• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP)

Sekolah : SDN Bungur

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas : VI (Enam)

Semester : I (satu)

Alokasi Waktu : 2 Jam Pelajaran

A. STANDAR KOMPETENSI

2. Memahami cara perkembangbiakan makhluk hidup B. KOMPETENSI DASAR

2.3. Mengidentifikasi cara perkembangbiakan tumbuhan dan hewan C. INDIKATOR

1. Mengidentifikasi berbagai cara tumbuhan berkembang biak.

2. Menjelaskan dan memberikan contoh perkembangan generatif pada tumbuhan. 3. Menyebutkan bagian-bagian bunga.

4. Menjelaskan dan memberikan contoh perkembangan vegetatif alami. 5. Menjelaskan dan memberikan contoh perkembangan vegetatif buatan. D. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Siswa dapat menggolongkan cara tumbuhan berkembang biak

2. Siswa dapat menjelaskan dan memberikan contoh perkembangbiakan generative pada tumbuhan.

3. Siswa dapat menyebutkan bagian-bagian bunga.

4. Siswa dapat Menjelaskan dan memberikan contoh perkembangbiakan vegetative alami. 5. Siswa dapat Menjelaskan dan memberikan contoh perkembangbiakan vegetatif buatan Karakter yang diharapkan : Kerja keras, Kreatif, Mandiri, Rasa ingin tahu

E. MATERI POKOK

Perkembangbiakan pada Tumbuhan F. MODEL PEMBELAJARAN

Cooperative Learning G. METODE PEMBELAJARAN

1. Tugas

(2)

H. LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Pendahuluan ( 5 menit )

a. Mengucapkan salam b. Menyanyikan lagu Nasional c. Presensi

d. Menyampaikan tujuan pembelajaran dan kompetensi yang diharapkan. e. Memotivasi siswa dengan pertanyaan :

- Pernahkah kalian memperhatikan tumbuhan di sekitar rumahmu, bagaimana cara tumbuhan tersebut berkembang biak ?

2. Kegiatan Inti ( 50 menit )Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi guru :

a. Menjelaskan penggolongan cara perkembangbiakan pada tumbuhan. b. Menjelaskan dan memberikan contoh perkembangbiakan pada tumbuhan. c. Melibatkan peserta didik secara aktif dalam kegiatan pembelajaran.

Elaborasi

Dalam kegiatan elaborasi guru :

a. Memfasilitasi siswa melalui pemberian tugas kelompok dan berdiskusi.

b. Memberi kesempatan kepada siswa untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah dan bertindak tanpa rasa takut melalui diskusi kelompok.

c. Memfasilitasi siswa membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;

d. Memfasilitasi siswa untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;  Konfirmasi

8 Dalam kegiatan konfirmasi guru :

a. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa

b. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan

3. Kegiatan Penutup ( 15 menit )

a. Siswa bersama guru membuat kesimpulan pelajaran ini.

- Tumbuhan berkembang biak dengan cara generatif dan vegetatif.

- Secara generative tumbuhan berkembangbiak melalui biji yang di dahului adanya penyerbukan.

- Secara vegetatif dibedakan menjadi vegetatif alami dan vegetatif buatan c. Uji Kompetensi

(3)

e. Pemberian motivasi dan pesan kepada siswa. I. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR

1. Buku Teks Siswa Ilmu Pengetahuan Alam, BSE 2. Buku Teks Siswa SAINS 6, PT. Yudhistira 3. Buku Pendamping Siswa

4. Slide Perkembangbiakan Tumbuhan 5. Lembar Kerja

6. Lingkungan Sekitar

J. PENILAIAN

1. Bentuk Penilaian : Tertulis Terlampir

2. Instrumen Penilaian : Isian dan uraian

Bungur, 7 September 2015

Mengetahui Guru Kelas VI

Kepala Sekolah

MISPANI, S.Pd. NURHAYATI, M.Pd.

(4)

MATERI PEMBELAJARAN

PERKEMBANGBIAKAN PADA TUMBUHAN

Perkembangbiakan pada tumbuhan ada dua cara, yaitu dengan cara generatif dan vegetatif Perkembanganbiakan generatif merupakan perkembangbiakan secara kawin melalui penyerbukan sedangkan perkembangbiakan vegetatif adalah perkembangbiakan melalui bagian tumbuhan itu sendiri.

