• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Modified Graeb Score Dengan Kematian Dalam 14 Hari Pertama Pada Penderita Stroke Perdarahan Intraventrikular

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Modified Graeb Score Dengan Kematian Dalam 14 Hari Pertama Pada Penderita Stroke Perdarahan Intraventrikular"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

TESIS MAGISTER

HUBUNGAN MODIFIED GRAEB SCORE DENGAN

KEMATIAN DALAM 14 HARI PERTAMA PADA PENDERITA

STROKE PERDARAHAN INTRAVENTRIKULAR

Oleh

SESMI BETRIS

NIM : 117112005

PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK

DEPARTEMEN NEUROLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA/RSUP H. ADAM MALIK

(2)

HUBUNGAN MODIFIED GRAEB SCORE DENGAN

KEMATIAN DALAM 14 HARI PERTAMA PADA PENDERITA

STROKE PERDARAHAN INTRAVENTRIKULAR

TESIS

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Magister Kedokteran Klinik Neurologi Pada Program Studi Magister Kedokteran Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

Oleh SESMI BETRIS NIM : 117112005

PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK DEPARTEMEN NEUROLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA/ RSUP H. ADAM MALIK

(3)

PERNYATAAN

Judul Tesis

“HUBUNGAN

MODIFIED GRAEB SCORE DENGAN

KEMATIAN DALAM 14 HARI PERTAMA PADA PENDERITA

STROKE PERDARAHAN INTRAVENTRIKULAR”

Dengan ini penulis menyatakan bahwa tesis magister ini disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar magister kedokteran klinik neurologi pada Program Studi Magister Kedokteran Klinik Neurologi Universitas Sumatera Utara adalah benar merupakan hasil karya penulis sendiri.

Adapun pengutipan-pengutipan yang penulis lakukan pada bagian-bagian tertentu dari hasil karya orang lain dalam penulisan tesis ini, telah penulis cantumkan sumbernya secara jelas sesuai dengan norma, kaidah, dan etika penulisan ilmiah.

Apabila di kemudian hari ternyata ditemukan seluruh atau sebagian tesis ini bukan hasil karya penulis sendiri atau adanya plagiat dalam bagian-bagian tertentu, penulis bersedia menerima sanksi pencabutan gelar akademik yang penulis sandang dan sanksi-sanksi lainnya sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku

Medan, 2017

(4)

LEMBAR PENGESAHAN

Judul Tesis : HUBUNGAN MODIFIED GRAEB SCORE

DENGAN KEMATIAN DALAM 14 HARI PERTAMA PADA PENDERITA STROKE PERDARAHAN INTRAVENTRIKULAR

Nama Mahasiswa : Sesmi Betris

No. Induk Mahasiswa : 117112005

Program Magister : Magister Kedokteran Klinik Neurologi

Menyetujui,

Komisi Pembimbing

(Prof. Dr. dr. Hasan Sjahrir, Sp.S(K)) NIP : 19470930 197902 1 001

Mengetahui/Mengesahkan,

Sekretaris Magister Kedokteran Klinik Dekan Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

(5)

LEMBAR PENGESAHAN

Judul Tesis : HUBUNGAN MODIFIED GRAEB SCORE

DENGAN KEMATIAN DALAM 14 HARI PERTAMA PADA PENDERITA STROKE PERDARAHAN INTRAVENTRIKULAR

Nama Mahasiswa : Sesmi Betris

No. Induk Mahasiswa : 117112005

Program Studi : Neurologi

Menyetujui,

Pembimbing I : dr. Yuneldi Anwar, Sp.S(K) ……….

Pembimbing II : dr. Cut Aria Arina, Sp.S ……….

