THE INFLUENCE OF ACCOUNTING INFORMATION SYSTEM TO THE EFFECTIVENESS OF PRODUCTION IN METAL INDUSTRY (STUDI CASE AT
CV. DELTA KARYA ABADI BANDUNG)
ABSTRACT
The purpose of this study was examine the influence of the accounting information systems on the effectiveness production in metal industry.The study was conducted in CV. Delta Karya Abadi, Bandung located on the road Rancabentang Cibeureum– Cimahi Selatan. To determine whether the system is the control of production processes in the system CV. Delta Karya Abadi, Bandung goes well, it can be analyzed based on accounting information system implemented on a production system. In this research researchers intend to determine the extent to which the company has applied the accounting information systems that exist in the company, whether it is adequate and to determine the effect of the accounting information system of the effectiveness of the production process. The method used is a descriptive case study. The variables used include accounting information systems and the effectiveness of the production process. The sample used in the study include the entire staff of CV Delta Karya Abadi, Bandung, amounting to 30 people. Data were analyzed using Dean J. Champion. Test equipment used this research is the regression .The results showed there is a positive and direct effect between the effectiveness of accounting information systems the effectiveness production.
PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP EFEKTIFITAS PROSES PRODUKSI INDUSTRI LOGAM (STUDI KASUS PADA CV. DELTA
KARYA ABADI BANDUNG)
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah penulis ingin menguji pengaruh sistem informasi akuntansi terhadap efektifitas proses produksi industri logam. Penelitian dilakukan di CV. Delta Karya Abadi Bandung yang berlokasi di jalan Rancabentang Cibeureum– Cimahi Selatan. Untuk mengetahui apakah sistem pengendalian terhadap sistem proses produksi pada CV Delta Karya Abadi Bandung berjalan dengan baik, maka dapat dianalisis berdasarkan sistem informasi akuntansi yang diterapkan pada sistem produksi. Dalam penelitian ini peneliti bermaksud untuk mengetahui sejauh mana perusahaan telah menerapkan sistem informasi akuntansi yang ada pada perusahaan, apakah sudah memadai dan untuk mengetahui pengaruh sistem informasi akuntansi terhadap efektifitas proses produksi. Adapun metode yang digunakan adalah deskriptif studi kasus. Variabel yang digunakan meliputi sistem informasi akuntansi dan efektifitas proses produksi. Sampel yang digunakan pada penelitian ini meliputi seluruh staf CV Delta Karya Abadi Bandung yang berjumlah 30 orang. Data dianalisis dengan menggunakan Dean J. Champion. Alat uji yang dipakai dalam penelitian ini adalah regresi. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang positif dan searah antara sistem informasi akuntansi dengan efektifitas proses produksi.
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRACT ... vii
ABSTRAK ... viii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR TABEL ... xv
DAFTAR LAMPIRAN ... xvi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 3
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 4
1.4 Manfaat Penelitian ... 4
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS ... 5
2.2 Informasi ... 7
2.2.1 Definisi Informasi ... 9
2.2.2 Karakteristik Informasi ... 10
2.3 Definisi Sistem Informasi ... 10
2.3.1 Komponen Sistem Informasi ... 13
2.4 Definisi Akuntansi ... 14
2.5 Sistem Informasi Akuntansi ... 14
2.5.1 Definisi Sistem Informasi Akuntansi ... 15
2.5.2 Tujuan Sistem Informasi Akuntansi ... 20
2.5.3 Fungsi Sistem Informasi Akuntansi ... 22
2.5.4 Komponen Sistem Informasi Akuntansi ... 23
2.5.5 Unsur-unsur Sistem Informasi Akuntansi ... 24
2.5.6 Faktor-faktor yang dipertimbangkan dalam penyusunan Sistem Informasi Akuntansi ... 35
2.6 Definisi Efektifitas ... 36
2.7 Proses ... 37
2.8 Produksi ... 38
2.8.1 Pengertian Produksi... 38
2.8.2 Tujuan Produksi ... 39
2.8.3 Fungsi-fungsi terkait Dalam Produksi... 40
2.8.3.1 Jaringan Prosedur yang Membentuk Sistem Pengendalian Produksi ... 41
2.8.3.2 Dokumen yang digunakan dalam Sistem Produksi ... 42
2.9.1 Definisi Proses Produksi ... 44
2.9.2 Jenis-jenis Proses Produksi ... 45
2.10 Kerangka Pemikiran ... 48
2.11 Hipotesis Penelitian ... 50
BAB III METODE PENELITIAN ... 51
3.1 Objek Penelitian………... 51
3.1.1 Sejarah Perusahaan ... 51
3.2 Populasi dan Sampel ... 52
3.2.1 Populasi ... 52
3.2.2 Sampel ... 52
3.3 Metode Penelitian (deskriptif) ... 53
3.4 Jenis Data ... 53
3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 54
3.6 Operasionalisasi Variabel ... 56
