No. Daftar FPEB: 669/UN 40.7.D1/LT/2014
PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR
TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA
PELAJARAN EKONOMI
(Survey pada siswa kelas XII IPS SMA Negeri se-Kota Bandung)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada
Program Studi Pendidikan Ekonomi
Oleh :
Biratul Walidainihia 1006250
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS
PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN
EKONOMI
(Survey pada siswa kelas XII IPS SMA Negeri se-Kota Bandung)
Oleh
Biratul Walidainihia
Sebuah Skripsi yang Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
© Biratul Walidainihia 2014
Universitas Pendidikan Indonesia
Desember 2014
Hak Cipta dilindungi undang-undang
Skripsi ini tidak boleh di perbanyak seluruhnya atau sebagian .
LEMBAR PENGESAHAN
BIRATUL WALIDAINIHIA
PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN
EKONOMI
(Survey pada siswa kelas XII IPS SMA Negeri se-Kota Bandung)
Bandung, Desember 2014
DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH
PEMBIMBING
Dr. Neti Budiwati, M.Si
NIP. 19630221 198703 2 001
Mengetahui,
Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi
Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
UPI Bandung
Dr. Ikaputera Waspada, M.M
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRAK
PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI ( Survey Pada Siswa Kelas XII IPS SMA Negeri Se-Kota Bandung), Biratul Walidainihia, 1006250, dibawah bimbingan Dr. Neti Budiwati, M.Si
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa di SMA Negeri se-Kota Bandung. Hal ini ditunjukan dari nilai rata-rata Ujian Akhir Semester Ganjil Tahun Ajaran 2013/2014, yang belum mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM). Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey explanatory, sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan angket /kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis regresi linear berganda dengan mengggunakan bantuan program SPSS 17 for windows. Populasi penelitian adalah siswa kelas XII jurusan IPS SMA Negeri se-Kota Bandung dengan jumlah 4007 dan diambil sampel sebanyak 364 siswa dari 11 sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fasilitas belajar dan disiplin belajar siswa berada pada kategori sedang, begitupun dengan hasil belajar siswa. Secara parsial menunjukkan bahwa fasilitas belajar dan disiplin belajar berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa, dan secara simultan fasilitas belajar dan disiplin belajar berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini merekomendasikan fasilitas belajar siswa, baik di sekolah maupun di rumah harus ditingkatkan baik kualitas maupun kuantitasnya agar pembelajaran dapat berjalan efektif sehingga memberikan hasil yang optimal, begitu juga dengan disiplin belajar siswa harus ditingkatkan agar memperoleh hasil belajar yang lebih baik.
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRACT
The Effect of Facility and Discipline of Learning toward the Students Learning Outcomes on Economy subject (Survey on the third grade of social science classes of senior high schools in Bandung), Biratul Walidainihia, 1006250, advisor : Dr. Neti Budiwati, M.si.
Backgrounds in this study were the low of students learning outcomes of senior high schools in Bandung. It was showed that the average results of their final odd semester exam were still below the standard minimum completeness criteria (KKM). The objective of this study was to determine the effect of facility and discipline of learning toward students learning outcomes on economy subject. This study used survey explanatory method and techniques in collecting data used questionnaire. Data were analyzed used double linear regression technique by using SPSS 17 for windows. Population of this study were the third grade of social science classes of senior high schools in Bandung with amount 4007 students and sample were 364 students that derived from 11 schools. The results this study revealed that facility and discipline of learning had moderate category and also with learning outcomes of the students. In partial, facility and discipline showed positive effect toward learning outcomes. Simultaneously, facility and discipline of learning had positive effect toward students learning outcomes. This study recommends that facility and discipline of learning have to enhance, as quality and quantity, at schools event at home. The enhancement of facility and discipline of learning in order to make teaching and learning more effective and the learning outcomes of the students will be better.
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI
ABSTRAK ... Error! Bookmark not defined.
KATA PENGANTAR ... Error! Bookmark not defined.
UCAPAN TERIMA KASIH ... Error! Bookmark not defined.
DAFTAR ISI ... iv
LAMPIRAN ... vii
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... ix
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah... 5
1.3 Tujuan Penelitian ... 6
1.4 Manfaat penelitian ... 6
1.4.1 Manfaat Teoritis ... 6
1.4.2 Manfaat Praktis ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA,KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS ... 7
2.1 Kajian Pustaka ... 7
2.2.1 Teori Belajar ... 10
2.2.1.1 Teori Behavioristik ... 10
2.2.1.2 Teori Gagne ... 11
2.1.3 Konsep Hasil Belajar ... 13
2.1.3.1 Indikator Hasil Belajar ... 15
2.1.3.2 Faktor –faktor yang mempengaruhi hasil belajar ... 21
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2.1.4.1. Jenis-jenis Fasilitas Belajar ... 25
2.1.4.2 Hubungan Fasilitas Belajar dengan Hasil Belajar ... 26
2.1.5 Konsep Disiplin Belajar... 27
2.1.5.1 Indikator disiplin belajar ... 29
2.1.5.2 Hubungan Disiplin Belajar dengan Hasil Belajar ... 30
2.1.6 Kajian Empirik Hasil penelitian ... 31
2.2 Kerangka Pemikiran ... 32
2.3 Hipotesis ... 36
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 37
3.1 Objek Penelitian ... 37
3.2 Metode Penelitian ... 37
3.3 Populasi dan Sampel ... 37
3.3.1 Populasi ... 37
3.3.2. Sampel ... 39
3.4 Operasional Variabel ... 43
3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 44
3.6 Instumen Penelitian ... 44
3.7. Pengujian Instrumen Penelitian ... 45
3.7.1 Uji validitas... 45
3.7.2 Uji Reliabilitas ... 48
3.8. Teknik Analisis Data ... 51
3.8.1 Analisis Regresi Berganda ... 51
3.9. Uji Asumsi Klasik ... 52
3.9.1 Uji Normalitas ... 52
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.9. Pengujian Hipotesis ... 53
