• Tidak ada hasil yang ditemukan

RANCANGAN AKTUALISASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RANCANGAN AKTUALISASI"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

RANCANGAN AKTUALISASI

NILAI-NILAI DASAR PROFESI PEGAWAI NEGERI SIPIL

Pelatihan pembelajaran blended learning menggunakan LMS e-learning UIN Imam Bonjol Padang untuk dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Imam Bonjol Padang

Oleh:

Azrul, M.Pd

NIP : 198508012020121003

Peserta Latihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan X BDK Padang

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN PADANG

TAHUN 2021

(2)

LEMBAR PERSETUJUAN

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI PNS

Pelatihan pembelajaran blended learning menggunakan LMS e-learning UIN Imam Bonjol Padang untuk dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Imam Bonjol

Padang

Nama : Azrul, M.Pd

NIP. : 198508012020121003

Telah Disetujui

Pada hari selasa tanggal 12 Oktober 2021

Mentor Pembimbing

Dr. Muhammad Kosim, S.Pd.I., M.A Aprianto, S.Ag.,MA.

198212212005011001 197603012003121004

Mengetahui

Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Padang

Drs. H. Khoirul Amani, M.A Nip. 196412141993031001

I

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI PNS

Pelatihan pembelajaran blended learning menggunakan LMS e-learning UIN Imam Bonjol Padang untuk dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Imam Bonjol

Padang

Nama : Azrul

NIP. : 199506152019032021

Telah diuji di depan penguji

Pada hari kamis tanggal 14 Oktober 2021 Penguji

Dr. H. Imam Safe'i, M.Pd.

NIP. 196509271993031001

Mengetahui

Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Padang

Drs. H. Khoirul Amani, M.A Nip. 196412141993031001

II

(4)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya kepada kita semua. Salawat dan salam tercurah kepada tauladan semesta alam, yakni Nabi Muhammad SAW.

Penulis mengucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Aprianto, S.Ag, M.A selaku coach selama penulis membuat laporan rancangan aktualisasi

2. Bapak Dr. Muhammad Kosim, S.Pd.I., MA selaku mentor aktualisasi dari UIN Imam Bonjol Padang

3. Bapak Dr. H. Imam Safe'i, M.Pd. sebagai penguji dan juga sebagai kepala Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama

4. Seluruh widyaswara, yang sudah memberikan ilmu dan pengalaman yang sangat berharga

5. Semua Panitia Pelaksana Pelatihan Dasar CPNS Kementerian Agama di Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Padang Tahun 2021

6. Kawan-kawan Angkatan X LATSAR CPNS BDK Padang yang selalu mendukung dan memotivasi

Penulis juga menyadari bentuk rancangan aktualisasi ini masih terdapat kekurangan yang disebabkan keterbatasan kemampuan dan pengetahuan penulis. Maka penulis mengharapkan kritik dan saran untuk penyempurnaan rancanagn aktualisasi ini.

Padang, 11 Oktober 2021

Penulis

III

(5)

iv

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR TABEL ... v

DAFTAR GAMBAR ... vi

BAB I ... 1

PENDAHULUAN ... 1

A. Latar belakang ... 1

B. Tujuan dan manfaat ... 2

C. Ruang lingkup ... 3

BAB II ... 4

RANCANGAN AKTUALISASI ... 4

A. Deskripsi organisasi ... 4

B. Visi misi dan nilai organisasi... 5

C. Deskripsi isu ... 6

D. Analisis Isu... 7

E. Argumentasi terhadap Core Issue ... 9

F. Nilai-nilai dasar ASN ... 11

G. Matrix Rancangan Akltualisasi ... 12

H. Jadwal kegiatan ... 18

I. Kendala dan Antisipasi Penerapan ... 20

BAB III ... 21

DAFTAR PUSTAKA ... 22

IV

(6)

DAFTAR TABEL

Tabel. 1 Analisisi AKPK Isu ... 7

Tabel. 2 Analisis USG isu terpilih ... 8

Tabel. 3. Matrix Rancangan Aktualisasi ... 14

Tabel. 4. Matrix jadwal rancangan aktualisasi ... 19

V

(7)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Lambang UIN Imam Bonjol Padang ... 6 Gambar 2. Fishbond analisis isu ... 10

VI

VI

(8)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara Pasal 1 ayat 1 menyatakan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja yang bekerja pada instansi pemerintah, dan tugas ASN disebutkan pada pasal 11, yaitu:

1. Melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat Pembina 2. Kepegawaian sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

3. Memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas.

Salah satu upaya yang dilakukan dalam mewujudkan ASN yang dapat menjalankan tugas sesuai dengan UU no 5 Tahun 2014 adalah dengan melakukan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS) dilakukan secara terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang. Pelatihan Dasar CPNS bertujuan untuk mengembangkan kompetensi CPNS yang dilakukan secara terintegrasi. Kompetensi diukur berdasarkan kemampuan menunjukkan sikap perilaku bela negara; mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam pelaksanaan tugas jabatannya; mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (Peraturan LAN No. 1 Tahun 2021).

