• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN IV TAHUN 2020

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN IV TAHUN 2020"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN IV

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2020

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SLEMAN

Alamat : Jl. Dr. Radjimin Sleman Kode Pos 55511

Telp: (0274) 868314, (0274) 869368 (Layanan Haji), Faxcimile (0274) 869675

(2)
(3)

KATA PENGANTAR

Laporan Kinerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman ini merupakan perwujudan pertanggungjawaban atas kinerja pencapaian tujuan dan sasaran strategis Tahun Anggaran 2020.

Laporan Kinerja Triwulan IV ini merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas yang berfungsi, antara lain sebagai alat penilai kinerja secara kuantitatif, merupakan wujud akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman menuju terwujudnya good governance, dan sebagai wujud transparansi serta pertanggungjawaban kepada masyarakat di satu sisi, dan di sisi lain, merupakan alat kendali dan alat pemacu peningkatan kinerja setiap unit organisasi di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman.

Secara umum capaian kinerja Triwulan IV telah sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan, meskipun beberapa sasaran belum menunjukan capaian sesuai target.

Capaian kinerja ini sangat dipengaruhi oleh komitmen, keterlibatan dan dukungan aktif segenap komponen Aparatur Sipil Negara Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman.

Sleman, Januari 2021

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman

Drs. H. Sa’ban Nuroni, M.A NIP. 197003031997031004

(4)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ……… i

DAFTAR ISI ……… ii

BAB. I PERJANJIAN KINERJA ………... 1

BAB. II CAPAIAN KINERJA ……….... 4

BAB. III KENDALA DAN UPAYA TINDAK LANJUT ………...……… 15

BAB. IV KESIMPULAN ……… 28 LAMPIRAN

1. PERJANJIAN KINERJA

2. MATRIKS CAPAIAN KINERJA 3. FOTO

4. SP2D

ii

(5)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 1

BAB I

PERJANJIAN KINERJA

Perjanjian Kinerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman Tahun 2020 adalah sebagai berikut:

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Keuangan dan BMN

Terlayaninya Layanan Perkantoran

1 Layanan

2 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Umum

Terlayaninya Layanan perkantoran

1 Layanan

3 Meningkatnya Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama

Jumlah Operasional SEKBER FKUB Kabupaten/Kota

1 Lokasi

4 Meningkatnya Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah

Jumlah Penghulu yang Terbina 40 Orang Jumlah KUA yang Memenuhi

Standar Pelayanan Minimal

35 Lokasi

Jumlah Keluarga Sakinah yang Terbina

100 Pasangan Jumlah Bimbingan Perkawinan

Pra Nikah

3.280 orang

5 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan

Pemberdayaan Zakat dan Wakaf

Jumlah Pengamanan Aset Wakaf 10 Lokasi

Jumlah Legalitas Tanah Wakaf 5 Lokasi

6 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam

Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non-PNS

142 Orang

Jumlah Penyuluh Agama Islam

yang berkualitas

142 orang

Jumlah Musabaqah Al-Quran dan Al Hadist

Jumlah Ormas dan Lembaga Keagamaan

1 Kali

1 Lembaga

7 Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah

Jumlah Pengelolaan Hisab Rukyat

3 Kali

8 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Islam

Terlayaninya Layanan Perkantoran

1 Layanan

(6)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 2

9 Meningkatnya Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam

Jumlah Dokumen Standar Nasional Pendidikan Agama Islam

1 Lokasi

Jumlah Guru PAI Non PNS

penerima Tunjangan Profesi

120 Guru

Terlayaninya layanan perkantoran

1 layanan

10 Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam

Jumlah Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam Penerima Tunjangan Insentif

5 Orang

Jumlah Madrasah Diniyah

Takmiliyah, Pendidikan Al Quran, Pendidikan Pesantren Penerima Bantuan Operasional Pendidikan (BOP)

6 Lembaga

Jumlah Santri Pendidikan diniyah

formal/muadalah/PPS Tk. Ula Penerima bantuan PIP

24 Santri

Jumlah Santri Pendidikan

diniyah formal/muadalah/PPS Tk.

Wustha

penerima bantuan PIP

88 Santri

11 Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah

Jumlah Siswa MI penerima BOS 5.394 Siswa Jumlah Siswa MI penerima Hibah

BOSDA

918 Siswa

Jumlah Siswa MTs penerima

BOS

2.612 Siswa

Meningkatnya Peningkatan Kompetensi dan

Profesionalitas Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah

Jumlah Siswa MA penerima BOS 1.910 Siswa

12 Jumlah Guru Non - PNS

penerima Tunjangan Insentif

506 Guru

Jumlah Guru Non-Pns penerima Tunjangan Profesi

208 Guru

Meningkatnya Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas Teknis Lainnya Pendidikan Islam

Terlayaninya layanan perkantoran

1 Layanan

13 Terlayaninya Layanan Dukungan

Manajemen Eselon I

1 Layanan

14 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Kristen

Terlayaninya Layanan Perkantoran

1 Layanan

(7)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 3

15 Meningkatnya

Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Kristen

Terlayaninya Layanan Perkantoran

1 Layanan

16 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Agama Katolik

Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi

4 Orang

Jumlah Guru Pendidikan Agama

Katolik yang Meningkat Kompetensinya

7 Orang

Jumlah KKG/MGMP Katolik

yang Menerima Bantuan

3 Lokasi

17 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik

Jumlah Lembaga Keagamaan Katolik yang Difasilitasi

1 Lembaga

18 Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Katolik

Terlayaninya layanan perkantoran

1 Layanan

19 Meningkatnya

Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Katolik

Terlayaninya layanan perkantoran

1 Layanan

20 Meningkatnya

Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Hindu

Terlayaninya Layanan Perkantoran

1 Layanan

21 Meningkatnya

Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Budha

Terlayaninya Layanan Perkantoran

1 Layanan

22 Meningkatnya Pelayanan Haji Dalam Negeri

Jumlah Pelayanan dokumen dan perlengkapan jemaah haji

1.190 Orang

23 Meningkatnya Pembinaan Haji Jumlah petugas haji yang

profesional 4 Orang

Jumlah Bimbingan Jemaah Haji 945 Orang 24 Meningkatnya Dukungan

Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Penyelenggaraan Haji dan Umrah

Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I

1 Layanan

Terlayaninya Layanan Sarana

dan Prasarana Internal

1 Layanan

Terlayaninya layanan

perkantoran

1 Layanan

(8)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 4

BAB II

CAPAIAN KINERJA

Pada tahun 2020 ini Program kegiatan di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman meliputi 9 program kegiatan. Adapun upaya yang telah dilakukan dan capaian pada Triwulan IV adalah sebagai berikut:

I. Pada Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama.

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Keuangan dan BMN.

Indikatornya adalah :

Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah :

- Melakukan kegiatan Pembayaran gaji pegawai, tunjangan kinerja, uang makan.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

Sasaran ke - 2 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Umum.

Indikatornya adalah :

Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah : - Melakukan kegiatan Operasional dan pemeliharaan kantor Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

II. Pada Program Kerukunan Umat Beragama.

Indikatornya adalah :

Operasional SEKBER FKUB Kabupaten/Kota

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah :

- Melakukan penyaluran Bantuan Operasional Sekber FKUB Tingkat Kab/Kota.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

III. Pada Program Bimbingan Masyarakat Islam.

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Penghulu Yang Terbina

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan mengikuti surat dari ditjen Bimas Pusat merevisi ke Belanja Modal dikarenakan adanya pandemi covid-19, yaitu dengan melakukan Kegiatan LKTI.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

(9)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 5

b. Jumlah KUA yang memenuhi standard pelayanan minimal

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain dengan melakukan kegiatan :

- Bimtek Peningkatan Mutu Layanan KUA - Layanan Nikah dan Rujuk

- Penilian Lomba KUA Tingkat DIY

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

c. Jumlah Keluarga Sakinah yang terbina

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan merevisi ke Belajar Rahasia Nikah, dikarenakan adanya pandemik covid-19.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

d. Jumlah Bimbingan Perkawinan Pra Nikah

Upaya – upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan kegiatan Bimbingan Perkawinan Pranikah Calon Pengantin

Capian kinerja pada Triwulan IV sebesar 100%.

e. Jumlah KUA yang direhabilitasi

Upaya – upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan kegiatan Rehabilitasi Kantor Urusan Agama

Capian kinerja pada Triwulan IV sebesar 100%.

Sasaran ke - 2 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Pengamanan Aset Wakaf

Upaya – upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan Layanan Bantuan Papanisasi Benda Wakaf untuk melegalkan data tanah yang sudah di proses wakaf di Kabupaten Sleman.

Capian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

b. Jumlah Legalitas Tanah Wakaf

Upaya – upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan kegiatan verifikasi/ sertifikasi Tanah Wakaf yang sudah di daftarkan ke BPN sleman pada tahun 2020.

Capian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

(10)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 6

Sasaran ke - 3 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non PNS

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan Pencairan Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non PNS

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

b. Penyuluh Agama Islam yang berkualitas

Upaya – upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan kegiatan Pembinaan dan Peningkatan Mutu Kompetensi Penyuluh.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

c. Jumlah Musabaqah Al-Quran dan Al Hadist

Sehubungan dengan adanya pandemi covid-19, upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah melakukan revisi penyelenggaraan MTQ/STQ tingkat Kabupaten ke pembinaan khafilah dan Pembinaan Dewan Hakim.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

d. Jumlah Ormas dan Lembaga Keagamaan

Upaya – upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan pemberian bantuan pandemic kepada Ormas dan Lembaga Keagamaan.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%..

Sasaran ke - 4 : Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Pengelolaan Hisab Rukyat

Upaya – upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan kegiatan Pengelolaan Hisab Rukyat dan pengukuran Arah kiblat.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

Sasaran ke -5 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Islam.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain :

- Melakukan Pembayaran gaji pegawai, tunjangan kinerja dan uang makan.

- Melakukan kegiatan operasional dan pemeliharaan kantor dan KUA.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

(11)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 7

IV. Pada Program Pendidikan Islam

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah dokumen standar nasional Pendidikan Agama Islam Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain :

- Melakukan kegiatan Rakor Penyelenggaraan USBN PAI - Monitoring USBN PAI

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

b. Jumlah Guru PAI Non PNS penerima Tunjangan Profesi

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan pembayaran TPG PAI Non PNS.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

c. Terlayaninya layanan perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan pembayaran TPG PAI PNS.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

Sasaran ke - 2 : Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam Penerima Tunjangan Insentif

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan pembayaran Tunjangan Insentif Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

b. Jumlah Madrasah Diniyah Takmiliyah, Pendidikan Al Qur'an, Pendidikan Pesantren, Penerima Bantuan Operasional Pendidikan (BOP).

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melaksanakan penyaluran BOP Penyelenggaraan Pendidikan Diniyah Takmiliyah, Pendidikan Al-Qur’an, dan Pondok Pesantren.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

c. Jumlah Santri Pendidikan Diniyah Formal/Muadalah/PPS Tk Ula Penerima Bantuan PIP.

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan menyalurkan Bantuan PIP Santri Pendidikan Diniyah Formal/Muadalah/PPS Ula.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

(12)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 8

d. Jumlah Santri Pendidikan Diniyah Formal/Muadalah/PPS Tk Wustha Penerima Bantuan PIP.

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan menyalurkan Bantuan PIP Santri PPS Wustha/Paket B/Hanya Mengaji/Muadalah.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

Sasaran ke -3 : Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Siswa MI penerima BOS

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan pencairan BOS MI.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

b. Jumlah Siswa MI penerima Hibah BOSDA

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan pencairan BOSDA MIN.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

c. Jumlah siswa MTs Penerima BOS

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan pencairan BOS MTs.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

d. Jumlah siswa MA Penerima BOS

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan pencairan BOS MA.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

Sasaran ke - 4 : Meningkatnya Peningkatan Kompetensi dan Profesionalitas Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Guru Non-PNS penerima Tunjangan Insentif

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan pencairan Tunjangan Insentif Guru Non-PNS.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

b. Jumlah Guru Non-PNS penerima Tunjangan Profesi Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah : - Pembayaran Tunjangan Profesi Guru Non PNS / Inpasing.

- Pembayaran Tunjangan Profesi Guru Non PNS / Non Inpasing.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

(13)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 9

c. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan pembayaran Tunjangan Profesi Guru PNS Seksi Pendidikan Madrasah.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini masih 100%.

Sasaran ke - 5 : Meningkatnya Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas Teknis Lainnya Pendidikan Islam.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah : - Rakord Pendidikan Keagamaan Islam.

- Menyelenggarakan kegiatan Penguatan Kemandirian Santri Bidang Ekobomi di Pondok Pesantren.

- Melakukan pencairan biaya Perjalanan Dinas.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sudah 100%.

b. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

- Melakukan pencairan gaji, tunjangan dan uang makan.

- Melakukan kegiatan Operasional dan Pemeliharaan Kantor.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

V. Pada Program Bimbingan Masyarakat Kristen

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Kristen.

Indikatornya adalah :

Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan pencairan Tunjangan Kinerja Pegawai.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

Sasaran ke - 2 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Kristen.

Indikatornya adalah :

Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain : - Pembayaran Gaji Dan Tunjangan

- Tunjangan Profesi Guru - Operasional Pengawas - Operasional Penyuluh

- Honorarium Penanggungjawab Pengelola Keuangan Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

(14)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 10

VI. Pada Program Bimbingan Masyarakat Katolik

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Agama Katolik.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain melakukan Kegiatan:

- Pembayaran Tunjangan Profesi Guru Non PNS Pendidikan Agama Katolik Belum Inpassing

- Pembayaran Tunjangan Profesi Guru Non PNS Pendidikan Agama Katolik Sudah Inpassing

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 75%.

b. Jumlah Guru Pendidikan Agama Katolik yang Meningkat Kompetensinya

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain melakukan Kegiatan:

- Pembinaan Kompetensi Guru Pendidikan Agama Katolik Tingkat Dasar - Pengadaan Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

- Bible Camp untuk Siswa

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

c. Jumlah KKG/MGMP Katolik yang Menerima Bantuan

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melakukan Kegiatan pemberian Bantuan KKG/MGMP

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

Sasaran ke - 2 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Lembaga Keagamaan Katolik yang Difasilitasi

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain melakukan kegiatan:

- Pemberian Bantuan Kepada Kepada Lembaga Keagamaan Katolik - Pembinaan Iman Umat Katolik

- Bantuan Kitab Suci

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

Sasaran ke - 3 : Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Katolik.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

(15)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 11

- Pembayaran Gaji dan Tunjangan - Tukin Pegawai

- Keperluan Sehari-hari Perkantoran - Pemeliharaan Peralatan Kantor

- Pemeliharaan Kendaraan Bermotor Roda 2 - Operasional Satuan Kerja

- Koordinasi dan Konsultasi - Pengelola SAI Tingkat Satker

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

Sasaran ke - 4 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Katolik.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

- Melakukan pencairan gaji dan tunjangan

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

VII. Pada Program Bimbingan Masyarakat Hindu

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Hindu.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

- Pelayanan Gaji dan Tunjangan - Pelayanan Tunjangan Kinerja Guru - Pelayanan Tunjangan Kinerja Pegawai - Pelayanan Administrasi Keuangan

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

VIII. Pada Program Bimbingan Masyarakat Budha

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Budha.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

- Pembayaran Gaji Dan Tunjangan - Tunjangan Profesi Kegiatan - Tunjangan Kinerja Guru

- Honorarium Pengelola Keuangan

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

(16)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 12

IX. Program Penyelenggara Haji dan Umroh

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Pelayanan Haji Dalam Negeri.

Indikator Kinerja berupa :

a. Jumlah Pelayanan Dokumen dan Perlengkapan Jama’ah Haji Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain :

Melakukan kegiatan sosialisasi/orientasi penyelesaian dokumen dan perlengkapan haji

- Konsumsi untuk Peserta, Panitia dan Narasumber - Honorarium Panitia Sosialisasi Pembuatan Paspor

- Honorarium Narasumber dan Moderator Sosialisasi Pembuatan Paspor Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sudah 100%.

Sasaran ke - 2 : Meningkatnya Pembinaan Haji.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Petugas Haji Yang Profesional

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah : Melakukan Rekrutmen/Seleksi Petugas Haji

1) Belanja bahan berupa penggandaan materi, dokumentasi, dekorasi dan konsumsi panitia, pengawas dan peserta.

2) Honorarium Pengawas Ujian 3) Transport

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sudah 100%.

b. Jumlah Calon Jama’ah Haji yang mendapatkan Bimbingan Manasik

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah melakukan kegiatan Sosialisasi Regulasi Haji dan Pembinaan Mental Jamaah Haji

- Konsumsi untuk Peserta, Panitia dan Narasumber - Honorarium Panitia Sosialisasi Pembuatan Paspor

- Honorarium Narasumber dan Moderator Sosialisasi Pembuatan Paspor Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sudah 100%.

Sasaran ke - 3 : Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya penyelenggaraan haji dan umroh.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan melaksanakan kegiatan Koordinasi Penyelenggaraan Ibadah Haji

a. Review Tahunan Siskohat dengan BPS BPIH - Konsumsi dan Perlengkapan Peserta

- Honorarium Panitia

- Honorarium Narasumber dan Moderator

(17)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 13

Kegiatan ini berjalan dengan baik dengan melaksanakan protokol kesehatan, semua peserta dapat menghadiri kegiatan tersebut.

b. Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji - Konsumsi dan Perlengkapan Peserta - Transport Panitia dan Peserta

Kegiatan ini berjalan dengan baik dengan melaksanakan protocol kesehatan, semua peserta dapat menghadiri kegiatan tersebut.

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

b. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah dengan Pengadaan Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sudah 100%.

c. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain : - Pembayaran gaji dan tunjangan

- Belanja Operasional dan Pemeliharaan Kantor Capaian kinerja pada Triwulan IV ini sebesar 100%.

Pada Triwulan IV Tahun 2020 capaian kinerja tiap program adalah sebagai berikut:

1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama, capaian kinerja adalah : 100%

2. Program Kerukunan Umat Beragama : 100%

3. Program Bimbingan Masyarakat Islam : 100%

4. Program Pendidikan Islam sebesar : 100%

5. Bimbingan Masyarakat Kristen sebesar : 100%

6. Bimbingan Masyarakat Katolik : 96%

7. Bimbingan Masyarakat Hindu sebesar : 100%

8. Bimbingan Masyarakat Budha : 100%

9. Penyelenggaraan Haji dan Umrah : 100%.

Dari uraian di atas, capaian kinerja dari 9 Program kegiatan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman sampai dengan Triwulan IV Tahun 2020 sebesar 99,56%.

Hasil capaian kinerja Triwulan IV ini memenuhi target 95%.

Sedangan realisasi anggaran DIPA tahun 2020 sampai dengan Triwulan IV ini adalah sebesar Rp. 107.760.787.559,- dari pagu total senilai Rp. 109.109.836.000,- atau sebesar 98,76 %.

(18)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 14

Dengan rincian realisasi anggaran Triwulan IV TA 2020 sebagai berikut :

No PROGRAM SATKER PAGU REALISASI %

1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama

4.785.177.000 4.741.449.788 99,09%

2. Program Kerukunan Umat Beragama 40.000.000 40.000.000 100%

3. Program Bimbingan Masyarakat Islam 24.846.496.000 24.765.211.667 99,67%

4. Program Pendidikan Islam 69.230.916.000 68.210.063.838 98,53%

5. Program Bimbingan Masyarakat Kristen 2.537.680.000 2.453.094.676 96,67%

6. Program Bimbingan Masyarakat Katolik 5.607.140.000 5.549.483.055 98,97%

7. Program Bimbingan Masyarakat Hindu 876.246.000 866.419.021 98,88%

8. Program Bimbingan Masyarakat Budha 124.901.000 122.764.972 98,29%

9. Program Penyelenggaraan Haji dan Umroh

1.061.280.000 1.012.300.542 95,38%

JUMLAH 109.109.836.000 107.760.787.559 98,76%

(19)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 15

BAB III

HAMBATAN / KENDALA DAN UPAYA TINDAK LANJUT

Hambatan/kendala yang terjadi dalam mencapai sasaran strategis Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman dan Upaya Tindak Lanjut yang dilakukan untuk mengatasi hambatan/kendala pada Triwulan IV tahun 2020 per setiap indikator antara lain:

I. Pada Program Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama.

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Keuangan dan BMN.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Pada indikator ini kegiatannya adalah Pencairan Tunjangan dan Gaji Pegawai.

Kendala yang dihadapi adalah : kegiatan ini bersifat rutin tiap bulan, sehingga kendala yang dihadapi oleh petugas adalah waktu dan penginputan data perubahan pegawai harus update data per bulan, terkadang karena berbagai faktor input dan update data terlambat. Sehingga petugas harus membuat ralat pengajuan gaji/tunjangan.

Upaya yang dilakukan adalah selalu koordinasi dengan petugas terkait berkaitan dengan gaji dan tunjangan.

Sasaran ke - 2 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Umum.

Dalam sasaran ini indikatornya adalah:

a. Terlayaninya layanan perkantoran.

Kegiatan dalam indikator ini adalah: Operasional dan pemeliharaan kantor.

Kendala kegiatan ini adalah: karena kegiatan berupa kegiatan rutin pemenuhan kebutuhan sehari-hari perkantoran, SPJ dan penyerapan anggaran tidak bisa diprediksi. .

Upaya yang dilaksanakan adalah meminta pegawai yang membuat spj operasional sehari-hari mendata kebutuhan, merencanakan pencairan, lebih cermat dan tepat waktu menyerahkan kelengkapan SPJ ke bendahara.

II. Pada Program Kerukunan Umat Beragama.

Sasaran pada program ini :

1) Jumlah Operasional SEKBER FKUB Kabupaten/Kota

Kegiatan dalam indikator ini adalah : Pemberian Bantuan Operasional SEKBER FKUB Tingkat Kabupaten/Kota.

Kendala yang dihadapi adalah: pemberian bantuan yang awalnya diagendakan pada bulan Mei 2020 akhirnya baru dapat terlaksana pada

(20)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 16

tanggal 20 Juni 2020 hal ini diakarenakan adanya pembatasan layanan di KPPN akibat adanya pandemi covid 19.

III. Pada Program Bimbingan Masyarakat Islam

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah Indikatornya adalah :

a. Jumlah Penghulu yang terbina

Pada indikator ini kegiatan ini sesuai surat dari ditjen Bimas Pusat karena adanya pandemic Covid – 19 anggaran kegiatan ini masih proses revisi ke Belanja Modal di DJA. Kendala yang dihadapi adalah karena anggaran kegiatan berasal dari PNBP NR sehingga untuk pelaksanaan kegiatan harus menunggu terbitnya SE MP dari DJPB Kemenkeu RI serta melihat ketersediaan anggaran setelah dikurangi untuk Jasa Profesi dan Transport Penghulu. Upaya yang dilakukan tetap melaksanakan kegiatan semaksimal mungkin menyesuaikan anggaran yang ada. Kegiatan ini terlaksana menunggu proses revisi DJA turun dan baru dilaksanakan pada triwulan IV.

b. Jumlah KUA yang memenuhi standard minimal Pada Indikator ini terdapat 3 kegiatan yaitu :

- Pengendalian Mutu dan Layanan KUA melalui Kegiatan Peningkatan Standar Mutu layanan melalui Bimtek Peningkatan Mutu Layanan KUA terlaksanakan pada triwulan IV.

Kendala yang dihadapi adalah karena anggaran kegiatan berasal dari PNBP NR sehingga untuk pelaksanaan kegiatan harus menunggu terbitnya SE MP dari DJPB Kemenkeu RI serta melihat ketersediaan anggaran setelah dikurangi untuk Jasa Profesi dan Transport Penghulu. Upaya yang dilakukan tetap melaksanakan kegiatan semaksimal mungkin menyesuaikan anggaran yang ada.

- Layanan Nikah dan Rujuk melalui Jasa Profesi dan transport Penghulu dan Supervisi dan Pengelolaan PNBP.

Kendala yang dihadapi pada Triwulan IV untuk Jasa Profesi dan Transport penghulu adalah pencairan anggaran yang bersumber dari PNBP NR untuk Jasa Penghulu dan Transport penghulu anggaran 2020 sudah bisa di cairkan sampai dengan bulan Desember 2020.dan terjadi kekurangan sebanyak 27 N karena pagu tidak cukup dan akan menjadi Pagu kekurangan di anggaran tahun 2021. Untuk Supervisi dan Pengelolaan PNBP mulai dilaksanaka pada Triwulan IV. Transport Supervisi sudah dicairkan sampai bulan Desember 2020

- KUA Teladan melalui Penilaian KUA Teladan Tk. DIY. Kegiatan ini rencana akan dilaksanakan pada bulan Mei 2020. Karena adanya pandemic Covid - 19 kegiatan ini tidak dapat terlaksana.Anggaran sudah terealisasi untuk

(21)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 17

persiapan Lomba karena tidak mungkin anggaran pemeliharaan gedung persiapan lomba KUA Teladan Tingkat DIY di lakukan pada hari H.

c. Keluarga Sakinah Indikatornya adalah :

Pusat layanan keluarga ( Pusaka Sakinah ) KUA Kegiatan ini tidak terlaksana karena adanya pandemi Covid – 19 dan anggaran akan direvisi ke Rakordasi Lintas Sektoral untuk pencegahan kawin anak dan pembinaan keluarga sakinah.

d. Bimbingan Perkawinan Pra Nikah Indikatornya adalah:

Bimbingan Perkawinan Pra Nikah Calon Pengantin. Kendala yang dihadapi adalah karena anggaran kegiatan berasal dari PNBP NR sehingga untuk pelaksanaan kegiatan harus menunggu terbitnya SE MP dari DJPB Kemenkeu RI serta melihat ketersediaan anggaran setelah dikurangi untuk Jasa Profesi dan Transport Penghulu. Upaya yang dilakukan tetap melaksanakan kegiatan semaksimal mungkin menyesuaikan anggaran yang ada. Kegiatan ini sudah dilaksanakan pada tribulan I dan pada Tribulan II tidak terlaksana karena adanya pandemic Covid – 19 dan mulai dilaksanakan pada triwulan III dimulai pada pada bulan Juli 2020 menunggu juknis dari Ditjen Bimas Pusat untuk masa pandemi Covid - 19 dari 25 pasang/angkatan menjadi 8 pasang/angkatan dan dari 16 JPL menjadi 8 JPL dengan tidak mengurangi materi hanya dipadatkan materinya.dan sampai triwulan IV telah terlaksana semua sebanyak 60 angkatan.

Sasaran ke - 2 : Program Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya Layanan Sertifikasi Tanah Wakaf Terlayaninya Layanan Bantuan Papanisasi Benda Wakaf Pada indikator ini Pelaksanaannya setelah juknis keluar dan baru dapat terlaksana. Sehingga pada Triwulan IV baru terlaksana.

b. untuk menyelamatkan legalitas Tanah wakaf di wilayah Kab. Sleman.

Pada indikator ini pelaksanaannya setelah juknis dari pusat sudah ada, Proposal dari nazhir sudah masuk ke forum nazhir wakaf Kabupaten Sleman. Sehingga pada Triwulan IV baru terlaksana.

Sasaran ke- 3 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Non PNS Indikatornya adalah :

(22)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 18

Pencairan Tunjangan Penyuluh Agama Non PNS, Kendala yang dihadapi adalah anggarannya untuk satu tahun dan volume output dalam DIPA adalah 1 layanan, sehingga meskipun pelaksanaan kegiatan sebagian sudah dilaksanakan dan sudah ada pencairan anggaran, pencapaian tetap 0 %. Hal ini karena pencapaiannya output baru dapat ditulis 100 % apabila seluruh anggaran telah terealisasi. Tunjangan PAH pada Triwulan IV ini sudah dibayarkan bulan Januari – Desember karena menunggu PMA dan juknis Upaya untuk mengatasi pencairan Tunjangan di triwulan berikutnya. Dan anggran untuk 1 tahun dalam DIPA Volume outputnya baru tersedia 8 bulan dan sudah terealisasi semua dan sisa 4 bulan masih menunggu tambahan pagu dan tambahan pagu sudah muncul pada bulan November sehingga sudah terbayar semua.

b. Jumlah Penyuluh Agama Islam Indikatornya adalah :

Pembinaan dan Peningkatan Kompetensi Penyuluh Agama Islam melalui kegiatan Rapat Koordinasi Kelompok Kerja Penyuluh. Kendala yang dihadapi penjadwalan kegiatan Rakor menyesuaikan dengan kegiatan Pokjaluh. Telah dilakukan Rakor pada bulan Maret 2020 sebanyak 1 kegiatan.dan akan dilaksanankan Rakor pada Triwulan IV pada bulan 5 Oktober 2020.

c. Jumlah Musabaqoh Al Qur’an dan Al Hadist Indikatornya adalah :

Penyelenggaraan MTQ/STQ Tingkat Kabupaten / Kota melalui Penyelenggaraan MTQ/STQ Tingkat Kabupaten Sleman. Kendala yang dihadapi jadwal kegiatan mengikuti Jadwal Kegiatan MTQ dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman.Karena adanya pandemic covid -19 maka anggaran dialihkan ke pembinaan khafilah MTQ dan masih proses Revisi dan sudah terlaksana pada bulan November 2020.

d. Ormas dan Lembaga Keagamaan Indikatornya adalah :

Proses Pencairan menunggu juknis dari ditjen Bimas Islam Pusat dan jadwal pada Triwulan IV dan sudah terlaksana pada bulan November 2020.

Sasaran ke - 4 : Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah.

Indikatornya adalah :

Terlaksananya kegiatan Rukyatul Hilal untuk menentukan awal romadhon, 1 syawal dan 1 Dzuhijah serta terlaksananya Kalibrasi Pengukuran Arah Kiblat. Rukyatul Hilal untuk menentukan awal Romadhon telah terlaksana pada Tribulan II yaitu pada

(23)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 19

bulan April Di Bukit Brambang Gunung Kidul.untuk menentukan 1 syawal tidak terlaksana karena adanya Pademi Covid – 19 dan untuk menentukan 1 dzulhijah telah dilaksanakan oleh Kemenag Kanwil DIY. Kalibrasi Arah Kiblat telah terlaksana 22 lokasi di Triwulan IV dan akan berlanjut di Tribulan IV. Karena akun proses revisi maka anggaran belum bias di cairkan.

Kendala yang dihadapi adalah karena anggaran kegiatan berasal dari PNBP NR sehingga untuk pelaksanaan kegiatan harus menunggu terbitnya SE MP dari DJPB Kemenkeu RI serta melihat ketersediaan anggaran setelah dikurangi untuk Jasa Profesi dan Transport Penghulu. Upaya yang dilakukan tetap melaksanakan kegiatan semaksimal mungkin menyesuaikan anggaran yang ada. Kegiatan ini sudah terlaksana.

Sasaran ke- 5 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis lainnya Bimas Islam

Indikatornya adalah :

Terlayaninya Layanan Perkantoran

Dalam sasaran ini tidak ada kendala, karena target capaian output triwulan IV telah sesuai, yaitu 100%.

IV. Pada Program Pendidikan Islam

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam Indikatornya adalah :

a. Jumlah Dokumen Standar Nasional Pendidikan Agama Islam

Pada indikator ini kegiatan Penyelenggaraan Ujian Sekolah PAI juga dilaksanakan pada Triwulan I dan Triwulan II, antara lain berupa kegiatan Rapat Koordinasi Penyelenggaraan PAI dan Monitoring Ujian Sekolah PAI, karena Ujian Sekolah dilaksanakan pada bulan Maret, April dan Mei 2020.

Kendala yang dihadapi yaitu karena adanya wabah virus corona yang menyebabkan Ujian Sekolah ditiadakan, sehingga anggaran untuk monitoring tidak terserap maksimal. Capaian kinerja juga tidak terpenuhi di Triwulan IV ini karena pada indikator ini kegiatan yang pelaksanaannya waktu butuh beberapa bulan dan berkelanjutan, karena outputnya gabungan maka pencapaian 100 % hanya dapat dicapai ketika kegiatan terlaksana semua.

b. Jumlah Guru PAI Non PNS Penerima Tunjangan Profesi K e n d a la y a ng d iha da p i ad a la h :

1. T e r lamb at n ya r eg u la s i m eng en a i juk n is pe n ca ira n T PG pa d a t a hu n in i s eb ag a i d a s ar p en c a ir a n t un j ang a n p rof e s i g ur u, s e d a ng k an p e nc a iran T PG ha ru s m e n ung g u r eg u las i be rk a ita n d e ng an p e nc a ir a n T PG m e la lu i a p lik as i SI AG A. Up a ya ya ng d ilak uk a n u nt uk me ng at as i a da la h me ng h im b au pem er int a h

(24)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 20

d a lam h a l in i Dirje n Pe n d is unt uk s eg er a m e ng e lu ark a n r eg u la s i b erk a ita n de ng a n pe n ca ir an T PG.

2. Kemampuan GPAI dalam menggunakan aplikasi SIAGA masih sangat terbatas. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi adalah dengan mendampingi dan membantu menyelesaikan kesulitan/kendala para guru PAI tersebut.

c. Terlayaninya Layanan Perkantoran K e n d a la ya ng d iha da p i ad a la h :

1. T e r lamb at n ya r eg u la s i m eng en a i juk n is pe n ca ira n T PG pa d a t a hu n in i s eb ag a i d a s ar p en c a ir a n t un j ang a n p rof e s i g ur u, s e d a ng k an p e nc a iran T PG ha ru s m e n ung g u r eg u las i be rk a ita n d e ng an p e nc a ir a n T PG m e la lu i a p lik as i SIG A. Up a ya yang d ilak uk a n u nt uk me ng at as i a da la h me ng h im b au pem er int a h d a lam h a l in i Dirje n Pe n d is unt uk s eg er a m e ng e lu ark a n r eg u la s i b erk a ita n de ng a n pe n ca ir an T PG.

2. Kemampuan GPAI dalam menggunakan aplikasi SIAGA masih sangat terbatas. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi adalah dengan mendampingi dan membantu menyelesaikan kesulitan/kendala para guru PAI tersebut.

Sasaran ke - 2 : Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam Penerima Tunjangan Fungsional.

Pada indikator ini tidak ada kendala. Capaian output 100% sesuai rencana pelaksanaan di Triwulan IV.

b. Jumlah Madrasah Diniyah Takmiliyah, Pendidikan Al Qur'an, Pendidikan Pesantren Penerima Bantuan Operasional Pendidikan (BOP).

Pada indikator ini tidak ada kendala. sesuai rencana akan dilaksanakan di Triwulan IV, dan BOP sudah seluruhnya tersalurkan kepada lembaga penerima.

Monitoring terlaksana di trowulan IV.

c. Jumlah Santri Pendidikan Diniyah Formal/Muadalah/PPS Tk Ula Penerima Bantuan PIP.

Pada indikator ini tidak ada kendala. Capaian output 100% sesuai rencana pelaksanaan di Triwulan IV.

(25)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 21

d. Jumlah Santri Pendidikan Diniyah Formal/Muadalah/PPS Tk Wustha Penerima Bantuan PIP.

Pada indikator ini tidak ada kendala. Tahap pertama disalurkan berdasarkan hasil pemutakhiran data penerima manfaat PIP tahun anggaran 2019.

Sedangkan pada tahap kedua pendataan calon penerima manfaat PIP dilakukan melalui usulan pondok pesantren. Pada triwulan III pelaksanaan PIP tahap pertama sudah tersalurkan sebanyak 58 orang. Dan Pelaksanaan PIP tahap kedua sebanyak 30 orang dilaksanakan di triwulan IV.

Sasaran ke - 3 : Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah.

Pada Sasaran ini terbagi dalam 1 Seksi dan 2 MIN, yaitu Seksi Pendidikan Madrasah, MIN 1 Sleman dan MIN 2 Sleman.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah siswa MI penerima BOS

Kendala yang terjadi dalam kegiatan ini adalah :

- Terlambatnya pengumpulan LPJ pencairan BOS sebelumnya dan usulan BOS berikutnya dari lembaga (MI) .

- Untuk pencairan semester II pada Triwulan IV ini, ada penurunan besaran yang diterima per siswa, dikarenakan anggaran yang tidak mencukupi, semula Rp. 450.000,- per siswa menjadi Rp. 350.000,- per siswa.

b. Jumlah siswa MTs penerima BOS

Kendala yang terjadi dalam kegiatan ini adalah :

- Terlambatnya mengumpulkan LPJ pencairan BOS sebelumnya dan usulan BOS berikutnya dari lembaga (MTs)

- Untuk pencairan semester II pada Triwulan IV ini, ada penurunan besaran yang diterima per siswa, dikarenakan anggaran yang tidak mencukupi, semula Rp. 550.000,- per siswa menjadi Rp. 450.000,- per siswa.

c. Jumlah siswa MA penerima BOS

Kendala yang terjadi dalam kegiatan ini adalah :

- Terlambatnya mengumpulkan LPJ pencairan BOS sebelumnya dan usulan BOS berikutnya dari lemabaga (MA).

- Untuk pencairan semester II pada Triwulan IV ini, ada penurunan besaran yang diterima per siswa, dikarenakan anggaran yang tidak mencukupi, semula Rp. 750.000,- per siswa menjadi Rp. 650.000,- per siswa.

(26)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 22

Sasaran ke - 4 : Meningkatnya Peningkatan Kompetensi dan Profesionalitas Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah.

Indikator pada kegiatan adalah:

a. Jumlah Guru Non-PNS penerima Tunjangan insentif Kendala yang terjadi :

Tidak semua guru Non PNS mendapatakan tunjangan, dikarenakan anggaran yang tidak mencukupi. Prioritasnya guru yang sudah lama mengajukan permohonan.

b. Jumlah Guru Non-PNS penerima Tunjangan Profesi Kendala yang terjadi :

pencairan tunjangan Profesi harus melalui verifikasi dan falidasi kelayakan pembayaran tunjangan frofesi dari Aplikasi Simpatika.

Upaya yang dilakukan: mempercepat proses verifikasi dan validasi Simpatika hingga menunjukkan Layak mendapatkan tunjangan profesi.

c. Terlayaninya Layanan Perkantoran Kendala yang terjadi :

pencairan tunjangan Profesi harus melalui verifikasi dan falidasi kelayakan pembayaran tunjangan frofesi dari Aplikasi Simpatika.

Upaya yang dilakukan: mempercepat proses verifikasi dan validasi Simpatika hingga menunjukkan Layak mendapatkan tunjangan profesi.

Sasaran ke - 5 : Meningkatnya Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas Teknis Lainnya Pendidikan Islam.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I Kendala yang terjadi :

Pelaksanaan Ujian Nasional tidak jadi diselenggarakan karena situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan adanya wabah COVID 19. Dengan demikian Monitoring pelaksanaan ujian juga tidak diselenggarakan dan dana tersebut akan direlokasi untuk mendukung pencegahan menyebarnya wabah COVID 19.

b. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya yang dilakukan pada indicator ini melakukan layanan perkantoran Kegiatan pada indikator ini antara lain:an tunjangan kepegawaian terkait 1. Melakukan pembayaran Gaji dan tunjangan

Kendala dalam kegiatan ini ada pada kepegawaian terkait perhitungan absensi dan adanya pandemi covid 19 yang membuat pelayanan KPPN dibatasi dalam pencairan realisasi anggaran oleh bagian keuangan.

2. Melakukan kegiatan Operasional dan Pemeliharaan Kantor

Pada indikator ini kegiatan berjalan dengan lancar tanpa kendala yang berarti.

(27)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 23

V. Pada Program Bimbingan Masyarakat Kristen

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Kristen.

Indikatornya adalah : Terlayaninya layanan Perkantoran

Pada indikator ini Tunjangan Kinerja Pegawai dilaksanakan setiap bulan.

Hambatan:

Pada umumnya kegiatan pencairan berjalan lancar hanya agak terlambat karena adanya pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID 19).

Upaya:

Berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait.

Sasaran ke - 2 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Kristen

Indikatornya adalah : Terlayaninya layanan perkantoran.

Hambatan:

Pada umumnya kegiatan pencairan berjalan lancar hanya agak terhambat karena Pandemi Corona.

Upaya:

Berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait.

VI. Pada Program Bimbingan Masyarakat Katolik

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Agama Katolik Indikatornya adalah :

a. Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi Hambatan:

Pandemi mengakibatkan koordinasi menjadi berubah sehingga membutuhkan penyesuaian yang memakan waktu. Sementara itu secara perencanaan ada hambatan tidak bisa dialihkannya alokasi TPG untuk satu guru sertifikasi belum inpassing yang baru masuk.

Upaya:

Pelatihan-pelatihan komunikasi dengan cara baru dan komunikasi dengan pihak- pihak terkait.

b. Jumlah Guru Pendidikan Agama Katolik yang meningkat kompetensinya Hambatan:

Kegiatan-kegiatan yang rencananya akan mulai dilaksanakan bulan maret ditunda karena ada Pandemi Virus Corona, sehingga pada baru bisa dilaksanakan pada Agustus 2020 Triwulan III 2020.

Upaya:

Sudah terlaksana setelah berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait.

(28)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 24

c. Jumlah KKG dan MGMP yang menerima Bantuan Hambatan:

Pencairan bantuan KKG MGMP sempat terhambat Pandemi Virus Corona sehingga baru bisa dicairkan di Bulan Juli Triwulan IV.

Upaya:

Sudah terlaksana setelah berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait.

Sasaran ke - 2 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik Indikatornya adalah : Jumlah Lembaga Keagamaan Katolik yang Difasilitasi

Hambatan:

Sempat terhambat terkait situasi Pandemi sehingga untuk Kegiatan Pembinaan Iman Umat Katolik baru bisa dilaksanakan bulan Agustus 2020. Sementara untuk Kegiatan Pemberian Bantuan Kepada Kepada Lembaga Keagamaan Katolik berupa Alat Musik untuk Misa (keyboard) dan Kegiatan Bantuan Kitab Suci, tidak ada hambatan.

Upaya:

Sudah terlaksana setelah berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait.

Sasaran ke - 3 : Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Katolik

Indikatornya adalah : Terlayaninya layanan perkantoran Hambatan:

Pada program ini tetap berjalan sebagaimana mestinya, hanya saja lebih lambat karena Pandemi Virus Corona.

Upaya:

Koordinasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait.

Sasaran ke - 4 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Katolik

Indikatornya adalah : Terlayaninya layanan perkantoran Hambatan:

Pada program ini pada umumnya berjalan sebagaimana mestinya, hanya saja lebih lambat karena Pandemi Virus Corona. Khusus untuk pembayaran selisih Tukin Guru, tidak dicairkan karena ada himbauan dari Tingkat Kanwil.

Himbauan itu ada setelah ada temuan di DKI Jakarta.

Upaya:

Koordinasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait.

(29)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 25

VII. Pada Program Bimbingan Masyarakat Hindu

Sasaran ke - 1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Hindu

Indikatornya adalah : Terlayaninya layanan perkantoran.

Hambatan:

Pelayanan berjalan seperti biasa hanya saja memerlukan waktu yang lebih lama karena ada Pandemi Virus Corona.

Upaya:

Berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait.

VIII. Pada Program Bimbingan Masyarakat Budha

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Budha

Indikatornya adalah : Terlayaninya layanan perkantoran.

Hambatan:

Pada umumnya kegiatan tetap diusahakan dilaksanakan tetapi membutuhkan waktu yang lebih lama karena ada Pandemi Virus Corona.

Upaya:

Berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait.

IX. Program Penyelenggara Haji dan Umroh

Sasaran ke - 1 : Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I

Indikatornya adalah : Jumlah Pelayanan Dokumen dan Perlengkapan Jama’ah Haji

Kegiatan pada indikator ini adalah : Melakukan kegiatan sosialisasi/orientasi penyelesaian dokumen dan perlengkapan haji

Pelaksanaan dari sosialisasi/orientasi penyelesaian dokumen perlengkapan haji berupa kegiatan Sosialisasi Pembuatan Paspor Bagi Calon Jama’ah Haji Estimasi Keberangkatan Tahun 2022, pada Triwulan IV dapat dilaksanakan sebanyak 9 angkatan dikarenakan pandemic covid ini harus dilaksanakan dengan jumlah terbatas yaitu 50 orang per angkatan, yaitu pada tanggal 14 s.d.

18 September 2020 di Aula lantai III Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman, target peserta dari setiap angkatan kurang lebih sebanyak 50 orang sehingga total menjadi 437 orang. Sebagai narasumber adalah Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah.

Secara umum kegiatan Sosialisasi Pembuatan Paspor Bagi Calon Jama’ah Haji Estimasi Keberangkatan Tahun 2022 dapat berjalan dengan lancar, ada beberapa yang dapat menjadi bahan evaluasi yaitu :

(30)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 26

a. Kegiatan dilaksanakan pada saat keadaan pandemic covid 19 dengan melaksanakan protokol kesehatan, akan tetapi tingkat kehadiran jamaah tidak maksimal dikarenakan banyak calon jamaah haji yang mempunyai usia lansia yang mempunyai resiko tinggi terhadap penyakit ini sehingga mereka tidak menghadiri kegiatan.

b. Waktu kegiatan dilaksanakan pada saat jam kerja, sebagian jama’ah ada yang bekerja sehingga tidak bisa hadir sesuai yang dijadwalkan. Untuk mengatasi kendala tersebut maka bagi peserta yang memang berhalangan untuk hadir pada waktu sesuai jadwal maka diberikan kelonggaran untuk hadir pada jadwal yang lain dengan syarat memberikan informasi terlebih dahulu.

c. Nara sumber yang seharusnya dari pihak Imigrasi akan tetapi dikarenakan situasi yang belum kondusif maka nara sumber dilaksanakan oleh pihak internal yaitu Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah yang mempunyai pengetahuan tentang teknis dalam pembuatan paspor jamaah haji

Sasaran ke - 2 : Meningkatnya Pembinaan Haji Indikatornya adalah :

a. Jumlah Petugas Haji Yang Profesional

Pelaksanaan dari Seleksi Calon Petugas Haji, pada triwulan I dapat dilaksanakan pada tanggal 4 Februari 2020 di Asarama Haji Transit Yogyakarta, ada beberapa yang dapat menjadi bahan evaluasi yaitu :

- Adanya perubahan sistem pada seleksi calon petugas haji di Tingkat Kabupaten yang untuk pertama kalinya menggunakan sistem CAT, sehingga bergantung dengan sambungan internet yang menyebabkan banyak peserta yang kesulitan dalam pelaksanaan seleksi tahun ini.

- Kegiatan ini tidak dilaksanakan di Kabupaten masing-masing, tetapi menjadi satu tempat se-DIY sehingga untuk honor pengawas ujian dikurangi.

Sehingga terjadi sisa anggaran yang tidak terserap.

b. Jumlah Calon Jama’ah Haji yang mendapatkan Bimbingan Manasik Hambatan:

Kegiatan tidak dapat dilaksanakan karena ada Pandemi Virus Corona.

Upaya:

Berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait.

(31)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 27

Sasaran ke - 3 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama.

Indikator Kinerja berupa :

a. Terlayaninya Dukungan Manajemen Eselon I

Kegiatan pada indikator adalah dengan melaksanakan Koordinasi Penyelenggaraan Ibadah Haji.

Hambatannya : adanya pandemi covid 19 menyebabkan kegiatan yang ditargetkan mulai Triwulan IV baru terlaksana sebagian karena pemerintah melarang adanya pengumpulan masa dan kerumunan.

Upaya tindak lanjut : Menunggu kebijakan dari Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh terkait adanya kemungkinan revisi anggaran atau anggaranakan dialihkan untuk kegiatan yang lain.

b. Terlayaninya Layanan Internal (Saran Prasarana Internal)

Kegiatan pada indikator ini adalah Pengadaan Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi.

Pada indikator ini kegiatan berjalan dengan lancar tanpa kendala yang berarti.

c. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Pada indikator ini kegiatan yang dilakukan adalah 1. Pembayaran gaji dan tunjangan

2. Operasional dan pemeliharaan kantor

Kegiatan dapat berjalan dengan lancar walau sedikit terhambat dengan adanya pandemi covid 19, yang mempengaruhi pelayanan dari KPPN dalam pelaksanaan realisasi anggaran.

Kendala yang dihadapi dari seluruh program kegiatan di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman Triwulan IV Tahun 2020 hampir sama di tiap sasaran. Pada setiap indikator ada beberapa kegiatan yang pelaksanaannya butuh waktu satu tahun dan berkelanjutan, karena outputnya gabungan maka pencapaian 100% hanya dapat dicapai di triwulan terakhir (IV). Namun karena ada beberapa indikator yang sudah tercapai hal ini mendongkrak capaian kinerja Triwulan IV hingga mencapai lebih dari 70%.

Upaya yang dilakukan pada semua komponen indikator tiap sasaran juga hampir sama, yaitu pengoptimalan pelaksanaan kegiatan, mempercepat pelaksanaan kegiatan dan merevisi apabila ada kendala yang tidak dapat diselesaikan di triwulan ini.

(32)

Laporan Kinerja Triwulan IV Tahun 2020 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman 28

BAB IV KESIMPULAN

Laporan Kinerja Triwulan IV merupakan bentuk pertanggungjawaban atas pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program pada triwulan ini.

Capaian kinerja pada Kementerian Agama Kabupaten Sleman pada Triwulan IV tahun 2020 ini adalah sebesar 99,56%. Sedangkan realisasi anggaran DIPA tahun 2020 di Triwulan IV ini adalah sebesar Rp 107.760.787.559,- dari pagu total senilai Rp. 109.109.836.000,- atau sebesar 98,76%.

Dengan hasil laporan kinerja triwulan ini dapat menjadi sumber informasi bagi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman untuk mengambil kebijakan dan mempercepat langkah-langkah capaian kinerja dan realisasi anggaran pada triwulan berikutnya.

Referensi

Dokumen terkait

Capaian kinerja pada program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama, dari 2 sasaran yang ditetapkan telah memenuhi target 100%. Upaya

Realisasi indikator kinerja program Persentase capaian kinerja peningkatan pelayanan kecamatan mendukung pemberdayaan masyarakat desa pada Tahun 2020 adalah sebesar 100%

TINGKAT CAPAIAN KINERJA TAHUN 2020 INDIKATOR KEGIATAN TARGET REALISASI KINERJA PADA TRIWULAN.. REALISASI KINERJA PADA TRIWULAN REALISASI CAPAIAN KINERJA

Capaian output dan realisasi anggaran pada triwulan II sebesar 100% antara lain : - Pembinaan Guru Pendidikan Agama katolik tingkat dasar dan menengah. sebayak

Terselenggaranya Layanan Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis lainnya Capaian output dan realisasi anggaran pada triwulan ID sebesar 100%, untuk belanja pegawai selama

Penyusunan LKIP Triwulan IV Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung Tahun 2015 merupakan perwujudan akuntabilitas penyelenggaraan kegiatan yang dicerminkan dari

Capaian Indikator Indeks Pembangunan Gender (IPG) pada tahun 2016 ditargetkan sebesar 69,00 dan estimasi sementara sebesar 91,77, tingkat capaian sebesar 133%. Metode

TINGKAT CAPAIAN KINERJA TAHUN 2020 INDIKATOR KEGIATAN TARGET REALISASI KINERJA PADA TRIWULAN.. REALISASI KINERJA PADA TRIWULAN REALISASI CAPAIAN KINERJA