3.9.1 Koefisisen Determinasi ... 53
3.9.2 Uji-F... 54
3.9.3 Uji-t ... 54
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 55
4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ... 55
4.2 Gambaran Umum Responden ... 57
4.2.1 Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin ... 58
4.2.2 Karakteristik Responden berdasarkan Usia ... 59
4.3 Gambaran Umum Variabel Penelitian ... 60
4.3.1 Gambaran Umum Variabel Fasilitas Belajar ... 60
4.3.2 Gambaran Umum Variabel Disiplin Belajar ... 63
4.3.3. Gambaran Umum Hasil Belajar ... 65
4.4 Hasil Analisis Data ... 66
4.5 Uji Prasyarat Analisis ... 68
4.5.1 Uji Normalitas ... Error! Bookmark not defined. 4.5.2.Uji Multikolinearitas ... 69
4.6 Pengujian Hipotesis ... 69
4.6.1 Koefisien Determinasi (R2) ... 69
4.6.2 Uji F ... 70
4.6.3 Uji t ... 71
4.7 Pembahasan ... 72
4.7.1 Pengaruh Fasilitas Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa ... 72
4.7.2 Pengaruh Disiplin Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa ... 75
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
5.1 Kesimpulan ... Error! Bookmark not defined.
5.2 Saran ... 79
DAFTAR PUSTAKA ... 81 LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1Rata- rata Nilai Ujian Akhir Sekolah Semester Ganjil Mata Pelajaran Ekonomi Kelas XI IPSTahun Ajaran 2013/2014 ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 2.1Ciri-ciri Umum Pendidikan, Belajar , dan PerkembanganError! Bookmark not defined.
Tabel 2.2Jenis , Indikator dan Cara Evaluasi Hasil Belajar Ranah Kognitif ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 2.3Revisi Taksonomi Bloom ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 2.4Dimensi Proses Kognitif ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 2.5Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 2.6Penelitian Terdahulu ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 3.1Populasi Siswa Kelas XII IPS SMA Negeri Kota Bandung ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 3.2Perhitungan dan Distribusi Sampel Sekolah Error! Bookmark not defined.
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.4Operasional Variabel... Error! Bookmark not defined.
Tabel 3.5Hasil Uji Validitas Variabel Fasilitas Belajar dan Disiplin Belajar ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 3.6Hasil Uji Reliabilitas Variabel Fasilitas Belajar dan Disiplin Belajar . Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.1Pembagian Sekolah Berdasarkan Wilayah . Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.2Nama dan Alamat Sekolah ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.3Responden Berdasakan Sekolah ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.4Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.5Karakteristik Responden berdasarkan Usia Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.6Gambaran Umum Fasilitas Belajar Siswa .. Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.7Fasilitas Belajar Setiap Sekolah ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.8Gambaran Umum Disiplin Belajar Siswa ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.9Disiplin Belajar Setiap Sekolah ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.10Gambaran Umum Hasil Belajar Siswa ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.11Coefficients ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.12Nilai TOL dan VIF ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.13Koefisien Determinasi ( ) ... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4.14Uji F ... Error! Bookmark not defined.
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Gambar 2.2Proses Belajar ... Error! Bookmark not defined.
Gambar 2.3Kerangka Pemikiran ... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.1Jumlah Responden Berdasarkan Sekolah Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.2Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis KelaminError! Bookmark not defined.
Gambar 4.3Karakteristik Responden Berdasarkan UsiaError! Bookmark not defined.
Gambar 4.4Gambaran Umum Fasilitas Belajar ... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.5Gambaran Disiplin Belajar Siswa ... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4.6Gambaran Umum Hasil Belajar ... Error! Bookmark not defined.
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB I
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Pendidikan merupakan suatu usaha untuk membangun karakter dan
kepribadian manusia yang prosesnya berlangsung seumur hidup. Pendidikan akan
menghasilkan individu yang dapat mengoptimalkan potensi yang ada dalam dirinya.
Hal ini sesuai dengan pasal 1 UU No 20 tahun 2003 yang menyebutkan bahwa :
Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
Pendidikan sangat penting dan tidak dapat terlepas dari kehidupan manusia.
Pentingnya pendidikan karena pendidikan merupakan salah satu sektor penting
dalam pembangunan nasional dan juga sebagai indikator kemajuan suatu negara.
Maju mundurnya kemajuan suatu negara tergantung dengan pendidikan yang
diterapkannya. Jika ingin Negara maju dan sejahtera, maka harus memiliki Sumber
Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, oleh karena itu pendidikan sangat dibutuhkan
di segala bidang kehidupan dan setiap orang berhak untuk mendapatkan pendidikan.
Agar kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) meningkat, pendidikan harus mampu
melahirkan individu-individu yang mempunyai pengetahuan dan wawasan yang luas,
menguasai teknologi sehingga mampu bersaing dalam menghadapi perubahan zaman
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Di era globalisasi saat ini, semua orang bersaing untuk menjadi yang terbaik
dan membekali diri dengan memiliki banyak keahlian atau keterampilan. Dalam
menghadapi globalisasi ini, kualitas pendidikan sebagai pelopor pembaharuan harus
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
bersaing. Salah satu wahana dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui proses
pendidikan formal yaitu sekolah.
Di sekolah terdapat kegiatan pembelajaran yaitu interaksi antara peseta didik
dengan pendidik dan sumber belajarnya. Dalam kegiatan belajar mengajar tentu ada
hasil atau target yang harus dicapai untuk mengetahui berhasil atau tidaknya proses
belajar mengajar. Keberhasilan proses belajar mengajar dapat dilihat dari hasil
belajar siswa yang dapat diukur atau dilihat dari hasil ulangan tes sumatif. Hasil
belajar merupakan hasil akhir dari proses belajar mengajar yang diperoleh dari
evaluasi atau penilaian setelah proses belajar. Hasil belajar dapat dijadikan tolak ukur
dari tingkat pemahaman siswa terhadap materi pelajaran yang telah disampaikan
dalam proses belajar.
Dalam proses belajar mengajar, tentu diharapkan hasil belajar yang baik.