Mengetahui/Mengesahkan,

Ketua Departemen Studi Ketua Program Studi

Neurologi FK USU/RSUP HAM Neurologi FK USU/RSUP HAM

(dr. Rusli Dhanu, Sp.S (K)) (dr. Yuneldi Anwar, Sp.S (K))

(6)

Diuji pada

Tanggal : 28 Februari 2017

PANITIA TESIS MAGISTER

1. Prof. Dr. dr. Hasan Sjahrir, Sp.S(K) (Penguji) 2. dr. Darlan Djali Chan, Sp.S (Penguji) 3. dr. Yuneldi Anwar, Sp.S(K)

4. dr. Rusli Dhanu, Sp.S(K)

5. Dr. dr. Kiking Ritarwan, MKT, Sp.S(K)

6. Dr. dr. Aldy S. Rambe, Sp.S(K) (Penguji) 7. dr. Puji Pinta O. Sinurat, Sp.S

8. dr. Khairul P. Surbakti, Sp.S 9. dr. Cut Aria Arina, Sp.S 10. dr. Kiki M Iqbal, Sp.S 11. dr. Alfansuri Kadri, Sp.S 12. dr. Aida Fithrie, Sp.S

13. dr. Irina Kemala Nasution, M.Ked (Neu), Sp.S 14. dr. Haflin Soraya Hutagalung, M.Ked (Neu), Sp.S 15. dr. Fasihah Irfani Fitri, M.Ked (Neu), Sp.S

16. dr. R.A.D. Pujiastuti, M.Ked (Neu), Sp.S 17. dr. Chairil Amin Batubara, M.Ked (Neu), Sp.S 18. dr. Iskandar Nasution, Sp.S, FINS

(7)

KATA PENGANTAR

Penulis mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan berkah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat

menyelesaikan penulisan tesis magister ini.

Selama melakukan penelitian dan penulisan tesis magister ini, penulis

banyak memperoleh bantuan moril dan materil dari berbagai pihak. Oleh

karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan

terimakasih yang tulus kepada :

1. Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan Fakultas Kedokteran

Universitas Sumatera Utara, dan Ketua TKP PPDS I Fakultas

Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan

kesempatan kepada penulis untuk mengikuti Program Pendidikan

Magister Kedokteran Klinik Neurologi di Fakultas Kedokteran

Sumatera Utara.

2. Prof. Dr. dr. Hasan Sjahrir, Sp.S(K), selaku Guru Besar Tetap

Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera

Utara/RSUP H. Adam Malik Medan yang telah membimbing dan

mengarahkan penulis dalam penulisan tesis magister ini.

3. dr. Rusli Dhanu, Sp.S(K), selaku Kepala Departemen Neurologi

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang telah

membimbing dan mengarahkan penulis dalam penulisan tesis

(8)

4. dr. Yuneldi Anwar, Sp.S(K), selaku Ketua Program Studi Neurologi

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang telah

membimbing dan mengarahkan penulis dalam penulisan tesis

magister ini.

5. dr. Yuneldi Anwar, Sp.S(K) dan dr. Cut Aria Arina, Sp.S selaku

pembimbing yang dengan sepenuh hati telah mendorong,

membimbing, mengoreksi dan mengarahkan penulis mulai dari

perencanaan, pembuatan dan penyelesaian tesis magister ini.

6. Guru-guru penulis : dr. Darlan Djali Chan, Sp.S; Dr. dr. Kiking

Ritarwan, MKT, Sp.S(K); Dr. dr. Aldy S. Rambe, Sp.S(K); dr. Puji

Pinta O. Sinurat, Sp.S; dr. Khairul P. Surbakti, Sp.S; dr. Alfansuri

Kadri, Sp.S; dr. Aida Fithrie, Sp.S; dr. Irina Kemala Nasution, M.Ked

(Neu), Sp.S; dr. Haflin Soraya Hutagalung, M.Ked (Neu), Sp.S; dr.

Fasihah Irfani Fitri, M.Ked (Neu), Sp.S; dr. R.A.D Pujiastuti, M.Ked

(Neu), Sp.S; dr. Chairil Amin Batubara, M.Ked (Neu), Sp.S; dr.

Iskandar Nasution, Sp.S, FINS; dr. M. Yusuf, Sp.S, FINS dan guru

lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah

banyak memberikan masukan selama mengikuti Program Pendidikan

Magister Kedokteran Klinik.

7. Direktur Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan, yang telah

memberikan kesempatan, fasilitas dan suasana kerja yang baik

sehingga penulis dapat menjalankan penelitian dan menyelesaikan

(9)

8. Direktur Rumah Sakit Putri Hijau Kesdam Bukit Barisan Medan, yang

telah memberikan kesempatan, fasilitas dan suasana kerja yang baik

sehingga penulis dapat menjalankan penelitian dan menyelesaikan

tesis magister ini.

