RISALAH SIDANG

PERKARA NOMOR 44/PHPU.D-VI/2008 PERIHAL

Permohonan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Timor Tengah Selatan

PEMOHON

- Drs. Daniel Banunek, MA - Drs. Alexander Nakamnanu TERMOHON

KPU Kabupaten Timor Tengah Selatan ACARA

Mendengar Keterangan Saksi dari Pemohon dan Pembuktian (III) Senin, 1 Desember 2008, Pukul 10.00 –12.30 WIB

Ruang Sidang Pleno Gedung Mahkamah Konstitusi RI, Jl. Medan Merdeka Barat No. 6, Jakarta Pusat

SUSUNAN PERSIDANGAN

1) Dr. H.M. Arsyad Sanusi, S.H., M.Hum. (Ketua) 2) Prof. Dr. Maria Farida Indrati, S.H., M.H. (Anggota) 3) H.M. Akil Mochtar, S.H., M.H. (Anggota) Makhfud, S.H. Panitera Pengganti

(3)

Pihak yang Hadir : Pemohon :

- Drs. Alexander Nakamnanu Kuasa Hukum Pemohon : - Melkisedek Talan, S.H. - Paskalina Alwidin, S.H. - R. Rambe, S.H.

- Bill Nope, S.H.

Termohon (KPUD Kabupaten Timor Tengah Selatan) : - Jusuf E. Dima (Ketua KPUD Timor Tengah Selatan) - James H. Tuha (Anggota KPUD Timor Tengah Selatan) - Kosmas D. Sanga (Anggota KPUD Timor Tengah Selatan) - Imanuel Lakapu (Anggota KPUD Timor Tengah Selatan) Kuasa Hukum Termohon (KPU Kab. Timor Tengah Selatan) : - Philipus Fernandes

Saksi dari Pemohon :

- Louisa Nitbani Panggedai - Joksan Benu

- Charles Adolf Kause, S.T. - Maxenthius S. Kause, S.E. - Johanes Banunaek, S.H. - Gustaf Nabuase, S.Pt.

(4)

1. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Bismillahirrahmanirrahim, assalamu'alaikum wr.wb. Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua.

Sidang lanjutan Perkara Nomor 44 Tahun 2008 dibuka dinyatakan terbuka untuk umum.

Saudara Kuasa Pemohon dan Kuasa Termohon barangkali untuk memperkenalkan diri sudah tetap ya, begitu juga Kuasa Termohon. Ada tambahan?

Tidak ada.

Baik. Saudara Kuasa Pemohon untuk tertibnya persidangan ini, karena saya melihat di sini ada 6 pengacaranya, penasihat hukumnya, dan ini 5 barangkali kita batasi saja supaya jangan over lapping ya, jangan sampai ada boatsing, ada benturan antara pengacara satu dengan pengacara lain sekalipun itu Kuasa Pemohon, jadi kita batasi 2 saja setiap pembicara, jadi yang lainnya itu inpu-input yang brilian itu dimasukkan saja kepada pembicaranya, begitu juga Kuasa Termohon.

Hari ini agendanya adalah pemeriksaan saksi. Saudara Kuasa Pemohon apakah seluruh saksi-saksi yang ingin dikemukakan pada hari ini diajukan pada hari ini sudah siap?

2. KUASA HUKUM PEMOHON : MELKISEDEK TALAN, S.H. Terima kasih Majelis, saksi dari Pemohon sudah siap. 3. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Kami persilakan supaya saksi-saksinya supaya tampil ke depan. Saudara Panitera! Saudara Louisa Nitbani Panggedai silakan maju ke depan, Saudara Joksan Benu, Saudara Charles Adlof Kause S.T, yang keempat Maksentius S Kause S.E., kelima Saudara Johanes Banunaek S.H. yang keenam Saudara Gustaf Nabuase S.Pt, tujuh Adam Misa, dan delapan Saudari Susi Apriani Nitbani. Mahkamah mempertanyakan dari Pak Louisa agama Katholik atau kristen? Nah, baik ikuti lafal sumpah yang akan dilaksanakan oleh Ibu Farida, silakan.

SIDANG DIBUKA PUKUL 10.00 WIB

(5)

4. HAKIM KONSTITUSI : Prof. Dr. MARIA FARIDA INDRATI, S.H., M.H.

Ya, untuk yang Protestan bersumpah atau berjanji? Bersumpah. Yang Katholik berjanji? Jadi yang Protestan dulu baru yang Katholik ya.

“Saya bersumpah/ saya berjanji akan menerangkan yang sebenarnya tidak lain dari yang sebenarnya, semoga Tuhan menolong saya”

5. SAKSI DARI PEMOHON : SELURUHNYA (PROTESTAN)

“Saya bersumpah akan menerangkan yang sebenarnya tidak lain dari yang sebenarnya semoga Tuhan menolong saya”

6. SAKSI DARI PEMOHON : SELURUHNYA (KATOLIK)

“ Saya berjanji akan menerangkan yang sebenarnya tidak lain dari yang sebenarnya semoga Tuhan menolong saya”

7. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Baik, Saudara Kuasa Pemohon dan Kuasa Termohon, kepada para saksi yang telah mengangkat janji, mengangkat sumpah perlu saya ingatkan, Mahkamah mengingatkan bahwa sumpah yang Saudara laksanakan tadi itu mengandung implikasi yuridis maupun implikasi moral kepada Tuhan ya? Kalau Saudara mengemukakan keterangan yang notabene itu mengandung kepalsuan maka Saudara bisa dikenakan sumpah palsu. Kalau Saudara berbohong tentunya itu adalah kaitannya dengan Tuhan ya, sehingga Saudara-Saudara betul-betul sebagai saksi apa yang Saudara alami, apa yang Saudara ketahui, apa yang Saudara saksikan, lihat sendiri dengan kepala mata sendiri, itulah yang Saudara kemukakan. Kami minta supaya Saudara jangan berpendapat, jangan berkesimpulan, karena itu pendapat dan kesimpulan daripada pengacara penasihat hukum Saudara ataukah saksi ahli.

Nah, untuk itu Saudara Kuasa Pemohon maupun Kuasa Termohon barangkali Mahkamah membimbing di situ nantinya apa yang dikemukakan, Saudara nanti bisa memberikan tambahan-tambahan substansi pertengahan yang Saudara anggap relevan.

Nah, baik. Untuk Saudara Louisa Nitbani Panggedai coba Saudara jelaskan di hadapan Mahkamah ini apa yang Saudara ketahui, Saudara saksikan sendiri di dalam perkara permohonan Nomor 44 ini, silakan. Bagaimana kalau berurutan Pak ya, 1,2,3,4 itu tadi Saudara Louisa Yoksan itu digarisi sehingga penasihat hukum ini mudah untuk

(6)

Apriani. Tata duduknya kami minta supaya penasihat hukum maupun Majelis bisa gampang.

