• Tidak ada hasil yang ditemukan

06. PPT.BINDO SMP PROF KK I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "06. PPT.BINDO SMP PROF KK I"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

Brainstorming

1. Masihkah Bapak/Ibu ingat apa yang dimaksud

dengan aliran linguistik? Coba Bapak/Ibu

sebutkan!

2. Perlukah guru bahasa Indonesia mengetahui

aliran-aliran linguistik? Mengapa?

(4)
(5)

Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Menjelaskan konsep, teori, dan materi aliran struktural yang terkait dengan pengembangan materi pembelajaran bahasa. 2. Menjelaskan konsep, teori, dan materi aliran deskriptif yang

terkait dengan pengembangan materi pembelajaran bahasa. 3. Menjelaskan konsep, teori, dan materi aliran fungsional yang

terkait dengan pengembangan materi pembelajaran bahasa. 4. Mengembangkan materi pembelajaran bahasa berdasarkan

aliran struktural.

5. Mengembangkan materi pembelajaran bahasa berdasarkan aliran deskriptif.

(6)

Aliran struktural

Aliran deskriptif

Aliran fungsional

Pengembangan Materi Berdasarkan Aliran

Linguistik Struktural, Deskriptif, dan Fungsional dalam Pembelajaran Bahasa

MATERI

(7)
(8)

KONSEP

1. Aliran linguistik struktural mempunyai asumsi

dan hipotesis tentang bahasa berdasarkan pada

hasil pemakaian yang otonom.

2. Asumsi dan hipotesis tentang bahasa diuji atau

diverifikasi dengan data bahasa baik lisan

(9)

Tokoh

Ferdinad de Saussure dengan karyanya ”Course de linguistique Generale”.

Tokoh lain

Bally, Sachahaye, E. Nida, L. Bloomfield, Hockett, Gleason, Bloch, G.L. Trager, Lado, Hausen, Harris, Fries, Sapir,

(10)

Ciri-ciri

1. Bahasa berupa ujaran

2. Bahasa merupakan sistem tanda (signifie

dan signifiant)

3. Bahasa merupakan kebiasaan (habit)

(11)

Lanjutan.

5. Level-level gramatikal ditegakkan secara rapi

mulai dari yang morfem sampai menjadi kalimat.

6. Analisis dimulai dari bidang morfologi.

7. Bahasa merupakan deret

sintakmatik

dan

paradigmatik

8. Analisis bahasa secara deskriptif.

(12)

Dikotomi bahasa

1. Sinkronik-Diakronik

2. Bentuk-Substansi

3. Signifie-Signifiant

4. Individu-Sosial

5. Langue-Parole

(13)

Keunggulan

1. Aliran ini sukses membedakan konsep grafem

dan fonem.

2. Metode drill and practice

membentuk

keterampilan berbahasa berdasarkan kebiasaan

3. Kriteria kegramatikalan berdasarkan keumuman

sehingga mudah diterima masyarakat awam

4. Level kegramatikalan mulai rapi mulai dari

morfem, kata, frase, klausa, dan kalimat.

(14)

Kelemahan

1. Bidang morfologi dan sintaksis dipisahkan secara tegas. 2. Metode drill and practice sangat memerlukan ketekunan,

kesabaran, dan sangat menjemukan.

3. Proses berbahasa merupakan proses rangsang-tanggap berlangsung secara fisis dan mekanis padahal manusia bukan mesin.

4. Kegramatikalan berdasarkan kriteria keumumam, suatu kaidah yang salah pun bisa benar jika dianggap umum. 5. Faktor historis sama sekali tidak diperhitungkan dalam

analisis bahasa.

(15)
(16)

Konsep

1. Aliran deskriptif adalah aliran yang

memberikan deskripsi (pemerian) dan

analisis bahasa.

