STUDI VARIASI MORFOLOGI POLEN BUNGA MAWAR (Rosa Damascena Mill) PADA WARNA BUNGA BERBEDA SEBAGAI
SUMBER BELAJAR BIOLOGI
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Uniersitas Muhammadiyah Malang
Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi
OLEH: IZZATUL ‘AINI
09330036
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
ii
LEMBAR PERSETUJUAN
Nama : Izzatul ‘Aini
Nim : 09330036
Jurusan : Pendidikan Biologi
Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pedidikan
Judul Skripsi : Studi Variasi Morfologi Polen Bunga Mawar (Rosa Damascena Mill) Pada Warna Bunga Berbeda Sebagai Sumber Belajar Biologi.
Diajukan untuk dipertanggung Jawabkan dihadapan Dewan Penguji
Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu (S1)
pada Jurusan Pendidikan Biologi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Malang
Menyetujui,
Pembimbing l Pembimbing ll
iii
LEMBAR PENGESAHAN
Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Malang Dan diterima untuk Memenuhi
Sebagai dari Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana (S1) Pendidikan Biologi
Mengesahkan
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
Malang, 29 April 2014 Dekan
(Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes)
Dewan Penguji Tanda Tangan
1. Dr. Rr Eko Susetyorini, M.Si 1.
2. Dra. Roimil Latifah, MM.M.si 2.
3. Dra. Elly Purwanti, M.P 3.
iv
SURAT PERNYATAAN
Nama : Izzatul ‘Aini
Tempat Tanggal Lahir : Bangkal, 06Agustus 1991
NIM : 09330036
Fakultas/Jurusan : KIP/Pendidikan Biologi
Menyatakan bahwa skripsi saya berjudul” Studi Variasi Morfologi Polen Bunga Mawar (Rosa Damascena Mill) Pada Warna Bunga BerbedaSebagai Sumber Belajar Biologi ” adalah bukan skripsi orang lain baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah disebutkan sumbernya.
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan apabila pernyataan ini tidak benar saya bersedia mendapat sangsi akademis.
Malang, 29 April 2014 Yang Menyatakan,
(Izzatul ‘Aini)
Mengetahui,
Pembimbing l Pembimbing ll
v
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
KI TA BAHAGI A KARNA KASI H SAYAN G
KI TA MATAN G KARENA MASALAH
KI TA LEMAH KARENA PUTUS ASA
KI TA MAJ U KARENA USAHA DAN
KI TA KUAT KARENA DO’A
Beriring dengan segenap rasa syukur, saya mempersembahkan karya ini kepada: 1. Ibunda (Maisyaroh), Ayahanda (ABD Hadi Rasyid), kakak dan adik
tercinta (Khairul Anam Hadi, Khotibul Lutfi Hadi, Qowaidul Anwar Hadi ),sepupuku( ira dan katipong), dan teman spesialku(Zainal Abidin)om dan tanteku (Akhmad Fatah Yasin dan Yulinda afis)yang telah mendukung, mendo’akan dan telah menjadi motivator serta inspiratory di setiap waktu.
2. Keluarga besarku di Bawean dan Madura, teman Bioncia, teman-teman IMPSB Malang, sahabat, dan orang-orang disekelilingku, saya dapat menjadi seperti ini.
vi
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat allah SWT, yang telah melimpahkan berkah, rahmat, taufik, hidayah dan inayah-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan tugas akhir skripsi sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang dengan judul “STUDI VARIASI MORFOLOGI POLEN BUNGA MAWAR (Rosa Damascena Mill) PADA WARNA BUNGA BERBEDA SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI”
Penulisan skripsi ini tidak akan terselesaikan dengan dengan baik tanpa adanya bantuan, informasi, bimbingan dan juga do’a dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis ucapkan banyak terima kasih atas segala bantuan yang telah diberikan .
