• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Kadar Protein Total dan Non Protein Nitrogen Pada Pakkat (Calamus caesius Blume.) dengan Metode Kjeldahl

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Kadar Protein Total dan Non Protein Nitrogen Pada Pakkat (Calamus caesius Blume.) dengan Metode Kjeldahl"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

40

DAFTAR PUSTAKA

Aisyah. (2008). Analisis Protein.

Almatsier, S. (2004). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Hal. 77-78, 96-97, 101, 104.

Budiyanto, M.A.K. (2004). Dasar-Dasar Ilmu Gizi. Edisi Revisi. Malang: UMM Press. Hal. 37-40.

Chang, S.K.C. (2003). Protein Analysis. Dalam Buku Food Analysis. Edisi III. Editor: S. Suzanne Nielsen. New York: Plenum Publisher. Hal. 135-138.

Dalilah, E. (2006). Evaluasi Nilai Gizi dan Karakteristik Protein Daging Sapi dan Hasil Olahannya. Skripsi. Bogor: Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor. Hal. 58.

Ditjen. POM. (1979). Farmakope Indonesia. Edisi III. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Hal. 744, 748.

Estiasih, T., Wijayanti, N., Purwantiningrum, I., Bekti, W., Nurcholis, M., Heppy, F., Maligan, J.M., dan Sarita, I. (2012). Modul Praktikum Biokimia dan Analisis Pangan. Malang: Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya. Hal. 43.

Farnsworth, N.R. (1966). Biological and Phytochemical Screening of Plants. Journal of Pharmaceutical Sciences. 55(3): 245-247, 264.

Girindra, A. (1993). Biokimia 1. Jakarta: Gramedia. Hal. 80-82.

Harmita. (2004). Petunjuk Pelaksanaan Validasi Metode dan Cara Perhitungannya. Majalah Ilmu Kefarmasian. I (3): 122.

Harrist, E. (2014)

Harvey, D. (2000). Modern Analytical Chemistry. USA: McGraw-Hills Companies, Inc. Hal. 85.

(2)

41

Jasni, Krisdianto, Kalima, T., dan Abdurachman. (2012). Atlas Rotan Indonesia. Jilid 3. Bogor: Pusat Penelitian Dan Pengembangan Keteknikan Kehutanan Dan Pengolahan Hasil Hutan. Hal. 1.

Katoch, R. (2011). Analytical Techniques in Biochemistry and Molecular Biology. New York: Springer. Hal. 332-333.

Kenkel, J. (2003). Analytical Chemistry for Technicians. Edisi III. USA: CRC Press LLC. Hal. 110.

Krohn, R.I. (2005). The Colorimetric Detection and Quantitation of Total Protein. Dalam Buku Handbook of Food Analytical Chemistry. Editor: Ronald E. Wrolstad. New Jersey: John Wiley and Sons Inc. Hal. 77-90.

Manan, M.H.A. (2009). Membuat Reagen Kimia di Laboratorium. Jakarta: Bumi Aksara. Hal. 141.

Poedjiadi, A. (1994). Dasar-Dasar Biokimia. Jakarta: UI-Press. Hal. 81-85, 118.

Pomeranz, Y., dan Meloan, C.E. (2000). Food Analysis: Theory and Practice. USA: Aspen Publisher, Inc. Hal. 749.

Rahmawati, V.M. (2009). Penetapan Kadar Protein dan Non Protein Nitrogen (Npn) pada Ulat Kidu (Rhynchophorus Ferrugineus) dan Hasil Olahannya dengan Metode Kjeldahl. Skripsi. Medan: Fakultas Farmasi. Universitas Sumatera Utara. Hal. 38.

Rhee, K.C. (2005). Determination of Total Nitrogen. Dalam Buku Handbook of Food Analytical Chemistry. Editor: Ronald E. Wrolstad. New Jersey: John Wiley and Sons Inc. Hal. 105.

