Laporan Kegiatan Bulanan 2019

(1)

(2)

i

TIM PENYUSUN

Penanggung Jawab : Kepala Balai Riset dan Observasi Laut

Ketua : Plt. Kepala Seksi Tata Operasional

Anggota : 1. Megananda

2. Syarif Zaky Darmawan

3. Ni Putu Delviasari

Kontributor : 1. Kepala Sub Bagian Tata Usaha

2. Plt. Kepala Seksi Tata Operasional

3. Plt. Kepala Seksi Pelayanan Teknis

4. Kepala Kelompok Penelitian

Seksi Tata Operasional

Balai Riset dan Observasi Laut Pusat Riset Kelautan

Badan Riset dan Sumber Daya Manuasia Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan

Alamat :

Jl. Baru Perancak, Negara, Kabupaten Jembrana, Bali, 82251. Telp : +62 (365) 44266, 44268, 44269| Fax : +62 (365) 44278

(3)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas Karunia dan Rahmat-Nya kegiatan Balai Riset dan Observasi Laut (BROL) periode Mei 2019 dapat terlaksana dan tersusun dengan baik.

Laporan rutin bulanan ini berisi capaian kinerja dan anggaran Balai Riset dan Observasi Laut merupakan bentuk pemenuhan pertanggungjawaban atas pelaksanaan sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintahan sesuai dengan Instruksi Peraturan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kelautan dan Perikanan nomor 27.2/BALITBANG KP/2011.

Dokumen ini melaporkan pelaksanaan kegiatan riset dan manajerial dalam bidang kelautan dan perikanan BROL pada periode Mei 2019, hasil penyusunan laporan dan evaluasi ini dapat dijadikan dasar dalam perbaikan perencanaan kegiatan pada bulan mendatang untuk mencapai visi dan misi BROL.

Kami berharap agar laporan bulanan ini dapat memenuhi harapan sebagai media pertanggung jawaban kepada stakeholders dan pemicu peningkatan kinerja organisasi Balai Riset dan Observasi Laut

Jembrana, Juni 2019

(4)

iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... I DAFTAR ISI ... III DAFTAR GAMBAR ... IV DAFTAR TABEL ... V

RINGKASAN ... 1

BAB I. RISET KELAUTAN ... 3

1.1. KAWASAN PESISIR YANG TERPETAKAN SUMBERDAYANYA ... 3

1.2. WPP YANG TERPETAKAN KARAKTERISTIK DAN DINAMIKA LAUT ... 6

BAB II. SARANA DAN PRASARANA ... 13

2.1.PENGADAAN CITRA SATELIT DAN RADAR ... 13

2.2.PENGADAAN SARANA PRASARANA STASIUN BUMI PENERIMA DATA SATELIT RADAR... 14

BAB III. LAYANAN DUKUNGAN MANAJEMEN ESELON I ... 15

3.1.SUBBAGIAN TATA USAHA ... 15

3.1.1. Manajemen Keuangan, BMN dan Tata Usaha Riset Kelautan ... 15

3.1.2. Manajemen Kepegawaian Riset Kelautan ... 16

3.2.SEKSI TATA OPERASIONAL ... 18

3.2.1. Manajemen Perencanaan Program dan Anggaran ... 18

3.2.2. Manajemen Monitoring dan Evaluasi Riset Kelautan ... 19

3.3.PELAYANAN TEKNIS ... 20

3.3.1. Manajemen Data dan Informasi Riset Kelautan ... 21

3.3.2. Manajemen Kerjasama Riset Kelautan ... 26

3.3.3. Manajemen Jasa Riset kelautan ... 30

BAB IV. LAYANAN PERKANTORAN ... 47

BAB V. PERMASALAHAN DAN TINDAK LANJUT ... 50

(5)

iv

DAFTAR GAMBAR

1. Diagram realisasi anggaran dan fisik sampai Mei 2019 ... 2

2. Grafik realisasi anggaran sampai Mei 2019... 2

3. Kegiatan FGD Balai Riset dan Observasi Laut ... 5

4. Sebaran suhu klimatologi bulanan (2016 – 2018) pada kedalaman 150 m WPP-715 ... 9

5. Potensi zona perikanan Thunnus albacares secara klimatologi bulanan (2016 – 2018) di WPP-715 ... 9

6. Grafik variasi suhu pada kedalaman 150 m dan potensi fishing zone Thunnus albacares di WPP-715 ... 10

7. Hasil ekstraksi parameter SST pada pesisir WPP-715 ... 10

8. Hasil analisis SIED 1 ... 11

9. Hasil analisis SIED 2 ... 11

10. Teleconference dengan pihak penyedia data satelit dan radar ... 14

11. Monev kepegawaian oleh Kepala Bagian Jabatan Fungsional ... 16

12. Rapat kerja penyusunan LK dan BMN audit lingkup BRSDM KP ... 17

13. Analisis Twitter BROL periode Mei 2019 ... 24

14. Analisis Facebook BROL periode Mei 2019 ... 24

15. Analisis Instagram BROL periode Mei 2019 ... 25

16. Analisis Youtube BROL periode Mei 2019... 25

17. Kuliah umum Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Brawijaya ... 27

18. Kunjungan ke Pusat Konservasi dan Edukasi Mangrove ... 28

19. Kunjungan RSU Balimed ... 28

20. Monitoring & update data perkembangan pelaksanaan kerjasama Triwulan II ... 29

21. Kunjungan Prodia ... 29

22. Dokumentasi kegiatan penginderaan jauh laut Mei 2019 ... 33

23. Titik lokasi kegiatan survei ... 34

24. Buletin status mutu estuari Perancak ... 35

25. Survei periodik Laboratorium Alam periode Mei 2019 ... 36

26. Alat buoy pantai ... 37

27. Data penerimaan coastal buoy pantai ... 39

28. Operator BARATA menjadi narasumber pada kegiatan FGD BROL ... 45

29. Standing baliho WBK/WBBM ... 48

30. Garis parkir kendaraan ... 48

31. Plang himbauan pendukung layanan ... 48

32. Perawatan tanaman hias ... 49

(6)

v

DAFTAR TABEL

1. Realisasi anggaran berdasarkan sumber dana dan jenis belanja satker BROL Mei 2019

... 1

2. Realisasi anggaran pada kegiatan riset kawasan ... 4

3. Realisasi anggaran pada kegiatan riset WPP ... 6

4. Realisasi anggaran pada bidang sarana dan prasarana ... 13

5. Realisasi anggaran pada bidang tata usaha... 15

6. Realisasi anggaran pada penyusunan, perencanaan program dan anggaran ... 18

7. Realisasi anggaran pada manajemen monitoring dan evaluasi riset kelautan ... 19

8. Realisasi anggaran pada bidang pelayanan teknis... 21

9. Personil yang terlibat dalam survei 24 Mei 2019 ... 35

10. Inventarisasi kondisi buoy pantai Mei 2019 ... 40

11. Grafik hasil monitoring unit 01 Selat Bali ... 41

12. Grafik hasil monitoring unit 02 Bali Utara ... 42

13. Realisasi anggaran pada output layanan perkantoran ... 47

14. Permasalahan dan tindak lanjut ... 50

(7)

1 RINGKASAN

Balai Riset dan Observasi Laut pada tahun anggaran 2019 melaksanakan Kegiatan Riset Kelautan yang terdiri dari 6 output kegiatan, untuk nominal pagu anggaran sebesar Rp 28.592.130.000,-. Realisasi anggaran pada periode Mei sebesar Rp5.417.440.157,- atau sekitar 18,95% dari total pagu anggaran. Periode bulan ini terdapat realisasi terkait belanja pegawai dan belanja barang. Rincian serapan per sumber dana pada Mei terlihat pada Tabel 1., dengan penyerapan maksimal dari terget penyerapan anggaran yang telah ditetapkan. Realisasi tertinggi pada periode Mei 2019 adalah belanja modal yaitu Rp3.592.068.000,-. Capaian anggaran dan capaian fisik divisualisasikan pada Gambar 1, dengan persentase realisasi anggaran pada Mei 2019 sebesar 28,84%. Peningkatan nilai realisasi anggaran terlihat cukup signifikan terlihat pada Gambar 2. Pola grafik realisasi menunjukkan peningkatan cukup signifikan di periode Mei 2019 karena telah dilaksanakannya pembayaran tunggakan (carry over) TA 2018. Sisa tunggakan sejumlah Rp3.477.575.000,- adalah anggaran operasional pengadaan data citra satelit dan radar. Kegiatan riset juga sudah melakukan beberapa penyerapan yang signifikan untuk kebutuhan pra survey dan Forum Group Discussion (FGD). Grafik realisasi anggaran dapat dilihat pada Gambar 2.

