• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI PADA MATERI HIDROSFER DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PQ4R DI KELAS X SMA NEGERI 1 SIPIROK T.A 2011/2012.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI PADA MATERI HIDROSFER DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PQ4R DI KELAS X SMA NEGERI 1 SIPIROK T.A 2011/2012."

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

iii

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR

GEOGRAFI PADA MATERI HIDROSFER DENGAN

MENGGUNAKAN STRATEGI PQ4R DI KELAS X SMA

NEGERI I SIPIROK T.A 2011/2012

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh :

ISMAIL EFENDI HTS NIM. 308331031

JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

(2)
(3)
(4)

viii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : Ismail Efendi Hts

Nim : 308331031

Jurusan : Pend. Geografi Fakultas : Ilmu Sosial

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambilalihan tulisan atau pikiran orang lain yang saya akui sebagai hasil tulisan atau pikiran saya sendiri.

Apabila dikemudian hari terbuti atau dapat dibuktikan hsl jiplakan/plagiasi, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.

Medan Agustus 2012 Saya Membuat Pernyataan

(5)

vi

ABSTRACT

Ismail Efendi Hts. NIM.308331031.Raising Enthusiasm and Result of Learning Geografi of Items Hidrosfer by using Strategy PQ4R in Class X SMA Country 1 Sipirok T.A 2011/2012. Skripsi, Majors Aducation. Geografi, Social Science Faculty, Unimed, 2012.

This research aim to to know 1) Make-Up of enthusiasm learn student of items hidrosfer class X SMA N I Sipirok in Strategy PQ4R applying 2) Make-Up of result learn student at items hidrosfer class X SMA N I Sipirok in Strategy PQ4R applying.

This Research represent class action research ( PTK) by subjek is class X_2 SMA Country I research Sipirok of school year 2011/2012 with amount 38 Student People. Research Object, Make-Up of enthusiasm and result of learning geografi of items hidrosfer by using strategy PQ4R [in] class X-2 SMA Country I Sipirok T.A 2011/2012. Technique of]Data collecting used byDirect Observation Technique and the Indirect Communications Technique. Technique Analyse data used in this research is] Deskriftif.

(6)

vii ABSTRAK

Ismail Efendi Hts. NIM.308331031.Peningkatan Minat dan Hasil Belajar Geografi pada Materi Hidrosfer dengan Menggunakan Strategi PQ4R di Kelas X SMA Negeri 1 Sipirok T.A 2011/2012. Skripsi, Jurusan Pend. Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Unimed, 2012.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Peningkatan minat belajar siswa

pada materi hidrosfer kelas X SMA N I Sipirok dalam penerapan Strategi PQ4R, 2) Peningkatan hasil belajar siswa pada materi hidrosfer kelas X SMA N I Sipirok

dalam penerapan Strategi PQ4R.

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan subjek penelitian kelas X_2 SMA Negeri I Sipirok tahun Pelajaran 2011/2012 dengan jumlah 38 Orang Siswa. Objek penelitian, Peningkatan minat dan hasil belajar geografi pada materi hidrosfer dengan menggunakan strategi PQ4R di kelas X-2 SMA Negeri I Sipirok T.A 2011/2012. Teknik Pengumpulan data yang digunakan adalah Teknik Observasi Langsung dan Teknik Komunikasi Tidak Langsung. Teknik Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Deskriftif.

(7)

vi

KATA PENGANTAR

Dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

Skripsi ini diajukan sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana Pendidikan di jurusan Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan. Dalam rangka memenuhi syarat tersebut, dilakukan penelitian yang berjudul “Peningkatan Minat dan Hasil Belajar Geografi Pada Materi Hidrosfer Dengan Menggunakan Strategi PQ4R Di Kelas X SMA Negeri 1 Sipirok T.A 2011/2012”. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak dijumpai kekurangan. Dengan segala keterbukaan penulis menerima kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan skripsi ini.

Hasil skripsi ini tidak akan terwujud tanpa bantuan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa hormat dan ucapan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik M.Si selaku Rektor Unimed. 2. Bapak Drs. Restu, M.S. Selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Unimed.

3. Bapak Drs. W. Lumbantoruan, M.Si. Selaku Ketua di Jurusan Pend.Geografi 4. Ibu Dra. Asnidar M.Si. Selaku Seketaris di Jurusan Pend.Geografi

5. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd Sebagai Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, pengarahan dan dorongan semangat kepada penulis.

