OPTIMALISASI PEMBELAJARAN KIMIA MELALUI PENGGUNAAN
MOLARIMETER OPTIK PADA SISWA KELAS XI IPA SMA N 2 SALATIGA
TAHUN PELAJARAN 2009/2010
Oleh: Dra. Maria Suharsini, M. Si
e-mail: maria.suharsini@yahoo.co.id
Abstrak
Hasil observasi saat melaksanakan pembelajaran di kelas XI IPA SMA N 2 Salatiga bahwa hasil belajar kimia sangat kurang (rata-rata 63,3). Dari nilai tersebut, terdapat 15 dari 38 siswa berada di bawah Ketuntasan Belajar Minimal, yaitu 65,00. Rendahnya hasil belajar siswa tersebut karena aktivitas siswa dalam proses pembelajaran masih kurang.
Penggunaan alat peraga molarimeter optik, dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Rata-rata hasil belajar pada siklus I adalah 69,3 dan standar deviasi 10,0, hanya 6 dari 38 orang siswa yang tidak tuntas belajarnya, sehingga ketuntasan belajar mencapai 84,21%. Dan pada siklus ke II ketuntasan belajar siswa mencapai 100% dengan rata-rata nilai hasil belajar 73,4 dan standar deviasi 6,3. Hal ini menunjukkan bahwa aktivitas siswa yang meningkat disetiap siklusnya membuat hasil belajar siswa juga meningkat dan ketuntasan belajar juga meningkat.
Kata kunci: Pembelajaran Kimia, Optimalisasi, Molarimeter optik