Tabel 1. Realisasi anggaran berdasarkan sumber dana dan jenis belanja satker BROL Mei 2019

Ket Rupiah Murni (RM) Rp PHLN Rp PNBP Rp 51 52 53 53 52 Pagu 5.090.630.000 10.701.500.000 12.800.000.000 - - Target 675.102.000 1.150.271.000 3.592.068.000 - - Realisasi 675.101.935 1.150.270.442 3.592.067.780 - - % 13,26 10,75 28,06 - - Total Pagu 28.592.130.000 - Total Realisasi 5.417.440.157

(8)

2

Gambar 1. Diagram realisasi anggaran dan fisik sampai Mei 2019

Gambar 2. Grafik realisasi anggaran sampai Mei 2019 28,84%

71,16%

Capaian Anggaran Sampai Mei

Realisasi Anggaran Sisa Anggaran

34,00%

66,00%

Capaian Fisik Sampai Mei

Realisasi Fisik Belum tercapai 162.843.922 1.134.674.675 1.043.932.636 955.269.286 5.417.440.157 1.000.000.000 2.000.000.000 3.000.000.000 4.000.000.000 5.000.000.000 6.000.000.000

Januari Februari Maret April Mei

(9)

3 BAB I. RISET KELAUTAN

Indonesia sebagai negara bahari, menyimpan kekayaan dan keanekaragaman hayati laut yang melimpah berupa berbagai jenis ikan, udang, kerang dan rumput laut. Wilayah pesisir dan lautan merupakan aset nasional dalam prioritas pembangunan dan pengembanan pusat-pusat ekonomi masyarakat. Pembangunan poros maritim sejatinya merupakan kebijakan strategis dalam rangka melakukan penataan, pengelolaan, dan pemanfaatan sumberdaya ikan untuk sebesar-besarnya kesejahteraan dan kemakmuran rakyat, khususnya nelayan. Munculnya paradigma untuk menjadikan pembangunan berbasis sumberdaya kelautan dan perikanan sebagai motor sejalan dengan pelaksanaan otonomi daerah yang memberikan peluang bagi pemerintah daerah untuk memanfaatkan, mengelola dan melindungi wilayah perairan dengan lebih maksimal.

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) secara berkelanjutan telah menetapkan sasaran strategis untuk mendukung dan mewujudkan hal tersebut. Fokus program dan kegiatan KKP salah satunya adalah meningkatkan peran sektor kelautan dan perikanan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional melalui pengembangan sentra-sentra produksi kelautan dan perikanan yang memiliki komoditas unggulan dengan tetap mengedepankan prinsip keberlanjutan. Pada kenyataannya di lapangan belum sesuai dengan yang diharapkan. Pemanfaatan sumberdaya ikan, khususnya oleh nelayan tradisional, masih belum optimal.Tahun 2019 ini Balai Riset dan Observasi Laut – Kementerian Kelautan dan Perikanan memiliki beberapa program kegiatan riset dengan tujuan yang berbeda-beda.

Kegiatan Riset yang ada di Balai Riset dan Observasi Laut tahun ini memiliki dua output kegiatan yangtelah disesuaikan Rencana Strategis (RENSTRA) BROL tahun 2017-2019 hasil review 2018 dan 2019 serta dengan arahan pusat (RENSTRA pusat).Fokus kegiatan riset BROL tahun ini adalah kegiatan riset dengan output yang dapat digunakan sebagai bahan kebijakan pemerintahan saat ini yaitu membangun potensi perikanan nasional. Adapun dua output riset dilaksanakan dengan dua judul besar riset yaitu “Kawasan Pesisir yang Terpetakan Sumberdayanya” dan “WPP yang Terpetakan Karakteristik dan Dinamika Laut”. Kegiatan ini dilangsungkan sebagai salah satu strategi pembangunan nasional yang terkait dengan tugas KKP adalah sub agenda Nawa Cita ke-7 yaitu pengembangan ekonomi maritim dan kelautan.

1.1. Kawasan Pesisir yang Terpetakan Sumberdayanya

Perkembangan pelaksanaan anggaran kegiatan riset kawasan pesisir yang terpetakan sumberdayanya pada Mei sebesar Rp37.207.000,- dari pagu anggaran sebesar Rp440.814.000,-. Realisasi anggaran selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 2.

(10)

4

Tabel 2. Realisasi anggaran pada kegiatan riset kawasan

Uraian Pagu

(Rp.)

Realisasi (Rp.) Bulan Ini Total

Penyerapan %

Kajian Pemetaan dan Identifikasi Kesehatan Ekosistem Pesisir

299.026.000 31.405.600 41.949.950 14,03

Kajian Cepat Tanggap Berbasis Kebutuhan Pengguna

141.788.000 5.801.400 5.801.400 4,09

Jumlah 440.814.000 37.207.000 47.751.350 10,83

Periode Mei 2019 ini telah dilakukan kegiatan diantaranya :

1. Kajian Pemetaan dan Identifikasi Kesehatan Ekosistem Pesisir.

Kegiatan yang dilakukan dalam proses pencapaian output riset tantara lain :

a. Penyusunan laporan mingguan periode Mei 2019. b. Penyusunan laporan bulanan periode Mei 2019. c. Rapat kegiatan seluruh riset BROL 2019.

d. Bimbingan KPA mahasiswa Poltek KP Bone atas nama Achmad Dahlan, Yunita Jayatri dan Andy Sry Juliana.

e. Rapat internal kegiatan Kajian Kesehatan dan Zonasi Ekosistem Pesisir terkait dengan rencana survey dan tindak lanjut kegiatan

f. Penyusunan proof of concept kegiatan Kajian Kesehatan dan Zonasi Ekosistem Pesisir.

g. Kegiatan FGD riset Balai Riset dan Observasi Laut dengan tema “Observasi Karakteristik Lingkungan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan di WPPI” pada tanggal 15 – 16 Mei 2019 di Gedung Mina Bahari IV KKP Jakarta.

h. Persiapan pra survey Juni dan survey bulan Juli di WPP-715 perairan Bitung.

2. Kajian Cepat Tanggap Berbasis Kebutuhan Pengguna

Kegiatan yang dilakukan dalam proses pencapaian output riset tantara lain :

d. Kegiatan FGD riset Balai Riset dan Observasi Laut dengan tema “Observasi Karakteristik Lingkungan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan di WPPI” pada tanggal 15 – 16 Mei 2019 di Gedung Mina Bahari IV KKP Jakarta.

(11)

5

e. Pengolahan data spatial data mining per-bulan dan per-tahun.

Capaian kinerja yang telah dicapai pada Mei 2019 adalah :

a. Kajian Pemetaan dan Identifikasi Kesehatan Ekosistem Pesisir

a. Telah tersusun laporan mingguan periode Mei 2019. b. Telah tersusun laporan bulanan periode Mei 2019.

c. Telah tersusun proof of concept kegiatan Kajian Kesehatan dan Zonasi Ekosistem Pesisir.

d. Telah dilaksanakannya kegiatan FGD riset Balai Riset dan Observasi Laut dengan tema “Observasi Karakteristik Lingkungan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan di WPPI” pada tanggal 15 – 16 Mei 2019 di Gedung Mina Bahari IV KKP Jakarta (Gambar 3).

Gambar 3. Kegiatan FGD Balai Riset dan Observasi Laut b. Kajian Cepat Tanggap Berbasis Kebutuhan Pengguna

c. Telah dilaksanakannya kegiatan FGD riset Balai Riset dan Observasi Laut dengan tema “Observasi Karakteristik Lingkungan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan di WPPI” pada tanggal 15 – 16 Mei 2019 di Gedung Mina Bahari IV KKP Jakarta.

(12)

6

Rencana kegiatan bulan berikutnya :

a. Kegiatan riset Kajian Pemetaan dan Identifikasi Kesehatan Ekosistem Pesisir pada periode Juni 2019 adalah melanjutkan pengolahan data sekunder dan pelaksanaan FGD pra survey yang akan dilakukan di lokasi penelitian.

b. Kegiata riset Kajian Cepat Tanggap Berbasis Kebutuhan Pengguna adalah melanjutkan pengolahan data spatial data mining per-bulan dan per-tahun.

1.2. WPP yang Terpetakan Karakteristik dan Dinamika Laut

Perkembangan pelaksanaan anggaran kegiatan riset WPP yang terpetakan karakteristik dan dinamika laut pada Mei sebesar Rp109.441.134,- dari pagu anggaran sebesar Rp959.186.000,-. Realisasi anggaran selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 3.

Tabel 3. Realisasi anggaran pada kegiatan riset WPP

Uraian Pagu

(Rp.)

Penyerapan %

Pemanfaatan Data Osenaografi Untuk Daya Dukung Sumberdaya Perikanan di WPP-715

277.580.000 28.280.325 36.131.498 13,02

Pemanfaatan Data Citra Satelit Untuk Pemetaan Daerah Potensi

Penangkapan Ikan Wilayah Pesisir 715 dan WPP-573

245.283.000 29.756.700 48.202.800 19,65

Pemanfaatan Citra Satelit Radar Dalam Mendukung Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan di WPP-711

202.780.000 38.935.309 48.922.928 24,13

Kajian Transport Massa Air

di Selat Makassar WPP-713 233.543.000 12.468.800 21.576.964 9,24

Jumlah 959.186.000 109.441.134 154.834.190 16,14

Pada Mei 2019 ini telah dilakukan kegiatan diantaranya :

1. Pemanfaatan Data Oseanografi Untuk Daya Dukung Sumberdaya Perikanan di WPP-715.

Kegiatan yang dilakukan dalam proses pencapaian output riset antara lain :

a. Penyusunan laporan mingguan periode Mei 2019. b. Penyusunan laporan bulanan periode Mei 2019.