A. Perkembangbiakan Generatif

Perkembangan generatif pada tumbuhan terjadi pada tumbuhan biji. Bunga sebagai alat perkembangbiakan generatif pada tumbuhan. Pada bunga terdapat sel kelamin jantan yang disebut benang sari dan sel kelamin betina yang disebut putik.

Perkembanganbiakan generatif pada tumbuhan di awali dengan proses penyerbukan yaitu jatuhnya serbuk sari yang mengandung sel kelamin jantan ke kepala putik yang mengandung sel kelamin betina.

Apabila benang sari jatuh ke kepala putik maka akan terjadi pembuahan sehingga terbentuk biji yang akan menjadi individu baru.

Bagian-bagian bunga :

1. Tangkai bunga 6. Benang sari

2. Dasar bunga 7. Kepala sari

3. Bakal buah 8. Mahkota

4. Tangkai putik 9. Kelopak

5. Kepala putik 10. Bakal biji

(5)

yang tidak memiliki salah satu atau lebih kelengkapan bunga di sebut bunga tidak lengkap.

Contohnya pada bunga kamboja.

Selain itu berdasarkan kelengkapan alat kelaminnya bunga di bedakan menjadi dua.

1. Bunga sempurna, yaitu bunga yang memiliki putik dan benang sari. Di sebut juga bunga hermaprodit. Contohnya pada kacang, manga dan jambu.

2. Bunga tidak sempurna, yaitu bunga yang hanya memiliki salah satu alat kelamin. Bunga yang hanya memiliki putik di sebut bunga betina, sedangkan bunga yang hanya memiliki benang sari saja di sebut bunga jantan.

Biji

Biji dihasilkan oleh bunga melalui proses penyerbukan, berfungsi sebagai alat perkembangbiakan. Biji adalah bagian tumbuhan yang dibentuk dari hasil pembuahan bakal biji. Bakal biji mengandung calon tumbuhan baru.

Berdasarkan letak bakal biji tumbuhan di bagi menjadi dua :

1. Tumbuhan biji terbuka

Ciri-cirinya, bakal biji tidak terletak di dalam buah, tetapi melekat pada daun, bakal biji dapat dilihat dari luar, pohonnya besar dan berakar tunggang, bunganya memiliki benang sari dan putih.

Contohnya : Melinjo, pakis haji, dan conifer.

2. Tumbuhan biji tertutup

Ciri-cirinya, bakal biji terletak di dalam bakal buah, pohonnya ada yang besar, ada yang perdu, merambat, tumbuhan tidak berkayu.

Tumbuhan berbiji tertutup ada dua jenis, yaitu berkeping satu (monokotil) dan berkeping dua (dikotil). Tumbuhan berkeping

satu berakar serabut, batang pohon tidak berkambium, daun seperti pita, tulang daun sejajar atau melengkung serta memiliki bunga sempurna.

Contoh tumbuhan monokotil : jagung, tebu, padi.

(6)

Penyerbukan

Berdasarkan asal serbuk sari, penyerbukan dibedakan menjadi empat macam :

1. Penyerbukan sendiri (autogami), jika serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga itu sendiri.

2. Penyerbukan tetangga (geitonogami), jika serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga yang lain dalam satu pohon.

3. Penyerbukan silang (alogami), jika serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga yang lain dari pohon lain yang sejenis.

4. Penyerbukan bastar, jika serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga lain yang berbeda pohon dan beda jenis tetapi masih dalam satu famili. Contohnya pada cabe merah dengan cabe rawit.

Proses penyerbukan pada tumbuhan terjadi tidak dengan sendirinya, tetapi ada yang membantu proses ini. Macam-macam penyerbukan berdasarkan prosesnya adalah :

1. Anemogami, yaitu penyerbukan dengan bantuan angin.

2. Hidrogami, penyerbukan dengan bantuan air, contoh pada teratai dan eceng gondok.

3. Zoidiogami, penyerbukan dengan bantuan hewan (serangga dan burung)

(7)

B. Perkembangbiakan Vegetatif

Perkembangbiakan vegetatif atau perkembangbiakan secara tidak kawin dapat terjadi dengan sendirinya (vegetafif alami) dan adapula yang memerlukan bantuan manusia (vegetatif buatan).