Terutama kepada:
1. Bapak Dr. Poncojari wahyono, M.Kes selaku Dekan fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Ibu Dr. Yuni pantiwati, MM,M,Pd selaku Ketua Program Studi pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Ibu Dr. Roro Eko Susetyorini, M.Si selaku Pembimbing I yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, petunjuk serta saran yang sangat berharga dalam menyusun skripsi ini dan Ibu Dra. Roimil Latifah, MM.M.Si selaku pembimbing IIyang dengan penuh kesabaran memberikan bimbingan kepada penulis hingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
vii
5. Dra. Roimil Latifah, MM.M.Si selaku kepala Laboratorium Biologi yang telah memberikan izin penelitian serta dukungan moril.
6. Ibu Dra. Sri Wahyuni, M.Kes selaku dosen wali yang telah memberi semangat dan dukungan.
7. Bapak dan Ibu dosen Program studi Biologi Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan bekal ilmu dan pengetahuan.
8. Keluarga besar Laboratorium Biologi khususnya Dra. Roimil Latifah, MM.M.Si dan nanang yang telah banyak membantu.
9. Seluruh teman biologi angkatan 2009 dan semua pihak yang telah membantu saya dalam menyelesaikan skripsi ini, terima kasih banyak atas segala dukungan dan do’a kalian semua selama ini.
Semoga Allah senantiasa membalas amal baik yang telah kalian diberikan kepada saya, amin. Semoga skripsi ini dapat memberi manfaat kepada berbagai pihak, serta dapat memotivasi berkembangnya studi dan penelitian lebih lanjut. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak untuk perbaikan karya ini.
Malang, 29 April 2014 Penulis
viii DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
SURAT PERNYATAANORISINALITAS ... iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... v
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Umum TentangBunga Mawar(Rosa Damascena Mill) 7
ix
2.3.1 Polen ... 16
2.4 Morfologi Polen ... 17
2.4.1 Nilai-Nilai Taksonomi Sifat Utama Serbuk sari ... 19
2.5 Pengertian Variasi ... 21
2.5.1Tingkat Keanekaragaman Hayati ... 22
2.6 SEM (Scanning Electron Microscope) ... 27
2.7 Tinjauan Tentang Sumber Belajar ... 28
2.8 Kerangka Konsep... 31
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ... 33
3.6 Definisi Operasional Variabel ... 35
3.7 Prosedur Penelitian Menggunakan Scanning Electron Microscop (SEM) ... 35
3.7.1 Tahap Pengamatan ... 36
3.7.2 Pengumpulan Data ... 37
3.7.3 Pengambilan Data ... 37
3.7.4 Pengolahan Dan Penyajian Data ... 37
3.8 Analisis Data ... 38
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 39
x
4.2.1 Morfologi Polen Bunga Mawar (Rosa Damscena Mill) pada warna berbeda secara Scanning Electron Microscope
(SEM) ... 44 4.3 Pemanfaat Studi Morfologi Polen Bunga mawar (Rosa Damscena
Mill) pada warna berbeda sebagai sumber belajar ... 45
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ... 48 5.2 Saran ... 48
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Klasifikasi bentuk polen berdasarkan indek P/E (Morley, 2000) 13 Tabel 4.1 Tabel perbandingan Morfologi Polen Bunga Mawar (Rosa
Damascena Mill) Pda Warna Berbeda... 39 Tabel 4.2 Foto Polen Pada Bunga Mawar Berwarna kuning (Rosa Damascena
Mill) secara Scanning Electron Microscope (SEM) ... 40 Tabel 4.3 Foto Polen Pada Bunga Mawar Berwarna Merah (Rosa Damascena
Mill) secara Scanning Electron Microscope (SEM) ... 41 Tabel 4.4 Foto Polen Pada Bunga Mawar Berwarna Merah Muda (Rosa
Damascena Mill) secara Scanning Electron Microscope (SEM) .. 42 Tabel 4.5 Foto Polen Pada Bunga Mawar Berwarna Putih (Rosa Damascena
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Bagan penyusun dinding polen ... 12
Gambar 2.2 Morfologi dari eksin ... 12
Gambar 2.3 Tipe apertura butir polen ... 14
Gambar 2.4 Tipe Ornamen Eksin ... 15
Gambar 2.5 Ukuran dari polen dan spora yang dibandingkan dengan ukuran sedimen klastik/ skala Wenworth ... 16
Gambar 2.6 Variasi bentuk morfologi, apertur, dan posisi apertur pada polen dan spora ... 18
Gambar 2.7 Variasi Bunga Mawar ... 23
Gambar 2.8 Variasi Bunga Mawar ... 24
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1.Foto Kebun Mawar Desa Santrean Batu
Lampiran 2.Seperangkat Scanning Electron Microscop (SEM)
xiv
DAFTAR PUSTAKA
Anonymous, 2013. Variasi Mawar. (Online) http://.pettra.ac.id. Diakses pada 10 Desember 2013.