9. Direktur Rumah Sakit Haji Mina Medan, yang telah memberikan

kesempatan, fasilitas dan suasana kerja yang baik sehingga penulis

dapat menjalankan penelitian dan menyelesaikan tesis magister ini.

10. DR. Ir. Erna Mutiara, M.Kes, selaku pembimbing statistik yang telah

membimbing dan mengarahkan penulis dalam penulisan tesis

magister ini.

11. Rekan-rekan sejawat peserta PPDS-1 Departemen Neurologi FK

USU/RSUP H. Adam Malik Medan.

12. Perawat dan pegawai di berbagai tempat dimana penulis bertugas

selama menjalani Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik ini,

serta berbagai pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu,

yang telah banyak membantu dalam menjalani Program Pendidikan

Magister Kedokteran Klinik ini.

13. Semua pasien yang berobat ke Departemen Neurologi RSUP H.

Adam Malik Medan dan RS Jejaring yang telah bersedia berpartisipasi

secara sukarela dalam penelitian ini.

14. Kedua orang tua penulis, Bapak Syahmal dan Ibu Hj. Risma Yunarti

dan seluruh keluarga lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu

(10)

materil sehingga penulis dapat menyelesaikan Program Pendidikan

Magister Kedokteran Klinik Neurologi ini.

Penulis menyadari tesis magister ini masih banyak memiliki

kekurangan dan jauh dari sempurna. Namun harapan penulis semoga

tesis magister ini bermanfaat kepada seluruh pembaca. Semoga Tuhan

Yang Maha Esa memberkati kita semua. Amin.

Medan,

(11)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama Lengkap : dr. Sesmi Betris

Tempat/Tanggal Lahir : Padang, 21 Oktober 1983

Agama : Islam

Nama Ayah : Syahmal

Nama Ibu : Hj. Risma Yunarti

Riwayat Pendidikan

1. Sekolah Dasar di SD Cendrawasih III Jakarta Selatan, tamat tahun

1996.

2. Sekolah Menengah Pertama di SMP Negeri 267 Jakarta Selatan,

tamat tahun 1999.

3. Sekolah Menengah Atas di SMA Islam Al-Azhar IV Kemang

Pratama Bekasi, tamat tahun 2001.

4. Fakultas Kedokteran di Universitas YARSI Jakarta, tamat tahun

2007.

Riwayat Pekerjaan

Tahun 2008-2009 : Dokter PTT di Puskesmas Batubasa

(12)

DAFTAR ISI 1.5.1. Manfaat Penelitian Untuk Peneliti………... 1.5.2. Manfaat Penelitian Untuk Ilmu Pengetahuan… 1.5.3. Manfaat Penelitian Untuk Masyarakat…………

1

Modified Graeb Score……………....…...

2.3.1. Sejarah dan Definisi…...……….…… 2.3.2. Penilaian dan Interpretasi Hasil……….…

(13)
(14)

DAFTAR TABEL

Kriteria Diagnostik Perdarahan Pada MRI Stroke Akut……. Outcome/Komplikasi Pada Perdarahan Intraventrikular…... Penilaian mGS……….

Karakteristik Subjek Penelitian………..

Rerata Nilai Modified Graeb Score………...

Hubungan Antara mGS Pada Penderita Stroke Perdarahan Intraventrikular Yang Mendapatkan Tatalaksana Konservatif Dengan Kematian Dalam 14 Hari Pertama……

Hubungan Antara mGS Pada Penderita Stroke Perdarahan Intraventrikular Yang Mendapatkan Tatalaksana Operatif Dengan Kematian Dalam 14 Hari Pertama………

Hasil-Hasil Penelitian Rerata mGS……….………..……

Hasil-hasil Penelitian Tentang Hubungan Antara mGS

Pada Penderita Stroke Perdarahan Intraventrikular Yang Mendapatkan Tatalaksana Konservatif Dengan Outcome... Hasil-hasil Penelitian Tentang Hubungan Antara mGS

Pada Penderita Stroke Perdarahan Intraventrikular Yang Mendapatkan Tatalaksana Operatif Dengan Outcome……

(15)

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman 1.

2

3.

4.

Perdarahan Intraventrikular Pada Gambaran CT Scan

Kepala………

Perdarahan Intraventrikular Pada Gambaran T1&T2-weighted Otak……….. Sistem Ventrikular………..