Kami persilakan Saudara Louisa Nitbani.

8. SAKSI DARI PEMOHON : LOUTSIA NITBANI PANGGABEAN

Terima kasih Bapak Ketua Majelis Hakim serta anggota Majelis Hakim yang kami hormati dari kesempatan yang diberikan kepada kami.

Adapun hal-hal yang akan kami kemukakan pada saat ini berkenaan dengan adanya Perkara Nomor 44 adalah sebagai berikut:

Bahwa saya adalah saksi pada saat pleno PPK yang terjadi pada hari Jumat tanggal 24 Oktober 2008 (…)

9. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. PPK mana Ibu? Kecamatan mana?

10. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI

PKK Kecamatan Kota Soe. Bahwa sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap yang ada sejumlah 18.370 pemilih ditambah dengan 2,5% sehingga dengan demikian jumlah surat suara yang diterima oleh PPK Kota Soe adalah sebanyak 27.861.

Bahwa dari hasil perolehan suara melalui perhitungan yang dilaksanakan pada saat Pleno PPK Kota Soe maka hasilnya adalah sebagai berikut; jumlah suara sah 18.065 suara, surat suara yang rusak sebanyak 8 lembar, surat suara yang tidak terpakai 9.317 lembar. Bahwa perolehan-perolehan sebagaimana kami uraikan di atas adalah berasal dari 54 TPS dalam Kecamatan Kota Soe. Setelah dilaksanakan persidangan Pleno PPK maka adapun hasil yang diperoleh adalah sebagai berikut; Paket Damai memperoleh 3.359 suara, Paket Jontong memperoleh 3.768 suara, Paket Jetkar memperoleh 1.126 suara, serta Paket Medali memperoleh 6.573 suara.

11. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Yang Paket kedua itu tadi siapa?

12. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Paket Jontong.

13. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Paket Jontong berapa itu tadi 3000 (…)

(7)

14. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI 3.768 suara.

15. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Ya, lanjut.

Dari apa yang kami kemukakan di atas menyangkut DPT maka pada TPS-TPS sebanyak 54 buah yang tersebar di Kecamatan Kota Soe, ada sebanyak 4.921 pemilih yang tidak menggunakan hak pilihnya. Dari apa yang kami kemukakan di atas, dapat kami nyatakan di sini bahwa ada kurang lebih 520 TPS di Kabupaten Timor Tengah Selatan yang tidak memperoleh Model C1KWK dan khusus untuk Kecamatan Kota Soe demikian para saksi telah melaporkan kepada kami selaku (…..).

17. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Coba diulangi 520 TPS di kabupaten (….).

Di Kabupaten Timor Tengah Selatan tidak memperoleh Model C1KWK.

Dari Kecamatan Kota Soe sendiri para saksi melaporkan bahwa sebagian besar mereka tidak memperoleh C1KWK .

19. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Jumlahnya tahu tidak? Di Kecamatan Soe itu, di PPK Kecamatan Soe itu ada saksi melaporkan, itu tidak ada C1KWK-nya, berapa itu? Berapa jumlah itu?

Jumlah TPS atau saksi dari TPS yang tidak memperoleh Model C1KWK adalah menjadi kursi daripada (…)

Bukan-bukan, 54 TPS khusus di Kecamatan Soe. Nah sekarang Saudara menyatakan bahwa saksi melaporkan kepada Saudara bahwa

(8)

Terima kasih Bapak Hakim bahwa sesuai dengan yang dilaporkan kepada kami maka sebagian besar tidak menerima Model C1KWK.

23. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Laporan ini dari mana ini?

24. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Daripada saksi paket Damai pada masing-masing TPS. 25. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Saksi paket Damai?

26. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Ya.

27. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Namanya jelas tidak?

Antara lain satu, yang hadir pada saat ini yaitu saksi nomor 8 atas nama Susi Apriana Nitbani.

29. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Ya baik. Mungkin ada lagi atau cukup?

Mungkin ada beberapa hal akan kami tambahkan pada saat ini bahwa dari Kecamatan Amanuban Selatan.

31. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Kecamatan Amanuban Selatan.

(9)

Di sana terjadi bahwa kotak suara digergaji, tidak dibuka dengan menggunakan kunci.

33. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Jadi dibuka dengan apa ini?

34. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Digergaji.

Digergaji. Ini Saudara lihat sendiri atau Saudara mendapat laporan?

Saya tidak melihat sendiri karena Kecamatan Amanuban Selatan berada agak jauh.

37. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Ini hanya laporan, laporan tertulis?

38. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Laporan lisan, Bapak.

39. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Laporan lisan, siapa yang melaporkan?

40. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI. Ada dari pemilih.

41. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum. Namanya pemilih ini siapa?

(10)

kami kurang (…..). Yang berikut adalah ada pemilih yang memberikan suara 2 kali pada TPS yang berbeda.

43. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum.

Siapa itu?

44. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI.

Atas nama Marsar Bisnau. Nanti akan selengkapnya dijelaskan oleh saksi nomor 8.

45. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum. Ini juga Saudara mendapat laporan?

46. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI.

Iya, karena saya selaku koordinator saksi pada Kecamatan Kota Soe.

47. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum.

Koordinator di PPK Kecamatan Soe ya? Saksi siapa yang di koordinator, saksi paket Damai?

48. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI. Ya.

49. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum. Cukup?

50. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI. Cukup. Terima kasih Pak.

Ya baik. Saudara Kuasa Pemohon kita lanjutkan 8, saksi 2 atau 3 terus saksi nanti Saudara bisa menanyakan saksi pertama ini yang ingin kami tanyakan untuk (…), sebentar Saksi Ibu Loutsia Nitbani ini ada pertanyaan daripada Pak Akil, silakan Pak.

(11)

52. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H.

Saudara Saksi, ada 54 TPS itu tidak menerima, tidak menggunakan hak pilih dan yang tidak menerima C1KWK itu? Saudara tahu alasannya kenapa tidak menerima?

Menurut para saksi, Bapak Hakim yang terhormat, bahwa para saksi meminta kepada Ketua KPPS namun tidak diberikan tanpa alasan yang jelas.

54. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Jadi tidak ada alasan ya?

55. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Ya.

Jadi salah satu kepada saksi tidak diberikan formulir C1-KWK itu? , 57. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI

Ya.

58. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Yang berikutnya adalah Saudara Ketua PPK ya?

59. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Saya saksi dari paket Damai pada saat dilaksanakan pleno. 60. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H.