Namun pada kenyataannya, hasil belajar yang diperoleh kadang tidak selalu sesuai
dengan yang diharapkan, karena masih ada hasil belajar yang belum mampu
mencapai KKM ( Kriteria Ketuntasan Minimal). KKM adalah kriteria paling rendah
untuk menyatakan peserta didik mencapai ketuntasan. KKM berfungsi sebagai acuan
bagi seorang guru untuk menilai kompetensi peserta didik sesuai dengan Kompetensi
Dasar (KD) suatu mata pelajaran atau Standar Kompetensi (SK), sebagai acuan bagi
peserta didik untuk mempersiapkan diri dalam mengikuti pembelajaran, sebagai
target pencapaian penguasaan materi sesuai dengan SK/KD – nya, sebagai salah satu
instrumen dalam melakukan evaluasi pembelajaran, sebagai “kontrak” pedagogik
antara pendidik, peserta didik dan masyarakat (khususnya orang tua dan wali murid).
Berikut ini data nilai hasil ujian akhir semester ganjil tahun 2013/2014 mata
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Tabel 1.1
Rata- rata Nilai Ujian Akhir Sekolah Semester Ganjil Mata Pelajaran Ekonomi Kelas XI IPS
Tahun Ajaran 2013/2014
No Sekolah KKM Nilai Rata-rata
1 SMA Negeri 7 78 68.75
2 SMA Negeri 10 75 55.17
3 SMA Negeri 11 75 51.14
4 SMA Negeri 12 75 48.97
5 SMA Negeri 13 75 59.56
6 SMA Negeri 14 75 55.81
7 SMA Negeri 15 75 60.30
8 SMA Negeri 16 75 63.40
9 SMA Negeri 18 76 43.42
10 SMA Negeri 20 70 46.18
11 SMA Negeri 22 75 49.42
Sumber : Wakasek Kurikulum di setiap Sekolah,diolah
Dari tabel di atas, dapat terlihat bahwa rata-rata nilai ujian akhir semester
ganjil pada mata pelajaran ekonomi SMA Negeri Kota Bandung belum mencapai
mencapai KKM. Ini menandakan bahwa hasil belajar siswa SMA Negeri kota
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Hasil belajar yang tergolong rendah menandakan bahwa peserta didik belum
mampu untuk mencapai kompetensi yang telah ditetapkan. Masalah rendahnya hasil
belajar mata pelajaran ekonomi di beberapa SMA Negeri di Kota Bandung ini , tidak
bisa abaikan begitu saja karena berkaitan dengan kualitas lulusan dan perkembangan
sumber daya manusianya. Untuk mencapai hasil belajar yang memuaskan harus
didukung oleh banyak faktor baik itu dari keluarga, sekolah ,masyarakat serta
pemerintah.
Hasil belajar merupakan hasil interaksi dari faktor- faktor yang
mempengaruhinya . Menurut Slameto (2003 :54), hasil belajar dapat dipengaruhi oleh
dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yaitu
faktor-faktor yang ada dalam diri siswa berupa faktor-faktor fisiologis, faktor-faktor psiologis, faktor-faktor
kematangan baik fisik maupun psikis. Faktor eksternal yaitu faktor-faktor yang
berasal dari luar diri siswa berupa faktor sosial, faktor budaya,faktor lingkungan fisik
dan faktor spiritual atau keagamaan.
Salah satu faktor eksternal yang mempengaruhi hasil belajar yaitu fasilitas
belajar. Fasilitas belajar merupakan salah satu faktor penting dalam mendukung
proses belajar mengajar di sekolah. Hal ini dikarenakan dengan adanya fasilitas
belajar yang lengkap akan memudahkan dan melancarkan kegiatan proses belajar
mengajar. Peserta didik yang belajar tanpa dibantu atau tidak menggunakan fasilitas
akan mengalami hambatan dalam belajar sehingga fasilitas tidak bisa diabaikan
dalam masalah belajar. Fasilitas belajar juga dapat menentukan keberhasilan siswa
dalam belajar.
Fasilitas belajar merupakan kelengkapan belajar yang harus tersedia di
sekolah maupun di rumah. Sekolah harus mampu memenuhi kebutuhan siswa yaitu
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
untuk belajar sehingga akan menghasilkan hasil belajar lebih baik serta pembelajaran
akan menyenangkan. Siswa yang tidak menggunakan fasilitas belajar secara optimal
atau tidak tersedianya fasilitas yang memadai di sekolah akan mengalami kesulitan
dalam kegiatan belajar. Fasilitas belajar yang memadai akan mendukung siswa untuk
mencapai hasil belajar yang lebih baik.
Djamarah (2008 : 151) mengemukakan bahwa “ Anak didik tentu dapat
belajar dengan baik dan menyenangkan bila suatu sekolah dapat memenuhi segala
kebutuhan belajar anak didik, masalah yang anak didik hadapi dalam belajar relative
kecil, hasil belajar anak didik tentu akan lebih baik”.
Selain fasilitas belajar ,faktor lain yang mempengaruhi hasil belajar yaitu
Disiplin belajar. Sikap disiplin harus dimiliki oleh setiap peserta didik karena disiplin
itu sangat penting dan kunci dari kesuksesan. Banyak siswa yang suskes di akademik
karena memiliki sikap disiplin yang tinggi dalam belajar seperti mengatur waktu
belajar dan mematuhi aturan-aturan yang ditetapkan. Disiplin akan melahirkan
semangat menghargai waktu dan tidak menyia-nyiakannya.
Disiplin belajar merupakan sikap dan perilaku siswa dalam melaksanakan
kegiatan belajar dengan mematuhi peraturan yang telah ditetapkan baik dengan guru
maupun dengan orang tua. Di sekolah dibuat peraturan dan tata tertib yang harus
dipatuhi dan tidak boleh dilanggar oleh siswa sehingga harus bersikap sesuai aturan.
Namun masih ada siswa yang tidak mematuhi aturan tata tertib tersebut seperti datang
terlambat, tidak mengerjakan tugas baik itu di sekolah maupun di rumah, bolos
sekolah dan lain-lain.
Sikap disiplin dalam belajar di sekolah akan membuat proses belajar dapat
berjalan dengan optimal serta akan meningkatkan hasil belajar siswa. Sikap disiplin
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk meneliti “ Pengaruh
Fasilitas Belajar dan Disiplin Belajar terhadap Hasil Belajar pada Mata Pelajaran Ekonomi (Survey pada siswa kelas XII IPS SMA Negeri se-Kota Bandung)”.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, maka permasalahan penelitian ini
dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana gambaran umum mengenai fasilitas belajar , disiplin belajar dan
hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas XII IPS SMA Negeri
se-kota Bandung?