Pelataihan dasar CPNS juga berlaku untuk jabatan dosen sebagai ASN yang memberikan pelayanan publik dalam lingkungan perguruan tinggi. Pada pelatihan dasar CPNS bagi dosen juga ditanamkan nilai-nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, Anti Korupsi). Dosen sebagai unsur pelayan publik harus dimiliki komptensi sebagai pelayan publik yang dapat dikembangkan melalui penguatan terhadap kompetensi teknis, pengetahuan yang terspesialiasi, pengetahuan hukum, pengetahun program, strategi, manajemen nilai, kemampuan penalaran moral, moralitas pribadi dan moralitas publik, etika organisasi, serta kompetensi kepemimpinan berbasis hardskill dan softskill. Faktor saat ini yang harus diperhatikan para dosen dalam memperkuat kualitas pelayanan publik di era pembelajaran Revolusi 4.0 adalah penggunaan dan optimalisasi teknologi informasi dalam pengelolaan pembelajaran yaitu penggunaan LMS dalam pembelajaran blended learning.

Integrasi teknologi juga dipercepat dengan pandemi covid 19 yang melanda 1

(9)

dunia, pandemi telah mempercepat keharusan dalam integrasi teknologi dalalm pembelajaran, pandemi sebagai trigger dalam percepatan pelaksanaan model pembelajaran dengan integrasi teknologi salahsatunya dengan model blended learning. Namun fakta dilapangan pada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Imam Bonjol Padang banyak dosen yang terkendala dalam pelaksanaan pembelajaran dengan model blended learning khususnta menggunakan LMS e-learning UIN IB.

Berdasarakan pengamatan dan wawancara yang dilakukan ada 3 kelompok permasalahan yang ditemukan yaitu professionalisme dosen dalam mengelola pembelaran, system pendukung dan lingkungan pembelajarn berubah secara drastis.

Profesionalisme dosen dalam hal ini adalah wujud komitmen dosen dalam upaya peningakatan kreatifitas dalam mengelola pembelajaran dimasa pandemic perlu didukung dengan pelatihan-pelatihan baik ditingkat prodi maupun fakultas, sedangkan system pendukung sudah tersedia oleh UIN Imam Bonjol Padang yaitu hadirnya LMS learning.uinib.ac.id namun masih terbatas sosialisasi dan perangkat pendukung seperti panduan berupa video tutorial belum tersedia. Faktor berikutnya adalah perubahan lingkungan yang berubah secara drastris yaitu pengalihan perkuliahan tatap muka ke online secara tiba tiba menyebabkan “Culture Shock”

bagi sebagian kalangan dosen.

Untuk mengatasi permasalahan tersbeut diperlukan pelatihan pengelolaan pembelajaran berbasis blended learning menggunakan LMS e-learning UIN Imam Bonjol Padang. Kegiatan tersebut diwujudkan dalam bentuk aktualisasi LATSAR CPNS dalam lingkungan kerja yaitu Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Imam Bonjol Padang.

B. Tujuan dan manfaat

1. Tujuan rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS sebagai berikut:

a) Untuk mengaktualisasikan nilai-nilai ANEKA yang terdiri dari akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu dan anti korupsi dalam setiap kegiatan tugas yang dilakukan pada intitusi tempat bekerja.

b) Mampu menganalisi dampak isu dalam pelaksanaan tugas sebagai ASN di lingkungan UIN Imam Bonjol Padang

2. Manfaat

a) Peserta LATSAR CPNS mampu mengaktualisasikan nilai-nilai ANEKA di institusi tempat bekerja, yaitu di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Imam Bonjol Padang.

(10)

b) Untuk unit kerja dan organisasi, dapat menyelesaikan permasalahan terkait pengelolaan pembelajaran blended learning melalui LMS e-learning UIN Imam Bonjol Padang

c) Bagi stakeholder, mutu pelayan terkait pelayanan akademik kepada mahasiswa melalui pembelajaran inovatif blended learning

C. Ruang lingkup

Ruang lingkup dalam pelakasanaan aktualisasi LATSAR CPNS dalam aktualisasi nilai ANEKA yang menjadi nilai-nilai dasar profesi PNS adalah pelatihaan pengelolaan pembelajaran blended learning menggunakan LMS e-learning UIN Imam Bonjol Padang.

(11)

BAB II

RANCANGAN AKTUALISASI A. Deskripsi organisasi

1. Profil organisasi

UIN Imam Bonjol Padang Merupakan perubahan bentuk dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 35 Tahun 2017. IAIN didirikan pada tanggal 29 November 1966 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama R.I. No. 77/1966 pada tanggal 21 November yang merupakan Cabang IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan ditetapkan oleh surat Keputusan Menteri Agama Nomor: 92 Tahun 1963 tanggal 21 September dengan berdirinya Fakultas Tarbiyah Padang. Tiga tahun kemudian pada tanggal 29 November 1966, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama Nomor: 77 Tahun 1966 tanggal 21 November 1966, diresmikanlah berdirinya IAIN Imam Bonjol Padang oleh Menteri Agama Prof. K. H. Syaifuddin Zuhri.

Pada saat ini UIN Imam Bonjol memiliki 6 (enam) Fakultas dan Program Pascasarjana, yaitu: Fakultas Adab dan Humaniora, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Fakultas Syariah, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Fakultas Ushuluddin, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam serta Program Pascasarjana S2 dan S3.

