Informasi Dokumen
- Sekolah: SMK Al Falah
 - Mata Pelajaran: Teknik Kendaraan Ringan
 - Topik: KTSP 2013 TKR SMK Al Falah
 - Tipe: dokumen
 - Tahun: 2013
 
Ringkasan Dokumen
I. PENDAHULUAN
Bagian ini menjelaskan tentang latar belakang dan pengertian kurikulum, serta rasional pengembangan Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 diharapkan dapat memenuhi tuntutan pendidikan yang berorientasi pada pengembangan kompetensi peserta didik. Dengan dua dimensi utama, yaitu perencanaan dan pengaturan tujuan, isi, serta cara pembelajaran, kurikulum ini bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan global.
1.1. Pengertian Kurikulum
Kurikulum didefinisikan sebagai seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta metode yang digunakan dalam proses pembelajaran. Dalam konteks ini, Kurikulum 2013 diharapkan dapat menjawab tantangan pendidikan di Indonesia dengan menciptakan sistem pendidikan yang lebih relevan dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
1.2. Rasional Pengembangan Kurikulum 2013
Rasional pengembangan Kurikulum 2013 mencakup tantangan internal dan eksternal, serta penyempurnaan pola pikir. Tantangan internal berkaitan dengan kondisi pendidikan saat ini, sedangkan tantangan eksternal meliputi globalisasi dan perkembangan teknologi. Penyempurnaan pola pikir mengarah pada pembelajaran yang berpusat pada peserta didik dan interaksi yang lebih aktif.
II. LANDASAN KURIKULUM 2013
Kurikulum 2013 dibangun di atas landasan filosofis, teoritis, dan yuridis yang kuat. Landasan filosofis menekankan pentingnya pendidikan yang berakar pada budaya bangsa dan mengembangkan potensi peserta didik. Teori pendidikan berbasis standar dan kompetensi menjadi dasar dalam penyusunan kurikulum, sedangkan landasan yuridis memastikan bahwa kurikulum memenuhi ketentuan undang-undang yang berlaku.
2.1. Landasan Filosofis
Landasan filosofis Kurikulum 2013 berfokus pada pengembangan karakter peserta didik sebagai pewaris budaya bangsa. Pendidikan diarahkan untuk membangun kepribadian yang beriman, kreatif, dan peduli terhadap masyarakat, serta mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan masa depan.
2.2. Landasan Teoritis
Kurikulum 2013 mengadopsi teori pendidikan berbasis kompetensi yang menekankan pengalaman belajar yang luas bagi peserta didik. Teori ini mengutamakan pengembangan sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan masyarakat.
2.3. Landasan Yuridis
Pengembangan Kurikulum 2013 didasarkan pada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 dan peraturan pemerintah terkait. Ini memastikan bahwa kurikulum disusun sesuai dengan standar nasional dan dapat beradaptasi dengan kebutuhan lokal serta potensi daerah.
III. PRINSIP-PRINSIP PENYUSUNAN KURIKULUM
Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) harus memperhatikan sejumlah prinsip yang mencakup peningkatan iman, takwa, dan akhlak mulia, serta kebutuhan kompetensi masa depan. Kurikulum harus relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta memperhatikan keragaman potensi daerah.
3.1. Peningkatan Iman dan Akhlak
Pendidikan harus berfokus pada pembentukan kepribadian peserta didik yang beriman dan berakhlak mulia. Semua mata pelajaran perlu mendukung pengembangan sikap ini, sehingga lulusan tidak hanya cerdas tetapi juga memiliki karakter yang baik.
3.2. Kebutuhan Kompetensi Masa Depan
Kurikulum harus mampu mengembangkan kemampuan komunikasi, berpikir kritis, dan kreatif. Dengan mempertimbangkan nilai-nilai Pancasila, pendidikan diarahkan untuk mencetak warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab, serta siap menghadapi tantangan global.
IV. TUJUAN KURIKULUM 2013
Tujuan Kurikulum 2013 adalah untuk mempersiapkan peserta didik agar menjadi individu yang produktif, kreatif, inovatif, dan mampu berkontribusi pada masyarakat. Pendidikan diarahkan untuk membentuk karakter dan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja.
4.1. Tujuan Pendidikan Nasional
Pendidikan nasional bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman, bertakwa, dan memiliki akhlak mulia. Ini merupakan dasar bagi pembentukan karakter dan kompetensi yang diperlukan dalam kehidupan bermasyarakat.
4.2. Tujuan Pendidikan Menengah Kejuruan
Tujuan pendidikan menengah kejuruan adalah untuk meningkatkan kecerdasan dan keterampilan peserta didik agar mampu hidup mandiri dan berkontribusi dalam dunia kerja. Ini mencakup pengembangan keterampilan teknis sesuai dengan bidang keahlian yang dipilih.
V. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
Struktur kurikulum SMK Al Falah dirancang untuk memenuhi standar kompetensi lulusan dan mencakup mata pelajaran wajib serta pilihan. Pembelajaran ditekankan pada pengembangan kompetensi dasar yang relevan dengan kebutuhan industri dan dunia kerja.
5.1. Struktur Kurikulum
Kurikulum terdiri dari kelompok mata pelajaran wajib dan pilihan yang disusun untuk memberikan keseimbangan antara pengetahuan akademis dan keterampilan praktis. Ini memastikan bahwa peserta didik memiliki kompetensi yang diperlukan di dunia kerja.
5.2. Muatan Kurikulum
Muatan kurikulum mencakup mata pelajaran yang dirancang untuk membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang relevan. Fokus pada pengembangan kompetensi teknis dan sikap profesional sangat ditekankan dalam proses pembelajaran.