2. Bagaimana pengaruh fasilitas belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata
pelajaran ekonomi kelas XII IPS SMA Negeri se-kota Bandung?
3. Bagimana pengaruh disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata
pelajaran ekonomi kelas XII IPS SMA Negeri se-kota Bandung?
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitin ini sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui gambaran umum mengenai fasilitas belajar ,disiplin belajar
dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas XII IPS se-kota
Bandung
2. Untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar terhadap hasil belajar siswa pada
mata pelajaran ekonomi kelas XII IPS se-kota Bandung
3. Untuk mengetahui pengaruh disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada
mata pelajaran ekonomi kelas XII IPS se-kota Bandung
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 1.4.1 Manfaat Teoritis
Penulis berharap penelitian ini dapat bermanfaat sebagai bahan kajian dalam
menambah khazanah ilmu pengetahuan di bidang pendidikan dan untuk memberikan
sumbangan ilmu pengetahuan serta pemikiran mengenai faktor- faktor yang
mempengaruhi hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi. Selain itu penelitian
ini juga mengkaji lebih lanjut mengenai pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar
terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi.
1.4.2 Manfaat Praktis
a. Penelitian dapat menambah referensi yang ada dan dapat digunakan oleh
semua pihak yang membutuhkan
b. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumbangan pikiran serta
memberikan informasi mengenai faktor yang mempengaruhi hasil belajar
siswa pada mata pelajaran ekonomi, khususnya mengenai pengaruh
fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa.
c. Penelitian ini dapat digunakan untuk bahan pertimbangan bagi
pihak-pihak yang berkepentingan di dunia pendidikan dalam rangka
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Objek Penelitian
Objek penelitian ini adalah hasil belajar siswa kelas XII IPS SMA Negeri
se-Kota Bandung dalam mata pelajaran ekonomi. Sedangkan subjek penelitian ini
adalah seluruh siswa kelas XII IPS dengan variabel eksogennya adalah fasilitas
belajar (X1), disiplin belajar (X2) dan variabel endogennya adalah hasil belajar
siswa (Y).
Penelitian ini menganalisa mengenai pengaruh fasilitas belajar dan disiplin
belajar terhadap hasil belajar siswa
3.2 Metode Penelitian
Menurut (Arikunto,2010 : 203), “metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya”. Pendekatan yang
dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan survey. Pendekatan survey adalah
suatu pendekatan yang pada umumnya digunakan untuk pengumpulan data yang luas
dan banyak (Arikunto, 2010 :156).
Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah explanatory survey yaitu suatu metode yang menyoroti adanya hubungan antar variabel dengan menggunakan kerangka pemikiran kemudian dirumuskan suatu hipotesis
(Singarimbun,2006 : 5).
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Menurut Riduwan dan Kuncoro ( 2013: 37), Populasi adalah wilayah
generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang menjadi kuantitas dan
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
kesimpulannya. Sedangkan menurut Arikunto (2010:173), Populasi adalah
keseluruhan subjek penelitian. Berdasarkan definisi dan masalah yang diteliti, yang
menjadi populasi dalam penelitian ini adalah siwa kelas XII IPS SMA Negeri Kota
Bandung.
Tabel 3.1
Populasi Siswa Kelas XII IPS SMA Negeri Kota Bandung
No Nama Sekolah Jumlah siswa
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
27 SMA Negeri 27 Bandung 187
Jumlah 4007
Sumber :Dinas pendidikan,diolah
3.3.2. Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti
(Arikunto,2010:174). Sampel penelitian adalah sebagian dari populasi yang diambil
sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh populasi (Riduwan dan
Kuncoro,2013: 39).
3.3.2.1 Sampel Sekolah
Sampel minimal sekolah dari penelitian ini diambil sebesar 40% dari
populasi, sehingga sampel minimal sekolah dari 27 sekolah di Kota Bandung ini
adalah 40 % x 27 =10.8, dibulatkan menjadi 11 sekolah
Dalam penelitian ini, pengambilan sampel sekolah ditentukan dari pembagian
wilayah Kota Bandung. Penentuan sampel sekolah masing-masing wilayah
mengunakan teknik sampel bertingkat dengan rumus sebagai berikut:
Riduwan dan Kuncoro (2011:45)
Keterangan :
= jumlah sampel menurut stratum
Ni = jumlah populasi menurut stratum
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
= jumlah populasi keseluruhan
Tabel 3.2
Perhitungan dan Distribusi Sampel Sekolah
Wilayah No Nama Sekolah Jumlah Sampel Sampel Sekolah
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Bandung
Sumber : Dinas Pendidikan Kota Bandung, diolah
3.3.3.2Sampel Siswa
Setelah memperoleh sampel sekolah maka langkah selanjutnya yaitu
menentukan sampel siswa. Dalam menentukan jumlah sampel siswa, dilakukan
teknik pengambilan sampel menggunakan rumus dari Taro Yamane dalam Riduwan
dan Kuncoro sebagai berikut :
Dimana :
n = Jumlah sampel
N = Jumlah Populasi
= Presesi yang ditetapkan (5 % dengan tingkat kepercayaan 95 %)
Berdasarkan jumlah rumus tersebut maka diperoleh jumlah sampel sebagai
berikut :
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Dari perhitungan di atas, maka ukuran sampel minimal dari penelitian ini
adalah sebanyak 364 orang.