Ya. Pada saat Pleno di PPK Soe ya, itu apakah ada keberatan dari saksi-saksi?

61. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Terima kasih Bapak Hakim.

(12)

Kan begini, pada saat penghitungan di tingkat kecamatan KPPS-KPPS semua hadir, iya kan?

63. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Tidak seluruhnya juga hadir.

64. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. . Lalu siapa yang bawa rekapnya ke kecamatan?

Karena sudah diantar oleh KPPS ke PPS, selanjutnya PPS mengantarnya ke PPK.

66. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Ya, pada saat rekapnya hadir tidak mereka?

67. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Sebagian besar tidak hadir, Bapak Hakim.

68. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Jadi tidak hadir pada saat merekap di kecamatan? 69. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI

Sebagian besar.

Jadi yang merekap, melaporkan dari PPS masing-masing kalau ada keberatan atau ada apa di tingkat TPS nya, tidak tahu?

71. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Tidak diketahui.

(13)

72. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Ya sudah cukup.

73. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Sewaktu pleno di PPK itu Saudara hadir?

74. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Hadir.

75. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Hadir.

Pada waktu penandatanganan berita acara itu Saudara tandatangani, ada yang menandatangani saksi-saksi?

76. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Ya, terima kasih Bapak Hakim.

Karena pada saat pleno dilaksanakan hanyalah menghitung jumlah perolehan suara dan masing-masing paket dengan hasil sebagaimana sudah saya nyatakan tadi.

77. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Pleno berita acaranya kan ada?

78. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Ada, diberikan Bapak Hakim.

Ya, di situ ada kolom untuk ditandatangani para saksi? 80. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI

Ada.

81. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Ada, jadi di situ tidak ada yang keberatan.

(14)

82. SAKSI DARI PEMOHON : LOUISA NITBANI PANGGEDAI Tidak ada.

83. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Ada tidak yang demo-demo di sana?

85. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Ada yang berteriak-teriak tidak?

87. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Baik.

Apa yang Saudara ketahui di dalam perkara ini, Saudara Joksan? 88. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU

Terima kasih Ketua Majelis Hakim dan anggota yang saya hormati.

Saya akan menyampaikan beberapa hal yang saya ketahui tentang rekapan perolehan suara dan perhitungannya di Damai Centre, di sekretariat tim Pilkada Partai Golkar.

Saya yang menerima dari lapangan dalam hal ini dari informan dari saksi dan teman-teman kita yang berada di lapangan tentang perolehan suara sementara.

Saudara Joksan sebagai apa di sini? Apa status kedudukan Saudara di dalam Pemilukada ini?

90. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU

Saya di Damai Centre dan di Sekretariat DPD Partai Golkar Timor Timur Selatan, Bapak sebagai wakil sekretaris.

(15)

91. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Wakil Sekretaris Golkar?

Wakil Sekretaris tim Pilkada, sekaligus wakil sekretaris DPD Partai Golkar TTS.

Wakil Sekretaris di Tim Pemilukada, lalu kemudian Wakil Sekretaris Golkar?

94. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU Benar Bapak.

95. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Ya terus?

Saya hanya akan menyampaikan tentang rekapan perolehan suara yang saya lakukan di sekretariat. Untuk itu saya mohon izin jika diperkenankan saya akan menyampaikan tentang angka-angka yang saya rekap dan dalam hal ini setelah saya menerima model DA-KWK dari saksi kecamatan saya merekapnya dengan detail. Saya mendapatkan ini setelah Pilkada tanggal 23 dan karena saksi kami ada 526 (...)

97. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Saksi dari Paket Damai ini?

Ya, dari 526 TPS kami tidak mendapatkan model C1-KWK, sehingga kami menggunakan Model DA-KWK dari 32 kecamatan untuk merekapnya berdasarkan sertifikasi rekapitulasi perhitungan suara PPK di 32 kecamatan di Timor Tengah Selatan.

(16)

Setelah saya merekap berdasarkan data tadi, ternyata bahwa ada beberapa selisih angka perolehan yang saya sandingkan dengan daftar pemilih tetap yang kami peroleh dari KPUD TTS.

101. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum DPT yang Saudara peroleh di KPUD berapa? 102. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU

Saya mohon izin, yang kami dapat sebesar 251.296 orang, akumulasi laki-laki dan perempuan. Karena saya melihat ada sedikit selisih, maka saya menyampaikannya kepada paket bahwa rekapan DA1-KWK ini ada terjadi selisih.

103. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Berapa selisihnya?

Selisih, saya mohon izin kalau boleh saya buka. 105. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Silakan.

Untuk DPT terjadi selisih 1.487, untuk itu Bapak saya mohon izin kalau diperkenankan saya membacakan hasil rekapitulasi yang saya ambil dari model DA-KWK sebanyak 32 kecamatan rincian yang saya miliki.

Silakan berapa itu? 32 kecamatan, untuk seluruh kabupaten itu ya?

Ya, sesuai data yang saya miliki di sekretariat, model DA-KWK yang kami miliki waktu itu terurai untuk beberapa bagian di antaranya

(17)

jumlah pemilih terdaftar untuk TPS per kecamatan, kemudian jumlah pemilih terdaftar menggunakan hak pilih, jumlah pemilih terdaftar yang tidak menggunakan hak pilih, jumlah pemilih dari TPS lain, kemudian tentang catatan rekapitulasi penggunaan surat suara, itu ada jumlah surat suara yang rusak atau keliru dicoblos, tentang jumlah surat suara yang tidak terpakai dari seluruh TPS dalam wilayah PPK, jumlah surat suara terpakai berisi surat suara sah dari seluruh TPS dalam wilayah PPK.

Jadi begini, serahkan saja ke penasihat hukum, itu barangkali bisa menjadi lampiran bukti, tambahan bukti apa semua, sehingga sekarang apa yang Saudara ketahui, ini semua kan Saudara dapat laporan, Saudara analisa, kemudian Saudara buat sendiri kan begitu. Nah, sekarang itu yang Saudara produksi Saudara itu tolong diberikan kepada penasihat hukum paket Damai ini, silakan.

Mahkamah menanyakan apa lagi selain daripada hasil rekap yang Saudara kumpulkan semua ini, selain dari pada itu apa lagi?

110. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU Iya Bapak, terima kasih.

Selain daripada itu, setelah saya ketahui hasilnya, dan ada selisih, saya lapor ke paket dan kami membuat surat kepada Panwas tentang pertama kami membuat surat keberatan dan laporan penyelewengan Pilkada berkaitan dengan model C1-KWK yang tidak diperoleh oleh saksi dan terdapat selisih perhitungan berdasarkan model DA-KWK.

Itu saja Bapak Hakim, terima kasih.

111. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Saksi ya, Saudara merekap dengan model DA1-KWK ya. 112. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU

Ya, Bapak.

113. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Berdasarkan rekap Saudara jumlah pemilih 251.256? 114. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU

(18)

115. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. DPT yang dikeluarkan, ini DPT (...)

116. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU DPT yang dikeluarkan oleh KPUD

117. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Ini jumlahnya?

118. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU Iya.

Kemudian rekap Saudara berdasarkan DA1-KWK jumlahnya sama? 120. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU

Tidak.

121. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Berapa jumlahnya? Total jumlahnya saja berapa? 122. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU

Saya merekap berdasarkan sistem perhitungan di DA1-KWK sebesar 252.783

123. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. 252.783 berarti selisih 1.487 itu?

124. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU Iya Bapak.

Berdasarkan itu, suara pemilih sah berapa hitungan Saudara? KPU mengeluarkan berapa? Suara sah yang memilih dari DPT itu.

(19)

126. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU Suara sah sesuai pengumuman 218.189

127. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Hitungan Saudara berapa?

128. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU Hitungan saya 218.596

129. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Berarti ada selisih sekitar 407, betul?

130. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum ( menghitung ) jadi itu 407?

131. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Ya, nanti angka pastinya harus dihitung kembali.

Setelah Saudara melihat perubahan itu, Saudara melapor kepada Ketua paketnya?

132. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU Ketua paket.

133. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Saudara melapor ke Panwas?

Dari paket kita bersama-sama menuju sekretariat kita memberikan suara.

Saudara tahu apa tindakan Panwas terhadap itu, terhadap laporan itu Saudara tahu tidak, ada tindakan Panwas?

(20)

Kami kemudian mendapat tembusan surat dari Panwas. 137. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H.

Isi suratnya apa dari Panwas?

Kalau saya tidak keliru mohon tindak lanjut dari permintaan Panwas kepada KPU untuk menindaklanjuti tentang penyelewengan ini. 139. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H.

Laporan itu setelah rekapitulasi di kabupaten atau sebelum? 140. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU

Kami melapornya sebelum rekapitulasi.

141. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Sebelum rekapitulasi tingkat kabupaten?

142. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU Ya.

143. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Jadi sebelum ya?

144. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU Sebelum pleno.

Surat Panwas kepada KPU, itu sebelum rerkapitulasi atau sesudah?

146. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU Saya tidak ingat.

(21)

147. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Tidak ingat ya.

Sampai sekarang ada tindak lanjut yang Saudara ketahui dari laporan itu?

148. SAKSI DARI PEMOHON : JOKSAN BENU Saya tidak tahu.

Yang ketiga Saudara Charles. Silakan apa yang Saudara ketahui? 150. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T

Baik Majelis Hakim yang mulia.

151. KUASA HUKUM PEMOHON : MELKISEDEK TALAN, S.H.

Interupsi Bapak Hakim Yang Mulia, untuk mempermudah kami menyadari pada lampiran permohonan kami print out yang terlampir adalah kecil-kecil angkanya, bentuk folio, kami sudah menyiapkan bentuk A3 andaikan diperkenankan untuk dibagikan.

Nanti kepada Saudara Panitera ya, habis ini dulu baru Saudara serahkan itu.

Silakan saksi ke tiga.

153. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Terima kasih Majelis Hakim yang saya hormati.

Yang akan saya sampaikan di sini, yang pertama bahwa kedudukan saya adalah sebagai Tim Pemenangan dari paket Damai, dalam hal ini Pemohon dan yang saya lakukan adalah melakukan atau menindaklanjuti laporan dari tim dari Partai Golkar tentang adanya selisih atau ketidakwajaran dari hasil perhitungan model DA-KWK. Dari data yang kami peroleh kami ternyata mendapatkan bahwa benar terdapat 3 selisih.

Yang pertama adalah bahwa terjadi selisih pemilih yaitu perbandingan antara daftar pemilih tetap yang dikeluarkan oleh KPU

(22)

Berapa selisihnya itu? Apakah sama dengan keterangan saksi Saudara Joksan?

155. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Selisihnya sama.

Sama. Dan itu menjadi satu bagian ya? Nanti sekalian ya kalau memang sama itu diserahkan kepada penasihat hukumnya. Saudara sebagai tim sukses ya?

157. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Iya.

Ya, tim sukses, Saudara menindaklanjuti laporan daripada Saudara Joksan. Saudara menemukan juga selisih jumlah pemilih tetap ini sama dengan apa yang dikemukakan oleh Saudara Joksan.

159. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Sama.

Jadi data ini bersumber dari Saudara Joksan. Itu Saudara tindaklanjuti kemana itu?

161. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T

Kami melakukan pengecekan ulang, apakah betul bahwa angka-angka itu sudah sesuai dengan sumber data dalam hal ini model DA-KWK.

162. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Pengecekan ulang kemana ini, ke KPU mana?

(23)

Tidak, dalam hal ini kami menghitung menggunakan fasilitas komputer untuk mengetahui bahwa penjumlahannya tidak salah.

Sesudah Saudara mengadakan re-check ulang itu, apa? Tetap hasilnya berbeda?

165. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Tetap hasilnya berbeda dan (...)

Perbedaan in berapa yang Saudara lihat itu. Apa sama juga dengan laporan Saudara Joksan ini?

167. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Sama angkanya.

Hanya sampai pengecekan ulang, adakah Saudara juga ikut pergi ke ke KPUD atau ke Panwas menanyakan mengenai laporan daripada Saudara Joksan ini?

169. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Tidak.

170. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Tidak. Hanya itu saja yang Saudara ketahui?

171. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Hanya itu saja.

172. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Ya. Terima kasih.

(24)

173. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Ya, Saudara saksi ya. Saudara Saksi, Charles ya?

Yang Saudara hitung itu hanya selisih saja atau perolehan masing-masing pasangan calon?

Yang kami hitung adalah semua data yang berada dalam model DA1-KWK.

Ya saya tahu itu. Jadi Saudara hanya menghitung secara keseluruhan perolehan suara dalam satu Pemilukada di TTS atau peroleh itu Saudara hitung berdasarkan perolehan masing-masing pasangan calon?

Jadi ada 5 pasangan calon, apakah Saudara juga teliti perolehannya itu, itu maksudnya.

177. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Tidak.

178. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Jadi Saudara menghitung global saja secara keseluruhan? 179. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T

Secara keseluruhan.

Saudara hanya ingin menyatakan bahwa terjadi selisih jumlah pemilih tetap ya?

Bukan hanya itu saja tapi ada juga selisih surat suara dan selisih suara sah.

(25)

182. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Selisih surat suara itu maksudnya apa?

