RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )
Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 3 MALANG
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas / Semester : VIII (Delapan) / Gasal
Materi Pokok : Iman Kepada Kitab-Kitab Allah Alokasi Waktu : 3 pertemuan (9 x 40 menit)
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya yang terkait dengan fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar Dan Indikator
Kompetensi dasar Indikator
1.2 Meyakini kitab suci al-Qur’an sebagai pedoman hidup sehari-hari.
3.4 Memahami makna beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.
3.4.1 Menjelaskan makna beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.
3.4.2 Menyebutkan kitab-kitab dan Rasul penerimanya.
3.4.3 Menyebutkan Nabi dan Rasul yang menerima kitab-kitab Allah.
3.4.4 Menjelaskan perbadaan kitab dengan suhuf.
3.4. Menjelaskan hikmah beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.
4.4 Menyajikan dalil naqli tentang beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.
4.4.1 Mengidentifikasi dalil naqli tentang beriman kepada kitab-kitab Allah SWT. 4.4.2 Menjelaskan dalil naqli tentang beriman kepada kitab-kitab Allah SWT. 4.4.3 Menunjukkan dalil naqli tentang nama-nama kitab-kitab Allah SWT. 4.4.4 Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian al-Qur’an.
4.4.5 Menunjukkan dalil naqli tentang kitab dan suhuf.
4.4. menghafal dalil naqli tentang beriman kepada kitab-kitab Allah
Melalui pembelajaran dengan pendekatan Scientifik (metode Discoveri Learning dan teknik Jigsaw), Peserta didik mampu:
1. Menjelaskan pengertian iman kepada kitab-kitab Allah SWT. dengan benar. 2. Menyebutkan kitab-kitab dan Rasul penerimanya dengan benar.
3. Menyebutkan Nabi dan Rasul yang menerima kitab-kitab Allah SWT. dengan benar. 4. Menyebutkan kitab suci Agama Islam dengan benar.
5. Menjelaskan perbedaan kitab dan suhuf dengan benar.
6. Menjelaskan beriman kepada kitab-kitab Allah SWT. Dengan benar.
7. Membiasakan mengamalkan ajaran Allah SWT. Dalam kitab suci al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
2. Pertemuan 2
Peserta didik mampu:
1. Menunjukkan dalil iman kepada kitab-kitab Allah dengan benar.
2. Menunjukkan dalil nqli tentang nama-nama kitab-kitab Allah dengan benar. 3. Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian al-Qur’an dengan benar.
4. Menunjukkan dalil naqli tentang kitab dan suhuf dengan benar.
D. Materi pembelajaran 1. Pertemuan 1
a. Pengertian iman kepada kitab-kitab Allah.
b. Nama-nama kitab Allah SWT. dan Rasul penerimanya. c. Kitab Allah sebagai petunjuk bigi manusia.
d. Al-Qur’an sebagai kitab suci umat islam. e. Perbedaan kitab dengan suhuf.
f. Hikmah beriman kepada kitab Allah. 2. Pertemuan 2
a. Dalil naqli pengertian iman kepada kitab-kitab Allah.
b. Dalil naqli nama-nama kitab Allah SWT. Dan Rasul penerimanya. c. Dalil naqli al-Qur’an sebagai kitab suci umat islam.
a. Dalil naqli adanya suhuf.
E. Pendekatan / metode pembelajaran 1. Pendekatan : saintifik
2. Metode : Discovery Learning 3. Teknik : jigsaw
F. Media, alat, sumber belajar 1. Media
2. Alat
3. Sumber belajar:
- Al Qur’an dan terjemahnya Depag RI - Buku Teks PAI kelas VIII
- Buku-bukuPenunjang PAI kelas VIII - CD/Video Pembelajaran Interaktif G. Langkah-langkah pembelajaran
Pertemuan 1 (pertama) A. Pendahuluan (12 menit)
a. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
b. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.
c. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk dan melakukan game kecil atau mengajak bernyanyi.
d. Memberikan motivasi pentingnya percaya kepada kitab-kitab Allah SWT. e. Memberikan apersepsi pembelajaran
f. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.
g. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan 4 anak.
h. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
B. Kegiatan inti (90 menit) 1. Mengamati
2. Menanya
Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil melihat tayangan dan membaca materi kitab-kitab Allah. 3. Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)
1) Peserta didik mengelompok dengan anggota 4 orang
2) Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:
Pengertian iman kepada kitab-kitab Allah Swt.
Nama-nama kitab Allah Swt. dan Rasul penerimanya. a. Taurat
b. Zabur c. Injil d. Al-Qur’an
Kitab Allah sebagai petunjuk bagi manusia.
Perbedaan kitab dengan suhuf
Hikmah beriman kepada kitab Allah
3) Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran yang diberikan
4) Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk diskusi dalam kelompok pakar/ahli.
Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi tanggung jawabnya kemudia kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan kepada teman-teman yang lain sehingga seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai semua sub bab materi
4. Mengasosiasi/menalar
a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta konsep tentang kitab-kitab Allah Swt.
b. Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.
5. Mengkomunikasi
a. Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil disusun;
b. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya; c. Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.
C. Penutup (18 menit)
a. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan; b. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini;
c. Merencanakan kegiatan tindak lanjut;
d. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas dalil naqli tentang ktab-kitab yang diturunkan Allah Swt;
e. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa. Pertemuan 2 (kedua)
A. Pendahuluan (12 menit)
a. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
b. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.
c. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk dan melakukan game kecil atau mengajak bernyanyi.
d. Memberikan motivasi pentingnya percaya kepada kitab-kitab Allah SWT. e. Memberikan apersepsi pembelajaran.
f. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.
g. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan 4 anak.
h. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
1. Mengamati
1. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”. 2. Peserta didik mengamati presentasi guru mengenai kitab-kitab Allah. 3. Peserta didik membaca materi kitab-kitab yang ada di buku siswa.
2. Menanya
Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil melihat tayangan dan membaca materi kitab-kitab Allah.
3. Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)
- Peserta didik mengelompok dengan anggota 4 orang
- Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:
Dalil naqli Pengertian iman kepada kitab-kitab Allah Swt.
Dalil naqli Nama-nama kitab Allah Swt. dan Rasul penerimanya. a. Taurat
b. Zabur c. Injil d. Al-Qur’an
Dalil naqli Kitab Allah sebagai petunjuk bagi manusia.
Dalil naqli Perbedaan kitab dengan suhuf.
- Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran yang diberikan.
- Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk diskusi dalam kelompok pakar/ahli.
- Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi tanggung jawabnya kemudia kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan kepada teman-teman yang lain sehingga seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai semua sub bab materi.
4. Mengasosiasi/menalar
a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta konsep tentang dalil naqli kitab-kitab Allah Swt.
b. Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.
5. Mengkomunikasi
b. Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil disusun;
c. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya; Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.
C. Penutup (18 menit)
1. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan. 2. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini.
3. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.
4. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas lebih dekat kepada Allah dengan mengamalkan shalat sunnah.
5. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa. H. Penilaian
1. penilaian sikap
a. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri. c. Kisi-kisi :
No. Sikap/Nilai Instrumen
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu Terlampir
2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan Terlampir
3 Memberi salam sebelum dan sesudah
4 Berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam
mengerjakan sesuatu. Terlampir
5 Menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah
tempat tinggal, sekolah dan masyarakat Terlampir
2. penilaian pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Instrumen
1. Menjelaskan makna beriman kepada kitab-kitab AllahSWT. Terlampir
2. Menyebutkan kitab-kitab dan Rasul penerimanya. Terlampir
3. Menyebutkan nabi dan RAsul yang menerima kitab-kitab Allah SWT. Terlampir
4. Menjelaskan perbedaan kitab dengan suhuf. Terlampir
5. Menjelaskan hikmah beriman kepada kitab-kitab AllahSWT. Terlampir
3. penilaian keterampilan
a. Teknik Penilaian : Tes Praktik
b. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerja
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Instrumen
1. Mengidentifikasi dalil naqli tentang beriman kepadakitab-kitab Allah SWT. Terlampir
2.
Menjelaskan dalil naqli tentang beriman kepada
kitab-kitab Allah SWT.
Terlampir
3.
Menunjukkan dalil naqli tentang nama-nama kitab
Allah SWT.
Terlampir
4. Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian al-Qur’an. Terlampir
5. Menunjukkan dalil naqli tentang kitab dan suhuf. Terlampir
6.
Menghafal dalil naqli tentang beriman kepada
kitab-kitab Allah SWT.
Terlampir
Malang, 4 Agustus 2014 Guru Pendidikan Agama Islam
Dedi Noviyanto, S.Pd.I, M.Pd.I Penata
NIP: 19771124 200501 1 005 Mengetahui
Dra. Hj. Khoriyah, MS, M.Ag Pembina
NIP: 19570930 198303 2 002
Drs. H. Burhanuddin, M.Pd Pembina Tk. I
NIP: 19621203 198403 1 007
Lampiran 1 : Instrumen Penilaian (aspek Sikap Spiritual)
Format Penilaian Diri Peserta Didik Petunjuk:
Berilah tanda cek (√) pada kolom Ya atau Tidak sesuai sikap spiritual yang ada pada dirimu. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti :
Nama : ………..
Kelas : ………
Sikap yang dinilai : Spiritual
No. Aspek Pengamatan
Alternatif Jawaban
Ya Tidak
1. Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
2. Saya mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan
3. Saya memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/presentasi
4. Saya berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam mengerjakan sesuatu.
5. Saya menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah tempat tinggal, sekolah dan masyarakat
Jumlah Skor perolehan Pedoman penskoran:
Jika jawaban Ya diberi skor 2, dan jika jawaban TIDAK diberi skor 1.
Skor Tertinggi adalah 2 (ya) x 5 (aspek pengamatan) = 10
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Lampiran 2 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan) a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:
b. Bentuk Instrumen : uraian c. Instrumen:
No. Indikator Instrumen
2. Menyebutkan kitab-kitab dan Rasulpenerimanya. Sebutkan kitab-kitab dan Rasulpenerimanya.
3. Menyebutkan Nabi dan Rasul yangmenerima kitab_kitab Allah SWT. Sebutkan Nabi dan Rasul yangmenerima kitab_kitab Allah SWT.
4. Menjelaskan perbedaan kitabdengan suhuf. Jelaskan perbedaan kitab dengan suhuf.
5. Menjelaskan hikmah berimankepada kitab-kitab Allah. Jelaskan hikmah beriman pada kitab-kitab Allah dengan tepat
No. Jawaban
1.
Iman kepada kitab Allah berarti percaya dan yakin dengan sepenuh hati bahwa
Allah telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada para Rasul-Nya. Ajaran yang terdapat
di dalam kitab tersebut disampaikan kepada umat manusia sebagai pedoman hidup
agar dapat meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat
2.
Kitab Taurat diwahyukan kepada Nabi Musa as.
Kitab Zabur diwahyukan kepada Nabi Daud as.
Kitab Injil diwahyukan kepada Nabi Isa as.
Kitab Al-Qur’an diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW.
3.
Nabi Musa as.
Nabi Daud as.
Nabi Isa as.
Nabi Muhammad SWA.
4.
a. Isi kitab lebih lengkap daripada isi suhuf.
b. Bentuk dari kitab sudah dibukukan, sedangkan suhuf masih berbentuk lembaran-lembaran yang terpisah.
c. Kitab biasanya berlaku lebih lama daripada suhuf.
5. a. Memberikan petunjuk kepada manusia mana yang benar dan mana yang salah.
b. Pedoman agar manusia tidak berselisih dalam menentukan kebenaran.
c. Memberikan informasi sejarah kehidupan orang-orang terdahulu. Hal ini bisa
menjadi pelajaran hidup yang berharga bagi umat manusia saat ini.
d. Manusia menjadi tahu betapa besarnya perhatian dan kasih sayang Allah kepada
para hamba dan makhluk-Nya.
e. Manusia yang beriman akan dapat mengetahui dan membedakan mana yang baik
dan mana yang buruk, karena di dalam kitab dijelaskan tentang perilaku yang baik
dan buruk.
benar melalui kitab-kitab-Nya.
g. Hati manusia menjadi lebih tenteram dan menambah ilmu pengetahuan.
h. Memiliki sikap toleransi yang tinggi karena kitab-kitab Allah memberikan penjelasan
tentang penanaman sikap toleransi, selalu menghormati, dan menghargai orang
lain bahkan pemeluk agama lain.
i. Meningkatkan kesabaran dalam menerima cobaan, ujian, dan musibah, serta selalu
bersyukur atas nikmat dan anugerah yang diberikan oleh Allah Swt.
Rubrik Penilaian Nilai Akhir
Jika peserta didik dapat
menjawab dengan benar dan
sempurna, skor 20 Jika peserta didik dapat
menjawabtapi kurang
sempurna, skor 15 Jika peserta didik dapat
menjawab tidak benar, skor 5
Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan) a. Teknik Penilaian : Tes Praktik
b. Bentuk Instrumen : Uji Petik Kinerja
c. Instrumen : Terlampir
No. Indikator Instrumen
1. Menjelaskan dalil naqli tentang beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.
Sebutkan dan jelaskan dalil naqli tentang beriman pada kitab-kitab Allah Swt.
2.
Menunjukkan dalil naqli tentang
nama-nama kitab-kitab Allah SWT.
Sebutkan dalil naqli tentang
nama-nama kitab-kitab Allah SWT.
3.
Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian
al-Qur’an.
Sebutkan dalil naqli bukti
kemurnian al-Qur’an.
4. Menunjukkan dalil naqli tentang kitab dan suhuf
Menunjukkan dalil naqli tentang
kitab dan suhuf
5.
Menghafal dalil naqli tentang beriman
kepada kitab-kitab Allah Swt.
Menyajikan hafalan dalil naqli
tentang beriman pada kitab-kitab
Allah Swt. Rubrik Penilaian
No .
Sangat
Baik Baik
Kurang Baik
Tidak Baik 1. Menyebutkan dan menjelaskan dalil naqli
tentang beriman pada kitab-kitab Allah Swt.
2. Menunjukkan dalil naqli tentang
nama-nama kitab-kitab Allah SWT.
3. Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian
al-Qur’an.
4. Menunjukkan dalil naqli tentang kitab dan
suhuf.