1. Perkembangbiakan Vegetatif Alami a. Umbi Batang

Yaitu batang yang tumbuh di dalam tanah dan ujungnya menggelembung menjadi umbi, Umbi batang tersebut sebenarnya cadangan makanan bagi tumbuhan itu. Pada permukaan umbi batang tumbuh sisik dan kuncup yang membentuk mata tunas.

Contoh : Ubi Jalar dan Kentang

b. Umbi Lapis

Umbi lapis merupakan pelepah daun yang berlapis-lapis. Pada bagian atas umbi lapis tumbuh daun, sedang bagian bawah umbi terdiri dari cakram dan akar serabut.

Perkembangbiakan umbi lapis dimulai dengan tumbuhnya suing pada tunas ketiak yang paling luar. Pada awal pertumbuhannya, siuang mengambil makanan dari induknya. Jika siuang sudah berdaun dan berakar, siung akan membuat makanannya sendiri dengan melakukan fotosintesis.

Contoh : Bawang merah, bawang putih, bunga bakung, bunga tulip dan bunga lili.

c. Umbi Akar

Umbi akar adalah akar yang membesar berisi cadangan makanan. Jika umbi ini di tanam bersama dengan pangkal batang maka akan tumbuh tunas yang akan membentuuk tumbuhan baru.

Contoh : Dahlia, Wortel, Lobak dan Singkong.

Pada singkong umbi akarnya tidak dapat untuk berkembang biak, karena tidak ada pangkal batangnya.

Sedangkan pada dahlia dan wortel terdapat tunas pada pangkal batangnya.

(8)

Akar tinggal adalah batang yang seluruhnya berada dan tumbuh menjalar di permukaan tanah. Tunas tumbuhan baru tumbuh dari ketiak sisik setiap buku akar tinggal. Contoh tumbuhan yang memiliki akar tinggal, antara lain kunyit, jahe, lengkuas, dan kencur.

e. Geragih (Stolon)

Geragih atau stolon adalah batang yang tumbuh mendatar di permukaan tanah. Tumbuhan baru dimulai dengan kuncup ujung yang menyentuh tanah, kemudian membelok ke atas. Pada bagian yang menyentuh tanah akan tumbuh tunas yang berakar dan berdaun. Tunas-tunas itu tumbuh menjalar dan tidak tergantung lagi pada induknya, tetapi masih tetap berhubungan. Contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan cara geragih adalah antanan, arbei, rumput teki, dan strowberi.

f. Tunas

Tunas tumbuh dari batang yang terdapat di dalam tanah. Tunas muda menjadi tumbuhan baru dan tumbuh di sekitar induknya sehingga terbentuklah rumpun. Tunas ini tidak tergantung pada induknya. Walaupun induknya ditebang, tunas ini akan tumbuh terus. Tumbuhan yang berkembang biak dengan tunas, antara lain pisang, bambu, dan tebu.

g. Tunas Adventif

Tunas adventif adalah tunas yang tumbuh tidak di ujung batang dan ketiak daun. Tunas ini tumbuh di bagian tumbuhan yang biasanya tidak bertunas, seperti pada bagian daun dan akar. Contoh tumbuhan yag berkembang biak dengan tunas adventif adalah cocor bebek, sukun, cemara, dan kersen/talok.

h. Membelah diri

(9)

ganggang. Ganggang membelah sel tubuhnya menjadi dua. Masing-masing sel ini akan membelah lagi ketika dewasa.

Tumbuhan yang berkembang biak secara membelah diri, disebut tumbuhan belah. Contoh: ganggang biru. Tumbuhan belah hanya dapat diamati dengan mikroskop dengan perbesaran 1000 kali.

i. Spora

Bentuk spora seperti biji, tetapi sangat kecil. Spora hanya dapat dilihat menggunakan mikroskop, tidak dapat dilihat dengan mata telanjang. Spora dibentuk di dalam kotak spora (sporangium).

Tumbuhan paku adalah contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan spora. Sporangium pada tumbuhan paku terletak di bagian belakang daun. Selain tumbuhan paku, jamur dan lumut juga berkembang biak

dengan spora. Jamur adalah tumbuhan yang tidak memiliki klorofil (zat hijau daun). Kita dapat menemukan jamur di tempat-tempat yang lembap. Makanan yang sudah basi biasanya ditumbuhi jamur. Sporangium jamur berisi spora yang sangat banyak. Kotak spora akan pecah jika

spora telah masak dan akan keluar diterbangkan angin. Jika spora jatuh di tempat yang sesuai, spora akan tumbuh menjadi tumbuhan baru.