Selisih antara surat suara yang seharusnya diedarkan sebelum pemilihan dengan perhitungan rekapan surat suara berdasarkan model DA-KWK.

Surat suara itu berdasarkan jumlah pemilih tetap, berdasarkan pemilih tetap, kemudian dari jumlah pemilih itu di distribusikan per TPS-TPS, dari jumlah itu ditambah 2,5 % itu ketentuan undang-undangnya kan, saya mau tanya berapa angka yang Saudara peroleh berdasarkan hitungan Saudara tentang jumlah surat suara yang Saudara katakan selisih itu? Kalau berdasarkan yang diedarkan oleh KPU berapa, hitungan Saudara berapa, jumlahnya saja?

185. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Baik, terima kasih.

DPT adalah 251.296 ditambah 2,5% dari DPT.

186. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Jadi berapa?

187. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Menjadi 257.578.

188. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Hitungan Saudara berapa?

189. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Hitungan kami 262.551.

190. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. 521?

(26)

191. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T 551.

551. Berdasarkan jumlah DPT ditambah 2,5% DPT nya berapa? 193. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T

Ditambah 2,5% (...)

194. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Tunggu dulu, DPT yang Saudara hitung itu berapa? 195. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T

DPT yang berdasarkan Pleno KPU 251.296.

Tetap menggunakan itu? Tadi Saudara kan bilang selisih DPT nya?

197. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Ya selisih.

Saudara menghitung berdasarkan DPT KPU atau DPT yang Saudara hitung selisih? Yang di atas ini kan versi KPU yang Saudara sebutkan tadi? Bukan?

Mungkin saya bisa ulangi, berdasarkan DPT angkanya adalah 251.296.

200. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Ya, tambah 2,5%.

(27)

201. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Ditambah 2,5% menjadi 257.578.

202. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Itu versi KPU?

203. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T Itu versi KPU yang seharusnya diedarkan.

204. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Ya seharusnya diedarkan, nah hitungan Saudara berapa? 205. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T.

Hitungan kami setelah berdasarkan DA-KWK(...) 206. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H.

262.551. Berdasarkan jumlah pemilih 251 juga? Tidak? Kan jumlah DPT-nya dulu baru ditambah 2,5% dapat angka, kan begitu, Saudara dapat angka 262.521 itu angka awalnya DPT nya berapa? 207. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T.

Kalau menghitung dari rekapan surat suara rusak, tidak terpakai, surat suara sah dan suara tidak sah.

Ya, saya kira kalau memang dihitung semua memang kan ini untuk angka awal surat suara, surat suara itu sebelum digunakan, kan tadi saksi sebelumnya, Saksi Dekson itu menjelaskan itu adalah hasil penghitungan berdasarkan D1-KWK, terjadi selisih jumlah DPT, logikanya kalau jumlah DPT nya berbeda, antara hitungan tim dengan KPU maka surat suara nya juga akan berbeda, setelah masing-masing ditambah 2,5%. Sekarang angka DPT berdasarkan hitungan tim itu berapa?

209. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T. DPT berdasarkan hitungan kami, tim, 252.783.

(28)

210. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. 252.783. Ditambah 2,5% kan? Tidak? Ditambah 2,5% tidak? 211. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T.

Dalam perhitungan kami, tidak berasal dari itu tapi berdasarkan model DA-KWK terdapat 2 kolom besar di mana ada poin pertama tentang catatan rekapitulasi data pemilih itu berhubungan dengan penggelembungan selisih DPT, terus ada poin kedua catatan rekapitulasi penggunaan suara yang akan berhubungan dengan selisih surat suara. 212. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H.

Oke begini, sekarang pertanyaannya saya ganti, 251.296 ditambah 2,5% dapat 257.578, riilnya itu dari angka itu berapa suara yang rusak?

213. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T. Surat suara rusak 326.

214. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. . Suara sah berapa?

215. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T. Suara sah 218.596.

216. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Surat suara tidak terpakai?

217. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T. Surat suara tidak terpakai 38.510.

218. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. .

38.510. Setelah Saudara jumlahkan apakah klop menjadi 251.296 itu?

219. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T. Ditambahkan dengan surat suara tidak sah 5.119.

(29)

220. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. .

Oke saya ulangi ya, suara rusak 326, pemilih sah 218.509, sisa surat suara yang tidak terpakai 38.510, suara tidak sah 5.119, angkanya dapat 257.578 atau 262.551?

221. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T. Saya koreksi tentang suara sah 218.596.

222. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Iya. Jumlah suara total berapa?

223. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T. Jumlah total 262.151.

224. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Berarti berbeda dengan 257.578 itu?

225. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T. Betul, berbeda.

226. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. 262.551 oke nanti kita konfirmasi. Saya kira cukup. 227. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Baik, ada lagi yang ingin dikemukakan? Tidak ada? Cukup? 228. SAKSI DARI PEMOHON : CHARLES ADOLF KAUSE, S.T.

Cukup.

Saksi ke 4 Saudara Maksentius? Kalau Panel keliru menyebut nama memperkosa nama. mohon maaf ya? Maksentius, silakan Saudara Maksentius.

(30)

230. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE

Terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada kami, yang terhormat para Hakim yang mulia pada saat ini kami adalah saksi dari paket Damai di PPK Kecamatan Amandungan Tengah.

231. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Saudara posisinya apa?

232. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE Sebagai saksi.

Saksi di kecamatan ya? PPK. Silakan apa yang Saudara ketahui? 234. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE

Pada tanggal 25 Oktober 2008 kami diundang oleh PPK Kecamatan Amandungan Tengah untuk mengikuti pleno di kantor Kecamatan Amandungan Tengah, agenda yang dibicarakan pada saat itu adalah tentang perhitungan suara, mohon maaf tentang pleno perhitungan suara, dalam hal ini adalah C2-KWK.

235. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Silakan.

Di Kecamatan Amandungan Tengah DPT KPU tanggal 14 September 2008 untuk Kecamatan Amandungan Tengah ditetapkan sebesar 9.202 pemilih.

Mohon maaf, 9202 pemilih. Kami tambahkan lagi 9.202 pemilih belum termasuk 2,5 %. Pada saat Pleno PPK di kecamatan ternyata diketahui bahwa jumlahnya adalah 8.680 suara, jadi terjadi selisih kurang sebesar 522 suara.

237. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum 525?

(31)

238. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE 522 suara.

239. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Suara rusaknya berapa?

240. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE Untuk suara rusak pada saat pleno tidak dihitung. 241. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H.

Tidak ada?

242. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE Tidak ada, tidak dihitung Pak.

243. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Kenapa tidak dihitung?