6. Bapak Drs. Kamarlin Pinem M.Si. Selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah banyak membimbing penulis selama mengikuti studi di jurusan Pendidikan Geografi.

(8)

vii

8. Bapak dan Ibu Dosen beserta Tata Usaha di Jurusan Pendidikan Geografi. 9. Bapak Drs.Nasiruddin Harahap, selaku Kepala Sekolah, wakil kepala

sekolah, tenaga pengajar beserta stafnya yang telah membanntu penulis ketika melaksanakan penelitian di SMA Negeri 1 Sipirok.

10.Bapak Bunnyan Marsus, Spd selaku Guru Geografi di SMA Negeri 1 Sipirok yang telah membantu penulis ketika melaksanakan penelitian.

11.Teristimewa kepada kedua orang tua yang penulis sayangi dan cintai, Ayahanda B. Hutasuhut beserta Ibunda D. Ritonga atas segala doa restunya, dukungan, biaya dan perhatian yang begitu besar sehingga penulis dapat menyelesaikan studi dan skripsi ini.

12.Terimakasih juga kepada Abang/kakak dan ade penulis yaitu, Nurkholijah Hts S.Pd, Herawati Hts yang sudah memberi motivasi dan semangat bagi penulis.

13.Buat Ade Stambuk ku, Terkhusus Untuk Nur Asiah Stambuk 2010, Terima Kasih atas dorongan semangatnya selama ini.

14.Buat teman-teman seperjuangan kelas A, B ekst dan A, B Reg Stambuk 2008 yang telah banyak membantu dan memberi semangat bagi penulis. Terkhusus kepada Sartika Lestari Rizky Daulay. Rina Juwita, Nuraini, Doni Saputra Berutu, Mulhadi Putra, Andri Alamsyah Hrp, Darky, Nurul Husna rokan, Umi hayati, Rismayani dan lainnya yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.

15.Buat teman-teman PPLT Unimed 2011 di SMP Karya Serdang . Terimakasih atas motivasi dan semangat yang telah diberikan kepada penulis.

Atas kebaikan dan dukungan kepada penulis maka akhir kata penulis mengucapkan semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca terutama jurusan pendidikan geografis dan Terima kasih.

Medan, Agustus 2012 Penulis,

(9)

vii

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN……….... 28

A. Lokasi dan waktu Penelitian……… 28

B. Subjek dan Objek Penelitia..………. 28

C. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional………. 28

D. Jenis Penelitian………. 29

E. Pelaksanaan Penelitian………... 30

F. Teknik Pengumpulan data……… 32

(10)

viii

H. Teknik Analisis Data……… 35

I. Indikator keberhasilan………. 37

BAB IV. DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN…...………. 38

A. Kondisi Fisik……….……… 38

B. Kondisi Non Fisik……….……… 43

BAB V. HASIL DAN PEMBAHASAN……….. 46

A. Hasil………. 46

B. Pembahasan………... 59

BAB VI. KESIMPILAN DAN SARAN……….. 63

A. Kesimpulan……….. 63

B. Saran………. 64

DAFTAR PUSTAKA……… 65

(11)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

No. Uraian hal

1. SILABUS………. 68

2. RPP Siklus I……… 71

3. RPP Siklus II……… 77

4. Bahan Bacaan Siklus I………. 82

5. Bahan Bacaan Siklus II……… 87

6. Kisi-kisi Soal Materi Hidrosfer……… 93

7. Soal Post ters I ………….……….. 100

8. Soal Post ters II…………..………. 102

9. Daftar Jawaban Post Test I dan II………. 104

10. Perhitungan Validitas Test ….……… 105

11. Perhitungan Reabilitas Test..……….. 107

12. Standar Deviasi Siklus I….………. 108

13. Standar Deviasi Siklus II………...………. 109

14. LKS Siklus I……… 110

15. LKS Siklus II……….. 111

16. Lembar Jawaban LKS Siklus I……… 112

17. Lembar Jawaban LKS Siklus II……… 113

18. Lembar Observasi Minat Siklus I………. 115

19. Lembar Observasi Minat Siklus II……… 117

20. Lembar Perhitungan Minat Siklus I……….. 118

21. Lembar Perhitungan Minat Siklus II……… 120

(12)

x

23. Daftar Nilai Siswa Siklus II……… 124

24. Daftar Jawaban Post Test I………. 126

(13)