(13)

7

c. Rapat kegiatan seluruh riset BROL 2019.

e. Perhitungan potential fishing zone untuk beberapa spesies Tuna dengan metode

Empirical Cumulative Distribution Function (ECDF) di WPP-715.

2. Pemanfaatan Data Citra Satelit untuk Pemanfaatan Daerah Potensi Penangkapan Ikan di Wilayah Pesisir di WPP-715 dan WPP-573.

e. Ekstraksi nilai suhu permukaan laut pada lokasi – lokasi pesisir yang dekat dengan beberapa pelabuhan di kawasan WPP-715.

f. Analisis Single Image Edge Detection (SIED) untuk mengetahui kondisi front.

3. Pemanfaatan Citra Satelit Radar Dalam Mendukung Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan di WPP-711.

e. Match-up analisis antara data echo kapal citra radar Sentinel dengan data VMS, serta telah dilakukannya pemaparan hasil sementara match-up tersebut.

f. Koordinasi dan diskusi dengan staf Pemantauan dan Operasi Armada PSDKP terkait SOP distribusi hasil analisis data radar untuk penanggulangan penangkapan ikan illegal.

(14)

8

g. Modifikasi script download data citra radar Sentinel dan menjalankannya untuk download data harian Sentinel periode Juli – Desember 2018 dan Januari – Februari 2019 pada WPP-716.

h. Pemaparan dalam rapat koordinasi penajaman komponen Ocean Health Index (OHI) yang diadakan oleh Kemenkomar.

i. Ekstraksi nama kapal beserta kategori alat tangkapnya dari database webserver VMS dan filter data – data VMS untuk kapal berkategori purse seine.

j. Modifikasi script untuk ekstraksi variable koordinat, speed and heading dari raw data VMS.

k. Penyusunan script untuk perhitungan spatio-temporal distance dalam lima point trajectory VMS yang berurutan pada setiap kapal purse seine.

4. Kajian Transport Massa Air di Selat Makassar WPP-713.

e. Rapat internal riset Kajian Transport Massa Air di Selat Makassar. f. Pembagian kerja atau tugas tiap personil.

g. Penyusunan KAK dan RAB riset Kajian Transport Massa Air di Selat Makassar. h. Pengolahan data model.

i. Diskusi rencana kegiatan pra-survey yang akan dilakukan pada Juni 2019 dengan hasil peneliti Teguh agustiadi dan litkayasa I Gusti Putu Sukadana melakukan kegiatan pra-survey tersebut.

j. Penyusunan rencana kegiatan survey periode Juli 2019.

Capaian kinerja yang telah dicapai pada Mei 2019 adalah :

1. Pemanfaatan Data Oseanografi Untuk Daya Dukung Sumberdaya Perikanan di WPP-715.

(15)

9

c. Telah terlaksananya FGD riset Balai Riset dan Observasi Laut dengan tema “Observasi Karakteristik Lingkungan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan di WPPI” pada tanggal 15 – 16 Mei 2019 di Gedung Mina Bahari IV KKP Jakarta. d. Telah diujicobakan data suhu di kedalaman tertentu hasil pemodelan dalam

perhitungan potensi zona perikanan Tuna dengan metode ECDF, dengan hasil : Sebaran suhu klimatologi bulanan (2016 – 2018) pada kedalaman 150 m di WPP-715 (Gambar 4).

Gambar 4. Sebaran suhu klimatologi bulanan (2016 – 2018) pada kedalaman 150 m WPP-715

Potensi zona perikanan Tuna Sirip Kuning (Thunnus albacares) secara klimatologi bulanan (2016 – 2018) di WPP-715 (Gambar 5).

Gambar 5. Potensi zona perikanan Thunnus albacares secara klimatologi bulanan (2016 – 2018) di WPP-715

Variasi suhu pada kedalaman 150 m dan potensi fishing zone Thunnus albacares di beberapa perairan yang terletak di WPP-715 berdasar perhitungan metode ECDF dari tahun 2016 hingga 2018 dengan grafik (Gambar 6) :

(16)

10

Gambar 6. Grafik variasi suhu pada kedalaman 150 m dan potensi fishing zone Thunnus

albacares di WPP-715

2. Pemanfaatan Data Citra Satelit Untuk Pemeteaan Daerah Potensi Penangkapan Ikan Wilayah Pesisir WPP-715 dan WPP-573

c. Telah terlaksananya FGD riset Balai Riset dan Observasi Laut dengan tema “Observasi Karakteristik Lingkungan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan di WPPI” pada tanggal 15 – 16 Mei 2019 di Gedung Mina Bahari IV KKP Jakarta. d. Telah terekstraknya nilai suhu permukaan laut pada lokasi – lokasi pesisir yang

dekat dengan beberapa pelabuhan di Kawasan WPP-715 (Gambar 7).

Gambar 7. Hasil ekstraksi parameter SST pada pesisir WPP-715

e. Telah diperoleh informasi terkait ketersediaan data tangkapan ikan dari Direktorat Jenderal Sumberdaya Ikan KKP.

(17)

11

f. Telah dilakukan analisis Single Image Edge Detection (SIED) untuk menghasilkan

informasi front (Gambar 8 & 9).

Gambar 8. Hasil analisis SIED 1

Gambar 9. Hasil analisis SIED 2

3. Pemanfaatan Citra Satelit Radar dalam Mendukung Operasi Keamanan Laut Pemberantasan IUU Fishing di Indonesia di WPP-711

c. Telah terlaksananya FGD riset Balai Riset dan Observasi Laut dengan tema “Observasi Karakteristik Lingkungan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan di WPPI” pada tanggal 15 – 16 Mei 2019 di Gedung Mina Bahari IV KKP Jakarta. d. Telah dilakukannya match-up analisis antara data echo kapal citra radar Sentinel

dengan data VMS, serta telah dilakukannya pemaparan hasil sementara match-up tersebut.

e. Telah dilakukan pemaparan dalam rapat koordinasi penajaman komponen Ocean Health Index (OHI) yang diadakan oleh Kemenkomar.

(18)

12

f. Telah tersusunnya script untuk perhitungan spatio-temporal distance dalam lima

point trajectory VMS yang berurutan pada setiap kapal purse seine.

g. Telah terekstraknya nama kapal beserta kategori alat tangkapnya dari database webserver VMS dan filter data – data VMS untuk kapal berkategori purse seine. 4. Kajian Transport Massa Air di Selat Makassar WPP-713

c. Telah terlaksananya FGD riset Balai Riset dan Observasi Laut dengan tema “Observasi Karakteristik Lingkungan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan di WPPI” pada tanggal 15 – 16 Mei 2019 di Gedung Mina Bahari IV KKP Jakarta. d. Telah dilakukannya pengolahan data model.

e. Telah tersusunnya rencana kegiatan pra-survey dan survey.

Rencana kegiatan keempat riset tersebut untuk bulan Juni 2019 adalah sebagai berikut :

a. Update kegiatan riset.

b. Melakukan perhitungan metode ECDF di WPP-715 untuk spesies Tuna selain Tuna Sirip Kuning dengan menggunakan data model.

c. Analisis trajectory data kapal purse seine ber-VMS.

d. Koordinasi dengan Pustekbang LAPAN untuk mendapatkan data AIS. e. Mengikuti seminar nasional penginderaan jauh LAPAN.

f. Menyusun dan membandingkan PPDPI dengan menggunakan data “rolling mosaic” dan data standar yang biasa digunakan untuk menyusun PPDPI.

(19)

13 BAB II. SARANA DAN PRASARANA

Perkembangan organisasi pada umumnya akan berimplikasi pada bertambahnya kebutuhan sumber daya manusia beserta sarana dan prasarana pendukungnya, demikian pula yang terjadi pada Balai Riset dan Observasi Laut (BROL). BROL sebagai satuan unit kerja eselon 3 di bawah Pusat Riset Kelautan (PUSRISKEL) Kementerian Kelautan dan Perikanan telah berkembang baik secara organisasi maupun kegiatan risetnya, oleh karena itu perlu adanya upaya pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana dengan melakukan beberapa kegiatan pengadaan barang dan jasa yang terdiri dari :

1. Sarana Prasarana Riset Data Satelit Radar.

2. Sarana Prasarana Stasiun Bumi Penerima Data Satelit Radar.

Sarpras Pengadaan Citra Satelit dan Radar dengan Sarana dan Prasarana Stasiun Bumi Penerima Data Satelit Radar, merupakan kegiatan pengadaan yang tak terpisahkan. Realisasi anggaran selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4.

Tabel 4. Realisasi anggaran pada bidang sarana dan prasarana

Uraian

Pagu (Rp.)

Penyerapan % Sarana Prasarana Riset Data

Satelit Radar 9.500.000.000 2.592.067.780 2.654.811.588 27,95 Sarana Prasarana Stasiun Bumi

Penerima Data Satelit Radar 3.300.000.000 1.000.000.000 1.000.000.000 30 Jumlah 12.800.000.000 3.592.067.780 3.654.811.658 28,55

2.1. Sarana Prasarana Riset Data Satelit Radar

Periode Mei ini pengadaan riset data satelit radar belum dapat terealisasikan, tetapi pada bulan ini telah dilakukannya teleconference dengan pihak penyedia (Gambar 10) dalam rangka memperoleh final update data dukung teknis dan biaya, telah tersusun dan dikirimkannya undangan pemasukan penawaran, evaluasi penawaran dan biaya serta teknis.

