Komponen-Komponen Yang Membentuk Kurikulum Nurul Fauziah (1507211)
Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial/ FPIPS Universitas Pendidikan Indonesia
Uyuykiainf@gmail.com dan Uyuykia@student.upi.edu
Sebelumnya sudah dibahas bahwasannya, Kurikulum merupakan suatu sistem perencanaan pembelajaran. Sebagai suatu sistem, kurikulum memiliki beberapa komponen diantaranya: Tujuan, Isi/materi, Metode, dan Evaluasi. Setiap komponen harus saling berkaitan satu sama lain, jika salah satu komponen terganggu atau tidak berkaitan dengan komponen lainnya, maka sistem kurikulum juga akan terganggu.
Tujuan berhubungan dengan arah atau hasil yang diharapkan. Dalam skala makro, tujuan kurikulum erat kaitannya dengan sistem nilai dan menggambarkan suatu masyarakat yang dicita-citakan. Sedangkan skala mikro, erat kaitannya dengan visi misi sekolah.
Isi kurikulum berhubungan dengan pengalaman belajar yang harus dimiliki siswa, yaitu menyangkut semua aspek, baik materi pembelajaran maupun aktivitas siswa yang diarahkan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Metode berhubungan dengan implementasi kurikulum. “Method is a way in achieving something.” metode/strategi ialah upaya yang harus dilakukan dalam rangka pencapaian tujuan.
Evaluasi merupakan alat untuk melihat efektivitas atau keberhasilan pencapaian tujuan. Evaluasi sebagai umpan balik dalam perbaikan strategi yang ditetapkan.
Daftar Pustaka:
Komponen Pengembangan Kurikulum. (n.d.). Retrieved september 20, 2016, from Webbly:
sinautp.weebly.com/komponen-pengembangan-kurikulum.html
Ruhimat, T. (2011). Kurikulum & Pembelajaran. Bandung: PT RajaGrafindo Persada.
Sudrajat, A. (2008, january 22). komponen-komponen kurikulum. Retrieved september 20, 2016, from wordpress:
