Survei BI: Penjualan Eceran Tumbuh Lebih Tinggi Hingga Mei 2018.
Summarecon Agung (SMRA) Bagikan Dividen Rp72 Miliar.
Emiten Tambang Cita Mineral Investindo (CITA) Bidik Laba Rp400 Miliar.
Jaya Real Property (JRPT) Bukukan Marketing Sales Rp490 Miliar.
DAILY RESEARCH
Statistics
Highlight
Opening Today Nikkei AORD
Change
Market Preview
I
HSG pada perdagangan kemarin
berhasil rebound 36,985 poin
(0,61%) tutup di kisaran resisten 6110
atau tepatnya di 6106,698. Ini meru‐
pakan posisi penutupan tertinggi IHSG
sejak perdagangan 25 April lalu. Pen‐
guatan IHSG terimbas sentimen positif
eksternal dan pergerakan rupiah yang
relatif stabil di kisaran Rp13870 per US
dolar. Saham‐saham perbankan, kon‐
sumsi, dan properti menjadi penopang
penguatan IHSG. Sedangkan saham
telekomunikasi dan tambang logam
dilanda aksi ambil untung setelah rally
beberapa sesi perdagangan sebelum‐
nya. Pasar kawasan Asia umumnya
ditutup di teritori positif merespon
redahnya isu perang dagang antara AS
dengan China, setelah China menyata‐
kan akan membeli produk AS lebih
banyak. Pasar saat ini tengah menanti hasil pertemuan G‐7 di Quebec Canada yang
diharapkan bisa meredahnya ketegangan perang dagang. Indeks The MSCI Asia Pa‐
cific kemarin menguat 0,6%.
Sementara Wall Street tadi malam tutup bervariasi di tengah turunnya
yield obligasi AS 10 yr 8 bp menjadi 2,82% setelah pelaku pasar menghindari resiko
capital outflow di emerging market dengan menambah pembelian obligasi AS. Bulan
ini fokus pasar akan tertuju pada pertemuan The Fed dan ECB yang mengarah ke
kebijakan pengetatan likuiditas. Tadi malam saham‐saham teknologi di Wall Street
dilanda aksi ambil untung. Indeks Nasdaq koreksi 0,70% di 7635,07 setelah empat
hari rally. Indeks DJIA berhasil menguat 0,38% di 25241,41 ditopang kenaikan saham
McD. Indeks S&P koreksi tipis 0,07% di 2770,37. Terkait harga komoditas, harga ko‐
moditas energi seperti minyak mentah dan coal melanjutkan penguatannya tadi
malam. Harga minyak mentah di AS naik 1,88% di USD65,95/barel. Harga coal ke‐
marin di Newcastle rebound di USD114,10/MT. Sedangkan harga nikel di LME terko‐
reksi 1,46% di USD15407/MT. Harga timah di LME naik 1,18% di USD21250/MT.
Melanjutkan perdagangan di akhir pekan ini sebelum libur panjang pekan
depan, IHSG diperkirakan akan bergerak bervariasi dalam rentang konsolidasi rawan
koreksi akibat aksi ambil untung jangka pendek. Dari Asia, pasar hari ini akan digerak‐
kan dengan data perdagangan China. Neraca perdagangan China Mei 2018 diperkira‐
kan surplus USD27 miliar turun dibandingkan April yang mencapai USD28,78 miliar.
Sedangkan dari domestik, pasar akan menanti rilis cadangan devisa periode Mei
2018 yang dijadwalkan hari ini, diperkirakan naik mencapai USD128,3 miliar diband‐
ingkan akhir April sebesar USD124,9 miliar. IHSG diperkirakan bergerak bervariasi di
kisaran 6070 hingga 6030 rawan koreksi.