Selanjutnya penentuan jumlah sampel siswa masing-masing sekolah,
dilakukan perhitungan menggunakan rumus Taro Yamane atau Slovin dalam
Riduwan dan Kuncoro (2011: 46). Adapun rumusnya sebagai berikut :
Dimana :
jumlah sampel menurut stratum = jumlah sampel seluruhnya
= Jumlah Poulasi menurut stratum = jumlah populasi seluruhnya
Berdasarkan rumus tersebut, maka diperoleh jumlah sampel siswa masing-
masing sekolah sebagai berikut:
Tabel 3.3
Sampel Siswa Kelas XII IPS
Nama Sekolah Jumlah siswa Sampel siswa
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
SMAN 20 Bandung 78
Variabel Konsep Definisi operasional/Indikator Skala
Fasilitas Belajar (X1)
Fasilitas belajar adalah kelengkapan belajar yang harus dimiliki siswa (Djamarah, 2008 :184)
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
kelas, kondisi meja
2. Fasilitas belajar di rumah - Kondisi ruang belajar,
Disiplin belajar adalah suatu sikap, tingkah laku dan perbuatan siswa
untuk melakukan
aktivitas belajar yang sesuai dengan keputusan-keputusan, peraturan-peraturan dan norma-norma yang telah ditetapkan bersama baik pesetujuan tertulis maupun tidak tertulis anatar siswa dengan guru di sekoah maupun orang tua di rumah
(Damayanti, 2012)
Jumlah skor responden (siswa) dengan skala likert dari indikator sebagai berikut : 1. ketaatan mengikuti tata tertib
sekolah
2. ketaatan saat belajar di sekolah
3. Ketaatan dalam mengerjakan tugas-tugas di sekolah
4. Ketaatan belajar di rumah
Ordinal sekolah tentang nilai Ujian Kenaikan Kelas mata pelajaran
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
menerima pengalaman belajarnya
(Sudjana, 2009: 22)
ekonomi kelas XII tahun pelajaran 2013/2014
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Dalam melakukan penelitian diperlukan teknik pengumpulan data yang
dilakukan sesuai prosedur karena tahap ini merupakan salah satu faktor penting dalam
menentukan keberhasilan suatu penelitian. Alat pengumpulan data penelitian ini
adalah:
a. Angket atau Kuesioner
Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk
memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya
atau hal-hal yang ia ketahui (Arikunto,2010:194). Dalam penelitian ini, angket
atau kuesioner yang digunakan adalah angket tertutup.
b. Dokumentasi
Metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh informasi data mengenai
variabel yang diteliti berupa dokumen yang ada. Data yang diperoleh dari
arsip dokumen yaitu nilai Ujian Kenaikan Kelas XII IPS SMA Negeri se-Kota
Bandung.
3.6 Instumen Penelitian
Instumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti
dalam mengumpulkan data agar pekerjaanya lebih mudah dan hasilnya lebih
baik,dalam arti lebih cermat , lengkap,dan sistematis sehingga lebih mudah diolah
(Arikunto,2010:203). Dalam penelitian ini instrumen penelitian yang digunakan
adalah angket atau kuesioner. Berikut ini langkah-langkah dalam penyusunan angket
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
1. Menentukan tujuan pembuatan angket yaitu untuk memperoleh data dari
responden mengenai fasilitas belajar, displin belajar dan hasil belajar siswa
pada mata pelajaran ekonomi.
2. Menentukan objek yang menjadi responden yaitu siswa kelas XII IPS
3. Menyusun kisi-kisi instrumen
4. Menyusun pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab oleh responden
5. Merumuskan pertanyaan-pertanyaan alternatif jawaban untuk jenis jawaban
yang sifatnya tertutup. Jenis instrument yang bersifat tertutup yaitu
seperangkat daftar pertanyaan yang tertulis yang disertai alternative jawaban
yang sudah disediakan.
6. Menetapkan kriteria pemberian skor untuk setiap item pertanyaan yang
bersifat tertutup. Alat ukur yang digunakan dalam pemberian skor adalah
daftar pertanyaan yang menggunakan skala likert dengan ukuran ordinal,
berarti objek yang diteliti mempunyai peringkat saja.
7. Menyebarkan angket
8. Mengelola dan menganalisis angket
3.7. Pengujian Instrumen Penelitian 3.7.1 Uji validitas
Menurut Arikunto ( 2010 : 211), validitas adalah suatu ukuran yang
menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Suatu
instrumen yang valid mempunyai validitas yang tinggi. Sebaliknya instrumen yang
kurang valid mempunyai validitas yang rendah. Menurut Riduwan dan Kuncoro
(2012 :217), untuk menguji validitas alat ukur, terlebih dahulu dicari harga korelasi
antara bagian-bagian dari alat ukur secara keseluruhan dengan cara mengkorelasikan
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Untuk menghitung validitas alat ukur digunakan rumus Pearson Product Moment
sebagai berikut :
√ ∑
∑
Dimana :
= Koefisien korelasi
= Jumlah skor item
= Jumlah skor total (seluruh item)
= Jumah responden
Dengan menggunakan taraf signifikan
= 0,05 koefisien korelasi yangdiperoleh dari hasil perhitungan dibandingkan dengan nilai dari tabel korelasi nilai r
dengan derajat kebebasan (n-2), dimana n menyatakan jumlah banyaknya responden
dimana :
rhitung > r tabel = valid
rhitung r tabel = tidak valid.
Jika instrumen itu valid, maka dilihat kriteria penafsiran mengenai indeks
korelasinya,
Antara 0,800 – 1,000 : sangat tinggi
Antara 0,600 – 0,799 : tinggi
Antara 0,400 – 0,599 : cukup tinggi
Antara 0,200 – 0,399 : rendah
Antara 0,000 – 0,199 : sangat rendah (tidak valid)
Uji validitas dilakukan untuk mengetahui valid atau tidaknya item pertanyaan
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
angket penelitian kepada 35 responden. Angket yang diujicobakan yaitu angket untuk
mengukur kedua variabel yaitu fasilitas belajar dan disiplin belajar. Penyebaran
jumlah item pertanyaan sebanyak 42 buah, yang terdiri dari 21 item pertanyaan untuk
masing-masing variabel. 35 responden diambil dari 1 kelas secara random.
Langkah pengujian validitas membandingkan r hitung dengan r tabel untuk 35
responden dengan taraf signifikansi 0.05 yaitu 0,32. Hasil uji validitas setiap item
pertanyaan masing-masing variabel sebagai berikut.