(20)

14

Gambar 10. Teleconference dengan pihak penyedia data satelit dan radar

Mei ini juga telah dilakukannya negosiasi harga dan klarifikasi teknis kegiatan pengadaan data citra satelit dan radar kepada pihak penyedia pada tanggal 17 Mei 2019 di Balai Riset Perikanan Laut, Cibinong. Telah selesai dilakukannya proses pemilihan penyedia melalui penunjukan langsung dan telah diterbitkan surat penunjukan penyedia per tanggal 20 Mei 2019 serta telah dilakukannya proses pembuatan bank garansi. Tindak lanjut dari penyelesaian tunggakan tahun 2018 adalah telah dilakukannya pembayaran carry over 2018 sejumlah Rp3.477.575.000,-.

a. Melakukan penandatanganan kontrak pengadaan data citra satelit dan radar.

2.2. Pengadaan Sarana Prasarana Stasiun Bumi Penerima Data Satelit Radar

Pada Mei ini pengadaan sarana prasarana stasiun bumi penerima data satelit radar sama halnya dengan pengadaan citra satelit dan radar belum dapat terealisasikan, tetapi pada bulan ini telah dilakukannya teleconference dengan pihak penyedia dalam rangka memperoleh final update data dukung teknis dan biaya; telah tersusun dan dikirimkannya undangan pemasukan penawaran, evaluasi penawaran dan biaya serta teknis; negosiasi harga dan klarifikasi teknis kegiatan pengadaan data citra satelit dan radar kepada pihak penyedia pada tanggal 17 Mei 2019 di Balai Riset Perikanan Laut, Cibinong; telah selesai dilakukannya proses pemilihan penyedia melalui penunjukan langsung dan telah diterbitkan surat penunjukan penyedia per tanggal 20 Mei 2019 serta telah dilakukannya proses pembuatan bank garansi. Hal penting pada Mei ini yaitu telah dilakukannya pembayaran carry over 2018.

(21)

15 BAB III. LAYANAN DUKUNGAN MANAJEMEN ESELON I

Pelaksananan kegiatan di Balai Riset dan Observasi Laut dibutuhkan dukungan manajerial. Struktural manajerial BROL terdiri dari :

a). Subbagian Tata Usaha. b). Seksi Tata Operasional. c). Seksi Pelayanan Teknis.

Subbagian tata usaha sebagaimana yang dimaksud di atas mempunyai tugas melakukan urusan keuangan persuratan kearsipan, kepegawaian dan rumah tangga dan perlengkapan, serta tata laksana. Seksi Tata Operasional sebagaimana yang dimaksud diatas mempunyai tugas melakukan penyusunan rencana program dan anggaran, pemantauan dan evaluasi serta pelaporan, sedangkan Seksi Pelayanan Teknis sebagaimana yang dimaksud di atas mempunyai tugas melakukan pelayanan teknis, jasa, informasi, komunikasi, diseminasi, publikasi, kerjasama, dan pengelolaan prasarana dan sarana riset dan observasi, serta perpustakaan. Berikut adalah uraian pelaksanaan kegiatan Mei 2019 pada masing-masing tim manajerial.

3.1. Subbagian Tata Usaha

Perkembangan pelaksanaan realisasi anggaran kegiatan lingkup tata usaha pada Mei sebesar Rp57.151.372,- dari pagu anggaran sebesar Rp233.000.000. Realisasi anggaran selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 5.

Tabel 5. Realisasi anggaran pada bidang tata usaha

Uraian Pagu

(Rp.)

Penyerapan % Manajemen Keuangan 192.038.000 41.058.652 99.623.264 51,88 Manajemen Umum 40.962.000 16.092.720 28.389.020 69,31

Jumlah 233.000.000 57.151.372 128.012.284 54,94

Beberapa kegiatan dan capaian kinerja tata usaha yang dilaporkan pada Mei 2019 adalah sebagai berikut :

3.1.1. Manajemen Keuangan, BMN dan Tata Usaha Riset Kelautan

Kegiatan yang dilakukan pada Mei 2019 diantaranya :

1. Penyusunan laporan mingguan Mei 2019. 2. Penyusunan laporan bulanan Mei 2019.

(22)

16

3. Sosialisasi Permen PAN RB 34/2018 dan Perka LIPI 14/2018 dengan narasumber Prof. Ngurah Nyoman Wiadnyana, Coaching Clinic penyusunan Karya Tulis Ilmiah Populer bagi peneliti.

4. Penyusunan ABK pegawai BROL baik PNS maupun PPNPN sesuai dengan Permen KP 62 tahun 2018 terkait Analisis Beban Kerja Lingkup KKP.

5. Pembahasan Penetapan Kinerja bagi fungsional BROL.

6. Pengusulan kenaikan jabatan pegawai sebagai Litkayasa Pelaksana Lanjutan atas nama I Nyoman Surana dan pengaktifkan kerja kembali atas nama Iis Triyulianty. 7. Perbaikan SKP pegawai sesuai dengan PK BROL 2019.

8. Penyelesaian dokumen – dokumen pengajuan kembali usulan Tugas Belajar S3 atas nama Faisal Hamzah.

9. Penyusunan usulan rencana terkait diklat dan tugas belajar dan izin belajar tahun 2020 – 2021.

Capaian kegiatan yang dilakukan pada Mei 2019 diantaranya :

1. Telah tersusun dan dikirimkannya laporan mingguan Mei 2019. 2. Telah tersusun dan dikirimkannya laporan bulanan Mei 2019.

3. Telah dilakukan kegiatan monev kepegawaian oleh Kepala Bagian Jabatan Fungsional pada tanggal 27 Mei 2019 (Gambar 11), serta telah diadakan diskusi terkait kepegawaian khususnya bagi jabatan fungsional.

Gambar 11. Monev kepegawaian oleh Kepala Bagian Jabatan Fungsional

4. Telah disampaikannya Berita Acara klarifikasi atas permasalahan petugas belajar di BROL kepada BRSDM KP.

3.1.2. Manajemen Kepegawaian Riset Kelautan

Kegiatan yang dilakukan pada Mei 2019 diantaranya :

(23)

17

2. Penyusunan laporan bulanan Mei 2019.

3. Pelaporan presensi pegawai. 4. Pengecekan SKP bulanan. 5. Updating Simpeg.

6. Pengumpulan pertanggung jawaban belanja.

7. Pengajuan gaji pegawai, PPNPN, uang makan, tunjangan kinerja, THR dan GUP. 8. Perbaikan dokumen usulan BLU BROL pada sub bagian Tata Usaha pada pola Tata

Kelola Keuangan.

9. Aksi tindak lanjut LHP dan LHA BROL yang diselenggarakan oleh BRSDM KP di LRPT Benoa yang dilaksanakan pada tanggal 2 – 4 Mei 2019 untuk menyelesaikan LHP yang belum terselesaikan.

10. Rapat kerja penyusunan LK dan BMN audit lingkup BRSDM TA 2018 yang diselenggarakan pada tanggal 20 – 21 Mei 2019 (Gambar 12).

Gambar 12. Rapat kerja penyusunan LK dan BMN audit lingkup BRSDM KP

11. Penyusunan LK dan BMN lingkup BRSDM KP oleh Kasubbag Tata Usaha, Pengelola BMN dan Operator SAIBA.

12. Penambahan informasi dalam CALK tahun 2018 BROL dan pembaharuan aplikasi SAIBA.

13. Diskusi terkait tindak lanjut atas rekomendasi TPKN KKP untuk kehilangan BMN di BROL, diskusi ini untuk memperbaiki/revisi susunan kronologis atas pengadaan terkait kehilangan BMN tersebut, serta pemeliharaan buoy yang masih ada.

Capaian yang dilakukan pada Mei 2019 diantaranya :

1. Telah tersusun dan dikirimkannya laporan mingguan April 2019. 2. Telah tersusun dan dikirimkannya laporan bulanan April 2019.

(24)

18

4. Telah ditandatanganinya berita acara atas tindak lanjut LHP Inspektorat 3, masih terdapat 1 penyelesaian yang masih dalam proses tindak lanjut yaitu terkait pembayaran carry over tahun 2018 kepada e-Geos.

3.2. Seksi Tata Operasional

3.2.1. Manajemen Perencanaan Program dan Anggaran

Perkembangan pelaksanaan anggaran kegiatan lingkup program pada Mei 2019 sebesar Rp8.739.286,- dari pagu anggaran Rp49.900.000,-. Rincian realisasi anggaran bidang penyusunan, perencanaan program dan anggaran selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 6.

Tabel 6. Realisasi anggaran pada penyusunan, perencanaan program dan anggaran

Uraian

Pagu (Rp.)