Anonymous, 2012. Scanning Elektron Microscope (SEM). Universitas Brawijaya: Malang.
Anonymous, 2013. Rosa sinensis sp. (Online) http://.kalamata.ac.id. Diakses pada 10 Desember 2013.
Anonimous, 2010. Klasifikasi(0nline)(http://mbambunx.blogspot.com Diakses April 2013
Balai Penelitian tanaman Hias. 2001. Varietas Unggul Krisan-Mawar_anyelir-Gladiol. Balai Penelitian Tanaman Hias. Cianjur. Monograf. 20 hlm. Begind, 2011, Morfoligi dan Struktur Mawar. Bahan Ajar Biologi. UNIMED,
Medan.
Bagawi, 2013. Palinologi. (Online).http://kopertis.or.id. Diakses pada tanggal 10 November 2013.
Brandy, 2005. Perbedaan Lapisan Polen. Bahan Ajar Biologi. Medan
Davis, 2003. Studi Tentang Polen. Skripsi. Sekolah pasca sarjana Universitas Sumatra Utara, Medan
Dansback, 2000. Kandungan Polen Pada Bunga Mawar. Skripsi. Program Studi Sains. Budidaya Bunga Mawar. Universitas Sumatra Utara. Medan
Erdman, 2013. Pollen morphology ang plant taxonomy angiospemae (An Introduction to palinologi I). The Chronica Botanica Co. Waltham. Mass. USA.
Esau, K, 1977. Anatomy of Seed Plant. 2nd Edition. John Wiley & Sons, New York.
Fahn, 1992. Anatomi Tumbuhan (Edisi Ketiga).Penerjemah Soediarjo dkk. Jogjakarta: Gajahmada Universitas Press.
Faegri, K.J, 1969. Textbook of pollen analysis. Ed 2nd Edition. Harper publishing Co. walrhan mass USA.
Heriyanto, 2012. Modul Sebagai media Pembelajaran di SMA.Mojokerto.
Kapp, dkk, 1969.How to Know polen and spores. WMC, Brown Company Publisher, Dubu.
xv
Nazir, 2009. Pengertian Penelitin Deskriptif. Jakarta Yayasan Obor Indonesia. Ni Made, dkk. 2008. Studi Variasi Ukuran Serbuk sari Kembang sepatu (Hibiscus
rosasinensis L) Dengan warna bunga yang berbeda. FMIPA Universitas Udayana kampus Bukti Jimbaran, Kuta Bali
Partono, 2010. Studi Polen Bunga Mawar. Yogyakarta. Penerbit Ar-ruzz Media. Prastowo, 2012. Memahami Metode-metode penelitian. Yogjakarta: Penerbit
Ar-Ruzz Media
Sastrapraja, 1981. Tumbuhan air. LBN-LIPI, Bogor
Sudarsono, 2005. Taksonomi Tumbuhan Tinggi. Universitas Negri Malang-press malang.
Walker,D.1991. Studying Pollen Available at : http// www.geo.arizon.edu/palynology/ pol pix. Html Opened 1 juni 2013
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Tumbuhan tersusun dari berbagai organ seperti akar, batang, daun dan
organ seperti akar, batang, daun dan organ reproduksi. Organ-organ tersebut juga
tersusun dari berbagai jaringan, seperti jaringan meristem, parenkim, kolenkim,
epidermis, sklerenkim, dan jaringan pengangkut (Woelaningsih, 2001).