5. Menyajikan Hafalan dalil naqli tentang
beriman pada kitab-kitab Allah Swt. Jumlah Skor
Pedoman Penskoran Nilai Akhir
Sangat Baik= 4 Baik = 3 Kurang Baik =2 Tidak Baik =1
Skor yang diperoleh X 100 = ---Skor maksimal
Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 3 MALANG
Kelas / Semester : VIII (Delapan) / Gasal
Materi Pokok : Shalat Sunnah berjemaah dan munfarid Alokasi Waktu : 3 pertemuan (9 x 40 menit)
KI.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI.2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI-3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI-4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
1. Kompetensi dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator
1.4 Menunaikan śalat sunnah.
3.6 Memahami hikmah śalat sunnah berjamaah dan munfarid.
4.6.2 Mempraktikkan shalat sunnah berjamaah dan munfarid
3.6.1 Menjelaskan pengertian sholat sunnah
3.6.2 Macam macam dan ketentuan sholat sunnah berjama’ah
3.6.3 Macam macam dan ketentuan sholat sunnah munfrid
3.6.4 Macam macam dan ketentuan sholat sunnah berjm’h
atau munfarid
3.6.5 Menyebutkan hikmah sholat sunnah
4.6.1 tata cara dan prakteknya sholat sunnah berjama’ah
4.6.2 tata cara dan prakteknya sholat sunnah munfarid
4.6.3 tata cara dan prakteknya sholat sunnah berjama’ah dan munfarid.
8. Tujuan pembelajaran Pertemuan 1
Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan scientific (metode Project Based Learning teknik jigsaw) , peserta didik dapat :
Menjelaskan pengertian sholat sunnah
Menjelaskan Macam macam dan ketentuan sholat sunnah berjama’ah
Menjelaskan Macam macam dan ketentuan sholat sunnah munfrid
Menjelaskan Macam macam dan ketentuan sholat sunnah berjama’ah atau munfarid
Menyebutkan hikmah dari sholat sunnah
Pertemuan 2
Setelah peserta didik mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan scientific (metode Project Based Learning teknik jigsaw), peserta didik dapat :
Mempraktekan sholat sunnah berjama’ah
Mempraktekan cara sholat sunnah munfarid
Tata cara dan prakteknya sholat sunnah berjama’ah dan munfarid.
Menghafal niat sholat sunnah Adhuha, tahajud, sholat id.
9. Materi Pembelajaran (Tuliskan Fakta, Dalil/Prinsip, Konsep, Proses) Pertemuan pertama
Śalat sunnah adalah śalat yang dianjurkan untuk mengerjakannya. Orang yang melaksanakan śalat sunnah mendapatkan pahala dan keutamaan dari Allah Swt. Namun, jika seseorang tidak melaksanakan śalat sunnah, dia tidak berdosa. Dalam hal melaksanakan śalat Sunnah, Rasulullah memberi teladan yang penuh dengan kemuliaan. Beliau selalu mengerjakannya, seperti śalat-śalat rawatib, śalat dhuha, witir, dan sebagainya.
Di antara sekian banyak śalat sunnah, ada yang ditekankan untuk dikerjakan dengan berjamaah, ada yang dikerjakan secara munfarīd (sendirian), dan ada yang bias dikerjakan secara berjamaah atau munfarīd. Pernahkah kalian melaksanakan śalat sunnah secara berjama’ah? Tentunya kalian sering melaksanakannya. Misalnya pada saat melaksanakan śalat hari raya Idul Fitri maupun hari raya Idul Adha (śalat idain). Kalian tentu tidak pernah melaksanakan śalat Idul Fitri atau Idul Adha secara munfarīd (sendirian). Kedua śalat ini pasti dilaksanakan secara berjamaah. Secara lebih rinci śalat-śalat sunnah yang dilaksanakan secara berjama’ah sebagai berikut :
a. Śalat Idul Fitri b. Śalat Idul Adha
c. Śalat Kusūf (gerhana matahari) d. Śalat Khusūf (gerhana bulan) e. Śalat Istisqā (meminta hujan) a. Śalat Idul Fitri
Śalat Idul Fitri adalah śalat sunnah dua rakaat yang dilaksanakan pada hari raya Idul Fitri pada setiap tanggal 1 Syawal setelah melaksanakan puasa Ramadan satu bulan lamanya. Hukum melaksanakan śalat sunnah ini adalah sunnah mu’akkad (sangat dianjurkan).
b. Śalat Idul Adha
rangkaian ibadah haji di tanah suci. Dengan demikian orang yang sedang melaksanakan ibadah haji tidak disunnahkan melaksanakan śalat Idul Adha. Bagi orang yang tidak sedang melaksanakan ibadah haji, hukum melaksanakan śalat Idul Adha adalah sunnah muakkad (sangat dianjurkan). Hampir semua ketentuan dan tata cara śalat Idul Adha sama dengan śalat Idul Fitri. Baik menyangkut waktu pelaksanaannya, hukumnya, dan tata caranya. Adapun perbedaannya hanya pada niatnya. Niat śalat harus dilakukan dengan ikhlas di dalam hati. Jika diucapkan maka bunyi niatnya adalah :
Artinya : “Saya berniat śalat sunnah idul adha dua rakaat karena Allah ta’ala.” c. Śalat Kusūf (Gerhana Matahari)
Śalat Sunnah kusūf (kusūfus syamsi) adalah śalat sunnah yang dilaksanakan ketika terjadi gerhana matahari. Hukum melaksanakan śalat ini adalah sunnah muakkad. Waktu pelaksanaan śalat kusūf adalah mulai terjadinya gerhana matahari sampai matahari kembali tampak utuh seperti semula. Ketika gerhana sudah mulai terjadi, jama’ah berkumpul di masjid. Salah satu dari jamaah tersebut menjadi muazin untuk menyerukan panggilan śalat. Śalat gerhana ini dilaksanakan dengan berjamaah dan dipimpin oleh seorang imam.
Śalat sunnah munfarīd adalah Śalat yang dilaksanakan secara individu atau sendiri. Adapun śalat sunnah yang dilaksanakan secara munfarīd adalah sebagai berikut:
Śalat Rawātib
Śalat Tahiyyatul Masjid
Śalat Istikhārah
Śalat Rawātib
Rawātib berasal dari kata rat’bah, yang artinya tetap, menyertai, atau terus menerus. Dengan demikian śalat sunnah rawātib adalah śalat yang dilaksanakan menyertai atau mengiringi śalat far«u, baik sebelum maupun sesudahnya. Ditinjau dari segi hukumnya, śalat rawatib ini terbagi menjadi dua macam, yaitu:
Śalat rawātib mu`akkadah dan śalat rawātib gairu mu`akkad.
1) Śalat rawātib mu`akadah (śalat rawātib yang sangat dianjurkan). Adapun yang merupakan śalat rawātib mu`akkadah yaitu:
Dua rakaat sebelum śalat Zuhur
Dua rakaat sesudah śalat Zuhur
Dua rakaat sesudah śalat Magrib
Dua rakaat sesudah śalat Isya’
Dua rakaat sebelum śalat Subuh.
2) Śalat rawātib gairu mu`akkadah (śalat rawātib yang cukup dianjurkan untuk dikerjakan). Adapun yang merupakan śalat sunnah rawātib gairu mu`akkadah yaitu:
Dua rakaat sebelum Zuhur (selain dua rakaat yang mu`akkadah)
Dua rakaat sesudah Zuhur (selain dua rakaat yang mu`akkadah)
Empat rakaat sebelum Asar
Dua rakaat sebelum Magrib.