Penyerapan % Perencanaan, Penyusunan

Program dan Anggaran 33.800.000 8.739.286 12.294.286 36,37 Rapat Kerja Penyusunan

Renstra, Roadmap dan Renaksi Kegiatan

16.100.000 - - -

Manajemen Perencanaan Program dan Anggaran Riset Kelautan

49.900.000 8.739.286 12.294.286 24,64

Kebutuhan anggaran untuk mendukung program kerja yang terbatas diperlukan skala prioritas kegiatan yang dapat mendukung kebijakan kementerian. Faktor-faktor yang mendukung keberhasilan dari kegiatan ini adalah tersedianya rencana program dan anggaran yang baik sesuai dengan arah kebijakan dibidang kelautan, sedangkan resiko yang dapat menghambat pencapaian sasaran adalah jika terjadi perubahan kebijakan. Agar diperoleh dokumen Program dan Rencana Kerja yang baik, perlu dilakukan identifikasi kebutuhan terkait sumberdaya laut dan pesisir yang menyeluruh dan sesuai dengan tugas dan fungsi BROL. Penyusunan Program dan Rencana Kerja harus dapat memenuhi kebutuhan BROL sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Kegiatan Penyusunan, Perencanaan Program dan Anggaran yang dilakukan pada Mei 2019 ini adalah :

(25)

19

3. Rapat reviu Renstra 2019 atas Renstra 2017 – 2019.

4. Rapat penilaian mandiri SAKIP.

5. Revisi anggaran ke-I tahun anggaran 2019.

6. Penyusunan usulan RAB Riset dan belanja mengikat untuk TA. 2020. 7. Penyusunan Manual IKU level 4.

8. Pengumpulan RPA revisike-I BROL.

9. Pembahasan terkait perencaan anggaran dan kegiatan 2020 di Pusat Riset Kelautan. 10. Rapat internal tim Tata Operasional.

Capaian kegiatan pada Mei 2019 ini adalah :

1. Telah tersusun dan dikirimkannya laporan mingguan April 2019. 2. Telah tersusun dan dikirimkannya laporan bulanan April 2019. 3. Telah disahkannya DIPA Petikan dan RKAKL revisi ke-I 2019. 4. Telah tersusunnya PK Jabatan Fungsional lingkup BROL.

Update rencana kegiatan penyusunan program dan anggaran sekaligus melakukan monitoring pelaksanaannya dari kegiatan tahun 2019.

3.2.2. Manajemen Monitoring dan Evaluasi Riset Kelautan

Monitoring dan evaluasi sangat berperan dalam upaya meningkatkan kualitas hasil dan output dari operasional suatu kegiatan dan berkontribusi penting dalam memandu pencapaian target pembuat kebijakan diseluruh strata organisasi. Kegiatan monev dapat memberi gambaran tentang bagaimana kualitas operasional kegiatan (proses dan hasilnya) baik kekuatan dan kelemahan yang ada, efektivitas biaya dan arah produktif potensial masa depan akan tercapai apabila disusun, didesain dan dilakukan analisa yang tepat dan akurat. Pelaksanaan anggaran kegiatan lingkup Monitoring dan evaluasi pada Mei sebesar Rp6.075.400,- dari total pagu anggaran Rp46.300.000,-. Terdapat realisasi anggaran pada akun belanja perjalanan. Rincian realisasi anggaran bidang monitoring dan evaluasi riset kelautan selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 7.

Tabel 7. Realisasi anggaran pada manajemen monitoring dan evaluasi riset kelautan

Uraian

Pagu (Rp.)

Penyerapan % Monitoring, Evaluasi dan

(26)

20

Manajemen Monitoring dan

Evaluasi Riset Kelautan 46.300.000 6.075.400 14.964.986 32,32

Pada Mei 2019 ini telah dilaksanakannya beberapa kegiatan rutin dan laporan tidak terjadwal diantaranya :

3. Pengisian aplikasi dashboard untuk weekly report. 4. Penginputan aplikasi Monev Anggaran.

5. Penginputan aplikasi e-Dalwas.

6. Penginputan aplikasi Monev Bappenas. 7. Penginputan aplikasi Kinerjaku.

8. Penyusunan form DA periode Mei 2019.

9. Penilaian mandiri SAKIP pada tanggal 15 – 17 Mei 2019 lingkup BRSDM KP di Bogor. 10. Rapat internal tim Tata Operasional.

1. Telah tersusunnya laporan mingguan Mei 2019 pada tiap minggunya.

2. Telah diinputnya laporan mingguan Mei 2019 pada tiap minggunya ke Dashboard BRSDM KP.

3. Telah tersusun dan disampaikannya laporan bulanan Mei 2019 BROL kepada monev BRSDM KP dan Pusriskel.

4. Telah terupdatenya aplikasi Monev Anggaran, Bappenas, Kinerjaku dan e-Dalwas. 5. Telah tersusunnya form DA periode Mei 2019.

6. Telah dikirimkannya hasil penilaian SAKIP kepada Kepala Balai Riset dan Observasi Laut (BROL).

7. Telah tersusun dan dikirimkannya laporan monev PHLN kepada Sekretariat BRSDM KP.

1. Menyusun dan update laporan mingguan dan bulanan.

2. Mengupdate aplikasi dashboard, monev anggaran, monev e-dalwas dan monev Bappenas dan kinerjaku.

3.3. Pelayanan Teknis

Perkembangan pelaksanaan anggaran pada kegiatan pelayanan teknis Mei sebesar Rp22.116.780,- dari total pagu anggaran pelayanan teknis sebesar Rp137.800.000,-.

(27)

21

Rincian realisasi anggaran bidang pelayanan teknis selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 8.

Tabel 8. Realisasi anggaran pada bidang pelayanan teknis

Uraian Pagu

(Rp.)

Penyerapan % Manajemen Kerjasama Riset

Kelautan 30.900.000 4.830.000 20.210.414 65,41

Manajemen Data dan

Informasi Riset Kelautan 70.700.000 8.719.780 18.239.780 25,80 Manajemen Pelayanan Jasa

Riset Kelautan 36.200.000 8.567.000 16.739.056 46,24 Jumlah 137.800.000 22.116.780 55.189.250 40,05 3.3.1. Manajemen Data dan Informasi Riset Kelautan

Balai Riset dan Observasi Laut sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari BRSDM KP melakukan kegiatan riset dan observasi sumber daya laut di bidang fisika dan kimia kelautan, daerah potensial penangkapan ikan dan perubahan iklim sebagai salah satu bentuk implementasi tugas dan fungsi pokok unit kerja. Kegiatan diseminasi dan promosi hasil riset kelautan dan perikanan diharapkan dapat memfasilitasi penyebaran hasil riset dan observasi laut BROL kepada stakeholders terkait. Bentuk paket diseminasi yang dilakukan meliputi promosi hasil riset melalui kegiatan pameran, seminar, publikasi dan sosialisasi serta pemanfaatan teknologi informasi dengan menggunakan website sebagai media diseminasi.

Perkembangan kegiatan diseminasi riset kelautan di Mei 2019 yaitu telah dilakukan beberapa kegiatan diantaranya :

- Layanan Informasi dan Teknologi :

a) Operasional website http://bpol.litbang.go.id. b) Pengecekan rutin server dan bandwith internet. c) Pengecekan rutin akses website.

d) Pengecekan rutin perangkat wireless access point.

e) Troubleshooting perbaikan sistem operasi komputer pegawai yang terkena virus. f) Operasionalisasi data storage server untuk mendukung kegiatan penelitian BROL. g) Operasionalisasi Sistem Prediksi Kelautan (SIDIK).

h) Pengembangan sistem otomatisasi PPDPI Nasional.

(28)

22

- Layanan Kemahasiswaan, Penyewaan Alat Survey dan Layanan Publik :

a) Layanan mahasiswa PKL dari Universitas Hasanudin atas nama Nanda Nur Anugrah. b) Layanan mahasiswa skripsi dari Universitas Brawijaya atas nama Bagus Adi Ardana

dan Makata Aldian Rizky.

c) Layanan taruna/i KPA dari Poltek KP Bone atas nama Fina Junita Jayatri, Andy Sry Juliana dan Ahmad Dahlan.

d) Layanan peminjaman mess dari taruna/I Poltek KP Bone atas nama Fina Yunita Jayatri, Andy Sry Juliana dan Ahmad Dahlan.

e) Layanan kunjungan SDN 2 Banjar Tengah dalam rangka mengisi kegiatan tengah semester.

f) Layanan kunjungan Tim Komite Akreditasi Nasional (KAN) dalam rangka pelaksanaan proses assesmen terkait re-akreditasi Laboratorium Kualitas Perairan BROL.

g) Layanan kunjungan SMKN 2 Negara dalam rangka menyerahkan video vlog competition.

h) Layanan kunjungan BMKG dalam rangka pelaksanaan kegiatan Sekolah Lapang Nelayan.

i) Layanan kunjungan BBRBLPP Gondol dalam rangka studi banding jaringan internet dan NAS.

j) Layanan kunjungan Mitra Info Sarana.

k) Layanan kunjungan Prof. Ngurah Nyoman Widiadnyana dari Pusat Riset Perikanan dalam rangka sosialisasi Permenpan RB 34/208, Perka LIPI 14/2018, kelompok kepakaran dan coaching clinic KTI.

l) Layanan kunjungan ITB (Institut Teknologi Bandung) dalam rangka pembahasan perjanjian kerjasama antara BROL dengan ITB.

m) Layanan kunjungan Inspektorat Jenderal III KKP atas nama Ibu Tutut Sumarni dan Ibu Dungdung Septina dalam rangka pemantauan atas hasil evaluasi pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM.

n) Layanan kunjungan Conservation International (CI) Indonesia atas nama Hanggar Prasetio dalam rangka kunjungan hutan Mangrove BROL.

o) Layanan kunjungan BIZNET Jembrana dalam rangka support untuk kegiatan Ramadhan BROL.

p) Layanan kunjungan Pusat Riset Kelautan atas nama Penny dan Adi. q) Layanan kunjungan Kepala Bagian Jabatan Fungsional Biro SDMA.

