• Tidak ada hasil yang ditemukan

UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER GIGI SPESIALIS ORTODONTI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER GIGI SPESIALIS ORTODONTI"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER GIGI SPESIALIS ORTODONTI

Kode Dokumen

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan

Ortodonti elektif T=0 P=4 5 15 November 20

OTORISASI Pengembang RPS Koordinator MK Ketua PRODI

Dr.drg.Eddy Heriyanto Habar, Sp.Ort(K) Dr.drg.Eddy Heriyanto Habar, Sp.Ort(K) drg. Ardiansyah Pawinru, Sp.Ort (K)

Capaian

Pembelajaran (CP)

CPL-PRODIyang dibebankan pada MK

CPL 1 (S) Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;

CPL 2 (S) Menjunjung tinggi kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika

CPL 5 (S) Menghargai keanekragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan serta pendapat atau temuan original CPL 7 (S) Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara

CPL 8 (S) Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik

CPL 9 (S) Menunjukan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri CPL 10 (S) Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan

CPL 11 (S) Memiliki sikap kolaboratif dan komunikatif ASPEK PENGETAHUAN

CPL 18 (P) Mampu menguasai teori dan teori aplikasi TAD/Self ligating/celah bibir dan langit-langit /orthognatic surgery surgery yang diperlukan untuk ortodonti elektif.

ASPEK KETERAMPILAN UMUM

CPL 33 (KU) Mampu bekerja di bidang keahlian pokok/ profesi untuk jenis pekerjaan yang spesifik dan kompleks serta memiliki kompetensi kerja yang minimal setara dengan standar kompetensi profesi yang berlaku secara nasional/internasional

CPL34 (KU) mampu membuat keputusan yang independen dalam menjalankan pekerjaan profesinya berdasarkan pemikiran logis, kritis, sistematis, kreatif, dan komprehensif

CPL36 (KU) Mampu melakukan evaluasi secara kritis terhadap hasil kerja dan keputusan yang dibuat dalam melaksanakan pekerjaan profesinya baik oleh dirinya sendiri, sejawat, atau sistem institusinya.

CPL37 (KU) Mampu meningkatkan keahlian keprofesiannya pada bidang yang khusus melalui pelatihan dan pengalaman kerja dengan mempertimbangkan kemutakhiran bidang profesinya di tingkat nasional, regional, dan internasional.

CPL 42 (KU) Mampu bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang profesinya sesuai dengan kode etik profesinya.

CPL 46 (KU) Mampu berkreasi di bidang ilmu, minat, dan bakat.

CPL 56 (KK) Mampu melakukan perawatan ortodontik elektif pada pasien dengan memperhatikan TAD/Self ligating/ CLP/ Ortognati Surgery sesuai standar baku secara mandiri.

CPMK

CPMK 1 Mampu melakukan TAD sesuai dengan kasus

(2)

2

CPMK 2 Mampu melakukan self ligating pada pasien CPMK 3 Mampu melakukan CLP pada pasien CPMK 4 Mampu melakukan orthognatic surgery CPL  Sub-CPMK

Korelasi CPMK terhadap Sub-CPMK

Sub-CPMK 1 Sub-CPMK 1 Sub-CPMK 1 Sub-CPMK 1

CPMK 1 

CPMK 2 

CPMK 3 

CPMK 4 

Sub-CPMK 1 Mampu menerapkan TAD sesuai dengan kasus Sub-CPMK 2 Mampu menerapkan self ligating pada pasien

Sub-CPMK 3 Mampu melakukan perawatan pada pasien CLP (cleft lip dan palate)

Sub-CPMK 4 Mampu menerapkan surgical technique, pertimbangan khusus dalam merencanakan tindakan bedah,pengabungan perawatan bedah-ortodonti Deskripsi Singkat

MK

Menguasai konsep teori dengan aplikasi TAD/self ligating/celah bibir dan langit-langit /orthognatic surgery yang diperlukan untuk ortodonti elektif.