Polen atau serbuk sari merupakan bahan halus seperti bubuk yang terdapat
diujung benang sari bunga, warnanya kekuning-kuningan. Menurut Sudarsono
(2005) Polen terdiri atas 2 lapisan yaitu lapisan luar, lapisan ini sering kali
berkeriput dan mempunyai bagian yang menonjol seperti bisul. Lapisan dalam
(intin) merupakan dinding yang tipis dan lunak, selain ukuran dan bentuk ciri
polen adalah tipe, jumlah dan posisi aperture serta asitektur dinding. Ciri
morfologi polen tersebut semakin meningkat penggunaannya dalam taksonomi,
terutama untuk mengoreksi kembali hubungan kekerabatan antara satu tumbuhan
lainnya dalam kelompok-kelompok takson berbagai variasi polen dapat digunakan
untuk mengetahui arah evolusi suatu tumbuhan, sedangkan kandungan protein,
karbonhidrat dan zat-zat lainnya yang tinggi. Kesedian serbuk sari dengan
viabilitas yang tinggi merupakan salah satu komponen yang menentukan
keberhasilan persilangan tanaman, serbuk sari merupakan jaringan hidup yang
2
Walker (1991) menyatakan bahwa serbuk sari merupakan alat penyebaran
dan perbanyakan generative dari tumbuhan berbunga. Secara sitology, serbuk sari
merupkan sel dengan tiga nukleus, yang masing-masing dinamakan intin
vegetatif, intin generative I, dan intin generative II. Sel dalam serbuk sari
dilindungi oleh dua lapisan (disebut intine untuk yang di dalam dan exine yang
bagian luar), untuk mencegahnya mengalami dehidrsi.
Berbagai macam jenis tumbuhan seperti mawar (Rosa Damascena
Mill)banyak terdapat di iklim indonesia mulai dari variasi bentuk, ukuran dan
warna, sehingga dapat dikatakan memiliki varietas yang sangat luas. Bentuk dan
warna yang terdapat pada bunga mawar bentuk polen akan berbeda hal tersebut
dikarenakan variasi pigmen warna yang dimiliki polen merupakan bentuk sel dari
bunga mawar yang paling sempurna dibandingkan dengan jenis bunga yang
lainnya. Dalam peradapan manusia, mawar berasal dari daratan china timur
tengah dan eropa timur, dalam perkembangan penyebaran luas di daerah-daerah
beriklim dingin (subtropis) dan panas (tropis) (Bhajawi, 2013).
.Berdasarkan penyataan tersebut, sebenarnya masih banyak sisi tumbuhan
yang masih perlu digali khususnya tumbuhan di wilayah Indonesia. Salah satunya
studi tentang polen masih belum banyak disentuh. Mengigat polen merupakan
bagian tumbuhan yang mempunyai nilai penting bukan hanya segi fisiologi
reproduksi tumbuhan itu sendiri tetapi dalam bidang patologi, paleontology,
3
Pengembangan kreatifitas guru dalam mengajar sebagai salah satu faktor
penting berlangsungnya kegiatan belajar mengajar, salah satunya pengembangan
metode serta media pembelajaran. Media pembelajaran meerupakan komponen
pembelajaran yang tidak bisa diabaikan dan sudah merupakan bagian kegiatan
kesatuan yang sangat bermanfaat untuk dapat menjelaskan tanggapan siswa
terhadap materi pembelajaran, menambah perhatian siswa sehingga alat bantu
dalam proses belajar mengajar melainkan alat penyalur bagi siswa (Heriyanto,
2012). Media pembelajaran, pesan atau materi yang disampaikan guru, siswa,
lingkungan itu semua merupakan satu kesatuan sumber belajar yang saling
berhubungan.
Mengingat data awal studi polen dengan metode yang digunakan Scanning
electron microscope (SEM) dalam mengetahui morfologi polen belum tersedia,
sebagai langkah awal studi polen lebih lanjut, penulis mencoba untuk mengambil
dahulu data karakteristik polen bunga mawar (Rosa damascene Mill). Berdasarkan
uraian diatas maka perlu kiranya dilakukan penelitian tentang“Studi Variasi
MorfologiPolen Bunga Mawar (Rosa Damascena Mill) pada warna bunga berbeda”.
1.2Rumusan Masalah
Berdasarkan permasalahan-permasalahan diatas, maka dirusmuskanmasalah
sebagai berikut:
4
1.3Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini berdasarkan rumusan masalahnya adalah
sebagai berikut:
1. Mendiskripsikan struktur morfologi polen pada berbagai warna bunga
mawar (Rosa Damascena Mill)dengan menggunakan Scanning Electron
Microscope (SEM).
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah:
1. Secara teoritis
a. Menaambah khasanah keilmuaaan bagi penulis pada pengetahuan
tentang morfologi polen(Rosa Damascena Mill)dan sekaligus
memperluas terapan keilmuan peniliti dengan menggunakanScanning
Electron Microscope (SEM).
b. Memberi tambahan pemanfaatan sumber belajar biologi dalam bentuk
buku praktis yaitu buku saku mengenai variasi morfologi polen yang
dapat digunakan sebagai sumber belajar biologi.
2. Secara praktis
Mengetahui variasi morfologi polen secara SEM tanaman bunga mawar
(Rosa Damascena Mill).
3. Secara pendidikan
a. Dapat lebih memahami tentang bentuk polen pada bunga mawar dengan
5
b. Dapat dijadikan bahan pembelajaran mengenai variasi berbagai bunga
mawar yang ada di Indonesia.
c. Dapat mengetahui perbedaan bentuk polen dari jenis bunga mawar yang
berbeda warnanya.
1.5 Batasan Penelitian
Dalam penelitian ini membatasi pada masalah sebagai berikut:
1. Pada penelitian ini tanaman dengan spesies Rosa Damascena Milldengan
warna bunga yang berbeda.
2. Parameter morfologi polen yang diamati meliputi ukuran polen,
ornamentasi polen, tipe aperture, tipe ornamentasi exine.
3. Bagian bunga yang digunakan yaitu serbuk sari.
1.6 Definisi Operasional
Batasan istilah pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Studi adalah pendidikan, pelajaran, penyelidikan. Sedangkan di dalam
Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti penelitian ilmiah, kajian, telaah
(Partanto, 2010).
2. Variasi adalah keanekaragaman hayati dapat diartikan keanekaragam
makhluk hidup diberbagai kawasan dimuka bumi, baik daratan, lautan
maupun tempat lainnya (Zainal, 2013)
3. Mawar termasuk tanaman tahunan (parennial) yang mempunyai struktur
6
buah secara terus menerus, serta masa produksinya berulang-ulang, mawar
mempunyai jenis yang cukup banyak antara lain Rosa odorota, R.
Ordorotachroleuca, R. Foehdapesiana (di amerika serikat), R. Canina (di
turki), R. Damascrne, R. Alba (di albania)(Aninomous, 2013).
4. Serbuk sari atau polen adalah alat reproduksi jantan yang terdapat pada
tumbuhan dan mempunyai fungsi yang sama dengan sperma sebagai alat
reproduksi jantan pada hewan. Serbuk sari berada dalam kepala sari
(antera) tepatnya dalam kantung yang disebut ruang serbuk sari (theca).
Setiap antera rata-rata memiliki ruang serbuk sari yang berukuran relatif
besar (Arizona, 2000).
5. SEM (Scanning Electron Microscope) adalah sebuah mikroskop elekron
yang dapat melakukan perbesaran objek sampai 2 juta kali. Mikroskop ini
menggunakan elektrostatik dan elektromagnetik untuk mengontrol
pencahayaan dan tampilan gambar serta memiliki kemampuan pembesaran
objek serta resolusi yang jauh lebih bagus daripada mikroskop cahaya.
Mikroskop electron menggunakan jauh lebih banyak energy dan radiasi
elektromagnetik yang lebih pendek dibandingkan mikroskop cahaya
(Anonymous, 2012). Dalam penelitian ini alat yang digunakan dalam
pengamatan yaitu melalui Mikroskop SEM (Scanning Electron
Microscope) Hitachi 3000 untuk mengamati struktur morfologi polen
bunga mawar (Rosa Damascena Mill).
7
dan keterampilan dalam proses beljar mengajar (Mulyasa, 2006). Dalam
penelitian ini yang digunakan sebagai pemanfaatan sumber belajar biologi
adalah buku praktis tentang morfologi polen bunga mawar (Rosa