xi

DAFTAR TABEL

No. Uraian Hal

1. Sintak Strategi PQ4R ... 21

2. Prosedur Penelitian Tindakan Kelas ... 30

3. Kriteria Penilaian Minat siswa... 34

4. Kisi-kisi Soal Post Test ... 35

5. Keadaan Guru dan Pengawai SMA N 1 Sipirok ... 41

6. Keadaan Siswa SMA N 1 Sipirok ... 41

7. Sarana/Prasarana Gedung dan Perlengkapan SMA N 1 Sipirok ... 42

8. Data Observasi Minat Belajar Siklus I ... 48

9. Distribusi Frekuensi Skor Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus I... 49

(14)

xii

DAFTAR GAMBAR

No. Gambar Hal

1. Skema Kerangka Berfikir ... 27

2. Siklus Penelitian Tindakan Kelas……… 30

3. Gambar Gedung Sekolah SMA Negeri 1 Sipirok ... 38

4. Gambar Denah Sekolah SMA Negeri I Sipirok………... 39

5. Peta Kecamatan Sipirok ... 40

6. Peta Kabupaaten Tapanuli Selatan... 41

7. Gambar Struktur Organisasi SMA N 1 Sipirok ... 45

8. Siswa menulis Pertanyaan Pada Siklus I ... 48

9. Siswa mengajukan Pertanyaan pada Siklus I ... 48

10. Siswa sedang menjawab pertanyaan Pada Siklus I………. 49

11. Siswa Menulis Intisari bahan bacaan Siklus I ... 49

12. Siswa Mengerjakan LKS pada siklus I……… ... 49

13. Siswa sedang mengerjakan Post test I………. . 49

14. Grafik Persentase Minat Belajar Siklus I……….. 50

15. Persentase ketuntasan Hasil Belajar Siklus I………. 52

16. Siswa sedang memberikan pertanyaan pada siklus II ... 54

17. Siswa dalam kelompok menjawab pertanyaan siklus II………. 54

18. Siswa Membuat Intisari Materi Siklus II……….. 55

19. Siswa sedang membaca Intisari Siklus II……… 55

20. Grafik Persentase Minat belajar siswa siklus II………. 56

21. Grafik Peningkatan Minat belajar siswa siklus I dan II………. 57

22. Grafik Ketuntasan hasil Belajar Siswa siklus II………. 58

(15)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang Masalah

Pendidikan merupakan bagian yang sangat penting dan tidak dapat dipisahkan dari pembangunan nasional. Oleh karena itu pembangunan di bidang pendidikan merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan sumber daya manusia agar mampu bersaing dalam menghadapi perkembangan zaman, sehingga komponen yang terkait dalam dunia pendidikan baik keluarga, masyarakat, dan pemerintah harus tetap melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

Pendidikan yang mampu mendukung pembangunan di masa mendatang adalah pendidikan yang mampu mengembangkan potensi peserta didik, sehingga yang bersangkutan mampu menghadapi dan memecahkan permasalahan yang dihadapinya dan mampu bersaing dalam menghadapi perkembangan zaman. Sumber Daya Manusia (SDM) yang berpendidikan akan mampu mengikuti perkembangaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Faktanya Sumber daya Indonesia menurut United Nations for Development Programme (UNDP) melalui survey Human Development Report 2004 kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia hanya

menduduki posisi ke-111 dari 177 negara yang diteliti. ( http://edukasi.kompasiana.com)

Rendahnya mutu Sumber Daya Manusia Indonesia tidak terlepas dari rendahnya mutu pendidikan, seperti hasil survey Political and Economic Risk (PERC) kualitas pendidikan di Indonesia berada pada urutan ke-12 dari 12 negara di Asia yang di teliti dan diperkuat lagi dengan hasil survey tahun 2007 World

(16)

2

Competitiveness Year Book memaparkan daya saing pendidikan Indonesia dari 55

negara yang disurvey Indonesia berada pada urutan 53. (http://www.topix.com) Memasuki abad ke-21, kemajaun teknologi dan perubahan yang terjadi dalam era globalisasi semakin kuat dan terbuka, sehingga mengharuskan sistem pendidikan nasional mampu menghadapi tantangan yang sangat kompleks dalam menyiapkan kualitas sumber daya manusia, dan mencapai tujuan pendidikan nasional dalam jabaran UUD 1945 tentang pendidikan dituangkan dalam Undang-Undang No. 20, Tahun 2003. Pasal 3 menyebutkan, Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Usaha pemerintah dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia salah satunya adalah dengan mengeluarkan Undang-undang No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, serta Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, yang merupakan kebijakan pemerintah tentang usaha pemerintah untuk menata dan memperbaiki standar pendidikan dan tenaga pendidikan di Indonesia.