Tabel 3.5
Hasil Uji Validitas Variabel Fasilitas Belajar dan Disiplin Belajar
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
24 0.52 0.32 Valid
Sumber : lampiran 3, data diolah
Dari tabel 3.5 di atas, hasil pengujian validitas untuk mengukur variabel
fasilitas belajar dari 21 item pertanyaan terdapat 1 item yang tidak valid yaitu nomor
20 dengan nilai r 0.20 lebih kecil dari r tabel 0.32. Begitu juga dengan variabel
disiplin belajar, juga terdapat 1 item pertanyaan yang tidak valid yaitu nomor 42
dengan nilai r 0.11 lebih kecil dari r tabel 0.32. Dengan demikian , maka item
pertanyaan yang dinyatakan tidak valid dibuang/tidak diikutsertakan dalam analisis
selanjutnya. Dengan demikian ,maka jumlah item pertanyaan yang digunakan sebagai
alat ukur variabel fasilitas belajar dan disiplin belajar adalah 20 item pertanyaan
untuk masing-masing variabel.
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Menurut Arikunto (2010 : 221) , reliabilitas menunjuk pada satu pengertian
bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat
pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik. Sedangkan menurut Riduwan
dan Kuncoro (2012 : 220 ), uji reliabilitas dilakukan untuk mendapatkan tingkat
ketepatan alat pengumpul data (instrumen) yang digunakan.
Dalam penelitian ini, untuk mencari reliabilitas menggunakan rumus Alpha
Cronbach. Menurut Hair, Anderson, Tatham & Black (Kusnendi,2008:96) suatu instrumen penelitian diindikasikan memiliki reliabilitas yang memadai jika koefisien
alpha cronbach lebih besar atau sama dengan 0,70.
Berikut ini langkah-langkah mencari nilai reliabilitas menurut Riduwan dan
Kuncoro (2012 : 221 ) sebagai berikut:
Langkah 1 : menghitung varian skor tiap-tiap item dengan rumus sebagai berikut:
Dimana :
= Varians skor tiap-tiap item
= Jumlah kuadrat item
= Jumlah item dikuadratkan
N = Jumlah responden
Langkah 2 : kemudian menjumlahkan varians semua item dengan rumus sebagai berikut:
∑ = +
Dimana :
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Langkah 3 : menghitung varias total dengan rumus :
Dimana :
= Varians total
= Jumlah kuadrat total
= Jumalah total yang dikuadratkan
N = Jumlah Responden
Langkah 4 : memasukkan nilai Alpha dengan rumus :
( ) ( ∑ )
Dimana :
= Nilai reliabilitas
∑ = Jumlah varians skor tiap-tiap item = Varians total
k = Jumlah item
Untuk mengetahui koefisien korelasinya signifikan atau tidak, digunakan
distribusi (Tabel r) untuk dengan derajat kebebasan (dk = n – 2). Kemudian
membuat keputusan dengan membandingkan dan . adapun kaidah
keputusan sebagai berikut:
Jika berarti reliabel Jika berarti tidak reliable
Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui ketepatan instrument penelitian.
Langkah pengujian reliabilitas juga dengan membandingkan rhitung dengan rtabel.
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Hasil pengujian reliabilitas variabel fasilitas belajar dan disiplin belajar adalah
sebagai berikut.
Tabel 3.6
Hasil Uji Reliabilitas Variabel Fasilitas Belajar dan Disiplin Belajar
Variabel R hitung R tabel Keterangan
Fasilitas Belajar 0.85
0.32 Reliabel
Disiplin Belajar 0.82 Reliabel
Sumber : Lampiran 3, data diolah
Tabel 3.6 menunjukkan hasil uji reliabilitas pada masing - masing variabel
sebesar 0.85 untuk variabel fasilitas belajar dan 0.82 untuk variabel disiplin belajar,
sedangkan r tabel sebesar 0.32. Hal ini berarti bahwa variabel fasilitas belajar dan
disiplin belajar dapat dipercaya atau dinyatakan reliabel karena r hitung > r tabel ,.
3.8. Teknik Analisis Data
3.8.1 Analisis Regresi Berganda
Dalam penelitian ini, jenis data yang terkumpul adalah data ordinal dan data
interval. Data ordinal terlebih dahulu ditransformasikan menjadi data interval.
Menurut Riduwan dan Kuncoro (2012 : 30), teknik transformasi yang paling
sederhana dengan menggunakan MSI (Method of Successive Interval).
Langkah-langkah transformasi data ordinal ke data interval sebagai berikut :
a. Pertama perhatikan setiap butir jawaban responden dari angket yang
disebarkan.
b. Pada setiap butir ditentukan berapa orang yang mendapat skor 1,2,3,4, dan
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
c. Setiap frekuensi dibagi dengan banyaknya responden dan hasilnya disebut
proporsi.
d. Tentukan nilai proporsi kumulatif dengan jalan menjumlahkan nilai
proporsi secara berurutan perkolom skor.
e. Gunakan tabel distribusi normal, hitung nilai Z untuk setiap proporsi
kumulatif yang diperoleh
f. Tentukan nilai densitas untuk setiap nilai yang diperoleh (dengan
menggunakan tabel tinggi densitas )
g. Tentukan nilai skala dengan merumuskan :
h. Tentukan nilai transformasi dengan rumus:
| |
Setelah data ordinal ditransformasikan menjadi data interval, kemudian data
penelitian dianalisis menggunakan regresi linear berganda. Menurut Rohmana
(2010:59) , regresi linear berganda merupakan analisis regresi linear yang variabel
bebasnya lebih dari satu buah. Berikut ini persamaan dalam penelitian :
Dimana :
= Hasil Belajar
= Konstanta
= Koefisien Regresi = Fasilitas belajar
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Standarisasi Beta :
∑ ∑
∑ ∑
3.9. Uji Asumsi Klasik 3.9.1 Uji Normalitas
Uji Normalitas dilakukan untuk menentukan data yang telah dikumpulkan
berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Uji Normalitas data pada penelitian
ini menggunakan bantuan program SPSS 17 for windows. Salah satu metode untuk melihat data berdistribusi normal yaitu dengan melihat penyebaran data sekitar garis
diagonal pada grafik Normal P-Plot of regression standardized residual. Jika data menyebar dan mengikuti garis diagonal pada grafik tersebut maka data berdistribusi
normal.