Fakultas Trabiyah dan Keguruan Merupakan cikal bakal didirikannya IAIN Imam Bonjol Padang. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Imam Bonjol padang merupakan fakultas tertua dan terbesar pada UIN Imam Bonjol Padang

Saat ini FTK UIN Imam Bonjol Padang memiliki 9 Program Studi Sarjana (S1):

1. Pendidikan Agama Islam 2. Pendidikan Bahasa Arab 3. Manajemen Pendidikan Islam

4. Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah 5. Tadris Bahasa Inggris

6. Tadris Matematika

7. Tadris IPA/konsentrasi Fisika 8. Tadris IPS/konsentrasi Sejarah

9. Bimbingan dan Konseling Pendidika Islam (S1)

Disamping meimilki program studi sarjana, saat ini FTK UIN Imam Bonjol Padang juga memiliki 1 program profesi yaitu Program Pendidikan Guru

4

(12)

Keagamaan. Saat ini FTK UNP didukung oleh 120 tanaga dosen dan 30 Tenaga Kependidikan dalam menjalankan visi misinya yaitu bertujuan membentuk sarjana muslim yang memiliki kemampuan akademik di bidang pendidikan. Mahasiswa dipersiapkan untuk menjadi guru profesional yang mampu menerapkan, mengembangkan dan memperkaya ilmu pendidikan Islam di berbagai jenjang lembaga-lembaga pendidikan. Seagala aktifitas dan kegiatan akedemik nan non akademik di FTK UIN Imam Bonjol Padang dialkukan untuk mewujudkan visi misi Fakultas.

B. Visi misi dan nilai organisasi

Berdasarkan Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2017 tentang Statuta Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang Pasal 3 dan 4, visi UIN Imam Bonjol yaitu “Menjadi Universitas Islam yang Kompetitif di Asean tahun 2037”. Sedangkan misi UIN Imam Bonjol Padang:

1. menghasilkan sarjana yang beriman, berilmu, dan berbudaya;

2. menghasilkan karya penelitian, karya pengabdian kepada masyarakat berbasis riset, dan publikasi ilmiah yang bermutu; dan

3. mewujudkan pengelolaan pendidikan tinggi yang profesional, berintegritas, dan akuntabel.

Nilai organisasi UIN Imam Bonjol Padang, dapat dilihat dari lambang UIN yang berbentuk segi enam melambangkan keuniversalan sekaligus menjadi nilai utama Universitas yang meliputi interaktif, dialogis, dedikatif, inovatif, inklusif, dan maju berkelanjutan. Kubah mesjid dan bintang lima melambangkan nilai keislaman dan kebangsaaan. Gonjong rumah gadang melambangkan rumah adat minangkabau sebagai kearifan budaya lokal (keminangkabauan). Buku (Al-Quran, Hadist, dan Kitab) melambangkan sumber keislaman pengetahuan, dan seni (keilmuan). Tiga sudut bagian atas melambangkan 3 (tiga) misi Universitas. Tiga sudut bagian bawah melambangkan 3 (tiga) tujuan Universitas. Lambang UIN Imam Bonjol padang dapat dilihat pada Gambar 1 berikut.

(13)

Gambar 1. Lambang UIN Imam Bonjol Padang C. Deskripsi isu

Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan salah satu aset yang sangat penting dalam penyelenggaraan roda pemerintahan sebuah negara terlebih saat ini dunia sedang menghadapi era disrupsi. Pada era disrupsi yang suka ataupun tidak suka harus dihadapi ini, pemerintah harus terus melakukan penguatan pelayanan di berbagai bidang atau sektor strategis termasuk sektor pendidikan demi meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia dalam menjalankan kehidupan di revolusi industri 4.0 ini.

Aparatur sipil Negara (ASN) harus dipersiapkan secara matang untuk dapat memberikan pelayanan kepada publik sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Persiapan tersebut dimulai dari system rekrutmen CPNS yang terintegrasi dengan penerapan WoG yang baik sampai menjadi PNS yang siap dalam menjalankan tugas nya sebagai pelayan bagi rakyat Indonesia. Salah satu kegiatan mewujudkan tujuan tersebut adalah dengan kegiatan pelatihan dasar (LATSAR) CPNS seuai dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (UU ASN) dan merujuk pada ketentuan Pasal 63 ayat (3) dan ayat (4) UU ASN, Calon Pegawai Negeri Sipil wajib menjalani masa percobaan yang dilaksanakan melalui proses pelatihan terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.

Dalam hal pelaksananan latsar CPNS Angkatan X BDK Padang mata pelatihan dasar agenda III, yaitu Pelayanan Publik, Whole of Government dan dan Manajemen ASN untuk mendapatkan permasalahan yang terjadi pada lingkungan tempat kerja masing-masing yang dalam hali ini dilakukan di Unit TIPD dan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Imam Bonjol padang . Adapun isu yang

(14)

berhasil penulis peroleh pada Unit TIPD dan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Imam Bonjol padang yaitu:

1. Rendahnya literasi informasi Dosen dan tenaga kependidikan saat bermasalah login ke Hotsspot UIN IB

2. Kurangnya kepedulian update data dosen UIN Imam Bonjol Padang dengan data di PDDIKTI

3. Masih rendahnya pembelajaran berbasis blended learning menggunakan LMS e-elearning oleh dosen di FTK UIN Imam Bonjol Padang

4. Rendahnya pemanfaatan website fakultas sebagai penyajian informasi yang komunikatif.

5. Rendahnya kemampuan dosen pembuatan media sederhana berbasis video dalam pembelajaran online.

6. Rendahnya problem solving pegawai Fakultas dengan TIPD.

7. Masih kurang aware nya dosen dalam memahami pentingya indeks karya ilmiah.

D. Analisis Isu

Isu yang telah ditemukan kemudian dianalisis dengan menggunakan alat analisis AKPK. Metode ini digunakan untuk menentukan peringkat prioritas isu yang ada. Adapun kriteria AKPK sebagai berikut:

Aktual: Benar-benar terjadi, sedang hangat dibicarakan di masyarakat Kekhalayakan: Isu menyangkut hajat hidup orang banyak

Problematika: Isu memiliki dimensi masalah yang kompleks sehingga perlu dicarikan solusinya sesegara mungkin

Kelayakan : Masuk akal, realistis, relevan untuk dimunculkan inisiatif pemecahan masalah

Tabel. 1 Analisisi AKPK Isu

No Isu Kriteria Jumlah

A K P K

1 Rendahnya literasi informasi Dosen dan tenaga kependidikan saat bermasalah login ke

Hotsspot UIN IB

4 3 3 2 12

2 Kurangnya kepedulian update data dosen UIN Imam Bonjol Padang dengan data di PDDIKTI

4 3 2 2 11

(15)

3 Rendahnya pembelajaran berbasis blended learning menggunakan LMS e-elearning oleh dosen di FTK UIN Imam Bonjol Padang

5 4 5 4 18

4 Rendahnya pemanfaatan website fakultas sebagai penyajian

informasi yang komunikatif.