(17)

3

dengan sadar dan sengaja untuk mengemban tugas mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pembelajaran yang dilakukan terhadap peserta didik di sekolah. Profesi guru merupakan bidang pekerjaan khusus yang memerlukan kemampuan dan keterampilan khusus sesuai dengan bidangnya.

Tetapi faktanya di lapangan kebanyakan guru belum memiliki profesionalisme yang memadai untuk menjalankan tugasnya sebagaimana disebut dalam pasal 39 UU No 20/2003 yaitu merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan, melakukan pelatihan, melakukan penelitian dan melakukan pengabdian masyarakat.Bukan itu saja, sebagian guru di Indonesia bahkan dinyatakan tidak layak mengajar. Persentase guru menurut kelayakan mengajar dalam tahun 2002-2003 di berbagai satuan pendidikan sebagai berikut : untuk SD yang layak mengajar hanya 21,07% (negeri) dan 28,94% (swasta), untuk SMP 54,12% (negeri) dan 60,99% (swasta), untuk SMA 65,29% (negeri) dan 64,73% (swasta), serta untuk SMK yang layak mengajar 55,49% (negeri) dan 58,26% (swasta).(Kasim 2009)

Jabatan guru merupakan pekerjaan professional, yaitu pekerjaan yang hanya dapat dilakukan oleh mereka yang khusus dipersiapkan untuk jadi guru dan bukan pekerjaan yang dilakukan oleh mereka karena tidak dapat memperoleh pekerjaan lain. Sehingga dalam jabatan guru harus memiliki kompetensi keguruan yang merupakan kecakapan kerja atau keahlian yang dituntut selaras dengan bidang pendidikan secara efektif dan efisien yang menunjukkan kualitas serta kuantitas layanan pendidikan yang dilakukan guru secara terstandar.

(18)

4

para guru di Indonesia kurang bisa memerankan fungsinya dengan optimal, karena pemerintah masih kurang memperhatikan mereka, khususnya dalam upaya meningkatkan profesionalismenya, seperti masalah tingkat pendidikan guru yang masih banyak yang belum menjadi sarjana dan tingkat kesejahteraan kehidupan guru. Sehingga dengan keadaan yang demikian akan berdampak pada pencapaian prestasi siswa yang kurang memuaskan.Walaupun guru dan pengajar bukanlah satu-satunya faktor penentu keberhasilan pendidikan tetapi, pengajaran merupakan titik sentral pendidikan dan kualifikasi, sebagai cermin kualitas, tenaga pengajar memberi andil sangat besar pada kualitas pendidikan yang menjadi tanggung jawabnya.(http://van88.wordpress.com/makalah-permasalahan-pendidikan-di

indonesia/ )

(19)

5

Menurut Slameto (2010) cara yang paling efektif untuk membangkitkan minat pada suatu objek baru adalah dengan menggunakan minat-minat siswa yang telah ada. Misalnya siswa menaruh minat pada olahraga balap mobil. Sebelum mengajarkan percepatan gerak, pengajar dapat menarik perhatian siswa dengan cara menceritakan sedikit mengenai balap mobil yang baru saja berlangsung, kemudian sedikit demi sedikit diarahkan ke materi pelajaran yang sesungguhnya.

Di samping memanfaatkan minat yang telah ada, Tanner dan Tanner (Dalam Slameto 2010) menyarankan agar para pengajar juga berusaha membentuk minat-minat baru pada diri siswa. Ini dapat dicapai dengan jalan memberikan informasi pada siswa mengenai hubungan antara suatu bahan pengajaran yang akan diberikan dengan bahan pengajaran yang lalu, menguraikan kegunaannya di masa yang akan datang.

Hasil wawancara yang dilakukan dengan guru geografi yang mengajar di SMA N 1 Sipirok ( Bunyan Marsus S.Pd), Menjelaskan siswa kurang berminat dalam menerima materi pelajaran yang diberikan oleh guru baik melalui pendekatan, model dan strategi pembelajaran yang disampaikan oleh guru membuat siswa merasa bosan dalam pembelajaran, sehingga kurang aktif dalam pembelajaran. Akibatnya penguasaan konsep dan ketuntasan belajar kurang memuaskan. Sehinga Prestasi belajar siswa banyak yang nilainya di bawah 70 KKM di SMA N 1 Sipirok. Salah satunya yaitu pada materi Hidrosfer pada Kelas X siswa yang memperoleh nilai di bawah KKM sebayak 48 % dari jumlah siswa keseluruhan.