(29)

23

r) Layanan kunjungan Team Astra Honda Negara dalam rangka service keliling

program astra honda Negara.

s) Layanan kunjungan dari Prodia Negara dalam rangka penjajakan kerjasama untuk program Medical Check Up (MCU).

t) Layanan kunjungan dari Kelompok Tani Hutan dalam rangka penjajakan kerja sama dengan BROL untuk mengembangkan kegiatan di Hutan Mangrove kawasan BROL. u) Layanan pelatihan pengolahan data untuk Dinas Perikanan Kabupaten Belitung atas

nama Ade Hotman.

- Kegiatan Diseminasi dan Publikasi :

a) Melakukan pengelolaan berita melalui website dan media sosial resmi BROL. b) Upload 11 berita. http://bpol.litbang.kkp.go.id/25-berita-terkini/489-peneliti-brol-berikan-kuliah-umum-kondisi-oseanografi-perairan-indonesia-di-ugm http://bpol.litbang.kkp.go.id/25-berita-terkini/488-peneliti-brol-hadiri-training-workshop-blue-carbon-di-madagaskar http://bpol.litbang.kkp.go.id/25-berita-terkini/482-sampai-jumpa-di-peringatan-hari-bumi-brol-2020 http://bpol.litbang.kkp.go.id/25-berita-terkini/484-perkuat-riset-brol-gelar-fgd-observasi-karakteristik-lingkungan-sumber-daya-kelautan-dan-perikanan http://bpol.litbang.kkp.go.id/25-berita-terkini/485-yth-pengguna-jasa-laboratorium-kualitas-perairan http://bpol.litbang.kkp.go.id/25-berita-terkini/487-jalani-asistensi-kedua-brol-targetkan-capai-status-wbk-tahun-ini http://bpol.litbang.kkp.go.id/25-berita-terkini/486-hadapi-era-keterbukaan-informasi-publik-kkp-siapkan-kelembagaan-ppid http://bpol.litbang.kkp.go.id/25-berita-terkini/494-tambah-wawasan-staf-dinas-perikanan-kabupaten-belitung-belajar-ppdpi-di-brol http://bpol.litbang.kkp.go.id/25-berita-terkini/490-peneliti-brol-jadi-narasumber-pada-rakor-penajaman-komponen-ohi http://bpol.litbang.kkp.go.id/25-berita-terkini/491-mangrove-goes-to-campus-roadshow-kuliah-umum-ke-perguruan-tinggi http://bpol.litbang.kkp.go.id/25-berita-terkini/492-safari-ramadan-1440-h-brol

(30)

24

Gambar 13. Analisis Twitter BROL periode Mei 2019

d) Analisis Facebook resmi BROL periode Mei 2019 (Gambar 14).

Gambar 14. Analisis Facebook BROL periode Mei 2019 e) Analisis Instagram resmi BROL periode Mei 2019 (Gambar 15).

(31)

25

Gambar 15. Analisis Instagram BROL periode Mei 2019

f) Analisis Youtube resmi BROL periode Mei 2019 (Gambar 16).

Gambar 16. Analisis Youtube BROL periode Mei 2019 g) Melakukan penjajakan vendor plakat.

h) Melakukan penyusunan infografis capaian kinerja BROL. i) Melakukan penyusunan desain plang pintu masuk BROL.

j) Melakukan Melakukan pembuatan video dokumentasi kegiatan peringatan Hari Bumi 2019.

(32)

26

l) Melakukan penyusunan desain tindak lanjut evaluasi WBK pelayanan publik.

m) Melakukan penyusunan desain publikasi 10 jenis layanan BROL. n) Melakukan penyusunan desain edukasi korupsi Mei 2019.

o) Melakukan penyusunan desain sertifikat pelatihan PPDPI Kabupaten Belitung. p) Melakukan penyusunan desain ucapan idul fitri 1440 H dan hari lahir pancasila. q) Melakukan penyusunan desain imbauan tolak gratifikasi hari raya.

a) Telah mengelola berita melalui website dan media sosial resmi BROL.

b) Pembaharuan konten berita dan dokumentasi kegiatan melalui website dan media sosial resmi BROL.

c) Telah dilakukannya pelatihan pengolahan data untuk Dinas Perikanan Kabupaten Belitung atas nama Ade Hotman.

d) Telah didistribusikannya merchandise dalam kunjungan Tim Komite Akreditasi Nasional (KAN) dan Sekolah Lapang Nelayan 2019.

e) Telah didistribusikannya merchandise dalam kunjungan dosen Oseanografi ITB.

a) Update kegiatan layanan informasi dan teknologi. b) Update konten website dan media sosial BROL. c) Update konten dan bahan diseminasi.

d) Menyusun regulasi Call Center BROL.

3.3.2. Manajemen Kerjasama Riset Kelautan

Sejumlah hasil penelitian dan observasi telah dihasilkan oleh Balai Riset dan Observasi Laut sejak berubahnya neomenklatur dari suatu instalasi menjadi suatu balai riset. Hasil kegiatan riset dan observasi tersebut diharapkan berguna bagi seluruh pihak yang berkepentingan di bidang kelautan (stakeholders). Pengembangan kerjasama dengan mitra dan stakeholder baik instansi pemerintah, perguruan tinggi, swasta dan organisasi nir laba berguna untuk meningkatkan promosi dan publikasi. Program ini juga dapat mempercepat diseminasi atau penyebarluasan inovasi teknologi kelautan dan perikanan yang dibutuhkan oleh berbagai pihak.

Berbagai koordinasi telah dilaksanakan untuk meningkatkan jumlah perjanjian kerjasama, baik dalam bentuk kunjungan ke instansi dalam rangka promosi BROL dan undangan presentasi (menjadi narasumber) pada acara seminar, kuliah umum, diskusi atau sarasehan. Salah satu bentuk implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi adalah

(33)

27

memfasilitasi kunjungan dan bimbingan kemahasiswaan yang melakukan penelitian di BROL. Kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan pengakuan atas pelayanan (Consumer perspective) atas keberadaan Balai Riset dan Observasi Laut. Kegiatan pengembangan diseminasi diharapkan dapat meningkatkan penyampaian hasil riset dan observasi sehingga dapat memberikan manfaat semaksimal mungkin untuk kepentingan masyarakat. Tujuan lain kegiatan ini adalah untuk memperluas jejaring kerja sama dengan stakeholder untuk penelitian bersama dan pemanfaatan hasil penelitian di bidang sumberdaya laut dan pesisir, dan peningkatan kompetensi sumberdaya manusia melalui pendidikan dan pelatihan, sedangkan manfaat yang diharapkan adalah terjalinnya kerja sama dengan asas saling menguntungkan dengan mitra.

Kegiatan pengembangan kerja sama di Mei 2019 adalah sebagai berikut :

a) Melakukan implementasi kerjasama dalam Program Supported Partner Evidence to Action Supplements yang didukung oleh Partnerships for Enhanced Engagement in Research (PEER) - U.S. Government (USG) “Enhancement of Research for Adaptation of Wetlands in Indonesia to Projected Impacts of Sea Level Rise”, meliputi: • Lomba Vlog Competition dengan tema Mangrove, dengan peserta siswa SMA se

Jembrana dalam rangka memperingati Hari Bumi 2019.

• Undangan ke kepala BROL sebagai pemateri pada Kuliah Umum yang dilaksanakan di Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada dan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Brawijaya pada 2-3 Mei 2019 (Gambar 17).

Gambar 17. Kuliah umum Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Brawijaya • Kunjungan ke Pusat Konservasi dan Edukasi Mangrove : Demang Gedi Purwodadi

(34)

28

Gambar 18. Kunjungan ke Pusat Konservasi dan Edukasi Mangrove

b) Telah dilakukan kunjungan ke RSU BaliMed dalam rangka penjajakan kerjasama di bidang kesehatan untuk pegawai BROL pada 14 Mei 2019 (Gambar 19).

Gambar 19. Kunjungan RSU Balimed

c) Telah dilakukan monitoring & update data perkembangan pelaksanaan kerjasama hingga triwulan II 2019 dengan Sub Bagian Kerja Sama BRSDM di Loka Riset Perikanan Tuna pada 22 Mei 2019 (Gambar 20).

(35)

29

Gambar 20. Monitoring & update data perkembangan pelaksanaan kerjasama Triwulan II d) Telah menerima kunjungan dari Prodia dalam rangka penjajakan kerjasama di bidang

kesehatan pada 28 Mei 2019 (Gambar 21).

Gambar 21. Kunjungan Prodia

e) Pengajuan kerja sama dari Pusat Penelitian Laut Dalam, LIPI Ambon dengan judul Penelitian, Pelatihan dan Pemasyarakatan IPTEK dalam Bidang Kelautan dan Laut Dalam. Draft kerjasama akan dibahas awal Juni, setelah cuti bersama lebaran.