Jika ditinjau dari segi pelaksanaannya, śalat rawātib ini terbagi menjadi dua yaitu :
qabliyyah (dikerjakan sebelum śalat far«u), dan
ba’diyyah (dikerjakan setelah śalat far«u).
Adapun tata cara melaksanakan śalat sunnah rawātib sebagai berikut:
Niat menurut waktunya.
Dikerjakan tidak didahului dengan azan dan iqamah.
Bila lebih dari dua rakaat gunakan satu salam setiap dua rakaat. Membaca dengan suara yang tidak dinyaringkan seperti pada saat melaksanakan śalat Zuhur dan śalat Asar.
Śalat dikerjakan dengan posisi berdiri. Jika tidak mampu boleh dengan duduk, atau jika
masih tidak mampu boleh berbaring.
Sebaiknya berpindah sedikit dari tempat śalat far«u tetapi tetap menghadap kiblat. Hikmah melaksanakan śalat sunnah sebagai berikut:
a. Disediakan jalan keluar dari segala permasalahan dan persoalannya dan senantiasa akan diberikan rezeki yang cukup oleh Allah Swt.
b. Menambah kesempurnaan śalat fardu. Melaksanakan śalat sunnah memberikan manfaat untuk menyempurnakan śalat fardu baik dari segi kekurangan dan kesalahan melaksanakan śalat fardu.
c. Menghapuskan dosa, meningkatkan derajat keridhoan Allah Swt. Serta menumbuhkan kecintaan kepada Allah Swt. Allah Swt. akan menaikkan derajat kita di sisi-Nya, setahap demi setahap dan setiap satu kali melaksanakan śalat sunnah maka Allah Swt. akan menghapus satu dari dosa-dosa dan kesalahan kita. Ini merupakan bentuk rida dan cinta Allah Swt. kepada hamba-Nya yang selalu mengupayakan untuk dapat melaksanakan śalatśalat sunnah.
d. Sebagai ungkapan rasa syukur kita kepada Allah Swt. atas berbagai karunia besar yang sering kurang kita sadari. Allah Swt. akan mengaruniakan kebaikan dan keberkahan dalam rumah kita. Setiap saat kita bisa bernafas, bisa melihat, bisa mendengar, dan masih dapat merasakan kesemuanya itu adalah anugerah besar yang kita harus syukuri dengan śalat sunnah.
e. Mendatangkan keberkahan pada rumah yang sering digunakan untuk śalat sunnah. śalat yang dianjukan dilaksanakan berjamaah diutamakan dilaksanakan di masjid sedangkan śalat sunnah yang pelaksanakannya secara munfarīd (sendiri) sebaiknya dilaksanakan di rumah walaupun apabila dilaksanakan di masjid juga diperbolehkan. f. Hidup menjadi terasa nyaman dan tenteram. Bekal terbaik di dalam menempuh
perjalanan ke akhirat adalah dengan ketaqwaan. Sedangkan aspek terpenting dalam mewujudkan taqwa adalah dengan śalat, terutama śalat sunnah sebagai ibadah tambahan.
Pertemuan kedua
Siswa dapat melaksanakan praktek sholat secara kelompok beserta niatnyya
Siswa dapat melaksanakan praktek sholat secara individu untuk melaksanakan sholat sunnah munfarid
Siswa dapat menghafalkan niat sholat sunnah Adhuha, tahjud, idul fitri 10. Pendekatan / metode pembelajaran
4. Pendekatan : saintifik
5. Metode : Project Based Learning 6. Teknik : jigsaw
11. Media, alat, sumber belajar 4. Media
5. Alat
6. Sumber belajar:
- BukuTeks PAI kelas VIII
- Buku-bukuPenunjang PAI kelas VIII - CD/Video Pembelajaran Interaktif 12. Langkah-langkah pembelajaran
Pertemuan 1 (pertama) D. Pendahuluan (12 menit)
i. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
j. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.
pakaian, tempat duduk dan melakukan game kecil atau mengajak bernyanyi. l. Memberikan motivasi lebih dekat mengamalkan sholat sunnah.
m.Memberikan apersepsi pembelajaran
n. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.
o. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan 4 anak.
p. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
E. Kegiatan inti (90 menit) 6. Mengamati
d. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”.
e. Peserta didik mengamati presentasi guru mengenai amalan sholat sunnah . f. Peserta didik membaca materi .
7. Menanya
Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil penjelasan sholta sunnah
8. Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)
5) Peserta didik mengelompok dengan anggota 4 orang
6) Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:
Menjelaskan pengertian sholat sunnah dan sebutkan sholat sunnah itu apa saja
Menjelaskan pengertian sholat sunnah berjama’ah beserta contohnya
Menjelaskan pengertian sholat sunnah munfarid beserta contohnya.
Menyebutkan apa saja hikmah dari sholat sunnah
7) Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran yang diberikan
8) Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk dalam diskusi dalam kelompok pakar/ahli.
9) Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi tanggung jawabnya kemudia kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan kepada teman-teman yang lain sehingga seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai semua sub bab materi
9. Mengasosiasi/menalar
a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta konsep tentang sholat sunnah.
b. Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.
10. Mengkomunikasi
a. Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil disusun;
b. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya; c. Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.
F. Penutup (18 menit)
a. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan; b. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini;
c. Merencanakan kegiatan tindak lanjut;
d. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu praktek sholat sunnah.
e. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa. Pertemuan 2 (kedua)
D. Pendahuluan (12 menit)
a. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
b. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.
d. Memberikan motivasi pentingnya percaya kepada kitab-kitab Allah SWT. e. Memberikan apersepsi pembelajaran.
f. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.
g. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan 4 anak.
h. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
E. Kegiatan inti (90 menit) 2. Mengamati
1. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”. 2. Peserta didik mengamati presentasi guru mengenai sholat sunnah. 3. Peserta didik membaca materi mengamalkan sholat sunnah
3. Menanya
Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil melihat tayangan dan membaca mengamalkan sholat sunnah.
4. Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)
- Peserta didik mengelompok dengan anggota 4 orang
- Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:
Masing-masing anggota kelompok Memparktekan sholat sunnah berjama’ah
Masing-masing anggota kelompok Memparktekan sholat sunnah munfarid
Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran yang diberikan.
- Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk diskusi dalam kelompok pakar/ahli.
- Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi tanggung jawabnya kemudia kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan kepada teman-teman yang lain sehingga seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai semua sub bab materi.
4. Mengasosiasi/menalar
a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta konsep tentang sholat sunnah berjam’ah dan munfarid.
b. Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.
5. Mengkomunikasi
d. Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil disusun;
e. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya; Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.
F. Penutup (18 menit)
1. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan. 2. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini.
3. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.
4. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas tentang memperbanyak melakukan sujud.
5. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa. I. Penilaian
4. penilaian sikap
a. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri. c. Kisi-kisi :
No. Sikap/Nilai Instrumen
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu Terlampir
3 Memberi salam sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/presentasi Terlampir
4 Berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam
mengerjakan sesuatu. Terlampir
5 Menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah
tempat tinggal, sekolah dan masyarakat Terlampir
5. penilaian pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Instrumen
1. Menjelaskan pengertin sholat sunnah berjama’ah Terlampir
2. Menjelaskan pengertian sholat sunnah munfarid Terlampir
3. Menyebutkan macam-macam sholat sunnah berjama’ah Terlampir
4. Menyebukan macam-macam sholata sunnah munfarid Terlampir
5. Menjelaskan hikmah sholat sunnah Terlampir
6. penilaian keterampilan
a. Teknik Penilaian : Tes Praktik
b. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerja
c. Kisi-kisi : ………..