2. Perkembangbiakan vegetatif buatan

Perkembangbiakan vegetatif buatan adalah perkembangbiakan secara tidak kawin pada tumbuhan yang sengaja di lakukan oleh manusia atau dengan bantuan manusia.

a. Mencangkok

(10)

adalah tumbuhan dikotil atau biji berkeping dua, misalnya jeruk, jambu, mangga, rambutan,durian, dan sebagainya.

b. Menempel (okulasi)

Okulasi atau menempel adalah menempelkan mata tunas dari dua tanaman yang sejenis, tetapi berbeda sifat misalnya mangga manalagi dengan mangga arum manis. Pada dasarnya tujuan okulasi atau menempel sama dengan tujuan mengenten atau menyambung, yaitu menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tanaman sehingga diperoleh satu tanaman yang memiliki gabungan sifat unggul.

c. Menyambung/mengenten

Menyambung atau mengenten adalah menggabungkan batang bawah dan batang atas dua tanaman yang sejenis. Tujuan menyambung adalah menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tanaman sehingga diperoleh satu tanaman yang memiliki sifat-sifat unggul. Perhatikan contoh berikut!

Misalnya, ada dua tanaman mangga. Tanaman mangga pertama berakar kuat tetapi buahnya asam, sedangkan tanaman mangga kedua berakar lemah tetapi buahnya sangat manis. Untuk memperoleh pohon manga yang berakar kuat dan berbuah manis, maka batang bawah dari tanaman mangga berakar kuat disambungkan dengan batang atas tanaman mangga yang berbuah manis.

d. Stek

Menyetek adalah memperbanyak tumbuhan dengan menancapkan atau menanam potongan-potongan batang tumbuhan

induknya. Tumbuhan yang dapat distek antara lain ketela pohon, tebu, mawar, melati, dan kangkung.

(11)

e. Merunduk

Merunduk adalah memperbanyak tumbuhan dengan cara merundukan batang atau cabang ke tanah sehingga tumbuh akar. Setelah akarnya banyak cabang yang berhubungan dengan tumbuhan induk induk dipotong. Tumbuhan yang biasa dikembangbiakan antara lain

alamanda, anyelir, apel, selada air, anggur dan sebagainya.

f. Kultur jaringan

Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kemudian ditemukan teknik baru perkembangbiakan tumbuhan. Teknik yang dimaksud adalah kultur jaringan. Teknik kultur jaringan adalah perkembangbiakan tumbuhan dengan menanam jaringan tumbuhan di tempat dan media yang khusus.

Dengan kultur jaringan kamu dapat menghasilkan tumbuhan hanya dari suatu bagian akar atau bagian lainnya.

Perkembangbiakan vegetatif buatan pada tumbuhan memberikan beberapa keuntungan dan kerugian. Berikut beberapa keuntungan dan kerugian vegetative buatan.

a. Sifat tumbuhan baru sama persis dengan sifat tumbuhan induknya. Jika tumbuhan unggul maka tumbuhan baru pun akan bersifat unggul.

b. Cepat memberikan hasil jika dibandingkan dengan ditanam dengan bijinya.

Sedangkan kerugian vegetatif buatan adalahsebagai berikut.

a. Tumbuhan yang diperbanyak secara vegetatif buatan tidak memiliki akar tunggang sehingga mudah tumbang.

b. perkembangbiakan vegetatif buatan menghasilkan sedikit keturunan atau tumbuhan baru.

(12)

LEMBAR KERJA

PERKEMBANGBIAKAN PADA TUMBUHAN

1. Perkembangbiakan pada tumbuhan ada dua cara yaitu : a. ……… b. ………

2. Bunga adalah alat perkembangbiakan pada tumbuhan biji. Isikan nama bagian bunga di bawah ini! 1. ……… 2. ……… 3. ……… 4. ……… 5. ……… 6. ……… 7. ……… 8. ……… 9. ……… 10. ………

3. Berdasarkan kelengkapannya, bunga di bagi menjadi dua yaitu :

a. Bunga lengkap adalah ……… Contohnya : ……….. b. Bunga tidak lengkap adalah ….………. Contohnya : . ………

4. Berdasarkan kelengkapan alat kelaminnya, bunga di bedakan menjadi dua :

(13)

5. Berdasar letak bakal biji tumbuhan di bagi menjadi dua :

a. ………. b. ……….