Capaian kegiatan tersebut pada Mei 2019 ini adalah :

a) Telah dilakukannya implementasi kerjasama dalam Program Supported Partner Evidence to Action Supplements yang didukung oleh Partnerships for Enhanced Engagement in Research (PEER) - U.S. Government (USG) “Enhancement of Research for Adaptation of Wetlands in Indonesia to Projected Impacts of Sea Level Rise”.

b) Draft PKS antara BROL dengan Pustekdata LAPAN telah memperoleh persetujuan dari pihak LAPAN, saat ini sedang dalam proses finalisasi. Penandatanganan PKS direncanakan pada bulan Juni.

(36)

30

a) Update kegiatan kerja sama TA 2019.

3.3.3. Manajemen Jasa Riset kelautan

Layanan jasa riset kelautan di BROL tercakup dalam keseluruhan kegiatan Laboratorium Riset Kelautan (LRK). Laboratorium Riset Kelautan didirikan untuk menunjang pelaksanaan riset strategis dan aplikasi teknologi kelautan secara optimal yang meliputi riset dasar, pengembangan dan aplikasi teknologi kelautan di Indonesia. Tujuan lainkegiatan layanan jasa riset kelautan adalah untuk memfasilitasi berbagai kepentingan riset internal maupaun eksternal yang membutuhkan pelayanan jasa laboratorium. LRK BROL dilengkapi berbagai fasilitas yang dapat mendukung setiap pengujian yang terdiri dari Laboratorium Kimia, Fisika dan Biologi Kelautan. Pelaksanaan anggaran kegiatan layanan LRK termasuk dalam sub output manajemen Pelayanan Teknis.Struktur organisasi LRK BROL terbagi menjadi beberapa sub laboratorium diantaranya :

a) Laboratorium Kualitas Perairan. b) Laboratorium Penginderaan Jauh. c) Laboratorium Alam.

d) Laboratorium Observasi dan Pemodelan Laut. e) Bali Radar Ground Receiving Station (BARATA).

A. Laboratorium Kualitas Perairan

Informasi dan pengetahuan tentang kondisi sumberdaya kelautan dari tahun ke tahun harus didukung oleh data dan informasi yang akurat agar upaya pengelolaannya dapat dilakukan lebih efektif. Penyediaan data dan informasi dari hasil kegiatan riset dan observasi membutuhkan keberadaan laboratorium pengujian yang didukung oleh sumberdaya yang kompeten. Laboratorium pengujian sebagai penyedia hasil pengolahan data primer tentang kualitas sumberdaya kelautan perlu dibina secara berkesinambungan dan ditingkatkan kapasitasnya. Pembinaan ini bertujuan agar manajemen laboratorium dapat memanfaatkan sarana dan prasarana laboratorium secara optimal dan menghasilkan data yang akurat. Pemenuhan kebutuhan tersebut adalah dengan mewujudkan laboratorium pengujian kualitas perairan yang kompeten dan mampu melakukan pengujian parameter kualitas perairan dengan menyajikan data pemantauan kualitas perairan yang terstandarisasi.

Laboratorium Kualitas Perairan - Laboratorium Riset Kelautan Balai Riset dan Observasi Laut (LKP - LRK BROL) telah berdiri sejak awal 2006. Dalam perjalanannya dari tahun

(37)

31

2006 hingga tahun 2019 ini, LKP telah banyak mengalami kemajuan di bidang pelayanan jasa pengujian, sarana maupun prasarana. Ketersediaan sarana dan prasarana pendukung yang semakin bertambah dari tahun ke tahun merupakan bentuk pemenuhan terhadap permintaan layanan pengujian dengan parameter yang semakin beragam dari pengguna jasa laboratorium. Peningkatan jumlah pengguna jasa dan permintaan layanan pengujian laboratorium dari tahun ke tahun menjadikan LKP harus mengedepankan pelayanan dan kualitas hasil pengujian.

Sehubungan telah didirikannya LKP dengan segala sarana dan prasarana yang ada, maka diperlukan sebuah kegiatan operasional laboratorium untuk mendukung kegiatan penelitian dan pengembangan yang dilakukan oleh BROL dan juga melayani para pengguna jasa laboratorium di sekitar lingkungan BROL. Kegiatan ini bertujuan untuk mengoperasionalkan laboratorium pengujian melalui kegiatan layanan pengujian dan pengolahan data di Laboratorium Kualitas Perairan - Laboratorium Riset Kelautan Balai Riset dan Observasi Laut (LKP – LRK BROL) yang dapat digunakan untuk mendukung kegiatan penelitian.

Kegiatan yang telah dilakukan pada periode Mei 2019 :

1. Analisis laboratorium untuk sampel air dari customer internal dan eksternal Balai Riset dan Observasi Laut.

2. Aksi tindak lanjut dari hasil temuan ketidaksesuaian assesmen ISO 17025:2017. 3. Survei laboratorium alam wilayah Perancak pada tanggal 24 Mei 2019 untuk mengambil

sampel kualitas air dengan pengukuran kualitas perairan menggunakan alat WQC. Diikuti oleh personil LKP : Komang Ayu Trilestari dan I Nyoman Surana.

4. Pelaksanaan uji banding sampel air laut dan air limbah ke Laboratorium BPBAP Situbondo dan BBPPBL Gondol.

Capaian Kinerja di Mei 2019 antara lain:

1. Jumlah customer dan sampel kualitas air April : 5 customer, 27 sampel, 179 parameter. 2. Asal customer internal : kegiatan operasional Laboratorium Alam (Perancak).

3. Asal customer eksternal : PT. IndoBali, PT. Bumi Balimina, PSDKP Pengambengan dan mahasiswa ITN.

4. Jumlah LHP yang terbit : 4 LHP.

1. Analisis laboratorium untuk sampel air dari customer internal dan eksternal BROL. 2. Pengukuran in situ, pengambilan sampel dan analisis kualitas air.

(38)

32

3. Menindaklanjuti hasil temuan ketidaksesuaian assesmen ISO 17025:2017.

B. Laboratorium Penginderaan Jauh Laut

Laboratorium Penginderaan Jauh Laut memiliki garis besar kegiatan mencakup inventarisasi, pengolahan, dan distribusi data satelit oseanografi serta pembuatan PPDPI. Laboratorium ini dibentuk agar produksi PPDPI dapat lebih optimal untuk mendukung kegiatan penangkapan ikan bagi nelayan. Kegiatan yang dilakukan pada bulan Mei ini adalah :

1. Pembuatan PPDPI Nasional, Pelabuhan Perikanan, dan Wilayah Khusus. 2. Pembuatan Pelikan Tuna, Pelikan Lemuru dan Pelikan Cakalang.

3. Meng-upload informasi PPDPI ke website BROL.

4. Memberikan dukungan dan membantu peneliti internal terkait pengolahan data citra satelit.

Capaian kinerja yang dicapai bulan ini yakni, telah dilakukan pembuatan peta PPDPI Nasional 65 Peta, PPS Belawan 2 Peta, PPS Bitung-Ternate 7 Peta, PPS Cilacap 6 Peta, PPN Ambon 12 Peta, PPN Pelabuhan Ratu 10 Peta, PPN Sungai Liat 3 Peta, PPN Muncar-Pengambengan 14 Peta, PPP Tamperan 16 Peta, PPN Kejawanan 12 Peta, PPN Pemangkat 9 Peta, PPN Prigi 17 Peta, Laut Sawu 20 Peta, Bali Utara 16 Peta, Selat Lombok (Bali Timur) 14 Peta, Pulau Lombok 13 Peta, Pelikan Cakalang 31 Peta, Pelikan Lemuru 20 Peta, Pelikan tuna 31 Peta. Dokumentasi kegiatan penginderaan jauh laut Mei 2019, selengkapnya dapat dilihat pada Gambar 22.

(39)

33

Gambar 22. Dokumentasi kegiatan penginderaan jauh laut Mei 2019

1. Pembuatan dan pendistribusian peta PPDPI Nasional, Pelabuhan Perikanan dan Wilayah Khusus.

2. Pembuatan dan pendistribusian Pelikan Tuna, Pelikan Lemuru dan Pelikan Cakalang. 3. Upload informasi PPDPI ke website BROL.

C. Laboratorium Alam

Salah satu laboratorium yang menjadi bagian dari LRK BROL adalah Laboratorium Alam yang dikembangkan untuk menunjang kegiatan riset dan pengembangan yang diilaksanakan di BROL. Laboratorium ini dikembangkan dengan tujuan untuk menyediakan data dan informasi time series teruama kualitas perairan (fisika, kimia, biologi) terkait lingkungan berbasis ekosistem. Monitoring kualitas perairan diperlukan untuk mendapatkan data dan informasi time series sehingga perubahan kondisi lingkungan dapat diketahui secara cepat. Kegiatan monitoring secara time series ini diperlukan untuk memberikan informasi (hasil monitoring) yang dapat digunakan sebagai bahan masukan (scientific brief) untuk perencanaan pengelolaan Estuari Perancak di kemudian hari terutama wilayah yang akan dikembangkan menjadi taman pesisir. Survey periodik dilakukan setiap satu bulan sekali dengan mengambil parameter kualitas perairan seperti :

- Fisika : Arus, Suhu, Turbiditas dan Konduktivitas.

- Kimia : Nutrien (Fosfat, Nitrat, Nitrit, Ammonia dan Silika), pH, DO dan Salinitas. - Biologi : Plankton dan Klorofil-a.

(40)

34

Laboratorium ini juga diharapkan dapat menyediakan data dan informasi terkait dengan isu-isu di lingkungan perairan berbasis pada pendekatan ekosistem. Kegiatan ini telah dilakukan mulai Tahun 2015 hingga saat ini (2019), dengan penambahan titik pengukuran di sepanjang aliran Sungai Perancak – Samblong dan Sungai Ijo Gading. Estuari Perancak berada di sekitar kantor BROL dan secara geografis berada langsung menghadap ke Selat Bali. Estuari ini mendapat pengaruh dari aktivitas manusia, seperti pertambakan, aktivitas pelabuhan, dan kegiatan limbah dari pemukiman penduduk. Titik lokasi kegiatan survei dapat dilihat jelas pada Gambar 23, sedangkan dokumentasi kegiatan dapat dilihat pada Gambar 25.

Gambar 23. Titik lokasi kegiatan survei Kegiatan yang dilakukan pada Mei 2019 diantaranya:

1. Survei periodik ke-5 pada tanggal 24 Mei 2019.

2. Upload bulletin status mutu periode Maret dan April 2019. 3. Penginputan data insitu hasil monitoring 24 Mei 2019. 4. Pengolahan data kualitas perairan 2018 bahan KTI. Capaian pada Mei 2019 diantaranya :

1. Telah dilaksanakannya survey monitoring Mei 2019 dengan mengambil sampel di 10 stasiun sungai.

2. Diperoleh data kualitas perairan dan hidrodinamika hasil pengukuran langsung di sepuluh stasiun, di sepanjang aliran Sungai Ijo Gading, Sungai Perancak – Samblong, untuk mewakili kondisi Mei 2019.

3. Telah tersusunnya buletin status mutu Januari, Februari, Maret dan April 2019 yang diupload di web www.bpol.litbang.kkp.go.id/sidik (Gambar 24).

(41)

35

Gambar 24. Buletin status mutu estuari Perancak

Data personil yang terlibat dalam survei periodik Laboratorium Alam pada Mei dapat dilihat pada Tabel 9.

Tabel 9. Personil yang terlibat dalam survei 24 Mei 2019

No. Nama Tugas Instansi

1. Komang Ayu Trilestari Melakukan pengukuran kualitas air dengan water quality checker (WQC) multi parameter

BROL

2. Nyoman Surana Mengambil sampel air dan plankton

BROL

3. Wingking Era Rintaka Siwi Mencatat hasil pengukuran kualitas air dengan water quality checker (WQC) multi parameter

BROL

4. Fina Yunita Jayatri Mengambil titik koordinat dengan GPS dan melakukan pengukuran arus dengan current meter

(42)

36

Gambar 25. Survei periodik Laboratorium Alam periode Mei 2019

Rencana kegiatan bulan berikutnya adalah :

1. Melakukan survei kualitas perairan periode Juni 2019.

2. Melanjutkan pemantauan kualitas perairan di Estuari Perancak. 3. Menyusun bulletin status mutu Mei 2019.

4. Menyusun draf KTI.

D. Laboratorium Observasi dan Pemodelan Laut

Layanan Laboratorium Observasi dan Pemodelan Laut (OPEL) BROL meliputi operasionalisasi peralatan survei dan observasi laut, terutama variabel fisika oseanografi, serta dokumentasi dan publikasi data kondisi laut baik yang bersumber dari stasiun observasi maupun prediksi model. Pada tahun 2019 kegiatan yang dilakukan Laboratorium OPEL meliputi prediksi pasang surut, pemantauan laut melalui buoy pantai, pengembangan Ocean Forecast System (OFS) dan penyediaan data kelautan, serta dokumentasi data kelautan.

Operasionalisasi prediksi pasang surut memberikan layanan berupa data prediksi tinggi muka laut akibat pasang surut. Layanan ini bersifat swalayan secara online melalui web portal dengan alamat http://bpol.litbang.kkp.go.id/imro-ofs/#show_select_tides_predictor. Melalui web portal tersebut pengguna layanan dapat memperoleh data prediksi pasang surut beserta hasil analisanya di beberapa lokasi pada waktu yang diinginkan. Hasil analisa yang dimaksud adalah prediksi waktu pasang dan surut beserta perkiraan ketinggian muka airnya. Selain melalui web portal, pelayanan data prediksi pasang surut juga dapat dilakukan secara offline dengan cara mengisi formulir permohonan data yang ditujukan kepada BROL. Permohonan data prediksi pasang surut secara offline disediakan guna mengakomodir permintaan data di luar lokasi yang yang telah disediakan di data prediksi online.

(43)

37

Pemantauan kondisi perairan pantai secara insitu dilakukan BROL melalui penempatan sistem alat observasi laut berupa buoy pantai. Terdapat empat parameter yang diukur melalui instrumen ini yaitu suhu, konduktivitas, konsentrasi klorofil dan kandungan oksigen terlarut. Keempat parameter diukur secara simultan pada kedalaman sekitar 5 meter dari permukaan. Foto dari buoy pantai dapat dilihat pada Gambar 26.

Gambar 26. Alat buoy pantai

Tahun 2019 stasiun observasi laut yang beroperasi sebanyak 3 unit dengan lokasi stasiun adalah sebagai berikut :

a. Perairan Perancak, Selat Bali. b. Perairan Gondol, Bali Utara. c. Perairan Bitung, Sulawesi Utara.

Data hasil pemantauan buoy pantai dikirimkan melalui jaringan GPRS dan satelit telemetri. Interval pengiriman data adalah 15 menit dan dapat dipantau secara online melalui web portal dengan alamat http://128.199.117.216/kkp.

Laboratorium OPEL melayani penyediaan data oceanografi atas permintaan penggunaan data kelautan. Kegiatan ini merupakan bagian dari diseminasi dan pelayanan data oleh BROL yang diperoleh dari berbagai sumber, antara lain kegiatan riset BROL, kegiatan operasionalisasi laboratorium di BROL dan data yang dapat diakses secara online. Pada pelaksanaannya, penyediaan data oleh Laboratorium OPEL atas permintaan pihak pemohon data dilakukan mengikuti prosedur permintaan data yang ada di bidang Pelayanan Teknis BROL. Waktu pemenuhan permintaan data bervariasi sesuai dengan jumlah dan jenis data yang diminta, namun konfirmasi ketersediaan data yang diminta paling lambat adalah tiga (3) hari kerja dari disposisi permintaan data diterima oleh Laboratorium OPEL. Jenis data oseanografi yang sering diminta oleh pengguna data

(44)

38

kelautan untuk berbagai tujuan pemanfaatan antara lain Data Batimetri, Data Arus, Data Gelombang, Data Suhu dan Data Salinitas.

Berdasarkan penyediaan data hasil pemodelan laut, Laboratorium OPEL telah, sedang dan akan terus mengembangkan Ocean Forecast System (OFS). Ocean Forecast System dikembangkan melalui beberapa tahap. Data yang ditampilkan terdiri dari Physical (temperature, salinity, current, wave, swell, sea surface height, mixed layer depth, sea

water stress dan heat-flux), Biogeochemical (amonium, nitrite, phoshate, silica, iron, dissolved oxyegen, carbon, zooplankton, phytoplankton, chlorophyll, primary production, carbon, pH, alkalinity dan ephotic depth), Meteorological (relative humidity, air temperatur, wind, precipitation, solar radiation, thermal radioation dan sea level pressure) dan Fisheries

(bigeye tuna, skipjack tuna, yellofin tuna dan micronekton). Sumber data berasal dari hasil pengembangan riset internal, INDESO Project maupun sumber dari eksternal yang telah melalui tahap prosesing sebelumnya.

Laboratorium OPEL juga melakukan dokumentasi kelautan, kegiatan ini dilakukan untuk data - data kelautan yang terkumpul dengan baik melalui observasi hasil kegiatan riset internal BROL, kegiatan kerjasama riset, kegiatan operasional maupun hasil pemodelan laut dapat terdokumentasikan dengan baik dan mudah diakses, Laboratorium OPEL melakukan kegiatan dokumentasi berupa pengembangan metadata kelautan yang hasilnya di upload baik pada server ocean (internal Laboratorium OPEL), FS-OPEL (internal BROL) dan National Ocean Data Center yang akan dikembangkan kemudian. Guna penyediaan data kelautan yang baik, dilakukan pula inventarisasi sarana dan prasarana penunjang kegiatan riset, dilakukan untuk mengetahui jumlah dan kondisi peralatan yang ada di BROL. Sarana dan prasarana dimaksud berupa peralatan dan perlengkapan survei dan monitoring kondisi fisik perairan yang dalam penggunaannya dioperasikan oleh Laboratorium Observasi dan Pemodelan Laut. Peralatan dan perlengkapan yang berada dalam kondisi baik diharapkan dapat membantu kelancaran kegiatan suatu riset.

Kegiatan yang dilakukan pada Mei 2019 :

a. Operasionalisasi sistem prediksi pasang surut. Penerbitan data sistem prediksi pasang surut pada Mei 2019 mencapai 100%.

b. Operasionalisasi buoy pantai. Penerimaan data buoy pantai pada Mei 2019 mencapai 59,03% atau sebanyak 25.672 data dari target 43.488 data. Rincian penerimaan data buoy dapat dilihat pada Gambar 27.