Saya tidak tahu Pak, karena yang jelas agenda pada saat itu hanya menghitung, mencocokan C2 dengan C1-KWK

245. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Iya, jumlah suara sah 8.680. Yang tidak memilih? 246. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE

Mohon maaf 8.680 bukan jumlah suara sah, tetapi adalah jumlah pemilih.

247. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Iya, jumlah pemilih.

(32)

DPT nya sudah selisih, suara yang memilih berapa Saudara tahu tidak?

250. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE Yang menggunakan hak pilih 7.804 suara pemilih. 251. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H.

Iya, terus yang tidak memilih?

252. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE Yang tidak memilih 811.

253. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Suara tidak sah?

254. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE Suara tidak sah 222 suara.

255. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Rusak?

256. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE Suara rusak 7.

257. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. 7 suara. Terus suara apalagi yang ada?

258. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE Suara sah.

Iya suara sah sudah tadi 7.804, ada suara apalag,i suara rusak, suara tidak sah, tidak memilih, suara apalagi, suara lain-lain?

(33)

Sudah itu saja Pak, sehingga pada saat pleno tidak dihitung masalah sisa surat suara, jumlah sisa surat suara, tidak dihitung jumlah cadangan surat suara.

Jadi cadangan surat suara, sisa surat suara tidak dihitung tapi tidak ada berita acaranya? Saudara kan Saksi di PPK?

Jadi pada saat itu agendanya hanya dibicarakan tentang perhitungan C2 itu saja.

263. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Iya, rekap berdasarkan formulir C2-KWK itu?

264. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE Iya Pak.

265. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Tetapi sisa surat suara yang tidak terpakai tidak diketahui? 266. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE

Tidak diketahui, tidak diplenokan saat itu.

267. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Ada yang keberatan tidak waktu menghitung itu? 268. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE

Pada saat itu kita tidak keberatan karena menurut kami mungkin agendanya demikian.

(34)

270. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE Hadir.

Semuanya semua saksi hadir ya, kan ada 5 pasangan calon itu semuanya ada saksi-saksinya, selain saksi siapa yang hadir? Panwas Kecamatan hadir?

273. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Terus dari Camat, Polres, Polsek, hadir?

275. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Hadir semua, lengkap?

276. SAKSI DARI PEMOHON : MAKSENTIUS. S. KAUSE Lengkap.

Baik Saudara Maksentius sudah. Saksi yang ke 5 Saudara Johanes Banuna, silakan!

278. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H.

Terima kasih Ketua Majelis Hakim yang saya hormati, saya adalah anggota KPPS pada TPS 4 Desa Lenwasi Kecamatan Amanatun Selatan.

279. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Kecamatan?

(35)

280. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Amanatun Selatan.

281. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Anamatu?

282. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Amanatun?

283. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Amanatun. Anggota KPPS kecamatan Amanatun? 284. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H.

Amanatun Selatan.

285. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Amanatun Selatan.

Silakan!

Mau memberikan kesaksian bahwa betul terjadi pelanggaran yang mana para saksi dari kelima paket tidak memperoleh salinan berita acara dan sertifikat hasil perhitungan suara atau C1-KWK dan tidak memperoleh salinan data pemilih tetap.

Iya. Pada waktu Saudara tidak memperoleh berita acara sidang C1-KWK tidak memperoleh salinan DPT, apa yang Saudara perbuat, apa yang Saudara lakukan sebagai anggota KPPS?

288. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Saya tidak melakukan apa-apa.

(36)

pelanggarannya?

290. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Iya.

291. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Lainnya tidak ada? Silakan Pak!

Saudara Saksi ya, Saudara Johanes, sertifikat penghitungan di tingkat TPS itu kan wajib diberikan kepada saksi-saksi yang hadir di situ, Saudara tahu itu?

293. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Tidak.

Tahu tidak di mana diatur itu yang mewajibkan itu di mana? Tahu tidak?

Setelah pencoblosan, baru saya tahu dalam buku panduan bahwa saksi berhak memperoleh C1-KWK dan DPT.

296. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Iya dasarnya apa? Undang-Undang Nomor 32? PP No. 6? 297. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H.

Sesuai dengan Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten TTS Nomor 12 Tahun 2008

298. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Jadi setelah penghitungan pencoblosan baru Saudara tahu? 299. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H.

(37)

Bukannya Anggota KPPS itu dilakukan Pantarlih dulu sebelum jadi anggota KPPS?

301. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Yang hadir itu hanya ketua Sendiri.

302. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Yang hadir cuma ketua saja?

Iya, yang mengikuti Bintek cuma ketua, anggota tidak ikut. 304. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H.

Jadi pada saat menghitung anggota-anggota TPS nya ke mana anggota KPPS nya?

305. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Anggotanya ada.

306. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Kenapa kok tidak tahu?

307. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Karena tidak dapat bimbingan.

Ooh waktu pantarlihnya cuma ketua saja?

309. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Ketua saja yang hadir, anggota tidak.

(38)

311. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Iya.

312. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Cukup Pak.

Anggota KPPS itu kan yang membuat itu ya, menyiapkan atau menyerahkan pada saksi-saksi, itu kewajiban hukum Saudara, siapa Ketua KPPSnya?

314. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Ibu Erni Numlin.

315. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Siapa?

316. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Ibu Erni Numlin.

317. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Pelan-pelan Erni?

318. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Ibu Erni Numlini.

319. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Ibu Ernilah.

Ibu Erni ya, namanya itu susah, kita sudah tua semuanya ini ya, menghafalnya itu lho, Ibu Erni.

Baik. Pada waktu di KPPS Saudara, di TPS Saudara itu ada tidak keberatan-keberatan setelah dia pencoblosan itu?

(39)

321. SAKSI DARI PEMOHON : JOHANES BANUNAEK, S.H. Tidak ada Pak.

322. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Baik. Saksi Saudara Gustaf Nubuasa!

323. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt

Baik terima kasih atas kesempatan yang diberikan dan kehadiran saya di sini sebagai, jadi saya waktu sebagai anggota ketika Amandungan Selatan. Amanuan Selatan (…)

324. KUASA HUKUM TERMOHON : PHILIPUS FERNANDEZ, S.H Interupsi Majelis Hakim, interupsi, mohon maaf Majelis.

terhadap saksi dengan nama Nabuasa, saksi atas nama Gustaf Nabuasa kami keberatan karena yang bersangkutan adalah anggota PPK yang juga sebagai penyelenggara Pemilu, termasuk penyelenggara Pemilu dari tingkat TPS bagian dari Komisi Pemilihan Umum, oleh sebab itu dalam persidangan terhormat ini kami mengajukan keberatan, terima kasih Pak.