Rukmana, H.R. (2007). Aneka Olahan Kelapa. Yogyakarta: Kanisus. Hal 26.

Sediaoetama, A.D. (2008). Ilmu Gizi untuk Mahasiswa dan Profesi di Indonesia. Jilid I. Jakarta: Dian Rakyat. Hal. 53, 59, 75.

Salamah, E., Sri, P., dan Rika, K. (2012). Kandungan Mineral Remis (Corbicula javanica) Akibat Proses Pengolahan. Jurnal Akuatika. III (1): 77.

Sibagariang, E.E. (2010). Gizi dalam Kesehatan Reproduksi. Jakarta: CV. Trans Info Media. Hal. 31.

(3)

42

Sinambela, A. (2011). Teknologi Pengolahan dan Pemanfaatan Rotan Oleh Masyarakat Kabupaten Langkat. Skripsi. Medan: Fakultas Pertanian. Universitas Sumatera Utara. Hal. 5-9.

SNI. (1992). Cara Uji Makanan dan Minuman. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional. Hal. 11.

Sudarmadji, S., Haryono, B., dan Suhardi. (1989). Analisa Bahan Makanan dan Pertanian. Yogyakarta: Liberty. Hal. 119, 141-147.

Sudjana. (2005). Metode Statistika. Bandung: Tarsito. Hal. 168.

Ustunol, Z. (2015). Applied Food Protein Chemistry. UK: John Wiley and Sons, Ltd. Hal. 44.

Wardlaw, G.M., Hampl, J.H., dan Disilvestro, R.D. (2004). Perspective in Nutrition. Edisi keenam. New York: McGraw Hill, Inc. Hal. 226, 234.

Widodo, R. (2009). Pemberian Makanan, Suplemen, dan Obat Pada Anak. Jakarta: Buku Kedokteran EGC. Hal. 21-25.

Womeni, H.M., Tiencheu, B., Linder, M., Nabayo, E.M.C., Tenyang. N., Mbiapo, F.T., Villeneuve, P., Fanni, J., dan Parmentier, M. (2012). Nutritional Value And Effect Of Cooking, Drying And Storage Process On Some Functional Properties Of Rhynchophorus Phoenicis. International Journal Of Life Science and Farma Research. II (3): 14.

Wulan. (2011). Dari Anyaman Hingga Ramuan. Diakses pada tanggal 19 Juli 2015.

Referensi

Dokumen terkait

Dengan cara yang sama diperoleh kadar protein untuk sampel nomor 2 sampai nomor 6 dan perhitungan yang sama untuk penetapan kadar protein murni juga untuk perhitungan hasil

Perhitungan Analisis Statistik Uji T untuk mencari Kadar Protein Total Sebenarnya pada Daging Kelapa Muda Segar .... Perhitungan Analisis Statistik Uji T untuk mencari Kadar

Sebagai informasi tentang kandungan protein air dan daging buah kelapa serta gambaran dasar tentang perubahan protein total dan NPN di dalam air dan daging buah kelapa muda dan

Jadi Ada perbedaan yang signifikan antara kadar protein total pada daging kelapa muda segar dan daging kelapa tua segar.. Data Statistik Uji T Independen Kadar Protein Murni

Analisis Kadar Protein Total dan Non Protein Nitrogen Pada Pakkat (Calamaus caesius Blume.) Dengan Metode..

(1986).Pengaruh Penanganan Lama Penyimpanan Terhadap Kualitas Air Susu Sapi.. Fakultas Peternakan : Institud

Berapakah kekuatan aktivitas antioksidan (nilai IC 50 ) pakkat yang segar, rebus dan bakar dengan menggunakan metode pemerangkapan radikal bebas

Analisis Kadar Total dan Non protein Nitrogen pada Pakkat (Calamus caesius Blume.) dengan Metode Kjeldahl.. Medan: Fakultas Farmasi Universitas