3.7 Teknik Analisis Data dan Pengujian Hipotesa ... 59
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 63
4.1 Hasil Penelitian ... 63
4.1.1 Penerapan Sistem Informasi Akuntansi dalam perusahaan Telah diterapkan secara memadai... 63
4.1.1.2 Tersedianya Prosedur Untuk Aktivitas Produksi
yang Memadai……….68
4.1.1.3 Tersedianya Prosedur Order Penjualan pada CV Delta Karya Abadi Bandung yang Memadai ………70
4.1.1.3.1 Komponen-komponen Sistem Informasi Akuntansi Penjualan yang diterapkan oleh CV Delta Karya Abadi……….…………71
4.1.1.4 Adanya Prosedur Pengiriman Barang pada CV Delta Karya Abadi Bandung... .75
4.1.1.5 Tersedianya Prosedur Penagihan Piutang dagang di CV Delta Karya Abadi Bandung………77
4.1.1.6 Adanya Prosedur Penerimaan Kas di CV Delta Karya Abadi Bandung………78
4.1.2 Dokumen-dokumen yang digunakan ... 80
4.1.3 Fungsi-fungsi yang terkait ... 81
4.2 Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi Terhadap Efektivitas Proses Produksi Pada CV Delta Karya Abadi Bandung ... 83
4.2.1 Pengujian Hipotesis ... 83
4.3 Analisis Data ... 84
4.5 Pembahasan ... 86
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN...93
5.1 Kesimpulan... 93
5.2 Saran... 93
DAFTAR PUSTAKA... 95
LAMPIRAN...96
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1 Model Penelitian……….49
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel I Operasionalisasi Variabel………...58
Tabel II Kriteria berdasarkan pada ketentuan yang dikemukakan oleh
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran A Kuesioner...………...96 Lampiran B Tanggapan Responden Secara Keseluruhan Mengenai Variabel
BAB I Pendahuluan 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Perusahaan-perusahaan dituntut untuk melakukan kegiatan operasionalnya secara efektif dan efisien untuk mempertahankan eksistensinya, sehingga pengetahuan merupakan kekuatan yang sangat penting untuk membantu manajer dalam pengambilan keputusan. Informasi yang berkualitas yaitu informasi yang akurat, relevan, dan tepat waktu sehingga keputusan bisnis yang tepat dapat dibuat yang disesuaikan dengan sistem informasi yang diterapkan di masing-masing perusahaan. Dengan demikian, pengelolaan sistem informasi merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan.
BAB I Pendahuluan 2
prinsip ekonomi agar keseluruhan kegiatan itu tidak percuma, ada sasarannya, tujuan serta harapannya, sehingga dapat menghasilkan suatu barang dan jasa secara optimal. Secara garis besar, produksi adalah kegiatan yang berkenaan dengan usaha meningkatkan nilai guna suatu barang dan jasa. Kegiatan produsi akan melibatkan perubahan dan pengolahan berbagai macam sumber menjadi barang dan jasa untuk dijual.
Penentuan jumlah optimal produk yang akan diproduksi menjadi kunci bagi perencanaan produksi yang tepat. Hal ini juga berpengaruh terhadap tingkat keberhasilan mata rantai pasokan produk dalam memenuhi permintaan konsumen. Perusahaan mengharapkan tidak terjadi kekurangan produk yang berakibat akan kehilangan kesempatan untuk menjual produk namun juga tidak berharap terjadi kelebihan produk yang berakibat biaya inventory akan meningkat.
Bagi perusahaan yang bergerak dalam industri manufaktur, sistem informasi produksi yang efektif merupakan suatu keharusan dan tidak lepas dari persoalan persediaan bahan baku, karena sebagian besar modal perusahaan terikat pada proses produksi perusahaan tersebut. Dengan adanya sistem informasi yang efektif, maka kekacauan-kekacauan yang umum terjadi dalam bidang produksi seperti jadwal produksi yang tidak realistis, pemborosan dan terjadinya kekurangan persediaan yang terjadi selama proses produksi dapat dihindari dan ditangani.
BAB I Pendahuluan 3
yang baik dan biaya yang dianggarkan. Dengan kata lain, sistem informasi produksi bertujuan mendukung fungsi produksi dan operasi yang terdiri atas aktivitas yang berkaitan dengan perencanaan dan pengendalian produksi barang dan jasa.
Namun fenomena yang terjadi pada PT. Bineatama Kayone Lestari yang terdapat di wilayah Indihiang Tasikmalaya adalah perusahaan manufaktur yang bergerak dengan sistem informasi yang memadai. Namun produksi dan keefektifan proses produksinya masih perlu ditinjau kembali baik dari segi proses dan biayanya yang melebihi anggarannya, sehingga ada gap antara teori dan praktek. Pengendalian aktivitas di perusahaan merupakan antisipasi agar tidak terjadi penyimpangan antara produk yang di keluarkan.
Berdasarkan gap penelitian tersebut, penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai “Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi terhadap Efektifitas Proses Produksi Industri Logam” (Studi kasus pada CV. Delta Karya Abadi).
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan penulis maka masalah-masalah yang dapat diidentifikasi sehubungan dengan kegiatan produksi antara lain:
1. Apakah Sistem Informasi Akuntansi telah diterapkan secara memadai di Perusahaan?
BAB I Pendahuluan 4
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian
Maksud dari pelaksanaan penelitian ini yaitu untuk memperoleh data-data sebagai bahan bagi penulisan penelitian. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui sejauh mana perusahaan telah menerapkan sistem informasi akuntansi yang memadai.
2. Untuk mengetahui pengaruh sistem informasi akuntansi terhadap efektifitas proses produksi industri logam.
1.4 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi :
1. Bagi Penulis, agar dapat menambah pengetahuan dalam sistem informasi akuntansi dalam perusahaan industri.
2. Bagi perusahaan yang bersangkutan, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pikiran sebagai masukan kepada pihak manajemen melalui saran-saran perbaikan yang diberikan sebagai bahan pertimbangan dalam usaha memperbaiki kelemahan-kelemahan apabila perusahaan menghadapi permasalan yang serupa sehingga dapat meningkatkan kinerja kegiatan operasi perusahaan.
3. Bagi masyarakat, terutama di lingkungan Perguruan Tinggi, penulis berharap agar hasil penelitian dapat menambah wawasan dan pengetahuan mengenai sistem informasi akuntansi dalam perusahaan industri.
Bab V Simpulan dan Saran 93
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada CV. Delta Karya Abadi Bandung mengenai pengaruh sistem informasi akuntansi terhadap efektifitas proses produksi, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa:
1. Sistem informasi akuntansi yang diterapkan pada CV. Delta Karya Abadi Bandung memadai. Hal ini terlihat dari tersedianya struktur organisasi, prosedur, komponen, sistem informasi akuntansi, serta fungsi yang terkait yang berjalan dengan baik serta memadai.
2. Sistem Informasi Akuntansi berpengaruh terhadap efektifitas proses produksi secara memadai, artinya pada saat perusahaan menerapkan sistem informasi akuntansi maka terlihat hasil presentase sebesar 92.85 %. Yang artinya, sistem informasi akuntansi yang berbasis komputer sangat berperan dalam menciptakan proses produksi yang efektif dan efisien pada CV. Delta Karya Abadi Bandung.
5.2 Saran
Bab V Simpulan dan Saran 94
1. Sebaiknya perusahaan melakukan pemisahan tugas dan wewenang dari fungsi-fungsi yang terkait. Bila perlu job description ditulis dan diketahui oleh masing-masing bagian agar bisa memaksimalkan kinerja tiap fungsi. 2. Untuk menunjang sistem informasi yang sudah ada, perusahaan sebaiknya
lebih memanfaatkan teknologi terbaru yang telah ada, seperti menyediakan mesin-mesin untuk proses produksi yang lebih canggih sehingga tidak memakan jangka waktu yang lama untuk menghasilkan barang–barang produksi.
DAFTAR PUSTAKA
Husein, Muhammad Fakhri. 2004. Sistem Informasi Akuntansi, Yogyakarta: UPP AMP YKPN.
La Midjan, Azhar Susanto. 2003. Sistem Informasi Akuntansi II, Praktika Penyusunan, Metoda dan Prosedur, Bandung: Lingga Jaya.
Krismiaji. 2002. Sistem Informasi Akuntansi, Yogyakarta: UPP AMP YKPN. Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi, Edisi Ketiga, Jakarta: Salemba Empat. _______. 2001. Sistem Informasi Akuntansi, Bandung: Lingga Jaya.
Bodnar, George H and Hopwood, William S. 2006. Sistem Informasi Akuntansi. Edisi Kesembilan, Yogyakarta: ANDI.
2000. Sistem Informasi Akuntansi, Jakarta: Salemba Empat.
_______. 1996. Sistem Informasi Akuntansi I & II, Bandung: Lembaga Informasi Akuntansi.
Halim, Abdul. 1994. Sistem Informasi Akuntansi, Yogyakarta: BPFE.
Romney, Marshall B and Steinbart, Paul John. 2006. Accounting Information System, Edisi Kesembilan, Jakarta: Salemba Empat.
Winardi. 1999. Pengantar Manajemen Pemasaran, Bandung: Citra Aditya Bakti. Danfar. (2009), diakses dari
http://dansite.wordpress.com/2009/03/28/pengertian-efektifitas/ pada tanggal 28 Maret 2011
La Hatani. (2008). Manajemen Operasional.
http://www.scribd.com/doc/18358011/Buku-Ajar-Manajemen-Operasional. Fakultas
Ekonomi. Jurusan Manajemen. Universitas Haluoleo Kendari.
Wikipedia. Pengertian Produksi. 23 Agustus 2010 diakses dari
http://id.shvoong.com/business-management/business-ideas-and-opportunities/2041153-pengertian-produksi/#ixzz1JnSAy7FY pada tanggal 23 Mei
2011.
Wikipedia, diakses dari