3 3 3 3 12

5 Rendahnya kemampuan dosen pembuatan media sederhana berbasis video dalam

pembelajaran online.

5 4 4 4 17

6 Rendahnya problem solving pegawai Fakultas dengan TIPD

4 3 3 4 14

7 Masih kurang aware nya dosen dalam memahami pentingya indeks karya ilmiah.

4 3 4 4 15

Berdasarkan analisi kelayakan isu dengan AKPK didapatkan 3 isu yang teraktual memenuhi syarat untuk dianalisi yaitu

1. Masih rendahnya pembelajaran berbasis blended learning menggunakan LMS e- elearning oleh dosen di FTK UIN Imam Bonjol Padang

2. Rendahnya kemampuan dosen pembuatan media sederhana berbasis video dalam pembelajaran online.

3. Masih kurang aware nya dosen dalam memahami pentingya indeks karya ilmiah.

Setelah didapatkan 3 isu yang memnuhis ayarat untuk di analisis, selanjutnya dilakukan analisis analisis USG (Urgency, Seriousness, Growth) untuk melihat kualitas isu tertinggi dibandingkan dengan 2 isu lainnya.

Tabel. 2 Analisis USG isu terpilih

No Isu Jumlah Peringkat

U S G

1 Masih rendahnya pembelajaran berbasis blended learning menggunakan LMS e-elearning oleh dosen di FTK UIN Imam Bonjol Padang

5 4 4 13 1

2 Rendahnya kemampuan dosen pembuatan media sederhana berbasis video dalam

pembelajaran online

5 3 3 11 2

3 Masih kurang aware nya dosen dalam memahami pentingya indeks karya ilmiah.

4 3 3 10 3

(16)

Dari hasil anlisis USG yang dilakukan, didapatkan isu yang paling mempunyai kualitas tertinggi atau utama adalah isu 1. Masih rendahnya pembelajaran berbasis blended learning menggunakan LMS e-elearning oleh dosen di FTK UIN Imam Bonjol Padang dengan nilai Urgency 5 karena penggunaan LMS dalam online learning pada masa pandemi urgen untuk dibahas. Sedangkan Seriousness, angka 4 dan Growth 4 jika tidak ditangani kemungkinan akan menimbulkan dampak yang buruk terhadap pembelajaran.

E. Argumentasi terhadap Core Issue

Pandemi merupakan sebuah trigger dalam pembelajaran di era 4.0 pandemi telah mempercepat pembelajaran online dilakukan dalam pembelajaran, namun banyak kendala oleh dosen dilapangan sepertinya kurang siapnya dosen mengelola pembelajaran secara online terutama saat pertemuan asynchronous. Banyak dosen masih beranggapan bahwa pmebelajran online adalah melalukan pemindahan bahan ajar cetak ke di digital. Seharusnya pertemuan secara synchronous dan asynchronous dikolaborasikan sesuai dengan karakterisitik dari materi pembelajaran dan juga karakteristik dari mahasiswa sebagai pengguna. Agar terjadinya keseimbangan pembelajaran secara online dan offline maka blended learning merupakan solusi mengelola pembelajaran dimasa pandemi.

Thorne (2013) mendefinisikan blended learning sebagai campuran dari teknologi e- learning dan multimedia, seperti video streaming, virtual class, animasi teks online yang dikombinasikan dengan bentuk-bentuk tradisional pelatihan di kelas. Menurut Garner &Oke (2015), pembelajaran blended learning merupakan sebuah lingkungan pembelajaran yang dirancang dengan menyatukan pembelajaran tatap muka (face to face/F2F) dengan pembelajaran online yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik.

Pelaksanaan blended learning dimasa pandemi difakultas tarbiyah dan keguruan mesih mengalami permasalahan-permasalahan. Dari permaslaahan tersebut kami coba untuk menganalisis penyebab ternjadinya rendahnya pembelajaran inovatif berbasis blended learning yang dilakukan oleh dosen, penyebabnya dibagi dari 3 kelompok

1. Profesionalisme dosen 2. Sistem pendukung

3. Lingkungan pembelajaran

(17)

Penyebab rendahnya pembelajaran iberbasis blended learning, disebabkan oleh kurang siapnya dosen dalam melalukan perubahan dalam metode pembelajaran yang menuntut integrasi teknologi dalam pembelajaran. Banyak faktor ketidaksiapan juga meliputi faktor kebiasaan dosen yang sudah nyaman dengan metode konvensional yang sudah ada sebelumnya, juga faktor kesempatan dalam mengakses pelatihan-pelatihan pembelajaran diperlukan waktu khusus untuk melakuakan perubahan.

Penyebab selanjutnya adalah system pendukung yang ada pada lingkup penyediaan sarana dalam melakukan pembelajaran inovatif khusus nya mengelola perkuliahan secara blended learning masih tergolong baru, sehingga dibutuh pembiasaan dan sosialisasi terhadap pengelolaan pembelajaran menggunakan integrasi teknologi menggunakan LMS e-learning UIN Imam Bonjol padang.

Penyebab selanjutnya adalah perubahan lingkungan pembelajaran yang berubah secara cepat dan drastis oleh pandemic covid 19. Persebaran virus Corona yang massif di berbagai negara, memaksa kita untuk melihat kenyataan bahwa dunia sedang berubah. Kita bisa melihat bagaimana perubahan-perubahan di bidang teknologi, ekonomi, politik hingga pendidikan di tengah krisis akibat Covid- 19. Perubahan itu mengharuskan kita untuk bersiap diri, merespon dengan sikap dan tindakan sekaligus selalu belajar hal-hal baru. Padahal, secara teknis dan sistem belum semuanya siap.

Berikut fishbond gambaran penyebab rendahnya pembelajaran inovatif berbasis blended learning

Gambar 2. Fishbond analisis isu

Untuk meningkatkan pembelajaran inovatif oleh dosen dengan menggunakan LMS e-learning UIN Imam Bonjol Padang, dibutuhkan pelatihan-

kebiasaan kenyamanan Perubahan tiba-tiba

merespon dan sikap

Aplikasi baru Sosialisai

Rendahnya pembelajaran berbasis blended learning

menggunakan LMS e-elearning oleh dosen di FTK UIN Imam Bonjol Padang

(18)

pelatihan dalam mengelola pembelajaran secara blended learning menggunakan LMS. Pelatihan pengelolaan pembelajaran secara blended learning di peruntukan untuk dosen-dosen muda pada masing-masing prodi fakultas tarbiyah dan keguruan. Dipilihnya dosen muda dikarenakan tingkat literasi informasi dan digital dosen muda rata-rata lebih tinggi dalam integrasi teknologi dalam pembelajaran.

Materi pelatihan berupa tutorial penggunaan LMS learning.uinib.ac.id serta optimalisasi LMS dalam pembelajaran blended.

F. Nilai-nilai dasar ASN

Pelatihan Dasar dilaksanakan dalam rangka membentuk nilai-nilai dasar profesi PNS. Kompetensi inilah yang nantinya berperan dalam membentuk karakter PNS yang kuat, yaitu PNS yang mampu bersikap dan bertindak profesional dalam melayani masyarakat serta mempunyai daya saing. Nilai-nilai dasar tersebut diuraikan dalam beberapa bentuk sebagai berikut.

Nilai -nilai Dasar ASN

1. Akuntabilitas

Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya. Amanah seorang PNS adalah menjamin terwujudnya nilai-nilai publik. Akuntabilitas merujuk pada kegiatan setiap individu, kelompok, atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya. Dalam menciptakan lingkungan kerja yang akuntabel, ada beberapa aspek yang harus diperhatikan yaitu: Kepemimpinan, Transparansi, Integritas, Tanggung jawab (responsibilitas), Keadilan, Kepercayaan, Keseimbangan, Kejelasan dan Konsistensi.

2. Nasionlaisme

Naidasarnasionalisme ASN merukuk kepada Prinsip nasionalisme bangsa Indonesia dilandasi nilai nilai pancasila yang diarakan agar bangsa Indonesia senantiasa : menempatkan persatuan-kesatuan, kepentingan dan keselamatan bangsa dan Negara di atas kepentingan pribadi atau kepentingan golongan;

menunjukan sikap rela berkorban demi kepentingan bangsa dan Negara; bangga sebagai bangsa Indonesia dan bertanah air Indonesia serta tidak merasa rendah diri; mengakui persamaan derajat, persamaa hak dan kewajiban antara sesama manusia dan sesama bangsa; menumbuhkan sikap saling mencintai sesama manusia; mengembangkan sikap tenggang rasa.

3. Etika Publik

Etika publik merupakan refleksi tentang norma yang menentukan baik/buruk, benar/salah peilaku seseorang, tindakan dan keputusan untuk

(19)

mengarahkan kebijakan publik dalam rangka menjalankan tanggung jawab pelayanan publik.Adapun indikator dari nilai dasar Etika Publik yang dijadikan pedoman dalam rancangan aktualisasi ini adalah seperti hormat, sopan, cermat, dan menjaga rahasia.

4. Komitmen Mutu

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, setiap aparatur harus dilandasi oleh kesadaran tinggi untuk memaknai esensi komitmen mutu dalam memberikan pelayanan kepada publik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan. Dapat diwujudkan melalui karakter kepribadian yang jujur, amanah, cermat, disiplin, efektif, efisien, kreatif, inovatif, melayani dengan sikap hormat, bertutur kata sopan dan ramah, berlaku adil (tidak diskriminatif), bekerja tanpa tekanan, memiliki integritas tinggi, serta menjaga nama baik dan reputasi PNS.

5. Anti Korupsi

Adalah nilai dasr untuk selalu menerapkan perbuatan untuk memberantas segala tingkah laku atau tindakan yang melawan norma- norma dengan tujuan memperoleh keuntungan pribadi, merugikan negara atau masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung. Tindak pidana korupsi yang terdiri dari kerugian keuangan negara, suap-menyuap, pemerasan, perbuatan curang, penggelapan dalam jabatan, benturan kepentingan dalam pengadaan, dan gratifikasi.

G. Matrix Rancangan Akltualisasi

Unit Kerja: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Imam Bonjol Padang Identifikasi Isu:

1. Rendahnya literasi informasi Dosen dan tenaga kependidikan saat bermasalah login ke Hotsspot UIN IB

2. Kurangnya kepedulian update data dosen UIN Imam Bonjol Padang dengan data di PDDIKTI

3. Masih rendahnya pembelajaran berbasis blended learning menggunakan LMS e-elearning oleh dosen di FTK UIN Imam Bonjol Padang

4. Rendahnya pemanfaatan website fakultas sebagai penyajian informasi yang komunikatif.

5. Rendahnya kemampuan dosen pembuatan media sederhana berbasis video dalam pembelajaran online.

6. Rendahnya problem solving pegawai Fakultas dengan TIPD.

(20)

7. Masih kurang aware nya dosen dalam memahami pentingya indeks karya ilmiah.

Isu yang diangkat:

Masih rendahnya pembelajaran berbasis blended learning menggunakan LMS e- elearning oleh dosen di FTK UIN Imam Bonjol Padang

Gagasan pemecahan isu:

Melalakukan pelatihan pembelajaran berbasis blended learning menggunakan LMS e-elearning untuk dosen di FTK UIN Imam Bonjol Padang

(21)

Tabel. 3. Matrix Rancangan Aktualisasi

NO KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT /

HASIL

KETERKAITAN SUBSTANSI MATA

PELATIHAN

KONTRIBUSI KEGIATAN PENCAPAIAN VISI

DAN MISI ORGANISASI

KONTRIBUSI PENCAPAIAN PENGUATAN NILAI-NILAI

ORGANISASI 1. Rancanagan

Persiapan Pelatihan

- -

Mengkonsultasikan dengan dengan pimpinan fakultas - Menjelaskan latar

belakang dari rancangan aktualisasi - Menjelaskan

tentang kegiatan yang akan dilaksanan - Menjelaskan

peran tutor dalam kegiatan latsar - Mendiskusikan

kriteria peserta pelatihan - Membuat

rancangan pelaksanaan kegiatan

- Rekomendasi rancangan pelatihan - Dokumentasi

pertemuan - Surat

persetujuan pelaksanaan rancangan aktualisasi - Pengarahan

dari mentor - Desain

rancangan pelatihan

Manajemen ASN : Konsep sistem merit dnegan

pertimbangan peserta yang terlibat Etika Publik

Berbicara dengan pimpinan dengan menjunjung nilai-nilai dan etika asn

Nasionalisme Menghargai dan musyawarah dengan pimpinan

Akuntabilitas Koordinasi dengan tim

Adanya koordinasi dan dialog antar bawahan dengan atasan akan menguatkan

semanagat untuk berkontribusi pada visi UIN Imam Bonjol Padang kompetitif di ASEAN tahun 2037.

Dan juga pelaksanaan misi yaitu pengelolaan pendidikan tinggi yang profesional

Perencanaan pelatihan mealalui konsultasi yang baik dengan pimpinan fakultas, adalah bentuk penguatan nilai-nilai UIN imam Bonjol Padang interaktif, dialogis

(22)

2. Persiapan teknis dan analisis aplikasi LMS e-learning

- Mengemukakan teknis pelatihan LMS elearning kepada TIM TIPD - Mempelajari arsip

tutorial LMS e- learning UIN IB - Mempelajari tool

LMS e-learning UIN IB

yang tersedia - Mempelajari

jaringan

pendukung akses LMS e-learning UIN IB

- Merancang peran TIM TIPD dala pelatihan

- Arsip dokumen tutorial LMS e- learning UIN IB - Data dukungan

teknis LMS e- learning UIN IB - Pemahan tool

LMS e-learning - Rancangan

peran TIM TIPD

- Dokumentasi pertemuan

WoG :

Adanya kolaborasi antar unit dalam melakukan

pelayanan.

Komitmen Mutu - Melakukan cek

untuk pendukung teknis untuk kelancaran akses LMS e-learning UIN IB

Akuntabilitas

Bertanggung jawab atas setiap data user yang diberikan Nasionalisme:

Sikap musyawarah dan menghargai pendapat dalam pertemuan.

Adanya koordinasi antara unit dan fakultas berkontribusi dalam visi UIN Imam Bonjol Padang, yaitu “Menjadi Universitas Islam yang Kompetitif di Asean tahun 2037”

Dan juga pelaksanaan misi yaitu pengelolaan pendidikan tinggi yang profesional

Dengan koordinasi antar unit yang teritegrasi TIPD sebagai unit pengolala teknologi informasi dan komunikasi dengan

fakultas dapat menguatkan nilai universitas yang interaktif, inovatif, dan maju berkelanjutan.

3 Mennyiapkan dokumen dan video tutorial pelatihan

- Konversi bahan

panduan LMS e-learning - Menyiapkan

storyboard video tutorial - Menyiapkan

naskah video tutorial

- Menyiapkan

- Desain softcopy tutorial LMS e- learning UIN IB

- Storyboard Video - File video - Link video

tutorial

- Naskah video

Manjemen ASN:

Dalam peran ASN sebagai pelaksana kebiajakan publik, yaitu pelakasaan pembelaajarn Online di era New Normal Akuntabilitas:

berkerja dengan tanggung jawab Nasionalisme:

Adanya koordinasi antara unit dan fakultas berkontribusi dalam visi UIN Imam Bonjol Padang, yaitu “Menjadi Universitas Islam yang Kompetitif di Asean tahun 2037”

Kegiatan penyiapan dokument produksi video tutorial menguatkan nilai universitas yang memasuki era digital dalam

pembelajaran yaitu nilai inovatif, dan maju berkelanjutan.

(23)

perangkat shooting video tutorial

- Kegiatan shooting video tutorial

- Editing video tutorial LMS e- learning - Publish video

tutorial LMS e- learning - Publish document

tutorial LMS e- learning

tutorial

- List perangkat take video - File mentah

video

- Project desian editing video - Link publish

video tutorial

Bekerja dalam TIM dengan saling menghargai

Komitmen Mutu:

Menjaga output dari hasil kerja yaitu kualitas konten video.

4 Cek kebutuhan administrasi dan konsultasi teknis sarana dan prasarana tempat

pelatihan

- Melakukan

koordinasi dengan kasubag umum fakultas untuk pelaksaan

kegiatan pelatihan - Pembuatan

undangan peserta pelatihan

- Pembuatan surat tugas untuk anggota pelatihan - Persiapan

perangkat palaksanaan pelatihan - Persiapan

jaringan di lokasi pelatihan

- Pengarahan dari

kasubag fakultas - Undangan

dan kit pelatihan - Peralatan /

pearangkat pelatihan - Hasil seting

sound sistem dan perangkat live - Setingan

router jaringan

Akuntabilitas

Bertanggung jawab atas setiap perangkat fakultas yang dipakai dalam pelatihan Anti Korupsi Tidak melakukan Etika Publik Berkoordinasi

dengan pimpnan dengan bahasa dan nilai yang baik.

Manajemen ASN:

Sebagai pimpinan subag umum sesuai dengan TUSI ASN.

Adanya atasan akan menguatkan

semanagat untuk berkontribusi pada visi UIN Imam Bonjol Padang kompetitif di ASEAN tahun 2037.

Dan juga pelaksanaan misi yaitu pengelolaan pendidikan tinggi yang profesional

Kegitan ini akan merupkan wujud koordinasi antar unit yang terslibat dalam kegiatan ornaisasi yang dapat menguatkan nilai universitas yang

dialogis, dedikatif, inovatif

(24)

5 Melakukan pelatihan pembelajaran blended learning untuk dosen FTK

- Pembukaan oleh pimpinan fakultas

- Pengantar LMS e-learning UIN IB

- Pengenalan Tool LMS e- learning UIN IB - Praktek

pembuatan USER - Praktek

penggunaan tool kehadiran - Praktek

penyajian materi di LMS

- Praktek pengelolaan kegiatan

mahasiswa di LMS

- Dokumentasi pelatihan - Pemahaman

tentang LMS e-learning UIN IB - Pemahaman

tool dan fungsi oleh peserta - Data

Username dosen

- Contoh seting tool kehadiran - Laman materi

LMS - Layanan

ruang diskusi di LMS

Akuntabilitas

Bertanggung jawab atas setiap agenda pelatihan

Nasinalisme:

Melakukan dialog dengan dalam penyampaian materi pelatihan

Komitmen Mutu:

Melakukan penyampaian

praktek penggunaan tool dengan terbaik Manajemen ASN:

Melakukan pelatihan sesuai dengan kode etik dosen

Saling koodrinasi civitas akedemika FTK UIN IB berkontribusi pada visi UIN Imam Bonjol Padang yang kompetitif di ASEAN tahun 2037. Yaitu dengan

mempersiapkan dosen yang melek dengan teknologi dalam pembelajaran.

Dengan pelatihan akan menjadikan tata kelola dan manajemen sumber daya manusia yang

berkelanjutan berkontribusi pada penguatan nilai UIN Imam Bonjol Padang yaitu nilai inovatif, dan maju berkelanjutan.

6. Mereview Program pelatihan

- Melakukan

koordinasi dengan peserta

- Melakukan pendampingan dengan peserta secara online dan offline

- Melakukan pemantauan

- List kesulitan yang dialami peserta

- Catatan

pendampingan - Screenshoot

progres aktifitas LMS - Angket hasil

evaluasi

Anti Korupsi

Melaporkan hasil secara jujur hasil evaluasi

Komitmen Mutu Pendampingan peserta pealithan dengan sungguh- sungguh

Akuntabel

Saling koodrinasi civitas akedemika FTK UIN IB berkontribusi pada visi UIN Imam Bonjol Padang yang kompetitif di ASEAN tahun 2037 melalui misi yaitu pengeloaan pendidikan

tinggi yang

berintegritas, dan

Dengan review pelatihan akan menjadikan tata kelola dan manajemen sumber daya manusia yang berkelanjutan berkontribusi pada

penguatan nilai UIN Imam Bonjol Padang

yaitu nilai inovatif, dan maju berkelanjutan.

(25)

progres

pengolaan materi di LMS

- Membackup halaman kerja masing-masing peserta.

- Membuat angket hasil review pe - latihan

- File backup Bertanggung jawab atas pencapaian hasil aktualisasi Etika Publik dengan koordinasi maka akan ada komunikasi, konsultasi, dan kerjasama

akuntanbel.

H. Jadwal kegiatan

Jadwal rencana aktualisasi pelatihan pengelolaan perkuliahan berbasis blended learning menggunakan LMS e-learning UIN Imam Bonjol Padang untuk dosen-dosen muda FTK UIN IB direncanakan selama 30 hari kerja dimulai dari rancangan hingga evaluasi. Secara detail dapat dilihat pada tabel 4

(26)

Tabel. 4. Matrix jadwal rancangan aktualisasi N

o Kegiatan

Oktober – November 2021 Tanggal

1 5

1 6

1 8

2 0

2 1

2 2

2 3

2 5

2 6

2 7

2 8

2 9

3

0 1 2 3 4 5 6 8 9 1

0 1 1

1 2

1 3

1 5

1 6

1 7

1 8

1 9

1 Rancangan Persiapan Pelatihan

2 Persiapan teknis dan analisis aplikasi LMS e-learning

3 Mennyiapkan dokumen dan video tutorial pelatihan

4 Cek kebutuhan administrasi dan konsultasi teknis sarana dan prasarana tempat pelatihan

5 Melakukan pelatihan pembelajaran blended learning untuk dosen FTK

6 Mereview Program pelatihan

(27)

I. Kendala dan Antisipasi Penerapan

Ada beberapa kemungkinan kendala yang dapat terjadi selama masa aktualisasi di instansi tempat kerja. Adapun kendala dan antisipasi dijabarkan sebagai berikut:

a. Kendala

1. Akses internet / Wifi kadang terkedala pada Aula FTK UIN Imam Bonjol Padang

2. Padatnya jadwal perkuliahan sehingga ada kemungkinan bentrok jadwal 3. Terbatasnya waktu pelatihan

b. Antisipasi

1. Menggunakan tethering internet smartphone

2. Menyiapkan 2 metode pelatihan yaitu secara ofline dan online

3. Melakukan pendampingan seacara mandiri setelah pertemuan yang dijadwalkan

4. Memaksimalkan video tutorial

(28)

BAB III PENUTUP

Diharapkan rencana aktualisasi ini dapat diterapkan secara baik dan sesuai dengan rancangan 30 hari kerja untuk mengoptimalkan penggunaan LMS e- learning UIN Imam Bonjol Padang oleh dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan.

Seiring dengan itu harapan dengan rancanagan pelatihan ini dapat dapat berkontribusi dalam menncapai UIN Imam Bonjol Padang komptetitif menghadapi ASEAN 2037.

21 1

(29)

DAFTAR PUSTAKA

Garner, B., Oke, L. (2014). Blended Learning: Theoretical Foundations. Marion, IN:

Indiana Wesleyan University

Peraturan Lembaga Administrasi Negara (LAN) No. 12 Tahun 2018 tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil

Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2017 tentang Statuta Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Peraturan Menteri Agama No. 19 Tahun 2017 tentang Organisasi dan Tata Laksana UIN Imam Bonjol Padang

Tim Penulis Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, Aktualisasi; Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Jakarta, LAN RI, 2017

Tim Penulis Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, AKUNTABILITAS;

Modul IV Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II dan III, Jakarta, LAN RI, 2019

Tim Penulis Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, ANTI KORUPSI;

Modul IV Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II dan III, Jakarta, LAN RI, 2019

Tim Penulis Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, ETIKA PUBLIK;

Modul IV Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II dan III, Jakarta, LAN RI, 2019.

Tim Penulis Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, KOMITMEN MUTU; Modul IV Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II dan III, Jakarta, LAN RI, 2019

Tim Penulis Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, Manajemen Aparatur Sipil Negara; Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil, Jakarta, LAN RI, 2017

Tim Penulis Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, Modul II Analisis Isu Kontemporer, Modul II Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II dan III, Jakarta, LAN RI, 2019

Tim Penulis Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, Modul III Kesiapsiagaan Bela Negara, Modul III Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II dan III, Jakarta, LAN RI, 2019

Tim Penulis Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, NASIONASLIME;

Modul IV Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II dan III, Jakarta, LAN RI, 2019.

(30)

Tim Penulis Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, Pelayanan Publik;

Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Jakarta, LAN RI, 2017 Tim Penulis Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, Wawasan

Kebangsaan dan Nilai-Nilai Bela Negara, Modul I Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II dan III, Jakarta, LAN RI, 2019

Tim Penulis Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, Whole Of Government; Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Jakarta, LAN RI, 2017

Tjutju Yuniarsih dan Muhammad Taufiq, Komitmen Mutu: Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: LAN Republik Indonesia, 2015 Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara

Wahyudi Kumorotomo, dkk., Etika Publik: Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: LAN Republik Indonesia, 2015.

Yudi Latief, dkk., Nasionalisme: Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: LAN Republik Indonesia, 2015

Thorne, S. L. (2013). Digital Literacies. In M. Hawkins (ed.), Framing Languages and Literacies: Socially Situated Views and Perspectives (pp. 192-218). New York: Routledge.

Gambar

Gambar 1. Lambang UIN Imam Bonjol Padang  C.  Deskripsi isu
Gambar 2. Fishbond analisis isu

Referensi

Dokumen terkait

Proses pelaksanaan rancangan aktualisasi ini menerapkan nilai-nilai dasar profesi ASN yaitu nilai Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi serta

Aktualisasi dilaksanakan di kelas V SD Negeri 1 Munse dengan menerapkan nilai- nilai dasar akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu dan anti korupsi sebagai

Pegawai Negeri Sipil harus menerapkan, mengaktualisasikan dan menginternalisasi nilai-nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti

Nasionalisme Etika Publik Komitmen Mutu Anti Korupsi 8 Monitoring siswa praktek.. kerja industri di Dunia Usaha

Implementasi nilai-nilai dasar Aparatur Sipi Negara ASN dalam bentuk akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu dan anti korupsi ANEKA dalam pembentukan karakter

5.1 Kesimpulan Berdasarkan uraian pelaksanaan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi ASN yakni ANEKA akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu dan anti korupsi

Laporan hasil aktualisasi ini didasarkan pada nilai Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti korupsi yang diterapkan dalam pelaksanaan

Efektifitas dan efisiensi penggunaan elearning di Akuntabilitas: Kejelasan target Etika Publik: Cermat, tanggung jawab Komitmen Mutu: Anti Korupsi: Tanggung jawab