Jadi permohonan itu tidak beralasan oleh karena itu memang semua saksi daftar pemilih, semua staf anggota apa semua yang mengetahui adanya pelaksanaan Pemilukada ini, jadi bahkan panel pun menerima kalau ada saksi yang notabene memang betul-betul (...) coba dibaca dilihat itu tentang kehadiran saksi. Saksi dalam perselisihan hasil Pemilukada terdiri atas saksi resmi peserta Pemilukada sedangkan dia PPK dia peserta di situ, bahkan pemantau pun jadi pemantau asing, pemantau dalam negeri juga boleh menjadi saksi ya, jadi keberatan itu ditolak dan ini Saudara Saksi Gustaf Nubuasa silakan lanjutkan!

Baik, saya ingin memberikan kesaksian tentang pada saat pleno penghitungan hasil surat di tingkat kecamatan. Pada waktu itu saya dipercayakan untuk membacakan hasil pleno, setelah membacakan hasil pleno ada saksi dari salah satu peserta Pemilukada mengajukan keberatan di mana berdasarkan hasil pleno ini kotak suaranya harus dibuka, bukan hanya asal nama dibaca dan pada saat waktu itu juga

(40)

Apa Saudara Saksi mengetahui bahwa ada saksi yang keberatan? Siapa itu?

Saya tidak mengenal namanya, tetapi ia menyatakan bahwa (…) 329. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Kotak suara dibuka, jangan hanya dibacakan, lalu apa ketua PPKnya ngomong apa?

Karena kehadiran PPS dan KPPS sebagian itu tidak hadir pada saat itu.

Ya, jadi pada waktu ada saksi yang Saudara tidak kenal namanya keberatan jangan hanya dibacakan tapi kotak suara pun dibuka?

332. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Iya, harus dibuka.

Nah, apa sikap daripada Saudara sebagai anggota PPK, nah ketua PPK nya apa ngomongnya?

Ketua PPK bersedia untuk membuka tetapi dari saksi merasa keberatan karena masih ada anggota KPPS bersama PPS tidak hadir. 335. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Nah apakah kotak suara pada waktu itu dengan adanya

complaint itu dibuka atau tidak?

336. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Tidak.

(41)

Tidak jadi dibuka. Alasannya karena KPPS dan PPS tidak hadir? 338. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt

Tidak hadir.

Tahu angka-angkanya? Angka-angka jumlah pemilihan suara di sana itu pemilih suara itu pemilihan?

340. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Tidak tahu.

341. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Tidak tahu. Saudara yang pembacanya?

342. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Ya.

343. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Ada hal lain yang ingin dikemukakan?

Setelah keberatan dari saksi itu kita berembug meminta waktu, jadi dari saksi mengiyakan, jadi Ketua PPK menskors waktu untuk menghadirkan PPS dan KPPS yang tidak hadir pada saat itu. Setelah itu kami sudah berusaha untuk menghadirkan Ketua PPS dan KPPS tetapi yang terjadi kotak itu tetap tidak dibuka, semuanya diam bahkan dari saksi yang mengajukan keberatan itu.

Jadi Ketua PPK-nya ini tidak mau membuka kotak suara karena ketua PPS KPPS ini Saudara sudah hubungi ternyata tidak bisa hadir?

(42)

346. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Hadir, kami mengupayakan sampai mereka hadir. 347. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Nah, jadi hadir. Tetap kotak suara tidak dibuka? 348. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt

Tetap kotak suara tidak dibuka.

349. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Kenapa?

350. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Saya tidak tahu.

351. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Ada bom di dalam? Ada?

352. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Tidak tahu.

Kotak suara ini Saudara juga yang pegang? Saudara yang menyiapkan itu? Saudara minta ini dibuka, begitu? Tidak?

354. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Tidak.

355. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Sebagai anggota PPK dapat honor?

356. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Dapat.

(43)

357. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Berapa honornya?

358. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Perbulan Rp. 350.000,-

359. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Perbulan?

360. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Iya.

361. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Berapa lama itu?

362. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt 6 bulan.

363. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum 2 juta lebih ya, di luar uang makan?

364. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Iya.

Itu di luar ada uang makan lagi? Sekarang ini banyak keluhan anggota-anggota apa semua kurang itu? Silakan!

Saudara Saksi Saudara Gustaf, pada saat KPPS dan Ketua TPS hadir dari kotak yang akan dibuka itu kan hadir kembali toh? Diusahakan untuk hadir ya, nah setelah datang di situ kenapa kok tidak jadi dibuka?

(44)

Tidak tahu, karena semua yang mengajukan keberatan itu tidak melanjutkan keberatannya untuk minta kotak suara itu dibuka.

Padahal kan ditunda tadi rapatnya untuk menunggu kehadiran ketua KPPS nya dan PPS nya, sudah datang kok tidak dibuka itu, kenapa?

370. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Tidak tahu. Saksi-saksi tidak ada yang tanya?

371. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Tidak ada yang tanya.

372. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Kan lama, berapa lama menunggunya?

373. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Kalau saya tidak lupa kurang lebih 1 jam.

Nah selama 1 jam itu apa yang terjadi di PPK itu? Apa makan-makan minum-minum?

Tidak tahu, kami disuruh untuk menjemput PPS bersama anggota KPPS.

Tapi sudah sampai di PPK tidak jadi dibuka? Kemudian saksi-saksinya terima semua?

(45)

377. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Semuanya diam.

Diam. Kemudian tanda tangan berita acaranya? Hasilnya, hasil hitungannya?

379. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Tanda tangan.

380. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Semua saksi juga?

381. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Kurang tahu.

Lho Saudara anggota PPK masak tidak tahu, 5 pasangan calon itu punya saksi semua kan?

383.

SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Punya.

384. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Hadir pada saat itu?

385. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Hadir.

386. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Semuanya?

(46)

Semua tandatangan tidak? Yang Saudara ingat saja atau Saudara tidak tahu?

Mohon maaf Yang Mulia, saya tidak meneliti tentang itu. 390. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H.

Saudara sebagai anggota PPK itu jabatannya apa, tukang baca saja hasil rekap?

391. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt Saat itu saya dipercayakan untuk membaca rekapan. 392. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H.

Ooh hanya tukang baca dan tukang jemput saja itu ya iya? 393. SAKSI DARI PEMOHON : GUSTAF NABUASA, S.Pt

Iya.

394. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Selebihnya Saudara tidak tahu?

396. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Ya sudah.

397. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Iya.

(47)

398. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA

Terima kasih atas kesempatan yang kami peroleh, Yang Mulia. 399. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H.

Mic nya diturunkan!

400. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Iya, terima kasih.