(17)

Tokoh

(18)

Keunggulan

1. Aliran ini sudah memerikan bahasa Indian dengan cara yang baru secara sinkronis.

2. Menolak mentalistik sejalan dengan iklim filsafat yang berkembang pada masa itu yaitu behaviorisme.

3. Aliran ini sudah mengelompokkan kategori gramatikal, verbal dan pronomina kata ganti.

4. Terjadinya hubungan yang baik antar sesama linguis.

(19)

Kelemahan

(20)
(21)

Konsep

Fungsional merupakan gerakan dalam

linguistik yang berusaha menjelaskan

fenomena bahasa dengan segala

manifestasinya dan beranggapan bahwa

mekanisme bahasa dijelaskan dengan

(22)

Tokoh

(23)

Keunggulan

1. Pada khasanah kebahasaan, linguistik Fungsional sangat

mempengaruhi tata bahasa dalam khasanah perkembangan linguistik sebelumnya, sekaligus membuka cakrawala baru agar aspek fungsional menjadi pertimbangan penelitian bahasa.

2. Sementara dalam dunia sastra, gagasan Jakobson tentang enam fungsi bahasa menjadi pijakan dalam menelaah karya sastra. Idenya tersebut melahirkan istilah model komunikasi sastra, yang memusatkan pada pesan yang terkandung

(24)

Kelemahan

1. Gagasan fungsional tidak menyentuh secara mendalam komponen fungsional untuk menentukan makna dalam penelitian bahasa.

2. Sementara dalam dunia sastra, fungsi bahasa yang dinyatakan oleh Jakobson, ketika diterapkan dalam

(25)
(26)

Berikut ini diuraikan pengembangan materi bahasa Indonesia berdasarkan aliran linguistik struktural.

1. Signifiant dan Signifie

Hubungan antara signifiant dan signifie sangat erat, karena keduanya merupakan kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Contoh: m/, /e/, /j/, /a/

(signifiant) Meja (tanda linguistik)

(27)

2. Hubungan sintagmatik dan paradigmatik

Contoh hubungan sintagmatik dalam tataran fonologi

Hubungan sintagmatik dalam tataran fonologi tampak pada

urutan fonerm-fonem dalam sebuah kata yang tidak dapat diubah tanpa merusak makna kata itu.

Contoh : /k, i, t, a/ ; /a/t/i/k ; /t/i/k/a/ ; /k/a/t/I; /i/t/a/k/

(28)

Contoh hubungan sintagmatik tataran morfologi

Hubungan sintagmatik pada tataran morfologi tampak pada urutan morfem-morfem pada suatu kata. Ada kemungkinan

maknanya berubah tetapi ada kemungkinan pula tak bermakna sama sekali.

Contoh :

segitiga ≠ tigasegi;

(29)

Contoh hubungan sintakmatik pada tataran sintaksis

Hubungan sintakmatik pada tataran sintaksis tampak pada urutan kata yang mungkin dapat diubah tetapi mungkin juga

tidak dapat diubah tanpa mengubah makna kalimat tersebut atau menyebabkan tak bermakna sama sekali.

Contohnya:

(30)

Contoh hubungan paradigmatik pada tataran fonologi

(31)

Hubungan paradigmatik pada tataran morfologi

(32)

Contoh hubungan paradigmatik pada tataran sintaksis

Hubungan paradigmatik pada tataran sindapat dilihat pada contoh antara kata-kata yang menduduki fungsi subjek,

predikat, dan objek.

Contoh :

Ani menulis surat Ani makan bakso

(33)
(34)

Berikut ini diuraikan pengembangan materi bahasa Indonesia berdasarkan aliran linguistik deskriptif

Contoh

Pelaksanaan diklat PKB Guru bahasa Indonesia jenjang SMP berjalan lancar.

Analisis

Kalimat di atas menggambarkan pelaksanaan diklat PKB guru bahasa Indonesia jenjang SMP berjalan lancar.

Simpulan

(35)
(36)

Berikut ini diuraikan pengembangan materi bahasa Indonesia berdasarkan aliran linguistik fungsional.

Fonologi Analisis

<baku> /b/, /a/, /k/, /u/

<paku> /p/, /a/, /k/, /u/

Jika dilihat dari contoh fonologi, penggunaan fonem /b/ pada kata <baku> dan /p/ pada <paku> tidak mempunyai makna. Namun

karena diposisikan bersama sebagai pasangan minimal (minimal pairs), dimana keduanya

(37)

Bidang morfologi

Morfologi Analisis

Me + tulis

Pe + tulis Dari aspek morfologi dapat dilihat contoh penggunaan awalan me- dan pe-. Awalan me-tulis dan pe-tulis memiliki fungsi pembeda. Me-tulis menjadi ‘menulis’ sebagai kata kerja dan pe-tulis menjadi ‘penulis’.

(38)

Sintaksis Sintaksis Analisis Letusan Gunung Merapi itu telah menewask an 200 orang.

Selanjutnya dari tataran sintaksis, kalimat tersebut memiliki struktur yang benar. Jika disegmentasikan kalimat itu menjadi/letusan gunung Merapi/,

(39)

Setelah Bapak/Ibu mengkaji materi aliran-aliran

linguistik yang terdapat dalam modul silakan kerjakan

LK 1.1, LK 1.2, LK 1.3, LK 1.4, LK 1.5, LK 1.6, dan LK.

1.7 pada halaman 45.

(40)

No Kode LK Nama LK

1.   LK 1.1 Aliran Struktural

2.  LK 1.2 Aliran Deskriptif

3.   LK 1.3 Aliran Fungsional

4.  LK 1.4 Pengembangan Materi Pembelajaran Bahasa Berdasarkan Aliran Struktural

5.  LK 1.5 Pengembangan Materi Pembelajaran Bahasa Berdasarkan Aliran Deskriptif

6.  LK 1.6 Pengembangan Materi Pembelajaran Bahasa Berdasarkan Aliran Fungsional

7.  LK 1.7 Mengembangkan Soal HOTS (Higher Order of Thinking Skill)

(41)

Latihan

Setelah Bapak/Ibu mengerjakan LK silakan kerjakan

evaluasi untuk memperdalam pemahaman tentang

(42)

Penguatan

1. Aliran linguistik struktural mempunyai asumsi dan hipotesis tentang bahasa berdasarkan pada hasil pemakaian yang otonom.

2. Aliran deskriptif adalah aliran yang memberikan deskripsi (pemerian) dan analisis bahasa.

3. Aliran fungsional merupakan gerakan dalam linguistik yang berusaha menjelaskan fenomena bahasa dengan segala manifestasinya dan beranggapan bahwa

(43)

Fasilitator memberikan penguatan

terhadap berbagai permasalahan

yang terdapat dalam aktivitas

(44)

Referensi

Dokumen terkait

[r]

dengan gedung pencakar langit yang terkenal Jin Mao Tower, SICC, Pearl Tower stasiun TV dan Shanghai World Financial Center serta memiliki pemandangan Cityscape yang

Sementara itu SNI (1994) menjelaskan bahwa sabun mandi merupakan pembersih yang dibuat dengan mereaksikan secara kimia antara basa natrium atau basa kalium dan asam lemak yang

1) Teknologi pembuatan biochar dari TKKS yang baik sementara ini adalah pembuatan dengan suhu 300°C atau 400°C dengan waktu 2 jam, ukuran 80 mesh, dengan tambahan

Agar penegakan dapat berjalan dengan baik pemerintah harus menyediakan akses kepada perusahaan tentang jenis-jenis limbah yang termasuk limbah berbahaya dan beracun serta

Pada hasil penelitian, penulis menemukan persamaan hasil analisa data diantara sekolah negeri dan sekolah swasta adalah cukup dan menyimpulkan bahwa

Tuhan dalam konteks kene- garaan terlihat dalam sila Ketuhanan Yang Maha Esa yang memiliki arti bahwa pembangunan di bidang agama adalah suatu hal yang tidak

Secara kesimpulannya, analisis menunjukkan kesemua responden iaitu pakar dan pengguna bersetuju dengan memberi maklum balas positif ke atas kesesuaian Modul Pengajaran