(20)

6

hanya beberapa orang atau sedikit. Hal ini menunjukkan bahwa siswa kurang berminat dalam mengikuti pembelajaran geografi.

Oleh sebab itu, perlu dilakukan suatu perubahan dalam proses belajar mengajar yang menekankan peran aktif siswa dalam proses belajar mengajar. Dalam mengajarkan suatu pokok bahasan (materi) tertentu harus dipilih model atau strategi pembelajaran yang paling sesuai dengan tujuan yang dicapai. Sehingga dalam memilih suatu model atau strategi pembelajaran harus memiliki pertimbangan pertimbangan mulai dari materi pelajaran, tingkat perkembangan kognitif siswa dan sarana atau fasilitas yang tersedia,sehingga tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan dapat tercapai.(dalam Trianto 2010).

Salah satu alternatif Strategi pembelajaran yang dikembangkan dalam proses pembelajaran adalah Strategi PQ4R. Strategi PQ4R merupakan salah satu bagian dari strategi elaborasi. Menurut Trianto (2010) Startegi PQ4R digunakan untuk membantu siswa mengingat apa yang mereka baca dan dapat membantu proses belajar mengajar di kelas yang dilaksanakan dengan kegiatan membaca buku yang bertujuan untuk mempelajari sampai tuntas bab demi bab suatu buku pelajaran. P yaitu singkatan dari Preview (Membaca selintas dengan Cepat), Question (bertanya), dan 4R singkatan dari Read (Membaca),Reflecty (Refleksi), Recite (Tanya Jawab sendiri) dan Review (Mengulang Secara Menyeluruh).

(21)

7

materi-materi yang lebih sukar dan menolong siswa untuk berkonsentrasi lebih lama. Pada Strategi PQ4R siswa harus mampu mengigat apa yang mereka baca. Dengan digunakan Strategi PQ4R diharapkan siswa pada saat proses belajar mengajar siswa dapat lebih aktif, mengembangkan kretivitas dan meningkatkan minat belajar siswa di bandingkan dengan penerapan pembelajaran yang diberikan guru sebelumnya.

B. Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah : 1) Kualitas SDM Indonesia rendah, 2). Mutu pendidikan Indonesia rendah 3). Kelayakan guru dalam mengajar masih rendah, 4). Siswa kurang aktif dalam pembelajaran cenderung tidak pernah mengajukan pertanyaan, dan malas untuk mencatat 5). Minat siswa dalam Pelajaran Geografi Rendah 6). Metode belajar yang digunakan kurang berpariasi 7). Hasil belajar siswa masih rendah.

C. Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah dalam penelitian ini yaitu Peningkatan Minat dan Hasil Belajar Pada Materi Hidrosfer dengan Menggunakan Strategi PQ4R di kelas X SMA N 1 Sipirok T.A 2011/2012.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah yang telah dikemukakan pada pembatasan masalah maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah dengan menerapkan Strategi PQ4R dapat meningkatkan minat belajar siswa pada materi Hidrosfer kelas X SMA N 1 Sipirok ?

(22)

8

E. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui :

1. Peningkatan minat belajar siswa pada materi hidrosfer kelas X SMA N 1 Sipirok dalam penerapan Strategi PQ4R.

2. Peningkatan hasil belajar siswa pada materi hidrosfer kelas X SMA N 1 Sipirok dalam penerapan Strategi PQ4R.

F. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan member manfaat antara lain :

1. Sebagai bahan referensi bagi guru untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan langkah yang lebih baik selama ini di tempuh

2. Sebagai bahan masukan bagi sekolah untuk meningkatkan efektifitas dan efesiensi pembelajaran

3. Sebgai bahan masukan bagi guru geografi dalam menentukan metode mengajar yang sesuai dengan materi yang di ajarkan.

4. Sebagai bahan perbandingan ,dan pengembangan bagi peneliti dimasa ang akan datang di bidang permasalahan yang sejenis atau bersangkutan.