Kompartemen Ventrikular Dalam Penilaian Modified Graeb Score………..

.

20

20

27

(16)

DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul 1.

2.

3.

4.

5.

Lembar Penjelasan Kepada Subjek Penelitian

Persetujuan Setelah Penjelasan (PSP)

Lembar Pengumpulan Data

(17)

DAFTAR SINGKATAN

AANS : American Association of Neurological Surgeons

AHA/ASA : American Heart Association/American Stroke Association AS : Amerika Serikat

AUC : Area Under the Curve

CDC : Centres for Disease Control and Prevention CI : Confidence Interval

CLEAR B : Cloth Lysis Evaluating Accelerated Resolution of Hemorrhage with rTPA B

CLEAR-IVH : Cloth Lysis Evaluating Accelerated Resolution- Intraventricular Hemorrhage

CT Scan : Computed Tomography Scan DWI : Diffusion Weighted Imaging EVD : External Ventricular Drainage GCS : Glasgow Coma Scale

ICC : Intraclass Correlation Coefficient ICH : Intracerebral Hemorrhage

MAP : Mean Atrial Pressure mGS : Modified Graeb Score

MRI : Magnetic Resonance Imaging NCHS : National Centre of health Statistic

NINDS : National Institutes of Neurological Disorders and Stroke oGS : Original Graeb Score

OR : Odds Ratio

PERDOSSI : Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia RAS : Reticular Activating System

RR : Relative Risk RS : Rumah Sakit

rTPA : Recombinant Tissue Plasminogen Activator SD : Sekolah Dasar

SD : Standard Deviation SMA : Sekolah Menengah Atas SMP : Sekolah Menengah Pertama

(18)

DAFTAR LAMBANG

α : Alfa β : Beta

n : Besar sampel

P1 : Proporsi perdarahan intraventrikular

P2 : Proporsi yang telah ditentukan peneliti

r : Koefisien korelasi

Zα : Nilai baku normal berdasarkan nilai α (0.05) yang telah

ditentukan  1.96

Zβ : Nilai baku berdasarkan nilai β (0=0.10) yang telah

ditentukan oleh peneliti  1.28

% : Persen

(19)

ABSTRAK

Latar Belakang : Stroke perdarahan intraventrikular merupakan bentuk dari perdarahan intraserebral yang jarang dijumpai. Perdarahan intraventrikular memiliki outcome buruk dan tingkat mortalitas yang lebih buruk dibandingkan dengan non-intraventrikular. Volume perdarahan pada sistem ventrikel dilaporkan dapat memprediksi terjadinya mortalitas selama perawatan di RS. Modified Graeb Score merupakan skala semikuantitatif untuk menghitung volume perdarahan dan dapat diandalkan dalam menentukan prognosis yang dapat diaplikasikan secara cepat dalam praktik klinis sehari-hari.

Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Modified Graeb Score dengan kematian dalam 14 hari pertama pada penderita stroke perdarahan intraventrikular.

Metode : Penelitian ini merupakan penelitian potong lintang dengan subjek 62 penderita stroke perdarahan intraventrikular yang dirawat di Departemen Neurologi RSUP HAM dan RS jejaring. Semua penderita dilakukan pemeriksaan

CT-Scan kepala, volume perdarahan intraventrikularnya menggunakan Modified Graeb Score dan dinilai apakah terjadi kematian dalam 14 hari pertama setelah onset.

Hasil : Dari 62 subjek yang dianalisa, 30 orang (48,3%) dengan penatalaksanaan konservatif dan 32 orang (51,7%) dengan penatalaksanaan operatif. Kematian dalam 14 hari pertama pada subjek dengan tatalaksana konservatif dijumpai sebesar 20 orang (66,7%) dan pada subjek dengan tatalaksana operatif sebesar 6 orang (18,8%). Nilai rerata mGS (SD) pada subjek dengan tatalaksana konservatif adalah 8,93 ± 6,73 dengan nilai terendah adalah 1 dan tertinggi adalah 27. Nilai rerata mGS (SD) pada subjek dengan tatalaksana operatif adalah 17,19 ± 6,63 dengan nilai terendah adalah 3 dan tertinggi adalah 28. Terdapat hubungan yang signifikan antara nilai mGS pada penderita stroke perdarahan yang mendapatkan tatalaksana konservatif dengan kematian dalam 14 hari pertama (p = 0,000) dan terdapat korelasi yang positif antara nilai mGS dengan kematian dalam 14 hari pertama, dengan kekuatan korelasi yang kuat (r = 0,669). Terdapat hubungan yang signifikan antara nilai

mGS pada penderita stroke perdarahan yang mendapatkan tatalaksana operatif

dengan kematian dalam 14 hari pertama (p = 0,030) dan terdapat korelasi yang positif antara nilai mGS dengan kematian dalam 14 hari pertama, dengan kekuatan korelasi yang lemah (r = 0,383).

Kesimpulan : Modified Graeb Score pada penderita stroke perdarahan yang mendapatkan tatalaksana konservatif maupun operatif memiliki hubungan yang signifikan dengan kematian dalam 14 hari pertama (p<0,05), dengan arah korelasi yang positif yang menunjukkan semakin besar nilai mGS maka semakin besar terjadinya kematian dalam 14 hari pertama.

(20)

ABSTRACT

Introduction : Intraventricular hemorrhage is a rare form of intracerebral hemorrhage. Intraventricular hemorrhage have a poor outcome and worse mortality rate more than non-intraventricular. Volume of blood in intraventricular system reported can predict the occurrence of mortality during treatment in hospital. Modified Graeb Score is a semiquantitative scale to calculate volume of bleeding and can determine the prognosis that can be quickly applied in daily clinical practice.

Purpose : This study aims to determine the correlation between Modified Graeb Score and mortality in first 14 days in patients with intraventricular hemorrhage stroke.

Method : This study is a cross sectional study with 62 subjects with intraventricular hemorrhage stroke patients who were treated at Department of Neurology Adam Malik general hospital and at satellite hospital. All patients performed a head CT-Scan, volume of intraventricular hemorrhage assessed using the Modified Graeb Score and assessed whether there was a mortality in first 14 days of onset.

Results : From 62 analyzed subjects, 30 patients (48,3%) with conservative treatment and 32 patients (51,7%) with operative. Mortality in first 14 days in subjects with conservative treatment were 20 patients (66,7%) and subjects with operative treatment were 6 patients (18,8%). mGS mean score (SD) in conservative subjects was 8,93 ± 6,73, the lowest score was 1 and the highest was 27. mGS mean score (SD) in operative subjects was 17,19 ± 6,63 , the lowest score was 3 and the highest was 28. There was a significant correlatioan between mGS in intraventricular hemorrhage stroke patients with conservative treatment with mortality in first 14 days (p = 0,000), with positive correlation (r = 0,669). There was a significant correlation between mGS in intraventrikular hemorrhage stroke patients with operative treatment with mortality in first 14 days (p = 0,030), with positive correlation (r = 0,383).

Conclusion : Modified Graeb Score in intraventricular hemorrhage stroke patients with conservative or operative treatment had significant correlation with mortality in first 14 days (p<0,05), with positive correlation showed that the higher of the mGS value, the mortality in first 14 days becoming more likely.

Referensi

Dokumen terkait

Rifai, Ahmad, 2010, Penemuan Hukum Oleh Hakim Dalam Perspektif Hukum Progresif, Sinar Grafika, Jakarta.. Rusli Muhammad, 2006, Potret Lembaga Pengadilan Indonesia

Grafik menampilkan sajian visual data angka-angka, dapat pula menggambarkan hubungan dan perbandingan antara unit-unit data. Data yang disajikan dalam bentuk grafik lebih

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara ibu yang mengikuti kelas ibu hamil dengan baik terhadap pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini, dimana dari 14 ibu

Mengingat jawaban yang diberikan responden atas item pertanyaan nomor 19 dalam kuesioner tersebut diharapkan berupa tambahan rupiah dari tarif dasar yang dibayar pelanggan saat ini

[r]

Berdasarkan data yang ada pada penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa secara simultan Dana perimbangan, Pendapatan asli daerah dan Bantuan keuangan provinsi

Sistem penalaran berbasis kasus (case-based reasoning) untuk menjawab pertanyaan mengeluarkan solusi yang disarankan dari hasil perhitungan similarity dengan batas

Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Pendapatan Asli Daerah terhadap Indeks Pembangunan Manusia dengan Pengalokasian Anggaran Belanja