S1 6070 S2 6030 R1 6130 R2 6170
Top Gainers IDR % ChgGDST 147 34.86% 38
JPRS 198 34.69% 51
IKAI 550 25.00% 110
KKGI 402 24.84% 80
JKSW 77 20.31% 13
Top Losers IDR % Chg
BNBR 104 34.59% 55
MINA 2,260 23.91% 710
YPAS 600 18.37% 135
TGRA 530 11.67% 70
GLOB 404 11.40% 52
Top Value IDR % (miliar) BBRI 3,270 3.81% 591.80 TLKM 3,770
0.53%
465.04 ANTM 9455.03%
264.45 ASII 6,975 0.00% 237.21 INKP 20,000 1.91% 213.14 Top Volume IDR % (juta)MYRX 132 0.00% 651.256 RIMO 142 1.43% 420.283 BKSL 145 3.57% 285.697 ANTM 945 5.03% 275.452 IIKP 240 2.44% 248.843 Index Last Chg % DJIA 25241.41 95.02 0.38 S&P 500 2770.37 (1.98) (0.07) FTSE 100 7704.40 15.16 0.20 CAC 40 5448.36 (9.20) (0.17) DAX 12811.05 (19.02) (0.15) NIKKEI 225 22823.26 197.53 0.87 HANGSENG 31512.63 253.53 0.81 STI 3473.08 12.25 0.35 SHENZHEN 1767.96 (11.19) (0.63) SHANGHAI 3109.50 (5.68) (0.18) Commodities Price Chg % Oil (US$/barrel) 65.95 1.22 1.88 CPO (RM/M.T) 2388.00 (5.00) (0.21) Gold (USD/T.oz) 1301.30 0.50 0.04 Nikel (USD/MT) 15407.50 (227.50) (1.46) Timah (USD/MT) 21250.00 248.00 1.18 Coal (USD/MT) 114.10 1.30 1.15 Exchange Rates Chg % USD/IDR 13875.00 40.00 0.29 EUR/USD 1.180 0.00 0.08 USD/JPY 109.72 (0.43) (0.39) SGD/IDR 10418.12 30.70 0.30 AUD/IDR 10616.35 7.67 0.07 TLKM USD IDR Chg % TLK.NYSE 26.65 3698 (0.41) (1.52) IHSG 6,106.70 Change 36.99 Change (%) 0.61 Change (%/ytd) (3.92) Total Value (IDR triliun) 8.572 Total Volume (miliar saham) 9.672 Net Foreign Buy (IDR miliar) (98.490) Up: 246 Down: 160 Unchange: 110
Survei BI: Penjualan Eceran Tumbuh Lebih Tinggi Hingga Mei 2018. Pertumbuhan penjualan eceran April 2018 terindikasi
lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya. Bahkan, pertumbuhan yang lebih tinggi tersebut berlanjut ke bulan Mei ini,
sejalan dengan periode puasa dan menjelang Lebaran 2018. Survei penjualan eceran yang dilakukan oleh Bank Indonesia
(BI) menunjukkan, Indeks Penjualan Riil (IPR) April 2018 tumbuh 4,1% year on year (YoY), hampir dua kali lipat lebih tinggi
dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang hanya tumbuh 2,5% (YoY). Pada Mei lalu, IPR diperkirakan tumbuh lebih
tinggi lagi mencapai 4,1% (YoY). Peningkatan penjualan ritel di April, utamanya terjadi pada kelompok komoditas bahan
bakar kendaraan bermotor yang tumbuh 11,5% (YoY), jauh lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang hanya sebesar 5,9%
(YoY). Tak hanya itu, peningkatan penjualan eceran juga terjadi pada komoditas makanan, minuman, dan tembakau yang
tumbuh 7,7% (YoY), lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang hanya 6,8% (YoY). (Bisnis Indonesia, 7/6/18)
Summarecon Agung (SMRA) Bagikan Dividen Rp72 Miliar. Emiten properti PT Summarecon Agung Tbk. memutuskan untuk
membagikan dividen senilai Rp72 miliar atau sebesar Rp5 per saham dari laba bersih tahun buku 2017. Adapun, sepanjang
2017 lalu emiten dengan kode sahan SMRA ini membukukan laba bersih yang diatribusikan pada pemilik entitas induk
senilai Rp362 miliar, naik 16% dibandingkan dengan 2016 yang senilai Rp311 miliar. Dengan demikian, rasio pembagian
dividen tahun ini setara 20% dari total laba bersih perseroan. Sisanya dialokasikan sebagai laba ditahan. Dividen tersebut
akan dibayarkan perseroan kepada pemegang saham pada 20 Juli 2018. Cum dividen di pasar regular dan negosiasi adalah
pada 25 Juni 2018 dan di pasar tunai pada 28 Juni 2018. (Bisnis Indonesia, 7/6/18)
Juli 2018, Waskita Karya (WSKT) Terima Pembayaran LRT Palembang Rp4 Triliun. PT Waskita Karya (Persero) Tbk. segera
mengantongi pembayaran untuk proyek light rail transit Palembang senilai Rp4 triliun pada Juli 2018. Direktur Keuangan
Waskita Karya Haris Gunawan mengatakan perseroan akan mendapatkan dana segar dari pembayaran light rail transit (LRT)
Palembang. Menurutnya, akan masuk dana Rp4 triliun untuk pembayaran tahap kedua dari pemerintah. Sebagai catatan,
nilai kontrak proyek LRT Palembang mencapai Rp10,9 triliun. Dalam kesepakatan, jangka waktu pengerjaan dimulai pada 21
Oktober 2015 sampai dengan 30 Juni 2018. Dari jumlah nilai kontrak proyek, WSKT baru menerima pembayaran Rp1,8
triliun. Dengan demikian, perseroan masih memiliki piutang Rp9,1 triliun. Rencananya, sisa pembayaran akan dilakukan
secara bertahap pada 2018, 2019, dan 2020. (BIsnis Indonesia, 7/6/18)
Emiten Tambang Cita Mineral Investindo (CITA) Bidik Laba Rp400 Miliar. Emiten tambang logam bauksit PT Cita Mineral
Investindo Tbk. (CITA) menargetkan laba bersih senilai Rp400 miliar pada 2018. Pada 2018 kinerja keuangan perusahaan
dapat bertumbuh signifikan seiring dengan pemberian izin kuota ekspor Mineral Grade Bauxite (MGB) sebesar 3,65 juta ton.
Izin ekspor itu diberikan oleh Kementerian ESDM pada September 2017 dan berlaku hingga September 2018. Namun,
realisasi pengapalan baru berlangsung pada Oktober 2017. Dalam periode 8 bulan hingga Mei 2018, realisasi ekspor MGB
perseroan mencapai volume 1,7 juta ton. Tahun lalu ekspor belum signifikan, baru tahun ini jumlahnya besar. Per April 2018
sudah 1,4 juta ton, per Mei sekitar 1,7 juta ton. Pasar ekspor ini yang menopang kenaikan kinerja perusahaan. Dari pasar
domestik, penjualan MGB per April 2018 mencapai 445.000 ton. Jumlahnya diharapkan meningkat menjadi 1,8 juta ton
sampai akhir 2018. Rerata harga jual atau average selling price (ASP) MGB per Maret 2018 berkisar US$34—US$35 per ton.
Adapun, laba bersih ditargetkan mencapai Rp400 miliar. Per Maret 2018, pendapatan CITA melonjak 254,09% year on year
(yoy) menjadi Rp461,5 miliar. Laba bersih mencapai Rp140,16 miliar, berbalik dari rugi Rp23,97 miliar. (Bisnis Indonesia,
7/6/18)
EMITEN PROPERTI: Jaya Real Property (JRPT) Bukukan Marketing Sales Rp490 Miliar. Emiten properti PT Jaya Real
Property Tbk. membukukan nilai pemasaran atau marketing sales senilai Rp490 miliar pada kuartal pertama tahun ini,
relatif stagnan dibandingkan dengan capaian pada periode yang sama 2017 senilai Rp489 miliar. Perseroan memandang
pasar properti belum terlalu bergairah pada tahun ini. Oleh karena itu, perseroan juga tidak mematok target yang terlalu
agresif. Total marketing sales yang dibukukan perseroan pada 2017 lalu mencapai Rp2,3 triliun. Perseroan hanya
menargetkan pertumbuhan marketing sales besar 0% hingga 5% pada tahun ini. Oleh karean itu, realisasi pada kuartal
pertama tahun ini masih sejalan dengan target perseroan. Pada 2017, pendapatan perusahaan tumbuh 48,97% (yoy)
menjadi Rp724,49 miliar. Laba bersih Rp47,68 miliar, berbalik dari rugi bersih Rp265,04 miliar. (Bisnis Indonesia, 7/6/18)
Surya Semesta Internusa Bagikan Dividen Tunai Rp 20 per Saham.
PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) dalam Rapat
Umum Pemegang Saham Tahunan (RUSPT) tahun ini memutuskan untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp 20 per
saham. Jumlah tersebut tidak terlalu signifikan dikarenakan perusahaan bakal menggunakan sebagian besar laba bersih
tahun lalu untuk ekspansi. Tahun lalu perusahaan berhasil membukukan laba bersih mencapai Rp 1,18 triliun. Dari jumlah
tersebut hanya sekitar 7% saja yang akan dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen tunai. (kontan, 7/6/18)
Summarecon Agung (SMRA) Kantongi Marketing Sales Rp1 Triliun.
Emiten properti PT Summarecon Agung Tbk. baru
merealisasikan nilai pemasaran atau marketing sales senilai Rp1 triliun hingga Mei 2018, atau baru 25% dari target
perseroan tahun ini sebesar Rp4 triliun. Kontributor terbesar dari yang sudah tercapai ini disumbang dari proyek kami di
Serpong, lebih dari 50%. (Bisnis Indonesia, 7/6/18)
Stock Picks
GGRM 68400‐71000.
Harga saham emiten rokok, Gudang Garam Tbk (GGRM),beberapa ssi perdagangan terakhir ber‐
gerak konsolidasi, cenderung sideways. Kemarin harganya tutup di Rp70075, menguat 2,7%. Saat ini support ada di
Rp68400. Peluang penguatan akan menguji resisten di Rp71000. Sentimen positif individual dalam waktu dekat rencana
pembagian dividen tunai tahun buku 2017 yang bisa mencapai 75% laba bersih. Perseroan akan melaksanakan RUPS
Tahunan 26 Juni ini. Momentum pembagian dividen yang relatif besar ini berpeluang mengangkat harga sahamnya.
Dividen tunai tahun buku 2017 berpeluang mencapai Rp3022. Dari harga saat ini, pemodal berpeluang meraih dividen
yield sebesar 4,3%. Tantangan pergerakan harganya terkait rencana pemerintah menaikkan kembali tarif cukai rokok di
tahun depan. Dari sisi kinerja, laba bersih 1Q18 relatif stagnan di Rp1,89 triliun dibandingkan periode yang sama tahun
lalu sebesar Rp1,88 triliun. Secara kuartalan laba bersih 1Q18 turun 18,9% dari kuartal terakhir di 2017 sebesar Rp2,33
triliun. Pencapaian laba bersih 1Q18 tersebut baru mencerminkan 21,7% dari target laba bersih perseroan tahun ini
yang diperkirakan mencapai Rp8,70 triliun atau tumbuh 12,27% dari tahun lalu sebesar Rp7,75 triliun. Sedangkan pen‐
dapatan usaha perseroan 1Q18 lalu berhasil tumbuh 10,12% mencapai Rp21,98 triliun dari periode yang sama di 2017
sebesar Rp19,96 triliun. Secara kuartalan, pendapatan usaha di 1Q18 tersebut tumbuh 0,92% dari kuartal terakhir 2017
lalu sebesar Rp21,78 triliun. Ini mengindikasikan perseroan berhasil meningkatkan penjualannya. Pencapaian penda‐
patan usaha di 1Q18 tersebut mencerminkan 24% dari target pendapatan usaha tahun ini yang sebelumnya kami
perkirakan mencapai Rp91,64 triliun tumbuh 10% dari tahun lalu sebesar Rp83,30 triliun. Kinerja perseroan sepanjang
1Q18 mencerminkan kenaikan biaya, terutama cukai rokok yang berakibat pada tertekannya marjin bersih dari 10,70%
menjadi 8,6%. EPS 2018 sebelumnya diproyeksikan mencapai Rp4524. Sebelumnya harga sahamnya kami proyeksikan
berpeluang ditransaksikan dengan PE 19x (E/18) atau mencapai Rp85950. Sepanjang harganya bertahan di atas
Rp68000 peluang rebound lanjutan akan menguji resisten di Rp71000. Trading Buy, SL 67500
PTPP 2600‐2700.
Setelah bergerak sideways selama sepekan terakhir, harga saham emiten jasa konstruksi, PT PP Tbk
(PTPP) kemarin berhasil melanjutkan tren bullish yang terbentuk sejak perdagangan 9 Mei lalu. Saat ini support ada di
kisaran Rp2550 hingga Rp2600. Resisten terdekat di Rp2700. Bila berhasil break Rp2700 akan menuju resisten berikut di
Rp2800. Katalis positif adalah pergerakan rupiah terhadap dolar AS yang stabil di kisaran Rp13800 hingga Rp13900 sete‐
lah beberapa waktu sebelumnya sempat melemah menembus Rp14000. Sepanjang 1Q18 pendapatan usaha perseroan
mencapai Rp3,68 triliun tumbuh 26,25% dari 1Q17 sebesar Rp2,92 triliun. Pertumbuhan pendapatan usaha di 1Q18
tersebut lebih tinggi ketimbang 1Q17 yang ketika itu tumbuh 12,73%. Tahun ini perseroan menargetkan pendapatan
usaha Rp28,5 triliun atau tumbuh 32,5% dari 2017 lalu sebesar Rp21,50 triliun. Realisasi nilai kontrak baru (NKB) pada
kuartal I/2018 tumbuh 40% (yoy) mencapai Rp9,36 triliun dari 1Q17 sebesar Rp6,69 triliun. Tahun ini perseroan
menargetkan kontrak baru Rp49,1 triliun naik 21% (yoy) dari tahun lalu Rp40,6 triliun. Sedangkan di bottom line, laba
bersih 1Q18 mencapai Rp156,10 miliar tumbuh hampir 20% dari 1Q17 sebesar Rp130,15 miliar. Tahun ini, perseroan
menargetkan laba bersih Rp2,1 triliun tumbuh 45% dari tahun lalu Rp1,47 triliun. Marjin bersih 1Q18 turun menjadi
4,24% dari 4,46% di 1Q17. Sedangkan marjin kotor 15,15% naik dari 13,40% di 1Q17. Marjin kotor dan bersih perseroan
tersebut lebih tinggi dibandingkan emiten BUMN Karya seperti Adhi Karya Tbk (ADHI) yang masing‐masing 13,81% dan
2,33% di 1Q18. Sebelumnya kami memproyeksikan EPS 2018 Rp338,4 naik dari Rp234 di 2017. Harga sahamnya
diperkirakan berpeluang ditransaksikan dengan PE 11,5x (E/18) atau mencapai Rp3892. Trading Buy, SL 2530
Stock Picks
KLBF 1430‐1480.
Harga saham emiten farmasi sejak perdagangan awal Juni ini bergerak bullish. Sebelumnya support
bertahan di Rp1350. Harga sahamnya kemarin tutup di Rp1465. Support saat ini bergeser ke Rp1430. Resisten terdekat
di Rp1480. Dalam waktu dekat perdagangan sahamnya memasuki masa cum dividen (21/6) dengan dividen Rp25/
saham. Dari harga saat ini ada dividen yield sebesar 1,7%. Sentimen positif lainnya adalah pergerakan rupiah terhadap
dolar AS yang relatif stabil di kisaran Rp13800 hingga Rp13900. Secara technical, bila resisten Rp1450 berhasil tembus
peluang pergerakan harganya ke depan akan menguji resisten di Rp1480, yang sejak 7 Mei lalu belum pernah tertem‐
bus. Tahun ini penjualan bersih diproyeksikan tumbuh 8,8% mencapai Rp21,97 triliun dari 2017 lalu sebesar Rp20,18
triliun. Laba bersih diproyeksikan naik 8,3% mencapai Rp2,6 triliun dari Rp2,4 triliun di 2017. Hingga 1Q18 penjualan
bersih naik 2,4% (yoy) mencapai Rp5,01 triliun atau mencerminkan 22,8% dari target tahun ini. Sedangkan laba bersih
1Q18 mencapai Rp589 miliar relatif stabil dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pencapaian laba bersih
1Q18 tersebut baru mencerminkan 22,6% dari target laba bersih tahun ini. Perseroan tahun ini menganggarkan belanja
modal Rp1 triliun hingga Rp1,5 triliun. EPS 2018 diproyeksikan Rp55,52. Target harga sahamnya sebelumnya diproyeksi‐
kan mencapai Rp1830 atau ditransaksikan dengan PE 33x (E/18), sesuai rata‐rata industrinya. Trading Buy, SL 1370
Saham Pilihan
TLKM 3750-3850 TB, SL 3720
BBRI 3180-3320 TB, SL 3080
BBCA 22700-23250 TB, SL 22400
PGAS 2170-2270 TB, SL 2120
INDF 6900-7300 BoW, SL 6825
ADRO 1980-2050 TB, SL 1950
WSBP 408-422 TB, SL 400
EMITEN LAST R1 R2 S1 S2 REV 2015 G (%) EPS 2015 G (%) PE IHSG
6106.70 6122.80 6138.90 6084.23 6061.76
PERKEBUNAN AALI 12000 12,050.00 12,100.00 11,900.00 11,800.00 13,059,216.00 ‐19.91 393.15 ‐75.27 45.02 BWPT 191 192.33 193.67 189.33 187.67 LSIP 1175 1,186.67 1,198.33 1,166.67 1,158.33 4,189,615.00 ‐11.36 91.36 ‐32.01 18.72 SGRO 2340 2,350.00 2,360.00 2,320.00 2,300.00 SIMP 565 575.00 585.00 560.00 555.00 13,835,444.00 ‐7.53 16.72 ‐68.60 25.18 UNSP 270 277.33 284.67 261.33 252.67PERTAMBANGAN BATU BARA
ADRO 1990 2,020.00 2,050.00 1,970.00 1,950.00 37,032,346.42 ‐10.48 65.74 ‐5.12 10.50 BORN 50 33.33 16.67 33.33 16.67 BRAU 7750 5,166.67 2,583.33 5,166.67 2,583.33 BUMI 260 263.33 266.67 257.33 254.67 DEWA 50 50.00 50.00 50.00 50.00 3,312,510.21 13.47 0.30 48.03 166.35 HRUM 2980 3,023.33 3,066.67 2,943.33 2,906.67 ITMG 26850 27,858.33 28,866.67 26,308.33 25,766.67 21,925,897.16 ‐9.27 770.46 ‐65.05 8.53 PTBA 3940 3,990.00 4,040.00 3,900.00 3,860.00 13,733,627.00 5.01 883.59 0.98 7.64 PTRO 1880 1,923.33 1,966.67 1,848.33 1,816.67
PERTAMBANGAN MINYAK & GAS BUMI
BIPI 66 67.00 68.00 65.00 64.00
ELSA 402 406.67 411.33 398.67 395.33 3,775,323.00 ‐10.56 51.43 ‐8.99 7.17
ENRG 175 177.00 179.00 174.00 173.00
ESSA 310 321.33 332.67 301.33 292.67
MEDC 1180 1,208.33 1,236.67 1,128.33 1,076.67
PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA
ANTM 945 988.33 1,031.67 918.33 891.67 10,531,504.80 11.79 ‐151.06 85.85 ‐3.10 INCO 4170 4,260.00 4,350.00 4,110.00 4,050.00 10,894,532.28 ‐15.64 70.11 ‐67.49 26.24 TINS 995 1,020.00 1,045.00 980.00 965.00 6,874,192.00 ‐6.74 13.64 ‐84.08 56.09 SEMEN INTP 16925 17,258.33 17,591.67 16,758.33 16,591.67 17,798,055.00 ‐10.99 1,183.48 ‐17.34 17.00 SMCB 645 656.67 668.33 636.67 628.33 9,239,022.00 ‐12.25 22.85 ‐73.80 47.91 SMGR 8725 8,791.67 8,858.33 8,616.67 8,508.33 26,948,004.47 ‐0.14 762.28 ‐18.76 14.07 LOGAM DAN SEJENISNYA
GDST 147 158.33 169.67 124.33 101.67 JPRS 198 211.67 225.33 170.67 143.33 KRAS 444 464.67 485.33 426.67 409.33 PAKAN TERNAK CPIN 3660 3,706.67 3,753.33 3,636.67 3,613.33 JPFA 1575 1,605.00 1,635.00 1,560.00 1,545.00 25,022,913.00 2.31 43.92 40.87 18.44
OTOMOTIF DAN KOMPONENNYA
ASII 6975 7,016.67 7,058.33 6,941.67 6,908.33 184,196,000.00 ‐8.68 357.28 ‐24.59 20.71
GJTL 830 835.00 840.00 825.00 820.00
INDUSTRI BARANG KONSUMSI
ICBP 9000 9,066.67 9,133.33 8,866.67 8,733.33 INDF 7100 7,183.33 7,266.67 7,008.33 6,916.67 MYOR 3060 3,153.33 3,246.67 3,013.33 2,966.67 ROTI 1075 1,088.33 1,101.67 1,068.33 1,061.67 GGRM 70075 71,141.67 72,208.33 68,666.67 67,258.33 INAF 3200 3,336.67 3,473.33 3,106.67 3,013.33 1,621,898.67 17.41 2.12 463.17 184.06 KAEF 2700 2,783.33 2,866.67 2,633.33 2,566.67 4,860,371.48 7.51 44.81 6.06 28.68 KLBF 1465 1,486.67 1,508.33 1,426.67 1,388.33
KOSMETIK DAN BARANG KEPERLUAN RUMAH TANGGA
EMITEN LAST R1 R2 S1 S2 REV 2015 G (%) EPS 2015 G (%) PE PROPERTI DAN REAL ESTAT
APLN 197 198.00 199.00 196.00 195.00 ASRI 368 374.67 381.33 356.67 345.33 BKSL 145 148.33 151.67 140.33 135.67 BSDE 1750 1,768.33 1,786.67 1,738.33 1,726.67 6,209,574.07 11.45 1,164.55 460.00 1.60 COWL 535 541.67 548.33 531.67 528.33 CTRA 1080 1,098.33 1,116.67 1,068.33 1,056.67 CTRP 1080 1,098.33 1,116.67 1,068.33 1,056.67 CTRS 1080 1,098.33 1,116.67 1,068.33 1,056.67 ELTY 50 50.00 50.00 50.00 50.00 KIJA 214 218.67 223.33 208.67 203.33 MDLN 314 327.33 340.67 303.33 292.67 2,962,460.90 4.32 69.69 22.80 5.94 KONSTRUKSI BANGUNAN ADHI 1930 1,943.33 1,956.67 1,918.33 1,906.67 9,389,570.10 8.51 130.22 43.08 20.93 DGIK 58 59.00 60.00 57.00 56.00 PTPP 2650 2,670.00 2,690.00 2,640.00 2,630.00 14,217,372.87 14.40 152.88 39.17 25.74 SSIA 580 593.33 606.67 568.33 556.67 TOTL 645 665.00 685.00 630.00 615.00 WIKA 2050 2,116.67 2,183.33 2,006.67 1,963.33 13,908,504.01 11.60 101.65 1.60 26.02 INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI
PGAS 2200 2,240.00 2,280.00 2,170.00 2,140.00 42,333,969.71 ‐0.16 228.31 ‐38.44 11.61 JALAN TOL, PELABUHAN, BANDARA DAN SEJENISNYA
CMNP 1490 1,506.67 1,523.33 1,456.67 1,423.33 JSMR 4660 4,710.00 4,760.00 4,600.00 4,540.00 9,848,242.05 7.33 213.14 3.23 26.27 TELEKOMUNIKASI BTEL 50 50.00 50.00 50.00 50.00 EXCL 2560 2,793.33 3,026.67 2,443.33 2,326.67 22,876,182.00 ‐2.49 ‐2.97 ‐97.16 ‐1,348.39 ISAT 3320 3,390.00 3,460.00 3,280.00 3,240.00 TLKM 3770 3,810.00 3,850.00 3,750.00 3,730.00 102,470,000.00 14.24 153.66 5.81 21.51 TRANSPORTASI GIAA 258 263.33 268.67 251.33 244.67 52,627,783.53 7.55 40.78 ‐122.73 10.94 MBSS 630 646.67 663.33 606.67 583.33 WINS 340 342.00 344.00 336.00 332.00 1,378,353.91 ‐37.37 ‐19.45 ‐129.08 ‐10.95
KONSTRUKSI NON BANGUNAN
INDY 4090 4,173.33 4,256.67 3,963.33 3,836.67 BANK BBCA 22975 23,116.67 23,258.33 22,866.67 22,758.33 47,081,728.00 7.56 730.83 9.30 18.47 BBKP 384 390.00 396.00 380.00 376.00 8,303,973.00 17.07 105.70 32.57 5.58 BBNI 8450 8,533.33 8,616.67 8,308.33 8,166.67 36,895,081.00 10.58 486.18 ‐15.91 10.90 BBRI 3270 3,306.67 3,343.33 3,196.67 3,123.33 85,434,037.00 13.73 1,029.53 4.77 10.95 BBTN 3070 3,113.33 3,156.67 3,013.33 2,956.67 14,966,209.00 16.86 174.91 65.91 10.43 BDMN 6100 6,200.00 6,300.00 6,025.00 5,950.00 22,420,658.00 ‐2.48 249.70 ‐8.09 16.40 BJBR 2130 2,193.33 2,256.67 2,063.33 1,996.67 10,084,451.00 14.70 142.02 23.39 6.79 BMRI 7375 7,408.33 7,441.67 7,333.33 7,291.67 71,570,127.00 14.26 871.50 2.33 11.76 BNGA 1100 1,110.00 1,120.00 1,095.00 1,090.00 22,318,759.00 7.24 17.02 ‐81.74 34.36
PERDAGANGAN BESAR BRANG PRODUKSI
AKRA 4750 4,790.00 4,830.00 4,710.00 4,670.00 19,764,821.14 ‐12.03 261.74 27.59 27.03 INTA 500 514.67 529.33 490.67 481.33 UNTR 36175 36,491.67 36,808.33 35,666.67 35,158.33 49,347,479.00 ‐7.14 1,033.07 ‐28.24 14.86 PERDAGANGAN ECERAN MAPI 910 956.67 1,003.33 851.67 793.33 RALS 1490 1,538.33 1,586.67 1,458.33 1,426.67
ADVERTISING, PRINTING DAN MEDIA
MNCN 1190 1,215.00 1,240.00 1,175.00 1,160.00
PERUSAHAAN INVESTASI
BRMS 68 70.00 72.00 67.00 66.00
EMITEN
JUMLAH
DIVI-DEN
CUM
DIVI-DEN PSR
REG
RECORDING
DATE
PEMBAYARAN
DIVI-DEN
KETERANGAN
MDLN 12 5/6/18 8/6/18 27/6/18 Div Final 2017 LSIP 45.00 7/6/2018 21/6/18 3/7/18 DIV Final TB 2017 RANC 5 5/6/18 8/6/18 29/6/18 Div Final 2017 JSPT 19 4/6/18 7/6/18 27/6/18 Div Final 2017 CPIN 56 31/5/18 6/6/18 22/6/18 DIV Final TB 2017 MIDI 10.7 4/6/18 7/6/18 27/6/18 DIV Final TB 2017 SIMP 10 7/6/18 21/6/18 4/7/18 DIV Final TB 2017 PBRX 2 7/6/18 21/6/18 4/7/18 DIV Final TB 2017 IDPR 15 8/6/18 20/6/18 3/7/18 DIV Final TB 2017 TOTO 8 8/6/18 22/6/18 5/7/18 Div Final TB 2017 ICBP 162 8/6/18 22/6/18 3/7/18 DIV Final TB 2017 BISI 100 6/6/18 20/6/18 29/6/18 DIV Final TB 2017 CTRA 9.5 20/6/18 25/6/18 5/7/18 DIV Final TB 2017 INDF 237 8/6/18 22/6/18 5/7/18 DIV Final TB 2017BYAN USD0.045 7/6/18 21/6/18 29/6/18 DIV Final TB 2017
FISH 40 22/6/18 27/6/18 6/7/18 DIV Final TB 2017 CLPI 63.87 8/6/18 22/6/18 5/7/18 DIV Final TB 2017 BNBA 10 20/6/18 25/6/18 6/7/18 DIV Final TB 2017 TBLA 45 4/6/18 7/6/18 26/6/18 DIV Final TB 2017 BUDI 4 4/6/18 7/6/18 26/6/18 DIV Final TB 2017 META 3.00 4/6/18 7/6/18 27/6/18 DIV Final TB 2017 INDS 100.00 20/6/18 25/6/18 6/7/18 DIV Final TB 2017 TSPC 40 21/6/18 26/6/18 6/7/18 Div Final 2017 GPRA 1 20/6/18 25/6/18 6/7/18 Div Final 2017 RICY 3.00 20/6/18 25/6/18 5/7/18 Div Final 2017 TALF 3.00 20/6/18 25/6/18 4/7/18 Div Final 2017 BIRD 51 4/6/18 7/6/18 27/6/18 Div Final 2017 MFIN 150.00 21/6/18 26/6/18 6/7/18 DIV Final TB 2017 SKLT 7.00 21/6/18 26/6/18 5/7/18 DIV Final TB 2017 HRUM 248.58 31/5/18 6/6/18 22/6/18 DIV Final TB 2017 AMFG 30.000 20/6/18 25/6/18 5/7/18 DIV Final TB 2017 LPKR 2.70 21/6/18 26/6/18 6/7/18 DIV Final TB 2017 LPKR 2.7 21/6/18 26/6/18 6/7/18 DIV Final TB 2017 KLBF 25.00 21/6/18 26/6/18 6/7/18 DIV Final TB 2017 MYOR 27.00 5/6/18 8/6/18 25/6/18 DIV Final TB 2017 HOKI 6.00 21/6/18 26/6/18 6/7/18 DIV Final TB 2017 KBLI 8 5/6/18 8/6/18 29/6/18 DIV Final TB 2017 RALS 40.00 5/6/18 8/6/18 29/6/18 DIV Final TB 2017 SIDO 29.00 7/6/18 21/6/18 4/7/18 DIV Final TB 2017 BBMD 14.67 5/6/18 8/6/18 29/6/18 DIV Final TB 2017 AMRT 2.17 4/6/18 7/6/18 25/6/18 DIV Final TB 2017
RIGHT
ISSUE
RASIO
HARGA
NOMI-NAL
HARGA
PE-LAKSANAAN
JADWAL
KETERANGAN
BRPT
63 : 20
Rp.500 Rp2330/shm
30 Mei 2018 Cum HMETD di Pasar Reguler
5 Juni 2018 Recording Date
6 Juni 2018 Distribusi HMETD
7 Juni 2018 Pencatatan HMETD di Bursa
7/6‐22/6 2018 Periode Perdagangan HMETD
7/6‐22/6 2018 Periode Pelaksanaan HMETD
20/6‐26/6 2018 Distribusi Saham Hasil HMETD
27/6/18 Tanggal Penjatahan
29/5/18 Refund
Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.