(23)

63

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan maka diperoleh kesimpulan bahwa :

1. Minat belajar siswa setelah diterapkan strategi PQ4R (Preview, question, read, reflect, recite, review) mengalami peningkatan. Pada siklus I diperoleh persentase minat belajar siswa sebesar 63.15% dengan rata-rata 1.89, selanjutnya pada siklus II diperoleh sebesar 81.05% dengan rata-rata 2.43 dari 38 siswa pada kelas X-2. Dimana peningkatan Minat belajar siswa antara siklis I ke Siklus II peningkatannya sebesar 17.9% dengan rata-rata 0.54.

2. Hasil Akhir ketuntasan belajar siswa juga mengalami peningkatan yang signifikan, Dimana pada Siklus I ketuntasan secara klasikal yaitu 65.79 % dengan nilai rata-rata 66.91, meningkat menjadi 86.84%. dengan nilai rata-rata 73.88 pada siklus II. Sehingga Peningkatan yang di tunjukkan sebesar 21. 05% untuk persentase peningkatan hasil belajar, Nilai rata-rata meningkat 6.97 dan Hasil belajar tuntas secara klasikal.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh diatas maka penulis memberi beberapa saran sebagai berikut.

1. Kepada guru geografi : (a) Hendaknya menggunakan strategi, Model Pembelajaran Inovatif yang sesuai dengan kompetensi dasar, contohnya PQ4R (Preview, question, read, reflect, recite, review) sebagai salah satu cara meningkatkan minat dan hasil belajar. (b) Meningkatkan dan menerapkan

(24)

64

Penggunaan konsep pembelajaran Geografi dalam mengajar materi geografi sehingga siswa lebih muda memahami materi geografi.

(25)

65

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto.2009. Dasar-dasar evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.

---.1998. Prosedur Penelitian suatu pendekatan praktek, Jakarta : Rineka Cipta.

Ariyunita, Nurisa. 2009.Penerapan Metode pembelajaran PQ4R (Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review) untuk meningkatkan hasil belajar biologi siswa kelas X.A SMA Negeri Kartasura semester II pada pokok bahasan ekosistem tahun ajaran 2008/2009. Skripsi.Surakarta:Jurusan Pendidikan Biologi.Fakultas Ilmu Pengetahuan alam.Universitas Muhammadiyah. Alifah.2011.Strategi belajar dengan PQ4R. http://alifah-daigakusei.blogspot.com/

2011 /04/strategi-pq4r.html (Kamis 9 Agustus 2012 jam 15.45 Wib) Dalyono.2003.Menajemen berbasis sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.

Djaali.2008. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.

Ekawarna,2009.Penelitian Tindakan Kelas.Jakarta: Gaung Persad

Hestiyanto,Yusman. 2006.Geografi SMA Kelas X. Jakarta: PT Ghalia Indonesia. Handayani,Kartika.2011.Defenisi minat belajar http://www.d3s1.com/articles/social/

143-definisi-minat-belajar.html ( Jumat 24 februari 2012 jam 15.30 Wib)

Hobri dan Susanto.2006.Penerapan Coveratif learning Model Grub Investigasion untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Kelas III SLTPN 8. Jurnal Pendidikan Dasar.77.140

http://alam.leoniko.or.id/danau.htm ( Senin 19 maret 2012 jam 16.36 Wib)

http://impact23.wordpress.com/2010/05/09/pola-aliran-sungai/ ( Senin 19 maret 2012 jam 16.20 Wib)

http://edukasi.net/index.php?mod=script&cmd=Bahan%20Belajar/Modul%20Online /view&id=131&uniq=933 ( Senin 19 maret 2012 jam 15.50 Wib)

http://edukasi.net/index.php?mod=script&cmd=Bahan%20Belajar/Modul%20Online /view&id=131&uniq=920 ( Senin 19 maret 2012 jam 15.40 Wib)

http://edukasi.kompasiana.com/2011/05/24/rendahnya-kualitas-pendidikan-di-indonesia/(9 januari 2012 jam 12.35 Wib )

(26)

66

http://www.topix.com/forum/world/malaysia/T71VLNI9662R45JJL(9 Januari 2012 : jam 12.48 Wib)

Kasim.2009. Makalah masalah pendidikan di Indonesia. http://meilanikasim wordpress.com/2009/03/08/makalah-masalah pendidikan diindonesia/. (Senin 9 januari 2012 jam 12.30 Wib)

Lisbet,angrani.2008. Pengaruh strategi pembelajaran PQ4R terhadap hasil belajar biologi pada pokok bahasan Sistem pencemaran siswa SMU Swasta Rismaduma T.A 2007/2008.:Skripsi.Medan; Jurusan Pendidikan Biologi.Fakultas Ilmu Pengetahuan alam .Universitas Negeri Medan.

