• Tidak ada hasil yang ditemukan

INBOX3ProfilKreditMenurutSektorEkonomidiAceh.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "INBOX3ProfilKreditMenurutSektorEkonomidiAceh."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Pasc

PROFIL K

ca tsunami d umbuhan ya g senantiasa 7 dan pada p umbuhan kr uk mengetahu

Ur edit

rtumbuhan (%

dasarkan da lah sebagai b

yar (2,5%) d ya memiliki

Sektor Pert

38,32%

0,00% 1,54%

0,71% 1,7

Tanaman Pangan Peternakan arana Pertanian anian

KREDIT M

dan MoU He ang menggem

meningkat s posisi septem redit ini har ui perkemba

raian

%, year on ye

ta posisi Se berikut :

dan Rp. 207 porsi kurang

tanian

6,19% 72%

Tanaman Perkebuna Kehutanan Lainnya

ba Indust

Pengola

MENURUT S

elsinki, peny mbirakan. H sejak tahun 2 mber 2008 tel rus juga dil angan usaha y

20 4,2

ear) 6

eptember 20

7,3 milyar (2 g dari 1% dar

Listrik Gas dan Air

1.879 Jasa Dunia

Usaha 207.346

2,5%

Kajian

OX 3

SEKTOR EK

yaluran kred Hal ini terliha

2006 yang m lah mencapai

ihat secara yang terjadi

006

98,866 6

66.18%

008, penyeba

Sel 2,5%), seme ri total kredit

Kred

Ekonomi Region

KONOMI D

dit perbankan at dari pertu mencapai 44,3 i sebesar 35, sektoral bah secara rill di

2007 6,205,294

44.35%

aran kredit

lain jenis k ktor perda endominasi besar Rp. 2

,9% dari s kuti dengan ngolahan seb lyar atau 6 edit, lalu sek besar Rp. 47 7%. Sedang n jasa dunia asing sebes entara sektor

t.

dit terbesar anian diberikan nya sebesar

79 milia ektor tanaman 2% dengan it sebesar R

subsektor t sar 16,00% de sar Rp. 32,9 m sisi nomina di pada sub sar Rp.2,9

nal Triwulan III-2

DI ACEH

n menunjukk umbuhan kre 35% pada tah ,18%. Tentun hkan subsek i masyarakat

Sep-08 8,388,39

35.18%

secara sekto

kredit lainn agangan te dengan n 2,1 triliun a seluruh kre sektor indu besar Rp. 51 6,1% dari to

ktor konstru 4,8 milyar a gkan pertan usaha masin ar Rp. 20 r-sektor lainn

pada sek n pada subsek 38,32% sebe ar. Selanjutn

n pangan sebe nilai realis Rp. 73,2 mil tanaman pan engan nilai kre miliar.

al NPL terbe bsektor lainn

miliar diik

(2)

seng dan 0,87 mem harg

b.

c.

subs Dari lalu indu milia

d. Indu

Indu

Indu

Indu

Indu perc

Indu has

Indu loga

Lain

Listrik

Gas

Air

gan sub sektor Rp.1,5 miliar %. Hal ini m miliki resiko p ga internasiona

Sektor Pert

Sektor Indu

sektor industri i sisi nominal subsektor in ustri hasil kayu

ar.

Sektor List

1% 0%

ustri makanan, minuman

ustri makanan ternak dan

ustri tekstil, sandang dan

ustri kay u dan hasil-hasil

ustri bahan kertas, kertas cetakan dan penerbitan

ustri pengolahan bahan k il-hasil miny ak bumi, bat

ustri pengolahan hasil-has am, selain hasil-hasil miny

nny a

15,97% k

r tanaman pan r. Sedangkan menunjukan p pada harga pe al.

tambangan &

ustri Pengola

i pengolahan h l NPL terbesa ndusti makana u masing–mas

trik, Gas & A

20%

Minyak dan ga Bijih Logam Batubara Lainnya

dan tembakau

n ikan

kulit

kay u

s dan hasil-hasil kertas,

imia dan hasil kimia, ubara, karet dan plastik

sil tambang bukan y ak bumi dan batubara

5,53%

ngan dan perik NPL terkecil prospek usaha

enjualan yang

& Penggalian

ahan

hasil tambang ar terjadi pad an, minuman sing dengan n

Air Bersih

79%

as bumi

4,49 7,15% 6,05%

78,50%

Kajian

kanan pada subsekt a perkebunan g sangat flukt

Kre pen pad bum Rp. sub sebe

bukan logam da subsektor l n dan tembak nilai nominal s

Kredit (LGA) listrik Rp. 1 sebesa 300 ju tereali sebesa dari si mence 0,00%

9% 0,0

1,6 0,5

80,10%

Ekonomi Region

-masing sebes tor perkebuna masih baik tuatif karena

edit sektor pe nggalian terb da subsektor m mi sebesar 79

4,5 mili sektor lainn esar Rp.1,1 m

Reali terbe subse peng kimia kimia miny batub plast 80,10 milia subse sebes m.

lainnya sebesa kau diikuti d sebesar Rp.1,2

t sektor Listri ) diberikan sebesar 78,5 ,4 miliar lalu ar 15,97% at

uta dan sub sasi sebesar ar Rp. 104 juta

isi NPL, sekt etak NPL ya

06% 61% 54%

nal Triwulan III-2

sar Rp. 1,7 mi an hanya sebe

walaupun ma tergantung p

ertambangan besar diberik

minyak dan 9% atau sebe iar selanjutn nya 20% a miliar

isasi kre esar p

ektor indu golahan bah

a dan h a, hasil-h yak bu bara, karet

ik sebe 0% atau Rp.4 ar. Selanjutn ektor lainn sar 7,15% l

ar Rp.2,2 mil dengan subsek

2 miliar dan R

ik, Gas dan pada subsek 5% atau sebe u subsektor tau sebesar sektor air y r 5,53% a a. Sementara tor LGA mam ang sangat k

INB

008

iliar esar asih ada

dan kan gas esar nya atau

edit ada ustri han hasil hasil umi, dan esar 413 nya nya lalu

liar, ktor Rp.1

Air ktor esar gas Rp. ang atau itu, mpu ecil

(3)

yakn

e.

nom subs

f.

perb Sem nom milia

g.

76

Pe Pe Ja Lis Pr La

4,46

P D P R L

4

ni hanya Rp. 2

Sektor Kon

minal NPL terb sektor perumah

Sektor Perd

bankan sebesar mentara itu dar minal sebesar

ar, dan untuk

Sektor Pen

6,43%

erumahan sederhan enyiapan tanah pem alan raya dan jemba

strik

royek yang dibiayai ainnya

6%

24,59

Pembelian dan p Distribusi Perdagangan ece Restoran dan hot Lainnya

4,48% 13,07%

Pengangkutan umum

20 juta pada pe

nstruksi

besar pada sub han sebesar R

dagangan, Ho

r 4,46% atau R ri sisi NPL te Rp. 66,6 mil subsektor dist

gangkutan &

12,10% 0

na

mukiman transmigra atan

dengan pinjaman d

1,95% 5

9%

engumpulan bara

eran tel

2,68%

Biro Perjalanan

eriode triwula

bsektor lainny Rp. 3 miliar.

otel & Restor

Rp. 96 miliar. erbesar terjad liar disusul d tribusi kredit m

& Komunikas

0,00% 10,75%

0,30% 0,42%

asi

dari/untuk pembaya

,76%

63,24%

ang dagangan da

79,77%

Pergudangan

Kajian

an-3 tahun 200

ya sebesar Rp.

ran

P d s s k R s 2 d s s d

di pada subsek engan subsek macet yang te

si

Su m su se Rp pe at kr su de da ko aran di luar negeri

alam negeri

%

Komunikasi

Ekonomi Region

08.

Pada sek realisasi diberikan lainnya s diikuti d perumaha jalan ray masing-m 12,10% miliar da sebesar Sementar . 40 miliar, lal

Pada sekto didominasi ol subsektor per sebesar 63,2 kredit sektor P Rp. 1,3 triliun subsektor la 24,59%, selan distribusi seb sebanyak Rp sedangkan su dan hotel men

ktor pedagang ktor lainnya s erjadi sebesar R

ubsektor mendapat

ubsektor peng ebesar 79,77%

p. 32,8 milia ergudangan s

au Rp. 5,3 redit sebesar ubsektor bi engan nomina an terakhir omunikasi seb

nal Triwulan III-2

ktor konstru kredit terbe n pada sub sek sebesar 76,43 engan subsek an sederhana

ya – jemba masing sebe atau Rp. 5 an 10,75% a Rp. 51 mil ra itu, dari lu diikuti den

or PHR leh kredit un dagangan ece 24% dari to

PHR atau sen n, disusul den ainnya sebe njutnya subsek esar 5,76% a p. 124 mil ubsektor resto ndapat kredit d

g eceran deng sebesar Rp. 1

Rp. 7 miliar.

yangterbe kredit ada gangkutan um % atau sebe r, lalu subsek sebesar 13,0

miliar disu r 4,48% p iro perjalan al Rp. 1,8 mi

pada subsek besar 2,68% a

INB

008

uksi, esar ktor 3%, ktor dan atan esar 57,4 atau liar. sisi gan

ini ntuk eran otal nilai gan esar ktor atau liar, oran dari

gan 10,5

esar alah mum esar ktor 07% usul ada nan iliar ktor atau

(4)

deng 2,4 perja perg

h.

i.

47, %

gan nilai kredi miliar untuk alanan dan seb gudangan tidak

Sektor Jasa

Sektor Jasa 5,47%

94,53%

Real estate

0,12%

5 1,61% 76 %

Hiburan dan Kesehatan Pendidikan Lainnya

it Rp. 1,1 mil subsektor pe banyak Rp. 12 k memiliki kre

a Dunia Usah

a Sosial Masy

Lainnya

50,52 %

kebudayaan

liar. Sedangka engangkutan u

27 juta pada s edit macet.

ha

Sektor ja realestate dengan n kegiatan u Rp. 196 m subsektor realestate

yarakat Sekto subse perba 17,1 sebes subse nilai terjad keseh Rp 33

Kajian

an untuk NPL umum, Rp. 1 subsektor kom

asa dunia u dengan jum nilai kredit s

usaha lainnya miliar. Semen r lainnya se sebesar Rp. 4

or jasa sosia ektor keseha ankan sebesar miliar, disusu sar 47,76% de ektor pendidi Rp. 545 ju di pada sub s hatan

masing-36 juta.

Ekonomi Region

L masing – ma 1 miliar untuk munikasi, seda

saha terbagi mlah kredit sebesar Rp. a sebesar 94,5 ntara untuk NP

besar Rp. 1 497 juta.

al kemasyara atan yang m r 50,52% deng ul dengan su engan nilai Rp ikan sebesar uta, Sementar

sektor lainnya -masing sebes

nal Triwulan III-2

asing sebesar k subsektor b angkan subsek

atas subsek sebesar 5,4 11.3 miliar 53% atau bern PL terbesar p 12,7 miliar

akatan memi mendapat kre

gan nominal ub sektor lainn

p. 16,2 miliar 1,61% den ra NPL terbe

a, lalu subsek sar Rp. 957 j

INB

008

Rp. biro ktor

ktor 47% dan nilai ada dan

iliki edit Rp. nya dan gan esar ktor juta

Referensi

Dokumen terkait

Lippo Cikarang (LPCK) memperoleh laba bersih sebesar Rp 275 miliar selama kuartal I-2015 atau tumbuh 21% dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 227 miliar.. Sementara itu,

Total dividen yang akan dibagikan mencapai Rp 23,6 miliar atau 38% dari laba bersih yang dikantongi perusahaan sepanjang tahun lalu yakni sebesar Rp 62,2 miliar. 

Perseroan baru menggunakan dana IPO sebesar Rp 408,702 miliar.Total dana yang diraih sebesar Rp 883,702 miliar dengan penggunaan sebesar Rp 187,777 miliar untuk investasi, Rp

Sehingga untuk tahun buku 2016, total dividen yang dibayarkan Saratoga mencapai Rp 401 miliar, mengingat di akhir tahun lalu emiten ini membayarkan dividen interim sebesar Rp

Total dividen yang akan dibagikan mencapai Rp 23,6 miliar atau 38% dari laba bersih yang dikantongi perusahaan sepanjang tahun lalu yakni sebesar Rp 62,2 miliar..

Sedangkan untuk PPRO, emiten tersebut membukukan pendapatan semester I-2017 sebesar Rp 1,049 triliun atau naik sebesar 7,7% dari periode sama tahun lalu sebesar Rp 974

Perusahaan membukukan laba bersih tumbuh 61,5% menjadi Rp 218 miliar hingga kuartal III 2013 dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 135 miliar.. Pertumbuhan ini

Sementara laba bersih SSIA turun sebesar 93,8% menjadi Rp 12,4 miliar pada kuartal I-2014, dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 200,2 miliar.. Penurunan itu