Dampak Kebijakan Desentralisasi Fiskal terhadap Kinerja Keuangan dan Perekonomian Daerah di Provinsi Bengkulu : Suatu Pendekatan Ekonometrika
Teks penuh
Gambar
Garis besar
Dokumen terkait
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah Kebijakan Desentralisasi Fiskal berpengaruh signifikan positif terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera
Sama seperti pengeluaran rutin, pengeluaran sektor pertanian juga mengalami peningkatan yang signifikan setelah desentralisasi fiskal, ditandai. dengan tanda positif dan
Hal ini menunjukkan bahwa kewenangan yang diberikan kepada pemerintah daerah pada masa desentralisasi fiskal telah mendorong peningkatan PAD yang bersumber dari pajak
Dari data yang diperoleh menunjukkan bahwa dengan adanya desentralisasi fiskal, penerimaan daerah di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah yang diperoleh dari PAD, DAU
Penelitian ini menggunakan Indeks Williamson untuk melihat pengaruh desentralisasi fiskal terhadap pemerataan kemampuan keuangan yang dilihat dari Dana Alokasi Umum per kapita
Penelitian ini menggunakan Indeks Williamson untuk melihat pengaruh desentralisasi fiskal terhadap pemerataan kemampuan keuangan yang dilihat dari Dana Alokasi Umum per kapita
Selanjutnya, desentralisasi fiskal menyebabkan produk domestik regional bruto (PDRB) menurun dan penyerapan tenaga kerja tidak meningkat signifikan. Penurunan PDRB tersebut
Teknik analisis deskriftif kualitatif dan kuantitatif ini digunakan untuk melihat dan menganalisis dampak desentralisasi fiskal terhadap perekonomian daerah di Propinsi Sumatera Selatan