Loran,Burhan.2012.Minat belajar untuk meningkatkan prestasi belajar siswa.http://burhan-al-mashary.blogspot.com/2012/02/minat-belajar-untuk-meningkatkan. html (Jumat 24 Februari : jam 15. 45 Wib)

Millah.2011.Strategi pembelajaran PQ4R.http://mancililin.sch.id/content/strategi-pembelajaran-pq4r-preview-question-read-reflect-recite-review (Jumat 24 Februari : Jam 16. 10 Wib)

Mulyono.2003. Pendidikan Bagi anak berkesulitan Belajar. Jakarta : Rineka Cipta. Puspitarini, Margaret. 2011. Sudah Efisienkah Catatan Kuliahmu (Saabtu 13 Juli:

17.47 Wib)

Rasyid,2010. Manfaat Mencatat http://rasyid22.wordpress.com/2010/04/20/manfaat-mencatat/ (Saabtu 13 Juli: 17.05 Wib)

Setyawati ,Sri.2012. Menolong agar tidak malas belajar http://www.sabda.org/c3i /menolong_anak_agar_tidak_malas_belajar (Saabtu 13 Juli: 17.37 Wib) Sionobio.2012.Pegertian hasil belajar http://shinobio.blogspot.com/2012/01/

pengertian-hasil-belajar.html (Selasa,17 Januari 2012 : Jam 13.23 Wib) Sirait,siska.2010. Implementasi pendekatan metode PQ4R dalam meningkatkan

minat dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS pada kompetensi dasar analisa debit/kerdit dan jurnal umum di SMA Swasta Methodist-1 Medan T.P 2009/2010 : Skiripsi.Medan; Jurusan Akutansi.Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan.

Sinaga,Meydo.2011. Implementasi strategi PQ4R untuk mengukur aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IS SMA Negeri 15 Medan T.P 2011/2012 : Skiripsi.Medan; Jurusan Akutansi. Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan.

(27)

67

Sugiono.2011.Faktor yang mempengaruhi minat siswa. http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2134772-faktor-yang-mempengaruhi-minat-siswa/#ixzz1n HmAgxbU (Jumat 24 February 2012 : Jam 15.36 Wib)

Slameto.2010.Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta : Kencana.

Tamba,Elfina.2010.Pengaruh startegi pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R) terhadap hasil belajar ekonomi siswa kelas X di SMA Negeri I Percut sei Tuan.T.A. 2010/2011. Skripsi.Medan; Jurusan Pendidikan Ekonomi,Fakultas Ekonomi ,Universitas Negeri Medan.

Wardiyatmoko. 2004. Geografi untuk SMA Kelas X. Jakarta: PT.Gelora Aksara Pratama (Erlangga).

Widiyawati,Ana.2011.Meningkatkan Hasil Belajar Geografi pada Materi sejarah Pembentukan Muka Bumi dengan Kartu Indeks dan Media Flim di SMA Negeri 1 Dramaga Kabupaten Bogor. Jurnal (Rabu 10 Juli : Jam 15.35 Wib)

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara minat belajar dengan prestasi belajar pada mata pelajaran Geografi siswa kelas X di SMA Utama Wacana

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Peningkatan aktivitas belajar siswa pada materi hidrosfer di kelas X-6 SMA Negeri 2 Sidikalang dengan penerapan model

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA POKOK BAHASAN DINAMIKA HIDROSFER UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS X SAINS 4

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN STRATEGI GENIUS LEARNING DAN QUANTUM.. LEARNING PADA MATERI PENGETAHUAN DASAR GEOGRAFI DI KELAS

rahmat dan anugrahNya yang memberikan kesempatan untuk menyelesaikan skripsi yang berjudul ”Pengaruh Strategi Genius Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Sub Materi

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X-2 yang berjumlah 35 orang dengan objek peneliitian adalah peningkatan minat dan hasil belajar melalui kolaborasi

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan multimedia berbasis komputer Dengan Media Peta Konsep Pada Materi

Temuan utama dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Teams Games Tournament TGT berpengaruh terhadap minat belajar geografi siswa pada materi hidrosfer.Terdapat perbedaan skor