Bahan Kajian / Materi Pembelajaran

1. Material dan biomekanika TAD 2. Teknik pemasangan TAD

3. Indikasi dan penyebab kegagalan TAD 4. Material dan biomekanika self ligating 5. Braket system self ligating

6. Efisiensi perawatan self ligating 7. Mekanisme perawatan self ligating 8. Tehnik bonding self ligating 9. Retensi dan stabilitas self ligating

10. Manajemen perawatan ortodonti untuk pasien CLP berdasarkan usia 11. Pemilihan peranti ortodonti untuk pasien CLP

12. Orthognatic surgery untuk pasien CLP

13. Manajemen pasien untuk kasus orthognatic surgery 14. Technologic advanced pada orthognatic surgery 15. Sequence of treatment pada pasien ortognatic surgery

Pustaka Utama

:

1. Profitt WR. Contemporary orthodontics,6thed, 2019

2. Ludwig B, Bister D. Self ligating bracket in orthodontic. New York. 2012 3. Chng CK. Surgery-first orthognatic management. 2019

4. Graber. Orthodontic current principles and techniques. 6thEd. elsevier.2017 Pendu

(3)

3

kung :

Alonso N. Cleft lip and palate treatment. Springer. 2018 Dosen Pengampu 1. drg. Ardiansyah Pawinru, Sp.Ort (K)

2. Dr. drg. Eka Erwansyah, M.Kes., Sp.Ort (K) 3. Dr.drg.Eddy Heriyanto Habar, Sp.Ort(K) 4. drg. Baharuddin M Ranggang, Sp.Ort (K) 5. drg. Zilal Islamy Paramma, Sp.Ort 6. drg. Nasyrah Hidayati, Sp.Ort

Mata kuliah syarat

Pekan Ke-

Sub-CPMK (Kemampuan akhir tiap

tahapan belajar)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Penugasan Mahasiswa,

[ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran [Pustaka]

Bobot Penilaian (%) Indikator Kriteria & Bentuk Luring

(offline)

Daring (online)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Mampu menerapkan TAD sesuai dengan kasus

Ketepatan dalam mengaplikasikan TAD sesuai dengan kasus

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk :

- DOPS - CBD

Chair Side Teaching

Laporan individu Material dan biomekanika TAD Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

2

Mampu menerapkan TAD

sesuai dengan kasus Ketepatan mengaplikasikan sistem penjangkaran sesuai dengan kasus pasien

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

- DOPS

Chair Side

Teaching Laporan individu Teknik pemasangan TAD Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

3 Mampu menerapkan TAD sesuai dengan kasus

Ketepatan

mengaplikasikan wire bending pada pasien

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

DOPS

Chair Side Teaching

Laporan individu Indikasi dan penyebab kegagalan TAD

Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

4 Mampu menerapkan self

ligating pada pasien Ketepatan

mengaplikasikan self ligating pada pasien

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

Chair Side Teaching

Laporan individu Material dan biomekanika self ligating

Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

(4)

4

DOPS CBD 5 Mampu menerapkan self

ligating pada pasien

Ketepatan

mengaplikasikan self ligating pada pasien

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

DOPS

Chair Side Teaching

Laporan individu Braket system self ligating Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

5 Mampu menerapkan self ligating pada pasien

Ketepatan dalam mengaplikasikan self ligating pada pasien

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

DOPS

Chair Side Teaching

Laporan individu Efisiensi perawatan self ligating Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

6 Mampu menerapkan self ligating pada pasien

ketepatan dalam mengaplikasikan self ligating pada pasien

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

DOPS

Chair Side Teaching

Laporan individu Mekanisme perawatan self ligating

Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

7 Evaluasi Tengah Semester / Ujian Tengan Semester 8 Mampu menerapkan self

ligating pada pasien

Ketepatan self ligating pada pasien

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

DOPS

Chair Side Teaching

Laporan individu Tehnik bonding self ligating Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

9 Mampu menerapkan self ligating pada pasien

Ketepatan self ligating pada pasien

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

DOPS

Chair Side Teaching

Laporan individu Retensi dan stabilitas self ligating

Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

10 Mampu melakukan perawatan pada pasien CLP (cleft lip dan palate)

Ketepatan perawatan pada pasien CLP (cleft lip dan palate)

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

DOPS CBD

Chair Side Teaching

Laporan individu Manajemen perawatan ortodonti untuk pasien CLP berdasarkan usia

Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

11 Mampu melakukan perawatan pada pasien CLP (cleft lip dan palate)

Ketepatan perawatan pada pasien CLP (cleft lip dan palate)

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

DOPS

Chair Side Teaching

Laporan individu Pemilihan peranti ortodonti untuk pasien CLP

Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 % 12 Mampu menerapkan Ketepatan Kriteria: Chair Side Laporan individu Orthognatic surgery untuk Diskusi 50%

(5)

5

surgical technique, pertimbangan khusus dalam merencanakan tindakan

bedah,pengabungan perawatan bedah-ortodonti

mengaplikasikan dan memanajemen pasien muka pendek,sudut rata dan muka panjang

- Penilaian score Bentuk:

DOPS

Teaching pasien CLP Tugas 25%

Absensi 25 %

13 Mampu menerapkan surgical technique, pertimbangan khusus dalam merencanakan tindakan

bedah,pengabungan perawatan bedah-ortodonti

Ketepatan dalam menerapkan surgical technique,

pertimbangan khusus dalam merencanakan tindakan

bedah,pengabungan perawatan bedah- ortodonti

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

DOPS CBD

Chair Side Teaching

Laporan individu Manajemen pasien untuk kasus orthognatic surgery

Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

14 Mampu menerapkan surgical technique, pertimbangan khusus dalam merencanakan tindakan

bedah,pengabungan perawatan bedah-ortodonti

Ketepatan menerapkan surgical technique, pertimbangan khusus dalam merencanakan tindakan

bedah,pengabungan perawatan bedah- ortodonti

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

DOPS

Chair Side Teaching

Laporan individu

Technologic advanced pada orthognatic surgery

Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

15 Mampu menerapkan surgical technique, pertimbangan khusus dalam merencanakan tindakan

bedah,pengabungan perawatan bedah-ortodonti

Ketepatan menerapkan surgical technique, pertimbangan khusus dalam merencanakan tindakan

bedah,pengabungan perawatan bedah- ortodonti

Kriteria:

- Penilaian score Bentuk:

DOPS

Chair Side Teaching

Laporan individu Sequence of treatment pada pasien ortognatic surgery

Diskusi 50%

Tugas 25%

Absensi 25 %

16 Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester

Catatan :

1. Capaian PembelajaranLulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.

2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.

3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.

(6)

6

4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.

5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.

6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.

7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.

8. Bentuk pembelajaran:Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.

9. Metode Pembelajaran:Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.

10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.

11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.

12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.

Referensi

Dokumen terkait

Kriteria : Keterampilan melakukan tindakan sesuai daftar tilik Bentuk test: Objective Structure Clinical Examination (OSCE) Bentuk: Diskusi, Praktikum, Self-directed

Keberhasilan Program Studi sangat ditentukan oleh kemampuan pimpinan Program Studi untuk melibatkan semua unsur yang berperan dalam proses pendidikan, baik internal

Mahasiswa mengetahui cara paling tepat mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai kelainan jinak dan ganas pada organ reproduksi wanita sehingga mampu melakukan

Di Indonesia, penelitian pada tahun 2006 yang dilakukan untuk mengetahui perawatan yang paling dicemaskan anak saat perawatan gigi menunjukkan bahwa hal yang paling ditakuti

Cut Nurliza, M.Kes., selaku Ketua Departemen Ilmu Konservasi Gigi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan dukungan serta bantuan kepada

10 2 Mahasiswa mampu menjelaskan dasar teori ilmu akupuntur tradisional Bentuk: Kuliah Diskusi Metode: Small group discussion Waktu: 2x50 menit Kuliah daring

4 Mampu memahami konsep kehamilan yang sehat dan faktor yang berperan, memahami hal-hal penting dalam buku KIA dan interpretasinya yang diimplementasikan dengan

management, dan tanya jawab dosen dan mahasiswa TM : 3x50' Bentuk : Belajar Terstruktur dan belajar Mandiri Metode : Penyelesaian tugas terstruktur dan Pembelajaran