3.9.2 Multikolinearitas
Menurut Rohmana ( 2010 : 141 ), mulitikolinearitas adalah kondisi adanya
hubungan linear antarvariabel independen. Untuk mendeteksi adanya
mulitikolinearitas dalam penelitian ini dapat dengan menghitung korelasi parsial
antarvariabel Independen. Apabila Koefisiennya rendah,maka tidak terdapat
multikolinearitas. Sebaliknya jika koefisien antarvariabel koefisiennya itu tinggi
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
dideteksi menggunakan Tolerance (TOL) dan Variance Inflation Factor ( VIF) dengan rumus :
TOL = 1 – Ri2
VIF ( ̂i) =
=
Ketentuan :
Jika VIF 10 maka ini menunjukan kolinearitas yang cukup tinggi sehingga
adanya multikolinieritas
3.9. Pengujian Hipotesis 3.9.1 Koefisisen Determinasi
Koefisien Determinasi digunakan untuk ,mengukur seberapa baik garis regresi
yang dipunyai. Dalam hal ini mengukur seberapa besar proporsi variasi variabel
dependen dijelaskan oleh semua variabel independen. Untuk menghitung koefisisen
determinasi regresi berganda sebagai berikut :
(Rohmana,2010 : 76)
Nilai berkisar antara 0 dan 1 ( dengan ketentuan sebagai berikut :
jika semakin mendekati 1, maka hubungan anatara variabel bebas dengan
variabel terikat semakin erat atau dengan kata lain model tersebut dapat dinilai
baik
jika semakin menjauhi 1, maka hubungan antara variabel bebas dan terikat
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3.9.2 Uji-F
Uji –F dilakukan untuk mengevaluasi pengaruh semua variabel independen
terhadap variabel dependen. Pengujian dapat dilakukan dengan rumus sebagai
berikut:
(Rohmana, 2010 : 78)
Kriteria uji F adalah :
Jika nilai F hitung > nilai F tabel maka Ho ditolak atau menerima Ha Jika nilai F hitung nilai F tabel maka Ho diterima atau menolak Ha
3.9.3 Uji-t
Menurut Rohmana (2010 : 48) ,Uji t merupakan suatu prosedur yang mana
hasil sampel dapat digunakan untuk verifikasi kebenaran atau kesalahan hipotesis.
Uji-t ini merupakan uji signifikansi satu arah denagn rumus sebagai berikut :
t =
(Rohmana, 2012:74)
Setelah diperoleh nilai t hitung, kemudian dibandingkan dengan t tabel.
Keputusan untuk menolak dan menerima Ho sebagai berikut
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai pengaruh fasilitas
belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
kelas XII Sekolah Menengah Atas Negeri se-Kota Bandung diperoleh kesimpulan
sebagai berikut.
1. Fasilitas belajar secara umum berada dalam kategori sedang, sebagian siswa
setuju bahwa fasilitas belajar sudah cukup tersedia namun masih terdapat
beberapa fasilitas belajar yang belum memadai baik di rumah maupun di
sekolah serta belum dimanfaatkan secara optimal. Disiplin belajar siswa
secara keseluruhan berada pada kategori sedang, hal ini menunjukan bahwa
sebagian besar siswa tidak selalu memiliki sikap disiplin dalam belajar baik di
sekolah maupun di rumah. Hasil belajar siswa berada pada kategori sedang,
karena terdapat beberapa siswa yang nilai ujiannya belum mencapai KKM.
2. Fasilitas belajar berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa pada mata
pelajaran ekonomi, artinya semakin lengkap fasilitas belajar yang dimiliki
siswa maka semakin tinggi pula hasil belajar siswa.
3. Disiplin belajar berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa pada mata
pelajaran ekonomi, artinya semakin tinggi tingkat disiplin belajar yang
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, penulis menyarankan
beberapa hal sebagai berikut.
1. Bagi Pihak sekolah dan Guru
a. Fasilitas belajar di sekolah harus ditingkatkan lagi kualitas maupun
kuantitasnya agar dapat mempermudah proses belajar mengajar.
Fasilitas belajar yang sudah ada hendaknya dikelola dengan baik dan
dimanfaatkan secara optimal sehingga pembelajaran efektif dan
menghasilkan hasil belajar yang baik. Berdasarkan hasil penelitian
fasilitas belajar di sekolah yang belum memadai yaitu salah satunya
ketersediaan LCD, oleh karena itu sebaiknya sekolah menyediakan
LCD di setiap kelas. Selain itu ,ruang kelas harus bersih dan rapi serta
tersedianya alat kelengkapan belajar yang memadai.
b. Sekolah sebaiknya menerapkan peraturan- peraturan yang harus
dipatuhi siswa dan apabila melanggar aturan yang telah disepakati
akan terkena sanksi, seperti jika ada siswa yang sering bolos sekolah
maka diberi teguran dan membuat surat perjanjian dengan sekolah.
c. Guru sebaiknya juga harus menciptakan suasana belajar yang
menyenangkan agar siswa tidak bosan atau mengobrol dengan
temannya saat pelajaran berlangsung
2. Bagi Orang tua
a. Selain pihak sekolah, orang tua juga seharusnya memperhatikan
fasilitas belajar di rumah seperti buku-buku pelajaran dan melengkapi
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
b. Di rumah, orang tua juga harus memperhatikan tingkat disiplin belajar
seperti mengingatkan untuk mengulas kembali materi yang telah
dipelajari dan mempelajari materi untuk besok.
3. Bagi siswa
a. Siswa sebaiknya menjaga dan memanfaatkan fasilitas belajar yang
telah disediakan oleh sekolah dengan baik, seperti menjaga alat
perlengkapan belajar di kelas, memiliki buku-buku atau sumber belajar
lain yang berkaitan dengan mata pelajaran ekonomi serta
memanfaatkan perpustakaan untuk meminjam buku.
b. Siswa sebaiknya mulai menumbuhkan sikap disiplin dalam belajar.
Hal ini dapat dilakukan dengan cara membuat jadwal belajar dan
membiasakan diri untuk melakukan kegiatan belajar sesuai jadwal
yang telah dibuat serta berusaha untuk selalu disiplin dengan jadwal
yang disusun sendiri.