No. Indikator Instrumen
1. Mempraktekan sholat sunnah Terlampir
2. Mempraktekan sholat sunnh berjama’ah Terlampir
3.
Memprktekan sholat sunnah munfarid
Terlampir
4.
Menunjukkan niat sholat sunnah adhuha, tahajud
dan sholai id
Terlampir
5 Menghafal niat sholat sunnah Terlampir
Malang, 4 Agustus 2014 Guru Pendidikan Agama Islam
Dedi Noviyanto, S.Pd.I, M.Pd.I Penata
NIP: 19771124 200501 1 005 Mengetahui
Pengawas PAI SMP/SMA
Dra. Hj. Khoriyah, MS, M.Ag Pembina
NIP: 19570930 198303 2 002
Kepala Sekolah
Drs. H. Burhanuddin, M.Pd Pembina Tk. I
Lampiran 1 : Instrumen Penilaian (aspek Sikap Spiritual)
Format Penilaian Diri Peserta Didik Petunjuk:
Berilah tanda cek (√) pada kolom Ya atau Tidak sesuai sikap spiritual yang ada pada dirimu. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti :
Nama : ………..
Kelas : ………
Sikap yang dinilai : Spiritual
No. Aspek Pengamatan
Alternatif Jawaban
Ya Tidak
1. Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
2. Saya mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan
3. Saya memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/presentasi
4. Saya berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam mengerjakan sesuatu.
5. Saya menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah tempat tinggal, sekolah dan masyarakat
Jumlah Skor perolehan Pedoman penskoran:
Jika jawaban Ya diberi skor 2, dan jika jawaban TIDAK diberi skor 1.
Skor Tertinggi adalah 2 (ya) x 5 (aspek pengamatan) = 10
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Lampiran 2 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan) d. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:
e. Bentuk Instrumen : uraian f. Instrumen:
No. Indikator Instrumen
1. Menjelaskan sholat sunnah Jelaskan pengertian sholat sunnah
2. Menjelaskan sholat sunnah munfarid Jelaskan pengertian sholat sunnahmunfarid
3. Menyebutkan macam-macam sholatsunnah berjama’ah Sebutkan macam-macam sholat sunnahberjama’ah
4. Menyebutkan macam-macam sholatsunnah munfarid Sebutkan macam-macam sholat sunnahmunfarid
5. Menjelaskan hikmah sholat sunnah Jelaskan hikmah sholat sunnah
No. Jawaban
kemuliaan. Beliau selalu mengerjakannya, seperti śalat-śalat rawatib, śalat dhuha, witir, dan sebagainya.
2.
Śalat yang dilaksanakan secara individu atau sendiri. Adapun śalat sunnah yang dilaksanakan secara munfarīd adalah sebagai berikut:
Śalat Rawātib
Śalat Tahiyyatul Masjid
Śalat Istikhārah
3.
a. Śalat Idul Fitri b. Śalat Idul Adha
c. Śalat Kusūf (gerhana matahari) d. Śalat Khusūf (gerhana bulan) e. Śalat Istisqā (meminta hujan)
4.
Śalat Rawātib
Śalat Tahiyyatul Masjid
Śalat Istikhārah
5. a. Disediakan jalan keluar dari segala permasalahan dan persoalannya dan senantiasa akan diberikan rezeki yang cukup oleh Allah Swt.
b. Menambah kesempurnaan śalat fardu. Melaksanakan śalat sunnah memberikan manfaat untuk menyempurnakan śalat fardu baik dari segi kekurangan dan kesalahan melaksanakan śalat fardu.
c. Menghapuskan dosa, meningkatkan derajat keridhoan Allah Swt. Serta menumbuhkan kecintaan kepada Allah Swt. Allah Swt. akan menaikkan derajat kita di sisi-Nya, setahap demi setahap dan setiap satu kali melaksanakan śalat sunnah maka Allah Swt. akan menghapus satu dari dosa-dosa dan kesalahan kita. Ini merupakan bentuk rida dan cinta Allah Swt. kepada hamba-Nya yang selalu mengupayakan untuk dapat melaksanakan śalatśalat sunnah.
d. Sebagai ungkapan rasa syukur kita kepada Allah Swt. atas berbagai karunia besar yang sering kurang kita sadari. Allah Swt. akan mengaruniakan kebaikan dan keberkahan dalam rumah kita. Setiap saat kita bisa bernafas, bisa melihat, bisa mendengar, dan masih dapat merasakan kesemuanya itu adalah anugerah besar yang kita harus syukuri dengan śalat sunnah.
e. Mendatangkan keberkahan pada rumah yang sering digunakan untuk śalat sunnah. śalat yang dianjukan dilaksanakan berjamaah diutamakan dilaksanakan di masjid sedangkan śalat sunnah yang pelaksanakannya secara munfarīd (sendiri) sebaiknya dilaksanakan di rumah walaupun apabila dilaksanakan di masjid juga diperbolehkan.
terutama śalat sunnah sebagai ibadah tambahan.
Rubrik Penilaian Nilai Akhir
Jika peserta didik dapat
menjawab dengan benar dan
sempurna, skor 20 Jika peserta didik dapat
menjawabtapi kurang
sempurna, skor 15 Jika peserta didik dapat
menjawab tidak benar, skor 5
Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan) d. Teknik Penilaian : Tes Praktik
e. Bentuk Instrumen : Uji Petik Kinerja
f. Instrumen : Terlampir
No. Indikator Instrumen
1. Menunjukkan tata cara praktek sholat sunnah berjama’ah Sebutkan tata cara sholat sunnahberjma’ah
2.
Menunjukkan tatacara praktek sholat
sunnah munfarid.
Sebutkan tata cara shalat sunnah
munfarid
3. Menunjukkan niat sholat sunnah adhuha, tahajud, dan idul fitri.
Sebutkan niat shalat sunnah adhuha,
tahajud, dan idul fitri.
4 Menghafal niat sholat sunnah Menyajikan hafalan niat sholat sunnah
Rubrik Penilaian
No
. Aspek Penilaian
Kriteria Sangat
Baik Baik KurangBaik TidakBaik 1. Menyebutkan dan menjelaskan
macam-macam sholat sunnah berjama’ah dan munfarid.
2. Menunjukkan tata cara sholat sunnah
berjama’ah
3. Menunjukkan tata cara sholat sunnah
munfarid
Jumlah Skor
Pedoman Penskoran Nilai Akhir
Sangat Baik= 4 Baik = 3 Kurang Baik =2 Tidak Baik =1
Skor yang diperoleh X 100 = ---Skor maksimal
Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 3 MALANG
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas / Semester : VIII (Delapan) / Gasal
Materi Pokok : Sujur Syukur, Sujud Sahwi, dan Sujud Tilawah Alokasi Waktu : 3 pertemuan (9 x 40 menit)
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar Dan Indikator
Kompetensi dasar Indikator
1.5 Menerapkan ketentuan sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah
1.5.1 menjelaskan makna sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah
1.5.2 menjelaskan perbedaan antara sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah
1.5.3 menjelaskan ketentuan – ketentuan sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah 3.7 Memahami hikmah sujud syukur, sujud
sahwi dan sujud tilawah
3.4. Menjelaskan hikmah sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah
4.7 mempraktikkan sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah
4.7.1 mempraktikkan tatacara sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah.
C. Tujuan Pembelajaran 3. Pertemuan 1
Setelah pembelajaran menggunakan saintifik, peserta didik diharapkan mampu : 8. Menjelaskan pengertian sujud dengan benar.
9. Menyebutkan macam – macam sujud dengan benar. 10. Menjelaskan perbedaan sujud dengan benar.
11. Menyebutkan dalil naqli tentang sujud dengan benar dan lancar.
12. Menjelaskan ketentuan – ketentuan sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah dengan benar.
13. Menjelaskan hikmah sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah dengan benar.
4. Pertemuan 2
Setelah pembelajaran menggunakan saintifik, peserta didik diharapkan mampu : 5. Menghafalkan dalil naqli sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah dengan baik
dan lancar.
6. Mempraktikkan tatacara sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah dengan benar.
D. Materi pembelajaran 3. Pertemuan 1
g. Pengertian Sujud. h. Macam – macam sujud
i. Perbedaan antar sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah. j. Dalil naqli tentang sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah. k. Hikmah sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah.
4. Pertemuan 2
d. Dalil naqli tentang sujud
e. Praktek tatacara sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah E. Pendekatan / metode pembelajaran
7. Pendekatan : saintifik
8. Metode : cooperative learning 9. Teknik : jigsaw
F. Media, alat, sumber belajar
7. Media : white board, power point, video
8. Alat : kertas plano, spidol, laptop, mini sound,lcd 9. Sumber belajar:
- Al Qur’an danterjemahnyaDepag RI - BukuTeks PAI kelas VIII
Pertemuan 1 (pertama) G. Pendahuluan (12 menit)
q. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
r. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.
s. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk dan melakukan game kecil atau mengajak bernyanyi.
t. Memberikan motivasi pentingnya melakukan sujud – sujud tertentu. u. Memberikan apersepsi pembelajaran
v. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran. w. Guru membagi kelas menjadi 3 kelompok.
x. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
H. Kegiatan inti (90 menit) 11. Mengamati
g. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”. h. Peserta didik mengamati dan membaca “dialog islami”.
i. Peserta didik membaca materi sujud yang ada di buku siswa. 12. Menanya
Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil mengamati dan membaca materi sujud.
13. Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)
10) Peserta didik mengelompok menjadi 3 kelompok.
11) Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:
Pengertian sujud
Macam – macam sujud
Perbedaan sujud – sujud
Tatacara melakukan sujud
12)
Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran yang diberikan
13)
Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk diskusi dalam kelompok pakar/ahli.
Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi tanggung jawabnya kemudian kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan kepada teman-teman yang lain sehingga seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai semua sub bab materi
14. Mengasosiasi/menalar
a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta konsep tentang sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah.
b. Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.
15. Mengkomunikasi
a. Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil disusun;
b. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya; c. Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.
I. Penutup (18 menit)
a. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan; b. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini;
c. Merencanakan kegiatan tindak lanjut;
d. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas dalil naqli tentang sujud dan praktek tatacara sujud
Pertemuan 2 (kedua) G. Pendahuluan (12 menit)
a. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
b. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.
c. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk dan melakukan ice breaking.
d. Memberikan motivasi pentingnya sujud diluar shalat.. e. Memberikan apersepsi pembelajaran.
f. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.
g. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk menurut kelompok pada pertemuan sebelumnya.
h. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
H. Kegiatan inti (90 menit) 1. Mengamati
1. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji “kisah teladan”
2. Peserta didik mengamati presentasi temannya tentang tatacara sujud diluar shalat. 3. Peserta didik membaca materi sujud yang ada di buku siswa.
2. Menanya
Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil mengamati dan membaca materi sujud.
3. Eksplorasi (mencoba/mencari informasi) - Peserta didik mengelompok.
- Masing-masing anggota kelompok membaca dalil naqli tentang sujud diluar shalat
- Masing-masing anggota kelompok membacakan tatacara melakukan sujud secara berurutan.
- Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi tanggung jawabnya kemudian mempraktikkan di depan kelompok lain .
4. Mengasosiasi/menalar
a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta konsep tentang dalil naqli sujud diluar shalat.
b. Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.
5. Mengkomunikasi
f. Setiap kelompok secara bergiliran mempraktekkan sujud syukur,sahwi dan tilawah secara bergantian dan yang lainnya mengingatkan jika temannya masih belum benar dalam melakukan praktek
g. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya; Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.
I. Penutup (18 menit)
1. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan. 2. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini.
3. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.
4. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya.
5. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa. H. Penilaian
7. penilaian sikap
a. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri. c. Kisi-kisi :
No. Sikap/Nilai Instrumen
2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan Terlampir
3 Memberi salam sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/presentasi Terlampir 4 Berserah diri kepada Tuhan apabila
gagal dalam mengerjakan sesuatu. Terlampir 5 Menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah
tempat tinggal, sekolah dan masyarakat Terlampir
8. penilaian pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Instrumen
1. Menjelaskan makna sujud. Terlampir
2. Menyebutkan macam – macam sujud Terlampir
3. Menjelaskan perbedaan sujud – sujud diluar shalat Terlampir
4. Menjelaskan hikmah beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.
Terlampir
5. Menjelaskan ketentuan sujud Terlampir
9. penilaian keterampilan
a. Teknik Penilaian : Tes Praktik
b. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerja
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Instrumen
1. Mengidentifikasi dalil naqli tentang sujud Terlampir
2.
Menyebutkan ketentuan sujud syukur, sujud sahwi
dan sujud tilawah Terlampir
3. Menyebutkan tatacara sujud syukur, sujud sahwi dan
sujud tilawah Terlampir
Malang, 4 Agustus 2014 Guru Pendidikan Agama Islam
Dedi Noviyanto, S.Pd.I, M.Pd.I Penata
NIP: 19771124 200501 1 005 Mengetahui
Pengawas PAI SMP/SMA
Dra. Hj. Khoriyah, MS, M.Ag Pembina
NIP: 19570930 198303 2 002
Kepala Sekolah
Drs. H. Burhanuddin, M.Pd Pembina Tk. I
Lampiran 1 : Instrumen Penilaian (aspek Sikap Spiritual)
Format Penilaian Diri Peserta Didik Petunjuk:
Berilah tanda cek (√) pada kolom Ya atau Tidak sesuai sikap spiritual yang ada pada dirimu. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti :
Nama : ………..
Kelas : ………
Sikap yang dinilai : Spiritual
No. Aspek Pengamatan
Alternatif Jawaban Ya Tidak 1. Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
2. Saya mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan
3. Saya memberi salam sebelum dan
sesudah menyampaikan
pendapat/presentasi
4. Saya berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam mengerjakan sesuatu. 5. Saya menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah
tempat tinggal, sekolah dan masyarakat
Jumlah Skor perolehan Pedoman penskoran:
Jika jawaban Ya diberi skor 2, dan jika jawaban TIDAK diberi skor 1.
Skor Tertinggi adalah 2 (ya) x 5 (aspek pengamatan) = 10
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Lampiran 2 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan) g. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:
h. Bentuk Instrumen : uraian i. Instrumen:
N
o. Indikator Instrumen
1. menjelaskan makna Jelaskan pengertian sujud
2. Menyebutkan macam – maca sujud di luar shalat
Sebutkan sujud di luar shalat
3. Menjelaskan perbedaan sujud syukur, sujud sahwi, sujud tilawah
4. Menjelaskan hikmah sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah
Jelaskan hikmah sujud syukur, sujud sahwi, sujud tilawah
5. Sebutkan dalil naqli sujud syukur,
sujud sahwi dan sujud tilawah Sebutkan masing – masing dalil sujuddi luar shalat No
. Jawaban
1. Sujud merupaka satu bentuk kepasrahan dan penghambaan diri kepada Allah SWT.
2. Sujud SyukurSujud sahwi
Sujud tilawah
3.
Sujud syukur : sujud yang dilakukan ketika seseorang memperoleh kenikmatan dari Allah SWT/telah terhindar dari bahaya.
Sujud sahwi : sujud yang dilakukan karena lupa atau ragu – ragu dalam rakaat shalat.
Sujud tilawah : sujud yang dilakukan karena membaca ayat – ayat sajadah dalam al-Qur’an ketika shalat maupun di luar shalat.
4.
Hikmah sujud syukur :
1)Orang yang mendapatkan nikmat dan kelebihan kalau tidak berhati-hati dapat lupa diri sehingga menjadi angkuh atau sombong. Orang yang melakukan sujud syukur akan terhindar dari sifat sombong atau angkuh tersebut.
2) Memperoleh kepuasan batin berkaitan dengan anugerah yang diterima dari Allah Swt.
3) Merasa dekat dengan Allah sehingga memperoleh bimbingan dan hidayah-Nya.
4) Memperoleh tambahan nikmat dari Allah Swt. dan selamat dari siksa-Nya. Hikmah sujud sahwi :
1) Manusia tidak boleh berperilaku sombong dan angkuh karena manusia adalah tempat salah dan lupa. Yang tidak pernah lupa hanyalah Allah Swt.
2) kita diajarkan untuk bisa memahami bahwa orang lain juga bisa salah. Jika orang tersebut mengakui kesalahannya dan minta maaf, maka sebagai umat Islam diajarkan untuk segera memberi maaf.
Hikmah Sujud Tilawah :
1. Dijauhkan dari godaan setan.
2. Lebih menghayati bacaan dan makna al-Qur’ān yang sedang dibaca. 3. Mendekatkan diri kepada Allah Swt.
5.
Rubrik Penilaian Nilai Akhir
Jika peserta didik dapat
menjawab dengan benar dan
sempurna, skor 20 Jika peserta didik dapat
menjawabtapi kurang
sempurna, skor 15 Jika peserta didik dapat
menjawab tidak benar, skor 5
Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan) g. Teknik Penilaian : Tes Praktik
h. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerja
i. Instrumen : Terlampir
No
2. Keserasian antara bacaan dan gerakan 3. Kelancaran niat sujud
4. Tertib Jumlah Skor
Pedoman Penskoran Nilai Akhir
Sangat Baik= 4
Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 3 MALANG
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas / Semester : VIII (Delapan) / Gasal
Materi Pokok : Puasa
Alokasi Waktu : 3 pertemuan (9 x 40 menit) KI.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI.2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI-3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI-4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
2. Kompetensi dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator
1.6 Menunaikan puasa Ramadhan dan puasa sunnah sebagai implementasi dari pemahaman rukun Islam.
3.8 Memahami hikmah puasa wajib dan puasa sunnah.
3.8.1 Menjelaskan pengertian puasa
3.8.2 Menunjukkan dalil naqli tentang puasa dengan benar.
3.8.3 Menunjukkan macam macam puasa wajib dan puasa sunnah
3.8.3 Menyebutkan ketentuan ketentuan dalam melakukan ibadah puasa
4.8 Melaksanakan puasa wajib dan puasa sunnah sebagai implementasi dari pemahaman hikmah puasa wajib dan puasa sunnah.
4.8.1 Membuat peta konsep tentang materi puasa
4.8.2 Menyebutkan dalil naqli tentang uasa
4.8.3 Menuliskan dalil naqli tentang puasa beserta arti dan kandungannya
4.8.4 Membaca dalil naqli tentang puasa dengan benar
13. Tujuan pembelajaran
Pertemuan 1
Setelah peserta didik mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan scientifik, peserta didik dapat :
Menjelaskan pengertian puasa melalui tanya jawab ringan
Menunjukkan dalil naqli tentang puasa dengan benar setelah membaca di buku materi
Menunjukkan macam macam puasa wajib dan puasa sunnah setelah melakukan tanya jawab
Menyebutkan ketentuan ketentuan dalam melakukan ibadah puasa melalui diskusi kelompok
Menunjukkan hikmah melakukan ibadah puasa melalui presentasi kelompok
Pertemuan 2
Setelah peserta didik mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan scientifik, peserta didik dapat :
Membuat peta konsep tentang materi puasa
Mmemecahkan soal soal permasalahan dalam puasa
Menyebutkan dalil naqli tentang puasa
Menuliskan dalil naqli tentang puasa beserta arti dan kandungannya
Membaca dalil naqli tentang puasa dengan benar secara bergantian
14. Materi Pembelajaran (Tuliskan Fakta, Dalil/Prinsip, Konsep, Proses) Pertemuan pertama
pengertian puasa
dalil naqli tentang puasa
macam macam puasa wajib dan puasa sunnah
ketentuan ketentuan dalam melakukan ibadah puasa
hikmah melakukan ibadah puasa
Pertemuan kedua pengertian puasa
dalil naqli tentang puasa
macam macam puasa wajib dan puasa sunnah
hikmah melakukan ibadah puasa
ayat ayat yang terdapat pada bab puasa
ممككللبمقق نممل نقيذلللقا ىلقعق بقتلكك امقكق مكايقصلللا مكككيملقعق بقتلكك اونكمقآ نقيذلللقا اهقيلكأق ايق
نقوقكتلقتق ممككللقعقلق
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kamu bertakwa” (QS. Al Baqarah: 183)
ىللع
ل ول رلخلأأ م
م اييأ
ل ننمم ةةديعمفل رمفلسل ىللعل ونأل اضضيرممل منكأننمم نلاكل ننملفل
رةينخل ولهأفل ارضينخل علويط
ل تل ننملفل نميكمسنمم مأاعلط
ل ةةيلدنفم هأنلوقأيط
م يأ ن
ل يذمليا
ن
ل ومأللعنتل منتأننكأ ن
ن إم منك
أ لل رةينخل اومأوص
أ تل ن
ن ألول هألل
“Maka barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan (puasa), maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui” (QS. Al Baqarah: 184)
هأمنص
أ يللنفل رلهنش
ي لا م
أ ك
أ ننمم دلهمشل ننملفل
‘Barangsiapa di antara kamu hadir di bulan (Ramadhan) itu, wajib baginya puasa‘ (QS. Al Baqarah: 185)”
15. Metode pembelajaran (Gunakan metode Problem Based Learning, Project Based Learning, atau Discavery/Inquiri Learning)
Metode : inquiry learning
Teknik : jigsaw dan diskusi kelompok
16. Media, alat dan sumber belajar
Media: kertas soal untuk tiap tiap kelompok, kertas nomor undian presentasi Alat: Laptop, papan tulis
Sumber: qur’an terjemah, buku panduan pai dan bp kelas VIII
17. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan I
Langkah Scintific Kegiatan Siswa Waktu
1. Pendahuluan y. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat;
z. Membaca al Qur’an surah al-Fatihah
aa. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk bb. Memberikan motivasi pentingnya puasa bagi seorang muslim.
cc. Memberi informasi KI / KD, indikator, dan tujuan pembelajaran;
dd. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
Inti Mengamati:
a. Siswa mengamati tayangan di lcd terkait materi tentang puasa
b. siswa mendengar sedikit ulasan dari guru terkait bab materi
Menanya:
a. Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil membaca materi kitab-kitab Allah dan penjelasan guru dengan cara menuliskan pertanyaan ke dalam kertas dan diberikan secara acak ke peserta didik lain untuk mencoba menjawab
Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)
- Peserta didik mengelompok dengan anggota 5 orang - Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:
pengertian puasa
dalil naqli tentang puasa
macam macam puasa wajib dan puasa sunnah
ketentuan ketentuan dalam melakukan ibadah puasa
hikmah melakukan ibadah puasa
- Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks soal yang diberikan.
- Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk diskusi dalam kelompok pakar/ahli.
- Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi tanggung jawabnya kemudia kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan kepada teman-teman dan kelompok yang lain sehingga seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai semua sub bab materi.
Mengasosiasi:
a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi tentang Ketentuan ketentuan dalam menjalankan puasa
b. Seiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.
Mengkomunikasi
a. perwakilan kelompok maju mengambil nomor undian untuk maju
h.Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil disusun;
i.Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya;
Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.
Penutup 6. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan.
7. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini. 8. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.
9. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya dan membuat daftar pelaksanaan puasa sunnah selama satu bulan
10. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.
15 menit
Pertemuan 2
18. Metode pembelajaran (Gunakan metode Problem Based Learning, Project Based Learning, atau Discavery/Inquiri Learning)
Metode : Problem based learning Teknik : group discussing
19. Media, alat dan sumber belajar
Media: kertas soal untuk tiap tiap kelompok, kertas nomor undian presentasi, tayangan ke lcd Alat: Laptop, papan tulis, spidol untuk masing masing kelompok
Sumber: qur’an terjemah, buku panduan pai dan bp kelas VIII
Langkah Scintific Kegiatan Siswa Waktu
berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat;
ff. Membaca al Qur’an surah al-Fatihah
gg. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk hh. Memberikan motivasi pentingnya puasa bagi seorang muslim.
ii. Memberi informasi KI / KD, indikator, dan tujuan pembelajaran;
jj. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
menit
Inti Mengamati:
a. Siswa mendengar ssedikit penjelasan dari guru tentang bab puasa
b. siswa membaca buku materi bab puasa
Menanya:
a. Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil membaca materi kitab-kitab Allah dan penjelasan guru dengan cara menuliskan pertanyaan ke dalam kertas dan diberikan secara acak ke peserta didik lain untuk mencoba menjawab
Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)
- Peserta didik mengelompok dengan anggota 4 orang - Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:
pengertian puasa
dalil naqli tentang puasa
macam macam puasa wajib dan puasa sunnah
ketentuan ketentuan dalam melakukan ibadah puasa
hikmah melakukan ibadah puasa
- Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran yang diberikan dan berdiskusi untuk mencari jawaban, yang meliputi:
- Memetakan sub sub dari materi tentang puasa - Menulis dalil dalil yang terdapat pada puasa
- Menyelesaikan permasalahan yang terjadi terkait bab puasa
Kemudian menuliskan seluruh jawaban mereka pada kertas plano yang telah disiapkan oleh guru
Mengasosiasi:
a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta konsep tentang Ketentuan
ketentuan dalam menjalankan puasa
b. Seiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.
Mengkomunikasi
a. perwakilan kelompok maju mengambil nomor undian untuk maju
j. Setiap kelompok secara bergiliran maju ke depan mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil disusun;
k. Setiap kelompok memberikan tanggapan, pertanyaan maupun sanggahan atas presentasi kelompok lainnya; Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.
Penutup 11. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan.
12. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini. 13. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.
14. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya
15. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.
10 menit
20. Penilaian
Penilaian Sikap spiritual
10.penilaian sikap
d. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.
e. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri. f. Kisi-kisi :
No. Sikap/Nilai Instrumen
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu Terlampir
2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan Terlampir
3 Memberi salam sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/presentasi Terlampir
4 Berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam
mengerjakan sesuatu. Terlampir
5 Menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah
tempat tinggal, sekolah dan masyarakat Terlampir
2. B. Penilaian Presentasi
Format Pengamatan Presentasi Hasil Diskusi
Kriteria Bagus Cukup kurang
Pienyampaian Runtut, Informasi yang disampaikan lengkap dan benar
Runtut, informasi yang disampaikan setengah setengah dan sebagian benar
Tidak runtut, Informasi yang disampaikan salah
Penguasaan materi Lancar dalam
menyampaikan materi Terbata bata dalammenjelaskan Masih menyampaiaknmateri dengan membaca
Penampilan Ekspresif, percaya diri dan ada kontak mata dengan pendengar
Ekspresif, kurang ada kontak mata dengan pendengar sehingga nampak kurang
c. Teknik Penilaian : Tes Tertulis d. Bentuk Instrumen : Uraian
e. Kisi-kisi :
No. Indikator Instrumen
1. Menjelaskan pengertian puasa Terlampir
2. Menunjukkan dalil naqli tentang puasa dengan benar. Terlampir
3. Menunjukkan macam macam puasa wajib dan puasa sunnah
Terlampir
4. Menyebutkan ketentuan ketentuan dalam melakukan ibadah puasa
Terlampir
4. penilaian keterampilan
f. Teknik Penilaian : Tes Praktik
g. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerja
h. Kisi-kisi :
No. Indikator Instrumen
1. Membuat peta konsep tentang materi puasa Terlampir
2. Mmemecahkan soal soal permasalahan dalam puasa Terlampir
3. Menyebutkan dalil naqli tentang puasa Terlampir
4. Menuliskan dalil naqli tentang puasa beserta arti dan
kandungannya Terlampir
5. Membaca dalil naqli tentang puasa dengan benar secara
bergantian Terlampir
Malang, 4 Agustus 2014 Guru Pendidikan Agama Islam
Dedi Noviyanto, S.Pd.I, M.Pd.I Penata
NIP: 19771124 200501 1 005 Mengetahui
Pengawas PAI SMP/SMA
Dra. Hj. Khoriyah, MS, M.Ag Pembina
NIP: 19570930 198303 2 002
Kepala Sekolah
Drs. H. Burhanuddin, M.Pd Pembina Tk. I
NIP: 19621203 198403 1 007
Lampiran 1 : Instrumen Penilaian (aspek Sikap Spiritual)
Format Penilaian Diri Peserta Didik Petunjuk:
Berilah tanda cek (√) pada kolom Ya atau Tidak sesuai sikap spiritual yang ada pada dirimu. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti :
Nama : ………..
Kelas : ………
Sikap yang dinilai : Spiritual
No. Sikap/Nilai Instrumen
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu Terlampir
2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan Terlampir
3 Memberi salam sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/presentasi Terlampir
4 Berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam
mengerjakan sesuatu. Terlampir