6. Macam-macam penyerbukan berdasar asal serbuk sari antara lain :

a. ………. b. ………. c. ………. d. ……….

7. Macam-macam penyerbukan berdasar prosesnya antara lain :

a. ………. b. ………. c. ………. d. ……….

8. Perkembangan biakan vegetative atau perkembangbiakan secara tidak kawin di bagi menjadi dua yaitu ………..…..……… dan ………..……..

9. Perkembangbiakan Vegetatif alami antara lain :

a. ………. b. ………. c. ………. d. ………. e. ………. f. ………. g. ………. h. ………. i. ……….

10. Perkembangbiakan Vegetatif buatan antara lain :

a. ………. b. ………. c. ………. d. ………. e. ……….

(14)

………..

………..

………..

12. Keuntungan dan kerugian dan perkembangbiakan buatan :

Keuntungan Kerugian

PERKEMBANGBIAKAN PADA TUMBUHAN

No. Gambar Perkembangbiakanya No.Nama dan Cara Gambar PerkembangbiakanyaNama dan Cara

1 11

2 12

3 13

4 14

5 15

(15)

7 17

8 18

9 19

10 20

LEMBAR EVALUASI

Nama : ………. No. Absen : ……….

Isilah titik-titik berikut ini !

1. Batang yang tumbuh di atas atau di bawah permukaan tanah di sebut... 2. Jika serbuk sari dari satu bunga jatuh ke kepala putik bunga yang lain dalam satu jenis tanaman,

maka disebut penyerbukan ... 3. Menempelkan mata tunas dari satu tumbuhan ke batang tumbuhan lain disebut... 4. Alat kelamin jantan pada bunga adalah... 5. Penyerbukan pada vanili termasuk penyerbukan... 6. Cocor bebek berkembangbiak dengan cara... 7. Penyerbukan yang dibantu oleh angina disebut... 8. Wortel berkembang biak dengan cara... 9. Mangga dapat dikembangbiakkan dengan vegetatif buatan dengan cara... 10. Kunyit berkembangbiak dengan cara...

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar ! 1. Apa yang dimaksud dengan penyerbukan?

……….. ……….. 2. Sebutkan bagian-bagian bunga?

(16)

……….. 3. Sebutkan cara perkembangbiakan dengan vegetatif alami ?

……….. ……….. 4. Sebutkan lima tumbuhan dan cara perkembangbiakannya ?

……….. ……….. 5. Sebutkan keuntungan dari mencangkok?

Referensi

Dokumen terkait

Peserta didik mampu menjelaskan proses perkembangbiakan hewan secara generatif dan vegetatif dengan

Cara perkembangbiakan generatif dibedakan menjadi tiga macam yaitu bertelur (ovipar), beranak atau melahirkan (vivipar), serta bertelur dan melahirkan

6 Setelah membuat hydroponik, siswa melengkapi simpulan secara tulis berdasarkan hasil percobaan perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif alami dalam LKPD dengan

Melalui kegiatan penyelidikan, pengamatan, dan diskusi, peserta didik dapat mengidentifikasi alat- alat perkembangbiakan generatif pada tumbuhan dengan benar dan teliti..

• Melalui LKPD, peserta didik dapat menampilkan simpulan secara lisan dan tulis dalam bentuk teks laporan hasil pengamatan karya tentang perkembangbiakan generatif pada tumbuhan yang

Setelah berdiskusi, mengamati video dan mencari informasi dari bahan ajar, siswa mampu menemukan cara perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan dan manfaatnya dengan benar.. Setelah

Jagung, Mangga, dan tomat merupakan tumbuhan yang berkembang biak dengan cara… A.. Perkembangbiakan secara vegetatif alami merupakan…

LEMBAR KERJA SISWA 2 Tujuan pembelajaran: 1Melalui kegiatan pengamatan dan diskusi kelompok dan video pembelajaran, siswa dapat membandingkan perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan