i
PENGARUH PENERAPAN E-LEARNING BERBASIS WEBLOG DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN SISTEM KOLOID
Oleh:
DILA ERWINDA LUBIS
NIM. 408131044
Program Studi Pendidikan Kimia
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
vi
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah Penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas segala rahmat dan hidayah-Nya yang memberikan kesehatan kepada penulis sehingga penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan waktu yang direncanakan.
Skripsi berjudul “Pengaruh Penerapan E-learning Berbasis Weblog Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Sistem Koloid”, disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada : Ibu Dra. Anna Juniar, M.Si, sebagai Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis sejak awal penyusunan proposal sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Ibu Dr. Iis Siti Jahro, M.Si, Bapak Drs. Bajoka Nainggolan, M.S, dan Ibu Dra. Ida Duma Riris, M.Si sebagai dosen penguji yang telah memberikan masukkan dan saran-saran mulai dari rencana penelitian sampai selesai penyusunan skripsi ini. Ucapan terima kasih disampaikan kepada Bapak Drs. Amser Simanjuntak, M.Pd selaku dosen Pembimbing Akademik dan kepada Bapak dan Ibu Dosen serta Staf Pegawai Jurusaan Kimia FMIPA Unimed yang membantu penulis. Penghargaan juga disampaikan kepada Bapak M. Arifin Tanjung S.Ag, MA selaku kepala sekolah Madrasah Aliyah Negeri Binjai, Bapak Amnal dan Bapak Sabarhati Ndruru, S.Ag atas izin penelitian yang diberikan kepada penulis dan kepada Bapak Surya Sudariyanto, S.Pd, Bapak Mufti Lubis, S.Pd, serta siswa/i kelas XI IPA MAN Binjai yang telah membantu selama penelitian ini.
terhingga kepada penulis. Terima kasih kepada Jam’an Fahmi yang selalu memberi semangat, doa, dan motivasinya kepada penulis selama masa perkuliahan. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada sahabat Chemstic Seven (Putri Rahmadani Nst, Khairunnuri Hayyumi Nst, Heri Dwita Wahyuni, Chairunnisa M. Arief, Fitri Nandayani Hsb dan Deliani Soraya) yang selalu mengingatkan, membantu, dan memotivasi penulis di saat kondisi lemah dari awal perkuliahan hingga akhir perkuliahan. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada teman-teman saya Jefri H Sirait, Marisa Mardiana Tobing, Kakanda Rifki Izzati Ar Rusyfa, Syu`aida Hazar Nst, teman – teman di Kelas B Pendidikan Kimia stambuk 2008, serta kepada semua pihak yang telah memberi masukan kepada penulis yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan, Juli 2012 Penulis,
vi
2.1.1 Pengertian Belajar dan Pembelajaran 7
2.1.2 Hasil Belajar Kimia 8
2.1.3 Pembelajarane-Learning 9
2.1.4Weblog 17
2.1.5 Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD 19
2.1.6 Sistem Koloid 24
2.2 Kerangka Konseptual 31
2.3 Hipotesis Penelitian 31
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 33
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 33
3.8 Teknik Pengumpul Data 37
3.9 Teknik Analisis Data 39
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 42
4.1 Hasil Penelitian 42
4.2 Analisa Data Hasil Penelitian 43
4.3 Pembahasan 48
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 50
5.1 Kesimpulan 52
5.2 Saran 52
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Tahapan Perhitungan Skor 22
Tabel 2.2. Pedoman Pemberian Skor Perkembangan Individu 22
Tabel 2.3. Tingkat Penghargaan Kelompok 23
Tabel 2.4. Perbandingan antara suspensi, koloid dan larutan 26
Tabel 2.5. Jenis–jenis Koloid 27
Tabel 3.1. Rancangan Penelitian 35
Tabel 4.1. Hasil Perolehan Rata-rata Pre-test dan Post-test 43 Tabel 4.2. Hasil perolehan Rata-rata Gain Eksperimen dan Kontrol 44 Tabel 4.3. Uji Normalitas Data Pre-test dan Post-test 45 Tabel 4.4. Uji Normalitas Data Gain Kelas Eksperimen dan Kontrol 46 Tabel 4.5. Uji Homogenitas Data Pre-test dan Post-test 47 Tabel 4.6. Uji Homogenitas Data Gain Kelas Eksperimen dan Kontrol 47
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Larutan gula termasuk contoh larutan 24 Gambar 2.2 Campuran bubuk kopi dan air termasuk contoh suspensi 25
Gambar 2.3 Susu termasuk contoh Koloid 25
Gambar 2.4 Penyelidikan Efek Tyndall di dalam Koloid 27 Gambar 2.5 Sketsa Gerak Brown di bawah mikroskop 28
Gambar 2.6 Proses Dialisis 29
Gambar 2.7 Produk kosmetik yang memanfaatkan sistem koloid 30 Gambar 2.8 Makanan yang memanfaatkan sistem koloid 30
Gambar 3.1 Skema Rancangan Penelitian 36
x
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Jadwal Kegiatan Penelitian 56
Lampiran 2 : Rencana Pembelajaran Pengajaran (RPP) 57
Lmapiran 3 : Lembar Kerja Siswa 76
Lampiran 4 : Soal Diskusi Kelompok 77
Lampiran 5 : Jawaban Pertanyaan Soal Diskusi Kelompok 78
Lampiran 6 : Soal Kuis Individu 81
Lampiran 7 : Jawaban Pertanyaan Soal Kuis Individu 82 Lampiran 8 : Kisi-Kisi Soal Instrumen Tes (Sebelum di Validasi) 84 Lampiran 9 : Instrumen Penelitian (Sebelum di Validasi) 85
Lampiran 10 : Kunci Jawaban 92
Lampiran 11 : Kisi-Kisi Soal Instrumen Tes (Setelah di Validasi) 93 Lampiran 12 : Instrumen Penelitian (Setelah di Validasi) 94
Lampiran 13 : Kunci Jawaban 100
Lampiran 14 : Tampilan Materi Sistem Koloid Pada Blog 101
Lampiran 15 : Data Validasi Instrumen Tes 104
Lampiran 16 : Perhitungan Validasi Tes 105
Lampiran 17 : Data Reliabilitas Instrumen Tes 107
Lampiran 18 : Perhitungan Reliabilitas Tes 108
Lampiran 19 : Data Tingkat Kesukaran Dan Daya Beda 109 Lampiran 20 : Perhitungan Tingkat Kesukaran Tes 110
Lampiran 21 : Perhitungan Daya Beda Butir Tes 111
Lampiran 22 : Data Penelitian 113
Lampiran 23 : Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi
dan Varians Nilai Pre-test dan Pos- test 114
Lampiran 24 : Uji Normalitas Data Penelitian 115
Lampiran 25 : Uji Homogenitas Data Penelitian 119
Lampiran 26 : Data Gain kelas Eksperimen dan Sampel 122 Lampiran 27 : Uji Normalitas Data Gain kelas Eksperimen dan Sampel 124 Lampiran 28 : Uji Homogenitas Data Gain kelas Eksperimen dan Sampel 126
Lampiran 29 : Pengujian Hipotesis 127
Lampiran 30 : Presentase Peningkatan Hasil Belajar 129
Lampiran 31 : Dokumentasi Penelitian 130
Lampiran 32 : Tabel r-Product Moment 136
Lampiran 33 : Tabel Chi Kuadrat 137
Lampiran 34 : Tabel Distribusi Nilai F 138
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kemajuan teknologi informasi banyak membawa dampak positif bagi kemajuan dunia pendidikan dewasa ini. Khususnya teknologi komputer dan internet, baik dalam hal perangkat keras maupun perangkat lunak, memberikan banyak tawaran dan pilihan bagi dunia pendidikan untuk menunjang proses pembelajaran. Keunggulan yang ditawarkan bukan saja terletak pada faktor kecepatan untuk mendapatkan informasi namun juga fasilitas multimedia yang dapat membuat belajar lebih menarik, visual dan interaktif. Sejalan dengan perkembangan teknologi internet, banyak kegiatan pembelajaran yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan teknologi ini. (Sa`ud, 2009 :200).
Namun kenyataannya hasil belajar siswa belumlah mengalami peningkatan yang optimal. Salah satu indikator pendidikan berkualitas adalah perolehan nilai hasil belajar siswa. Nilai hasil belajar siswa dapat lebih ditingkatkan apabila pembelajaran berlangsung secara efektif dan efisien dengan ditinjau oleh tersedianya sarana dan prasarana pendukung serta kecakapan guru dalam menyampaikan materi (Supraptama, 2011 :22).
Dewasa ini, banyak guru yang belum memanfaatkan perkembangan teknologi dengan baik. Padahal para peneliti melihat keuntungan tentang penggunaan teknologi dalam belajar. Mereka melihat bahwa belajar dengan teknologi dapat membangun ketrampilan menyelesaikan masalah dan menyediakan ruang yang cukup luas untuk pelajar mengumpulkan informasi dari berbagai disiplin ilmu (Sukirno, 2000 : 99). Meskipun pemanfaatan teknologi di Indonesia masih tertinggal dibandingkan negara-negara lain, namun di Indonesia sudah memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran (Subandi,2006: 78).
2
sangat berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai media penyampaian bahan pengajaran. Menurut hasil penelitian yang sudah dilakukan oleh Psikolog Ebbinghans dalam Serisa (2010:1) diperoleh hasil bahwa materi pembelajaran di dalam ingatan siswa yang dirangsang dengan media tepat guna dapat bertahan lama karena sifat media mempunyai daya stimulus yang kuat.
Disamping itu, model atau metode pembelajaran mempunyai andil yang cukup besar dalam kegiatan belajar mengajar. Kemampuan yang diharapkan dapat dimiliki siswa akan ditentukan oleh kesesuaian metode atau model pembelajaran yang digunakan dengan materi pelajaran dan tujuan pembelajaran. Ini berarti tujuan pembelajaran akan dapat dicapai dengan metode yang tepat (Jahro, dkk, 2010:48). Model pembelajaran kooperatif tipe STAD diharapkan siswa dapat menggali dan menemukan pokok materi secara bersama-sama dalam kelompok atau secara individu sehingga siswa merasa senang dan materi yang dipelajari lebih mudah diingat (Supraptama, 2011: 22). Dalam proses belajar mengajar setiap siswa mempunyai kesempatan yang sama untuk mengembangkan dirinya secara optimal. Namun, kenyataannya menunjukkan bahwa setiap siswa mempunyai hasil yang berbeda-beda, tidak semua siswa rajin dan tidak semua mampu melakukan penyesuaian diri dengan situasi mereka belajar. Ada siswa yang giat belajar, ada siswa pura-pura belajar, dan ada pula siswa yang tidak mau belajar. Hal ini sejalan dengan dikemukakan Suyanti (2008), “Hasil-hasil harian ataupun sumatif siswa untuk pelajaran kimia masih rendah. Salah satu penyebabnyayaitu sikap siswa yang pasif saat proses pembelajaran berlangsung”.
Perpaduan E-learning berbasis weblog dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD diharapkan dapat menunjukkan hasil yang positif terhadap pemahaman siswa pada materi kimia. Pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat berhasil dengan baik karena adanya komunikasi yang lebih efektif antara sesama siswa. Siswa saling berinteraksi satu sama lain dengan bahasa yang lebih mudah mereka pahami (Muhajir, dkk, 2008:63)
komputer dan adanya Wi-Fi bahkan murid sering membawa laptop/notebook ke sekolah. Akan tetapi semua proses pembelajaran di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Binjai bersifat ceramah dan bahan ajar masih berpedoman pada buku wajib yang siswa beli di sekolah serta hasil belajar kimia siswa pada semester ganjil sangat belum optimal.
Durasi belajar di Madrasah Aliyah Negeri Binjai dimulai dari 07.15 sampai 13.45 dengan demikian waktu yang digunakan untuk pembelajaran adalah 6,5 jam dikurangi waktu istirahat 2 x 15 menit. Hal tersebut memperkuat penyataan (Hasbullah, 2008: 17) yang menyatakan bahwa, dalam pembelajaran yang bersifat ceramah kesempatan yang ada atau yang disediakan guru untuk berdiskusi sangat terbatas. Waktu yang terbatas juga menjadi penyebab kurang maksimalnya penyampaian materi bahan ajar sehingga berakibat kurangnya daya serap siswa terhadap materi yang diajarkan. Oleh karena itu, perlu dibuat suatu sarana yang dapat melengkapi proses pembelajaran ceramah yang tidak terbatas oleh jarak , tempat dan waktu (Afiat, 2010: 1).
Dari hasil penelitian sebelumnya, Tambunan Emron (2009) membahas tentang pokok bahasan struktur atom dengan penerapan e-learningdiperoleh nilai pre test rata-rata kelas eksperimen adalah 4,48 sedangkan nilai post testnya adalah 8,2. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan yang cukup signifikan terhadap hasil belajar siswa yang menggunakan sistem pembelajaran e-learning. Dari hasil penelitian Muhajir (2008: 68) diperoleh bahwa respon siswa terhadap pembelajaran dengan model analogi bergambar melalui pembelajaran kooperatif tipe STAD (72,75%) adalah lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran kooperatif tipe STAD saja (68,36%).
Berdasarkan latar belakang masalah yang diuraikan maka penulis tertarik
melakukan penelitian dengan judul : “Pengaruh Penerapan E-Learning
4
1.2. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Guru masih mendominasi metode ceramah sehingga variasi metode pembelajaran yang digunakan belum maksimal.
2. Pemanfaatan wi-fi yang tersedia belum optimal digunakan sebagai sumber informasi siswa untuk belajar.
3. Keaktifan siswa dalam kegiatan belajar masih kurang karena pusat pembelajaran masih terletak pada guru.
1.3. Pembatasan Masalah Penelitian ini dibatasi pada :
1. Media pembelajaran yang digunakan adalahe-LearningberbasisWeblog.
2. Model pembelajaran yang diterapkan adalah model pembelajaran kooperatif tipe STAD.
3. Materi yang diberikan dibatasi pada pokok bahasan sistem koloid.
4. Penelitian ini hanya dilakukan pada siswa kelas XI MAN Binjai Tahun Ajaran 2011/2012.
1.4. Perumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Apakah peningkatan hasil belajar dengan menerapkan e-learning berbasis weblog dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD lebih tinggi daripada penerapan model pembelajaran konvensional terhadap pokok bahasan sistem koloid di kelas XI IPA MAN Binjai tahun ajaran 2011/2012?
1.5. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah yang telah diajukan, maka tujuan penelitian ini adalah :
siswa pada pokok bahasan sistem koloid di kelas XI IPA MAN Binjai tahun ajaran 2011/2012.
1.6. Manfaat Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan harapan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :
1. Manfaat bagi siswa
Penelitian ini diharapkan dapat meningkatan hasil belajar dan pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan.
2. Manfaat bagi guru
Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai informasi atau wacana guru untuk meningkatkan hasil belajar kimia siswa dengan menerapkan pembelajaran elektronik (e-learning) berbasis weblog dalam pembelajaran kimia.
3. Manfaat bagi sekolah
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan untuk perbaikan kondisi pembelajaran kimia di Madrasah Aliyah Negeri Binjai.
1.7. Definisi Operasional 1. E-learning
E-learning merupakan suatu proses pembelajaran yang memanfaatkan
teknologi informasi berupa komputer yang dilengkapi dengan sarana telekomunikasi internet dan multimedia sebagai media dalam penyampaian materi sistem koloid dan sebagai interaksi antara guru dan siswa MAN Binjai.
2. Weblog
Weblog merupakan bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan yang
di-posting pada sebuah halaman web umum. Weblog memiliki banyak
6
sistem koloid dan akan diakses siswa Kelas XI IPA MAN Binjai saat pembelajaran dengan alamat www.dilaerwindachemstic.blogspot.com.
3. Model pembelajaran kooperatif tipe STAD
Model STAD (Student Team Achievement Divison) merupakan suatu model pengajaran dimana siswa ditempatkan dalam tim belajar beranggotakan tiga orang yang merupakan campuran menurut tingkat prestasi, jenis kelamin, dan suku.
4. Sistem Koloid
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan yaitu :
Hasil analisa terhadap rumusan hipotesis menyatakan thitung> ttabel(5,674 >1,6706) maka Ha diterima yang berarti peningkatan hasil belajar siswa yang di ajar melalui penerapan e-Learning berbasis weblog dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD lebih tinggi daripada peningkatan hasil belajar siswa yang di ajar dengan pembelajaran konvensional pada pokok bahasan sistem koloid di kelas XI IPA MAN Binjai Tahun Ajaran 2011/2012, dimana persentase peningkatan hasil belajar kelas eksperimen sebesar 79,700% dan kelas kontrol sebesar 69,600%.
5.2. Saran
Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan yang telah dikemukakan di atas maka penulis menyarankan hal-hal berikut :
1. Adanya pengembangan dan tindak lanjut dalam pembuatan media pembelajaran kimia berbasis weblog sebagai media pembelajaran pada materi-materi kimia lainnya.
2. Bagi guru dan calon guru, menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat mempermudah pencapaian tujuan instruksional dan dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa, khususnya mata pelajaran kimia.
3. Perlunya para guru dan calon guru memanfaatkan kemajuan teknologi sebagai media pembelajaran.
4. Mahasiswa yang lain dapat mengadakan penelitian lanjutan tentang
e-learning berbasis weblog dengan model pembelajaran kooperatif tipe
53
DAFTAR PUSTAKA
Afiat, Jujun, (2010), Aplikasi Web e-Learning Sebagai Media Pembelajaran Alternatif di SMA Negeri 1 Rembang Kabupaten Purbalingga, Skripsi, FMIPA, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta http://dc336.4shared.com/doc/iFF0eyr6/preview/jujunafiat.html (Di akses pada tanggal 04 Januari 2012)
Arikunto, S., (2009), Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Penerbit Bumi Aksara, Jakarta
Ar-Rizky, (2010),Cara Mudah Membuat dan Mengelola Blog Dengan Wordpress
dan Windows Live Writer,Penerbit Satu Nusa, Bandung
Aunurrahman, (2011),Belajar dan Pembelajaran,Penerbit Alfa Beta, Bandung Darsono, M., (2000),Belajar dan Pembelajaran,IKIP Semarang Press, Semarang Dimyati, dan Mudjiono, (2002), Belajar dan Pembelajaran, Penerbit PT Rineka
Cipta, Jakarta
Hamalik, O., (2001),Proses Belajar Mengajar, Penerbit Bumi Aksara, Jakarta Hasbullah, (2008), Perancangan Dan Implementasi Model Pembelajaran
E-Learning Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di JPTE FPTK Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Jurnal Pendidkan
http://directory.umm.ac.id/Hasbullah_perancangan_implementasi_model_ pembelajaran_e-learning.pdf (di akses pada tanggal 12 April 2011)
Hidayat, Syarif, (2010), Model E-Learning dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan, Jurnal Pendidikan. www.bpkpenabur.or.id.Hal.85-97e-learning+meningkatkan+mutu+ pendidikan/(Di akses pada tanggal 12 April 2011)
Jahro, S.I., dan Gunawan, A., (2010), Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Penerapan Metode Penyelesaian Soal Secara Sistematis (PS3) Dengan PendekatanCooperative LearningTipe STAD,Jurnal Pendidikan Kimia 2
: 48-53
Jasmansyah, (2010), Mengoptimalkan Fungsi Blog Sebagai Media Belajar Di
Milfayetty, S., Yus, A., dan Nuraini, (2011), Psikologi Pendidikan, FMIPA Unimed, Medan
Muhajir dan Dasna, W., (2008), Pengaruh Penggunaan Analogi Bergambar Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Terhadap Hasil Belajar Siswa,Jurnal Pendidikan Kimia, 1: 61-69
Premono, S., Wardani, A., dan Hidayati, N, (2009), Kimia SMA/MA Kelas XI,
Penerbit PT Pustaka Insani Madani, Jakarta
Purba, M., (2006),Kimia Untuk SMA Kelas XI,Penerbit Erlangga, Jakarta
Rahayu, Sri, (2008), Pengaruh Penerapan e-Learning Terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Pada Pokok Bahasan Sistem Koloid di Kelas XI SMA N 1
Medan Tahun Ajaran 2007/2008,Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan
Sa’ud, Udin S., (2009),Inovasi Pendidikan,Penerbit Alfa Beta, Bandung
Serisa, Widyati, (2010), Hubungan Antara Pemanfaatan E-Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Pelajaran Biologi di Kelas X SMA N 13 Medan
Tahun Ajaran 2009/2010,Skripsi FMIPA, Unimed, Medan
Silitonga, P.M., (2009), Statistik Teori Dan Aplikasi Dalam Penelitian, FMIPA, Unimed, Medan
Slavin, Robert E., (2010), Cooperative Learning Teori, Riset dan Praktik,
Penerbit Nusa Media, Bandung
Subandi, Imam, (2006), Mengembangkan ICT Melalui Tenaga Kependidikan,
Jurnal Tenaga Kependidikan 76:76 - 84
Sudjana, N., (2005),Metode Statistik,Penerbit Tarsito, Jakarta
Sukirno, (2000), Pendidikan Berbasis Komputer,Jurnal Pendidikan 7: 99-106 Supraptama, (2011), Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Melalui Pendekatan
Cooperative Learning, Buletin Pelangi Pendidikan 4: 22–24
55
Suyanti, R.D., (2008), Strategi Pembelajaran Kimia, Penerbit Program Pasca Sarjana, Unimed, Medan
Tambunan, E. J., (2009),Pengaruh Penerapan Pembelajaran Berbasis E-learning Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Bahasan Struktur Atom di Kelas XI SMA N 1 Percut Sei Tuan, Skripsi FMIPA, Unimed, Medan
Tambunan, M., dan Simanjuntak, A., (2010), Strategi Belajar Mengajar,Jurusan Kimia FMIPA Unimed, Medan
Tarigan, Simson, (2010), Pengantar Metode Penelitian Ilmiah, Jurusan Kimia FMIPA, Unimed, Medan
Trianto, (2009), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif – Progresif, Penerbit Kencana Prenada Media Group, Jakarta
Utami, Budi, Nugroho, A., dan Mahardiani, L., (2009), Kimia Untuk SMA/MA
Kleas XI Program Ilmu Alam,Penerbit CV Haka MJ, Jakarta
Wahono, R. S., (2008), Meluruskan Salah Kaprah Tentang e-Learning
http://romisatriawahono.net/ 2008/01/23/ meluruskan salah
kaprahtentangelearning/ (diakses pada tanggal 10 April 2011)
Wibowo, H, (2009), Pembelajaran Jarak Jauh Menggunakan Elearning, Ilmu Komputer, Universitas Bina Nusantara, Jakarta http://hariyanto88.blog.binusian.org/2009/06/19/pembelajaran-jarak-jauh-menggunakan-e-learning/ (Diakses pada tanggal 04 Januari 2012)
Wena, Made, (2011), Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer, Penerbit Bumi Aksara, Jakarta