4. Bagi peneliti selanjutnya,agar dapat menambah cakupan populasi dengan
meneliti Sekolah Menengah Atas Negeri dan Sekolah Menengah Swasta
se-Kota Bandung. Selain itu diharapkan untuk membahas lebih mendalam atau
mengganti variabelnya untuk menemukan solusi dari permasalahan hasil
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA
Buku Teks :
Arikunto, Suharsimi. 2010. “Prosedur Penelitian Suatu pendekatan Praktik”. Jakarta:
PT.Rineka Cipta
Baharuddin dan Wahyuni. 2010. “Teori Belajar dan Pembelajaran”. Jogjakarta: AR RUZZ MEDIA
Dalyono .2009. “Psikolagi Pendidkan” . Jakarta : Rineka cipta
Dimyati dan Mudjiono. 2009. “ Belajar dan Pembelajaran”. Jakarta: Depdikbud
Djamarah dan Aswan . 2006. “ Strategi Belajar Mengajar”.Jakarta : Rineka Cipta
Djamarah , Syaiful Bahri. 2008. “Rahasia Sukses Belajar”.Jakarta : Rineka Cipta
Djamarah , Syaiful Bahri. 2008. “ Psikologi Belajar”.Jakarta : Rineka Cipta
Kusnendi.2008. “Model-Model Persamaan Struktural Satu dan Multigroup Sampel dengan LISREL”. Bandung : Alfabeta
Mulyassa. 2012 .”Manajemen Berbasis Sekolah”. Jakarta : Depdikans
Purwanto,Ngalim. 2006. “Psikologi Pendidikan”. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya Riduwan dan Kuncoro . 2012. “Cara Menggunakan dan Memakai Path
Analysis(Analisis Jalur)”. Bandung: Alfabeta
Rohmana,Yana. 2010. “Ekonometrika Teori dan Aplikasi EViews”. Bandung: Laboratorium Pendidikan Ekonomi dan Koperasi
Sagala, Syaiful. 2005. “Konsep dan Makna pembelajaran”. Bandung: Alfabeta Singarimbun, Masri. 2006. “Metode Penelitian Survey”. Jakarta : LP3I
Slameto. 2003. “Belajar dan Faktor-faltor yang Mempengaruhinya”. Jakarta:
PT.Rineka Cipta
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Sudjana, Nana. 2009. “Penilaian Proses Hasil Belajar mengajar”.Bandung : PT
Remaja Rosdakarya
Surya, Moch. 2002. “Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran”. Bandung: Pustaka Bani Quraisy.
Syaodih,Nana . 2009. “Landasan Psikologi Proses Pendidikan”. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya
The Liang Gie. 2002 .”Cara belajar Yang Efisien”. Yogjakarta: Gajah Mada
University Press
Tim pengembang MKDP Kurikulum dan Pembelajaran. 2009. “Kurikulum & Pembelajaran”. Bandung
Undang-Undang :
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
Jurnal :
Andarwarti, Atik. 2013. “Pengaruh Lingkungan Belajar dan Fasilitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Matematika Siswa SMA Negeri 1 Kandangan”.
Jurnal Ilmiah
Khafid,M dan Suroso. 2007. “Pengaruh Displin Belajar dan Lingkungan Keluarga Terhadap Hasil Belajar Ekonomi”. Jurnal pendidikan ,Vol 2 (2) ,20
Nurdin. 2011. Pengaruh Minat Baca, Pemanfaatan Fasilitas dan Sumber Belajar terhadap Prestasi Belajar IPS Terpadu SMP Negeri 13 Bandar Lampung. Jurnal Ekonomi dan Pendidikan, Vol 8 (1)
e-Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Program Studi
Pendidikan Dasar (Volume 3 Tahun 2013)
Skripsi :
Astuti, Widi . 2013. “Pengaruh Fasilitas Belajar dan Displin Belajar terhadap Prestasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Eknomi(Survey Pada Siswa Kelas XI IPS Pasundan se-Kota Bandung)”. Bandung: Tidak diterbitkan
Darmajari . 2010. “ Program Bimbingan Bagi Pengembangan Disiplin Siswa Berbasis Nilai Sholat SMPN 2 KarangTanjung Pandeglang Banten”. Tesis UPI: Tidak diterbitkan
Mulyani. 2006. “ Pengaruh Motivasi Berprestasi, Kontinuitas Belajar, dan Fasilitas Belajar terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI MA Banat Nu Kudus Tahun Pelajaran 2005/2006”. Semarang . Tidak diterbitkan
Rahmah ,Annisa . 2013. “Pengaruh displin Belajar dan lingkungan Sekolah terhadap
Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akuntasi di SMA YAS”. Bandung:
Tidak diterbitkan
Restiana A,Riska. 2008. “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Cikajang Kabupaten Garut”. Bandung: Tidak diterbitkan
Mulia S , Arum. 2014. “Pengaruh Minat dan Fasilitas Belajar terhadap Motivasi dan Implikasinya terhadap Hasil BelajarSiswa pada Mata Pelajaran Ekonomi (Survey Pada Siswa Kelas X SMA Muhammadiyah se-Kota Bandung)”.
Bandung: Tidak diterbitkan
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Baidillah, Aan .2012. “KKM, Pengertian, Fungsi dan Tahapan Penetapan”. [online]. Tersedia di :
http://udugudug.wordpress.com/2012/01/06/kkm-pengertian-fungsi-dan- tahapan-penetapan/ (25 januari 2014)
Damayanti. 2012. “Hubungan Antara Disiplin Belajar dengan Prestasi Belajar”.
[online]. Tersedia di :
http://damayanti327.wordpress.com/about/hubungan-antara-disiplin-belajar-dengan-prestasi-belajar/( 20 Juli 2014)
Gunawan dan Palupi. 2013. “Taksonomi Bloom- Revisi Ranah Kognitif : Kerangka
Landasan Untuk Pembelajaran. Pengajaran dan Penilaian”.
[online].Tersedia:http://www.ikippgrimadiun.ac.id/ejournal/sites/default/files/ 2_Imamgun%20&%20Anggarini_Taksonomi%20Bloom%20%E2%80%93% 20Revisi%20Ranah%20Kognitif%20Kerangka%20Landasan%20untuk%20P
Biratul Walidainihia, 2014
Pengaruh fasilitas belajar dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi