• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN AKTUALISASI. DISUSUN OLEH ERNI KUSLINDA S.Pd

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN AKTUALISASI. DISUSUN OLEH ERNI KUSLINDA S.Pd"

Copied!
104
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN AKTUALISASI

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS DENGAN METODE AUDIO LINGUAL METHOD PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 8 SELIMBAU KABUPATEN KAPUAS

HULU

DISUSUN OLEH ERNI KUSLINDA S.Pd

19870203 202012 2 004 6

BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KABUPATEN KAPUAS HULU

BEKERJASAMA DENGAN

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI KALIMANTAN BARAT

(2)
(3)
(4)
(5)

iv

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT karena atas segala rahmat, karunia, hidayah dan kasih sayang-Nya pada akhirnya penulis dapat menyusun rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi ASN dengan baik. Selama proses penyusunan rancangan kegiatan aktualisasi ini, banyak pihak yang telah memberikan bantuan, dukungan, masukan, dan semangat pada penulis. Untuk itu, penulis mengucapakan terima kasih kepada:

1. Bapak Fransiskus Diaan, S. H., selaku Bupati Kapuas Hulu.

2. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Barat.

3. Bapak Jantau, S.sos, M.M selaku Plt. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Kapuas Hulu

4. Bapak Petrus Kusnadi, S. Sos., M. Si., selaku kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu

5. Bapak Abang Kusnadi, S. Pd. Selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 8 Selimbau.

6. Bapak Harianto, S.Pd. SD selaku mentor yang telah bersedia meluangkan waktu memberikan arahan, bimbingan serta motivasi kepada penulis demi kelancaran penyusunan rancangan aktualisai ini.

7. Bapak Surya Warsa, S. IP. M.Si sebagai pembimbing (coach) yang telah meluangkan waktu, memberikan bimbingan dan masukan, serta motivasi dan apresiasi kepada penulis dalam penyusunan agar dapat menyelesaikan rancangan kegiatan aktualisasi ini.

8. Panitia Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan CXIV Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2021 yang turut menyukseskan

(6)

v

berlangsungnya kegiatan Latsar ini, serta selalu memberikan motivasi selama kegiatan.

9. Rekan Peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan CXIV Gelombang IV Tahun 2021 Kabupaten Kapuas Hulu yang telah memberikan bantuan dan motivasi.

Dalam penyusunan rancangan aktulisasi ini, penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan kesalahan sehingga penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Penulis berharap Laporan kegiatan aktualisasi ini dapat merealisasikan nilai dasar ASN dan tercapainya tujuan akhir menjadi ASN yang profesional dan berintegritas tinggi.

Putussibau, 9 September 2021

(7)

vi DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN. ... i

BERITA ACARA ... ii

HALAMAN PENGESAHAN... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI ... vi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Tujuan dan Sasaran ... 4

C. Tempat dan Waktu Kegiatan ... 4

BAB II GAMBARAN UMUM ... 5

A. Profil Organisasi ... 5

B. Keadaan Organisasi ... 6

C. Visi Dan Misi Organisasi ... 7

D. Nilai-nilai Organisasi ... 8

E. Struktur Organisasi. ... 9

F. Tufoksi Organisasi. ... 10

G. Ruang Lingkup Tugas Peserta ... 12

BAB III NILAI-NILAI DASAR, PERAN DAN KEDUDUKAN ASN DALAM NKRI. ... 13

A. Nilai-Nilai Dasar ASN ... 13

1. Akuntabilitas ... 13

2. Nasionalisme ... 14

3. Etika Publik ... 15

4. Komitmen Mutu ... 15

5. Anti korupsi ... 16

B. Peran Dan Kedudukan PNS. ... 16

1. Manajemen ASN ... 16

2. Whole Of Goverment ... 16

3. Pelayan Publik ... 16

BAB IV RANCANGAN AKTUALISASI. ... 18

A. Identifikasi dan Gagasan Pemecahan Isu. ... 19

B. Penerapan Nilai-Nilai Dasar PNS……….. ... 23

C. Jadwal Implementasi. ... 36

D. Jadwal Konsultasi Coach ... 37

E. Jadwal konsultasi Mentor ... 38

BAB V LAPORAN PELAKSANAAN AKTUALISASI. ... 40

A. Capaian kegiatan Aktualisasi. ... 40

B. Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ASN………42

C. Jadwal Implementasi. ... 53

D. Jadwal Konsultasi Coach ... 54

E. Jadwal konsultasi Mentor ... 55

BAB VI PENUTUP. ... 56

A. Kesimpulan. ... 56

B. Saran………..………56

DAFTAR PUSTAKA. ... 57

(8)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sebagai salah satu Aparatur Sipil Negara (ASN), PNS harus mampu memenuhi standar kompetensi jabatannya sehingga mampu melaksanakan tugas jabatannya dengan efektif dan efisien sebagai aparatur sipil negara yang berkualitas dan profesional.

Untuk mewujudkan hal tersebut, Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara mengamanatkan Instansi pemerintah untuk wajib memberikan Pendidikan dan Pelatihan terintegrasi bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) selama 1 (satu) tahun masa percobaan, dengan tujuan untuk membangun aparat sipil negara yang memiliki integritas, profesional dan netral serta bebas dari intervensi politik, juga bebas dari praktek KKN, serta mampu menyelenggarakan pelayanan publik yang berkualitas bagi masyarakat.

Berdasarkan peraturan Lembaga Administrasi Negara nomor 1 Tahun 2021 tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (LATSAR CPNS) adalah pendidikan dan pelatihan dalam masa Prajabatan yang dilakukan secara terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran,semangat dan motivasi, nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang. Pelatihan Dasar CPNS bertujuan untuk mengembangkan kompetensi CPNS yang dilakukan secara terintegrasi. Kompetensi diukur berdasarkan kemampuan menunjukan sikap prilaku Bela Negara, mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia; dan menunjukan penguasaan Kompetensi Teknis yang dibutuhkan sesuai dengan bidang tugas. Sementara terintegrasi bearti penyelengaraan Pelatihan Dasar CPNS memadukan antara pelatihan

(9)

2

klasikal dengan non klasikal; dan Kompetensi Sosial Kultural dengan Kompetensi Bidang.

Melalui kegiatan tersebut, diharapkan CPNS sebagai ASN dapat melaksanakan fungsi dasar ASN yaitu sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, dan pengikat dan pemersatu bangsa sehingga dapat menjadi PNS yang profesional, memiliki daya saing, serta memiliki nilai dasar Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA).

Dalam proses pembelajaran bahasa inggris, peserta didik sering mengalami kesulitan dalam memahami materi. Oleh karena itu, Pendidik harus mampu memilih Metodepembelajaran dan media pembelajaran yang mampu membantu siswa untuk meningkatkan kemampuanya. Hal tersebut di perkuat dengan rendahnya nilai ulangan akhir semester genap tahun ajaran 2020/2021 dimana hanya terdapat 2 siswa yang nilainya mencapai KKM.Oleh karena itu, penggunaan Metode dan media dituntut harus mempermudah pemahaman dan menarik minat belajar peserta didik. Dalam kegiatan habituasi, penyusun yaitu peserta Pelatihan Dasar CPNS yang merupakan seorang guru Bahasa Inggris akan mengaktualisasikan sebuah Metode pembelajaran yaitu Metode Audio Lingual Method dengan judul aktualisasi “Upaya Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Inggris dengan Metode Audio Lingual Method pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 8 Selimbau Kabupaten Kapuas Hulu”.

(10)

3

Tabel Daftar Nilai UAS Bahasa Inggris Kelas VII

No. NIS NISN Nama Peserta

Didik KKM Nilai Keterangan

1 055 0086163348 Aditia Saputra 65 70 Tuntas

2 056 0088521725 Aris 65 40 Tidak Tuntas

3 057 0076049080 Arnisa 65 40 Tidak Tuntas

4 058 0075995349 Dewi 65 45 Tidak Tuntas

5 059 0077523240 Dennis Andrean 65 40 Tidak Tuntas

6 060 0072262730 Doni Arianto 65 45 Tidak Tuntas

7 061 0083809492 Ivannah Uzla Putri

Ninef 65 45

Tidak Tuntas

8 062 0074532360 Haji Muhammad

Ridwan 65 40

Tidak Tuntas

9 063 0084530955 Masturi 65 50 Tidak Tuntas

10 064 0073663598 Nupiya 65 45 Tidak Tuntas

11 065 0071919222 Nila Sari 65 60 Tidak Tuntas

12 066 0076492410 Pina 65 45 Tidak Tuntas

13 067 0076031637 Sapina 65 55 Tidak Tuntas

14 068 0077032865 Sapira 65 40 Tidak Tuntas

15 069 0072667436 Suci al-fitri 65 45 Tidak Tuntas

16 070 0067118082 Salman, A 65 40 Tidak Tuntas

Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Mapel,

Kepala seko

Abang Kusnadi, S.Pd Risya Hartati, S.Pd

(11)

4 B. Tujuan dan Sasaran

Tujuan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan CXIV Tahun 2021 di Kabupaten Kapauas Hulu adalah agar peserta Pelatihan Dasar mampu mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS dan pengetahuan tentang kedudukan dan peran PNS dalam NKRI di unit kerja masing-masing secara profesional. Sedangkan sasaran penyelenggaraan Pelatihan Dasar CPNS adalah terwujudnya PNS profesional yang berkarakter sebagai pelayan masyarakat.

C. Manfaat

Kegiatan aktualisasi memberikan manfaat, antara lain: 1. Bagi Peserta Pelatihan Dasar

Membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi, nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggungjawab, dan memperkuat profesionalisme di dalam diri peserta Pelatihan Dasar. Selain itu, kegiatan aktualisasi bermanfaat bagi peserta dalam upaya memperkuat kompetensi bidang yang dimiliki.

2. Bagi siswa

Meningkatnya minat dan hasil belajar bahasa inggris bagi siswa kelas 8 Selimbau.

3. Bagi Sekolah

Memberikan kontribusi bagi tercapainya visi, misi dan tujuan sekolah.

D. Tempat dan Waktu Kegiatan

Kegiatan aktualisasi dilaksanakan pada tanggal 6 Agustus 2021 – 6 September 2021 bertempat di SMP Negeri 8 Selimbau. Sedangkan Evaluasi Pelaksanaan Aktualisasi akan diselenggarakan pada hari jum’at tanggal 10 September 2021 di Putussibau kabupaten Kapuas Hulu

(12)

5 BAB II

GAMBARAN UMUM ORGANISASI A. Profil Organisasi

Berikut ini adalah profil organisasi sekolah yang terdapat di SMP Negeri 8 Selimbau, Kabupaten Kapuas Hulu.

Tabel 2.1 Profil Organisasi Sekolah

1. Identitasdan Lokasi Sekolah Menengah Negeri 8 Selimbau

No IdentitasSekolah

1 NamaSekolah SMP Negeri 8 Selimbau

2 NPSN 69958308

3 JenjangPendidikan SMP

4 StatusSekolah Negeri

5 AlamatSekolah Jalan Lintas Bukit Raya Kecamatan Selimbau

RT/RW ½

KodePos 78765

Kecamatan Selimbau

Kabupaten/Kota Kapuas Hulu

Propinsi Kalimantan Barat

Negara Indonesia

6 PosisiGeografis

Lintang 0.508336

Bujur 112.19362

7 SK Pendirian Sekolah 228 TAHUN 2016

8 TanggalSK 2016-04-14

9 StatusKepemilikan Pemerintah Daerah

10 SK IzinOperasional 228 TAHUN 2016

11 Tanggal IzinOperasional 2016-04-14

12 Atas Nama SMP Negeri 8 Selimbau

13 MBS Tidak Ada

14 Nomor Telepon 0857 50942498

(13)

6 2. Keadaan Siswa dan Rombel

Tabel 2.2 Jumlah siswa

Kelas VII Kelas VIII Kelas IX Jumlah Keadaan Siswa 7 16 6 29

Proses Belajar Pagi Pagi Pagi

Tabel 2.3 Keadaan Gedung di SMP Negeri8 Selimbau

NamaRuangan Jumlah

Ruang Teori/Kelas 5

Ruang Kepala Sekolah 1

Ruang Guru 1

Kamar Mandi WC Guru 3

Kamar Mandi WC Siswa Laki-laki 1

Kamar Mandi WC Siswa Perempuan 1

Ruang perpus 1

B. Keadaan Organisasi

Adapun jumlah guru yang mengajar adalah sebanyak 11 Orang dimana 3 orang adalah PNS, 3 orang tenaga kontrak daerah, 3 orang tenaga honorer, 1 orang operator dapodik dan 1 tata usaha.

(14)

7

Tabel 2.4 Data Guru dan Tenaga kependidikan di SMP Negeri 8 Selimbau. No Nama Pendidikan Terakhir Golonga n Jenis Status 1. Abang Kusnadi, S.Pd NIP.196206211988031002 S1

IV/b Sekolah Kepala PNS

2. Risya Hartati,S.Pd NIP.199311162019032007 S1 III/a Guru Mapel Bahasa Inggris PNS

3. Fadriani, S.Pd S1 III/a Guru

IPA CPNS

4. Riza Firmansyah,S.Pd S1 Guru IPS Guru

Kontrak

5. Leni Marlina,S.Pd S1 Guru

Matematika

Guru Kontrak

6. Ilham Ramadhan S1 Guru Bahasa Indonesia Guru

Kontrak

7. Dina Ninef,S.Pd. S1 Guru Mapel GTT

PKN

8. Erni Yanti,S.Pd. S1 Guru Mapel GTT

PKN 9 Hardiyansyah,S.Pd S1 Guru GTT Bahasa Indonesia

10 Muhammad Sopian SMA TU

11 Abang Mahadi,S.Pd S1 Operator

Dapodik

C. Visi dan Misi

Perkembangan dan tantangan masa depan seperti: perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi; globalisasi yang sangat cepat; era informasi; dan berubahnya kesadaran masyarakat memicu kabupaten Kapuas Hulu untuk merespon tantangan sekaligus peluang itu. Kabupaten Kapuas Hulu memiliki citra moral yang menggambarkan visi misi organisasi yang ingin diwujudkan adanya sebagai berikut:

(15)

8

1. Visi

Terwujudnya Kapuas Hulu yang harmonis, energik, berdaya saing, amanah, terampil.

2. Misi

Untuk dapat mewujudkan visi tersebut, dilakukan dengan beberapa upaya yang menjadi landasan dari Misi sekolah sebagai berikut:

a. Mewujudkan masyarakat Kapuas Hulu yang harmonis dalam kerukunan kehidupan beragama, budaya dan keamanan.

b. Mewujudkan Kapuas Hulu yang kreatif menuju desa mandiri, pengembangan aktifitas ekonomi yang adil, dan pro rakyat, serta ramah investasi.

c. Mewujudkan masyarakat kapuas hulu yang berbudaya, mandiri, cerdas, dan inovatif dalam meningkatkan kualitas pendidikan yang memiliki daya saing

d. Mewujudkan tata kelola pemerintah yang bersih, berwibawa dan tersedianya infrastruktur publik yang berbasis, transparan, responsibilitas dan akuntabilitas.

D. NILAI-NILAIORGANISASI

Berikut ini adalah nilai-nilai yang terdapat di SMP Negeri 8 Selimbau:

1. Religus 2. Sopan 3. Disiplin 4. Jujur 5. Kerja sama 6. TanggungJawab 7. Percaya diri 8. Mandiri

(16)

9 Kepala Sekolah Abang Kusnadi, S. Pd Waka Kesiswaan Fadriani, S.Pd Waka Kurikulum Riza Firmansyah, S.Pd Sapras Hardiansyah,S.Pd Tenaga Administrasi Muhammad Sopian

Wali Kelas VII IlhamRamadhan,S.Pd.

Wali Kelas VIII RisyaHartati,S.Pd

Wali Kelas IX Fadriani, S.Pd

Seluruh Dewan Guru Humas Dina Ninef, S.Pd

Komite sekolah Sopian

E. Struktur Organisasi SMP Negeri 8 Selimbau

Bendahara Bos RisyaHartati,S.Pd

(17)

10 F. Tupoksi Organisasi

1. Tugas Guru

Dalam Bab XI Pasal 39 Ayat (2) Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 20 Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta Pasal 52 Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2008 tentang Guru, bahwa tugas guru yaitu:

a. Merencanakan pembelajaran;

b. Melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu;

c. Menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran;

d. Membimbing dan melatih peserta didik / siswa;

e. Melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat;

f. Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada kegiatan pokok yang sesuai; dan

g. Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan.

Lebih lanjut, tugas guru secara lebih terperinci dijelaskan dalam Permendiknas No. 35 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya, diantaranya:

a. Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan pendidikan;

b. Menyusun silabus pembelajaran;

c. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP);

(18)

11

e. Menyusun alat ukur/soal sesuai mata pelajaran;

f. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada mata pelajaran di kelasnya;

g. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran;

h. Melaksanakan pembelajaran/perbaikan dan pengayaan dengan memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi;

i. Melaksanakan bimbingan dan konseling di kelas yang menjadi tanggung jawabnya (khusus guru kelas);

j. Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses dan hasil belajar tingkat sekolah/ madrasah dan nasional;

k. Membimbing guru pemula dalam program induksi;

l. Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler proses pembelajaran;

m. Melaksanakan pengembangan diri;

n. Melaksanakan publikasi ilmiah dan/atau karya inovatif; dan

o. Melakukan presentasi ilmiah.

2. Fungsi Guru

Fungsi guru yang dimaksudkan disini juga sudah termasuk dalam tugas guru yang telah dijabarkan diatas, namun terdapat beberapa fungsi lain yang terkandung dalam poin d dan e Pasal 20 Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta poin a, b dan c Pasal 40 Ayat (2) Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yakni:

(19)

12

b. Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik guru, serta nilai-nilai agama dan etika;

c. Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis dan dialogis;

d. Memelihara komitmen secara profesional untuk meningkatkan mutu pendidikan; dan

e. Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya.

G. Ruang Lingkup Tugas Peserta

Adapun ruang lingkup atau tempat penerapan berada di SMP Negeri 8 Selimbau, Kecamatan Selimbau, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat yang mana pada kegiatannya akan menerapkan nilai-nilai dasar PNS seperti Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi, serta peran dan kedudukan ASN dalam NKRI yakni Manajemen ASN, Whole of Government, dan Pelayanan Publik.

(20)

13 BAB III

NILAI – NILAI DASAR SERTA PERAN DAN KEDUDUKAN ASN DALAM NKRI

A. Nilai-Nilai Dasar PNS

Nilai-nilai dasar PNS merupakan nilai-nilai dasar yang dibutuhkan dalam menjalankan tugas jabatan PNS secara profesional sebagai pelayan masyarakat yang meliputi kemampuan berakuntabilitas, mengedepankan kepentingan nasional, menjunjung tinggi standar etika publik, berinovasi untuk peningkatan mutu pelaksanaan tugas jabatannya, dan tidak korupsi dan mendorong percepatan pemberantasan korupsi di lingkungan instansinya. Adapun nilai-nilainya adalah sebagai berikut:

1. Akuntabilitas

Akuntabilitas adalah kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab dan amanahnya.Amanah seorang PNS adalah menjamin terwujudnya nilai-nilai publik.Akuntabilitas adalah prinsip dasar bagi organisasi yang berlaku pada setiap level/unit organisasi sebagai suatu kewajiban jabatan dalam mem

Memberikan pertanggungjawaban laporan kegiatan kepada atasannya.PNS yang akuntabel adalah PNS yang mampu mengambil pilihan yang tepat ketika terjadi konflik kepentingan, tidak terlibat dalam politik praktis, melayani warga secara adil dan konsisten dalam menjalankan tugas dan fungsinya (Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2015).

Indikator nilai dasar akuntabilitas mencakup tanggung jawab, jujur, kejelasan target, netral, mendahulukan kepentingan publik, adil dan transparan, konsisten serta partisipatif.

(21)

14 2. Nasionalisme

Nasionalisme merupakan pandangan tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan negara, dan sekaligus menghormati bangsa lain (Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2015). Nasionalisme sangat penting dimiliki oleh setiap pegawai ASN.

Setiap pegawai ASN wajib memiliki orientasi berpikir mementingkan kepentingan publik, bangsa, dan negara. Prinsip nasionalisme Bangsa Indonesia dilandasi nilai-nilai Pancasila yang diarahkan agar Bangsa Indonesia senantiasa:

a. Menempatkan persatuan dan kesatuan;

b. Kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau kepentingan golongan;

c. Menunjukkan sikap rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negara;

d. Bangga sebagai bangsa Indonesia dan bertanah air Indonesia serta tidak merasa rendah diri;

e. Mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan kewajiban antara sesama manusia dan sesama bangsa;

f. Menumbuhkan sikap saling mencintai sesama manusia;

g. Mengembangkan sikap tenggang rasa.

Indikator nilai dasar nasionalisme mencakup religius, hormat menghormati, kerja sama, tidak memaksakan kehendak, jujur, amanah (dapat dipercaya), adil, persamaan derajat, tidak diskriminatif, mencintai sesama manusia, tenggang rasa, membela kebenaran, persatuan, rela berkorban, cinta tanah air, memelihara ketertiban, disiplin, musyawarah, kekeluargaan, menghormati keputusan, tanggung jawab, kepentingan bersama, gotong royong, sosial, tidak menggunakan hak yang bukan miliknya, hidup sederhana dan kerja keras serta menghargai karya orang lain.

(22)

15 3. Etika Publik

Etika merupakan refleksi atas standar norma yang menentukan baik/buruk, benar/salah tindakan keputusan, perilaku untuk mengarahkan kebijakan publik dalam rangka menjalankan tanggung jawab pelayanan publik. Ada tiga fokus utama dalam pelayanan publik, yakni:

a. Pelayanan publik yang berkualitas dan relevan

b. Sisi dimensi reflektif, etika publik berfungsi sebagai bantuan dalam menimbang pilihan sarana kebijakan publik dan alat evaluasi

c. Modalitas etika, menjembatani antara norma moral dan tindakan faktual.

Aturan etika PNS diatur dalam kode etik PNS. Kode etik adalah rumusan eksplisit tentang kaidah-kaidah atau norma yang harus ditaati secara sukarela oleh para pegawai di dalam organisasi publik. Para pegawai dan jabatan perlu terus diingatkan akan rujukan kode etik PNS yang tersedia (Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2015).

Indikator nilai dasar dari etika publik adalah jujur, bertanggung jawab, integritas tinggi, cermat, disiplin, hormat, sopan, taat pada perundang-undangan, taat perintah dan menjaga rahasia.

4. Komitmen Mutu

Komitmen mutu merupakan pelaksanaan pelayanan publik dengan berorientasi pada nilai keunggulan produk/jasa yang diberikan kepada pelanggan (customer) sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya, dan bahkan melampaui harapannya.

Untuk menciptakan mutu pelayanan prima diperlukan perubahan orientasi, sikap, dan cara kerja sebagai berikut:

(23)

16

b. Dari cara kerja “asal bapak senang” dan asal-asalan menjadi berorientasi kepada mutu

c. Dari sikap pasif menjadi proaktif dan inovatif

d. Dari cara kerja individualis dan egosentris (bekerja sendiri dan berorientasi melayani pimpinan) menjadi cara kerja tim (kolektif).

Aktualisasi nilai-nilai dasar komitmen mutu dalam pelaksanaan tugas aparatur akan mendorong terciptanya iklim atau budaya kerja unggul yang dapat menumbuhkan keberanian untuk menampilkan kreativitas dan inovasi (Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2015). Indikator yang terdapat pada nilai dasar komitmen mutu yaitu efektivitas, inovasi, Efisiensi dan berorientasi mutu.

5. Anti Korupsi

Korupsi berasal dari bahasa latin “Coruptio dan Corruptus” yang berarti kerusakan atau kebobrokan. Dalam bahasa Yunani yaitu Corruptio berarti perbuatan yang tidak baik, buruk, curang, dapat disuap, tidak bermoral, menyimpang dari kesucian, melanggar norma-norma agama, material, mental, dan umum (Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2015).Jadi, anti korupsi berarti tindakan atau gerakan yang dilakukan untuk memberantas segala tingkah atau tindakan yang berhubungan dengan korupsi.Menurut UU No 31/1999 tindak pidana korupsi terdiri dari kerugian keuangan negara, suap menyuap, pemerasan, perbuatan curang, penggelapan, benturan kepentingan dalam pengadaan dan gratifikasi.Indikator nilai dasar anti korupsi adalah jujur, disiplin, tanggungjawab, kerja keras, sederhana, mandiri, adil dan berani serta peduli.

B. Peran dan Kedudukan PNS dalam NKRI 1. Manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN)

Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan pegawai ASN yang profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme.Manajemen ASN lebih

(24)

17

menekankan kepada pengaturan profesi pegawai sehingga diharapkan agar selalu tersedia sumber daya aparatur sipil Negara yang unggul selaras dengan perkembangan zaman.Pegawai ASN berfungsi untuk pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, dan perekat dan pemersatu bangsa.

ASN sebagai profesi berlandaskan pada kode etik dan kode perilaku.Kode etik dan kode perilaku ASN bertujuan untuk menjaga martabat dan kehormatan ASN.Kode etik dan kode perilaku yang diatur dalam UU ASN menjadi acuan bagi para ASN dalam penyelenggaraan birokrasi pemerintah (Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2015).

Indikator untuk pegawai yaitu kepastian hukum, profesionalisme, proposionalitas, keterpaduan, delegasi, netralitas, akuntabilitas, efektif, efisien, keterbukaan, nondiskriminatif, persatuan, kesatuan, keadilan dan kesetaraan, serta kesejahteraan.

2. Whole of Government

Whole of Government (WoG) adalah sebuah pendekatan penyelenggaraan pemerintahan yang menyatukan upaya-upaya kolaboratif pemerintahan dan keseluruhan sektor dalam ruang lingkup koordinasi yang lebih luas guna mencapai tujuan-tujuan pembangunan kebijakan, manajemen program, dan pelayanan publik.

Oleh karenanya, WoG juga dikenal sebagai pendekatan interagency yaitu pendekatan yang melibatkan sejumlah kelembagaan yang terkait dengan urusan-urusan yang relevan. WoG menekankan adanya penyatuan keseluruhan (whole) elemen pemerintahan (Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2015).Biasanya WoG dipraktekkan dalam pelayanan publik dengan menyatukan seluruh sektor yang terkait dengan pelayanan publik.Beberapa nilai indikator dalam WoG yaitu koordinasi, komunikasi, integritas, sinkronisasi dan simplikasi.

3. Pelayanan Publik

Menurut UU No. 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, pelayanan publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan

(25)

18

pelayanan yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik. Terdapat 3 (tiga) unsur dalam pelayanan publik yaitu organisasi penyelenggara pelayanan publik, penerima layanan (pelanggan), kepuasan yang diberikan atau diterima oleh penerima layanan (Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2015).

Beberapa nilai indikator dalam pelayanan publik yaitu kesederhanaan, kejelasan, kepastian waktu, keamanan, kelengkapan sarana dan prasarana, kemudahan akses, disiplin / sapa / ramah, dan kenyamanan.

(26)

19 BAB IV

RANCANGAN AKTUALISASI A. Identifikasi dan Gagasan Pemecahan Isu

Sekolah adalah lembaga pendidikan yang sifatnya formal, nonformal, dan informal, dimana pendiriannya dilakukan oleh negara maupun swasta dengan tujuan untuk memberikan pengajaran, mengelola, dan mendidik para murid melalui bimbingan yang diberikan oleh para pendidik atau guru. Secara umum, fungsi sekolah adalah untuk memberikan pengajaran kepada para peserta didik sehingga menjadi individu yang berguna bagi dirinya sendiri dan lingkungannya. Dalam pelaksanaannya, terdapat beberapa isu yang menjadi permasalahan dan menghambat peningkatan hal-hal tersebut. Berdasarkan hasil diskusi dengan mentor, maka penulis mengidentifikasikan 4 (empat) isu yang terjadi di SMP Negeri 8 Selimbau sebagai berikut:

1. Kurangnya sarana dan prasarana di SMPN 8 Selimbau

2. Rendahnya hasil belajar bahasa inggris di SMPN 8 Selimbau

3. Rendahnya kepedulian siswa terhadap kebersihan di SMPN 8 Selimbau

4. Terbatasnya sumber belajar di SMPN 8 Selimbau

Untuk menentukan penetapan isu prioritas, penulis melakukan analisis terhadap isu-isu tersebut menggunakan alat bantu penetapan kriteria kualitas isu melalui metode APKL yaitu: Aktual, Problematika, Khalayak, dan Layak. Penentuan isu prioritas ini dilakukan dengan menggunakan skala Likert dengan rentang nilai dari 1 sampai 5.

(27)

20

Tabel 4.1 Isu Aktual di Sekolah SMP Negeri 8 Selimbau

No ISU

Kriteria Jlh Rank

A P K L

1. Kurangnya sarana dan prasarana di SMPN 8 Selimbau

4 3 3 4 14 II

2. Rendahnya hasil belajar bahasa Inggris di SMPN 8 Selimbau

4 3 4 4 15 I

3. Rendahnya kepedulian siswa terhadap kebersihan di SMPN 8 Selimbau

3 3 2 3 11 IV

4

Terbatasnya sumber belajar di SMPN 8 Selimbau 3 4 3 2 12 III

Indikator penilaian skala likert:

5: Sangat tinggi 2 : Rendah

4: Tinggi 1 : Sangat Rendah

3: Sedang

Berdasarkan tabel 4.1 di atas, maka isu aktual yang menjadi prioritas adalah “Rendahnya Hasil belajar Bahasa Inggris di SMPN 8 Selimbau”.

Adapun penyebab rendahnya hasil belajar siswa pada pembelajaran Bahasa Inggris adalah sebagai berikut:

1. Kurang variatifnya model pembelajaran yang digunakan

2. Media pembelajaran kurang inovatif.

3. Terbatasnya buku paket yang tersedia disekolah.

(28)

21

Untuk menentukan masalah prioritas digunakan metode USG (Urgency, Seriousness, Growth) dengan menggunakan skala likert dengan rentang angka 1-5, yang menyatakan bahwa isu tersebut: (1) = Tidak Penting, (2) = Kurang Penting, (3) = Cukup Penting, (4) = Penting dan (5) = Sangat Penting. Skala penilaian ini berpedoman pada 3 (tiga) penilaian, sebagai berikut:

Tabel 4.2 Isu Analisis Masalah

No Masalah Pokok

Prioritas

Total Peringkat

U S G

1 Kurang variatifnya metode pembelajaran yang digunakan

5 4 4 13 1

2 Media pembelajaran kurang inovatif 3 4 3 10 3

3 Minimnya buku paket yang tersedia di sekolah

4 3 4 11 2

4 Kurangnya motivasi siswa dalam belajar 3 2 3 8 4

5: Sangat tinggi 2 : Rendah

4: Tinggi 1 : Sangat Rendah

3: Sedang

Setelah penetapan isu prioritas didapatkan, maka langkah selanjutnya adalah perumusan isu sebagai berikut:” Kurang variatifnya metode pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran Bahasa Inggris”. Apabila isu ini tidak ditangani maka akan menimbulkan dampak:

a. Terhadap peserta didik

(29)

22

2. Peserta didik kurang berminat mengikuti pembelajaran

3. Tidak tercapainya KKM mata pelajaran

b. Terhadap guru

1. Tidak tercapainya tujuan pembelajaran

2. Menimbulkan masalah baru karena guru akan sering melakukan remedial

3. Kemampuan guru tidak akan berkembang karena selalu menggunakan metode yang sama.

c. Terhadap sekolah

Menyebabkan tidak tercapainya visi dan misi sekolah dan mengakibatkan siswa tidak dapat meningkatkan prestasi.

Dari sebab utama yang ditemukan, dibuatlah gagasan pemecahan isu dari masalah tersebut yaitu “Upaya Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Inggris Dengan Metode Audio Lingual Method Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 8 Selimbau Kabupaten Kapuas Hulu”.

Berkaitan dengan metode yang penulis ambil dalam menyikapi isu-isu aktual yang terjadi ialah menggunakan metode Audio Lingual Method. Yang dimaksud dengan ALM (AudioLingualMethod) adalah metodepengajaran yang menekankan pengajaran bahasa asing mendengarkan dan berbicara sebelum membaca dan menulis. Menggunakan dialog sebagai bentuk utama bahasa, presentasi dan latihan sebagai teknik pelatihan utama, bahasa ibu (bahasa pertama yang diperoleh) di dalam kelas. Tahap-tahap pembelajaran mengunakan Audio Lingual Method:

1. Siswa membentuk beberapa kelompok.

2. Siswa menonton video pembelajaran

(30)

23

4. Siswa dan guru berdiskusi mengenai kesulitan yang di hadapi siswa.

5. Drill / pengulangan ( siswa berlatih berbicara)

6. Siswa diminta berlatih berbicara terkait ungkapan memberi dan meminta pendapat.

7. Perwakilan setiap kelompok akan mempraktikkan dialog tersebut secara berpasangan.

(31)

24 B. Penerapan Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS

Tabel 4.3 Rancangan Aktualisasi Nilai-nilai Dasar PNS

Unit Kerja Aktualisasi : SMP Negeri 8 Selimbau

Identifikasi Isu : 1. Kurangnya sarana dan prasarana pembelajaran di SMPN 8 Selimbau

2. Rendahnya hasil belajar bahasa Inggris di SMPN 8 Selimbau

3. Rendahnya kepedulian siswa terhadap kebersihan di SMPN 8 Selimbau

4. Terbatasnya sumber belajar di SMPN 8 Selimbau

Isu Yang Diangkat : Rendahnya Hasil Belajar Bahasa Inggris di SMPN 8 Selimbau

Gagasan Pemecahan Isu : Penggunaan Metode Audio Lingual Method Sebagai Upaya Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Inggris Bagi Siswa

No Nama Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil/ Kegiatan

Proses Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan Nilai

Dasar ANEKA

Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi Misi

dan Tujuan Organisasi Kontribusi Output/Hasil Kegiatan terhadap Penguatan Nilai-nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Bahasa Inggris yang 1. Menentukan Standar Kompetensi (SK), Kompetensi Dasar (KD), dan Tersedianya Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

1. Saya akan memulai kegiatan dengan do’a Nasionalisme: religius) kemudian membuat RPP dengan menentukan

Dengan tersedianya RPP Bahasa Inggris pada siswa kelas 8 saya akan membantu mewujudkan Visi

Dengan tersedianya RPP Bahasa Inggris pada siswa kelas 8 saya akan memperkuat Nilai-nilai organisasi

(32)

25 No Nama Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil/

Kegiatan

Proses Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan Nilai

Dasar ANEKA

Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi Misi

dan Tujuan Organisasi Kontribusi Output/Hasil Kegiatan terhadap Penguatan Nilai-nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 menerapkan metode belajar Audio Lingual Method Indikator, yang akan dibuat. 2. Memilih metode pembelajaran Audio Lingual Method. 3. Menyiapkan buku pelajaran bahasa inggris sebagai acuan dalam membuat materi ajar. 4. Menyusun langkah-langkah pembelajaran dengan metode Audio Lingual Methoddan alokasi waktu dalam proses pembelajaran 5. Mencetak Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), setelah itu meminta kepala sekolah megecek Foto RPP yang sudah di cetak Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) berdasarkan pada silabus yang dibuat sesuai dengan kurikulum 2013 sehingga RPP menjadi sesuai dengan tujuan yang ditentukan sesuai dengan alokasi waktu. Akuntabilitas:

Kejelasan Target

2. Memilih metode Audio Lingual Method yang belum pernah digunakan di kelas. Komitmen mutu: inovatifAkuntabilitas: Mendahulukan Kepentingan Publik 3. Dalam menyiapkan

materi/bahan ajar, saya akan mencari dan menganalisis dari berbagai referensi dan

organisasi yaitu Kapuas Hulu yang harmonis, energik, berdaya saing, amanah, terampil. Serta misi mewujudkan tata kelola pemerintah yang bersih, berwibawa dan tersedianya infrastruktur publik yang berbasis, transparan,

responsibilitas dan akuntabilitas

yaitu Disiplin, Tanggung Jawab, dan Mandiri.

(33)

26 No Nama Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil/

Kegiatan

Proses Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan Nilai

Dasar ANEKA

Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi Misi

dan Tujuan Organisasi Kontribusi Output/Hasil Kegiatan terhadap Penguatan Nilai-nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 kelayakan RPP terrsebut. 6. Mencetak ulang RPP yang sudah direvisi dan menyerahkannya kepada Kepala Sekolah untuk ditanda tangani

sumber lain (internet) yang dapat menunjang proses belajar mengajar. Anti Korupsi: Kerja Keras,

Komitmen Mutu:

Berorientasi Mutu, etikapublik: cermat 4. Saya akan menyusun

langkah-langkah

pembelajaran dengan memindahkan

komponen-komponen yang terdapat di dalam silabus ke dalam RPP, kemudian merancang tahapan pembelajaran menggunakan metode Audio Lingual Methodpada pelaksanaan pembelajaran dengan memperhatikan

kesesuaian metode dan media pembelajaran yang digunakan.

(34)

27 No Nama Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil/

Kegiatan

Proses Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan Nilai

Dasar ANEKA

Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi Misi

dan Tujuan Organisasi Kontribusi Output/Hasil Kegiatan terhadap Penguatan Nilai-nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 Komitmen Mutu: Berorientasi Mutu 5. Setelah selesai

menyusun, saya akan mencetak RPP yang telah saya buat sendiri kemudian meminta kepala sekolah megecek kelayakan RPP tersebut. Anti Korupsi = Mandiri, Nasionalisme: Kerja sama

6. Setelah yakin tidak ada yang salah, Saya akan mencetak RPP yang digunakan dengan teliti agar tidak ada kesalahan pencetakan yang mengakibatkan kertas terbuang sia-sia.Setelah Kepala Sekolah menyatakan RPP saya layak untuk digunakan, saya meminta persetujuan dari Kepala sekolah

(35)

28 No Nama Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil/

Kegiatan

Proses Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan Nilai

Dasar ANEKA

Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi Misi

dan Tujuan Organisasi Kontribusi Output/Hasil Kegiatan terhadap Penguatan Nilai-nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 untuk menandatangani RPP tersebut.Anti korupsi: mandiri, Etika publik : cermat, Komitmen Mutu:efisien Membuat yel-yel

kelompok.

1. Memilih kata yang tepat untuk yel-yel. 2. Menyiapkan keragaman Yel-yel 3. Membentuk kelompok secara acak 4. Melatih yel-yel 5. Mempraktikkan yel-yel. 6. Mengkonsultasi kan dengan Mentor. Tersedianya yel-yel kelompok Bukti berupa foto anak - anak mepraktikkan yel-yel

1. Saya akan memilih kata yang tepat untuk memberikan semangat kepada siswa Etika Publik: Cermat

2. Menyiapkan keragaman yel-yel Etika Publik: inovasi 3. Membentuk kelompok secara acak Nasionalisme: Adil 4. Melatih dan mempraktikkan yel-yel tersebut Akuntabilitas: Kejelasan Target, Komitmen Mutu:

Berorientasi Mutu, Anti

Dengan tersedianya yel-yel kelompok pada siswa kelas 8 saya akan membantu mewujudkan visi Kapuas Hulu yang harmonis, energik, berdaya saing, amanah, terampil. Serta misi mewujudkan Kapuas Hulu yang kreatif menuju desa mandiri, pengembangan aktifitas ekonomi yang adil, dan pro rakyat, serta ramah investasi.

Dengan tersedianya yel-yel kelompok pada siswa kelas 8 SMP Negeri Selimbau Kecamatan Selimbau saya akan memperkuat Nilai-nilai organisasi yaitu kreatif, Tanggung Jawab, dan Mandiri.

(36)

29 No Nama Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil/

Kegiatan

Proses Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan Nilai

Dasar ANEKA

Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi Misi

dan Tujuan Organisasi Kontribusi Output/Hasil Kegiatan terhadap Penguatan Nilai-nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 Korupsi: Tanggung Jawab. 5. Berkonsultasi dengan mentor merupakan penerapan nilai dasar PNS yaitu Nasionalisme :Kerja sama

Menyiapkan bahan ajar berupa video, Membuat ringkasan materi serta membawa media penunjang pembelajaran seperti benda yang terdapat

dilingkungan sekitar

1. Mendownload video belajar yang sesuai dengan materi

pembelajaran.

2. Menyiapkan kertas, laptop dan printer.

3. Membuat

rangkuman materi sebagai bahan ajar sesuai dengan materi pembelajaran 4. Mencetak ringkasan materi 5. Membawa beberapa Tersedianya media dan bahan ajar penunjang pembelajaran berupa video belajar, ringkasan materi serta foto boneka dan bunga.

1. Untuk menyiapkan bahan ajar yang sesuai dengan materi pembelajaran, saya akan mendownload video belajar dari internet Etika Publik: cermat Akuntabilitas: KejelasaTarget

2. Saya akan menyiapkan kertas, laptop dan printer sebagai media yang akan saya gunakan untuk membuatringkasan dan mencetak materi pembelajaran.Nasionalis me: Kepentingan bersama, Etika Publik: Cermat, Komitmen

Dengan tersedianya media penunjang dan bahan ajar maka saya mendukung pencapaian Visi Kapuas Hulu yang harmonis, energik, berdaya saing, amanah, terampil. Serta misi organisasi yaitu Mewujudkan

masyarakat kapuas hulu yang berbudaya, mandiri, cerdas, dan inovatif dalam meningkatkan kualitas pendidikan yang memiliki daya saing

Tersedianya media dan bahan ajar penunjang pembelajaran maka saya akan membantu penguatan Nilai-nilai organisasi yang terkandung di dalamnya yaitu: Tanggung jawab, kerja keras, mandiri dan kreatif.

(37)

30 No Nama Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil/

Kegiatan

Proses Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan Nilai

Dasar ANEKA

Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi Misi

dan Tujuan Organisasi Kontribusi Output/Hasil Kegiatan terhadap Penguatan Nilai-nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 benda seperti boneka dan bunga sebagai media penunjang

pembelajaran.

Mutu: berorientasi mutu

3. Saya akan membuat rangkuman materi untuk memudahkan siswa memahami materi pembelajaran. Komitmen mutu: borientasi mutu 4. Saya mencetak ringkasan

materi tersebut sesuai dengan jumlah siswa. Akuntabilitas : Kejelasan Target

5. Saya akan membawa boneka dan bunga sebagai media penunjang pembelajaran.

Komitmen Mutu:

efektif dan efisien, Anti Korupsi :Sederhana

(38)

31 No Nama Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil/

Kegiatan

Proses Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan

Nilai Dasar ANEKA

Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi Misi

dan Tujuan Organisasi Kontribusi Output/Hasil Kegiatan terhadap Penguatan Nilai-nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 4 Melaksanakan kegiatan inti pembelajaran dengan metode Audio Lingual Method 1. Masuk ke kelas tepat waktu 2. Melaksanakan tahapan pendahuluan pembelajaran yang tertera pada RPP 3. Membacakan aturan atau langkah-langkah dalam pelaksanaan pembelajaran metode Audio Lingual Method 4. Melaksanakan tahapan inti pembelajaran. 5. Melaksanakan kegiatan penutup Terlaksananya proses pembelajaran dengan Audio Lingual Method Foto kegiatan belajar mengajar

1. Saya akan masuk ke kelas tepat waktu, sehingga proses pembelajaran bisa terlaksana dengan baik Akuntabilitas: kejelasan target

2. Pada pelaksanaan pembelajaran tahap ini saya akan memulai kegiatannya dengan a. Mengucapkan Salam b. Berdoa c. Mengecek Kehadiran/Absensi d. Memberikan Apersepsi dan motivasi e. Menyampaikan Tujuan Pembelajaran yang akan dicapai

Dengan terlaksananya kegiatan pembelajaran maka saya mendukung pencapaian visiKapuas Hulu yang harmonis, energik, berdaya saing, amanah, terampil. Serta misi yaitu: Mewujudkan masyarakat kapuas hulu yang berbudaya, mandiri, cerdas, dan inovatif dalam meningkatkan kualitas pendidikan yang memiliki daya saing, Mewujudkan tata kelola pemerintah yang bersih, berwibawa dan tersedianya

(39)

32 No Nama Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil/

Kegiatan

Proses Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan

Nilai Dasar ANEKA

Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi Misi

dan Tujuan Organisasi Kontribusi Output/Hasil Kegiatan terhadap Penguatan Nilai-nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 dan diakhiri dengan berdoa. Nasionalisme = Religius Etika Publik = Disiplin 3. Pada tahap ini saya akan

menjelaskan kepada siswa proses pembelajaran dengan metode Audio Lingual Method sehingga proses pembelajaran sesuai dengan yang diharapkan. Etika Publik : Cermat 4. Peserta didik diarahkan

untuk

mengikutipembelajaran sesuai dengantahapan-tahapan

menggunakanmetode Audio Lingual Method. Metode ini saya gunakan untuk memotivasi peserta didik agar terlibat secara aktif dan berani tampil berbicara menggunakan bahasa inggris di depan kelas. infrastruktur publik yang berbasis, transparan, responsibilitas dan akuntabilitas.

(40)

33 No Nama Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil/

Kegiatan

Proses Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan

Nilai Dasar ANEKA

Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi Misi

dan Tujuan Organisasi Kontribusi Output/Hasil Kegiatan terhadap Penguatan Nilai-nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 Akuntabilitas:

Partisipatif, Anti Korupsi : Berani

Komitmen Mutu: Inovasi 5. Pada kegiatan akhir

pembelajaran saya akan menyampaikan kesimpulan dari materi ajar, melakukan tanya jawab, melakukan evaluasi pembelajaran serta memberikan apresiasi kepada peserta didik. 6. Kemudian saya akan

menutup kegiatan pembelajaran di kelas dengan berdoa bersama-sama Nasionalisme: Religius Komitmen Mutu : Berorientasi Mutu 5 Melaksanakan evaluasi hasil belajar dengan 1. Menyiapkan soal yang sesuai dengan materi ajar.

Terlaksananya kegiatan evaluasi ditandai dengan:

1. Dalam membuat soal saya akan menyesuaikan dengan SK, KD dan Indikator

Dengan terlaksananya kegiatan evaluasi hasil belajar maka saya

Terlaksananya

penilaian sebagai bahan laporan hasil

(41)

34 No Nama Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil/

Kegiatan

Proses Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan

Nilai Dasar ANEKA

Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi Misi

dan Tujuan Organisasi Kontribusi Output/Hasil Kegiatan terhadap Penguatan Nilai-nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7

bermain peran 2. Menyiapkan lembar penilaian 3. Membentuk

kelompok.

4. Mengarahkan siswa pada saat bermain peran. 5. Merekap hasil penilaian dan meberitahukan nilai tersebut kepada siswa. 1. Tersedianya soal evaluasi 2. Tersedianya hasil belajar peserta didik 3. Dokumentasi kegiatan berupa foto Komitmen Mutu: Berorientasi Mutu

2. Saya akan menyiapkan lembar penilaian. Etika public: cermat

3. Membentuk kelompok secara acak.

Nasionalisme: adil

4. Mengarahkan siswa pada saat bermain peran Akuntabilitas:

Partisipatif

5. Dalam merekap hasil penilaian, saya menuliskan nilai peserta didik dalam buku nilai tanpa menambah atau mengurangi nilai peserta didik. Anti Korupsi = Jujur Setelah melakukan penilaian hasil evaluasi akan saya beritahukan kepada peserta didik sebagai bukti hasil belajar siswa

mendukung

pencapaian visi Kapuas Hulu yang harmonis, energik, berdaya saing, amanah, terampil.

Serta misi

Mewujudkan Kapuas Hulu yang kreatif menuju desa mandiri, pengembangan

aktifitas ekonomi yang adil, dan pro rakyat, serta ramah investasi. Mewujudkan tata kelola pemerintah yang bersih, berwibawa dan tersedianya infrastruktur publik yang berbasis, transparan, responsibilitas dan akuntabilitas.

belajar peserta didik kepada pihak sekolah membantu penguatan Nilai organisasi yang terkandung di dalamnya yaitu: Tanggung jawab, Jujur dan Kesopanan.

(42)

35 No Nama Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil/

Kegiatan

Proses Kegiatan Aktualisasi dan Keterkaitan dengan

Nilai Dasar ANEKA

Kontribusi Kegiatan Terhadap Visi Misi

dan Tujuan Organisasi Kontribusi Output/Hasil Kegiatan terhadap Penguatan Nilai-nilai Organisasi 1 2 3 4 5 6 7 Akuntabilitas: Transparan Etika Publik: Bertanggung Jawab

(43)

36

C. Rancangan Jadwal Implementasi Kegiatan

Tabel 4.4 Rancangan Jadwal Implementasi Aktualisasi

Nama Peserta : Erni Kuslinda, S.Pd.

Instansi

: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu

Tempat Aktualisasi : SMP Negeri 8 Selimbau N o . Kegiatan Tanggal Pelaksanaan Output 1

Membuat rencana pelaksanaan

pembelajaran (RPP) yang

merujuk pada penerapan metode Audio Lingual Method

7 s/d 13 Agustus 2021 Tersedianya dokumen RPP dan dokumentasi foto 2

. Membuat yel-yel kelompok

14 s/d 16 Agustus 2021

Tersedianya yel-yel kelompok 3

. Menyiapkan bahan ajar berupa video pembelajaran, membuat ringkasan materi dan membawa benda-benda (boneka dan bunga) yang ada di lingkungan sekitar sebagai media penunjang pembelajaran. 18 s/d 23 Agustus 2021 Tersedianya bahan ajar berupa percakapan/dialo g , ringkasan materi serta media sebagai penunjang pembelajaran 4 .

Melaksanakan kegiatan inti pembelajaran dengan metode Audio Lingual Method

24 s/d 31 Agustus2021

Tersedianya hasil foto pada saat penerapan ALM dalam KBM di kelas VIII SMP Negeri 8 SATAP Selimbau 5 Melaksanakan evaluasi hasil

belajardengan bermain peran.

1 s/d 4 September 2021 Terlaksananya kegiatan evaluasi ditandai dengan: 1. Tersedianya soal evaluasi 2. Tersedianya hasil nilai peserta didik 3. Dokumentasi kegiatan

(44)

37

(45)
(46)

39 E. Jadwal Konsultasi Dengan Mentor

Tabel di bawah ini menggambarkan kegiatan konsultasi mengenai rancangan aktualisasi bersama mentor.

Tabel 4.6 Jadwal Konsultasi Mentor Nama Peserta Erni Kuslinda, S.Pd

Instansi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu

Tempat Aktualisasi SMP Negeri 8 Selimbau

No Tanggal/Waktu Kegiatan/Output Media

Komunikasi Paraf

1. 16 Juli 2021 Konsultasi mengenai kesiapan mentor.

Via Whatsapp

2. Senin, 19 juli 2021

Konsultasi mengenai isu yang diangkat dangagasan pemecahan masalah Via Whatsapp 3. Senin, 26 Juli 2021 Konsultasi mengenai Rancangan Aktualisasi yang telah di buat

Via Whatsapp

4. Jum’at 30 Juli 2021

Konsultasi Rancangan Aktualisasi yang telahdi revisi

Via Whatsapp

Putussibau, 30 Juli 2021 Peserta Pelatihan Dasar CPNS

Mentor Angkatan CXIV Tahun 2021

Harianto, S.Pd, SD Erni Kuslinda, S.Pd

(47)

40 BAB V

LAPORAN PELAKSANAAN AKTUALISASI

A. Capaian Kegiatan Aktualisasi

Berdasarkan rancangan aktualisasi yang telah dibuat, pelaksanaan aktualisasi di tempat kerja yaitu SMP Negeri 8 Satu Atap Selimbau terdiri atas 5 (lima) kegiatan dan dilaksanakan selama 30 hari kerja yang dijadwalkan dari tanggal 6 Agustus – 6 September 2021. Hal tersebut dikoordinasikan dan dilaporkan kepada mentor beserta pembimbing/coach. Kegiatan aktualisasi yang telah saya laksanakan sebagai berikut:

1. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) kelas VIII submateri meminta dan memberi pendapat.

2. Membuat yel-yel kelompok

3. Membuat bahan ajar dan menyediakan media penunjang pembelajaran untuk kelas VIII dengan submateri meminta dan memberi pendapat. 4. Melaksanakan Kegiatan Pembelajaran dengan Metode Audio Lingual

Method di kelas VIII dengan submateri meminta dan memberi pendapat. 5. Melaksanakan Evaluasi Hasil Belajar dengan bermain peran di kelas

VIII dengan submateri meminta dan memberi pendapat.

Kegiatan yang sudah dilaksanakan sebagai capaian kegiatan aktualisasi dapat di uraikan dalam table sebagai berikut:

Tabel 5.1 Capaian Kegiatan Aktualisasi No Uraian

Kegiatan Output Bukti Fisik Nilai-Nilai Dasar Waktu 1. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) kelas VIII Tersedianya dokumen RPP 1. Dokumen RPP 2. Dokumentasi foto kegiatan 1. AkuntabilitasKejel asan Target 2. Nasionalisme Religius 3. Etika PublikCermat 4. Komitmen Mutu Inovatif 5. Anti Korupsi Kerja sama 7 -18 Agustus 2021

(48)

41 2. Membuat yel-yel kelompok Tersedianya yel-yel kelompok 1. Dokumen 2. Dokumentasi foto 1. Akuntabilitas: Kejelasan Target, 2. Nasionalisme :Kerja sama 3. Etika Publik: Cermat 4. Komitmen Mutu: Berorientasi Mutu, 5. Anti Korupsi: Tanggung Jawab. 14 -16 Agustus 2021 3 Membuat bahan ajar dan media

penunjang

Tersedianya bahan ajar dan media penunjang pembelajaran 1. Media pembelajaran berupa video dan ringkasan materi 2. Dokumentasi foto kegiatan 1. Akuntabilitas: Kejelasan Target 2. Nasionalisme: Kepentingan Bersama 3. Etika publik: Cermat 4. Komitmen mutu: Berorientasi Mutu Efektif dan efisien

5. Anti Korupsi : Sederhana 18 -23 Agustus 2021 4. Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan menerapkan metode Audio Lingual Method Terlaksananya kegiatan pembelajaran yang meliputi foto dan dokumen hasil kerja siswa. 1. Dokumen hasil pembelajaran 2. Dokumentasi foto kegiatan 1. Akuntabilitas: Kejelasan Target 2. Nasionalisme: Religius 3. Etika Publik : Disiplin dan Cermat 4. Komitmen mutu: Inovasi, Berorientasi Mutu 5. Anti korupsi: Berani 24-31 Agustus 2021 5. Evaluasi kegiatan pembelajaran bermain peran dengan submateri meminta dan memberi pendapat Tersedianya daftar nilai dan hasil evaluasi 1. Daftar nilai 2. Dokumentasi foto kegiatan 1. Akuntabilitas: Transparan Kejelasan target 2. Nasionalisme : adil 3. Etika Publik: cermat 4. Komitmen Mutu: Berorientasi mutu 5. Anti korupsi: Jujur 1- 4 Septemb er 2021

(49)

42

B. Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ASN

Kegiatan 1. Membuat rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) kelas VIII submateri meminta dan memberi pendapat

Kegiatan :Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Bahasa Inggris kelas VIII SMP Negeri 8 Satu Atap Selimbau

Tanggal Pelaksanaan Kegiatan : 7 - 18 Agustus 2021

Output Hasil Kegiatan : Dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Evidence : Tersedianya dokumentasi foto kegiatan (terlampir) a. Deskripsi pelaksanaan kegiatan

1) Sebelum memulai kegiatan membuat RPP saya berdo’a terlebih dahulu (Nasionalisme: Religius).

2) Saya membuat RPP dengan menentukan Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) berdasarkan silabus dan sesuai dengan kurikulum 2103. Dengan membuat RPP dengan tepat saya telah melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai seorang guru (Akuntabilitas: Tanggung Jawab dan Kejelasan Target)

3) Dalam membuat RPP saya berdiskusi dengan mentor dan kepala sekolah untuk mengoreksi RPP tersebut agar tidak terjadi kesalahan dan meningkatkan kerjasama antar guru dan kepala sekolah. (Anti Korupsi: Kerja sama)

4) Saya memperhatikan urutan-urutan pembelajaran secara sistematis agar tujuan pembelajaran tercapai. (Etika Publik: Cermat)

5) Saya telah menelaah kembali dan menetapkan metode yang menarik dan menyenangkan yang mendukung dalam proses belajar mengajar agar lebih mudah penyampaian materi dan sesuai dengan RPP. (Komitmen Mutu: berorientasi mutu, inovatif)

6) Saya membuat RPP sendiri (tidak plagiat) dan mencetak RPP secara mandiri (Anti Korupsi: Mandiri)

b. Manfaat:

1) Bagi saya sebagai guru mata pelajaran Bahasa Inggris

Sebagai petunjuk dan pedoman dalam melaksanakan tupoksi guru dalam mengajar sehingga menjadi guru yang professional.

2) Bagi SMP Negeri 8 Selimbau

Membantu dalam mewujudkan visi dan misi sekolah, serta menjadi referensi untuk pembuatan RPP bagi rekan kerja yang lain.

3) Bagi peserta didik

Membantu peserta didik dalam memahami materi dan menambah semangat peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran.

c. Kontribusi terhadap visi dan misi:

(50)

43

berkontribusi terhadap visi dan misi organisai sebagai berikut:

1) Visi organisasi yaitu Kapuas Hulu yang harmonis, energik, berdaya saing, amanah, terampil.

2) Misi organisasi yaitu mewujudkan tata kelola pemerintah yang bersih, berwibawa dan tersedianya infrastruktur publik yang berbasis, transparan, responsibilitas dan akuntabilitas

d. Penguatan terhadap nilai-nilai organisasi:

Dengan membuat RPP sesuai dengan pedoman penyusunan, telah berkontribusi pada penguatan nilai organisasi disiplin, tanggung jawab dan mandiri dalam arti bekerja dengan kerangka acuan yang jelas, jadwal yang tepat dan mekanisme yang benar.

e. Analisis dampak:

1) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Akuntabilitas (Tanggung jawab) maka pembuatan RPP dapat diselesaikan tepat waktu dan sesuai dengan indikator yang yang ingin dicapai. Apabila dalam membuat RPP saya tidak mengacu pada silabus kurikulum 2013 serta tidak membuat RPP dengan sungguh-sungguh maka tujuan dalam program pengajaran tidak akan tercapai

2) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Nasionalisme (religious) maka pembuatan RPP dapat terlaksana tanpa hambatan yang berarti. Jika tidak dimulai dengan berdo’a mungkin pembuatan RPP akan mengalami banyak hambatan.

3) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Etika Publik (Cermat) maka RPP dapat disusun dengan sistematis dan mengurangi kesalahan. Jika dalam menyusun RPP tidak cermat maka akan terdapat kesalahan yang berdampak pada proses pembelajaran karena tidak sesuai kaidah. 4) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Komitmen Mutu

(berorientasi mutu), maka RPP yang saya buat menjadi lebih terarah dan penyampaian proses belajar mengajar menjadi lebih mudah. Apabila dalam menyusun RPP saya tidak menggunakan metode yang menarik dan menyenangkan maka proses pembelajaran akan berlangsung membosankan dan siswa tidak akan fokus pada materi pembelajaran 5) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Anti Korupsi (Kerja

Sama), maka telah dihasilkan RPP yang lebih baik. Apabila dalam membuat RPP saya tidak meminta bantuan kepala sekolah untuk mengoreksi RPP maka RPP tersebut belum sepenuhnya baik untuk digunakan serta guru tidak mendapat masukan yang baik dalam penyempurnaan RPP tersebut.

6) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Anti Korupsi (Mandiri), maka proses pembuatan RPP dikerjakan oleh saya sendiri (tidak plagiat). Jika RPP tersebut adalah plagiat maka saya tidak akan bisa memaksimalkan kemampuan diri.

(51)

44 Kegiatan 2. Membuat Yel-Yel Kelompok

Kegiatan : Membuat yel-yel kelompok

Tanggal Pelaksanaan Kegiatan : 14 – 16 Agustus 2021

Output Hasil Kegiatan : Tersedianya yel-yel kelompok Evidence : Dokumentasi foto kegiatan (terlampir)

a. Deskripsi pelaksanaan kegiatan:

1) Saya memilih kata yang tepat untuk yel-yel agar mudah diingat oleh siswa (Etika publik : cermat)

2) Saya menyiapkan keragaman yel agar setiap kelompok memiliki yel-yel yang berbeda (Etika Publik:inovasi)

3) Saya membentuk kelompok secara acak sehingga setiap siswa merasa sama tanpa ada indikasi pilih kasih ( Nasionalisme: adil)

4) Saya melatih dan mempraktikkan yel-yel terlebih dahulu agar para siswa tidak merasa kebingungan (Akuntabilitas: Kejelasan Target, Komitmen Mutu: Berorientasi Mutu, Anti Korupsi: Tanggung Jawab.

5) Saya juga mengkonsultasikan yel-yel tersebut dengan Mentor sehingga tercipta kerja sama yang baik (Nasionalisme :Kerjasama)

b. Manfaat:

1) Bagi saya sebagai guru Bahasa Inggris

Menjadikan proses pembelajaran berlangsung efektif karena siswa memiliki mood yang baik.

2) Bagi SMP Negeri 8 Selimbau

Membantu sekolah dalam mewujudkan visi dan misi dengan baik. 3) Bagi peserta didik

Siswa tampak lebih semangat dalam belajar. c. Kontribusi terhadap visi dan misi:

Dengan tersedianya yel-yel kelompok saya turut berkontribusi terhadap visi dan misi SMP Negeri 8Selimbau yaitu:

1) Visi organisasi yaitu Kapuas Hulu yang harmonis, energik, berdaya saing, amanah, terampil.

2) Misi mewujudkan Kapuas Hulu yang kreatif menuju desa mandiri, pengembangan aktifitas ekonomi yang adil, dan pro rakyat, serta ramah investasi.

d. Penguatan terhadap nilai-nilai organisasi:

Dengan tersedianya yel-yel kelompok saya turut berkontribusi terhadap nilai organisasi sekolah yaitu kreatif, tanggung jawab dan mandiri.

(52)

45 e. Analisis dampak:

1) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Akuntabilitas: Kejelasan Target maka yel-yel tersebut saya latih kepada siswa terlebih dahulu. Apabila hal tersebut tidak dilakukan tentu siswa merasa kebingungan karena mereka tidak mengetahui apa yang harus mereka lakukan.

2) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Nasionalisme: adil yaitu membentuk kelompok secara acak tanpa membedak-bedakan berdasarkan SARA membuat semua siswa merasa guru bersikap adil. Apabila hal tersebut tidak saya lakukan, siswa bisa beranggapan jika saya pilih kasih.

3) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Etika Publik: inovasi) saya menyiapkan keragaman yel-yel. Hal ini memberikan kontribusi yang positif bagi siswa karena yel-yel yang tersedia lebih dari satu. Jika hal ini tidak dilakukan, siswa hanya terfokus pada satu yel-yel sehingga pikiran mereka tidak berkembang.

4) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar (Komitmen Mutu: berorientasi mutu dan Anti Korupsi: tanggung jawab) maka yel-yel tersebut saya latih kepada siswa terlebih dahulu. Apabila hal tersebut tidak dilakukan tentu siswa merasa kebingungan karena para siswa tidak mengetahui apa yang harus mereka lakukan.

5) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar (Nasionalisme: Kerja Sama) saya mengkonsultasikan yel-yel tersebut dengan mentor sehingga tercipta kerja sama yang baik. Apabila hal tersebut tidak dilakukan maka pembuatan yel-yel tersebut bisa saja terhambat.

Kegiatan 3. Membuat bahan ajar dan media penunjang dalam proses pembelajaran Bahasa Inggris

Kegiatan : Membuat bahan ajar dan media penunjang

proses pembelajaran Tanggal Pelaksanaan Kegiatan: 18 s/d 23 Agustus 2021

Output Hasil Kegiatan : Bahan ajar berupa video dan ringkasan materi serta media penunjang pembelajaran

Evidence : Dokumentasi foto kegiatan (terlampir) a. Deskripsi pelaksanaan kegiatan:

Dalam menentukan media dan bahan ajar, saya menyesuaikan dengan materi ajar dan metode pembelajaran (Akuntabiltas: Kejelasan Target) 1) Saya menggunakan media pembelajaran berupa video yang saya

download dari internet untuk menarik perhatian siswa selama proses pembelajaran berlangsung sehingga siswa lebih termotivasi dalam belajar serta saya lebih mudah dalam menyampaikan materi. (Nasionalisme: Kepentingan bersama)

(53)

46

2) Saya menentukan media dan bahan pembelajaran sesuai dengan materi yang diajarkan. (Etika Publik : cermat)

3) Saya menggunakan media dan bahan ajar dalam kegiatan belajar mengajar demi mencapai tujuan dan indikator pembelajaran (Komitmen Mutu: Berorientasi mutu)

4) Saya menggunakan media dan bahan ajar yang mudah didapat dan ada di lingkungan sekitar (Anti Korupsi: Sederhana)

5) Saya mencetak ringkasan materi untuk memudahkan siswa memahami materi ( Akuntabilitas: Kejelasan target)

b. Manfaat:

1) Bagi saya sebagai guru Bahasa Inggris

Menjadikan proses pembelajaran yang menyenangkan sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan menambah pengetahuan tentang media pembelajaran yang efektif dan efisien.

2) Bagi SMP Negeri 8Selimbau

Membantu sekolah dalam mewujudkan visi dan misi dengan baik. 3) Bagi peserta didik

Sangat membantu peserta didik dalam memahami materi pelajaran. c. Kontribusi terhadap visi dan misi:

Dengan menyiapkan bahan ajar dan media pembelajaran akan akan berkontribusi terhadap visi dan misi SMP Negeri 8 Selimbau yaitu:

1) Visi Kapuas Hulu yang harmonis, energik, berdaya saing, amanah, terampil.

2) Misi yaitu Mewujudkan masyarakat Kapuas Hulu yang berbudaya, mandiri, cerdas, dan inovatif dalam meningkatkan kualitas pendidikan yang memiliki daya saing.

d. Penguatan terhadap nilai-nilai organisasi:

Dengan menyiapkan model dan media pembelajaran yang menyesuaikan dengan karakter peserta didik saya berkontribusi memberikan penguatan nilai organisasi adalah Kreatif dan Inovatif.

e. Analisis dampak:

1) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Akuntabiltas (Kejelasan Target) maka media dan bahan ajar layak digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Jika media dan bahan ajar tidak jelas maka tidak dapat mencapai indikator ketercapaian pembelajaran.

2) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Nasionalisme (Kepentingan bersama) maka saya membuat media dan bahan ajar yang disesuaikan dengan karakteristik siswa. Apabila saya membuat media dan bahan ajar tidak sesuai dengan karakteristik siswa, maka media dan bahan ajar tersebut akan sulit digunakan oleh siswa dan proses belajar mengajar di kelas akan berlangsung tidak baik.

3) Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Etika Publik (cermat) maka media dan bahan pembelajaran sesuai dengan materi yang diajarkan. Jika saya tidak membuatnya dengan teliti dan cermat maka media dan bahan pembelajaran yang digunakan tidak akan sesuai dengan

Gambar

Tabel Daftar Nilai UAS   Bahasa Inggris Kelas VII
Tabel 2.1 Profil Organisasi Sekolah
Tabel 2.3 Keadaan Gedung di SMP Negeri8 Selimbau
Tabel  2.4  Data  Guru  dan  Tenaga  kependidikan  di  SMP  Negeri  8  Selimbau.  No  Nama  Pendidikan  Terakhir  Golongan  Jenis  Status  1
+7

Referensi

Dokumen terkait

 Pengalaman belajar: mendapatkan pemahaman tentang konsepsi habituasi dan pembelajaran aktualisasi sehingga peserta memiliki kemampuan mensintesakan substansi mata pelatihan ke

Puji dan syukur penulis haturkan kepada Tuhan yang maha kuasa, atas kasih karunia-Nya yang luar biasa sehingga Laporan Aktualisasi Calon Pegawai Negeri Sipil

lisan dan tulis sangat pendek dan sederhana yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait sifat orang, binatang, dan benda, dengan

Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh yang signifikan penggunaan media Audio visual terhadap hasil belajar siswa

35 menunjukan adanya nilai ASN yaitu sebuah inovasi yang dapat memberikan perubahan kedisiplinan siswa dalam berpakaian seragam sekolah yang baik lewat membaca

a) Waktu pelayanan puskeswan yang dibatasi akibat dari pandemi covid 19. b) Ketersediaan fasilitas penunjang pelayanan keswan yang kurang memadai. c) Belum adanya sistem

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan Rahmat dan Karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan Laporan Aktualisasi Calon

Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya. Amanah seorang PNS adalah