Kesempatan yang kami peroleh yang terhormat Bapak Mahkamah, di sini saya menghadirkan diri untuk menyampaikan kesaksian. Kesaksian saya, saya saksi dari paket Damai dari TPS 3.

401. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Saksi di TPS 3 sebagai apa di sana?

402. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Sebagai saksi.

403. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Sebagai saksi dari paket Damai, ya lanjut Pak! 404. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA

Saya sebagai saksi saya tidak mendapat model C1-KWK 405. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Saudara sudah minta belum? 406. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA

Saya minta.

407. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Tidak diberi?

(48)

Ngamuk tidak?

410. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Tidak.

Tidak ngamuk ya, sabar ya, minta tidak diberi oleh Ketua TPS nya, lalu apa yang Saudara lihat di situ?

Setelah itu, bahwa panduan kami sebagai saksi harus mendapat C1-KWK.

413. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Lalu semua saksi lima pasangan itu hadir? 414. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA

Hadir.

415. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Lima pasangan itu juga dapat, atau tidak dapat? 416. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA

Tidak dapat.

417. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Minta pada ketuanya? Siapa ketuanya itu? 418. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA

(49)

419. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Namanya?

420. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Ketua Thomas Aetampane .

Saudara Saksi, berapa jumlah pemilih di TPS 3 itu, TPS 3 itu desa apa?

422. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Desa Tesi Ayovano.

423. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Kecamatan?

424. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Kie.

425. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Berapa pemilih di situ? Di TPS tiga itu? Berapa jumlahnya? 426. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA

345

427. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Berapa suara yang memilih, di sana jumlahnya?

428. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA 309.

429. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Yang rusak berapa?

(50)

430. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Yang rusak tidak ada.

Yang dari TPS lain kemudian pindah memilih di situ ada ? Berapa orang?

432. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Ada. Satu orang.

Siapa itu?

434. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Dia saksi dari paket Medali.

435. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Berarti surat suara yang tidak terpakai?

436. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Surat suara yang tidak terpakai 36.

437. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Yang tidak memilih?

438. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Yang tidak memilih itu yang 36.

Waktu Saudara sebagai saksi minta model C1-KWK itu kepada Ketua TPS nya apa dia bilang kok tidak dikasih?

(51)

441. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Dia diam saja? Kan hak saksi minta itu, tapi Saudara minta? 442. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA

Saya minta.

443. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Dia jawab apa?

Tidak tahu.

Dia jawab tidak tahu. Maksudnya begini, Pak minta Pak , salinannya satu buat saya, saya kan saksi di sini. Terus pasti kan dia jawab, masa dia jawab tidak tahu?

446. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Iya.

Dia jawab tidak tahu saja? Lalu yang lain tidak protes, saksi yang lain?

448. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Ya, kami tidak protes.

449. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Saudara tanda tangan berita acara di TPS?

(52)

451. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Semua saksi tanda tangan di situ?

452. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Semua tanda tangan

.

453. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Yang menang di situ paket berapa?

454. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Yang menang Paket Damai.

455. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. :

Apa karena Saudara Saksi dari paket Damai karena Damai yang menang di sana Saudara akhirnya tidak protes, begitu?

456. SAKSI DARI PEMOHON :ADAM MISA Tidak.

(Suara tidak terdengar)

458. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI

Terima kasih kepada Bapak Hakim yang telah memberikan waktu kepada saya untuk memberikan keterangan.

Yang pertama yang saya ingin berikan keterangan yaitu bahwa saya sebagai saksi pada TPS 1 Kelurahan Soe yang tidak mendapatkan model C1- KWK.

459. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Lalu apalagi?

Yang kedua ada terjadi pencoblosan dobel oleh pemilih pada 2 TPS.

(53)

461. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum TPS mana yang satunya?

462. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Yang satu TPS 1 Kelurahan Karangsirih

Yang satunya?

464. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Yang satu TPS 1 Kelurahan Soe.

465. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Saudara saksi juga coblos di TPS 1?

466. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Iya saya mencoblos pada TPS 1 Kelurahan Soe. 467. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Saksi-saksi hadir di TPS itu, semua lima pasangan itu? 468. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI

Ya, hadir.

469. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Lima pasangan ini juga tidak mendapat C1-KWK ? 470. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI

Tidak.

471. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Saudara mengajukan permohonan? Minta ?

(54)

472. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Ya, saya minta.

473. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Lalu kemudian apa sikapnya?

474. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Tidak ditanggapi oleh Ketua KPPS.

Biasanya kalau kita minta, tentu kita mengemukakan alasan ya, siapa Ketua TPS nya di sana?

476. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Ibu Gret Kondatana.

Waktu Saudara Saksi minta kepada Ibu Gret Kondatana ini dia jawab apa?

Dia bilang nanti sebentar, mungkin baru dikasih, tapi kami menunggu sampai hasil Pilkada selesai tidak diberikan.

479. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Lima pasangan itu juga bersama-sama meminta? 480. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI

Iya.

481. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Anda bilang ini, hak kita ini?

(55)

Iya saya bilang karena di dalam surat pemberitahuan yang kami dapat dari KPU, di dalam poin 6 dan 8 itu kan mencantumkan bahwa saksi berhak untuk menandatangani berita acara perhitungan suara. 483. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Kemudian Saudara Saksi menandatangani berita acara? Apa yang Saudara tandatangani?

484. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Berita acara.

485. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Ikut menandatangani tidak hasil di TPS 1 itu? 486. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI

Ikut, tapi bukan yang model C1 itu.

487. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum Jadi yang Saudara tandatangani itu model apa? 488. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI

Waktu itu saya tandantangan cuma tidak baca. 489. KETUA : Dr. H.M. ARSYAD SANUSI, S.H., M.Hum

Oh tidak baca.

490. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Iya, yang diberikan oleh Ketua

Ibu Susi ya, Saudara tidak dapat formulir C1-KWK sebagai saksi ya? Saksi lain, lima juga tidak dapat, alasan Ketua TPS nya tunggu saja nanti begitu ya, sampai rekapitulasi selesai tidak dikasih, kemudian di

(56)

492. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Di DPT itu 284 orang.

493. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Yang memilih berapa orang?

494. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Yang memilih 227.

Suara rusak?

Tidak ada.

497. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Yang pindah memilih?

498. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Yang pindah 11 orang.

499. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Banyak juga itu, dari mana itu?

500. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Dari daerah situ, tetapi karena pindah tugas.

501. HAKIM KONSTITUSI : H.M. AKIL MOCHTAR, S.H., M.H. Kemudian sisa surat suaranya berapa?

502. SAKSI DARI PEMOHON : SUSI APRIANI NITBANI Sisa 61 surat suara yang kita kembalikan ke KPU.